• Tidak ada hasil yang ditemukan

Daily Insight Thursday, August 7 th 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Daily Insight Thursday, August 7 th 2014"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

Daily Insight

DAILY INSIGHT

DAILY INSIGHT

Market Roundup

Thursday, August 7

th

th

2014

Mengikuti pergerakan indeks saham di wall Street, indeks saham di

Asia turun, di picu kekhawatiran bahwa ketegangan antara Ukrania

dan Rusia dapat berubah menjadi sebuah konflik militer.

Menteri Luar Negeri Polandia mengatakan pada hari Selasa bahwa

Rusia mengumpulkan beberapa batalion (sekitar 20,000 pasukan) di

perbatasan dengan Ukrania dengan maksud untuk memberi tekanan

pada Ukrania atau untuk menginvasi negara itu.

Presiden Rusia Vladimir Putin tidak memperlihatkan tanda tanda

melunak terhadap Ukrania sejak AS dan Uni Eropa memperketat sanksi

minggu lalu. Justru Rusia melakukan pengerahan kekuatan militer

terbesar sejak bulan Mei sebagai respon dari pengetatan sanksi.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok 1% atau 50.9 poin ke level

5058.2. Indeks saham

Blue Chip LQ-45 jatuh 11.6 poin (-1.33%) ke

level 863.9. Investor asing menarik IDR1,20 triliun keluar dari pasar

saham domestik.

Indeks saham di Eropa turun dengan kembalinya Italia ke dalam jurang

resesi menambah kekhawatiran pasar yang selama ini di dominasi

oleh ketegangan antara Rusia, Ukrania dan negara negara Barat.

Selain itu investor juga kecewa terhadap data Factory Orders bulan

Juni Jerman yang anjlok 3.2% menyusul penurunan 1.6% di bulan Mei.

Presiden

Rusia

dilaporkan

memperkuat

perlawanannya

terhadap

sanksi ekonomi yang dijatuhkan negara Barat dengan mengeluarkan

dekrit

pembatasan

impor

hasil

pertanian

dan

mewacanakan

Equity Index

Last

Change

%

DJIA

16,443.3

13.9

0.1

S&P 500

1,920.2

0.0

0.0

NASDAQ

4,355.1

2.8

0.1

FTSE 100

6,636.2

(46.3)

(0.7)

CAC 40

4,207.1

(25.7)

(0.6)

DAX

9,130.0

(59.7)

(0.6)

HANG SENG

24,584.1

(64.1)

(0.3)

NIKKEI 225

15,159.8

(160.5)

(1.0)

KOSPI

2,060.7

(5.5)

(0.3)

STI

3,321.5

(6.1)

(0.2)

Commodity

Last

Change

%

WTI Crude Oil

97.1

(0.6)

(0.6)

COMEX Gold

1,307.8

18.1

1.4

Copper

6,995.0

(105.5)

(1.5)

Nickel

18,275.0

(215.0)

(1.2)

Tin

22,375.0

(5.0)

(0.0)

MDE Palm Oil (RM)

2,247.0

(7.0)

(0.3)

New Castle Coal Index

70.0

0.2

0.3

Dual Listed Stock

$

IDR

%

TLKM (USD)

45.02

2,655

(0.02)

Exchange Rate

Last

Change

%

USD/IDR

11,770

18

0.1

USD/JPY

102.13

(0)

(0.4)

EUR/USD

1.34

0.00

0.0

Risk Perception

Last

Change

%

Dollar Index

81.42

(0.13)

(0.2)

CBOE S&P VIX

16.37

(0.50)

(3.0)

your

reliable

partner

&&&((

1

www.relitrade.com

Jakarta Composite Index

dekrit

pembatasan

impor

hasil

pertanian

dan

mewacanakan

pelarangan terbang di atas wilayah udara Rusia bagi pesawat milik

maskapai penerbangan negara negara Eropa.

Indeks saham utama di Wall Street menguat tipis karena investor tetap

bersikap waspada pasca meningkatnya risiko geopolitik serta data

ekonomi Eropa yang mengecewakan.

