Kompetensi Utama
Standar Kompetensi guru Standar Isi
Indikator Esensial Kompetensi Inti Kompetensi Guru Kompetensi
Keahlian Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Pedagogik 1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik,
moral, spiritual, sosial kultural, emosional, dan intelektual
1.1 Memahami karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik,
intelektual, sosial-emosional, moral spiritual, dan latar belakang sosial budaya
1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek
fisik, moral, spiritual, sosial kultural.
1.1 Memahami karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik, sosial.
1.1.1 Dapat menjelaskan karakteristik aspek fisik, intelektual, sosial-emosional peserta didik
Pedagogik 1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial kultural,
emosional, dan intelektual
1.2 Mengidentifikasi potensi peserta didik dalam bidang keahlian teknologi
1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek intelektual
1.2 Mengidentifikasi potensi peserta didik dalam bidang keahlian survei dan pemetaan
1.2.1 Dapat
mengidentifikasi potensi peserta didik dalam proses pembelajaran survei dan pemetaan
Pedagogik 1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial kultural, emosional, dan intelektual
1.3 Mengidentifikasi bekal-ajar awal peserta didik dari aspek intelektual
1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek intelektual
1.3 Mengidentifikasi bekal-ajar awal survei dan pemetaan peserta didik
1.3.1Dapat merancang bekal bahan ajar dalam mata
pelajaran survei dan pemetaan
Pedagogik 1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik,
1.4 Mengidentifikasi kesulitan belajar peserta didik dalam
1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek
1.4 Mengidentifikasi kesulitan belajar peserta didik dalam
1.4.1 Dapat
Halaman 2 dari 17
moral, spiritual, sosial kultural, emosional, dan intelektual
bidang keahlian teknologi sosial kultural, intelektual bidang keahlian survei dan
pemetaan
kesulitan belajar peserta didik dalam kegiatan proses pembelajaran mata pelajaran survei dan pemetaan
Pedagogik 2. Menguasai teori belajar dan prinsip pembelajaran yang mendidik
2.1Memahami berbagai teori
belajar dan prinsip pembelajaran yang mendidik
2. Menguasai teori belajar dan prinsip pembelajaran survei dan pemetaan
2.1 Memahami berbagai teori belajar dan prinsip pembelajaran survei dan pemetaan
2.1.1 Dapat menerapkan prinsip-prinsip pembelajaran sesuai dengan teori belajar dalam proses pembelajaran survei dan pemetaan
Pedagogik 2. Menguasai teori belajar dan prinsip pembelajaran yang mendidik
2.2 Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, teknik
pembelajaran secara kreatif
2. Menguasai teori belajar dan prinsip pembelajaran survei dan pemetaan
2.2 Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, teknik
pembelajaran survei dan pemetaan
2.2.1 Dapat menerapkan pendekatan strategi dan metode
pembelajaran secara kreatif dalam proses pembelajaran survei dan pemetaan Pedagogik 3 Mengembangkan kurikulum
yang terkait dengan bidang keahlian teknologi bangunan
3.1 Memahami prinsip
pengembangan kurikulum
3. Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan bidang keahlian dalam mata pelajaran survei dan pemetaan
3.1 Memahami prinsip pengembangan kurikulum dalam mata pelajaran survei dan pemetaan
3.1.1 Dapat
menjelaskan prinsip-prinsip
Pedagogik 3 Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan bidang keahlian teknologi bangunan
3.2 Menentukan tujuan
pembelajaran dalam bidang keahlian teknologi
3. Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan bidang keahlian survei dan pemetaan
3.2 Menentukan tujuan pembelajaran dalam bidang keahlian survei dan pemetaan
3.2.1 Dapat merumuskan tujuan pembelajaran mata pelajaran survei dan pemetaan
Pedagogik 3 Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan bidang keahlian teknologi bangunan
3.3 Menentukan pengalaman belajar yang sesuai untuk mencapai tujuan
pembelajaran
3. Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan bidang keahlian
survei dan pemetaan
3.3 Menentukan pengalaman belajar yang sesuai untuk mencapai tujuan
pembelajaran survei dan pemetaan
3.3.1 Dapat menentukan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran survei dan pemetaan
Pedagogik 3 Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan bidang keahlian teknologi bangunan
3.4 Memilih materi
pembelajaran yang terkait dengan pengalaman belajar dan tujuan pembelajaran
3 Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan bidang keahlian survei dan pemetaan
3.4 Memilih materi
pembelajaran yang terkait dengan pengalaman belajar dan tujuan pembelajaran survei dan pemetaan
