• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TEKNIK PUKULAN DALAM PERMAINAN ROUNDERS DENGAN PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS VII SMP SWASTA BUDI MURNI 4 TAHUN AJARAN 2012/2013.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TEKNIK PUKULAN DALAM PERMAINAN ROUNDERS DENGAN PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS VII SMP SWASTA BUDI MURNI 4 TAHUN AJARAN 2012/2013."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TEKNIK PUKULAN

DALAM PERMAINAN ROUNDERS DENGAN PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS VII SMP SWASTA BUDI

MURNI 4 TAHUN AJARAN 2012/2013.

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

OLEH

PANGIHUTAN BUTARBUTAR NIM : 081266110082

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI

(2)
(3)
(4)

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur pertama sekali penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas

segala nikmat dan karunia yang telah diberikan-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini dengan judul ”Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Teknik Pukulan Dalam Permainan

Rounders Dengan Pendekatan Bermain Pada Siswa Kelas VII SMP Swasta Budi Murni 4 Tahun

Ajaran 2012/2013”.

Selama penyusunan skripsi ini tentunya tidak terlepas dari bantuan, bimbingan dan

arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa

terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1.

Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si Rektor Universitas Negeri Medan.

2.

Bapak Drs.Basyaruddin Daulay, M.Kes Dekan FIK UNIMED.

3.

Bapak Drs. Suharjo, M.Pd Pembantu Dekan I FIK UNIMED.

4.

Bapak Drs. Mesnan M.Kes Pembantu Dekan II FIK UNIMED.

5.

Bapak Dr. Budi Valianto, M.Pd Pembantu Dekan III FIK UNIMED.

6.

Bapak Drs. Suryadi Damanik, M.Kes Sebagai Ketua Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan

dan Rekreasi ( PJKR ) FIK yang telah memberikan bimbingan dan saran-saran dalam proses

akademik selama Penulis menjadi mahasiswa UNIMED.

7.

Bapak Afri Tantri, M.Pd Sekretaris Jurusan PJKR FIK UNIMED yang telah memberikan

arahan dan bimbingan dalam penyelesaian skripsi ini.

8.

Bapak Afri Tantri, M.Pd Ketua Prodi PJS dan Bapak M.Irfan, S.Pd, M.Or Selaku Ketua

Prodi PKR FIK UNIMED yang telah memberikan arahan dan bimbingan dalam

penyelesaian skripsi ini.

9.

Bapak Bangun Setia Hasibuan, S.Pd,M.Or sebagai pembimbing skripsi yang telah banyak

memberikan bimbingan dan arahan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

10.

Bapak/Ibu Dosen FIK UNIMED yang juga turut serta dalam membantu penyelesaian skripsi

ini.

11.

Terimakasih kepada kepala sekolah, Bapak/ibu guru SMP Swasta Budi Murni 4 dan

khususnya Seluruh Siswa kelas VII

3

SMP Swasta Budi Murni 4 yang telah membantu dan

(5)

iii

12.

Teristimewa penulis mengucapkan terimakasih kepada Ayahanda Parlindungan Butar-Butar

dan Ibunda Dra Sony Riana Kartina Siburian tercinta selaku orang tua yang telah bersusah

payah membesarkan, membimbing dan membiayai serta mendoakan penulis hingga dapat

menyelasaikan studi ini dengan sepenuh hati telah banyak memberikan doa semangat dan

dukunganya kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini, juga seluruh saudara kandung

saya Monetarist Butar-Butar, S.E, M.Si dan, Triarta Butar-Butar.

13.

Penulis juga tidak lupa mengucapkan terima kasih khusus nya kepada Asri Tambunan S.Pd

yang telah banyak membantu dalam menyelesaikan skripsi ini.

14.

Tidak lupa juga penulis ucapkan terima kasih kepada rekan – rekan mahasiswa FIK

UNIMED khususnya PKR A & B Reguler 2008 khususnya kepada Radhi H. S.Pd, Satria P.

