• Tidak ada hasil yang ditemukan

FILM TIPIS STO SEBAGAI INSULATOR DALAM STRUKTUR MIS Al-STO-pSi.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "FILM TIPIS STO SEBAGAI INSULATOR DALAM STRUKTUR MIS Al-STO-pSi."

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

FILM TIPIS STO SEBAGAI INSULATOR DALAM STRUKTUR MIS Al/STO/p-Si

Putu Suardana

Jurusan Fisika FMIPA Universitas Udayana Denpasar

Abstrak

Telah dilakukan studi “Film tipis STO sebagai insulator dalam struktur MIS Al/STO/p-Si”, didapatkan bahwa terjadi pergeseran kurva C-V hasil pengukuran dari kurva C-V idealnya. Pergeseran ini diakibatkan oleh adanya rapat muatan listrik yang terdistribusi pada film tipis STO dan beda fungsi kerja elektroda Al/p-Si yang besarnya masing-masing 1,03x10-12 C/mm2 dan 0,856 volt. Terlihat bahwa kontribusi muatan listrik yang terdistribusi pada film tipis STO terhadap ketidakidealan ini sangat kecil dibandingkan dengan kontribusi oleh beda fungsi kerja Al/p-Si, hal ini menunjukkan bahwa film tipis STO dalam struktur MIS Al/STO/p-Si sangat berpotensi untuk dikembangkan sebagai insulator.

Kata kunci: film tipis STO, insulator, kurva kapasitansi-tegangan, tegangan pita-datar

Abstract

Has conducted a study of "STO thin film as an insulator in the MIS structure of Al/STO/p-Si", it was found that there was a shift from C-V curve measurement results to the ideal curve. This shift is caused by the electrical charge density distributed on STO thin film and different work function electrode of Al/p-Si that the magnitude of each 1.03x10-12 C/mm2 and 0.856 volts . It appears that the contribution of electric charge that distributed in a thin film of STO to the shift of C-V curve is very small compared with the contribution by different work function of Al/p-Si, it demonstrates that the thin film STO in the structure of MIS Al/STO/p-Si has the potential to be developed as an insulator

(2)

P E N D A H U L U A N

Film tipis STO Selain digunakan sebagai lapisan penyangga pada penumbuhan film tipis superkonduktor YBCO [3], pada bidang elektronika film tipis STO juga dibutuhkan

dalam rangkaian terintegrasi skala besar (VLSI) dengan dimensi kecil seperti dynamic random-access memories (DRAMs) [2]. Hal ini berkaitan dengan nilai tetapan dielektriknya

(3)

TINJAUAN PUSTAKA

Pada bagian ini dibahas tentang struktur MIS (metal-insulator-semikonduktor) dan kurva C-V (kapasitansi-tegangan).

-Struktur MIS Ideal

Gambar 1 menunjukkan diagram MIS, dengan d dan V masing-masing ketebalan film tipis insulator dan potensial yang diberikan pada lapisan metal, yaitu potensial antara gate dan sambungan ohmic.

Struktur MIS ideal mengasumsikan bahwa antara metal dan semikonduktor tidak

terdapat beda fungsi kerja (ms=0) dan pada keadaan potensial gate V0 distribusi pembawa

muatan hanya terdapat pada semikonduktor yang berdekatan dengan antar-muka insulator-semikonduktor dan pada permukaan metal yang berdekatan dengan antar-muka metal-insulator.

Distribusi pembawa muatan pada semikonduktor yang berdekatan dengan antar-muka insulator-semikonduktor bergantung pada besarnya potensial gate V. Jika V<0 maka akan terjadi akumulasi lubang (pembawa mayoritas) pada permukaan semikonduktor di dekat antar-mukanya, yang disebut dengan keadaan akumulasi. Bila V>0 maka akan terjadi deplesi lubang dari permukaan semikonduktor di dekat antar-mukanya, yang disebut dengan keadaan deplesi. Jika V diperbesar lagi maka akan terjadi akumulasi elektron (pembawa minoritas) pada permukaan semikonduktor di dekat antar-mukanya, yang disebut dengan keadaan inversi. Ketiga keadaan ini berhubungan dengan besarnya kapasitansi sistem struktur MIS.

