• Tidak ada hasil yang ditemukan

REPRESENTASI PRIA METROSEKSUAL DALAM IKLAN TELEVISI PRODUK PERAWATAN WAJAH PRIA (Analisis Semiotika Pada Iklan Produk Perawatan Wajah Garnier Man – Turbo Light Oil Control 3 in 1 Charcoal)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "REPRESENTASI PRIA METROSEKSUAL DALAM IKLAN TELEVISI PRODUK PERAWATAN WAJAH PRIA (Analisis Semiotika Pada Iklan Produk Perawatan Wajah Garnier Man – Turbo Light Oil Control 3 in 1 Charcoal)"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

1 REPRESENTASI PRIA METROSEKSUAL DALAM IKLAN TELEVISI

PRODUK PERAWATAN WAJAH PRIA

(Analisis Semiotika Pada Iklan Produk Perawatan Wajah Garnier Man – Turbo Light Oil Control 3 in 1 Charcoal)

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang

Sebagai Persyaratan untuk Mendapatkan Gelar Sarjana ( S-1 )

Oleh : Yogi Hadi Pranata NIM : 201410040311465

Dosen Pembimbing :

1. Jamroji, M.Comm 2. Zen Amirudin, M.Med.Kom

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2020

▸ Baca selengkapnya: cara perawatan produk fresh

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)

vii KATA PENGANTAR

Tidak ada kata yang lebih pantas diucapkan pada kesempatan ini selain ungkapan puji syukur kepada Tuhan Sang Maha Pemilik Ilmu, karena atas kehendak-Nya, penulis dapat menyeleaikan tugas akhir yang berjudul “Strategi Komisi Pemilihan Umum dalam Menyelesaikan Permasalahan Penyusunan Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pilkada Serentak Tahun 2018” dengan baik dan lancar. Dalam proses penelitian yang berlangsung selama delapan bulan mulai Bulan Desember hingga Juli 2019, penulis menyadari bahwa pengerjaan tugas ini tidak lepas dari bantuan dan kerja sama dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan segala hormat dan kerendahan hati penulis menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat :

1. Dr. Fauzan, M.Pd, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memfasilitasi sarana dan prasarana belajar yang memadai.

2. Dr. Rinikso Kartono, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang telah memberikan ijin melakukan penelitian demi kelancaran penulisan tugas akhir ini.

3. M. Himawan Sutanto, M.Si. selaku Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi yang senantiasa memberikan motivasi, masukan dan menginspirasi dalam segala hal, terutama dalam penulisan skripsi ini.

4. Jamroji, M.Comm selaku Dosen Pembimbing I yang selalu menyediakan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan dalam penyusunan skripsi ini.

5. Zen Amirudin, M.Med.Kom selaku Dosen Pembimbing II yang selalu menyediakan waktu untuk memberikan bimbingan, arahan, dan masukan dalam penyusunan skripsi ini.

6. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Ilmu Komunikasi UMM yang telah membagikan ilmunya kepada penulis selama proses perkuliahan.

(8)

viii 7. Kedua orang tua, kakak dan keluarga penulis yang selalu mencurahkan kasih sayang, perhatian, dan doanya kepada penulis demi terselesainya penyusunan skripsi ini.

8. Teman – Teman kamar macan Agil, S.Ikom, Hamzah S.Ikom, Fuad S.Ikom, Arga, S.Ip yang telah memberikan dukungan dan memberi semangat dalam proses penulisan skripsi

9. Teman – teman Draga LVIII Deka, Fandi, Alvian, Aldi, Rona, Dayat, Dan Big Bos Agung yang telah memberikan dorongan, omelan dalam proses penulisan skripsi

10.Mutya, Rifky, Herman, Ayu, Agung, Gety yang telah menemani dan selalu mendukung dan mendengarkan keluh kesah dalam proses penulisan skripsi 11.Temen – temen kost terutama Ario andras S.Ip dan Hendrik S.Ip yang telah

banyak memberikan motivasi, dukungan dan mendengarkan keluh kesah dalam proses penulisan skirpsi ini.

