PENGARUH PENAMBAHAN JENIS SUMBER ENERGI TERHADAP NILAI pH DAN JUMLAH BAKTERI (Escherchia
coli Dan Salmonella) BIOURIN SAPI POTONG
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana
MUHAMMAD REZA PAHLEVI NIM : 201410350311026
FAKULTAS PERTANIAN PETERNAKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
TAHUN 2018
i
ii
iii HALAMAN PERSEMBAHAN
Yang Utama Dari segalanya,
Sembah sujud serta syukur kepada Allah SWT. Taburan cinta dan kasih sayang-Mu telah memberikanku kekuatan, memberikanku dengan ilmu dengan cinta. Atas karunia serta kemudahan yang Engkau berikan akhirnya skripsi yang sederhana ini dapat terseleseikan. Sholawat dan salam selalu terlimpahkan kepada baginda Rasullah Muhammad SAW.
Kupersembahkan karya sederhana ini kepada orang yang sangat kusayangi.
Ibu dan Ayah Tercinta
Sebagai tanda bakti, hormat dan rasa terima kasih tiada terhingga kupersembahkan karya kecil ini kepada Ibu dan Ayah yang memberikan kasih sayang, segala cinta dan dukungan yang tiada terhingga yang tidak mungkin kubalas dengan hanya dengan selembar kertas yang bertuliskan kata cinta dan persembahan. Semoga ini menjadi langkah awal untuk membuat Ibu dan Ayah bahagia karena kusadar, selama ini belum bisa berbuat lebih. Untuk Ibu dan Ayah yang selalu membuatku termotivasi, selalu mendoakanku dan menasehatiku agar menjadi lebih baik lagi. Terimakasih Ibu dan Ayah.
Dosen Pembimbing
Untuk dosen pembimbingku, terima kasih telah mengantarku sampai menuju gelar sarjana. Tidak dapat dipungkiri bahwa saya sebagai mahasiswa sering membuat kesalahan, dengan penuh kesabaran, bapak selalu rajin mengingatkanku untuk ikut bimbingan dan selalu memberikan semangat. Seluruh bekal ilmu yang pernah bapak bagikan semoga menjadi modal saya menjawab tantangan di masa mendatang. Saya mengucapkan banyak terimakasih untuk semuanaya.
“Sampai saat ini api itu tak kunjung padam, ia masih jadi lilin dengan api kecil yang berusaha aku jaga agar ia tak hilang dan juga tak terlalu
besar, cukup ada saja tapi tak kunjung padam”.
(Reza, 2018)
vi KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada kehadirat Alloh SWT yang selalu melimpahkan rahmat, karunia serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya ilmiah berupa skripsi berjudul “Pengaruh Penambahan Jenis Sumber Energi Terhadap Nilai pH Dan Jumlah Bakteri (Escherchia coli Dan Salmonella) Biourin Sapi Potong”.
Tujuan penulisan skripsi ini adalah dalam rangka menyeleseikan Tugas Akhir guna memenuhi persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana di Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang.
Sehubungan dengan semua itu, maka pada kesempatan ini, peulis menyampaikan penghargaan dan menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Dr. Ir. Asmah Hidayati, MP selaku Ketua Jurusan Peternakan.
2. Dr. Ir. Wehandaka Pancapalaga, M.Kes. selaku dosen pembimbing utama.
3. Ir. Tedjo Budi Wijono, MP selaku dosen pembimbing pendamping.
4. Prof. Dr. Drh. Lili Zalizar, MS selaku dosen penguji utama.
5. Dr. Ir. Herwintono, MS selaku dosen penguji Pendamping.
6. Bapak Suwito dan Ibu Suparti Sulistiani selaku orangtua penulis dan keluarga dekat sebagai motivator penulis.
7. Mahasiswa Peternakan UMM Angkatan 2014 yang selalu memotivasi penulis mengerjakan skripsi ini, serta.
8. Sahabat Penelitian penulis, Mohammad Faizin, Wahyu Cahyo Widodo, Ahmed Makruf, Imam Fajar Suherman, Afif Sogi Fahrudin.
Demikianlah, semoga bermanfaat khususnya bagi penulis. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini tidak lepas dari kekurangan, semua ini didasarkan pada keterbatasan penulis. Selama menempuh pendidikan di Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Peternakan UMM, apabila ada kekurangan dan kesalahan, penulis menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya. Atas perhatiannya penulis sampaikan terima kasih.