Pudarnya

risk appettite mendongkrak harga aset safe haven, dengan

lompatnya harga emas 1.8% menembus $1,300 per ons bersamaan

dengan rally harga Surat Utang Pemerintah Jerman dan AS.

CBOE S&P VIX

16.37

(0.50)

(3.0)

MSCI Emerging Mkt

1057.54

(3.38)

(0.3)

INDO 5yr CDS

159.00

3.50

2.3

IDX Statistic

JCI

LQ-45

Close

5,058.2

863.9

Change

(50.86)

(11.61)

Change %

-1.0%

-1.3%

YTD

17.2%

17.5%

Vol (BnShares)

4.72

Val (IDRTn)

9.98

P/E

20.70

Market Cap (IDRTn)

5.02

Net Foreign (IDRBn)

-1204.65

(2)

Market Outlook

LS-27 Index

IHSG diprediksi akan bergerak mixed cenderung menguat pada perdagangan hari ini. Pasar Eropa ditutup turun, sedangkan pasar Amerika

bergerak cenderung sideways kemarin. Presiden Rusia Vladimir Putin mengancam untuk membalas sanksi Barat terhadap negara dengan

melarang penerbangan Uni Eropa pada wilayahnya. Kecemasan akan kenaikan suku bunga The Fed yang lebih cepat juga masih menjadi faktor

yang mempengaruhi pergerakan pasar global kemarin. GDP Italia dan Factory Orders German menunjukkan angka yang dibawah estimasi. Italia

kembali mengalami resesi setelah perekonomian berkontraksi 0,2% pada 2Q14, menyusul kontraksi 0,1% pada triwulan sebelumnya. Hari ini

investor masih akan menantikan pernyataan ECB dan data Unemployment Claims Amerika. Dari dalam negeri, Menkeu Chatib Basri menyatakan

sulit bagi Indonesia untuk mencapai pertumbuhan 5,5% tahun ini, angka inflasi juga diprediksi 5% - 5,3%, menurut Bappenas dan Depkeu.

Bila dilihat dari teknikal IHSG break out support MA7 dilevel 5092 dan mengalami gap down dengan Indikator stochastic yang terkonsolidasi

negatif diiringi momentum RSI yang bearish dari area overbought memberikan signal pergerakan negatif IHSG masih berlanjut. Diprediksikan

IHSG akan bergerak mixed cenderung melemah dengan range 5000 - 5075.

Close Change % Price-weighted 8,287 -33.70 -0.41% Caps-weighted 129.9 -0.53 -0.41% 1Yr Ytd 1 Mth LS-27 26.15% 21.72% 1.29% JCI 8.72% 18.80% 1.39% 8/4/14 8/5/14 8/6/14 Advancers 14 13 6 Decliners 12 12 20 Unchanged 1 2 1 Close Change % CMNP 4,150 250 6.41% AALI 26,650 375 1.43% MYOR 29,950 400 1.35% LSIP 2,145 20 0.94% AKRA 4,650 30 0.65% Close Change % PGAS 5,775 -225 -3.75% BBNI 4,995 -155 -3.01% BMTR 1,815 -55 -2.94% LS-27 RELIANCE INDEX HISTORICAL PERFORMANCE MARKET BREADTH TOP GAINERS TOP LOSERS

2

2

News

Semen Indonesia Anggarkan Capex USD500 Juta Tahun 2015 (SMGR) • Perseroan menyiapkan belanja modal sebesar USD500 juta pada 2015. Capex tersebut meningkat 25% dibandingkan tahun ini senilai USD400 juta. Perseroan akan menggunakan capex untuk mendanai sejumlah proyek pembangunan pabrik, upgrading, konversi energi, serta distribusi semen. Perseroan menargetkan peningkatan kapasitas produksi domestik hingga 40 juta ton per tahun pada 2017. Hal tersebut untuk mengantisipasi kenaikan permintaan semen untuk proyek infrastruktur selama periode pemerintahan baru 2014-2019. (Britama.com)

