• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh dan Hubungan Umur Terhadap Kapasitas Vital Pada Wanita Dewasa Normal.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh dan Hubungan Umur Terhadap Kapasitas Vital Pada Wanita Dewasa Normal."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

PENGARUH DAN HUBUNGAN UMUR TERHADAP KAPASITAS VITAL PADA WANITA DEWASA NORMAL

Felicitas Nia Aryani, 2009. Pembimbing : Pinandojo Djojosoewarno, dr., Drs., AIF

Saat ini teori mengenai proses menua sedang banyak dipelajari oleh para ahli dalam hubungannya dengan penurunan fungsi berbagai organ tubuh manusia. Kapasitas paru sebagai salah satu biomarker proses penuaan dapat diketahui dengan pemeriksaan kapasitas vital (VC) sebagai indeks fungsi paru dengan menggunakan autospirometer.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dan pengaruh antara umur dengan kapasitas vital paru.

Penelitian ini bersifat observasional analitik, menggunakan Rancang Acak Lengkap (RAL) dan bersifat komparatif. Subjek penelitian terdiri dari 60 orang yang dibagi dalam dua kelompok berdasarkan umur : 18-21 tahun dan > 40 tahun. Kapasitas vital subjek penelitian diukur dengan menggunakan autospirometer sebanyak tiga kali dan dicatat VC (%) dan VC Prediksi (liter). Dilakukan perhitungan VC Observasi (liter) yang didapat dari perkalian VC (%) dengan VC Prediksi (liter). Analisis data menggunakan statistik deskriptif uji ”t” tidak berpasangan dengan α = 0,05 dan regresi korelasi linier sederhana.

Dari penelitian ini diperoleh rerata VC Observasi kelompok umur 18-21 tahun (2,6162 liter) dan kelompok umur > 40 tahun (1,8055 liter). Hubungan antara umur dengan kapasitas vital berupa persamaan garis regresi y = 3.427 – 0.811x dengan r = 0,803 yang berarti hubungan tersebut memiliki keeratan hubungan yang kuat.

(2)

v

ABSTRACT

THE INFLUENCE AND RELATION OF AGE TO VITAL CAPACITY IN NORMAL ADULT WOMAN

Felicitas Nia Aryani, 2009. Tutor : Pinandojo Djojosoewarno, dr., Drs., AIF

Nowadays the theory of aging is being one interesting subject to revise in its relation to the dropping off of the function of human organs. Lung capacity as one biomarker of the aging process could be acknowledged by vital capacity examination as lung function index using autospirometer.

This research’s purpose is to know the influence and the relation of age to Vital Capacity.

This analysis observasional research was using a comparative complete randomized design (RAL). The research subjects contain of 60 women which were divided into two groups based on age : 18-21 years old and > 40 years old. The

research subject’s vital capacity were measured using an autospirometer which were

counted for three times and have their VC (%) and VC predicted (litre) and then written down. VC observation were acquired from the multiplication between VC (%) and VC Predicted (litre). The data was analysed using an independent “t” test

descriptive statistic with α = 0,05 and a linier correlation regression.

From this research were obtained mean of VC Observation from 18-21 years old group (2,6162 litre) and from > 40 years old group (1,8055 litre). Relation between age with Vital Capacity is a form of line regression equation y = 3,427 - 0,811x with r = 0,803 which means those relation have strong relation.

Based on the research result, the conclusion is that the increasing of an adult

woman’s age, occuring a Vital Capacity descendent of that woman and also age have a linear relation and have a strength correlation to Vital Capacity.

(3)

DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL... i

LEMBAR PERSETUJUAN... ii

SURAT PERNYATAAN... iii

ABSTRAK... iv

ABSTRACT... v

KATA PENGANTAR... vi

DAFTAR ISI... viii

DAFTAR TABEL... xi

DAFTAR GRAFIK... xii

DAFTAR GAMBAR... xiii

DAFTAR LAMPIRAN... xiv

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1

1.2 Identifikasi Masalah... 2

1.3 Maksud dan Tujuan... 2

1.4 Manfaat Penelitian... 2

1.5 Kerangka Pemikiran dan Hipotesis... 3

1.6 Metode Penelitian... 3

(4)

