• Tidak ada hasil yang ditemukan

Elemen Penilaian PAP SNARS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Elemen Penilaian PAP SNARS"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 1 PAP 1 1.

1. Rumah sakit menetapkan regulasi bagi pimpinan unit Rumah sakit menetapkan regulasi bagi pimpinan unit pelayananpelayanan untuk bekerja sama memberikan

untuk bekerja sama memberikanproses asuhan seragamproses asuhan seragam dan dan mengacu pada peraturan perundang-undangan yang berlaku. mengacu pada peraturan perundang-undangan yang berlaku. (R)(R) 2.

2. Asuhan seragam diberikan sesuai persyaratan sesuai butir a)Asuhan seragam diberikan sesuai persyaratan sesuai butir a) sampai denga

sampai dengan n pada maksud pada maksud dan tujuan dan tujuan PAP 1. PAP 1. (D,W)(D,W)

- Panduan pelayanan pasien - Panduan pelayanan pasien - SK pelayanan seragam - SK pelayanan seragam - SOP pelayanan seragam - SOP pelayanan seragam - form asesmen awal - form asesmen awal - PPK - PPK - Clinical Pathway - Clinical Pathway Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 2 PAP 2 1.

1. Ada regulasi yang mengaturAda regulasi yang mengaturpelayanan dan asuhan terintegrasipelayanan dan asuhan terintegrasi di di dan antarberbagai unit pelayanan. (R)

dan antarberbagai unit pelayanan. (R) 2.

2. Rencana asuhan diintegrasikan dan dikoordinasikan di danRencana asuhan diintegrasikan dan dikoordinasikan di dan antarberbagai unit pelayanan. (lihat juga ARK 2,

antarberbagai unit pelayanan. (lihat juga ARK 2, EP 3). (D,O,W)EP 3). (D,O,W) 3.

3. Pemberian asuhan diintegrasikan dan dikoordinasikan di danPemberian asuhan diintegrasikan dan dikoordinasikan di dan antar berbagai unit pelayanan. (D,O,W)

antar berbagai unit pelayanan. (D,O,W) 4.

4. Hasil atau simpulan rapat dari tim PPA atau diskusi lain tentangHasil atau simpulan rapat dari tim PPA atau diskusi lain tentang kerjasama didokumentasikan dalam CPPT.

kerjasama didokumentasikan dalam CPPT. (D,W)(D,W)

-- Panduan pelanyanan terintregasiPanduan pelanyanan terintregasi -- SK pelayanan terintregasiSK pelayanan terintregasi

-- SOP pelayanan terintregasiSOP pelayanan terintregasi

-- PPA sbg Tim Interdisiplin dan DPPA sbg Tim Interdisiplin dan DPJP sebagai PJP sebagai Clinical LeaderClinical Leader -- Integrated Clinical PathwayIntegrated Clinical Pathway

-- Integrated Integrated DischargePlanDischargePlanningning -- Asuhan Gizi TerintegrasiAsuhan Gizi Terintegrasi

-- Case Manager / Manajer PelayananPasienCase Manager / Manajer PelayananPasien -- Keterlibatan PasienKeterlibatan Pasien – –KeluargaKeluarga

Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 2.1 PAP 2.1 1.

1. Ada regulasi asuhan untuk setiap pasien direncanakan oleh dokterAda regulasi asuhan untuk setiap pasien direncanakan oleh dokter penanggung jawab pelayanan (DPJP), perawat, dan PPA lainnya penanggung jawab pelayanan (DPJP), perawat, dan PPA lainnya dalam waktu 24 jam sesudah pasien masuk rawat inap. (R) dalam waktu 24 jam sesudah pasien masuk rawat inap. (R) 2.

2. Rencana asuhan dibuat untuk setiap pasien dan dicatat oleh PPARencana asuhan dibuat untuk setiap pasien dan dicatat oleh PPA yang memberikan asuhan di rekam medis pasien. (D,W)

yang memberikan asuhan di rekam medis pasien. (D,W) 3.