3.4.1 Dapat memilih materi pembelajaran survei dan pemetaan yang sesuai untuk diajarkan
Pedagogik 3 Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan bidang keahlian teknologi bangunan
3.5 Menata materi
pembelajaran secara benar sesuai dengan pendekatan yang dipilih dan
karakteristik peserta didik
3 Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan bidang keahlian survei dan pemetaan
3.5 Menata materi
pembelajaran secara benar sesuai dengan pendekatan yang dipilih dan
karakteristik peserta didik
3.5.1 Dapat menyusun materi pembelajaran sesuai dengan pendekatan yang dipilih menurut karakter peserta didik
Pedagogik 3 Mengembangkan kurikulum
yang terkait dengan bidang keahlian teknologi bangunan
3.6 Mengembangkan indikator dan instrumen penilaian
3. Mengembangkan
kurikulum yang terkait dengan bidang keahlian
3.6 Mengembangkan indikator dan instrumen penilaian bidang keahlian survei dan
3.6.1 Dapat
Halaman 4 dari 17
survei dan pemetaan pemetaan instrumen penilaian
Pedagogik 4.Menyelenggarakan
pembelajaran yang mendidik
4.1Memahami prinsip
perancangan pembelajaran yang mendidik
4. Menyelenggarakan pembelajaran survei dan pemetaan
4.1 Memahami prinsip perancangan pembelajaran bidang keahlian survei dan pemetaan
4.1.1 Dapat menggunakan prinsip-prinsip
perancangan pembelajaran
Pedagogik 4.Menyelenggarakan
pembelajaran yang mendidik
4.2 Mengembangkan komponen rancangan pembelajaran
4. Menyelenggarakan pembelajaran survei dan pemetaan
4.2 Mengembangkan komponen rancangan pembelajaran di kelas dan di laboratorium
4.2.1 Dapat membuat rancangan
pembelajaran untuk kegiatan di kelas dan di laboratorium
Pedagogik 5. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran
5.1 Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran teknologi
5. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi
5.1 Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran survei dan pemetaan
5.1.1 Dapat menggunakan teknologi informasi dan komunikasi dalam proses pembelajaran survei dan pemetaan
Pedagogik 6. Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasi kan berbagai potensi yang dimiliki
6.1 Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi secara optimal
6. Memfasilitasi
pengembangan potensi peserta didik
6.1 Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran survei dan pemetaan untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi
6.1.1 Dapat menyediakan berbagai kegiatan mendorong peserta didik mencapai prestasi optimal
Pedagogik 7. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan
7.1Memahami berbagai strategi
berkomunikasi yang efektif, empatik, dan santun secara
7. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun
7.1 Memahami berbagai strategi berkomunikasi yang efektif, empatik, dan santun
7.1.1 Dapat
peserta didik lisan, tulisan, atau bentuk lain
komunikasi yang efektif, empatik dan santun dalam proses pembelajaran Pedagogik 7. Berkomunikasi secara efektif,
empatik, dan santun dengan peserta didik
7.2Berkomunikasi secara
efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik dengan bahasa khas dalam interaksi
kegiatan/permainan yang mendidik secara siklikal dari (a) penyiapan kondisi psikologis peserta didik untuk ambil bagian dalam kegiatan melalui bujukan dan contoh, (b) ajakan kepada peserta didik untuk ambil bagian, (c) respon peserta didik terhadap ajakan guru, dan (d) reaksi guru terhadap respon peserta didik
7. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun
7.1 Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun
7.2.1 Dapat berkomunikasi secara efektif, empatik dan santun dengan peserta didik
Pedagogik 8.Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar
8.1Memahami prinsip penilaian
dan evaluasi proses dan hasil belajar sesuai karakteristik bidang keahlian teknologi
8. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar survei dan pemetaan
8.1 Memahami prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar sesuai karakteristik bidang keahlian survei dan pemetaan
8.1.1 Dapat menjelaskan prinsip- prinsip penilaian dan evalusi hasil belajar sesuai dengan karakteristik mata pelajaran survei dan pemetaan
Pedagogik 8.Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil
8.2Menentukan aspek proses
dan hasil belajar yang
8. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi
8.3 Menentukan aspek proses
dan hasil belajar yang
Halaman 6 dari 17
belajar penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai
karakteristik mata pelajaran
proses dan hasil belajar survei dan pemetaan
penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai karakteristik mata pelajaran survei dan pemetaan
yang penting untuk dinilai sesuai dengan karakteristik mata pelajaran survei dan pemetaan