Insulator Semikonduktor

Metal V

d

Kontak ohmik ohmic

(4)

-Kurva C-V Ideal

Muatan ruang persatuan luas Qs di dalam semikonduktor yang berdekatan dengan

antar mukanya diberikan oleh persamaan (1)12, yang mana q/kT dans, LD dan s

berturut-turut adalah permitifitas semikonduktor, panjang karakteristik Debye untuk lubang dan potensial permukaan semikonduktor.

Kapasitansi lapisan semikonduktor Cs yang berkaitan dengan muatan ruang persatuan luas Qs pada persamaan (1) diberikan oleh persamaan (3).

Tanpa adanya beda fungsi kerja, potensial gate yang diberikan sebagian bekerja pada lapisan

tipis insulator Vi dan sebagian bekerja pada lapisan semikonduktor s, seperti dinyatakan oleh persamaan (4).

Kapasitansi total dari sistem struktur MIS adalah kombinasi seri dari kapasitansi insulator Ci dan kapasitansi lapisan semikonduktor, seperti ditunjukkan pada persamaan (6).

(5)

Pada keadaan V=VFB=0 dimana s=0 kapasitansinya diberikan oleh persamaan (7), dengan i ideal yang akan digunakan sebagai acuan dalam menganalisis karakteristik lapisan insulator dalam struktur MIS.

-Struktur MIS Tak Ideal

Peyimpangan struktur MIS dari keadaan idealnya selain disebabkan oleh adanya beda

fungsi kerja antara metal dan semikonduktor (ms0) juga disebabkan oleh adanya muatan

Sebagai akibatnya tegangan pita datarnya menjadi:

(6)

FILM TIPIS STO SEBAGAI INSULATOR

Struktur MIS Al/STO/p-Si dibuat dengan mendeposisikan aluminium di atas film tipis STO dengan metode evavorasi. Perbandingan kurva C-V hasil pengukuran dengan kurva C-V keadaan idialnya ditunjukkan pada Gambar 2.

(a)

(b)

Gambar 2. Penyimpangan kurva C-V hasil pengukuran terhadap keadaan ideal struktur Al/STO/p-Si

Gambar 3. Grafik antara ketebalan film tipis STO (d) dan tegangan pita datar (VFB) hasil pengukuran.

Besarnya muatan yang terdistribusi di dalam film tipis STO dan beda fungsi kerja antara elektroda Al dan lapisan p-Si ditentukan dengan menggunakan persamaan (9). Penyimpangan

(7)

kurva C-V hasil pengukuran terhadap kurva C-V ideal pada arah sumbu V untuk kedua struktur Al/STO/p-Si ditunjukkan pada Gambar 2(a) dan 2(b) masing-masing untuk ketebalan film tipis STO 329,6 dan 524,7 nm dengan masing-masing penyimpangannya pada arah sumbu V negatif sebesar 0,853 dan 0,851 volt.

(8)

KESIMPULAN

Berdasarkan grafik antara ketebalan film tipis STO (d) dan tegangan pita datar (VFB) hasil pengukuran yang ditunjukkan pada Gambar 3, disimpulkan bahwa rapat muatan listrik yang terdistribusi pada film tipis STO dan beda fungsi kerja antara elektroda Al dan p-Si masing-masing sebesar 1,03x10-12 C/mm2 dan 0,856 volt berkontribusi terhadap ketidakidealan struktur MIS Al/STO/p-Si ini. Hal ini ditunjukkan oleh adanya pergeseran kurva C-V hasil pengukuran dari kurva C-V idealnya, dan terlihat bahwa kontribusi muatan listrik yang terdistribusi pada film tipis STO terhadap ketidakidealan ini sangat kecil dibandingkan dengan kontribusi oleh beda fungsi kerja Al dan p-Si, hal ini menunjukkan bahwa film tipis STO dalam struktur MIS Al/STO/p-Si sangat berpotensi untuk