Bank Tabungan Negara Targetkan Rasio NPL Sebesar 3,35% (BBTN) • Perseroan menargetkan rasio non performing loan/NPL pada level

3,35% pada akhir tahun ini. NPL Perseroan pada semester I/2014 tercatat pada level 3,83% atau mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yakni 3,65%. Dua sektor yang berkontribusi besar terhadap NPL Perseroan adalah kredit konstruksi dan kredit mikro. Peningkatan NPL pada sektor konstruksi merupakan dampak dari kebijakan Bank Indonesia terkait uang muka pinjaman atau loan to value (LTV). Sementara untuk meredam pertumbuhan NPL kredit mikro, Perseroan akan memanfaatkan fasilitas asuransi kredit sehingga bisa menutupi kredit mikro yang bermasalah. (Britama.com)

Astra International Cetak Kenaikan Laba Bersih Rp9,82 Triliun Semester I 2014 (ASII)

• Perseroan membukukan Laba Bersih sebesar Rp9,82 triliun atau Rp242,- per saham pada Semester I 2014. Laba bersih Semester I 2014 menunjukan pertumbuhan kinerja sebesar 11,34% bila dibandingkan dengan laba bersih pada Semester I 2013 sebesar Rp8,82 triliun atau Rp218,- per saham. Hal ini disebabkan Pendapatan Perseroan hanya mengalami kenaikan sebesar 7,69% atau Rp94,28 triliun Semester I 2013 menjadi Rp101,53 triliun pada Semester I 2014. Sedangkan Beban Pokok Perseroan mengalami kenaikan sebesar 6,01% atau Rp77,71 triliun Semester I 2013 menjadi Rp82,38 triliun pada Semester I 2014, dan Beban Usaha dan Lainnya mengalami kenaikan dari Rp4,32 triliun menjadi Rp4,48 triliun. (Britama.com)

Astra Agro Lestari Cetak Laba Bersih Rp1,37 Triliun Semester I 2014 (AALI)

• Perseroan membukukan Laba Bersih sebesar Rp1,37 triliun atau Rp869,18,- per saham pada Semester I 2014. Laba bersih Semester I 2014 menunjukan pertumbuhan kinerja 90,28% bila dibandingkan dengan laba bersih pada Semester I 2013 sebesar Rp0,72 triliun atau Rp455,30,- per saham. Hal ini disebabkan Pendapatan Perseroan mengalami kenaikan 45,64% atau Rp5,50 triliun Semester I 2013 menjadi Rp8,01 triliun pada Semester I 2014. Sedangkan Beban Pokok Perseroan justru mengalami kenaikan 36,39% atau Rp4,04 triliun menjadi Rp5,51 triliun. Beban Usaha dan Lainnya Perseroan mengalami penurunan dari Rp508,60 miliar menjadi Rp488,31 miliar. (Britama.com)

Logindo Samudramakmur Cari Utang US$28 Juta (LEAD)

• Perseroan mencari pinjaman sekitar US$28 juta untuk mendanai pembelian dua unit kapal tahun ini. Perseroan membutuhkan investasi belanja modal sekitar US$80 juta untuk membeli empat unit kapal tahun ini. Adapun pada semester I/2014, perusahaan telah merealisasikan pembelian dua kapal dengan investasi US$40 juta. Pendanaan diperoleh melalui ekuitas perusahaan 30% dan sisanya 70% melalui pinjaman bank. Rencananya, pembelian dua unit kapal itu akan direalisasikan pada semester II/2014. Pendapatan Perseroan selama enam bulan pertama tahun ini berhasil mencapai US$36,6 juta, naik 47% dari semester I/2013. (Bisnis.com)

Juli, Biaya Eksplorasi Resources Alam Indonesia US$1,27 Juta (KKGI) • Perseroan melalui anak usahanya, PT Insani Baraperkasa, hingga Juli