12.Isnaini, linda, yang telah banyak membantu memberikan masukan-masukan dalam proses penulisan skripsi.

13.Untuk mbak E.A.N.A yang selama ini telah hadir memberikan dukungan, dan menjadi penyemangat baru dalam menyusun penulisan skripsi.

(9)

ix DAFTAR ISI

HALAMAN

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iii

DAFTAR GAMBAR ... vi

DAFTAR TABEL... vii

ABSTRACT ... viii BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1. Latar Belakang ... 1 1.2. Rumusan Masalah ... 6 13. Tujuan Penelitian... 6 1.4. Manfaat Penelitian... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7

2.1. Representasi ... 7

2.1.1 Definisi Representasi... 7

2.1.2 Jenis Pendekatan Representasi... 9

2.1.3 Representasi Konstruksionis dalam realitas sosial...11

2.2. Pria Metroseksual ... 12

2.2.1 Definisi Pria metroseksual... 12

2.2.2 Ciri dan gaya hidup pria metroseksual...14

2.3. Maskulinitas ... 17

2.3.1 Gender dan maskulinitas...16

2.3.2 Maskulinitas masa ke masa...21

2.3.3 Maskulinitas Dalam Iklan Televisi Produk Perawatan Wajah 24 2.4. Iklan ... 28

2.4.1 Iklan Televisi...28

(10)

x

2.4.3 Realitas sosial media massa bentukan iklan televisi...39

2.5. Semiotika Dalam Ilmu komunikasi...40

2.5.1 Konsep Semiotika...40

2.5.2 Teori Tanda Chaeles Sander Pierce...41

2.5.3 Teori Tanda Ferdinand De Saussure...43

2.5.4 Teori Tanda Roland Barthes...46

BAB III METODE PENELITIAN ... 50

3.1. Pendekatan Penelitian...50

3.2. Tipe dan Dasar Penelitian...50

3.3. Fokus Penelitian...51

3.4. Ruang Lingkup Penelitian...51

3.5. Unit Analisis Data...51

3.6. Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data...52

3.6.1. Sumber Data...52

3.6.2. Teknik Pengumpulan Data...52

37. Teknik Analisis Data...53

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN ... 55

4.1. Gambaran Objek Penelitian...55

4.1.1. Garnier...55

4.1.2. Produk Garnier Men...56

4.1. Iklan Garnier Man...58

BAB V PEMBAHASAN ... 60

5.1. Analisis Data ... 60

5.2. Pembahasan Hasil Penelitian ... 84

BAB VI PENUTUP...88

6.1. Kesimpulan...88

6.2. Saran...89

(11)

xi 6.2.2. Saran Praktis...89 DAFTAR PUSTAKA...90

(12)

xii DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.3.1 Survei Iklan Nielsen Consumer ... 31

Gambar 4.1.1 Logo Garnier...55

Gambar 4.1.2 Produk Garnier Men Turbo Oil Control...56

Gambar 4.2 Screen Shoot Iklan Garnier Men...58

Gambar 5.1.1 Screen Shoot Scene 1 Iklan Garnier...61

Gambar 5.1.2 Screen Shoot Scene 2 Iklan Garnier...68

Gambar 5.1.3 Screen Shoot Scene 4 Iklan Garnier...73

(13)

xiii DAFTAR TABEL

Tabel 2.5. Tabel Perbedaan Maskulin dan Feminim...18

Tabel 2.5.4 Tabel Semiotika Roland Barthes...47

Tabel 3.7 Tabel Semiotika Roland Barthes...53

Tabel 5.1.1 Tabel Analisis Scene 1...61

Tabel 5.1.2 Tabel Analisis Scene 2...68

Tabel 5.1.3 Tabel Analisis Scene 4...73

(14)

xiv ABSTRAKSI

YOGI HADI PRANATA, 2020, 201410040311465. Universitas Muhammadiyah Malang, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Jurusan Ilmu Komunikasi Representasi Pria Metroseksual Dalam Iklan Televisi Produk Perawatan Wajah Pria (analisi semiotika pada iklan perawatan wajah garmier man – turbo light oil control 3 in 1 charcoal) Pembimbing I : Jamroji, M.Comm Pembimbing II: Zen Amirudin, M.Med.Kom