ix

2.4 Volume dan Kapasitas Paru... 13

2.5 Pengukuran Kapasitas Vital Paru... 15

2.6 Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Kapasitas Vital... 17

2.7 Spirometer... 20

BAB III BAHAN DAN METODE PENELITIAN 3.1 Bahan/Subjek Penelitian... 23

3.1.1 Bahan Penelitian... 23

3.1.2 Subjek Penelitian... 23

3.2 Metode Penelitian... 24

3.2.1 Desain Penelitian... 24

3.2.2 Variabel Penelitian... 24

3.2.2.1 Definisi Konsepsional Variabel... 24

3.2.2.2 Definisi Operasional Variabel... 25

3.2.3 Besar Sampel Penelitian... 25

3.2.4 Prosedur Kerja... 26

3.2.5 Cara Pemeriksaan... 26

3.2.6 Metode Analisis... 28

3.2.6.1 Data yang diukur... 28

3.2.6.2 Analisis Data... 28

3.2.6.3 Hipotesis Statistik... 28

3.2.6.4 Kriteria Uji... 28

3.2.7 Aspek Etik Penelitian... 29

BAB IV HASIL, PEMBAHASAN, DAN PENGUJIAN HIPOTESIS PENELITIAN 4.1 Hasil Penelitian dan Pembahasan... 30

(5)

4.1.2 Pengaruh Umur terhadap Kapasitas Vital... 31

4.1.3 Hubungan antara Umur dengan Kapasitas Vital... 32

4.2 Pengujian Hipotesis Penelitian... 34

4.2.1 Hipotesis Penelitian 1... 34

4.2.2 Hipotesis Penelitian 2... 34

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan... 36

5.2 Saran... 36

DAFTAR PUSTAKA... 37

LAMPIRAN... 39

(6)

xi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Kriteria Guilford... 29

Tabel 4.1 Karakteristik Subjek Penelitian Kelompok I (18 -21 tahun)... 30

Tabel 4.2 Karakteristik Subjek Penelitian Kelompok II (> 40 tahun)... 31

Tabel 4.3 Model Summary... 32

Tabel 4.4 Anova... 32

(7)

DAFTAR GRAFIK

(8)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Sistem Pernapasan... 7

Gambar 2.2 Mekanisme Pernapasan (gerakan diafragma dan elevasi tulang iga)... 10

Gambar 2.3 Perubahan Tekanan pada Saat Inspirasi dan Ekspirasi... 12

Gambar 2.4 Spirogram... 14

Gambar 2.5 Spirometer Konvensional... 21

Gambar 2.6 Spirometer Elektronik (Autospirometer Minato Model AS 700)... 22

(9)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 : Data Hasil Percobaan... 39

Lampiran 2 : Lembar Hasil Perhitungan Statistik... 42

Lampiran 3 : Lembar Persetujuan Subjek Penelitian... 44

(10)

39 LAMPIRAN

Lampiran 1 : Data Hasil Percobaan

Kelompok Umur 18-21 tahun No. Umur

(tahun) TB (cm) BB (kg) VC Pred. (l) VC 1 VC 2 VC 3 Rerata VC (%) VC Obs. (l)

1 21 158 50 3,09 92 91 92 91,6666 2,832

2 20 159 47 3,15 75 78 72 75 2,363

3 20 158 59 3,12 70 70 69 69.6666 2,174

4 20 162 52 3,20 86 82 82 83,3333 2,666

5 21 156 41 3,06 77 77 73 75,6666 2,315

6 20 164 49 3,25 77 77 79 77,6666 2,524

7 20 156 58 3,09 92 99 89 93,3333 2,884

8 20 156 48 3,07 83 85 85 84,3333 2,589

9 20 156 56 3,08 101 92 92 95 2,926

10 20 167 58 3,31 86 91 86 87,6666 2,902

11 20 157 47 3,11 66 70 69 68,3333 2,125

12 20 167 58 3,30 79 79 81 79,6666 2,629

13 21 166 51 3,26 84 85 89 86 2,804

14 21 162 64 3,18 104 108 104 105,3333 3,350

15 21 164 75 3,22 85 86 86 85,3333 2,748

16 21 169 59 3,12 99 100 95 98 3,058

17 20 163 48 3,21 68 65 68 67 2,151

18 21 165 46 3,22 72 71 69 70,6666 2,275

19 21 158 51 3,10 89 91 85 88,3333 2,738

20 21 159 43 3,14 80 81 80 80,3333 2,522

21 21 156 59 3,06 87 86 90 87,6666 2,683

22 20 160 41 3,16 82 84 83 83 2,623

23 20 156 47 3,08 82 83 85 83,3333 2,567

24 21 156 50 3,05 103 101 105 103 3,142

25 20 155 56 3,06 72 75 74 73,6666 2,254

26 21 153 46 3,00 76 74 75 75 2,250

27 20 158 56 3,12 85 88 86 86,3333 2,694

28 21 160 56 3,12 78 77 80 78,3333 2,444

29 21 152 51 2,97 77 77 79 77,6666 2,307

(11)

