BAB III
ANALISA DAN PERANCANGAN
3.1 Tinjauan Organisasi
3.1.1 Sejarah Organisasi
Sepak terjang TOP 1 dimulai 37 tahun yang lalu, saat William Arthur Ryan bertekad untuk memulai TOP 1 Oil Products Company, dengan visi untuk menjadi perusahaan penyedia pelumas berkualitas tinggi dari Amerika ke seluruh dunia. Karirnya yang dimulai pada bidang kemiliteran dan jauh dari dunia bisnis dan perdagangan, tidak lantas membuatnya menyerah. Dan terbukti, ia mampu merambah pangsa pasar Asia, Amerika Latin & Eropa. Sebuah kebanggaan bagi dirinya dan keluarganya, mengemban tugas negara dan menjadi bagian dari Tim Intelejen Angkatan Darat Amerika Serikat, di bawah komando Jenderal MacArthur. Kepercayaan pimpinan perang tertinggi Amerika Serikat pada masa Perang Dunia II terhadapnya, membuat ia dipercaya untuk mengemban tugas di wilayah Pasifik.William Arthur Ryan bertugas di Biak (Irian Jaya) dari tahun 1943 sampai dengan tahun 1945, setelah itu ia dipindahkan oleh atasannya ke Luzon (Filipina).Setelah perang berakhir, William A Ryan pensiun dari militer dan bergabung dengan satuan khusus dibawah Jenderal MacArthur yang bermarkas besar di Tokyo. Ia mengawali tugasnya pada bulan September 1945, di Yokohama (Jepang), dan dipercaya menjadi bagian dari Tim Ilmiah & Ekonomi yang bertanggung jawab untuk membangun kembali ekonomi Jepang, hingga tahun 1948. Selama di Jepang, William A Ryan menjalin hubungan yang sangat erat dengan kaum industriawan yang berorientasi masa depan perekonomian Jepang, seperti Hattori (pendiri perusahaan jam Seiko), Shoichiro Honda (pendiri Honda), dan masih banyak lagi yang lainnya. Pada tahun 1950 William A Ryan bergabung dengan perusahaan suku cadang otomotif Amerika Serikat, dengan jabatan sebagai Manajer Pemasaran Internasional hingga 1974.Disinilah seluruh keluarga William A Ryan menghabiskan sebagian besar hidup mereka di Jepang. Kecintaannya dan kepedulian sosialnya yang tinggi kepada anak-anak, membuatnya mengangkat
keluarga yang berjumlah 13 anak, selama ia berada di Jepang. Dengan jam terbang yang cukup tinggi dalam menggeluti suku cadang otomotif selama kurun waktu 1950-1974 di Jepang, membuatnya yakin bahwa trend produksi mobil dan komponen otomotif akan bergeser, dari Amerika Serikat (Detroit) ke Jepang, kemudian ke Taiwan, Korea, Brasil dan akhirnya ke China.Pada tahun 1974, pengakuan global terhadap negara Amerika Serikat sebagai produsen pelumas dengan kualitas terbaik di dunia, meyakinkannya untuk mendirikan sebuah perusahaan pelumas yang menawarkan pelumas kualitas tertinggi dari Amerika Serikat ke seluruh bagian dunia.Ini adalah cikal
bakal kelahiran TOP 1 Oil Products Company.
