vii
ABSTRACT
The purpose of this research is how to apply relevant cost analysis to Pokacubi Cattery. Descriptive analysis method was used in this research. This Cattery has three divisions, but the income statement show lost on the selling cat foods division. From income statement the owner can drop the division, when the relevant cost analysis used it is possible that the decision will changed. The conclusion after relevant cost analysis used are sales Rp 240.000.000 and supplies expense Rp 237.600.000. If the owner drop the division, he would loss Rp 2.400.000. And for the qualitative factors for keep the divisions are product quality, experience and wish to help each other, life necessity and owner wish. Qualitative factors for drop the divisions are Tricat vaccine and dispersed of FIFeICA.
viii
ABSTRAK
Penelitian ini mencoba untuk mengaplikasikan analisis biaya relevan pada sebuah cattery. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis. Cattery ini memiliki tiga kegiatan usaha, namun pada laporan laba ruginya kegiatan usaha penjualan makanan kucing mengalami kerugian. Jika dilihat dari laporan laba ruginya saja pemilik bisa saja menghentikan kegiatan usaha penjualan makanan kucing tersebut, namun jika menggunakan analisis biaya relevan mungkin saja keputusan tersebut berubah. Oleh karena itu, digunakanlah analisis biaya relevan dan pertimbangan faktor kualitatif untuk mengambil keputusan yang terbaik. Hasil penelitian yang diperoleh adalah faktor kualitatif terdiri dari kualitas produk, pengalaman dan keinginan membantu, juga kebutuhan hidup dan cita-cita. Pendapatan sebesar Rp 240.000.000 dan biaya bahan baku sebesar Rp 237.600.000 sehingga jika perusahaan menutup kegiatan usaha penjualan makanan kucing, maka perusahaan akan kehilangan laba sebesar Rp 2.400.000. Akan tetapi ada juga faktor kualitatif seperti vaksin Tricat dan bubarnya FIFeICA yang mendorong pemilik untuk menutup kegiatan usahanya.
ix
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL... i
HALAMAN PENGESAHAN... ii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI... iii
KATA PENGANTAR... iv
BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 7
2.1. Pengambilan Keputusan Taktis...7
2.2. Pengertian Biaya... 8
2.3. Klasifikasi Biaya... 10
2.3.1. Biaya Variabel... 11
x
2.3.3. Biaya Langsung... 12
2.3.4. Biaya Tidak Langsung... 12
2.3.5. Pendapatan dan Biaya Diferensial... 13
2.3.6. Biaya Kesempatan... 13
2.3.7. Biaya Tertanam... 14
2.4. Perilaku Biaya... 14
2.4.1. Biaya Variabel... 14
2.4.1.1. Biaya Variabel Sejati VS Biaya Variabel Bertahap...16
2.4.2. Biaya Tetap... 18
2.4.2.1. Tipe-tipe Biaya Tetap... 18
2.4.2.1.1. Biaya Tetap yang Telah Ditentukan... 18
2.4.2.1.2. Biaya Tetap Kebijakan... 19
2.4.3. Biaya Campuran...19
2.5. Biaya Relevan... 20
2.6. Aplikasi Biaya Relevan...21
2.6.1. Keputusan Membuat atau Membeli... 22
2.6.2. Keputusan Meneruskan atau Menghentikan...22
2.6.3. Keputusan Pesanan Khusus...23
2.6.4. Keputusan Menjual atau Memproses Lebih Lanjut...24
2.7. Rerangka Pemikiran... 24
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN... 28
3.1. Objek Penelitian... 28
xi
3.1.2. Visi dan Misi Perusahaan...29
3.2. Metode Penelitian... 29
3.2.1. Metode Pengumpulan Data... 30
3.2.2. Metode Analisis... 31
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 35
4.1. Gambaran Umum Perusahaan...35