(9)

DAFTAR PUSTAKA

[1] P. C. Joshi and S. B. Krupanidhi, Appl. Phys. Lett. 61 (13), 1525 (1992)

[2] D. Roy, C. J. Peng and S. B. Krupanidhi, Appl. Phys. Lett. 60 (20), 1744 (1992) [3] F. Sanchez, M. Varela, X. Queralt, R. Aguiar, and J. L. Morenza, Appl. Phys. Lett. 61

(18), 2228 (1992)

[4] Osamu Nakagawa, Masato Kobayashi, Yukio Yoshino, Yuzo Katayama, Hitoshi Tabata, and Tomoji Kawai, J. Appl. Phys. 78 (12), 7226 (1995)

[5] A. Walkenhorst, C. Doughty, X. X. Xi, S. N. Mao, Q. Li, T. Venkatesan, and R. Ramesh, Appl. Phys. Lett. 60 (14), 1992

[6] P. Tajedor, V. M. Fuenzalida, and F. Briones, J. Appl. Phys. 80 (5), 2799 (1996) [7] Seigen Otani, Mami Kimura, and Nobuo Sasaki, Appl. Phys. Lett. 63 (14), 1889

(1993)

[8] K. Morii, H. Kawano, I. Fujii, T. Matsui, and Y. Nakayama, J. Appl. Phys. 78 (3), 1914 (1995)

[9] Hiroshi Ishiwara, Naoki Tsuji, Hiroyuki Mori, and Hiroshi Nohira, Appl. Phys. Lett.

61 (12), 1459 (1992)

[10] Tomoko Tsuyama ARAI, Yoshiaki INAISHI, Yoshinori SAWADO, Ichizo KOBAYASHI, and Junichi HIDAKA, Jpn. J. Appl. Phys. 35 (1996) 4875

[11] S. M. Sze, Physics of Semiconductor Devices, 2nd Edition, John Wiley & Sons, New York, 1981, p. 363-400

[12] T. Hori, Gate Dielectrics and MOS ULSIs Principles, Technologies, and Applications, Springer-Verlag, Heisenberg, 1997

Gambar

Gambar 1. Diagram struktur MIS [12]
Gambar 2. Penyimpangan kurva C-V hasil pengukuran terhadap keadaan ideal struktur Al/STO/p-Si

Referensi

Dokumen terkait

Pada makna yang lebih umum, Hasibuan dengan mengutip pen- dapat Terry, mengatakan bahwa: “Management is a distance process consisting of planning, organizing,

Metode yang digunakan dalam skripsi ini adalah pendugaan parameter distribusi Rayleigh dengan menggunakan Metode Kuadrat Terkecil (Least Square Method) dan Metode Kemungkinan

Pada saat sebagian orang muda, mereka terus melajang karena tidak. mendapatkan pasangan yang tepat, yang lain melajang karena

Apakah output yang dihasilkan sesuai dengan tujuan penelitian serta menjawab perumusan masalah pada awal penelitian yaitu untuk mendapatkan solusi terbaik

Sampai Agustus 2008, melalui fasilitasi proyek Green Coast, tercatat tidak kurang dari 1000 hektar lahan pesisir (dari target 1,178 ha hingga akhir 2008) telah direhabilitasi

Uji aktivitas antiradikal bebas ekstrak metanol kulit batang faloak ( sterculia urceolata ) yang sudah pernah dikuliti secara spektrofotometri dengan metode DPPH

menyajikkan beberapa bagian materi color, occupation, dan family di halaman ini terdapat animasi objek yang bergerak serta tombol navigasi yaitu tombol color,

Sementara itu, bagi mahasiswa yang mengambil konsentrasi akuntansi, disamping 3 matakuliah tersebut ditambah dengan 8 matakuliah akuntansi dengan bobot 24 SKS.Dengan berbekal