Malang, Oktober 2018 Penulis
vii DAFTAR ISI
HALAMAN PERSETUJUAN ... i
HALAMAN PERSEMBAHAN ... iii
ABSTRAK ... iv
ABSTRACT ... v
KATA PENGANTAR ... vi
DAFTAR ISI ... vii
DAFTAR TABEL ... ix
DAFTAR GAMBAR ... x
BAB I. PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Rumusan Masalah ... 5
1.3 Tujuan ... 5
1.4 Manfaat ... 6
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA ... 7
2.1 Sapi Potong ... 7
2.2 Urin ... 7
2.3 Biourin ... 8
2.4 Fermentasi Urin ... 11
2.5 Sumber Energi ... 11
2.5.1 Molases ... 11
2.5.2 Air Kelapa ... 12
2.53 Air Cucian Beras ... 13
2.6 Bakteri ... 14
2.6.1 Eschechia coli ... 14
2.6.2 Salmonella ... 15
2.7 pH ... 17
2.8 Hipotesis ... 17
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN ... 18
3.1 Waktu dan Tempat ... 18
3.2 Materi dan Alat ... 18
viii
3.3 Batasan Variabel dan Cara Pengamatan ... 19
3.4 Metode Penelitian... 21
3.5 Metode Analisis Data ... 22
3.6 Pelaksanaan ... 23
3.7 Jadwal ... 28
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 29
4.1 Kondisi Umum ... 29
4.1.1 Peternakan Sapi Potong Bapak Jumari ... 29
4.1.2 Nilai pH dan Jumlah Bakteri Urin Segar ... 30
4.2 Kondisi Khusus ... 31
4.2.1 Pengaruh Penambahan Jenis Sumber Energi Terhadap pH ... 31
4.2.2 Pengaruh Penambahan Jenis Sumber Energi Terhadap Bakteri ... 36
BAB V. PENUTUP ... 40
5.1 Kesimpulan ... 40
5.2 Saran ... 40
DAFTAR PUSTAKA ... 41
LAMPIRAN DATA ... 45
LAMPIRAN GAMBAR ... 47
RIWAYAT HIDUP ... 49
SURAT PERNYATAAN... 50
ix DAFTAR TABEL
No. Tabel Hal
1. Persyaratan Teknis Minimal Pupuk Cair Organik ... 10
2. Komposisi Molases ... 12
3. Tabulasi data ... 23
4. Analisis Variansi ... 23
5. Jadwal Pelaksanaan Penelitian ... 28
6. Nilai pH dan Jumlah Bakteri ... 30
7. Analisis Variansi Terhadap Nilai pH ... 33
8. Uji Duncan Multiple Range’s (DMRT) ... 33
9. Uji BNT ... 35
10. Rataan Jumlah Bakteri ... 36
11. Analisis Variansi Terhadap Escherchia Coli ... 37
12. Analisis Variansi Terhadap Salmonella ... 37
x DAFTAR GAMBAR
No. Gambar Hal
1. Alur Pembuatan Biourin Dari Molases 10% ... 24
2. Alur Pembuatan Biourin Dari Air Kelapa 10% ... 24
3. Alur Pembuatan Biourin Dari Air Cucian Beras 10% ... 25
4. Alur Pembuatan Biourin Dari Air Kelapa 20% ... 25
5. Alur Pembuatan Biourin Dari Air Cucian Beras 20% ... 26
6. Grafik Rataan Nilai pH Biourin Sapi Potong ... 31
7. Kondisi Kandang ... 47
8. Menampung Urin ... 47
9. Membersihkan Alat ... 47
10. Penampung Urin ... 47
11. Penyaringan Urin ... 47
12. Pengukuran pH ... 47
13. Pengukuran Suhu ... 47
14. Sumber Energi ... 47
15. Pencampuran Bahan ... 48
16. Proses Fermentasi ... 48
17. Setelah Fermentasi ... 48
18. Pengukuran pH ... 48
19. Pengukurn Suhu ... 48
20. Pengemasan Uji Lab ... 48
41 DAFTAR PUSTAKA
Affandi. 2008. Pemanfaatan Urine Sapi yang Difermentasi sebagai Nutrisi Tanaman. Yogyakarta.
Aisyah, S. Sunarlim, N. Solfan, B. 2011. Pengaruh Urine Sapi Terfermentasi dengan Dosis dan Interval Pemberian yang Berbeda Terhadap Pertumbuhan Tanaman Sawi (Brassica Juncea L). Jurnal Agroteknologi, 2(1), 1-5.