Pedagogik 8.Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar
8.3 Menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar
8.3 Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar survei dan pemetaan
8.3 Menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar bidang keahlian survei dan pemetaan
8.3.1 Dapat menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar.
Pedagogik 8.Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar
8.4 Mengembangkan instrumen penilaian proses dan hasil belajar
8. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar survei dan pemetaan
8.4 Mengembangkan instrumen penilaian proses dan hasil belajar survei dan pemetaan
8.4.1 Dapat
mengembangkan instrumen penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar.
Pedagogik 8.Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar
8.5Mengadministrasikan penilaian proses dan hasil belajar secara
berkesinambungan dengan menggunakan berbagai instrumen
8. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar survei dan pemetaan
8.5Mengadministrasikan penilaian proses dan hasil belajar survei dan pemetaan
8.5.1 Dapat mengadminis-trasikan penilaian proses dan hasil belajar secara berkesinambungan dengan mengunakan berbagai instrumen.
Pedagogik 8.Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar
8.6 Menganalisis hasil penilaian proses dan hasil belajar untuk berbagai keperluan
8. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar survei dan pemetaan
8.6 Menganalisis hasil penilaian proses dan hasil belajar untuk berbagai tujuan
tujuan.
Pedagogik 8.Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar
8.7 Melakukan evaluasi proses dan hasil belajar
8. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar survei dan pemetaan
8.7 Melakukan evaluasi proses dan hasil belajar survei dan pemetaan
8.7.1Dapat mengevaluasi proses dan hasil belajar
Pedagogik 9. Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk
kepentingan pembelajaran
9.1 Menggunakan informasi
hasil penilaian dan evaluasi untuk menentukan ketuntasan belajar
9. Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi survei dan pemetaan
9.1 Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi survei dan pemetaan
9.1.1 Dapat menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk menentukan
ketuntasan belajar
Pedagogik 9. Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk
kepentingan pembelajaran
9.2Menggunakan informasi
hasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program remedial dan pengayaan
9. Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi survei dan pemetaan
9.3Menggunakan informasi
hasil penilaian dan evaluasi bidang keahlian survei dan pemetaan untuk merancang program remedial dan pengayaan
9.2.1 Dapat menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program remedial dan
pengayaan.
Pedagogik 9. Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk
kepentingan pembelajaran
9.4Mengkomunikasikan hasil
penilaian dan evaluasi kepada pemangku kepentingan
9. Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi survei dan pemetaan
9.5Mengkomunikasikan hasil
penilaian dan evaluasi kepada pemangku kepentingan
9.3.1 Dapat
mengkomunikasi-kan hasil penilaian dan evaluasi kepada pemangku
kepentingan
Pedagogik 10.Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas
10.1 Melakukan refleksi terhadap pembelajaran
10.Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan
10.1 Melakukan refleksi terhadap pembelajaran
Halaman 8 dari 17
pembelajaran yang dilaksanakan kualitas pembelajaran survei dan pemetaan
yang telah dilaksanakan pembelajaran yang
telah dilaksanakan.
