commit to user
i
EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE
THINK PAIR SHARE DENGAN GUIDED NOTE TAKING PADA POKOK
BAHASAN BANGUN DATAR DITINJAU DARI KEMANDIRIAN BELAJARPADA SISWA SMP KELAS VII DI KOTA SURAKARTA TAHUN
PELAJARAN 2013/2014
TESIS
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika
Oleh:
DWI AMBARWATI S851302023
PROGRAM PASCASARJANA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
commit to user
commit to user
commit to user
commit to user
v
MOTTO
Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Sesungguhnya
bersama kesulitan ada kemudahan. Maka apabila engkau telah selesai (dari
suatu urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain), dan hanya
kepada Tuhanmulah engkau berharap. (QS. Al- Insyirah: 5-8)
Jangan katakan aku tidak bisa, tetapi katakanlah aku belum bisa dan aku pasti
commit to user
vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur peneliti haturkan pada sang Ilahi Robbi Allah SWT yang selalu
melimpahkan rahmat, hidayah, dan karuniaNya sehingga peneliti dapat
menyelesaikan tesis ini. Penelitian tesis ini tentunya tidak terlepas dari bantuan
berbagai pihak. Untuk itu peneliti mengucapkan terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. M. Furqon Hidayatulloh, M.Pd, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan ijin untuk
melakukan penelitian ini.
2. Prof. Dr. Budiyono, M.Sc, Ketua Program Studi Pendidikan Matematika
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret yang telah
memberikan ijin untuk melakukan penelitian ini.
3. Dr. Mardiyana, M.Si, dosen pembimbing I sekaligus Pembimbing Akademik,
yang begitu sabar dalam memberikan bimbingan, nasehat dan saran dalam
penyusunan tesis ini.
4. Dr. Sri Subanti, M.Si, dosen pembimbing II, yang juga begitu sabar dalam
memberikan bimbingan, nasehat dan saran dalam penyusunan tesis ini.
5. Seluruh Dosen Program Studi Magister Pendidikan Matematika Pascasarjana
Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan yang
sangat berguna bagi penulis.
6. Drs. Sutrisno, M.Pd, Kepala SMP Negeri 2 Surakarta, Drs.Karyana, M.M,
Kepala SMP Negeri 23 Surakarta, dan Sudarno, S.Pd, Kepala SMP
Muhammadiyah 5 Surakarta, yang telah memberikan ijin untuk mengadakan
penelitian.
7. Ida Kusumarita, S.Pd, M.Pd, Anik Indriyani, S.Pd, M.Pd, Prof. Drs. Tri Atmojo
Kusmayadi, M.Sc., Ph.D, Dr. Gatut Iswahyudi, M.Si, dan Edy Joko Suranto,
M.M validator instrumen, yang begitu sabar dalam memberikan bimbingan,
pengarahan, dan motivasi dalam memperbaiki instrumen penelitian ini.
8. Emanuel, S.Pd, dan Supriyadi, A.Md, guru mata pelajaran matematika kelas VII
commit to user
vii
9. Widi Ris Kurniyawati, S.Pd, dan Sri Lestari, S.Pd, guru mata pelajaran
Matematika kelas VII SMP Muhammadiyah 5 Surakarta, yang telah
mendampingi peneliti selama penelitian.
10.Ayah, Ibu, kakak serta adik dan keluargaku yang selalu mendoakan dan memberi
dukungan tiada hentinya.
11.Teman-teman Pendidikan Matematika Pascasarjana UNS khususnya angkatan
Februari 2013 yang selalu memberi semangat, semoga tali silaturahmi kita tetap
terjaga, dan semoga kesuksesan menyertai kita semua.
12.Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu atas bantuannya dalam
menyelesaikan tesis ini.
Jazakumullahu Khoiron Katsiro. Semoga dengan terwujudnya tesis yang
sederhana ini dapat memberikan inspirasi dan manfaat bagi pembacanya.
Surakarta,
Peneliti
commit to user
viii
ABSTRAK
Dwi Ambarwati. S851302023. Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share Dengan Guided Note Taking Pada Pokok Bahasan Bangun Datar Ditinjau Dari Kemandirian Belajar Pada Siswa SMP Kelas VII Di Kota Surakarta Tahun Pelajaran 2013/2014. Pembimbing I: Dr.Mardiyana, M.Si. Pembimbing II: Dr. Sri Subanti, M.Si. Tesis. Program Studi Pendidikan Matematika. Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret. 2015.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) manakah yang memiliki prestasi belajar lebih baik, siswa yang diberi model pembelajaran TPS-GNT, TPS atau langsung. 2) manakah yang memiliki prestasi belajar lebih baik, siswa dengan kemandirian belajar tinggi, sedang atau rendah. 3) pada masing-masing model pembelajaran, manakah yang memiliki prestasi belajar lebih baik, siswa dengan kemandirian belajar tinggi, sedang atau rendah.4)pada masing-masing kategori kemandirian belajar, manakah yang memiliki prestasi belajar lebih baik, siswa yang diberi pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran TPS-GNT, TPS atau langsung.