40

Keterangan : TB= Tinggi Badan BB = Berat Badan VC = Vital Capacity

(12)

41

Kelompok Umur > 40 tahun

No. Umur (tahun) TB (cm) BB (kg) VC Pred. (l) VC 1 VC 2 VC 3 Rerata VC (%) VC Obs. (l)

1 43 156 83 2,87 62 64 63 63 1,808

2 43 148 49 2,56 58 66 64 62,6666 1,604

3 42 156 66 2,71 73 70 71 71,3333 1,933

4 42 155 53 2,70 75 71 71 72,3333 1,953

5 44 163 62 2,81 87 88 92 89 2,501

6 40 154 51 2,69 63 63 61 62,3333 1,677

7 41 153 71 2,68 76 73 78 75,6666 2,028

8 40 151 61 2,65 73 65 73 70,3333 1,864

9 57 156 59 2,48 64 66 71 67 1,662

10 52 143 36 2,33 65 67 68 66,6666 1,553

11 40 151 71 2,65 65 60 59 61,3333 1,625

12 41 156 66 2,71 51 59 51 53,6666 1,454

13 52 152 51 2,52 54 52 53 53 1,336

14 44 154 47 2,63 67 72 69 69,3333 1,823

15 46 153 59 2,59 82 80 81 81 2,098

16 50 157 63 2,60 85 88 83 85,3333 2,219

17 51 146 49 2,40 81 79 80 80 1,920

18 42 146 65 2,53 59 58 55 57,3333 1,451

19 51 155 77 2,55 67 76 69 70,6666 1,802

20 40 157 75 2,77 51 58 52 53,6666 1,487

21 48 148 58 2,48 74 77 71 74 1,835

22 40 156 51 2,75 59 61 60 60 1,650

23 41 151 58 2,63 75 78 78 77 2,025

24 60 143 60 2,22 58 60 55 57,6666 1,280

25 45 151 80 2,58 79 70 73 74 1,909

26 40 145 50 2,65 66 60 69 65 1,723

27 41 153 56 2,67 94 96 95 95 2,537

28 40 145 51 2,65 66 65 65 65,3333 1,731

29 55 159 59 2,56 62 65 64 63,6666 1,630

30 45 151 79 2,58 80 79 79 79,3333 2,047

Keterangan : TB= Tinggi Badan BB = Berat Badan VC = Vital Capacity

(13)

Lampiran 2 : Lembar Hasil Perhitungan Statistik

“t” TEST PENGARUH UMUR TERHADAP VITAL CAPACITY

Group Statistics

perlakuan N Mean Std. Deviation

Std. Error Mean

hasil Muda 30 2.61620 .312483 .057051

Tua 30 1.80550 .298643 .054524

Inde pe nde nt Sam ples Te st

.240 .626 10.273 58 .000 .810700 .078916 .652732 .968668

10.273 57.881 .000 .810700 .078916 .652725 .968675 Equal variances

as sumed Equal variances not assumed hasil

F Sig.

Levene's Test f or Equality of Variances

t df Sig. (2-tailed) Mean Dif f erence

Std. Error

Dif f erence Low er Upper 95% Conf idence

(14)

43

REGRESI VITAL CAPACITY TERHADAP UMUR

Variables Entered/Removed(b)

Model Variables Entered Variables Removed Method

1 perlakuan(a) . Enter

a All requested variables entered. b Dependent Variable: VC

Model Summary(b)

Model R R Square

Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate Durbin-Watson

1 .803(a) .645 .639 .305641 1.976

a Predictors: (Constant), Umur b Dependent Variable: VC

ANOVA(b)

Model

Sum of

Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 9.859 1 9.859 105.533 .000(a)

Residual 5.418 58 .093

Total 15.277 59

a Predictors: (Constant), Umur b Dependent Variable: VC

Coefficients(a)

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients t Sig.