S.Pd, Heru Setiawan S.Pd, Riski Hasan S.Pd, Fahmi Tambunan S.Pd, Roy Arief S.Pd dan

seluruh teman – teman dan semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu, yang

telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

Akhirnya segala kebaikan yang telah diberikan kepada penulis menjadi amal ibadah

yang diterima oleh yang Yang Mahakuasa. Selanjutnya tulisan ini dipersembahkan untuk

pengembangan ilmu pengetahuan pada umumnya, dan prestasi pada khususnya. Amin

Medan, Juli 2013

Pangihutan Butar-Butar

(6)

ABSTRAK

PANGIHUTAN BUTAR-BUTAR : Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Teknik Pukulan

Dalam Permainan Rounders Dengan Pendekatan Bermain Pada Siswa Kelas VII SMP

Swasta Budi Murni 4 Tahun Ajaran 2012/2013

Pembimbing

: BANGUN SETIA HASIBUAN

Skripsi

: Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2013

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar teknik pukulan dalam

permainan rounders dengan pendekatan bermain pada siswa kelas VII SMP Swasta Budi Murni

4 tahun 2012/2013. Dari hasil data awal (pre test) yang telah dilakukan menunjukkan bahwa

kemampuan siswa dalam melakukan teknik pukulan masih rendah dan hal ini berdampak pada

hasil belajar siswa.

Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan kelas (PTK) yang dapat

dianalisis. Dalam hal ini peneliti menganalisis data dengan mereduksi data dan memaparkan data

dalam bentuk tabel, sehingga dapat dicari nila rata-rata dan persentase ketuntasan belajar.

Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII

3

SMP Swasta Budi Murni 4 Tahun

Ajaran 2012-2013 yang berjumlah 40 orang, diantaranya terdiri dari 18 orang siswa putra dan 22

orang siswa putri.

Hasil penelitian pada siklus I menunjukkan bahwa hasil belajar pukulan rounders yaitu

(60%) siswa yang tuntas dalam belajarnya, dan (40%) siswa yang tidak tuntas belajarnya. Hasil

belajar siswa dalam melakukan teknik pukulan rounders pada siklus I secara keseluruhan

mencapai (62,29%). Pada siklus II menunjukkan bahwa hasil belajar pukulan rounders yaitu

(87,5%) siswa yang tuntas dalam belajarnya, dan (12,5%) siswa yang tidak tuntas belajarnya dan

hasil belajar siswa secara keseluruhan dalam melakukan teknik pukulan rounders pada siklus II

mencapai (76,25%).

Penelitian ini menyimpulkan bahwa variasi pembelajaran dapat memberikan konstribusi

yang sangat besar dan signifikan terhadap hasil belajar pukulan rounders pada siswa kelas VII

3

SMP Swasta Budi Murni 4 Medan Estate Tahun Ajaran 2012/2013.

(7)

i DAFTAR ISI

Hal

DAFTAR ISI ... i

ABSTRAK ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR TABEL ... iv

DAFTAR GAMBAR ... v

DAFTAR LAMPIRAN ... vi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 6

C. Batasan Masalah ... 6

D. Rumusan Masalah ... 7

E. Tujuan Penelitian ... 7

F. Manfaat Penelitian ... 7

BAB II LANDASAN TEORITIS ... 8

A. Kajian Teoritis ... 8

1. Hakekat Pendidikan Jasmani ... 8

2. Hakekat Hasil Belajar ... 10

3. Hakekat Pendekatan bermain ... 13

4. Hakekat Permainan Rounders ... 16

4.1 Cara Bermain Rounders ... 17

(8)