3. Rencana asuhan pasien terintegrasi dibuat dengan sasaranRencana asuhan pasien terintegrasi dibuat dengan sasaran berdasar atas data asesmen awal dan kebutuhan pasien. (D,W) berdasar atas data asesmen awal dan kebutuhan pasien. (D,W) 4.

4. Rencana asuhan dievaluasi secara berkala sesuai Rencana asuhan dievaluasi secara berkala sesuai dengan kondisidengan kondisi pasien, dimutakhirkan, atau direvisi oleh tim PPA berdasar atas pasien, dimutakhirkan, atau direvisi oleh tim PPA berdasar atas asesmen ulang. (D,W)

asesmen ulang. (D,W) 5.

5. Perkembangan tiap pasien dievaluasi berkala dan Perkembangan tiap pasien dievaluasi berkala dan dibuat notasidibuat notasi pada CPPT oleh DPJP sesuai dengan kebutuhan

pada CPPT oleh DPJP sesuai dengan kebutuhan dan diverifikasidan diverifikasi harian oleh DPJP. (D,W)

harian oleh DPJP. (D,W)

-- Kebijakan Kebijakan penulisan perencanaan asuhan penulisan perencanaan asuhan dan pelayanandan pelayanan  pasien dala

 pasien dalam rekam medm rekam medisis

-- Panduan penulisan perencanaan asuhan dan pelayananPanduan penulisan perencanaan asuhan dan pelayanan  pasien dala

 pasien dalam rekam medm rekam medisis

-- SOP penulisan perencanaan asuhan dan pelayanan pasienSOP penulisan perencanaan asuhan dan pelayanan pasien dalam rekam medis

dalam rekam medis -- CPPTCPPT

-- Plan of carePlan of care

Elemen 1.

(2)

Penilaian Penilaian PAP 2.2 PAP 2.2 (R) (R) 2.

2. Instruksi diberikan hanya oleh mereka yang kompeten danInstruksi diberikan hanya oleh mereka yang kompeten dan berwenang. (lihat KKS 3). (D,W)

berwenang. (lihat KKS 3). (D,W) 3.

3. Permintaan untuk pemeriksaan laboratorium dan diagnostikPermintaan untuk pemeriksaan laboratorium dan diagnostik imajing harus disertai indikasi klinik apabila

imajing harus disertai indikasi klinik apabila meminta hasilnyameminta hasilnya berupa interpretasi. (D,W)

berupa interpretasi. (D,W) 4.

4. Instruksi didokumentasikan di lokasi tertentu di dalam berkasInstruksi didokumentasikan di lokasi tertentu di dalam berkas rekam medik pasien. (D,W)

rekam medik pasien. (D,W)

-- SOP pemberian instruksi medisSOP pemberian instruksi medis

Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 2.3 PAP 2.3 1.

1. Ada regulasiAda regulasitentang tindakan klinik dan diagnostik sertatentang tindakan klinik dan diagnostik serta pencatatannya di rekam medis

pencatatannya di rekam medis. (R). (R) 2.

2. Staf yang meminta beserta apa alasan dilakukan tindakan dicatatStaf yang meminta beserta apa alasan dilakukan tindakan dicatat di rekam medis pasien. (D)

di rekam medis pasien. (D) 3.

3. Hasil tindakan dicatat di rekam medis pasien. (D)Hasil tindakan dicatat di rekam medis pasien. (D) 4.

4. Pada pasien rawat jalan bila dilakukan tindakan diagnostikPada pasien rawat jalan bila dilakukan tindakan diagnostik invasif/berisiko harus dilakukan asesmen serta pencatatannya invasif/berisiko harus dilakukan asesmen serta pencatatannya dalam rekam medis. (D,W)

dalam rekam medis. (D,W)

1.

1. Regulasi dan Lokasi pencatatan,FormRegulasi dan Lokasi pencatatan,Form 2.

2. Tindakan yg dilakukan (rTindakan yg dilakukan (rencana) harus encana) harus dicantumkandicantumkan dalam RMpasien.

dalam RMpasien. 3.