2014 telah mengeluarkan biaya untuk aktivitas eksplorasi senilai US$1,27 juta atau sekitar Rp15 miliar. Kegiatan eksplorasi ini dilakukan pada wilayah Handil Bakti dan Manunggal Jaya. Selain itu bor infill di Separi sebagai eskplorasi pengembangan. Rencana aksi ke depan, untuk Blok Loajanan akan terus dilakukan pemetaan geologi dan pembebasan lahan untuk menetapkan sub blok yang potensial di tambang, untuk blok Separi masih dipelajari untuk dilakukan bor. (Antaranews.com)

BMTR 1,815 -55 -2.94%

KLBF 1,595 -40 -2.45%

(3)

World Economic Calender

RUPS

Dividends

Ticker

Amount (Rp)

Cum Date

Ex Date

LION

400.00

6-Aug-14

7-Aug-14

LMSH

200.00

6-Aug-14

7-Aug-14

GGRM

800.00

6-Aug-14

7-Aug-14

AMRT

4.25

7-Aug-14

8-Aug-14

PANS

115.00

11-Aug-14

12-Aug-14

PUDP

12.00

14-Aug-14

15-Aug-14

SCMA

51.00

18-Aug-14

19-Aug-14

IKBI

20.00

18-Aug-14

19-Aug-14

RODA

105.00

22-Aug-14

25-Aug-14

Source: KSEI

Ticker

Date

Place

Action

SAFE

8-Aug-14

Gedung Kana 2 Jl. RP Soeroso No. 24 Jakarta Pusat

RUPSLB

CMNP

13-Aug-14

RUPSLB

SIMA

18-Aug-14

RUPSLB

NOBU

19-Aug-14

Hotel Aryaduta, Jakarta

RUPSLB

CPGT

25-Aug-14

RUPSLB

PSKT

26-Aug-14

RUPSLB

FPNI

26-Aug-14

RUPSLB

PSAB

29-Aug-14

RUPSLB

BLTZ

29-Aug-14

Blitzmegaplex MOI

RUPSLB

ITMA

29-Aug-14

WTC II, lantai 18

RUPSLB

PNBN

1-Sep-14

Panin Building Lt.4

RUPSLB

Tanggal

Event

Period

Prior

Survey

Actual

06-Aug-14

JP

Coincident Index

Jun

111.3

105.5

Leading Economic Index

Jun

104.8

109.4

Foreign bond investment

Aug

¥-301.6B

¥897.4B

Foreign investment in Japan stocks

Aug

¥203.3B

¥94.9B

GE

Factory Orders n.s.a. (YoY)

Jun

7.70%

-4.30%

Factory Orders s.a. (MoM)

Jun

-1.60%

1.00%

-3.20%

US

Trade Balance

Jun

$-44.39B

$-41.54B

07-Aug-14

GE

Industrial Production n.s.a. w.d.a. (YoY)

Jun

1.30%

Industrial Production s.a. (MoM)

Jun

-1.80%

EU

ECB Interest Rate Decision

Aug

0.15%

US

Consumer Credit Change

Jun

$19.6B

Source: FxStreet

3

Sumber informasi dari riset harian ini diambil dari media massa, dan PT Reliance Securities, Tbk

Source: KSEI

PNBN

1-Sep-14

Panin Building Lt.4

RUPSLB

HEXA

2-Sep-14

Hotel Indonesia kempinsky

RUPSLB

(4)

Key Statistic

Ticker

Closing Price

Change (%)

P/E (x)

P/S (x)

P/B (x)

ROA (%)

ROE (%)