Asngad, A. Astuti, P. Rahmawati, I. N. 2013. Pemanfaatan Limbah Air Cucian Beras IR-36 dan IR-64 (Air Leri) Untuk Pembuaatan Sirup melalui Proses Fermentasi dengan Penambahan Bunga Rosella Sebagai Pewarna Alami. In Prosiding Seminar Biologi (Vol. 10, No. 1).
Azizah. 2012. Pengaruh Lama Fermentasi Terhadap Kadar Alkohol, pH, dan Produksi Gas pada Proses Fermentasi BioetanolDari Whey Dengan Subtitusi Kulit Nanas. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan. Vol 1 No. 2.
Budi, R. K. Endro, S. Sri S. 2011. Studi Pembuatan Pupuk OrganikCairdariFermentasi Urine Sapi (Ferisa) dengan Variasi Lokasi Peternakan yang Berbeda (Doctoral dissertation, Universitas Diponegoro).
Cox, J. Robinson, R K. Batt, C. A. Patel, P. D. 2000. Salmonella (Introduction).
Dalam Encyclopedia of Food Microbiology, (Editors). Academic Press, San Diego. Vo. 3.
Elmi, S. E. S. Rinaldo, R. 2012. Pembuatan Pupuk Organik Cair Menggunakan Bioaktivator Biosca dan EM4. Kalium, 2, 0-2.
Fatmawaty. 2009. Metode Kejedhal. http//www.Turbovista.Com/Kuantitatif Analysis.Php.Htm, Diakses Tanggal 15 November 2017.
Fisher and Yates, 1984. Statistical Tables For Biological Agricultural and Medical Research. Oliver and Royd Ltd. Edinburg.
Frazier, W C. 1958. Food Microbiology, 2nd Edition. New York : McGrew-Hill Book Company.
Haryadi, Nurliana dan Sugiono. 2013. Nilai pH dan Jumlah Bakteri Asam Laktat Kefir Susu Kambing Setelah difermentasi dengan Penambahan Gula dan Lama inkubasi yang Berbeda. Jurnal Medika Veterinaria. Vol. 7, No. 1.
ISSN 0853-1943.
Jay, J. M. 2000. Modern Food Microbiology, 6th.Ed. Aspen Publisher, Inc., Maryland.
42 Kunaepah. 2008. Pengaruh Lama Fermentasi dan Konsentrasi Glukosa Terhadap Aktivitas Antibakteri, Polifenol Total dan Mutu Kimia Kefir Susu Kacang Murah. Tesis. Universitas Diponegoro Semarang.
Kurniawan, M. C. 2017. Pengaruh Pupuk Cair Urine Sapi Yang Ditambahkan Pupuk Urea Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Jagung Manis (Zea Mays L). Fakultas Pertanian. Universitas Lampung. Bandar lampung.
Mappanganro N. 2013. Pertumbuhan Tanaman Stroberi pada Berbagai Jenis dan Konsentrasi Pupuk Organik Cair dan Urine Sapi dengan Sistem Hidroponik Irigasi Tetes. Jurnal Biogenesis. Vol.1 No.2. hal. 123-132.
Marlina, E. T. 2009. Biokenversi Limbah Industri Peternakan. Unpad press.
Bandung.
Misa D. 2015. Bio Urine (Pupuk Organik Cair) Dari Kencing Kelinci.http://www.
Bio Urine (Pupuk-Organik-Cair) dari-kencing-kelinci.Html. Diakses tanggal 15 Desember 2017.
Naswir, S. H. Pandjaitan, N. H. Pawitan, H. 2009. Efektivitas Sistem Fertigasi Mikro untuk Lahan Sempit. In Forum Pascasarjana (Vol. 32, No. 1, pp.
45-54).
Ni’am, A. C. Caroline, J, Ibrahim, M. Y. P. 2015. Pemanfaatan Limbah Cair Singkong Dengan Urine Sapi Dan Air Cucian Kikil Sapi Sebagai Pupuk Organik Cair. Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya. Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan III 2015.
Nygren, B. I, Schilling, K. A, Blanton, E. M, Silk, B. J, Cole, D.J, Mintz, E. D.
2012. Foodborne Outbreaks Of Shigellosis. Dalam: Epidemiology And Infection. The USA. New York. 141 (2): 233-241.
Periyasamy, S. Venkatachalam, S. Ramasamy, S. Srinivasan, V. 2009.
Production of Bio-ethanol from Sugar Molasses Using Saccharomyces cerevisiae. Modern Applied Science Journal, Volume 3, No. 8, p. 32-37.
Permana, S. B. 2010. Efektifitas Konsentrasi dan Frekuensi Pemberian Teh Kompos Limbah Kulit Kopi dan Air Kelapa dalam Meningkatkan Keberhasilan Bunga Kakao Menjadi Buah. Fakultas Peranian Universitas Jember. Jember.