3. Hasil tindakan yg dilHasil tindakan yg dilakukan dicatat dalam Rakukan dicatat dalam RM M pasienpasien 4.

4. Panduan tindakan invasif&non invasivePanduan tindakan invasif&non invasive 5.

5. Kebijakan tindakan invasif&non invasiveKebijakan tindakan invasif&non invasive 6.

6.Pengisian formulir tindakan klinik dan diagnostikPengisian formulir tindakan klinik dan diagnostik

Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 2.4 PAP 2.4 1.

1. Pasien dan keluarga diberikanPasien dan keluarga diberikaninformasi tentang hasil asuhan daninformasi tentang hasil asuhan dan pengobatan

pengobatan. (lihat juga HPK 2.1.1, EP 1). (D,W). (lihat juga HPK 2.1.1, EP 1). (D,W) 2.

2. Pasien dan keluarga diberikan informasi tentang hasil Pasien dan keluarga diberikan informasi tentang hasil asuhan danasuhan dan pengobatan yg tidak diharapkan. (lihat juga HPK 2.1.1, EP 2). pengobatan yg tidak diharapkan. (lihat juga HPK 2.1.1, EP 2). (D,W)

(D,W)

1.

1. Regulasi dan Regulasi dan FormEdukasi-InformasiFormEdukasi-Informasi 2.

2. Informasi Hasil asuhan dan Informasi Hasil asuhan dan pengobatan.pengobatan. 3.

3. Informasi tentang hasil Informasi tentang hasil asuhan dan pengobatan yasuhan dan pengobatan yg g tidaktidak diharapkan/KTD

diharapkan/KTD 4.

4. Pedoman Pelaporan Pedoman Pelaporan IKP, pedoman, bukti IKP, pedoman, bukti pelaksanaanpelaksanaan Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 3 PAP 3 1.

1. Ada regulasiAda regulasiproses identifikasi pasien risiko tinggi dan pelayananproses identifikasi pasien risiko tinggi dan pelayanan risiko tinggi

risiko tinggi sesuai dengan populasi pasiennya serta penetapan sesuai dengan populasi pasiennya serta penetapan risiko tambahan yang mungkin berpengaruh pada pasien risiko tambahan yang mungkin berpengaruh pada pasien risikorisiko tinggi dan pelayanan risiko tinggi. (R)

tinggi dan pelayanan risiko tinggi. (R) 2.

2. Staf dilatih untuk pemberian pelayanan pada Staf dilatih untuk pemberian pelayanan pada pasien risiko tinggipasien risiko tinggi dan pelayanan risiko tinggi. (lihat MKI

dan pelayanan risiko tinggi. (lihat MKI 8.1, EP 3). (D,O,W)8.1, EP 3). (D,O,W) 3.

3. Ada bukti pelaksanaan pemberian pelayanan pada pasien risikoAda bukti pelaksanaan pemberian pelayanan pada pasien risiko 1.

1. Pengembangan dgn proses kerjasama menyusunPengembangan dgn proses kerjasama menyusun Kebijakan dan Prosedur

Kebijakan dan Prosedur 2.

2. Upaya mengidentifikasikan pasien risiko tinggi danUpaya mengidentifikasikan pasien risiko tinggi dan pelayanan risiko tinggi, buktidokumen

pelayanan risiko tinggi, buktidokumen 3.

3. Pelatihan Staf utk penerapan kebijakan &prosedur.Pelatihan Staf utk penerapan kebijakan &prosedur. 4.

4. Panduan pelayanan restiPanduan pelayanan resti 5.

(3)

tinggi dan pelayanan risiko tinggi. (lihat MKI 8.1,

tinggi dan pelayanan risiko tinggi. (lihat MKI 8.1, EP 3). (D,O,W)EP 3). (D,O,W) 4.

4. Ada bukti pengembangan pelayanan risiko tinggi dimasukkan keAda bukti pengembangan pelayanan risiko tinggi dimasukkan ke dalam program peningkatan mutu rumah sakit.

dalam program peningkatan mutu rumah sakit. (D,W)(D,W)

6.

6. Kebijakan pelayanan restiKebijakan pelayanan resti

Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 3.1 PAP 3.1 1.

