• Tidak ada hasil yang ditemukan

GAGAL LELANG HAR ALPUNG POLAIR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "GAGAL LELANG HAR ALPUNG POLAIR"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH NUSA TENGGARA BARAT

BIRO SARANA DAN PRASARANA

BERITA ACARA PEMBUKAAN PENAWARAN Nomor :BA/10.1 /III/2015/Ro Sarpras

Pada hari Selasa Tanggal Sepuluh Maret Tahun Dua Ribu Lima Belas, dimulai pukul 10.01 Wita bertempat di Ruang Subbid Bia dan APK Bidkeu Polda NTB, Kami Kelompok Kerja (Pokja) Jasa Layanan Pengadaan Polda NTB, telah mengadakan rapat Pembukaan Penawaran Pelelangan Sederhana Pascakualifikasi Jasa Pemeliharaan dan Perawatan Alat Apung Dit Polair Polda NTB T.A 2015, dengan hasil sebagai berikut:

a. Rapat pembukaan dan evaluasi Penawaran dipimpin Oleh :

Ketua Pokja.

b. Hadir pada rapat evaluasi Penawaran :

Sekretaris dan anggota Pokja.

(3)

memasukan dokumen penawaran, sehingga tidak dilakukan evaluasi.

f. Rapat pembukaan dan evaluasi Penawaran selesai dan ditutup hari Selasa pukul 15.00 Wita.

Demikian Berita Acara pembukaan dan evaluasi Penawaran ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya .

NO NAMA JABATAN TANDA TANGAN

1. HADI RAMDANIBRIGADIR NRP 85121120 KETUA 1 .

2. I GUSTI NGURAH PARTHABRIGADIR NRP 86060365 SEKERTARIS 2 ..

(4)

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH NUSA TENGGARA BARAT

BIRO SARANA DAN PRASARANA

BERITA ACARA LELANG GAGAL

Nomor. BA/

/III/2015/Ro Sarpras

Pada hari ini, Selasa Tanggal Sepuluh Maret Tahun Dua Ribu Lima Belas, Pokja Jasa Layanan

Pengadaan Polda NTB telah melaksanakan evaluasi penawaran pelelangan pekerjaan :

Nama Pekerjaan

: Pengadaan Harwat Alat Apung Dit Polair Polda NTB T.A 2015

Satuan Kerja

: Dit Polair Polda NTB.

HPS

: Rp. 620.990.000,- (Enam Ratus Dua Puluh Juta Sembilan Ratus Sembilan

Puluh Ribu Ribu Rupiah)

Menyatakan bahwa proses Pelelangan sederhana dengan Pascakualifikasi untuk Paket

Pekerjaan sebagaimana tersebut diatas dinyatakan

GAGAL/Ulang

karena disebabkan

hal-hal sebagai berikut :

(5)

barang/pekerjaan konstruksi/Jasa Lainnya kurang dari 3 (tiga) peserta kecuali pada pelelangan terbatas;

3) Sanggahan dari peserta prakualifikasi ternyata benar; 4) Tidak ada penawaran yang lulus evaluasi penawaran;

5) Dalam evaluasi penawaran ditemukan bukti/indikasi terjadi persaingan tidak sehat; 6) Harga penawaran rendah terkoreksi untuk kontrak harga satuan dan kontrak gabungan

lump sumdan harga Satuan lebih tinggi dari HPS;

7) Seluruh harga penawaran yang masuk untuk ontrak Lump Sum diatas HPS; 8) Sanggahan hasil Pelelangan/Pemilihan Langsung dari peserta ternyata benar;

9) Calon pemenang dan calon pemenang cadangan 1 dan 2 setelah dilakukan evaluasi dengan sengaja tidak hadir dalam klarifikasi dan/atau Pembuktian kualifikasi; atau

10) Pada metode 2 tahap seluruh penawaran harga yang masuk melebihi nilai total HPS atau setelah dilakukan negosiasi harga untuk seluruh peserta tidak sepakat untuk menurunkan harga sehingga tidak melebihi nilai total HPS.

