• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II SMA NEGERI 2 MEDAN A. Sejarah Ringkas SMA Negeri 2 Medan - Sistem Pengendalian Internal Kas Pada SMA Negeri 2 Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB II SMA NEGERI 2 MEDAN A. Sejarah Ringkas SMA Negeri 2 Medan - Sistem Pengendalian Internal Kas Pada SMA Negeri 2 Medan"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

BAB II

SMA NEGERI 2 MEDAN

A. Sejarah Ringkas SMA Negeri 2 Medan

SMA Negeri 2 Medan telah melalui banyak hal hingga menjadi salah

satu sekolah yang membanggakan saat ini. Awalnya pada tahun 1950

berdirilah SMA Tentara Pelajar dengan Kepala Sekolah Idris M.T Hutapea.

Adapun murid-muridnya adalah para tentara yang belum memiliki ijazah

SMA. Keadaan ini berjalan sampai pada tahun 1952. Pada tahun 1952 SMA

Tentara Pelajar diresmikan menjadi SMA Negeri 2 Medan yang beralamat di

Jalan Prof. H.M Yamin No. 41 B. SMA Negeri 2 terus berganti-ganti kepala

sekolah hingga tahun 1980 SMA Negeri 2 pindah ke jalan Karangsari No.435

Medan Polonia-Sumatera Utara dan disahkan dengan terbitnya SK Pem utahiran

No.0 371/ 0 / 1978 .

SMA Negeri (SMAN) 2 Medan merupakan salah satu Sekolah Menengah

Atas Negeri yang ada di Provinsi Sumatera Utara,Indonesia Sama dengan

SMA pada umumnya di Indonesia, masa pendidikan sekolah di SMAN 2

Medan ditempuh dalam waktu tiga tahun pelajaran, mulai dari Kelas X

sampai Kelas XII. Didukung dengan fasilitas yang baik, SMA Negeri 2

Medan juga merupakan salah satu sekolah terfavorit di wilayah kota Medan.

Banyak prestasi yang berhasil diraih SMA Negeri 2 Medan diantaranya :

(2)

b. Juara 1 Lomba Debat se-Sumut Tahun 2014

c. Juara 3 Lomba Formasi Paskibra se-Kota Medan Tahun 2008

d. Juara 3 Lomba Cerdas Cermat se-Kota Medan Tahun 2009

e. The Winner of Toyota Eco-Youth National Competition 2008-2011

f. SMA Negeri 2 juga pernah meraih gelar sebagai sekolah percontohan

untuk penerapan sistem pembelajaran berbasis komputer pada tahun

2009-2010.

1. Visi SMA Negeri 2 Medan

Visi SMA Negeri 2 Medan yaitu unggul dalam prestasi, berbudi luhur,

dan mencintai lingkungan.

2. Misi SMA Negeri 2 Medan

Misi SMA Negeri 2 Medan adalah sebagai berikut :

a. Melaksanakan pembelajaran dan hubungan secara efektif dan

efisien

b. Peningkatan disiplin

c. Pengoptimalan sekolah berbasis teknologi informasi dan

komunikasi dalam upaya meningkatkan pelayanan dan kinerja

sekolah

d. Menyediakan sarana dan prasarana yang memadai

e. Meningkatkan kegiatan ekstrakurikuler dan ketrampilan

(3)

g. Menjalin koordinasi dengan komite sekolah, alumn, dan instansi

terkait

3. Tujuan SMA Negeri 2 Medan

Tujuan SMA Negeri 2 Medan adalal sebagai berikut :

a. Pengembangan sarana dan jaringan tekonologi informasi dan

komunikasi untuk kegiatan pembelajaran

b. Pengembangan prasarana lingkungan sekolah

c. Pengembangan prestasi akademik dan non akademik

d. Menyelenggarakan proses belajar mengajar dan bimbingan secara

efektif dan efisien sehingga setiap siswa dapat berkembang secara

optimal

e. Pengembangan bahan ajar untuk semua mata pelajaran

f. Menerapkan manajemen sekolah berbasis teknoligi informasi dan

komunikasi dengan tujuan menyediakan data secara cepat, tepat,

dan akurat

g. Meningkatkan kepercayaan masyarakat, orang tua, dan siswa

h. Meningkatkan kompetisi guru dalam pelaksanaa Kurikulum

Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

i. Meningkatkan keterampilan dalam pemanfaatan komputer sebagai

media pembelajaran bagi guru dan siswa

(4)

k. Mengembangkan dan mendesain pembuatan media pembelajaran,

database raport, jaringan internet, dan website sekolah

l. Mengembangkan dan meningkatkan layanan akses internet

(speedy unlimited) di lingkungan sekolah.

