• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PRODUCT DOMESTIC BRUTO, EKSPOR MIGAS, EKSPOR NON MIGAS, dan INPRES NO.3/2006 TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) PERIODE TAHUN - Unika Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PENGARUH PRODUCT DOMESTIC BRUTO, EKSPOR MIGAS, EKSPOR NON MIGAS, dan INPRES NO.3/2006 TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) PERIODE TAHUN - Unika Repository"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Algifari. 1997.

Analisis Regresi: teori, kasus, dan solusi

. Yogyakarta: BPFE.

Alwi Z, Iskandar. 2003.

Pasar Modal: Teori dan Aplikasi

. Nasindo Internusa:

Jakarta.

Anwar, M Arsjad. 1993.

Prospek Ekonomi Indonesia Dalam Jangka Pendek:

Peluang dan Tantangan Dalam Sektor Riil dan Utilitas Pada Dasawarsa

1990-an

. PT Gramedia Pustaka: Jakarta.

Bappenas. 2003.

Perekonomia Indonesai Tahun 2003: Prospek dan Kebijakan

.

Dumairy. 1996.

Perekonomian Indonesia

. Erlangga: Jakarta.

Ghozali, Imam. 2005.

Aplikasi Analisis Multivariate: Dengan Menggunakan

Porgram SPSS

. Badan Penerbit Universitas Diponegoro: Semarang.

Goswami dan Chang Jung. 1997.

Stock Market and Economic Forces: EvidenceForm

Korea.

Gujarati, Damodar.1993.

Ekonometrika Dasar

. Erlangga: Jakarta.

Hassan, Taher dan Selim. 2006.

Does Predicted Macroeconomic Volatility Influence

Stock Market Volatility? Evidence From The Bangladesh Capital Market

.

Ika Rahayu. Analisis Pengaruh Kurs Y/Rp, US $/Rp, £/Rp, Tingkat Suku Bunga SBI

dan Inflasi Terhadap IHSG (Studi Kasus Di BEJ Bulan Januari 2001-Desember

2005), Skripsi, tidak Dipublikasikan. 2007.

Insukindro. 1987.

Penurunan Data Bulanan dari Data Tahunan.

Kwik, Kian Gie. 1998.

Gonjang-ganjing Ekonomi Indonesia: Badai Belum akan

Segera Berlalu

. Gramedia Pustaka Utama: Jakarta.

Martin Purnomo. Analisis Faktor-faktor yang mempengaruhi Pergerakan IHSG d BEJ

Periode 1999-2004. Skripsi, tidak dipublikasikan. 2005.

(2)

Ringkasan CGI. 2006.

Investasi Untuk Pertumbuhan Ekonomi dan Penelitian.

Suparmoko. 2002.

Ekonomi Publik Untuk Keuangan dan Pembangunan Daerah

.

ANDI OFFSET: Yogyakarta.

Tandelilin, Eduardus. 2001.

Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio

.

Yogyakarta: BPFE.

Usman, Marzuki et all. 1994.

ABC Pasar Modal Indonesia

. Jakarta: Institut Bankir

Indonesia.

www.bi.go.id

(3)
(4)

Bulan

September

34967

983301

3437597

0

557

Oktober

35173

1193071

3403555

0

574

November

35379

658439

3449761

0

604

Desember

35585

763018

2993601

0

628

Januari 1997

35367

1236616

3157483

0

683

Februari

35507

1127462

2171123

0

699

Maret

35648

1135585

3203131

0

673

September

36492

897442

3709665

0

494

Oktober

36633

957651

3814934

0

546

November 36773

925209

3525922

0

501

Desember

36914

995536

3821530

0

401

Januari 1998

33394

723052

3104668

0

402

Februari

32971

655098

3314840

0

486

(5)

September

30013

618980

4039582

0

342

Oktober

29591

586402

3088487

0

277

November

29168

626045

2842634

0

301

Desember

28746

635432

2919458

0

386

Januari 1999

31305

624543

2335152

0

394

Februari

31341

563600

2700132

0

412

Maret

31378

699329

3520523

0

396

April

31414

646008

3375381

0

394

Mei

31450

765938

2770288

0

495

Juni

31486

686683

1356796

0

585

Juli

31522

822587

3606923

0

668

Agustus

31559

1053728

3721753

0

598

September

31595

1032571

3672924

0

567

Oktober 31631

1109126

3317127

0

548

November 31667

1039920

3230558

0

595

Desember 31703

1220158

3464877

0

583

Januari 2000

32303

1198706

3076384

0

678

Februari

32426

1290925

3595588

0

637

(6)

Juli 34335

1067605

3207319

0

437

Februari

135514

1289317

3154457

0

749

Maret

136114

1305471

3899737

0

761

(7)
(8)

Maret 161981

850870

7794140

0

1,752

April 162933.2

1737165

4637682

0

1837

Mei 163885.4

1833843

5188825

0

1995

Juni 164837.5

2225943

5146330

0

2101

Juli 165789.6

1941226

5266647

0

2141

Agustus 166741.8

2146685

5569944

0

2319

September 167693.9

2297255

4848553

0

2194

Oktober 168646.1

2342933

5038516

0

2367

November 169598.2

2258388

5626814

0

2693

(9)
(10)
(11)
(12)
(13)

11.97 13.86 15.88 0 7.45 0.20607 0.21 396.88 1024.72 2803.6 41.47 2.10814 2.11 11.98 13.64 15.75 0 7.5 0.37574 0.38 400.1 915.04 2632.72 42.59 6.10186 6.1 11.99 13.59 15.76 0 7.48 0.35566 0.36 401.28 892.43 2637.57 42.02 5.69262 5.69

(14)
(15)

Berikut ini beberapa perkembangan/ implementasi lebih lanjut dari sejumlah tindakan

antara lain:

1. Hasil Tim Asistensi dan Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah (RAPERDA)

dan Peraturan Daerah (PERDA) yang telah dibentuk oleh Menteri Dalam Negeri guna

melakukan pengawasan penyusunan RAPERDA dan mengevaluasi PERDA yang

menghambat investasi. Melalui surat Nomor S-074/MK.10/2006 tertanggal 22 Mei

2006, Menteri Keuangan telah merekomendasikan kepada Menteri Dalam Negeri

untuk membatalkan 130 PERDA dengan status saat ini sebanyak 85 PERDA telah

dibatalkan dan 45 PERDA lainnya sedang dalam proses penandatanganan Menteri

Dalam Negeri.