1. Ada regulasiAda regulasipelaksanaan early warning system (EWS)pelaksanaan early warning system (EWS). (R). (R) 2.

2. Ada bukti staf klinis Ada bukti staf klinis dilatih menggunakan early warning systemdilatih menggunakan early warning system (EWS). (D,W)

(EWS). (D,W) 3.

3. Ada bukti staf klinis Ada bukti staf klinis mampu melaksanakan early warning systemmampu melaksanakan early warning system (EWS). (D,W,S)

(EWS). (D,W,S) 4.

4. Tersedia pencatatan hasil early warning system Tersedia pencatatan hasil early warning system (EWS). (D,W)(EWS). (D,W)

1.

1. Formulir EWSFormulir EWS 2.

2. Panduan EWSPanduan EWS 3.

3. SK EWSSK EWS 4.

4. Sop EWSSop EWS 5. 5. implementasiimplementasi Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 3.2 PAP 3.2 1.

1. Ada regulasiAda regulasipelayanan resusitasipelayanan resusitasi yang tersedia dan diberikan yang tersedia dan diberikan selama 24 jam setiap hari di seluruh area rumah sakit, serta selama 24 jam setiap hari di seluruh area rumah sakit, serta peralatan medis untuk resusitasi dan obat untuk bantuan hidup peralatan medis untuk resusitasi dan obat untuk bantuan hidup dasar terstandar sesuai dengan kebutuhan populasi pasien. (lihat dasar terstandar sesuai dengan kebutuhan populasi pasien. (lihat PAB 3, EP 3).(R)

PAB 3, EP 3).(R) 2.

2. Di seluruh area rumah sakit bantuan hidup dasar diberikan segeraDi seluruh area rumah sakit bantuan hidup dasar diberikan segera saat dikenali henti jantung-paru dan tindak lanjut diberikan kurang saat dikenali henti jantung-paru dan tindak lanjut diberikan kurang dari 5 menit. (W,S)

dari 5 menit. (W,S) 3.

3. Staf diberi pelatihan pelayanan resusitasi. (D,W)Staf diberi pelatihan pelayanan resusitasi. (D,W)

1.

1. Panduan yan resusitasiPanduan yan resusitasi 2.

2. SK yan resusitasiSK yan resusitasi 3.

3. Sop yan resusitasiSop yan resusitasi 4.

4. ImplementImplementasi, “golden time” responscepatasi, “golden time” responscepat 5.

5. Sistem CodeblueSistem Codeblue 6.

6. Pelayanan Pelayanan resusitasi resusitasi terdiridaridua terdiridaridua aspek:medicalaspek:medical resuscitation and surgical resuscitation.

resuscitation and surgical resuscitation.

Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 3.3 PAP 3.3 1.

1. Ada regulasiAda regulasipelayanan darah dan produk darahpelayanan darah dan produk darah meliputi butir 1 meliputi butir 1 sampai dengan 6 pada maksud dan tujuan. (lihat AP5.11 EP 2). (R) sampai dengan 6 pada maksud dan tujuan. (lihat AP5.11 EP 2). (R) 2.

2. Ada bukti pelaksanaan proses meliputi butir 1) sampai dengan 6)Ada bukti pelaksanaan proses meliputi butir 1) sampai dengan 6) pada maksud dan tujuan.

pada maksud dan tujuan. (D,W)(D,W) 3.

3. Ada bukti staf yang kompeten dan berwenang melaksanakanAda bukti staf yang kompeten dan berwenang melaksanakan pelayanan darah dan produk darah serta melakukan monitoring pelayanan darah dan produk darah serta melakukan monitoring dan evaluasi. (lihat AP 5.11, EP 1). (D,W)

dan evaluasi. (lihat AP 5.11, EP 1). (D,W)

1.

1. Panduan yan darahPanduan yan darah 2.

2. SK yan darahSK yan darah 3.

3. SOP yan darahSOP yan darah 4.

4. Inform consentInform consent

Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 3.4 PAP 3.4 1.