Pedagogik 10.Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran
10.2 Memanfaatkan hasil refleksi untuk perbaikan dan pengembangan pembelajaran dalam bidang keahlian teknologi
10.Melakukan tindakan reflektif bidang keahlian survei dan pemetaan
10.2 Memanfaatkan hasil refleksi untuk perbaikan dan pengembangan pembelajaran survei dan pemetaan
10.2.1 Dapat melakukan penelitian tindakan
kelas untuk mening katkan kualitas pembelajaran dalam mata pelajaran survei dan pemetaan
Profesional 1. Menguasai dasar-dasar survei dan pemetaan
1.1.Mendeskripsikan survei dan
pemetaan
1. Memahami dasar-dasar survei dan pemetaan
1.1.Mendeskripsikan survei dan
pemetaan
1.1.1. Dapat menjelaskan
pengertian survei dan pemetaan
Profesional 1. Menguasai dasar-dasar survei dan pemetaan
1.2.Mengidentifikasi peralatan survei dan pemetaan
1. Memahami dasar-dasar survei dan pemetaan
1.2.Mengidentifikasi jenis-jenis peralatan survei dan pemetaan
1.2.1. Dapat
mengidentifikasi jenis-jenis peralatan survei dan pemetaan
Profesional 1. Menguasai dasar-dasar survei dan pemetaan
1.3.Mengidentifikasi pekerjaan survei dan pemetaan
1. Memahami dasar-dasar survei dan pemetaan
1.3.Mengidentifikasi jenis-jenis pekerjaan survei dan pemetaan
1.3.1. Dapat menjelaskan jenis-jenis pekerjaan survei dan pemetaan
Profesional 2. Menguasai pekerjaan
dasar-dasar survei dan pemetaan
2.1. Menjelaskan pekerjaan dasar-dasar survei dan pemetaan
2. Melaksanakan pekerjaan dasar-dasar survei dan
pemetaan
2.1. Menjelaskan proses pelaksanaan pekerjaan dasar-dasar survei dan pemetaan
2.1.1. Dapat memproses pelaksanaan pekerjaan dasar-dasar survei dan
Profesional 2. Menguasai pekerjaan dasar-dasar survei dan pemetaan
2.2. Melaksanakan pekerjaan dasar-dasar survei dan pemetaan
2. Melaksanakan pekerjaan dasar-dasar survei dan pemetaan
2.2. Melaksanakan pekerjaan dasar-dasar survei dan pemetaan
2.2.1. Dapat melaksanakan pekerjaan dasar-dasar survei dan pemetaan
Profesional 2. Menguasai pekerjaan dasar-dasar survei dan pemetaan
2.3. Menghitung hasil pengukuran
2. Melaksanakan pekerjaan dasar-dasar survei dan pemetaan
2.3. Menghitung hasil pengukuran dasar survei dan pemetaan
2.3.1. Dapat menghitung hasil pengukuran
Profesional 3. Menerapkan dasar-dasar menggambar teknik
3.1 Menjelaskan dasar-dasar gambar teknik
3. Menerapkan dasar-dasar menggambar teknik
bangunan
3.1. Menjelaskan dasar-dasar gambar teknik bangunan
3.1.1. Dapat menjelaskan dasar-dasar gambar
teknik
Profesional 3. Menerapkan dasar-dasar menggambar teknik
3.2 Mengidentifikasi peralatan gambar
3. Menerapkan dasar-dasar menggambar teknik bangunan
3.2. Mengidentifikasi peralatan gambar teknik bangunan
3.2.1. Dapat menjelaskan peralatan gambar teknik
Profesional 3. Menerapkan dasar-dasar menggambar teknik
3.3. Menggambar garis 3. Menerapkan dasar-dasar menggambar teknik bangunan
3.3. Menggambar garis berdasarkan jenisnya
3.3.1. Dapat menerapkan gambar garis berdasrkan jenisnya
Profesional 3. Menerapkan dasar-dasar
menggambar teknik
3.4 Menggambar bentuk bidang
3. Menerapkan dasar-dasar menggambar teknik
bangunan
3.4 Menggambar bentuk bidang dua dimensi dan
tiga dimensi
3.4.1. Dapat menganalisis
gambar bentuk bidang
Profesional 3. Menerapkan dasar-dasar 3.5 Menggambar bentuk tiga dimensi
Halaman 10 dari 17
menggambar teknik menggambar teknik
bangunan
dimensi dasar-dasar gambar
bentuk tiga dimensi
Profesional 3. Menerapkan dasar-dasar
menggambar teknik
3.6 Menggambar dasar-dasar perspektif
3. Menerapkan dasar-dasar menggambar teknik
bangunan
3.6 Menggambar dasar-dasar 3 katagori perspektif yaitu
paralel, angular dan oblique.