B Std. Error Beta B Std. Error

1 (Constant) 3.427 .125 27.464 .000

perlakuan -.811 .079 -.803 -10.273 .000

a Dependent Variable: VC

Residuals Statistics(a)

Minimum Maximum Mean Std. Deviation N

Predicted Value 1.80550 2.61620 2.21085 .408771 60

Residual -.525500 .733800 .000000 .303040 60

Std. Predicted Value -.992 .992 .000 1.000 60

Std. Residual -1.719 2.401 .000 .991 60

(15)
(16)
(17)

BAB I PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Setiap saat makhluk hidup bernapas. Tujuan dari bernapas adalah untuk menyediakan oksigen bagi jaringan dan membuang karbon dioksida (Guyton, 1997). Pernapasan melibatkan beberapa organ pernapasan seperti hidung, laring, trakea, bronkus, bronkiolus, dan yang terkecil yaitu alveolus. Organ-organ pernapasan ini bekerja setiap saat tanpa henti.

Saat ini teori mengenai proses menua sedang banyak dipelajari oleh para ahli dalam hubungannya dengan penurunan fungsi berbagai organ tubuh manusia. Proses menua adalah sebuah proses yang mengubah orang dewasa sehat menjadi rapuh disertai dengan menurunnya cadangan hampir semua sistem fisiologis dan disertai pula dengan meningkatnya kerentanan terhadap penyakit dan kematian (Siti Setiati, 2004). Sesuai definisi dari proses penuaan, semua organ pasti akan mengalami kemunduran fungsi tak terkecuali organ-organ pernapasan seperti paru-paru yang mempunyai fungsi vital dalam sistem respirasi.

(18)

2

sebuah parameter unuk mengetahui kapasitas vital paru seseorang, dan untuk mengetahui pengaruh dan hubungan umur dengan kapasitas vital paru seseorang maka dilakukan penelitian yang melihat pengaruh dan hubungan antara umur dengan kapasitas vital paru pada wanita dewasa normal dengan menggunakan spirometer.

1.2Identifikasi Masalah

1. Apakah kapasitas vital paru pada wanita dewasa normal berumur 18-21 tahun

lebih besar daripada kapasitas vital paru pada wanita dewasa normal berumur > 40 tahun

2. Apakah umur berhubungan dengan kapasitas vital paru

1.3Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dan tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengetahui hubungan dan pengaruh antara umur dengan kapasitas vital paru

1.4Manfaat Penelitian

(19)

3

1.5Kerangka Pemikiran dan Hipotesis

Pada pemeriksaan fungsi sistem pernapasan terdapat sejumlah pengukuran yang berkaitan dengan mekanika pernapasan dan pemeriksaan kapasitas vital paru adalah suatu pemeriksaan yang sering digunakan secara klinik sebagai indeks fungsi paru (Ganong, 2003). Kapasitas vital paru dipengaruhi beberapa faktor seperti umur, jenis kelamin, dan tinggi badan (Valentina, 2006).

Seiring bertambahnya umur, secara fisiologis, fungsi paru menurun baik kemunduran struktur maupun kemunduran fungsi. Penurunan tersebut dikarenakan menurunnya elastisitas paru dan meningkatnya kekakuan dinding dada (Harrison, 2005). Dengan demikian didapatkan adanya pengaruh dan hubungan antara umur dengan kapasitas vital paru

Hipotesis

1. Kapasitas vital paru pada wanita dewasa normal berumur 18-21 tahun lebih besar daripada kapasitas vital paru pada wanita dewasa normal berumur > 40 tahun

2. Umur berhubungan dengan kapasitas vital paru

1.6Metode Penelitian

(20)

4

1.7Lokasi dan Waktu Penelitian

1. Lokasi Penelitian

Laboratorium Ilmu Faal Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha 2. Waktu Penelitian

(21)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Jumlah subjek penelitian adalah 60 orang wanita yang terdiri dari 30 orang wanita umur 18-21 tahun dan 30 orang wanita umur > 40 tahun, didapat :

1. Semakin bertambah umur seseorang setelah dewasa, semakin kecil kapasitas

vital paru orang tersebut

2. Umur memiliki hubungan dengan kapasitas vital paru dengan bentuk hubungan VC = 3.427 – 0.811Umur dan mempunyai kekuatan hubungan adalah kuat dengan r = 0.803

5.2 Saran

1. Penelitian selanjutnya diharapkan dengan menggunakan subjek penelitian yang jauh lebih banyak jumlahnya.

2. Apabila fasilitas autospirometer belum atau bahkan tidak memadai, baik di rumah sakit maupun lembaga-lembaga kesehatan di daerah terpencil, maka umur dapat menjadi salah satu parameter untuk melakukan pemeriksaan tes fungsi paru.