15.24 AALI AALI 26,275.00 0.10 16.87 2.72 3.87 16.01 24.90 BWPT BWPT 1,145.00 (0.43) 21.17 3.93 2.25 4.04 11.57 IIKP S SMS 1,280.00 0.39 14.00 4.11 5.36 19.84 42.60 LSIP LS IP 2,125.00 0.47 13.66 3.17 2.14 13.14 16.60 SIMP S IM P 890.00 (1.11) 15.24 1.00 1.00 3.17 6.72 12.03 ANTM ANTM 1,230.00 0.82 - 1.14 0.94 (1.57) (2.53) ADRO ADRO 1,255.00 1.62 10.77 1.01 1.21 4.71 11.72 TINS TINS 1,430.00 2.14 19.09 1.96 2.22 8.21 12.52 INCO INCO 3,870.00 (3.25) 50.99 3.66 1.84 2.69 3.55 ITMG ITM G 27,300.00 (2.67) 10.59 1.24 2.65 17.22 26.81 PTBA PTBA 12,700.00 1.60 13.30 2.30 3.63 18.73 30.71 29.56 AISA AISA 2,380.00 0.85 20.31 1.60 3.30 7.52 17.57 GGRM GGRM 54,600.00 0.37 21.71 1.71 3.45 9.75 16.81 ICBP ULTJ 3,890.00 (1.14) 48.85 3.06 5.38 8.16 11.55 INDF INDF 7,075.00 (1.39) 20.12 0.96 2.55 4.09 13.47 KLBF KLBF 1,635.00 (1.21) 38.07 4.52 9.23 17.16 25.86 MYOR MYOR 29,550.00 (1.17) 29.56 1.94 6.43 9.05 23.36 ROTI ROTI 1,260.00 (0.79) 34.93 3.72 7.32 9.35 23.16 26.68 ACES ACES 890.00 (1.11) 26.75 3.56 7.43 24.70 31.08 AKRA AKRA 4,620.00 - 26.68 0.78 3.55 5.01 14.20 BHIT MYRX 615.00 - - 61.26 2.05 (0.29) (0.39) BM TR BMTR 1,870.00 0.27 51.81 2.45 2.40 2.26 4.48 SCMA S CMA 3,970.00 (0.25) 38.87 14.37 20.67 34.06 57.18 MAPI MAPI 5,175.00 0.98 30.50 0.79 3.45 3.68 11.92 MNCN MNCN 2,775.00 (0.18) 22.60 5.71 4.62 16.54 21.78 RALS RALS 1,050.00 (0.47) 19.29 1.21 2.40 8.47 12.79 UNTR UNTR 24,025.00 0.52 15.43 1.67 2.55 10.25 17.78 15.35 APLN APLN 335.00 - 9.05 1.44 1.15 3.85 13.39 ASRI AS RI 530.00 2.91 16.16 2.74 1.88 4.38 12.20 BKSL PWON 403.00 0.50 13.83 5.77 4.25 15.25 35.33 BS DE BSDE 1,600.00 1.59 7.79 5.39 2.08 15.77 31.92 CTRP CTRP 755.00 2.03 15.35 3.54 1.11 4.01 7.49 CTRA CTRA 1,200.00 3.90 15.84 3.36 2.72 5.84 18.35 CTRS CTRS 2,405.00 0.21 10.75 3.31 2.02 7.82 20.20 DILD DILD 476.00 (0.63) 12.77 3.06 1.16 5.25 9.31 AGRICULTURE, MEDIAN PER=

MINING, MEDIAN PER=

CONSUMER GOODS, MEDIAN PER=

TRADING, MEDIAN PER=

PROPERTY & KONSTRUKSI MEDIAN PER=

4

Sumber informasi dari riset harian ini diambil dari media massa, dan PT Reliance Securities, Tbk