1. Ada regulasiAda regulasiasuhan pasien alat bantu hidup dasar atau asuhan pasien alat bantu hidup dasar atau pasienpasien koma

koma. (R). (R) 2.

2. Ada bukti pelaksanaan asuhan pasien dengan alat bantu hidupAda bukti pelaksanaan asuhan pasien dengan alat bantu hidup

1.

1. Panduan BHDPanduan BHD 1.

1. ImplementasiImplementasi 2.

(4)

sesuai dengan regulasi. (D,W). sesuai dengan regulasi. (D,W). 3.

3. Ada bukti pelaksanaan asuhan pasien koma sesuai denganAda bukti pelaksanaan asuhan pasien koma sesuai dengan regulasi. (D,W).

regulasi. (D,W).

3.

3. Koma, risiko dekubitusdsbKoma, risiko dekubitusdsb 4. 4. Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 3.5 PAP 3.5 1.

1. Ada regulasiAda regulasiasuhan pasien penyakit menular dan immuno-asuhan pasien penyakit menular dan immuno-suppressed

suppressed. (R).. (R). 2.

2. Ada bukti pelaksanaan asuhan pasien penyakit menular sesuaiAda bukti pelaksanaan asuhan pasien penyakit menular sesuai dengan regulasi. (D,W).

dengan regulasi. (D,W). 3.

3. Ada bukti pelaksanaan asuhan pasien immuno-suppressed sesuaiAda bukti pelaksanaan asuhan pasien immuno-suppressed sesuai dengan regulasi. (D,W).

dengan regulasi. (D,W).

1.

1. ImplementasiImplementasi 2.

2. Risiko penularan airborneRisiko penularan airborne 3.

3. Risiko terkenainfeksiRisiko terkenainfeksi 4.

4. Panduan pasien penyakit menularPanduan pasien penyakit menular 5.

5. SOP pasien penyakit menularSOP pasien penyakit menular 6.

6. SK pasien penyakit menularSK pasien penyakit menular Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 3.6 PAP 3.6 1.

1. Ada regulasi asuhanAda regulasi asuhanpasien dialisispasien dialisis. (R). (R) 2.

2. Ada bukti pelaksanaan asuhan pasien dialisis sesuai denganAda bukti pelaksanaan asuhan pasien dialisis sesuai dengan regulasi. (D,W).

regulasi. (D,W). 3.

3. Ada bukti dilakukan evaluasi kondisi pasien secara berkala. (D,W)Ada bukti dilakukan evaluasi kondisi pasien secara berkala. (D,W) Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 3.7 PAP 3.7 1.

1. Ada regulasiAda regulasipelayanan penggunaan alat penghalang (restraint)pelayanan penggunaan alat penghalang (restraint).. (R).

(R). 2.

2. Ada bukti pelaksanaan pelayanan penggunaan alat Ada bukti pelaksanaan pelayanan penggunaan alat penghalangpenghalang (restraint) sesuai dengan regulasi. (D,W)

(restraint) sesuai dengan regulasi. (D,W) 3.

3. Ada bukti dilakukan evaluasi pasien secara berkala. (D,W)Ada bukti dilakukan evaluasi pasien secara berkala. (D,W)

1.

1. PanduanPanduan 2.

2. ImplementasiImplementasi 3.

3. Informed consentInformed consent 4.

4. Monitor risiko : al. sirkulasi, destruksi kulit, frakturMonitor risiko : al. sirkulasi, destruksi kulit, fraktur

Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 3.8 PAP 3.8 1.

1. Ada regulasiAda regulasipelayanan khusus terhadap pasien yang pelayanan khusus terhadap pasien yang lemah,lemah, lanjut usia, anak, dan

lanjut usia, anak, dan yang dengan ketergantungan bantuan,yang dengan ketergantungan bantuan, serta populasi yang berisiko disiksa

serta populasi yang berisiko disiksa dan risiko tinggi lainnyadan risiko tinggi lainnya termasuk pasien dengan risiko bunuh diri

termasuk pasien dengan risiko bunuh diri. (R). (R) 2.