SMA Negeri 2 Medan adalah unsur pelaksana akademik yang

melaksanakan dan mengembangkan pendidikan, peningkatan disiplin, dan

pengabdian/pelayanan masyarakat, dan peningkatan keterampilan pengajar

dan siswa. SMA Negeri 2 Medan merupakan sebuah lembaga yang

menghasilkan jasa pendidikan non-profit (tidak berorientasi pada perolehan

laba), seperti perusahaan penghasil jasa pada umumnya yang bertujuan untuk

menghasilkan laba bagi perusahaan.

SMA Negeri 2 Medan berorientasi pada pelayanan pendidikan yang

bermutu dan berkualitas, melakukan penelitian yang bermanfaat bagi ilmu

pengetahuan, serta melakukan kegiatan social berupa pengabdian kepada

masyarakat.

Dengan demikian, diharapkan lulusan-lulusan dari SMA Negeri 2

Medan adalah lulusan yang memiliki kualitas yang baik dan nantinya bisa

bersaing untuk mendapatkan perguruan tinggi terbaik.

B. Struktur Organisasi

Struktur organisasi diperlukan untuk membedakan batas-batas

(5)

hubungan atau keterkaitan antara setiap bagian untuk mencapai tujuan yang

telah diharapkan

Demi tercapainya tujuan umum suatu instansi diperlukan suatu wadah

untuk mengatur seluruh aktivitas maupun kegiatan instansi tersebut.

Pengaturan ini dihubungkan dengan pencapaian instansi yang telah ditetapkan

sebelumnya. Wadah tersebut disusun dalam suatu struktur organisasi dalam

suatu instansi.

Melalui struktur organisasi yang baik, pengaturan pelaksanaan dapat

diterapkan, sehingga efisiensi dan efektivitas kerja dapat diwujudkan melalui

kerja sama dan koordinasi yang baik sehingga tujuan perusahaan dapat

tercapai.

Suatu instansi terdiri dari berbagai unit kerja yang dapat dilaksanakan

perseorangan, maupun kelompok kerja yang berfungsi melaksanakan

serangkaian kegiatan tertentu dan mencakup tata hubungan secara vertikal

melalui saluran tunggal. Struktur organisasi SMA Negeri 2 Medan dapat

dilihat berikut ini :

1. KEPALA SEKOLAH : Dra. Hj. Safrimi, M.Pd 2. WAKIL KEPALA KURIKULUM : Arsyad Nst, SPd, Msi 3. WAKA SARANA & PRASARAN : Bakri, SPd, Msi

(6)

6. KOORDINATOR MGMP

7. KOORDINATOR PERPUSTAKAAN : Rosmita, S.Sos

8. KEPALA LABORATORIUM : Dra. Hj. Suarni Nst, Msi a. KOORD. LAB FISIKA

b. KOORD. LAB KIMIA c. KOORD. LAB BIOLOGI d. KOORD. LAB KOMPUTER e. KOORD. LAB BAHASA f. KOORD. LAB MULT 9. KEPALA BK

C. Job Description

1. Kepala Sekolah

Kepala sekolah sebagai edukator, administrasi, manager dan

supervisor pendidikan, bertanggung jawab penuh atas penyelenggaraan

pendidikan pada SMA Negeri 2 Medan yang dibantu empat orang wakil

yaitu waka. Kurikulum, waka. Sarana dan prasarana, waka. Kesiswaan,

dan waka. Humas.

2. Wakil Kepala Sekolah bagian Kurikulum

Wakil kepala sekolah bagian kurikulum berfungsi sebagai pembantu

kepala sekolah pada bidang-bidang yang berhubungan dengan

(7)

 Menyusun jadwal kegiatan belajar mengajar

 Menyusun pembagian tugas guru

 Mengatur kegiatan evaluasi belajar

 Mengatur persiapan proses belajar mengajar

3. Wakil Kepala Sekolah bagian Sarana dan Prasarana

Wakil kepala sekolah bagian sarana dan prasarana berfungsi sebagai

pembantu kepala sekolah pada bidang-bidang yang berhubungan dengan

administrasi sekolah, ketenagaan, peralatan pengajaran, pemeliharaan

gedung dan perlengkapan sekolah, dan lain sebagainya.