i

4.3 Bentuk Lapangan ... 18

4.4 Bentuk Peralatan Rounders ... 19

4.5 Bentuk Peraturan Permainan ... 20

4.6 Bentuk Dasar Permainan Rounders ... 22

5. Hakekat Permainan Rounders Melalui Pendekatan Bermain ... 26

B. Kerangka Berpikir ... 28

C. Hipotesis Tindakan ... 29

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 30

A. Jenis Penelitian ... 30

B. Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 30

C. Subjek Dan Objek Penelitian ... 30

D. Desain Penelitian ... 30

E. Instrumen Penelitian ... 34

F. Teknik Analisis Data ... 36

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN ... 37

A. Deskripsi Data Penelitian ... 37

B. Hasil Penelitian ... 38

1. Siklus I ... 40

2. Siklus II ... 44

(9)

i

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 53

A. Kesimpulan ... 53

B. Saran ... 54

DAFTAR PUSTAKA ... 55

(10)

iv

DAFTAR TABEL

Tabel Hal

Tabel 1. Perbedaan Softball Dan Rounders ... ...16

Tabel 2. Rubrik Penilaian Portopolio ... ...35

Tabel 3. Deskripsi Data Hasil Belajar Pukulan Rounders ... 38

Tabel 4. Hasil Tes Awal (Pretest) Pukulan Rounders ... 39

Tabel 5. Hasil Tes I (Siklus I) Pukulan Rounders ... 43

Tabel 6. Hasil Tes II (Siklus II) Pukulan Rounders ... 48

(11)

v

DAFTAR GAMBAR

Gambar Hal

Gambar 1. Lapangan Rounders ... 19

Gambar 2. Pemukul Dan Bola Rounders ... 20

Gambar 3. Teknik Melempar Bola ... 22

Gambar 4. Teknik Menangkap Bola ... 23

Gambar 5. Teknik Pukulan Melambung ... 24

Gambar 6. Teknik Pukulan Mendatar ... 25

Gambar 7. Media Bola Gantung ... 26

Gambar 8. Media Bola Yang Diikat Dengan Papan Kayu ... 27

Gambar 9. Grafik Persentasi Hasil Belajar Pukulan Rounders (Pretest) ... ... 39

Gambar 10. Grafik Persentasi Hasil Belajar Pukulan Rounders (Siklus I) ... ....41

Gambar 11. Grafik Persentasi Hasil Belajar Pukulan Rounders (Siklus II) ... …46

(12)
(13)

vi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Hal

Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ...

55

Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ...

59

Lampiran 3. Format Penilaian Pukulan Rounders ...

63

Lampiran 4. Data Observasi Tes Pukulan Rounders Siswa VII

3

...

64

Lampiran 5. Lembar Observasi Siklus I Pukulan Rounders ...

66

Lampiran 6. Lembar Observasi Siklus II Pukulan Rounders ...

70

Lampiran 7. Penilaian Proses Hasil Belajar Pukulan Rounders

(Pretest) ...

74

Lampiran 8. Penilaian Proses Hasil Belajar Pukulan Rounders

(Siklus I)...

78

Lampiran 9. Penilaian Proses Hasil Belajar Pukulan Rounders

(Siklus II) ...

82

Lampiran 10. Tingkat Ketuntasan Belajar Tes Tindakan Awal

(Pretest) ...

86

Lampiran 11. Tingkat Ketuntasan Belajar Tes Tindakan Awal

(Siklus I)...

88

Lampiran 12. Tingkat Ketuntasan Belajar Tes Tindakan Awal

( Siklus II) ...

90

Lampiran 13. Total Peningkatan Hasil Belajar Siswa ...

92

Lampiran 14. Format Penilaian Pukulan Rounders ...

94

Lampiran 15. Susunan Kepanitian Pengambilan Data ...