Iklan tidak semata – mata hanya sebagai alat untuk mempromosikan suatu produk atau jasa, melaikan membujuk atau mempengaruhi seseorang untuk berfikar dan bertindak sesuai apa yang diinginkan pengiklan, iklan mampu mengkonstruksi sebuah realitas sosial yang ada di masyarakat. Maskulinitas dan feminitas adalah sebuah bentuk konstruksi realitas sosial yang dibangun oleh iklan. Maskulinitas digambarkan oleh iklan melekat dengan kejantanan, keberanian, dan kedewasaan, sedangkan feminitas digambarkan melekat dengan kelembutan, kesabaran, dan kebaikan. Namun dewasa ini pada iklan Garnier man – Turbo Light Oil Control 3 in 1 Charcoal menggambarkan sosok pria yang peduli terhadap kesempurnaan setiap jengkal tubuhnya. Pria sosok seperti ini disebut maskulinitas baru atau metroseksual. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana representasi pria metroseksual dalam iklan produk perawatan wajah pria Garnier man – Turbo Light Oil Control 3 in 1 Charcoal yang merepresentasikan pria metroseksual

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif, tipe dasar penelitian yang digunakan peneliti adalah tipe penelitian interpretatif. , dan Teknis analisi data yang digunakan peneliti adalah semiotika model pemaknaan Roland Barthes dalam mengungkap makna denotasi, konotasi, dan mitos dalam melihat gambaran pria metroseksual dalam iklan produk perawatan wajah pria Garnier man – Turbo Light Oil Control 3 in 1 Charcoal yang merepresentasikan pria metroseksual.

Representasi pria metroseksual dalam iklan Garnier Man – Turbo Light Oil Control 3 in 1 Charcoal yaitu Satu, pria metroseksual mempunyai gambaran dimana seorang pria metroseksual adalah pria yang sukses dalam karir, dan mempunyai kehidupan yang mapan dengan memiliki kekayaan yang lebih demi menunjang gaya hidup. Pria metroseksual yang dimana pria peduli terhadap penampilan. Terdapat beberapa penampilan seorang pria dalam kehidupannya seperti pria macho yang selalu berpenampilan modis yang selalu berpakaian rapi, memakai jaket kulit dan memakai motor besar, pria metroseksual yang selalu tampil bersih dengan merawat bagian tubuhnya terutmanya pada wajah. Dan pria metrosseksual yang memiliki wajah yang bersih dan putih. Pada jaman sekarang banyak pria yang disebut pria metroseksual dimana pria tersebut suka merawat anggota badannya khusunya di bagian wajah agar terlihat lebih bersinar dan lebih ganteng.

(15)

xv ABSTRACTION

YOGI HADI PRANATA, 2020, 201410040311465. Muhammadiyah University of Malang, Faculty of Social and Political Sciences, Department of Communication Studies. Representation of Metrosexual Men in Television Advertisements of Men's Face Care Products (semiotics analysis on garmier man - turbo light oil control 3 in 1 charcoal face care advertisements) Supervisor I: Jamroji, M.Comm Advisor II: Zen Amirudin, M.Med.Kom