4.2. Hasil Penelitian... 35
4.2.1. Faktor Kuantitatif... 35
4.2.1.1. Data Hasil Penelitian...36
4.2.1.2. Menentukan Biaya Tetap Terhindarkan dan Tidak Terhindarkan... 45
4.2.1.3. Menghitung Biaya Diferensiasi dari setiap Alternatif yang Ada... 47
4.2.2. Faktor Kualitatif... 49
4.2.3. Pembahasan...52
BAB V SIMPULAN DAN SARAN... 55
5.1. Simpulan... 55
5.2. Saran... 56
5.3. Batasan Penelitian... 57
DAFTAR PUSTAKA... 58
xii
xiii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1 Biaya Variabel... 15
Gambar 2 Biaya Variabel per unit... 16
Gambar 3 Biaya Variabel Sejati vs Biaya Variabel Bertahap... 17
xiv
DAFTAR TABEL
Universitas Kristen Maranatha
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Menurut Garrison dan Noren (2007:330) membuat keputusan adalah salah
satu fungsi pokok manajer. Manajer selalu dihadapkan pada masalah untuk
mengambil keputusan produk apa yang akan dijual, metode produksi apa yang akan
digunakan, apakah akan membuat sendiri komponen-komponen yang diperlukan
ataukah membeli, berapakah harga jual produk perusahaan, saluran distribusi apa
yang akan digunakan, apakah akan menerima pesanan khusus dengan harga yang
khusus pula, dan sebagainya. Pengambilan keputusan biasanya menjadi tugas yang
sulit karena adanya berbagai permasalahan yang kompleks dengan berbagai alternatif
yang tersedia, banyaknya data yang harus diolah, padahal hanya beberapa saja yang
relevan.
Biasanya manajer mengambil keputusan hanya dengan melihat laporan
keuangan perusahaan yang ada. Akan tetapi untuk memperoleh hasil keputusan yang
lebih akurat dapat digunakan alat analisis tambahan. Dalam hal ini, terdapat banyak
alat analisis yang dapat digunakan, salah satunya adalah analisis biaya relevan.
Dalam pengambilan sebuah keputusan menggunakan analisis biaya relevan,
setidaknya ada 2 alternatif yang dilibatkan. Dalam proses pengambilan keputusan ini,
biaya dan manfaat dari suatu alternatif harus dibandingkan dengan biaya dan manfaat
dari alternatif yang lain. Biaya yang berbeda di antara berbagai alternatif yang
tersedia disebut dengan biaya relevan. Dari beberapa definisi menurut Hansen dan
2
Bab 1 Pendahuluan
Universitas Kristen Maranatha
Mowen (2009:636), Garrison dkk. (2003:586), juga Edmonds dkk. (2000:146) dan
Horngren dkk. (2012:393) dapat dikatakan bahwa biaya relevan merupakan biaya
yang diharapkan di masa yang akan datang yang berbeda di antara berbagai
alternatif yang ada. Informasi yang relevan ini memiliki dua karakteristik, yang
pertama dikatakan informasi yang relevan mengindikasi perbedaan di antara dua
alternatif. Yang kedua dikatakan informasi yang relevan membuat perbedaan dalam
pengambilan keputusan.
Dalam analisis biaya relevan ini membedakan antara biaya dan manfaat yang
relevan dan tidak relevan menjadi langkah yang sangat penting. Ada dua alasan yang
mendasarinya. Pertama, data yang tidak relevan dapat diabakan dan tidak perlu
dianalisis. Dengan demikian, waktu dan upaya mengambil keputusan dapat dihemat.
Kedua, keputusan yang salah merupakan akibat kesalahan memasukkan biaya dan
manfaat yang tidak relevan ketika menganalisis berbagai alternatif yang tersedia.
Agar keputusan yang diambil lebih mantap, manajer harus dapat memahami antara
data yang relevan dan data yang tidak relevan dan mampu dengan tepat
menggunakan data yang relevan untuk menganalisis berbagai alternatif yang ada.