3.6.1. Dapat menganalisis dasar gambar
perspektif
4. Menguasai Rencana Anggaran Biaya (RAB) pekerjaan survei dan pemetaan
4.1.Mendeskripsikan pekerjaan survei dan pemetaan
4. Menyusun Rencana Anggaran Biaya (RAB) pekerjaan survei dan pemetaan
4.1.Mendeskripsikan jenis pekerjaan survei dan pemetaan
4.1.1. Dapat menentukan jenis-jenis pekerjaan survei dan pemetaan
Profesional 4. Menguasai Rencana Anggaran Biaya (RAB) pekerjaan survei dan pemetaan
4.2. Menghitung RAB pekerjaan survei dan pemetaan
4. Menyusun Rencana Anggaran Biaya (RAB) pekerjaan survei dan pemetaan
4.2. Menghitung RAB pekerjaan survei dan pemetaan
4.2.1. Dapat menghitung RAB pekerjaan survei dan pemetaan
Profesional 5. Menguasai fungsi-fungsi kalkulator program untuk rumus-rumus dasar survei dan pemetaan
5.1.Mengidentifikasi kalkulator program
5. Mengoptimalkan fungsi-fungsi kalkulator program untuk rumus-rumus dasar survei dan pemetaan
5.1.Mengidentifikasi jenis-jenis kalkulator program
5.1.1. Dapat memilih jenis-jenis kalkulator program
Profesional 5. Menguasai fungsi-fungsi kalkulator program untuk rumus-rumus dasar survei dan pemetaan
5.2.Mendeskripsikan tombol pada kalkulator program
5. Mengoptimalkan fungsi-fungsi kalkulator program untuk rumus-rumus dasar survei dan pemetaan
5.2.Mendeskripsikan fungsi tombol pada kalkulator program
5.2.1. Dapat menggunakan fungsi tombol pada kalkulator program
Profesional 5. Menguasai fungsi-fungsi kalkulator program untuk rumus-rumus dasar survei dan pemetaan
5.3. Memprogram rumus-rumus dasar survei dan pemetaan
5. Mengoptimalkan fungsi-fungsi kalkulator program untuk rumus-rumus dasar survei dan pemetaan
5.3. Memprogram rumus-rumus dasar survei dan pemetaan dengan kalkulator program
5.3.1. Dapat menerapkan rumus dasar survei dan pemetaan dengan kalkulator program
kesehatan kerja (K3) Kesehatan dan Keselamatan Kerja
dan kesehatan kerja Kesehatan dan Keselamatan Kerja
jenis-jenis K3
Profesional 6. Menguasai keselamatan dan kesehatan kerja (K3)
6.2. Melaksanakan K3 6. Menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja
6.2. Melaksanakan prosedur K3 6.2.1. Dapat melaksanakan prosedur kesehatan dan keselamatan kerja sesuai peraturan yang berlaku Profesional 7. Menguasai peralatan
pengukuran jenis optik
7.1. Mendeskripsikan peralatan pengukuran optik
7. Memahami jenis-jenis peralatan pengukuran jenis optik
7.1. Mendeskripsikan peralatan jenis pengukuran optik
7.1.1. Dapat menjelaskan peralatan jenis pengukuran optik
Profesional 7. Menguasai peralatan pengukuran jenis optik
7.2. Menjelaskan masing-masing bagian dari peralatan jenis optik
7. Memahami jenis-jenis peralatan pengukuran jenis optik
7.2. Menjelaskan fungsi masing-masing bagian dari
peralatan jenis optik
7.2.1. Dapat menerapkan fungsi masing-masing bagian dari peralatan jenis optik
Profesional 8. Menguasai peralatan jenis optik 8.1. Menjelaskan
pengoperasian alat sipat datar
8. Menggunakan peralatan jenis optik
8.1. Menjelaskan teknik pengoperasian alat sipat datar
8.1.1. Dapat menjelaskan teknik pengoperasian
alat sipat datar
Profesional 8. Menguasai peralatan jenis optik 8.2. Menjelaskan penyetelan alat sipat datar
8. Menggunakan peralatan jenis optik
8.2. Menjelaskan penyetelan alat sipat datar di atas titik