KIJA KIJA 262.00 (0.76) 24.92 1.96 1.24 2.61 4.88 LPKR LPKR 1,140.00 3.17 19.15 3.37 1.84 4.36 10.74 SM RA S MRA 1,315.00 (1.13) 18.37 4.58 4.08 7.67 24.05 SS IA S SIA 760.00 3.40 7.11 0.80 1.51 8.78 22.64 TOTL ADHI 3,140.00 2.61 14.23 0.59 3.83 4.37 29.69 WIKA WIKA 2,690.00 2.87 28.82 1.32 4.09 4.43 16.90 WSKT WSKT 835.00 4.38 21.61 0.82 3.43 4.32 16.97 BEST MTLA 409.00 1.49 12.29 3.21 1.73 9.57 14.97 MDLN MDLN 446.00 (0.22) 3.77 3.14 1.10 35.89 66.18 21.18 CPIN CPIN 3,965.00 0.51 28.88 2.31 6.23 14.06 23.26 INTP INTP 24,250.00 (0.41) 17.51 4.63 4.03 18.98 24.11 JPFA JPFA 1,230.00 (0.40) 28.50 0.59 2.73 3.54 9.83 KRAS KRAS 456.00 (0.87) - 0.32 0.64 (2.88) (6.71) SM CB S MCB 3,030.00 1.85 24.85 2.29 2.63 6.17 10.78 SM GR S MGR 16,500.00 (1.35) 17.43 3.77 4.60 19.53 28.74 11.54 ASII AS II 7,800.00 (1.27) 15.47 1.57 3.57 9.62 24.97 GJTL GJTL 1,790.00 2.29 - 0.49 1.06 (0.75) (1.88) SM SM S MSM 4,310.00 (2.05) 16.67 2.41 6.13 22.35 41.95 MASA PBRX 415.00 - 7.61 0.41 1.22 6.39 12.75 11.57 BBCA BBCA 11,750.00 0.21 18.34 6.10 4.13 3.22 24.71 BBNI BBNI 5,150.00 0.49 9.88 2.46 1.79 2.58 19.89 BBRI BBRI 10,825.00 (1.37) 11.57 3.49 3.15 3.82 29.90 BBTN BBTN 1,090.00 3.81 8.08 0.89 0.99 1.12 12.80 BDMN BDMN 3,890.00 (0.89) 10.52 1.37 1.18 2.06 11.66 BM RI BMRI 10,400.00 1.22 12.45 3.27 2.63 2.71 22.95 BTPN BTPN 4,090.00 (0.24) 12.25 1.93 2.18 2.88 19.63 SM MA S MMA 3,585.00 - 60.39 1.44 1.83 0.74 3.08 20.16 CMNP CMNP 3,900.00 - 22.18 8.60 2.59 8.52 12.99 EXCL EXCL 5,700.00 (1.30) 44.37 2.24 3.27 2.24 7.29 INDY INDY 715.00 0.70 - 0.33 0.44 (1.88) (6.13) JS MR JS MR 6,350.00 (0.78) 31.14 4.31 4.51 4.95 15.14 PGAS PGAS 6,000.00 (1.64) 14.85 4.00 5.46 16.34 32.61 TLKM TLKM 2,710.00 0.74 18.15 3.05 4.40 11.99 25.88 TOWR TOWR 3,970.00 - 91.04 11.95 9.93 2.98 11.61 WINS WINS 1,340.00 (2.19) 15.04 2.25 2.19 6.40 15.28 To p Gainers (%) 1 3 4 6 7 WSKT BBTN SS IA ASRI WIKA To p Lo ssers (%) 68 67 66 65 64

INCO ITMG S MSM PGAS INDF

Lo west PER 70 69 68 67 66

SSIA PBRX BS DE BBTN APLN

S o urc e : B lo o m be rg, R e lia nc e R e s e a rc h

MISCELANEOUS INDUSTRY, MEDIAN PER=

FINANCE, MEDIAN PER=

INFRASTRUCTURE, MEDIAN PER= BASIC INDUSTRY & CHEMICAL, MEDIAN PER=

(5)

RESEARCH DIVISION

Jasa Adhi Mulya

[email protected]

Robertus Yanuar Hardy

[email protected]

Lanjar Nafi Taulat I

[email protected]

Hansen Teguh

[email protected]

Aji Setiawan

[email protected]

Alan Milgerry

[email protected]

Pieter Djatmiko

[email protected]