Salah satu aplikasi pengambilan keputusan yaitu menghentikan atau
melanjutkan kegiatan usaha. Pengambilan keputusan untuk menghentikan atau
melanjutkan kegiatan usaha ini cocok jika diterapkan dalam perusahaan yang
memiliki banyak divisi. Pengambilan keputusan untuk melanjutkan atau
menghentikan kegiatan usaha ini tentunya harus memperhatikan beberapa faktor,
yaitu faktor kualitatif dan faktor kuantitatifnya. Namun pada akhirnya, keputusan
3
Bab 1 Pendahuluan
Universitas Kristen Maranatha
dampak keputusan tersebut terhadap laba bersih operasi. Untuk menentukan dampak
ini, biaya-biaya yang ada harus dianalisis secara seksama.
Berdasarkan pemaparan di atas maka diambil contoh sebuah cattery yang
melakukan banyak kegiatan usaha, yaitu menjual kucing, menjual makanan kucing,
dan menjual aksesoris kucing. Dalam melakukan kegiatan usahanya ternyata
kegiatan usaha penjualan makanan kucing mengalami kerugian, sehingga pemilik
cattery ini harus memilih untuk menutup atau melanjutkan kegiatan usaha menjual
makanan kucing tersebut. Dengan melihat laporan laba ruginya tentu saja pemilik
cattery dapat mengambil keputusan untuk menutup kegiatan usaha penjualan
makanan kucing tersebut karena kegiatan usaha tersebut jelas-jelas mengalami
kerugian. Namun, untuk memastikan bahwa keputusan yang diambil pemilik cattery
tersebut tepat maka digunakanlah alat bantu, yaitu dengan analisis biaya relevan.
Dalam pengaplikasian biaya relevan ini pemilik cattery akan membedakan
antara biaya dan manfaat yang relevan dengan biaya dan manfaat yang tidak relevan.
Dengan demikian pemilik cattery dapat mengabaikan dan tidak perlu menganalisis
data yang tidak relevan. Hal ini tentu saja dapat menghemat waktu dan upaya dalam
pengambilan keputusan. Karena informasi yang relevan dapat membuat perbedaan
dalam pengambilan keputusan, bisa saja pemilik cattery tidak perlu menutup
kegiatan usaha penjualan makanan kucing tersebut melainkan tetap melanjutkannya.
Atau mungkin saja dengan pengaplikasian biaya relevan ini dapat mendukung
keputusan pemilik cattery untuk menutup kegiatan usaha penjualan makanan kucing.
Jika ternyata sebelum dan sesudah penggunaan aplikasi biaya relevan ternyata
4
Bab 1 Pendahuluan
Universitas Kristen Maranatha
pertimbangan. Pertama, sangat jarang tersedia informasi yang lengkap untuk
menyusun laporan laba rugi secara detail untuk kedua alternatif yang telah dianalisis
di atas. Kedua, dengan mencampurkan biaya relevan dengan tidak relevan akan
menimbulkan kebingungan dan mengalihkan perhatian dari masalah yang
sesungguhnya lebih penting. Lebih jauh lagi, akan berbahaya jika data yang tidak
relevan digunakan secara tidak tepat karena akan mengakibatkan keputusan yang
diambil menjadi salah. Menurut Garrison , Noreen, dan Brewer (2007:338)
pendekatan yang terbaik adalah mengabaikan data yang tidak relevan dan
mendasarkan keputusan pada data-data yang relevan saja.
Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan analisis
mengenai aplikasi biaya relevan dalam perusahaan untuk mengambil keputusan
melepas atau mempertahankan kegiatan usaha, sebagai bahan pertimbangan
manajemen dalam mengambil keputusan, dengan judul “ Analisis Biaya Relevan untuk Membantu dalam Pengambilan Keputusan Melepas atau
Mempertahankan Produk Cattery pada Pokacubi Cattery“.