8.2.1. Dapat menyetel alat sipat datar di atas titik
Profesional 8. Menguasai peralatan jenis optik 8.3. Menjelaskan
pengoperasian alat sipat ruang (theodolite)
8. Menggunakan peralatan jenis optik
8.3. Menjelaskan teknik pengoperasian alat sipat ruang (theodolite)
8.3.1. Dapat menjelaskan teknik
Halaman 12 dari 17
Profesional 8. Menguasai peralatan jenis optik 8.4. Mengoperasikan alat sipat ruang (theodolite)
8. Menggunakan peralatan jenis optik
8.4. Mengoperasikan alat sipat ruang (theodolite)
8.4.1. Dapat membuktikan hasil pengukuran
Profesional 9. Menguasai pembacaan rambu ukur
9.1. Menjelaskan cara membaca rambu ukur
9. Menerapkan cara pembacaan rambu ukur
9.1. Menjelaskan cara membaca rambu ukur
9.1.1. Dapat menjelaskan cara membaca rambu ukur
Profesional 9. Menguasai pembacaan rambu ukur
9.2. Menjelaskan toleransi pembacaan rambu ukur
9. Menerapkan cara pembacaan rambu ukur
9.2. Menjelaskan macam-macam toleransi pembacaan rambu ukur
9.2.1. Dapat
mengidentifikasi macam-macam toleransi pembacaan rambu ukur
Profesional 9. Menguasai pembacaan rambu ukur
9.3. Mempraktekkan pembacaan rambu ukur
9. Menerapkan cara pembacaan rambu ukur
9.3. Mempraktekkan cara pembacaan rambu ukur
9.3.1. Dapat menghitung pembacaan rambu ukur
Profesional 10. Menguasai pengisian daftar ukur
10.1.Mengidentifikasi kondisi lapangan
10. Menerapkan cara pengisian daftar ukur
10.1.Mengidentifikasi kondisi lapangan untuk
pengambilan data
10.1.1. Dapat menjelaskan kondisi lapangan untuk pengambilan
data
Profesional 10. Menguasai pengisian daftar ukur
10.2.Mendeskripsikan jenis-jenis data
10. Menerapkan cara pengisian daftar ukur
10.2.Mendeskripsikan jenis-jenis data sesuai kebutuhan
10.2.1. Dapat mengidentifikasi jenis-jenis data sesuai kebutuhan
Profesional 11. Menguasai pengambilan data 11.1. Menjelaskan pengambilan data
11. Memahami cara pengambilan data
11.1. Menjelaskan tentang metode pengambilan data
metode
pengambilan data
Profesional 11. Menguasai pengambilan data 11.2. Menganalisis pengambilan
data
11. Memahami cara pengambilan data
11.2. Menganalisis tentang
teknik pengambilan data
11.2.1. Dapat menjelaskan
tentang teknik pengambilan data
Profesional 12. Menguasai pengukuran posisi vertikal
12.1. Menjelaskan teknik pengukuran vertikal
12. Menerapkan pengukuran posisi vertikal
12.1. Menjelaskan teknik pengukuran vertikal dengan berbagai metode
12.1.1. Dapat menjelaskan teknik pengukuran vertikal dengan berbagai metode
Profesional 12. Menguasai pengukuran posisi vertikal
12.2. Menghitung data hasil pengukuran
12. Menerapkan pengukuran posisi vertikal
12.2. Menghitung data hasil pengukuran posisi vertikal
12.2.1. Dapat menghitung data hasil
pengukuran Profesional 13. Menguasai pengukuran posisi
horizontal
13.1. Menjelaskan teknik pengukuran posisi
horizontal
13. Melaksanakan pengukuran posisi
horizontal
13.1. Menjelaskan teknik pengukuran posisi
horizontal dengan berbagai metode
13.1.1. Dapat menjelaskan teknik pengukuran
posisi horizontal dengan berbagai metode
Profesional 13. Menguasai pengukuran posisi horizontal
13.2. Melaksanakan
pengukuran horizontal
13. Melaksanakan pengukuran posisi horizontal
13.2. Melaksanakan pengukuran horizontal dengan berbagai metode
13.2.1. Dapat menjelaskan pelaksanaan pengukuran horizontal dengan