HEAD OFFICE

Reliance Building

Jl. Pluit Kencana No. 15A,

Pluit Penjaringan

Jakarta 14450

T +62 21 661 7768

F +62 21 661 9884

EQUITY DIVISION Jakarta- Pluit Jl. Pluit Kencana No. 15A Pluit Penjaringan Jakarta 14450 T +62 21 661 7768 F +62 21 661 9884 Jakarta - Sudirman Menara Batavia 27th floor Jl.KH.Mas Mansyur Kav 126 Jakarta 10220

T +62 21 5793 0008 F +62 21 5793 0010 Jakarta – Kebon Jeruk Plaza Kebon Jeruk Jl.Raya Perjuangan Blok A/2 Jakarta 11530

T +62 21 532 4074 F +62 21 536 2157 BSD

Jl. Pahlawan Seribu Ruko BSD Sektor 7 Blok RK kav. 9 Tangerang 15310 T +62 21 5387495 F +62 21 5387494 Jakarta – Centro

Ruko Centro Residence Kav. 4-5 Tower C Lt. 1 No. 26-29 Jl. Macan, Daan Mogot Jakarta 14450 Bandung Jl.Cisangkuy No.58 Bandung 40115 T +62 22 721 8200 F +62 22 721 9255 Tasikmalaya

Ruko Tasik Indah Plaza No. 21 Jl. KHZ Mustofa No. 345 Tasikmalaya 46121 T +62 265 345000 F +62 265 345003 Yogyakarta Jl. Juadi No. 1 Kotabaru Yogyakarta 55224 T +62 274 550 123 F +62 274 551 121

Surakarta

Jl. Slamet Riyadi 330A Solo 57145 T +62 271 736599 F +62 271 733478 Malang Jl. Guntur No. 19 Malang 65112 T +62 341 347 611 F +62 341 347 615 Surabaya - Gubeng Jl. Bangka No. 22 Surabaya 60281 T +62 31 501 1128 F +62 31 503 3196 Surabaya – Diponegoro Jl. Diponegoro 141-143 Surabaya 60264 T +62 31 567 0388 F +62 31 561 0528 Bali - Denpasar Dewata Square Blok A3 Jl. Letda Tantular Renon Denpasar 802361 T +62 361 225099 F +62 361 245099 Pontianak Jl. MT Haryono No. 6 Pontianak 78121 T +62 561 749558 F +62 561 746284 Balikpapan

Ruko Bukit Damai Indah Blok I, No. 3, Rt.34

Jl. MT. Haryono, Gunung Bahagia Balikpapan Selatan 76114 T +62 542 746313-16

Makassar

Jl. Boto Lempangan No. 34 J Makassar 90113 T +62 411 3632388 F +62 411 3614634

Pekanbaru

Jl. Sumatera No. 9, Simpang Empat Pekanbaru - Riau 28000 T +62 761 7894368 F +62 761 7894370

Medan

Jl. Teuku Amir Hamzah No.26 T +62 61 6633065 F +62 61 6617597 Bali - Ubud Jl. Suweta 19, Ubud Gianyar, Bali 80571 T +62 361 970692

5

Disclaimer

Disclaimer

Disclaimer

Disclaimer::::

Informasi, opini dan rekomendasi yang terdapat dalam dokumen ini disajikan oleh PT Reliance Securities Tbk. dari sumber-sumber yang dianggap terpercaya dan dapat diandalkan. Dokumen ini bukan merupakan penawaran, invitasi atau representasi dalam bentuk apapun untuk pengambilan keputusan membeli maupun menjual saham. Keputusan investasi yang diambil berdasarkan dokumen ini bukan merupakan tanggung jawab PT Reliance Securities Tbk. PT Reliance Securities Tbk. berhak untuk merubah isi dokumen ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

Jakarta 14450 T +62 21 56945227 F +62 21 56945226

F +62 341 347 615 T +62 542 746313-16 F +62 542 746317

POJOK BURSA & GALERI INVESTASI

UPN “Veteran” Jakarta Jl. RS Fatmawati, Pondok Labu Jakarta 12450

T +62 21 7656971 ext. 197 F +62 21 7656971 ext. 138 President University

Resto Plaza 1F - Jababeka Education Park Jl. Ki Hajar Dewantara Raya

Cikarang - Bekasi 17550 T +62 21 89106030

Universitas Siliwangi Tasikmalaya Jl. Siliwangi No. 24

Tasikmalaya 46151 T +62 265 323685 F +62 265 323534 UPN "Veteran" Yogyakarta Jl. Babarsari 2, Tambak Bayan Yogyakarta