1.2. Perumusan Masalah
Pembuatan keputusan untuk melepas atau mempertahankan kegiatan usaha
tertentu dengan hanya mengandalkan laporan laba rugi saja belum tentu dapat
menghasilkan keputusan yang tepat. Hal ini dikarenakan sangat jarang tersedia
informasi yang lengkap untuk menyusun laporan laba rugi secara detail. Oleh karena
itu, digunakanlah analisis biaya relevan untuk memastikan bahwa keputusan yang
5
Bab 1 Pendahuluan
Universitas Kristen Maranatha
atas, maka penulis mengambil beberapa rumusan masalah dalam penulisan ini
sebagai berikut :
1. Informasi akuntansi diferensial apa saja yang relevan dengan masalah melepas
atau mempertahankan kegiatan usaha penjualan makanan kucing ?
2. Apakah keputusan yang harus diambil oleh pemilik cattery terkait dengan
masalah yang ada dalam cattery-nya?
3. Apakah faktor kualitatif yang mendorong pemilik cattery untuk tetap
meneruskan kegiatan usaha penjualan makanan kucing?
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini, yaitu :
1. Untuk mengetahui Informasi akuntansi diferensial apa saja yang relevan
dengan masalah melepas atau mempertahankan kegiatan usaha penjualan
makanan kucing.
2. Untuk mengetahui keputusan apa yang harus diambil oleh pemilik cattery
terkait dengan masalah yang ada dalam cattery-nya.
3. Untuk mengetahui faktor kualitatif apa saja yang mendorong pemilik cattery
6
Bab 1 Pendahuluan
Universitas Kristen Maranatha 1.4. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah:
a. Bagi perusahaan.
Diharapkan dari hasil penelitian ini dapat memberikan sedikit informasi yang
dapat membantu pemilik cattery dalam pembuatan keputusan di masa yang
akan datang.
b. Bagi penulis.
Sebagai wadah yang tepat dalam menerapkan ilmu yang diperoleh selama
berada di bangku kuliah, terutama kaitannya dengan relevan cost. Sehingga
memperoleh gambaran yang jelas sejauh mana tercapainya keselarasan antara
pengetahuan secara teoritis dengan praktiknya.
c. Bagi pembaca umumnya.
Universitas Kristen Maranatha
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1. Simpulan
Berdasarkan uraian dari pembahasan atas masalah yang telah dikemukakan,
maka penulis menarik beberapa kesimpulan bahwa :
1. Dari hasil pembahasan informasi akuntansi diferensial yang relevan dengan
masalah melepas atau mempertahankan divisi penjualan makanan kucing pada
kasus Pokacubi Cattery (lihat tabel II, 45) adalah pendapatan sebesar Rp
240.000.000 dan biaya bahan baku sebesar Rp 237.600.000 . Sedangkan untuk
biaya listrik sebesar Rp 2.400.000, biaya gaji sebesar Rp 4.000.000, dan bonus
pegawai sebesar Rp 800.000 merupakan informasi akuntansi diferensial yang
tidak relevan dalam pengambilan keputusan.
2. Berdasarkan perhitungan analisis biaya diferensial maka dapat diambil
kesimpulan bahwa pemilik cattery sebaiknya tetap melanjutkan kegiatan
usaha penjualan makanan kucing karena dengan pemilik cattery melanjutkan
kegiatan usaha penjualan makanan kucing maka pemilik cattery tidak perlu
kehilangan laba sebesar Rp 2.400.000 (lihat tabel III, 48).
3. Berdasarkan hasil pembahasan faktor kualitatif yang mendorong pemilik
cattery untuk tetap meneruskan kegiatan usaha penjualan makanan kucing
adalah kualitas produk yang dijual oleh pemilik yang mampu bersaing
dengan produk lain dan dapat menjaga loyalitas konsumennya, pengalaman
56
Bab 5 Simpulan dan Saran.
Universitas Kristen Maranatha
yang dimiliki juga keinginan membantu para pencinta kucing lainnya untuk
memperluas jaringan dan menambah ilmu dalam beternak kucing juga untuk
memasarkan kucingnya, dan yang terakhir untuk memenuhi kebutuhan hidup
dan mencapai cita-citanya.