Dan setelah melalui perjalanan proses panjang, akhirnya pada tahun 1979 TOP 1 Oil Products Company didirikan, dengan visi menyediakan pelumas berkualitas bagi konsumen di seluruh dunia. Setelah lebih dari 30 tahun berjalan, TOP 1 telah berkembang menjadi suatu organisasi yang jauh lebih besar, namun tetap berpegang pada visi awalnya.Saat ini, TOP 1 merupakan salah satu eksportir pelumas berkualitas tinggi terbesar di Amerika bagi mayoritas negara-negara di Asia dan Amerika Latin.TOP 1 adalah perusahaan yang berkembang pesat dengan berbagai cakupan lini produk terlengkap yang kualitasnya telah diakui dunia.TOP 1 telah menerima berbagai macam pernghargaan, baik di Amerika Serikat maupun di luar negeri.Pendiri TOP 1 William A.Ryan menerima penghargaan State of California Exporter of the Year pada tahun 1985, dan yang terkini, TOP 1 merupakan penerima salah satu penghargaan prestos dari Departmeent of Commerce yaitu E-Award for Excellence in Exporting. Semangat pantang menyerahnya menjadi Inspirasi dan sikap optimis William A Ryan untuk berani bermimpi mengikuti visinya, dimana ketika 99% dari orang-orang mengatakan bahwa itu tidak akan mungkin terjadi, tetapi, ia telah membuktikan bahwa TOP 1 Oil Products Company adalah eksportir terbesar pelumas sintetik dari Amerika Serikat.TOP 1 sangatlah unik di mana seluruh bisnisnya secara turun temurun dimiliki dan dioperasikan oleh satu keluarga.Dan sampai hari inipun, generasi ke tiga dari keluarga Ryan terus melanjutkan pencapaian prinsip-prinsip organisasi yang telah dicetuskan oleh pendirinya, yaitu menyediakan pelumas berkualitas dengan senantiasa menjaga persahabatan erat yang telah terjalin dengan para pelanggannya.
3.1.2 Visi dan Misi Organisasi
Adapun visi yang dimiliki oleh PT Topindo Atlas Asia adalah menjadi perusahaan yang mampu memberikan pelayanan dan kualitas pelumas di Dunia. Dan perusahaan juga memiliki beberapa misi sebagai perusahaan pemasaran oli
a. Inovasi tiada henti untuk selalu mengembangkan pelumas terbaik. b. Selalu memberikan nilai dan service yang lebih kepada konsumen. c. Top 1 akan semakin menempatkan citra sebagai perusahaan pelumas.
3.1.3 Struktur Hierarki Sales
Gambar 3.1 Struktur Organisasi Sales AREA SALES REPRESENTATIVE AREA SALES SUPERVISOR
CHIEF OPERATIONAL OFFICER
HEAD OF SALES
AREA SALES MANAGER REGIONAL SALES
Tugas dan Tanggung Jawab
a. Area Sales Representative
1) Mendatangi bengkel sesuai routing pada hari tersebut 2) Mencatat order pada bengkel
3) Menagih kepada bengkel sesuai dengan faktur
4) Menjelaskan kepada bengkel jika ada promo dan diskon 5) menjelaskan akan ketentuan program khusus
6) Membuat laporan order dan penagihan kepada ASS
b. Area Sales Supervisor
1) Mengatur pembagian routing ASR
2) Memastikan order dan penagihan berjalan lancar
3) Melakukan survey lapangan terhadap produk-produk kompetitor 4) Memberikan laporan rekapitulasi order dan penagihan kepada ASM c. Area Sales Manager
1) Mengatur pembagian wilayah ASS
2) Mengatur pengiriman barang dari pusat ke daerah
3) Mengatur pengembalian barang jika ada barang yang rusak
4) Mengatur pengadaan barang dan jasa untuk kegiatan sales dan promosi di daerahnya. 5) Memberikan laporan penjualan sesuai areanya kepada Regional Manager
d. Regional Manager
1) Membawahi ASM pada regionalnya
2) Merencanakan event dan promo yang akan dilakukan pada regionalnya 3) Membuat atau merencanakan program – program pada regionalnya untuk
meningkatkan penjualan
3.2 Uraian Prosedur
Dalam sistem berjalan pada mekanisme sales Top 1, terdapat beberapa proses: 1. Proses Routing Salesman
Proses routing adalah menetapkan daftar bengkel-bengkel yang mejadi tujuan
kunjungan salesman pada hari itu.Konsep routingnya adalah per hari dan berulang per 2 minggu sekali. Proses penetapan kunjungan bengkel dilakukan oleh sales admin. Dan list kunjungan pada hari itu akan diberikan oleh salesman untuk melakukan kunjungan.
2. Proses Pencatatan Pemesanan/Pengembalian Pelumas
Proses pencatatan pemesanan atau taking order adalah salesman mencatat pesanan pelumas dari bengkel-bengkel untuk di catat sebagai Sales Order oleh kantor pusat. 3. Proses pemasaran dan promosi produk
Proses pemasaran dan promo produk akan disampaikan oleh sales admin dan diinfokan ke salesman untuk diinfokan kembali ke pihak bengkel bahwa ada promo pelumas.