2.

Penyampaian Draft perubahan UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang

Ketenagakerjaan ke DPR (sasaran waktu April 2006). Setelah dilakukan kajian

akademis terhadap rencana revisi UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang

Ketenagakerjaan oleh 5 (lima) perguruan Tinggi (UI, UNPAD, UNHAS, USU dan

UGM yang selanjutnya disebut Tim Kajian Akademis Independen), pada tanggal 11

Agustus 2006 telah dilaporkan hasil kajian akademis tersebut kepada Menteri

Koordinator Bidang Perekonomian yang isinya menyangkut 7 (tujuh) hal yaitu:

Hubungan Industrial; Sistem Pengupahan dan Upah Minimum; PHK dan Pesangon;

Cuti/Istirahat Panjang; Outsourcing; PKWT; dan TKA. Hasil kajian tersebut

selanjutnya akan ditindaklanjuti dengan kegiatan sosialisasi oleh Tim Kajian

Akademis Independen tersebut. Disamping itu, melalui Departemen Tenaga Kerja

dan Transmigrasi telah disampaikan hasil kajian tersebut kepada perwakilan Serikat

Pekerja/Serikat Buruh pada tanggal 15 September 2006 dan kepada Dewan Pimpinan

Nasional Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) pada tanggal 20 September 2006.

3. Penetapan kriteria yang jelas dan transparan serta melaksanakan dengan

konsisten penggunaan jalur prioritas didukung dengan peralatan dan teknologi yang

tepat sehingga pemakai jalur prioritas bertambah dari 71 importir menjadi 100

importir (sasaran waktu Juni 2006). Telah diterbitkan Peraturan Direktur Jenderal Bea

dan Cukai Nomor: P-06/BC/2006 tanggal 25 April 2006 tentang Perubahan

Peraturan Direktur Jenderal Bea dan Cukai Nomor 11/BC/2005 tentang Jalur

Prioritas. Sampai dengan September 2006 tercatat jumlah importir penerima jalur

prioritas sebanyak 91 perusahaan (bertambah 20 importir dari posisi Februari 2006)

dan sebanyak 15 perusahaan sedang dalam proses pengkajian di Ditjen Bea dan

Cukai.

(16)

Pengusaha Barang Kena Cukai untuk Pengusaha Pabrik dan Importir Hasil

Tembakau; 2) Peraturan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Nomor P-08/BC/2006

tanggal 30 Mei 2006 tentang Penundaan Pembayaran Cukai Hasil Tembakau.

Sedangkan sisanya, 3 (tiga) konsep Peraturan Menteri Keuangan dan 1 (satu) konsep

Peraturan Direktur Jenderal Bea dan Cukai masih dalam proses pembahasan dengan

instansi-instansi terkait.

5. Penyampaian draft perubahan penyempurnaan UU Nomor 15 Tahun 1997

tentang Ketransmigrasian ke DPR (sasaran waktu Agustus 2006). Menteri Tenaga

Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) telah menyampaikan surat kepada Menteri

Hukum dan HAM dengan surat Nomor: B.469/MEN/SJ-HK/IX/2006 tertanggal 26

September 2006 untuk segera dilakukan pengharmonisasian peraturan, pembulatan

dan pemantapan sesuai UU Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan

Perundang-undangan. Disamping itu Menakertrans juga menyampaikan surat kepada

Presiden R.I. dengan surat Nomor: B.470/MEN/SJ-HK/IX/2006 tanggal 26

September 2006 perihal Permohonan Ijin Prakarsa RUU tentang Penyempurnaan UU

Nomor 15 Tahun 1997 tentang Ketransmigrasian.

Referensi

Dokumen terkait

terbiasa mulai melaksanakan sebelum kegiatan dimulai sampai terlaksananya membaca Al- Qur’an yang mana siswa segera mengambil tempat dan berkumpul dengan

Karena tepi termasuk ke dalam komponen berfrekuensi tinggi maka pada aplikasi ini terdapat dua metode pendeteksian yang sangat cocok untuk mendeteksi komponen berfrekuensi tinggi

membran dengan metode ini adalah polimer yang digunakan harus larut pada. pelarutnya atau

Mahapatih Gajahmada kemudian mendekati Sang Prabu Brawijaya dengan isak tangisnya sambil berkata, “Prabu, batalkan putusan Paduka Raja untuk menghukum mati putranda, Raden

Tujuan penulisan laporan akhir ini adalah untuk membuat Aplikasi Pemesanan Bahan Kimia Pertanian pada CV.. Gilang Perkasa Berbasis

Pasal 2 (1) berbunyi: “Setiap orang yang secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat

Dapat disimpulkan bahwa risiko likuiditas, risiko kredit, risiko pasar dan risiko operasional secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap ROA

Nam un dem ikian pem bangunan infrast rukt ur w ilayah t ersebut m asih dihadapkan beberapa kelem ahan sepert i m asih kurang m erat anya pem bangunan infrast rukt ur,