5.2. Saran
Dalam pengambilan keputusan untuk meneruskan atau menghentikan kegiatan
usaha penjualan makanan kucing sebaiknya pemilik cattery tetap melanjutkan
kegiatan usaha penjualan makanan kucing tersebut karena dari pembahasan dalam
bab 4 dihasilkan biaya tetap terhindarkan sebesar Rp 237.600.000 dan margin
kontribusinya yaitu sebesar Rp 240.000.000. Berdasarkan kriteria yang diungkapkan
oleh Garrison, dkk. (2007:342), maka sebaiknya pemilik cattery tetap meneruskan
kegiatan usaha penjualan makanan kucing. Kemudian dengan pemilik cattery
melanjutkan kegiatan usaha penjualan makanan kucing maka pemilik cattery tidak
perlu kehilangan laba sebesar Rp 2.400.000 (lihat tabel III pada bab 4). Keputusan
ini juga didukung dengan faktor kualitatif yang dipaparkan oleh pemilik, yaitu
kualitas produk yang dijual oleh pemilik yang mampu bersaing dengan produk lain
dan dapat menjaga loyalitas konsumennya, pengalaman yang dimiliki pemilik dalam
beternak kucing ras juga keinginan membantu para pencinta kucing lainnya untuk
memperluas jaringan dan menambah ilmu dalam beternak kucing juga untuk
memasarkan kucingnya, dan yang terakhir untuk memenuhi kebutuhan hidup dan
mencapai cita-citanya.
Dalam pembuatan keputusan sejenis yang lainnya sebaiknya perusahaan
57
Bab 5 Simpulan dan Saran.
Universitas Kristen Maranatha
perusahaan dapat memperoleh keuntungan tersendiri, seperti dapat menghemat
waktu karena data yang tidak relevan dapat diabakan dan tidak perlu dianalisis, juga
manajer dapat membandingkan biaya dan manfaat dari suatu alternatif dengan biaya
dan manfaat dari alternatif yang lain. Sehingga dari analisis diferensial ini dapat
dilihat laporan yang lebih rinci dibandingkan jika perusahaan hanya melihat dari
laporan laba rugi saja.
5.3. Batasan Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan sebaik-baiknya, namun dikarenakan satu dan
lain hal terdapat beberapa keterbatasan dalam penelitian ini, yaitu:
1. Penelitian ini hanya menggunakan laporan laba rugi pada tahun 2012, hal ini
dikarenakan penulis ingin mengambil data terbaru yang dimiliki cattery. Akan
tetapi akan lebih baik jika laporan yang diambil tidak hanya laporan laba rugi
58
DAFTAR PUSTAKA
Edmonds, T. P, Edmonds, C. D., dan Tsay, B. (2000). Fundamental Managerial
Accounting Concepts, McGraw-Hill International Edition, United States of America.
Garrison, R. H., Noreen, E. W. (2003). Managerial Accounting, 10th edition,
McGraw-Hill International Edition, New York.
Garrison, R. H., Noreen, E. W., dan Brewer, P. C. (2006). Akuntansi Manajerial.
edisi 11, Buku1.(Diterjemahkan oleh : Nur Hinduan). Salemba Empat. Jakarta.
Garrison, R. H., Noreen, E. W., dan Brewer, P. C. (2007). Akuntansi Manajerial.
edisi 11, buku2. (Diterjemahkan oleh : Nur Hinduan dan Edward Tanujaya). Salemba Empat. Jakarta.
Hansen, D. R., Mowen, M. M., Guan, Liming. (2009). CostManagement Accounting
& Control, 6th edition, South-Western Cengage Learning. USA.
Hilton, R. W., Maher, M. W., Selto, F. H. 2003. Cost Management, Strategies for
Bussiness Decisions, 2nd edition, McGraw-Hill international edition. New York.
Horngren, C. T., Datar, S. M., Rajan, M. V. (2012). Cost Accounting A Managerial