Advertising is not merely a tool to promote a product or service, but to persuade or influence someone to think and act according to what the advertiser wants, advertising is able to construct a social reality that exists in society. Masculinity and femininity is a form of social reality construction that is built by advertising. Masculinity is described by adherence attached to virility, courage, and maturity, while femininity is described as inherent with tenderness, patience, and kindness. But today in the Garnier man advertisement - Turbo Light Oil Control 3 in 1 Charcoal portrays the figure of a man who cares about the perfection of every inch of his body. Men of this figure are called new or metrosexual masculinity. This research aims to reveal how the representation of metrosexual men in the advertisement of Garnier man's male facial treatment product - Turbo Light Oil Control 3 in 1 Charcoal which represents metrosexual men

In this study, researchers used a qualitative approach, the basic type of research used by researchers is the type of interpretive research. , and Technical analysis of the data used by researchers is the semiotics of the meaning of Roland Barthes's interpretation in revealing the meaning of denotation, connotation, and myth in seeing the description of metrosexual men in the advertisement of Garnier man's man care product - Turbo Light Oil Control 3 in 1 Charcoal that represents metrosexual men.

The representation of metrosexual men in the Garnier Man - Turbo Light Oil Control 3 in 1 charcoal advertisement is One, metrosexual man has a picture where a metrosexual man is a successful man in his career, and has an established life by having more wealth to support his lifestyle. Metrosexual men where men care about appearance. There are several looks of a man in his life such as a macho man who always looks fashionable who is always dressed neatly, wearing a leather jacket and wearing a large motorbike, metrosexual man who always looks clean by caring for his body parts especially on the face. And metrossexual men who have clean and white faces. In this day and age many men are called metrosexual men where the man likes to treat his limbs especially in the face to make it look brighter and more handsome. Keywords: Representation, advertising, Metrosexual, Semiotics

(16)

xvi Daftar Pustaka

Buku

Backer, C. (2000). Cultural Studies: Theory and Practice. London: Sage Publications. Badjuri, A. (2010). Jurnalistik Televisi. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Bernard, M. (2011). Fashion Sebagai Komunikasi : Cara Mengkomunikasi Iedentitas Sosial. Yogyakarta: Jalasutra.

Bugin, B. (2008). Konstruksi Sosial Media Massa, Kekuatan Pengaruh Media Massa, Iklan Televisi, dan Keputusan Serta Kritik Terhadap Peter I. Berger & Thomas

Luckhamann. Jakarta: Kencana Preda Media Grup.

Cangra, H. (2010). Pengantar Ilmu Komunikasi . Jakarta: Rajawali Pers.

Demarto, A. (2010). Maskulinitas Dari Jaman ke Jaman Citranya Dalam Media. Universitas Sebelas Maret.

Effendi, O. U. (2007). Ilmu komunikasi Teori dan Praktek. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Fakih, M. (1996). Analisis Gender dan Transformasi Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset.

Hall, S. (2002). Representation : Cultural, Representasion and Signifiying Practices. London: Open Universty.

Jefkins, F. (1997). Periklanan. Jakarta: Erlangga.

Kasali, R. (2007). Manajemen Periklanan. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.

Kertajaya, H, Yuswohady, Madyani, D., Christyanar, M., & Indirio, B. (2014). Metroseksual Ini Venus : Paham Perilaku, Bidik Hatinya, Menangkap Pasarnya. Jakarta: Mark & Plus.

Kimmel, M. (2004). Man and Masculinity : A Social, Cultural, and Historical Encyclopedia. California: ABC-CLIO.inc.

Kurniawan. (2001). Semiotika Roland Barthes. Magelang: Yayasan Indonesia Tera.

Moleong, J. L. (2002). Metodelogi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya. Morisson. (2014). Periklanan Komunikasi Pemasaran Terpadu. Jakarta: Kencana.

(17)

xvii Pilang, Y. A. (2012). Semiotika dan Hipersemiotika Gaya Kode dan Matinya Makna.

Bandung: Matahari.

R, N. (2008). Gender dan strategi Pengarus Tamanya di Indonesia . Jogjakarta: Pustaka Belajar.

Schaefer, R. (2012). Sosiologi. Jakarta: Salemba Humanika.