95

(14)

1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan pada dasarnya adalah usaha sadar yang menumbuh kembangkan potensi sumber daya manusia peserta didik dengan cara mendorong dan memfasilitasi kegiatan belajar mereka.Dalam Diktat Filsafat Pendidikan Unimed (2010:10)” Pendidikan dapat diartikan sebagai suatu proses,dimana pendidikan merupakan usaha sadar dan penuh tanggung jawab dari orang dewasa dalam membimbing, memimpin, dan mengarahkan peserta didik dengan berbagai problema atau persoalan dan pertanyaan yang mungkin timbul dalam pelaksanaannya.Pendidikan juga dapat diartikan sebagai hasil,dimana pendidikan itu merupakan wahana untuk membawa peserta didik mencapai tingkat perkembangan optimal sesuai dengan potensi pribadinya sehingga menjadi manusia yang sadar dan bertanggung jawab akan tugas-tugas hidupnya sebagai manusia,sesuai dengan hakiki dan ciri-ciri kemanusiannya.”

(15)

2

Sesuai dengan pernyataan Toto Subroto (2000:4) “Pendidikan jasmani merupakan proses pendidikan”. artinya bahwa melalui proses pendidikan jasmani yang kondusif siswa dibantu untuk mewujudkan dirinya sesuai dengan tahap pertumbuhan dan perkembangannya secara optimal, sehingga ia mencapai suatu taraf kedewasaan tertentu. Tujuan pendidikan jasmani bukan hanya mengembangkan ranah jasmani,tetapi jugas mengembangkan aspek kesehatan, kebugaran jasmani, keterampilan berfikir kritis, stabilitas emosional, keterampilan sosial, penalaran dan tindakan moral melalui kegiatan aktivitas jasmani dan olahraga.

(16)

3

Untuk menumbuh sikap aktif, kreatif, inovatif, dan kompetitif dari siswa tidaklah mudah, fakta yang terjadi adalah guru dianggap sumber belajar yang paling benar. Proses pembelajaran yang terjadi memposisikan siswa sebagai pendengar ceramah guru. Akibatnya proses belajar mengajar cenderung membosankan dan menjadikan siswa yang malas belajar. Sikap anak didik yang aktif tersebut ternyata tidak hanya terjadi pada mata pelajaran tertentu saja tetapi pada hampir semua mata pelajaran termasuk pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan, sebenarnya banyak cara yang dilakukan untuk meningkatkan hasil belajar pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan siswa, salah satu upaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan cara perbaikan proses belajar mengajar.

Pencapaian keberhasilan seorang guru dalam mengajar didukung oleh beberapa keterampilan dasar mengajar diantaranya yaitu keterampilan mengadakan pendekatan bermain yang dapat diterima oleh peserta didik.

(17)

4

Oleh karena itu dalam mendesain kegiatan belajar mengajar yang optimal diperlukan keterampilan guru, salah satunya dengan mengadakan pendekatan bermain yaitu dengan pembelajaran yang telah ditetapkan.

Permainan rounders merupakan salah satu mata pelajaran pendidikan yang diajarkan disekolah SMP, dimana sekolah merupakan salah satu tempat untuk menerima pendidikan, dimana mereka diharuskan menjadi terampil dan siap sesuai dengan sasaran pembangunan nasional. Dalam proses pendidikan atau proses belajar mengajar merupakan keterkaitan antara siswa, guru, proses belajar itu sendiri. Pembelajaran rounders di SMP merupakan salah satu permainan bola kecil yang diajarkan dimana salah satu materinya adalah teknik pukulan. Dalam materi teknik pukulan, banyak proses yang harus diperhatikan untuk dapat mencapai tujuan yang diharapkan. Proses yang dimaksud tesebut dengan memperhatikan mulai dari sikap awal, perkenaan bola dan sikap akhir.