Jenis penelitian adalah eksperimental semu. Populasi adalah seluruh siswakelas VII SMP di Surakarta. Sampel adalah 268 siswa. Pengambilan sampel dilakukan denganstratified cluster random sampling. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes prestasi belajar matematika dan angket kemandirian belajar siswa. Sebelum digunakan untuk pengambilan data, instrumen tes prestasi dan angket kemandirian belajar terlebih dahulu diujicobakan. Penilaian validitas isi instrumen tes dan angket dilakukan oleh validator. Uji reliabilitas instrumen tes menggunakan rumus KR-20 sedangkan uji reliabilitas instrumen angket menggunakan cronbach alpha. Daya pembeda tes dan konsistensi internal angket menggunakan rumus korelasi product moment dari Karl Pearson. Uji keseimbangan menggunakan uji anava satu jalan. Kesimpulan bahwa kelompok TPS-GNT, TPS dan langsung dalam keadaan seimbang. Uji normalitas dengan menggunakan metode Lilliefors dan uji homogenitas menggunakan metode Bartlett. Kesimpulan bahwa sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal dan homogen. Uji hipotesis adalah anava dua jalan dengan sel tak sama.
commit to user
ix
pembelajaran TPS dan langsung memiliki prestasi sama baiknya, dan model pembelajaran TPS-GNT dan TPS memiliki prestasi sama baiknya.
commit to user
x
ABSTRACT
Dwi Ambarwati. S851302023. Experimentation of Think Pair Share (TPS) Learning Model with Guided Note Taking (GNT) In Topic of PlanesViewed from Independence Learning of Seventh Grade Students of Junior High School in Surakarta.1st advisor: Dr. Mardiyana, M.Si. 2nd advisor: Dr. Sri Subanti, M.Si.Thesis. Mathematics Education Studies Program, Postgraduate Program Sebelas Maret University Surakarta. 2015.
The aims of research are to determine: 1) which learning achievement is better, students with TPS-GNT, TPS or direct learning model.2) which learning achievement is better, students with high, middle, or low independence learning. 3) in each learning model, which learning achievement is better, students with high, middle, or low independence learning. 4) in each independence learning category, which learning achievement is better, students with TPS learning model, TPS learning model or students with direct learning model.
The type of research is a quasi-experimental. The populationis the seventh grade students of junior high school at Surakarta. The sample is 268 students. Sampling was done by stratified cluster random sampling. The instruments used to collect data areachievement tests and questionnaire of studentsindependence learning. Before being used for the data collection, achievement test instrumens and questionanaires of independence learning are tested. The content of validity assessment of test and questionnaires instrument is conducted by the validator. Instrumen reliability test is the KR-20 formula, while the reliability test of questionnaire instrumentis Cronbach Alpha formula. Discrimination power of item test and the internal consistency of questionnaireis the product moment correlation formula of Karl Pearson. Balance test is one-way analysis of variance. It is concluded that TPS-GNT,TPS and direct learning modelis in the balance state.Normality test uses Lilliefors method and homogeneity test uses Bartlett methode.It is concluded that the samples come from populations that are normally distributed and homogeneous. Hypothesis test is two-way analysis of variance with unbalanced cells.
The results of this research are as follows: 1) the TPS-GNT learning model gives better learning achievement than TPS and direct learning model, and TPS learning model gives better learning achievement than direct learning model. 2) the students with high independence learning have better learning achievement than students with medium and low independence learning, and the students with medium independence learning have better learning achievement than students with low independence learning. 3) in the learning model, the students with high, medium and low independence learningshavethe same learning achievement. 4) in the high independence learning, students with TPS-GNT, TPS and direct learning model have the same learning achievementbut in the medium and low independence learning, students with TPS-GNT learning model havebetter learning achievement than students with direct learning model, students with TPS-GNT and TPS learning model have the same learning achievement, and students with TPS and direct learning model have the same learning achievement.