(22)

37

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2004. Spirogram. http://www.frca.co.uk/article.aspx/articleid=100023. 25 Juli 2009

Astrand P.O, Rodahl K. 1986. Textbook of Work Physiology, 3rd ed. New York: McGraw Hill Book Company. p. 223-224

Boron W.F. 2005. Mechanism of Respiration. In: Medical Physiology. Pennsylvania: Elsevier Sanders. p. 607

Comroe J.H. 1975. Physiology of Respiration. Chicago:Year Book. p. 220-221, 238

Drake R.L.,Vogl W.,Mitchell A.W.M. 2005. Gray’s Anatomy for Students. Philadelphia: Elsevier Churcill Livingstone. p. 102-103

Eroschenko V.P. 2003. Atlas Histologi di Fiore dengan Korelasi Fungsional. Edisi 9. Jakarta: EGC. hal 231-232

Forster, RE et all. 1986. The Lung Volume. In: The Lung, 3rd Edition. Chicago London: Medical Publisher, inc. p. 11

Ganong W.F. 2003. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran, Edisi 20. Jakarta: EGC. hal 621-638

Guyton & Hall. 1997. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran, Edisi 9. Jakarta: EGC. hal 597-612

Houssay B.A. 1955. The Mechanics of Respiration. In: Human Physiology, 2nd Edition. New York: McGraw Hill Book Company. p. 250-251

Jones Arthur, EdD,RRT. 2008. Geriatric Respiratory Care. http://www.geocities.com/jonesapjr/index.html. 25 Oktober 2009

(23)

38

Lynn Nielsen-Bohlman. 2003. Re: Which has a greater effect on lung capacity: age, gender or physical fitness. http://www.madsci.org/posts/archives/Apr 2003/1050155434.An.r.html, 25 Juli 2009

Martin, David E., Youtsey John. W. 1988. Mechanical Aspect of Gas Flow in The Lungs. In: Respiratory Anatomy & Physiology, 1st Edition. Washington D.C: Mosby Company. p. 119-122

Martini, Fredric H. 2004. Fundamental of Anatomy & Physiology, 6th Edition. San Fransisco: Benjamin Cummings. p. 828, 835, 839

Miller R.A., 1994. The Biologic of Aging and Longevity. In: Principle of Geriatric Medicine and Gerontology, 3rd Edition. New York: McGraw-Hill Book Company. p.25

Neil M.R., David D., 2005. Geriatric Medicine. In: Harrison’s Principles of Internal Medicine, 16th Edition. New York: McGraw-Hill Book Company. p. 43-47

Schmidt, Robert F., Gerhard Thews. 1983. Human Physiology. New York: Springer-Verlag Berlin Heidelberg. p. 460-461

Siti Setiati, Harry Isbagio. 2004. Proses Menua, Teori dan Implikasi Klinisnya. Dalam: Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam, Edisi III. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. hal. 257

Referensi

Dokumen terkait

Apabila di dalam ruangan yang diawasi memiliki akses untuk memungkinkan cahaya yang masuk cukup, maka kejernihan dan ketajaman gambar yang dihasilkan akan

Penelitian tentang keanekaragaman kepadatan populasi kunang-kunang (Coleoptera: Lampyridae) di daerah Sipisang dan Pantai Air Manis Padang, Sumatera Barat telah

Penelitian ini bertujuan untuk menjawab persoalan yang dipertanyakan dalam penelitian ini, yaitu mengetahui potensi apa saja yang dimiliki Obyek Wisata Pantai

a) Metakognisi yaitu suatu komponen mengenai kemampuan individu untuk memahami apa yang dibutuhkan dalam menghadapi suatu situasi dalam belajar seperti memahami apa

Hasil dari analisis regresi berganda menunjukkan bahwa budaya hukum yang ditunjukkan oleh indeks persepsi korupsi, dan partisipasi masyarakat yang diwakili oleh jumlah pemilih

Secara teknis, ada sejumlah peran penting dari buku teks pelajaran diantaranya adalah (1) pengetahuan, ketrampilan, wawasan dan nilai-nilai positif bagi siswa, (2)

Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi menuntut adanya inovasi baru untuk menciptakan alat pengering karet yang hemat energi dengan waktu pengeringan

Telah dilakukan penelitian uji efek antidiabetes senyawa tinokrisposid dari batang brotowali ( Tinospora crispa (L) Miers) pada mencit putih jantan dengan metoda