Berdasarkan hasil obervasi yang dilakukan peneliti di sekolah SMP Swasta Budi Murni 4 Medan Estate pada tanggal 17,18,19 September, bahwa proses kegiatan belajar mengajar pendidikan jasmani siswa kurang dapat mengembangkan materi yang diberikan guru. Dapat dilihat dari nilai rata-rata ketuntasan pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan yang belum memenuhi KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yaitu 70. Khususnya pada kelas VII3 yang

(18)

5

jasmani, olahraga dan kesehatan dalam materi rounders, perhatian dan rasa ingin tahu siswa pada materi tersebut juga berkurang, karena kurangnya pendekatan bermain tersebut mengakibatkan kemauan dan semangat siswa untuk belajar menjadi berkurang, sehingga, yang mana masih kurang mengerti dan salah dalam melakukan teknik pukulan. Hasilnya nilai ketuntasan jauh dari yang diharapkan. Untuk teori di kelas guru menerapkan pembelajaran konvensional dengan gaya mengajar ceramah, sedangkan untuk praktek di lapangan guru penjas menggunakan gaya mengajar komando. Untuk menghindari hal tersebut sebaiknya guru pendidikan jasmani membuat pendekatan bermain, sehingga siswa tidak merasa bosan untuk melakukan dan mempunyai semangat yang tinggi, dengan itu siswa secara bertahap dapat melewati kesulitan-kesulitan dalam pembelajaran tersebut. Sedangkan alat permainan rounders disekolah sudah dimodifikasi dengan menggunakan pemukul kasti, bola kasti,serta tempat base dari keset kaki.

Adapun prasarana yang terdapat disekolah ini memiliki lapangan sepak bola, lapangan basket, serta lapangan bola voli. Sedangkan sarananya seperti bola basket,bola kaki,bola voli, tolak peluru,lempar cakram, tenis meja, serta peralatan rounders yang sudah dimodifikasi.Dilihat dari cara guru penjas pada saat mengajarkan siswanya, guru penjas tersebut hanya menggunakan metode ceramah pada saat memberikan materi pembelajaran rounders. Untuk itu penulis dalam penelitian ini mencoba untuk memberikan bentuk pembelajaran rounders melalui pendekatan bermain.

(19)

6

Rounders Dengan Pendekatan Bermain Pada Siswa Kelas VII SMP Swasta Budi Murni 4 Medan Estate Tahun Ajaran 2012/2013”.

B. Identifikasi Masalah

Beberapa latar belakang yang dikemukakan, maka dapat diidentifikasi beberapa masalah sebagai berikut :

Rendahnya minat belajar siswa

Rendahnya penguasaan kemampuan pukulan rounders Kurangnya media pembelajaran rounders

Rendahnya kemampuan bertanya dan menjawab siswa Pendekatan bermain yang diterapkan guru terlalu monoton

C. Batasan Masalah

(20)

7

D. Rumusan Masalah

Apakah melalui pendekatan bermain dapat meningkatkan hasil belajar teknik pukulan dalam permainan rounders pada siswa kelas VII SMP Swasta Budi Murni 4 Medan Estate Tahun Ajaran 2012/2013 ?

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, maka tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar teknik pukulan dalam permainan rounders pada siswa kelas VII SMP Swasta Budi Murni 4 Medan Estate Tahun Ajaran 2012/2013.

F. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk :

1. Sebagai masukan dan informasi bagi guru pendidikan jasmani dalam mengatasi kesulitan yang dihadapi siswa dalam melakukan teknik pukulan. 2. Sebagai masukan terhadap guru pendidikan jasmani mengenai penggunaan

pendekatan bermain dalam teknik pukulan.

3. Sebagai masukan bagi guru untuk merancang model pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar dan kreatif siswa.

(21)

53

BA

B V

KESIMPULAN

DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil belajar siswa pada siklus I setelah tes hasil belajar I dapat dilihat bahwa kemampuan awal siswa dalam melakukan Pukulan Mendatar Rounders masih rendah. Dari 40 orang siswa terdapat 24 orang siswa (60%) yang telah mencapai ketuntasan belajar, sedangkan 16 orang siswa (40%) belum mencapai ketuntasan belajar. Dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa adalah 62,29. Sedangkan pada siklus II dapat dilihat bahwa kemampuan siswa dalam melakukan tes hasil belajar secara klasikal sudah meningkat. Dari 40 orang siswa terdapat 35 orang siswa (87,5%) yang telah mencapai ketuntasan belajar, sedangkan 5 orang siswa (12,5%) belum mencapai ketuntasan belajar. Dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa adalah 76,25.