2. Ada bukti pelaksanaan asuhan pasien yang lemah dan lanjut usiaAda bukti pelaksanaan asuhan pasien yang lemah dan lanjut usia yang tidak mandiri menerima asuhan

yang tidak mandiri menerima asuhan sesuai dengan regulasi.sesuai dengan regulasi. (D,W)

(D,W) 3.

(5)

ketergantungan sesuai dengan regulasi. ketergantungan sesuai dengan regulasi. (D,W)(D,W) 4.

4. Ada bukti pelaksanaan asuhan terhadap populasi pasienAda bukti pelaksanaan asuhan terhadap populasi pasien dengan

dengan risiko kekerasan dan risiko tinggi lainnya termarisiko kekerasan dan risiko tinggi lainnya termasuk pasiensuk pasien dengan risiko bunuh diri sesuai

dengan risiko bunuh diri sesuai dengan regulasi. (D,W)dengan regulasi. (D,W) Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 3.9 PAP 3.9 1.

1. Ada regulasiAda regulasipelayanan khusus terhadap pasien yang pelayanan khusus terhadap pasien yang mendapatmendapat kemoterapi atau pelayanan lain yang berisiko tinggi

kemoterapi atau pelayanan lain yang berisiko tinggi. (R). (R) 2.

2. Ada bukti pelaksanaan pelayanan pasien yang mendapatAda bukti pelaksanaan pelayanan pasien yang mendapat kemoterapi sesuai dengan regulasi. (D,W)

kemoterapi sesuai dengan regulasi. (D,W) 3.

3. Ada bukti pelaksanaan pelayanan risiko Ada bukti pelaksanaan pelayanan risiko tinggi lain (misalnya terapitinggi lain (misalnya terapi hiperbarik dan pelayanan radiologi intervensi) sesuai dengan hiperbarik dan pelayanan radiologi intervensi) sesuai dengan regulasi. (D,W)

regulasi. (D,W)

1.

1. Panduan kemoterapiPanduan kemoterapi 2.

2. SOP kemoterapiSOP kemoterapi 3.

3. SK kemoterapiSK kemoterapi 4.

4. Inform consentInform consent

Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 4 PAP 4 1.

1. Rumah sakit menetapkan regulasi yang berkaitan dRumah sakit menetapkan regulasi yang berkaitan d enganengan pelayanan gizi

pelayanan gizi. (R). (R) 2.

2. Rumah sakit menyediakan makanan sesuai dengan Rumah sakit menyediakan makanan sesuai dengan kebutuhankebutuhan pasien. (D,O,W)

pasien. (D,O,W) 3.

3. Ada bukti proses pemesanan makanan pasien sesuai dengan statusAda bukti proses pemesanan makanan pasien sesuai dengan status gizi dan kebutuhan pasien serta dicatat di rekam medis. (D,W) gizi dan kebutuhan pasien serta dicatat di rekam medis. (D,W) 4.

4. Makanan disiapkan dan disimpan dengan mengurangi risikoMakanan disiapkan dan disimpan dengan mengurangi risiko kontaminasi dan pembusukan. (O,W)

kontaminasi dan pembusukan. (O,W) 5.

5. Distribusi makanan dilaksanakan tepat waktu sesuai Distribusi makanan dilaksanakan tepat waktu sesuai dengandengan kebutuhan. (D,O,W)

kebutuhan. (D,O,W) 6.

6. Jika keluarga membawa makanan bagi pasien, mereka diberiJika keluarga membawa makanan bagi pasien, mereka diberi edukasi tentang pembatasan diet pasien dan

edukasi tentang pembatasan diet pasien dan risiko kontaminasirisiko kontaminasi serta pembusukan sesuai dengan regulasi. (D,O,W,S)

serta pembusukan sesuai dengan regulasi. (D,O,W,S) 7.

7. Makanan yang dibawa keluarga atau orang Makanan yang dibawa keluarga atau orang lain disimpan secaralain disimpan secara benar untuk mencegah kontaminasi. (D,O,W)

benar untuk mencegah kontaminasi. (D,O,W) Elemen

Elemen Penilaian Penilaian

1.