4. Proses survey lapangan
Proses survey lapangan meliputi survey yang dilakukan oleh salesman terhadap kegiatan-kegiatan yang ada dilapangan atau dibengkel, meliputi kegiatan kompetitor, promo apa yang sedang dilakukan oleh kompetitor, melihat market share yang terjadi pada bengkel tersebut, penanganan komplain dari bengkel dan lain-lain.
5. Proses pelaporan
Proses pelaporan ini meliputi laporan per hari, setelah melakukan kunjungan ke bengkel, laporan pemesanan pelumas, laporan survey kompetitor, laporan komplain bengkel, laporan pelumas yang defect.
3.3 Analisa Sistem
Dalam analisa sistem ini akan dijelaskan semua aktifitas yang dilakukan pada sistem berjalan melalui activity diagram dibawah ini:
a. Proses Routing Salesman
Proses Routing Salesman
Salesman Salesman Sales Admin Sales Admin Start List Routing Salesman malakukan verifikasi routing End Salesman setuju ? Print Routing Tidak Ya Proses Pengambilan Data dari ERP
b. Proses pemesanan pelumas
Proses Pemesanan Pelumas
Sales Admin
Sales Admin
Salesman
Salesman Karyawan BengkelKaryawan Bengkel
Start Form Pemesanan Check Credit Limit Konfirmasi Pemesanan Underlimit Overlimit Revisi Ok List Pemesanan Pelumas Sales Order Processing End Manual input pemesanan
c. Proses Pemasaran/Promo Pelumas
Proses Pemasaran/Promo Pelumas
Karyawan Bengkel Karyawan Bengkel Salesman Salesman Sales Admin Sales Admin Start Data Promo Pelumas Penjelasan promo Pelumas Salesman Menjelaskan promo ke bengkel Form Promo Pelumas Bengkel tertarik List bengkel Start Promo Processing
Manual input promo
d. Proses Survey Kompetitor
Proses Survey Kompetitor
Sales Admin Salesman Karyawan Bengkel
Start
Form Survey & Komplain
Kunjungan ke bengkel untuk
survey
Manual input survey dan komplain
Menjelaskan kegiatan kompetitor dan komplain
List komplain dan survey
End
3.4 Analisa keluaran Sistem berjalan
Analisa keluaran adalah segala sesuatu hal yang berkaitan tentang keluaran apa saja yang dihasilkan dari sistem yang berjalan sekarang diantaranya adalah:
a. Laporan penjualan pelumas b. Laporan survey kompetisi c. Laporan komplain bengkel
d. Data Pemesanan Bengkel
Uraian dari keluaran tersebut adalah sebagai berikut: a. Laporan Penjualan pelumas
Nama Keluaran : Laporan Penjualan pelumas
Fungsi : Sebagai laporan bukti pemesanan pelumas dari
bengkel yang akan dilihat oleh sales manager
Media : Kertas
Frekuensi : Setiap terjadi transaksi penjualan.
Format : Lampiran – A4
Keterangan : Penginputan laporan masih dilakukan manual antara
data penjualan dengan laporan penjualannya.
Hasil Analisa : Kurang Baik
b. Laporan Survey Kompetisi
Nama Keluaran : Laporan Survey Kompetisi
Fungsi : Sebagai laporan yang akan diberikan ke sales
manager untuk dianalisa tentang kondisi kompetisi pasar di lapangan yang berkaitan dengan program-program competitor yang selanjutnya sebagai bahan acuan untuk evaluasi.
Media : Kertas
Frekuensi : Ketika terlihat adanya kompetisi pasar.
Format : Lampiran – A4
Keterangan : Penginputan laporan dilakukan masih manual dan
diberikan manual ke sales manager.
c. Laporan Komplain bengkel
Nama Keluaran : Laporan Komplain bengkel
Fungsi : Sebagai laporan yang akan diberikan ke bagian
trade marketing pusat mengenai komplain bengkel terhadap layanan perusahaan selama ini.
Media : Kertas
Frekuensi : Ketika ada komplain yang disampaikan oleh
bengkel
Format : Lampiran – A4
Keterangan : Penginputan laporan masih dilakukan secara
manual dan diberikan ke bagian trade marketing masih manual.