berbagai metode
Profesional 13. Menguasai pengukuran posisi horizontal
13.3. Menghitung data hasil pengukuran
13. Melaksanakan pengukuran posisi horizontal
13.3. Menghitung data hasil pengukuran posisi horisontal
13.3.1. Dapat menghitung data hasil
pengukuran
Halaman 14 dari 17
pemetaan topografi pemetaan topografi Pengukuran pemetaan topografi
pengukuran pemetaan topografi
teknik pengukuran pemetaan
topografi
Profesional 14. Menguasai pengukuran
pemetaan topografi
14.2. Melaksanakan
pengukuran pemetaan topografi
14. Melaksanakan
Pengukuran pemetaan topografi
14.2. Melaksanakan
pengukuran pemetaan topografi
14.2.1. Dapat menjelaskan
pelaksanaan pengukuran pemetaan topografi
Profesional 14. Menguasai pengukuran pemetaan topografi
14.3. Menghitung hasil pengukuran
14. Melaksanakan
pengukuran pemetaan
topografi
14.3. Menghitung hasil pengukuran pemetaan topografi
14.3.1. Dapat menghitung hasil pengukuran
Profesional 15. Menguasai pengukuran survei teknik sipil
15.1. Menjelaskan teknik pengukuran survei teknik sipil
15. Melaksanakan
pengukuran survei teknik sipil
15.1. Menjelaskan teknik pengukuran berbagai jenis survei teknik sipil
15.1.1. Dapat menjelaskan teknik pengukuran berbagai jenis survei teknik sipil
Profesional 15. Menguasai pengukuran survei teknik sipil
15.2. Melaksanakan
pengukuran survei teknik sipil
15. Melaksanakan
pengukuran survei teknik sipil
15.2. Melaksanakan
pengukuran berbagai jenis survei teknik sipil
15.2.1. Dapat menjelaskan pelaksanaan berbagai jenis survei teknik sipil
Profesional 15. Menguasai pengukuran survei
teknik sipil
15.3. Menghitung data hasil pengukuran
15. Melaksanakan
pengukuran survei teknik sipil
15.3. Menghitung data hasil pengukuran survei teknik sipil
15.3.1. Dapat menghitung data hasil
pengukuran
Profesional 16. Menguasai penentuan azimut dengan pengamatan matahari dan GPS (Geodetic Position System)
16.1. Menjelaskan teknik pengukuran azimut
16. Menentukan azimut dengan pengamatan matahari dan GPS
(Geodetic Position System)
16.1. Menjelaskan teknik pengukuran azimut dengan pengamatan
matahari dan GPS pengamatan matahari dan GPS
Profesional 16. Menguasai penentuan azimut dengan pengamatan matahari dan GPS (Geodetic Position System)
16.2. Melaksanakan
pengukuran azimut
16. Menentukan azimut dengan pengamatan matahari dan GPS
(Geodetic Position System)
16.2. Melaksanakan pengukuran azimut
dengan pengamatan matahari dan GPS
16.2.1. Dapat menjelaskan pelaksanaan
pengukuran azimut
Profesional 16. Menguasai penentuan azimut dengan pengamatan matahari dan GPS (Geodetic Position System)
16.3. Menghitung data hasil pengukuran
16. Menentukan azimut dengan pengamatan matahari dan GPS
(Geodetic Position System)
16.3. Menghitung data hasil pengukuran dengan pengamatan matahari dan GPS
16.3.1. Dapat menghitung data hasil
perhitungan
Profesional 17. Menguasai standar sistem pengukuran
17.1. Menjelaskan jenis-jenis standar pengukuran
17. Menerapkan standar sistem pengukuran
17.1. Menjelaskan jenis-jenis standar pengukuran
17.1.1. Dapat menjelaskan jenis- jenis standar pengukuran
Profesional 18. Menguasai pengolahan data sesuai standar yang dapat diterima untuk keperluan tertentu
18.1. Menjelaskan proses pengolahan data sesuai standar