b) Instruksi Kepada Penyedia (IKP) pada Pasal 36.1 Pokja ULP menyatakan Pelelangan gagal, apabila:

jumlah peserta yang memasukan Dokumen Penawaran kurang dari 3 (tiga)

peserta

.

c. Berkaitan rujukan tersebut diatas maka rapat Pokja Jasa Layanan Pengadaan Polda NTB paket

Pelelangan Sederhana Pascakualifikasi Jasa Pemeliharaan dan Pemeliharaan lat Apung Dit

Polair polda NTB T.A 2015

, setelah melakukan rapat pembukaan dan evaluasi penawaran melalui SPSE menyimpulkan/menyatakan Pelelangan GAGAL/Ulang dan selanjutnya akan dilakukan evaluasi terhadap kelengkapan persyaratan dalam dokumen lelang untuk dilakukan Pengumuman pelelangan ke 2 (Dua)/Ulang.

Demikian Berita Acara Lelang Gagal ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana

mestinya.

Mataram, 10 Maret 2015

Pokja jasa Layanan Pengadaan Polda NTB

KETUA

(6)

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH NUSA TENGGARA BARAT

BIRO SARANA DAN PRASARANA Jalan Langko 77 Mataram 83114

Nomor : B/ /III/2015/Ro Sarpras Mataram, 10 Maret 2015 Lampiran : 1 (satu) gabung

Perihal : Laporan hasil pembukaan dan evaluasi penawaran

Kepada

Yth. 1. DIR POLAIR POLDA NTB SELAKU PPK

2. KEPALA LAYANAN PENGADAAN POLDA NTB

di Tempat 1. Rujukan:

a. Perpres Nomor 70 Tahun 2012 Perubahan kedua atas Perpres Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan barang dan jasa Pemerintah;

b. Surat Perintah Kepala Layanan Pengadaan Polda NTB Nomor : Sprin/14/III/2015 tanggal 2 Februari 2015 tentang Penunjukan Pokja Layanan Pengadaan Jasa Pemerliharaan dan Perawatan Alat Apung Dit Polair Polda NTB T.A 2015.

2. Sehubungan dengan rujukan tersebut diatas, bersama ini kami laporkan kepada Ka, bahwa Pokja Jasa Layanan Pengadaan Polda NTB telah melaksanakan pembukaan dan evaluasi penawaran untuk proses Pelelangan Sederhana Pascakualifikasi Jasa Pemeliharaan dan Perawatan Alat Apung Dit Polair Polda NTB T.A 2015 dan kami nyatakan gagal lelang dengan penjelasan pada berita acara gagal lelang. Jadwal dan Ba Gagal Lelang terlampir.

3. Demikian untuk menjadikan periksa dan mohon petunjuk lebih lanjut.

POKJA JASA LAYANAN PENGADAAN POLDA NTB KETUA

Referensi

Dokumen terkait

Pengelolaan Keuangan Badan layanan umum (lembaran Negara Republik Ind.onesia Tahun 2005 Nomor 48, Tambatran Iembaran Negara Republik Indonesia Nomor +so2) sebagaimana

Strategi langsung digunakan penjual untuk mempertahankan otoritas dalam mengendalikan transaksi dan melakukan kerjasama; (2) Strategi kesantunan positif dilakukan dengan

Beberapa ketentuan dalam Peraturan Daerah Kabupaten Tulungagung Nomor 5 Tahun 2011 tentang Pembentukan dan Penyelenggaraan Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Agar setiap orang_mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Kep$a .Desa ini dengan penempatannya dalam

Oleh karena itu, penelitian tentang keterampilan menulis dalam bahasa Inggris dengan cakupan lebih luas yang meliputi strategi pengajaran, peran guru dan siswa, peran

[r]

On the other hand, the research conducted on this thesis is to find out significant difference between the group of students that are taught by using sensory preferences

orang termasuk aparat negara, baik disengaja maupun tidak disengaja atau kelalaian yang secara melawan hukum mengurangi,. menghalangi, membatasi dan atau mencabut HAM seseorang