Hasil Analisa : Kurang Baik
3.5 Analisa masukan Sistem berjalan a. Pemesanan Pelumas
Nama Masukan : Pemesanan Pelumas
Fungsi : Sebagai bukti pemesanan pelumas oleh bengkel
yang ditujukan ke perusahaan
Media : Kertas
Frekuensi : Ketika ada transaksi pemesanan
Format : Lampiran – A4
Keterangan : Penginputan dilakukan masih manual dan diinput ke
dalam Microsoft Dynamics untuk dijadikan sales order masih manual.
Hasil Analisa : Kurang Baik
Nama Masukan : Survey Kompetitor
Fungsi : Sebagai salah satu cara untuk melihat program atau
kegiatan kompetitor di pasar, yang selanjutnya dari laporan survey ini akan dievaluasi oleh sales manager.
Media : Kertas
Frekuensi : Ketika terlihat adanya kompetisi pasar.
Format : Lampiran – A4
Keterangan : Penginputan dilakukan masih manual
Hasil Analisa : Kurang Baik
c. Komplain Bengkel
Nama Masukan : Komplain bengkel
Fungsi : Menampung komplain dan kritik dari bengkel untuk
disampaikan bagian trade marketing di kantor pusat.
Media : Kertas
Frekuensi : Ketika ada komplain dari bengkel.
Format : Lampiran – A4
Keterangan : Penginputan dilakukan masih manual
Hasil Analisa : Kurang Baik
d. Data Routing
Nama Masukan : Data Routing
Fungsi : Untuk membagi area kunjungan salesman terhadap
bengkel
Media : Kertas
Frekuensi : Setiap hari.
Format : Lampiran – A4
Keterangan : Penginputan dilakukan masih manual
Hasil Analisa : Kurang Baik
Nama Masukan : Data Pelanggan
Fungsi : Untuk mengetahui kunjungan pada hari ini ke
bengkel/pelanggan mana saja.
Media : Kertas
Frekuensi : Setiap hari.
Format : Lampiran – A4
Keterangan : Penginputan dilakukan masih manual
Hasil Analisa : Kurang Baik
f. Data Pelumas
Nama Masukan : Data Pelumas
Fungsi : Untuk mengetahui list pelumas
Media : Kertas
Frekuensi : Setiap hari.
Format : Lampiran – A4
Keterangan : Penginputan dilakukan masih manual
Hasil Analisa : Kurang Baik
3.6 Identifikasi Kebutuhan
Berdasarkan hasil analisa dan uraian umum mengenasi sistem yang berjalan pada PT Topindo Atlas Asia Area Jakarta, maka dapat diidentifikasi kekurangan yang ada, sehingga pada sistem mendatang dibutuhkan:
a. Kebutuhan : Pemesanan Pelumas
Masalah : Tidak adanya pemesanan yang dapat diinput secara sistem
kemudian langsung diproses menjadi sales order.
Usulan : Salesman menggunakan perangkat berupa mobile, yang
didalamnya terpadat aplikasi web untuk menginput pemesanan secara otomatis dan data pemesanan tersebut dapat disinkronisasi kembali menjadi sales order pada Microsoft Dynamics.
Masalah : Tidak adanya kegiatan survey kompetitor yang dapat diinput secara sistem kemudian langsung diproses menjadi email dan dikirimkan ke sales manager secara real time
Usulan : Salesman menggunakan perangkat berupa mobile, yang
didalamnya terpadat aplikasi untuk menginput survey kompetitor dan sistem secara otomatis akan langsung mengirimkan email ke sales manager.
c. Kebutuhan : Komplain Bengkel
Masalah : Tidak adanya komplain bengkel yang dapat diinput secara sistem
kemudian langsung diproses menjadi email dan dikirimkan ke bagian trade marketing secara real time
Usulan : Salesman menggunakan perangkat berupa mobile, yang
didalamnya terpadat aplikasi untuk menginput komplain bengkel dan sistem secara otomatis akan langsung mengirimkan email ke trade marketing
d. Kebutuhan : Data Routing
Masalah : Penginputan routing yang ada pada Microsoft Dynamics tidak
bisa diintegrasikan dengan benar.