1. Rumah sakit menetapkan regulasi untukRumah sakit menetapkan regulasi untukterapi gizi terintegrasiterapi gizi terintegrasi. (R). (R) 2.

(6)

PAP

PAP 5 5 nutrisi. nutrisi. (D,W)(D,W) 3.

3. Asuhan gizi terintegrasi mencakup rencana, pemberian, Asuhan gizi terintegrasi mencakup rencana, pemberian, dandan monitor terapi gizi. (D,W)

monitor terapi gizi. (D,W) 4.

4. Evaluasi dan monitoring terapi gizi dicatat di rekam medis pasien.Evaluasi dan monitoring terapi gizi dicatat di rekam medis pasien. (lihat AP 2 EP 1). (D) (lihat AP 2 EP 1). (D) Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 6 PAP 6 1.

1. Rumah sakit menetapkan regulasiRumah sakit menetapkan regulasipelayanan pasien untukpelayanan pasien untuk mengatasi nyeri

mengatasi nyeri. (R). (R) 2.

2. Pasien nyeri menerima pelayanan untuk Pasien nyeri menerima pelayanan untuk mengatasi nyeri sesuaimengatasi nyeri sesuai dengan kebutuhan. (D,W)

dengan kebutuhan. (D,W) 3.

3. Pasien dan keluarga diberikan edukasi tentang pelayanan untukPasien dan keluarga diberikan edukasi tentang pelayanan untuk mengatasi nyeri sesuai dengan latar belakang

mengatasi nyeri sesuai dengan latar belakang agama, budaya,agama, budaya, nilai-nilai pasien, dan keluarga. (D,W)

nilai-nilai pasien, dan keluarga. (D,W) 4.

4. Pasien dan keluarga diberikan edukasi Pasien dan keluarga diberikan edukasi tentang kemungkinantentang kemungkinan timbulnya nyeri akibat tindakan yang terencana, prosedur timbulnya nyeri akibat tindakan yang terencana, prosedur pemeriksaan, dan pilihan yang tersedia untuk mengatasi nyeri. pemeriksaan, dan pilihan yang tersedia untuk mengatasi nyeri. (D,W,S)

(D,W,S) 5.

5. Rumah sakit melaksanakan pelatihan pelayanan mengatasi nyeriRumah sakit melaksanakan pelatihan pelayanan mengatasi nyeri untuk staf. (D,W)

untuk staf. (D,W)

Sop nyeri Sop nyeri

Panduan manajemen nyeri Panduan manajemen nyeri SK manajemen nyeri SK manajemen nyeri Form kajian awal nyeri Form kajian awal nyeri For kajian ulang nyeri For kajian ulang nyeri

Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 7 PAP 7 1.

1. Ada regulasiAda regulasiasesmen awal dan ulang pasien dalam tahapasesmen awal dan ulang pasien dalam tahap terminal

terminal meliputi butir 1 sampai dengan 9 pada maksud dan meliputi butir 1 sampai dengan 9 pada maksud dan tujuan. (R)

tujuan. (R) 2.

2. Ada bukti skrining dilakukan pada pasien yang diputuskan denganAda bukti skrining dilakukan pada pasien yang diputuskan dengan kondisi harapan hidup yang

kondisi harapan hidup yang kecil sesuai dengan regulasi. (D,W)kecil sesuai dengan regulasi. (D,W) 3.

3. Pasien dalam tahap terminal dilakukan asesmen Pasien dalam tahap terminal dilakukan asesmen awal dan asesmenawal dan asesmen ulang. (D,W)

ulang. (D,W) 4.

4. Hasil asesmen menentukan asuhan dan layanan yang diberikan.Hasil asesmen menentukan asuhan dan layanan yang diberikan. (D,W)

(D,W) 5.