18. Mengolah data sesuai standar yang dapat diterima untuk keperluan tertentu
18.1. Menjelaskan proses pengolahan data sesuai standar
18.1.1. Dapat menjelaskan proses pengolahan data sesuai standar
Profesional 18. Menguasai pengolahan data sesuai standar yang dapat diterima untuk keperluan
tertentu
18.2. Memverifikasi integritas data
18. Mengolah data sesuai standar yang dapat diterima untuk keperluan
tertentu
18.2. Memverifikasi integritas data
18.2.1. Dapat memverifikasi
integritas data
Profesional 19. Menguasai konversi data dari satu sistem ke sistem lain
19.1. Menjelaskan teknik 19. Mengkonversi data dari satu sistem ke sistem lain
Halaman 16 dari 17
pengkonversian data pengkonversian data teknik
pengkonversian data
Profesional 19. Menguasai konversi data dari satu sistem ke sistem lain
19.2. Menjelaskan jenis data berdasarkan dimensi satuan
19. Mengkonversi data dari satu sistem ke sistem lain
19.2. Menjelaskan jenis data berdasarkan dimensi satuan
19.2.1. Dapat menjelaskan jenis data
berdasarkan dimensi satuan
Profesional 19. Menguasai konversi data dari satu sistem ke sistem lain
19.3. Mengkonversi sistem satuan ke sistem satuan lain
19. Mengkonversi data dari satu sistem ke sistem lain
19.3. Mengkonversi sistem satuan ke sistem satuan lain
19.3.1. Dapat mengkonversi sistem satuan ke sistem satuan lain
Profesional 20. Menguasai perawatan peralatan jenis optik
20.1. Menjelaskan perawatan
alat jenis optik
20. Merawat peralatan jenis optik
20.1. Menjelaskan teknik
perawatan alat jenis optik
20.1.1. Dapat menjelaskan teknik perawatan
alat jenis optik
Profesional 20. Menguasai perawatan peralatan jenis optik
20.2. Menjelaskan teknik pengecekan alat
20. Merawat peralatan jenis optik
20.2. Menjelaskan teknik pengecekan alat
20.2.1. Dapat menjelaskan teknik pengecekan alat
Profesional 21. Menguasai fotogrametri 21.1. Menjelaskan fotogrametri 21. Melaksanakan fotogrametri
21.1. Menjelaskan tentang pekerjaan fotogrametri
21.1.1. Dapat menjelaskan tentang pekerjaan fotogrametri
Profesional 21. Menguasai fotogrametri 21.2.Mengidentifikasi peralatan fotogrametri
21. Melaksanakan
fotogrametri
21.2.Mengidentifikasi peralatan yang diperlukan dalam pekerjaan fotogrametri
21.2.1. Dapat
pekerjaan fotogrametri
Profesional 22. Menguasai pembuatan peta
hasil pekerjaan fotogrametri
22.1. Menjelaskan pembuatan
peta udara
22. Membuat peta hasil
pekerjaan fotogrametri
22.1. Menjelaskan teknik
pembuatan peta udara
22..1.1. Dapat menjelaskan
teknik pembuatan peta udara
Profesional 23. Menguasai koreksi kebenaran data
23.1. Menjelaskan pemeriksaaan data pengukuran
23. Mengoreksi kebenaran data
23.1. Menjelaskan proses pemeriksaaan data pengukuran
23.1.1. Dapat menjelaskan proses pemeriksaaan data
Profesional 23. Menguasai koreksi kebenaran data
23.2. Mengorelasikan
kesesuaian data terhadap standar ketelitian
23. Mengoreksi kebenaran data
23.2. Mengorelasikan
kesesuaian data terhadap standar ketelitian
23.2.1. Dapat mengoreksi kesesuaian data terhadap standar ketelitian
Profesional 24. Menguasai identifikasi kebutuhan pelanggan
24.1. Menjelaskan identifikasi kecenderungan pasar
24. Menidentifikasi kebutuhan pelanggan
24.1. Menjelaskan teknik mengidentifikasi kecenderungan pasar
24.1.1. Dapat menjelaskan teknik