Usulan : Data routing pada Microsoft Dynamics akan dilakukan
sinkronisasi dengan sistem mobile.
e. Kebutuhan : Data Pelanggan
Masalah : Penginputan data pelanggan yang ada pada Microsoft Dynamics
tidak diintegrasikan dengan benar.
Usulan : Data pelanggan pada Microsoft Dynamics akan dilakukan
sinkronisasi dengan sistem mobile, dan salesman dapat menginput pelanggan baru pada sistem mobile, yang akan disinkronisasi kembali ke Microsoft Dynamics.
f. Kebutuhan : Data Pelumas
Masalah : Penginputan data pelumas yang ada pada sistem ERP tidak
diintegrasikan dengan benar
Usulan : Data pelumas pada Microsoft Dynamics akan dilakukan
sinkronisasi dengan sistem mobile, dan salesman dapat mengetahui list pelumas apa saja
Masalah : Laporan penjualan masih ditulis secara manual oleh salesman
Usulan : Laporan penjualan akandikeluarkan oleh Microsoft Dynamics
pusat.
h. Kebutuhan : Laporan Survey Kompetitor
Masalah : Laporan survey kompetitor masih ditulis secara manual oleh
salesman
Usulan : Laporan survey kompetitor akan langsung dikirim via email ke
bagian trade marketing
i. Kebutuhan : Laporan komplain bengkel masih ditulis secara manual oleh
salesman
Usulan : Laporan komplain bengkel akan langsung dikirim via email ke
bagian trade marketing.
a. Use Case Diagram Sinkronisasi Sistem Sales Admin Sinkroniasi Data Routing Sinkronisasi Data Pelumas Sinkroniasi Data Pelanggan Sinkronisasi Data Penjualan
Sistem Sinkronisasi
Gambar 3.6 Use Case Diagram Sinkronisasi Sistem
Sales Man Mengelola Data Penjualan Mengelola Data Pelanggan Baru Mengelola Data Survey Mengelola Data Komplain
Sistem Mobile SFA
3.8 Deskripsi Use Case
a. Deskripsi Use Case Sinkronisasi Sistem 1) Sinkronisasi Data Routing
Use Case : Sinkronisasi Data Routing
Actor : Sales Admin
Deskripsi :
Melakukan sinkronisasi data routing dengan menekan tombol sinkronisasi data routing yang akan melakukan sinkronisasi table salesman, table routing dari Microsoft Dynamics ke system mobile 2) Sinkronisasi Data Pelanggan
Use Case : Sinkronisasi Data Pelanggan
Actor : Sales Admin
Deskripsi :
Melakukan sinkronisasi data pelanggan dengan menekan tombol sinkronisasi data pelanggan yang akan melakukan sinkronisasi table pelanggan dari Microsoft Dynamics ke system mobile dan sebaliknya. 3) Sinkronisasi Data Pelumas
Use Case : Sinkronisasi Data Pelumas
Actor : Sales Admin
Deskripsi :
Melakukan sinkronisasi data pelumas dengan menekan tombol
sinkronisasi data pelumas yang akan melakukan sinkronisasi table item master Microsoft Dynamics ke system mobile
4) Sinkronisasi Data Penjualan
Use Case : Sinkronisasi Data Penjualan
Actor : Sales Admin
Deskripsi :
Melakukan sinkronisasi data penjualan dengan menekan tombol sinkronisasi data penjualan yang akan mengambil data penjualan dari system mobile dan akan membuat satu table temporary disistem Microsoft Dynamics sebelum menjadi Sales Order.
b. Deskripsi Use Case Sistem Mobile Sales 1) Mengelola Data Penjualan
Use Case : Mengelola Data Penjualan
Actor : Salesman
Deskripsi :
Melakukan input, edit, hapus penjualan pelumas pada system mobile sales. Salesman hanya menginput quantity barang. Satuan, harga barang akan menyesuaikan secara otomatis.
Melakukan submit penjualan yang akan menjadi laporan penjualan bagi area sales manager.
2) Mengelola Data Survey
Use Case : Mengelola Data Survey
Actor : Salesman
Deskripsi :
Melakukan input, edit, hapus survey kepada pelanggan, data yang disubmit dari survey lapangan ini akan lansung secara otomatis mengirim email ke bagian trade marketing.