5. Asuhan dalam tahap terminal memperhatikan rasa nyeri pasien.Asuhan dalam tahap terminal memperhatikan rasa nyeri pasien. (lihat juga HPK 2.2). (D,W)

(lihat juga HPK 2.2). (D,W)

-- Asesmen awal dan ulang tahap terminalAsesmen awal dan ulang tahap terminal -- SK asesmen tahap terminalSK asesmen tahap terminal

-- Sop asesmen tahap terinalSop asesmen tahap terinal

(7)

Elemen Elemen Penilaian Penilaian PAP 7.1 PAP 7.1 1.

1. Rumah sakit menetapkan regulasiRumah sakit menetapkan regulasipelayanan pasien dalam tahappelayanan pasien dalam tahap terminal

terminal meliputi butir 1 sampai dengan 6 pada maksud dan meliputi butir 1 sampai dengan 6 pada maksud dan tujuan. (R)

tujuan. (R) 2.

2. Staf diedukasi tentang kebutuhan unik pasien dalam tahapStaf diedukasi tentang kebutuhan unik pasien dalam tahap terminal. (D,W)

terminal. (D,W) 3.

3. Pelayanan pasien dalam tahap terminal memperhatikan gejala,Pelayanan pasien dalam tahap terminal memperhatikan gejala, kondisi, dan kebutuhan kesehatan atas hasil asesmen. (lihat PAP kondisi, dan kebutuhan kesehatan atas hasil asesmen. (lihat PAP 1.7 EP 1). (D, W)

1.7 EP 1). (D, W) 4.

4. Pelayanan pasien dalam tahap terminal Pelayanan pasien dalam tahap terminal memperhaikan upayamemperhaikan upaya mengatasi rasa nyeri pasien. (lihat

mengatasi rasa nyeri pasien. (lihat juga HPK 2.2). (D,W)juga HPK 2.2). (D,W) 5.

5. Pelayanan pasien dalam tahap terminal memperhatikanPelayanan pasien dalam tahap terminal memperhatikan kebutuhan biopsiko- sosial, emosional, budaya, dan spiritual. kebutuhan biopsiko- sosial, emosional, budaya, dan spiritual. (D,W)

(D,W) 6.

6. Pasien dan keluarga dilibatkan dalam keputusan asuhan termasukPasien dan keluarga dilibatkan dalam keputusan asuhan termasuk keputusan do not

keputusan do not resuscitate/DNRresuscitate/DNR. (lihat juga HPK 2). . (lihat juga HPK 2). (D,W)(D,W)

Panduan tahap terminal Panduan tahap terminal SK tahap terminal SK tahap terminal Sop tahap terminal Sop tahap terminal

Referensi

Dokumen terkait

Rumah sakit mem#un$ai regulasi sietem mana&emen data4 antara lain a) rumah sakit #erlu mem#un$ai sistem mana&emen data $ang didukun harus mem#erhatikan kerahasiaan

Rumah sakit harus menetapkan regulasi dan proses untuk pengadaan sediaan farmasi, alat kesehatan, dan bahan medis habis pakai yang aman, bermutu, bermanfaat, serta

terhadap proses pengumpulan data dan pelaporan serta melakukan perbaikan mutu berdasar atas hasil capaian indikator mutu. Rumah sakit mempunyai regulasi manajemen data yang

Rumah sakit menetapkan regulasi pelaksanaan persetujuan pelaksanaan persetujuan khusus (informed consent) oleh DPJP dan dapat dibantu oleh khusus (informed consent) oleh DPJP dan

R Regulasi tentang kerjasama rumah sakit yang merujuk dengan rumah sakit yang menerima rujukan yang sering dirujuk.. Pasien dirujuk ke fasilitas kesehatan lain didasarkan

Rumah sakit menetapkan regulasi untuk tindakan sedasi (moderat dan dalam) baik cara memberikan dan memantau berdasar atas panduan praktik klinis. Dilakukan asesmen

Rumah sakit menetapkan regulasi tentang pengelolaan  benda tajam dan jarum untuk menurunkan cedera serta mengurangi risiko infeksi yang meliputi butir 1 sampai dengan 3 yang ada

1. Ada regulasi rumah sakit tentang pelaksanaan penanggulangan tuberkulosis di rumah sakit dan ada rencana kegiatan penanggulangan tuberkulosis dengan strategi DOTS