commit to user
PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS ... iv
MOTTO ... v
1. Prestasi Belajar Matematika ... 7
2. Model Pembelajaran... 10
C. Populasi, Sampel dan Teknik Sampling... 42
1. Populasi ... 42
commit to user
xii
3. Teknik Sampling ... 42
D. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 44
1. Variabel Bebas ... 44
2. Variabel Terikat ... 45
E. Metode Pengumpulan Data ... 46
F. Uji Instrumen ... 48
G. Uji Prasyarat Penelitian ... 52
1. Uji Prasyarat Analisis Variansi Satu Jalan ... 52
2. Uji Keseimbangan ... 55
1. Instrumen Tes Prestasi Belajar ... 65
2. Instrumen Angket Kemandirian Belajar ... 67
B. Deskripsi Data ... 70
1. Data Berdasarkan Kemampuan Awal Siswa... 70
2. Data Cacah Siswa Berdasarkan Kemandirian Belajar dan Model Pembelajaran ... 70
3. Data Prestasi Belajar Matematika Berdasarkan Kemandirian Belajar dan Model Pembelajaran ... 71
C. Hasil Uji Prasyarat Eksperimen ... 71
1. Uji Prasyarat Analisis Variansi Satu Jalan ... 72
2. Uji Keseimbangan ... 73
D. Hasil Analisis Data ... 73
1. Uji Prasyarat Analisis Variansi Dua Jalan ... 73
2. Uji Hipotesis Penelitian ... 75
3. Uji Komparasi Ganda ... 77
E. Pembahasan Hasil Analisa Data... 86
1. Hipotesis pertama... ... 86
commit to user
xiii
3. Hipotesis ketiga... ... 90
4. Hipotesis keempat... ... 91
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN ... 95
A. Kesimpulan Penelitian ... 95
B. Implikasi Hasil Penelitian ... 95
C. Saran ... 96
commit to user
xiv
DAFTAR T ABEL
Tabel 2.1 Langkah-langkah Model Pembelajaran Kooperatif ... 13
Tabel 2.2 Langkah-Langkah Model Pembelajaran TPS ... 16
Tabel 2.3 Langkah-Langkah Model Pembelajaran TPS-GNT ... 22
Tabel 2.4 Langkah-Langkah Model Pembelajaran Langsung ... 24
Tabel 3.1 Rancangan Penelitian ... 41
Tabel 3.2 Penggolongan SMP kota Surakarta ... 43
Tabel 3.3 Penggolongan Kemandirian Belajar ... 45
Tabel 3.4 Rangkuman Analisis Variansi Dua Jalan Sel Tak Sama ... 61
Tabel 4.1Tingkat Kesukaran Tes Prestasi ... 66
Tabel 4.2 Daya Pembeda Tes Prestasi ... 66
Tabel 4.3 Konsistensi Internal Kemandirian Belajar ... 68
Tabel 4.4 Deskripsi Kemampuan Awal ... 70
Tabel 4.5 Deskripsi Cacah Siswa Berdasarkan Kemandirian Belajar dan Model Pembelajaran ... 71
Tabel 4.6 Deskripsi Data Prestasi Belajar Matematika Berdasarkan Kemandirian Belajar dan Model Pembelajaran ... 71
Tabel 4.7 Rangkuman Uji Normalitas Kemampuan Awal ... 72
Tabel 4.8 Rangkuman Uji Normalitas Data Prestasi Belajar ... 74
Tabel 4.9 Rangkuman Uji Homogenitas Data Prestasi Belajar ... 75
Tabel 4.10 Rangkuman Analisis Variansi ... 76
Tabel 4.11 RangkumanHasil Komparasi Rerata Antar Baris ... 77
Tabel 4.12 RangkumanHasilKomparasi Rerata Antar Kolom ... 79
Tabel 4.13 RangkumanHasilKomparasi Rerata Antar Sel Pada Baris Yang Sama 80
commit to user
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 RPP ... 102
Lampiran 2 Penentuan Kategori Sekolah Tinggi, Sedang Dan Rendah... 129
Lampiran 3 Instrumen Sebelum Uji Coba ... 131
Lampiran 4 Lembar Validasi Instrumen ... 157
Lampiran 5 Daya Pembeda Uji Coba Prestasi... 160
Lampiran 6 Tingkat KesukaranUji Coba Prestasi ... 165
Lampiran 7 Reliabilitas Uji Coba Prestasi ... 170
Lampiran 8 Konsistensi InternalUji Coba Angket ... 172
Lampiran 9 Reliabilitas Uji Coba Angket ... 179
Lampiran 10 Instrumen Setelah Uji Coba ... 185
Lampiran 11 Kemampuan Awal Siswa ... 196
Lampiran 12 Penentuan Kategori Kemandirian Belajar Tinggi, Sedang Dan Rendah 199
Lampiran 13 Prestasi Belajar Siswa ... 201
Lampiran 14 Uji Normalitas Kemampuan Awal Untuk Uji Keseimbangan ... 203
Lampiran 15 Uji Homogenitas Kemampuan Awal Untuk Uji Keseimbangan ... 210
Lampiran 16 Uji Keseimbangan ... 211
Lampiran 17 Uji Normalitas Prestasi Belajar Untuk Uji Hipotesis ... 214
Lampiran 18 Uji Homogenitas Prestasi Belajar Untuk Uji Hipotesis... 219
Lampiran 19 Uji Hipotesis ... 221
Lampiran 20 Uji Komparasi Ganda ... 224