Sobur, A. (2004). Analisis Teks Media : Suatu Pengantar Untuk Analisis Wacana, Analisis Semiotika, Analisis Framing. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.

Sugiono, P. D. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi (Mixed Method). Bandung: ALFABETA.

Supriyanto, S. A. (2008). Meraih Untuk Dari Spanduk Hingga Bilboard. Yogyakarta: Pustaka Grhatama.

Tjiptono, F. (2005). Pemasaran Jasa. Yogyakarta: Bayumedia Publishing.

Jurnal

Demarto, A. (2010). Maskulinitas Dari Jaman ke Jaman Citranya Dalam Media. Universitas Sebelas Maret.

Durianto, D., & Liana, C. (2004). Analisis Efektifitas Iklan Televisi Softener & Fresh di Jakarta dan Sekitarnya Dengan Menggunakan Desicion Model, . Jurnal Ekonomi. Emilsyah, N. M. (2013). Semiotika Dalam Metode Penelitian Komunikasi. Jurnal Balai

pengakajian dan Pengembangan Komunikasi dan Informasi.

Fribadi, D. O. (2012). Representasi Maskulinitas Dalam Drama TV Korea Youre Beautiful. Jurnal Ilmu Kebudayaan Universitas Indonesia.

Juliastuti, N. (2000). Representasi.

Kurnia, N. (2004). Representasi Maskulinitas Dalam Iklan. Universitas Gajah Mada. Parashakti, R. D. (2015). Perbedaan gaya kepemimpinan dalam perspektif maskulin dan

feminim. Jurnal Ilmiah Majemen dan Bisnis Mercu Buana.

Qodarolam, S. A. (2018). Representasi Pria Metroseksual Melalui Personil Boy Band dalam Video Clip SMASH. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

(18)

xviii Rio, S. (2011). Pengaruh Penggunaan Celebrity Endorses Media Iklan Televisi dan Pesan

Iklan Televisi Terhadap Efektifitas Iklan Serta Dampaknya Dalam Menumbuhkan Barnd Awarnes Pada Program periklanan Prudk Indonsat IM3. Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas UIN Sayarif Hidayatullah.

Waluyo, P. (2014). Metroseksual Sebagai Komunikasi Fashion Pria Urban. Universitas Negeri Malang.

WB, S. K., & Rosyid, Sidig. (n.d.). Pengaruh Kelompok Refrensi Terhadap Keputusan Pembelian Terhadap Pembelian Kawasaki Ninja 250 CC.

Yufandar, B. T. (2016). Representasi Ras Kulit Putih dan Kulit HItam Dalam Film Avenger. Jurnal Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Petra.

(19)
(20)

Referensi

Dokumen terkait

Universitas Negeri

Tawas merupakan garam terhidrat yang banyak digunakan dalam industri Penelitian ini bertujuan untuk menentukan konsentrasi KOH (kalium hidroksida) yang optimum terhadap

Siswa yang mempunyai minat belajar akan senantiasa konsentrasi selama mengikuti kegiatan pembelajaran dengan cara menjaga suasana kelas tetap kondusif, tidak ramai atau

Hasilnya adalah rancangan sistematik City Hotel dengan konsep yang didapat dari makna batik Kawung berupa hubungan antara raja dan rakyat yang ditransformasikan menjadi

Akan tetapi setelah tiga minggu kemudian (follow-up), kedua subjek ini dapat merasakan efek SEFT meski hanya sedikit. Dari hasil wawancara masing-masing subjek

Saya memiliki hubungan yang baik

KEBIJAKAN PENGELOLAAN TRANSFER KE DAERAH & DANA DESA DAN OPTIMALISASI ANGGARAN PENDAPATAN & BELANJA DAERAH.. UNTUK

lempeng sebagai mekanisme utama asal dari sumber gaya deformasi pada batuan.. Apa yang dipelajari dalam geologi struktur?.. 1 a) Kajian mengenai gaya yang bekerja.. pada