Poeloengan, M. Komala, I. Noor, S. M. 2014. Bahaya Salmonella terhadap kesehatan. JITV, 19(3).
Presccott, S G And Dunn, C G. 1949. “Industrial Microbiology”. McGrew-Hill Book Company, new York.
43 Putri, A. T. 2017. Persepsi Petani Peternak Terhadap Penggunaan Pupuk Organik Cair Dari Urine Sapi Potong Di Desa Pattallasang Kecamatan Sinjai Timur Kabupaten Sinjai. Jurusan Sosial Ekonomi Peternakan. Fakultas Peternakan. Universitas Hasanuddin. Makassar.
Rahmadansyah. 2012. Pengaruh Air Leri, Air Teh Basi dan Air Kopi sebagai Larutan Nutrisi Alternatif terhadap Budidaya Bayam Merah (Alternanthera amoena Voss) dengan Metode NFT (Nutrient Film Technique. Program Studi Biologi UIN Kalijaga. Hal 42.
Santoso, B. 1998. Toga-2 Tanaman Obat Keluarga. Penerbit Kanisius : Yogyakarta.
Sholeh, M. 2012. Pembuatan Pupuk Organik Urin Sapi. http://www.
pembuatan-pupuk-organik-urine-sapi-1.html. Diakses pada tanggal 10 April 2018.
Sholikhah U, Hayati A. 2017. Pengaruh Pemberian Air Kelapa Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Jamur Merang (Volvariella volvaceae). Agritrop:
Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian (Journal of Agricultural Science), 11(1).
SNI. (2008). Metode Pengujian Cemaran Mikroba dalam Daging, Telur dan Susu, serta Hasil Olahannya. SNI, 2897, 2008.
Sreeramulu et al. 2000. Kombucha Fermentation and Its Antimicrobial Activit.
Journal of Agriculture Food Chemical. (48). 2589-2594.
Sudarmono, A. S. 2008. Sapi Potong. Penebar Swadaya : Jakarta.
Sundari, I. Ma'ruf, W. F. Dewi, E. N. 2014. Pengaruh Penggunaan Bioaktivator Em4 Dan Penambahan Tepung Ikan Terhadap Spesifikasi Pupuk
Organik Cair Rumput Laut Gracilaria SP. Jurnal Pengolahan dan Bioteknologi Hasil Perikanan, 3(3), 88-94.
Suriani, S, Soemarno, Suharjono. 2013. Pengaruh Suhu dan pH terhadap Laju pertumbuhan Lima Isolat Bakteri Anggota Genus Pseudomonas yang di isolasi dari Ekosistem Sungai Tercemar Deterjen di sekitar Kampus Universitas Brawijaya. J-PAL, Vol. 3, No. 2.
Suwito, W. 2016. Bakteri yang sering mencemari susu: deteksi, patogenesis, epidemiologi, dan cara pengendaliannya. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pertanian, 29(3), 96-100.
Syahid, Fatimah S, Kristina N. 2012. Pengaruh Air Kelapa Terhadap Multiplikasi Tunas In Vitro, Produksi Rimpang, dan Kandungan
44 Xanthorrizol Temulawak Di Lapangan. Jurnal Litri. Vol. Halaman 125- 134.
Talaro, K P. Marjorie, K. C. Barry, C. 2009. Foundations in Microbiology 7th Edition. Published by Mc. Graw-Hill. Inc.,1221. Avenue of Americas, New York. ISBN: 978-0-07-128445-5.
Tenda, E. T dan Kaumanuang J. 2007. Keragaman Fenotipik Kelapa Dalam di Kabupaten Paetan, Tulungagung dan Lumajang. Jawa Timur. Jurnal Buletin Palma 32): 22-29.
Wardiah W., Linda L. Dan Rahmatan H. 2015. Potensi Limbah Air Cucian Beras Sebagai Pupuk Organik Cair Pada Pertumbuhan Pakchoy (Brassica Rapa L). Jurnal Biologi Edukasi, 6(1), 34-38.
Wulandari, C., S. Muhartini dan S. Trisnowati. 2011. Pengaruh Air Cucian Beras Merah dan Beras Putih Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Selada (Lactuca sativa L.). Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada.
Yogyakarta. 12 hal.
Yusmarini dan Efendi, R. 2004. Evaluasi Mutu Soygurtyang dibuat dengan Penambahan beberapa Jenis Gula. Jurnal Natur Indonesia 6(2): 104-110.