(22)

54

B. Saran

Sebagai saran yang dapat diberikan peneliti adalah sebagai berikut :

1. Disarankan kepada guru pendidikan jasmani SMP Budi Murni 4 untuk mempertimbangkan penggunaan pendekatan bermain dengan materi yang disesuaikan karena hal ini dapat membangkitkan semangat siswa.

2. Dari hasil penelitian ditemukan kebanyakan siswa tidak berani mengajukan pendapat ataupun pertanyaan tentang hal-hal yang belum dimengerti secara langsung, maka disarankan kepada guru yang akan melaksanakan gaya mengajar ini diharapkan dapat mempelajari bagaimana cara memotivasi siswa untuk disiplin dan aktif dalam belajar.

3. Kepada para teman-teman mahasiswa FIK UNIMED untuk dapat mencoba melakukan model penelitian tindakan kelas ( PTK ) dengan menggunakan strategi atau gaya mengajar yang lain.

4. Kepada para pembaca yang mungkin akan melakukan penelitian menggunakan pendekatan bermain kiranya dapat mencoba dengan materi lainnya.

(23)

55

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, dkk.(2010). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Ahmad. Rusly, (2007). Filsafat Olahraga. Fakultas Ilmu Keolahragaan. Medan. Agus Kristianto, (2010). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Ateng. Abdulkadir, (1992). Asas dan Landasan Pendidikan Jasmani. Pendidikan dan Kebudayaan.

Edward, dkk. (2003). Belajar dan Pembelajaran. Medan, Fakultas Ilmu Pendidikan. Hurlock. (1997). Psiologi Perkembangan. Erlangga. Jakarta.

http://sigitpurnomo461.blogspot.com/2012/05/pembelajaranolahraga-mi-puloerang-bola.html

http://lamrositohang.blogspot.com/2012/11/media-bola-gantung.html

Jaja Suharja dan Eli Maryani (2010) Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan SMP/MTS

Nana Sudjana.(1995). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : PT Remaja Rosdakarya

Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi. Jakarta : Rineka Cipta

Soetono,dkk.(1979). Permainan Dan Metodik Buku III. Jakarta : PT Firman Resama

Subroto. Toto, (2000). Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM). Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Sukintaka. (1992). Teori Bermain Untuk D2 PGSD Penjaskes. Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan.

Supandi. (1992). Strategi Belajar Mengajar Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. DEPDIKBUD. Jakarta.

Gambar

Tabel    Hal

Referensi

Dokumen terkait

Dalam pengelolaan dan pengembangan suatu Taman Nasional selain aspek lingkungan perlu juga diperhatikan aspek sosial dan ekonomi. Besarnya pengorbanan yang diberikan untuk

Hasil AHP menunjukan peranan perusahaan penambangan sangat menentukan arahan pengelolaan penggunaan lahan pada pra tambang dan lahan yang tidak ditambang, dengan prioritas

Pengelolaan sumberdaya perikanan di TNK sangat membutuhkan sistem kelembagaan yang baik dalam membangun kesiapan kapasitas masyarakat nelayan untuk menerima Kepulauan

Sukabumi. Dibimbing oleh DADAN HINDAYANA. Kelapa sawit merupakan salah satu tanaman perkebunan yang mempunyai peran penting bagi subsektor perkebunan di Indonesia. Salah satu

Penggunaan kaleng memberikan beberapa keuntungan, antara lain : (1) dapat menjaga bahan pangan di dalamnya: makanan di dalam wadah yang tertutup secara hermetis

Puji syukur terhadap Tuhan yang maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunia terhadap penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul

Alvi Mubaroq, Ginanjar. Yogyakarta: Pendidikan Fisika, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian dan pengembangan model pembelajaran kursus keterampilan kreatif pembuatan busana muslim untuk meningkatkan kreativitas