T +62 274 485268 F +62 274 487147

Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Jl. Majapahit 866B

Sidoarjo, Jawa Timur T +62 31 8945444 F +62 31 8949333

STIE "AUB" Surakarta Jl. Mr. Sartono 97, Cengklik Nusukan, Surakarta 57135 T +62 271 854803 F +62 271 853084 Universitas Surabaya Jl. Raya Kalirungkut Surabaya 60293 T +62 31 298 1203 F +62 31 298 1204

Universitas Muhammadiyah Gresik Jl. Sumatra 101 GKB

Gresik 61121 T +62 31 395 1414 F +62 31 395 2585 Universitas Negeri Malang Jl. Surabaya No. 6 Malang 65145 T +62 341 585914 F +62 341 552888

Universitas Muhammadiyah Malang Jl. Raya Tlogomas 246 Malang 65144 T +62 341 464318-9 F +62 341 460782 Universitas Brawijaya Jl. Veteran Malang 65145 T +62 341 551611 / 575777 F +62 341 565420 STIE Malangkucecwara Jl. Terusan Candi Kalasan Malang 65142 T +62 341 491813 F +62 341 495619 Universitas Jember Jl. Jawa No. 17 Jember 68121 T +62 331 330732 F +62 331 326419 STIESIA Surabaya Jl. Menur Pumpungan 30 Surabaya T +62 31 5947505 F +62 31 5932218 Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi Jl. Adi Sucipto 26 Banyuwangi, Jawa Timur T +62 333 419613 F +62 333 419163

Universitas Tanjungpura Pontianak Jl. Jendral Ahmad Yani

Pontianak 78124 T +62 561 743465 F +62 561 766840 Politeknik Kediri Jl. Mayor Bismo No. 27 Kediri 64121 T +62 354 683128 F +62 354 683128 Universitas Negeri Makassar Fakultas Ekonomi Gedung BT Lt.2

Jl. A.P. Pettarani, Kampus UNM, Gunungsari Baru Makassar 90222

T +62 411 889464 / 881244 F +62 411 887604

Referensi

Dokumen terkait

Orang yang memikirkan hal-hal semacam ini lah yang dinamakan orang yang berpikir dan mencapai kesimpulan yang sangat bermakna dari apa yang ia pikirkan dan orang

Komponen pelengkap biasanya terdiri dari bahan pendukung cetak (materi pengayaan, bacaan, jadwal, silabus, peta materi, kliping kasus), bahan pendukung noncetak (perluasan

• Proses memungkinkan absorpsi molekul-molekul obat melewati membran dikarenakan kemampuan membran membalut bahan obat dengan membentuk sejenis vesikule yang menembus membran. •

Berdasarkan hak tersebut diatas, Pihak bank wajib memberikan informasi yang benar dan jelas mengenai karakteristik produk bank, dalam hal ini tabungan yang akan digunakan oleh

ekspor India karena biaya impor menurun dan mendorong industri dalam negeri untuk meningkatkan teknologi produksi sehingga kapasitas produksi perusahaan-perusahaan

Apabila pertukaran dilakukan dengan hanya memberikan yang menjadi kewajian artikel 151 saja, yaitu pihak Jepang hanya memenuhi R dan Q saja dan Indonesia akan memenuhi

performansi sistem mobile WiMAX pada kondisi kanal yang buruk maupun kanal yang baik dengan cara memilih tipe modulasi dan. coding yang sesuai dengan kondisi kanal

Link Budget adalah perhitungan anggaran daya untuk memastikan agar level power pada penerima lebih besar atau sama dengan level thereshold sehingga sistem penerima dapat bekerja