4. Wakil Kepala Sekolah bagian Kesiswaan

Wakil kepala sekolah bagian kesiswaan berfungsi sebagai pembantu

dalam menjalankan kebijakan pada bidang yang menyangkal masalah

kesiswaan, serta memantau segala kegiatan siswa seperti :

 Menyusun program badan pembimbing (PB)

 Mengkoordinasi pemilihan jurusan kelas

 Menyelesaikan kasus-kasus siswa

 Mengawasi kegiatan siswa pada jam istirahat

5. Wakil Kepala Sekolah bagian Humas

Wakil kepala sekolah bagian humas berfungsi sebagai pengarahan dan

(8)

sekolah, mengerjakan tugas lain yang ditetapkan kepala sekolah,

koordinasi dengan wali kelas dan orang tua, dan lain sebagainya.

6. Guru

Guru berfungsi dalam melaksanakan kegiatan pendidikan mempunyai

tugas :

 Menyusun pembuatan program tahunan

 Melaksanakan kegiatan beajar mengajar

 Membuat analisa materi pelajaran

 Membuat program semester

 Melaksanakan analisis hasil evaluasi

 Memantau kegiatan siswa dalam kelas

 Memeriksa dan memproses absensi siswa

 Membuat laporan keadaan kelas bulanan

7. Siswa

Adapun siswa disini harus mengikuti segala kegiatan proses belajar

mengajar, mematuhi tata tertib sekolah dan menjaga nama baik sekolah di

luar sekolah.

D. Kinerja Kegiatan Terkini

Setiap perusahaan mempunyai visi dan misi yang harus dijalankan

(9)

Begitu juga pada SMA Negeri 2 Medan. SMA Negeri 2 Medan terus

berupaya agar tujuan yang telah digariskan oleh sekolah dapat terwujud.

Tidak mudah dalam mewujudkan itu semua karena membutuhkan kerja keras

yang tinggi dan disiplin serta loyalitas dalam bekerja.

Pada saat ini (TP. 2013/2014), SMA Negeri 2 Medan memiliki total

±1200 murid,dan di SMA Negeri 2 Medan terdapat 27 ruang kelas dengan

rincian sebagai berikut :

Kelas X : 9 ruangan untuk IPA dan 2 ruangan untuk IPS

Kelas XI : 8 ruangan untuk IPA dan 2 ruangan untuk IPS

Kelas XII : 5 ruangan untuk IPA dan 1 ruangan untuk IPS

Kemudian uang sekolah atau SPP yang diberikan sekolah kepada para

murid senilai Rp.100.000. Kemudian untuk mendorong hasil yang maksimal

diperlukan kinerja yang bermutu dan tepat. Jadi kinerja usaha terkini yang

dijalankan perusahaan adalah menyelenggarakan program-program

pendidikan dan pengajaran terhadap siswa siswi, melakukan pengabdian

kepada masyarakat seperti melaksanakan melakukan bakti sosial, membina

dan mengajar siswa-siswi penuh dengan kesabaran dan berusaha untuk tidak

melakukan kekerasan, dan lain sebagainya.

E. Rencana Kegiatan

Rencana kegiatan SMA Negeri 2 Medan antara lain :

(10)

3. Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS)

4. Wisuda siswa-siswi

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dari penelitian yang akan dilakukan ini diantaranya yaitu mengembangkan instrumen Four-Tier Diagnostic Test konsep ekosistem, mengungkap validitas instrumen

Pengenalan Jadual ANOVA Perbezaan purata antara rawatan yang dianalisis secara Tukey HSD Jadual min dan pekali variasi CV Pertumbuhan Lidah Buaya 4.5.1 Tinggi daun 4.5.2 Lebar

Dilihat dari jenis pendidikannya, praktik pendidikan agama Islam yang dilakukan oleh buruh migran Indonesia di majelis Jama’ah Roudhotul Qolbiyah (JRQ) Yuen Long Hong

Design Web yang akan dikembangkan dalam kerangka Customer Relationship Management adalah aplikasi web sebagai front end untuk jenis kegiatan yeng terintegrasi antara

Sehingga jika dilihat dari aspek kevalidan, kepraktisan dan keefektifan maka dapat disimpulkan bahwa alat peraga Elektroskop sederhana sebagai media pembelajaran

Sistem Transmisi berfungsi menyalurkan tenaga listrik dari pusat-pusat pembanngkit tenaga listrik yang jauh dari pusat-pusat beban, dan juga untuk saluran interkoneksi antara

1. Tujuan PTK adalah peningkatan kualitas proses dan hasil belajar. Masalah yang dikaji dalam PTK adalah masalah yang bersifat praktis. Fokus utama penelitian adalah

Terapi ACT adalah suatu terapi yang menggunakan konsep penerimaan, kesadaran, dan penggunaan nilai-nilai pribadi untuk menghadapi stresor internal jangka panjang, yang