• Tidak ada hasil yang ditemukan

Karakterisasi Enzim Kitinase dari Bacillus sp. BK17, Isolat Potensial Pengendali Hayati Jamur Patogen Tanaman

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Karakterisasi Enzim Kitinase dari Bacillus sp. BK17, Isolat Potensial Pengendali Hayati Jamur Patogen Tanaman"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1. Alur Kerja Penelitian

Isolat mikroba dan persiapan kultur bakteri

Dialisis Produksi enzim kitinase

Karakterisasi kitinase Bacillus sp. BK17 berdasarkan: 1. pH

2. Suhu

3. Kinetika enzim

4. Penentuan aktivitas enzim kitinase Bacillus sp. BK17 dengan substrat ekstrak jamur

Pengukuran aktivitas kitinase dan penentuan kadar protein dari Bacillus sp. BK17 Presipitasi enzim dengan amonium sulfat

(2)

Lampiran 2. Pembuatan Konsentrasi N-acetyl-D-glukosamin (GlcNAc) N-acetyl-D-glukosamin 1 mg + 1 ml air

Vortex

ditambahkan masing-masing 1000 l (1 ml) larutan Schales dihomogenkan

(3)

30 850 150 0,447 0,471 0,459

40 800 200 0,346 0,384 0,365

(4)

Lampiran 3. Persamaan Lineawer-Burk

Persamaan Lineawer-Burk= 0.0029X + 0.0063

1/Vmaks = 0,0063

Vmaks ( g/ml detik) = 158,7301587

Km/Vmaks = 0,0029

Km = 0,4603

Kemiringan = 0,0029 1/<s>= 0, 1/V 0, 0.0029 1/Km = 2,172413793

(5)

Lampiran 4. Penentuan Standar Bovin Serum Albumin

BSA µgram Absorbansi terkoreksi

0 0

20 0,1355

40 0,2065

60 0,302

80 0,376

100 0,4465

(6)

Lampiran 5. Komposisi Medium

5. 1 Medium Garam Minimum Kitin (MGMK) Agar

KH2PO4 0,3 g

5. 2 Medium Garam Minimum Kitin (MGMK) Cair

(7)

dicapai pH yang diinginkan, medium disterilisasi dengan autoklaf pada suhu 121˚C selama 15 menit.

Lampiran 6. Pembuatan Larutan Schales Potasium Ferisianida 0,25 g

Na2CO3 26,4975 g

Dilarutkan dalam 500 ml akuades

Distirer

Dituang ke dalam botol kaca

(8)

Lampiran 7. Uji Aktivitas Kitinase Modifikasi Spindler (1997)

Substrat Sampel Kontrol

Koloidal Kitin 0,3 % γ00 l γ00 l Penyangga fosfat 50 mM 200 l 200 l

Enzim 100 l 0 l

Diinkubasi pada suhu 37 ᴼC selama 30 menit

Keterangan Kontrol

Enzim yang setelah dipanaskan selama 10 menit

100 l

Dididihkan 10 menit

Disentrifuge 10.000 rpm selama 5 menit

Substrat Sampel Kontrol Blanko

(9)

Rumus :

Aktivitas enzim = ((konsentrasi sampel – konsentrasi blanko) – (Konsentrasi kontrol – konsentrasi blanko)) X 600 : Enzim Akhir X 1000 : Enzim awal X 1 : menit X 1 : BM kitinase.

 Total aktivitas enzim : aktivitas enzim (Unit/mL) x volume enzim (mL)  Total protein : protein (mg/mL) x volume enzim (mL)

 Aktivitas spesifik

Unit/mg = Total aktivitas enzim (Unit/mL) Total protein (mg/mL)

Hasil % = Total aktivitas n X 100

Total aktivitas 0

Tingkat kemurnian (kali) = Aktivitas spesifik n

(10)

Lampiran 8. Metode Penentuan Kadar Protein (Bradford, 1976).

Pereaksi Blanko (ml) Sampel (ml)

Akuades 0,5 0

Enzim 0 0,5

Reagen Bradford 0,75 0,75

Divorteks

(11)

Lampiran 9. Komposisi Reagen Bradfrod & Pembuatan Ragen Bradford

A. Larutan Stock Bradford

Comassie Blue G-250 70 mg

Etanol 95% 20 ml

H3Po4 88% 40 ml

Distirer

Disaring dengan kertas saring

B. Pembuatan Reagen Bradford

425 ml akuades 15 ml 95% Etanol 35 ml 88% fosfat 30 ml larutan Stock Distirer

Gambar

Gambar 8. Kurva Standar N-acetyl-D-glukosamin (GlcNAc)
Gambar 9. Kurva Standar Bovine Serum Albumin (BSA)

Referensi

Dokumen terkait

Yusnita, 2003. Kultur Jaringan Cara Memperbanyak Tanaman Secara in vitro. Peranan Hormon Tumbuh Dalam Memacu Pertumbuhan Algae. Makalah Falsafah Sains. Program Pasca

Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, Energi dan Sumber Daya Mineral merupakan unsur pelaksana otonomi daerah di bidang pekerjaan umum, bidang perumahan, bidang tata ruang dan

Pekerjaan : Perencanaan Konstruksi, Fasum dan Meubelair Pembangunan Gedung Utama Bertingkat 3 Lantai SPN Singaraja. Pagu Anggaran :

Pelelangan dinyatakan gagal dikarenakan sampai batas waktu pemasukan penawaran yang telah ditetapkan tidak terdapat penyedia yang memasukkan penawaran, sehingga

Hubungan kardinalitas pada entity user dan entity transaksi adalah one to many sehingga atribut id_user yang menjadi primary key pada entity user akan mejadi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas pelayanan kepuasan pengunjung yang berekreasi di Dunia Fantasi PT Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, selain

ruanglingkupyangsudahlebihluasdarisebelumnya.Dengan melihat hasil penelitian ini yang menunjukkan kontribusi dari model variasi variabel hanya 12% maka dapat

Itulah sebabnya, penggunaan ujian masuk atau alat seleksi lainnya untuk memilih calon mahasiswa baru yang mempunyai kemampuan akademik terbaik dan diharapkan