3) Mengelola Data Pelanggan Baru
Use Case : Mengelola Data Pelanggan Baru
Actor : Salesman
Deskripsi :
Melakukan input, edit, hapus jika mendapatkan pelanggan baru yang belum ada disistem.
4) Mengelola Data Komplain
Use Case : Mengelola Data Komplain
Actor : Salesman
Deskripsi :
Melakukan input, edit, hapus data komplain kepada pelanggan, data yang disubmit dari komplain ini akan lansung secara otomatis mengirim email ke bagian trade marketing.
3.9 Activity Diagram Sistem Usulan
a. Sinkronisasi Data Routing
Sinkronisasi Data Routing
System ERP
Sales Admin Sync System Mobile Web Server
P h a se Start Ada Update? Sync Process Yes
Data Routing Data Routing
End Klik Sinkronisasi Data Routing No
b. Sinkronisasi Data Pelanggan
Sinkronisasi Data Pelanggan
System ERP
Sales Admin Sync System Mobile Web Server
P h a se Start Cek Data Pelanggan Baru dari Mobile Sync Process
Data Pelanggan Data Pelanggan
End Sync Process
Yes
No
Data Pelanggan Data Pelanggan
Ada Update Yes No Klik Sinkronisasi Data Pelanggan
c. Sinkronisasi Data Pelumas
Sinkronisasi Data Pelumas
System ERP
Sales Admin Sync System Mobile Web Server
P h a se Start Ada Update? Sync Process Yes
Data Pelumas Data Pelumas
End Klik Sinkronisasi Data Stok Pelumas No
d. Sinkronisasi Data Penjualan
Sinkronisasi Data Penjualan
System ERP
Sales Admin System ERP Sync System Mobile Web Server
Sales Admin Sync System Mobile Web Server
P h a se P h a se Start Ada Update? Sync Process Yes Data Penjualan End Open Sales Order Klik Sinkronisasi Data Penjualan No Start Ada Update? Sync Process Yes
Data Pelumas Data Pelumas
End Klik Sinkronisasi Data Stok Pelumas No
e. Mengelola Data Penjualan Mengelola Data Penjualan
SalesMan System Mobile
Ph as e Start Input Quantity Pelumas Cek Stok Pelumas Hitung Total Pesanan Pelumas Pilih Pelumas yang
di Pesan Submit Data Pesanan Pelumas Database Mobile End No Yes Pesanan Benar? Edit/Cancel ? No Edit Cancel Yes
f. Mengelola Data Survey Kompetitor
Mengelola Data Komplain Bengkel
SalesMan System Mobile
Ph as e Start Komplain Bengkel Input Komplain Bengkel Send Email ke bagian Trade Marketing Database Mobile Submit Data Survey
Saving Data Komplain
End
g. Mengelola Data Pelanggan Baru
Mengelola Data Pelanggan Baru
SalesMan System Mobile
Ph as e Start Input Data Pelanggan Baru Database Mobile No End Cek Data Customer Exist Edit/Cancel?
Edit Data Pelanggan Baru
Cancel
Edit
h. Mengelola Data Komplain Bengkel
Mengelola Data Komplain Bengkel
SalesMan System Mobile
Ph as e Start Komplain Bengkel Input Komplain Bengkel Send Email ke bagian Trade Marketing Database Mobile Submit Data Survey
Saving Data Komplain
End
3.10 Class Diagram Sistem Usulan
a. Class Diagram Sinkronisasi Sistem
+getDataCustomer() : string +checkRouting() +submitRouting() -SalesManId : string -CustomerId : string -Keterangan : string Sync Routing +checkCustomerERP() +checkCustomerMobile() +submitCustomerMobile() +submitCustomerERP() -CustomerId : string -CustomerName : string -CustomerAddress : string -CustomerAccount : string -CustomerInfo : string Sync Customer +checkItemExist() -ItemId : string -ItemName : string -ItemPrice : double Sync Pelumas +submitDataPenjualanMobile() -SalesTransId : string -SalesTransDate -ItemId : string -ItemQty : int -CustomerId : string -SalesManId : string -EstimateDeliveryDate Sync Penjualan -SalesManId -SalesManName -PhoneNumber -Email Sync Salesman
b. Class Diagram Sistem Mobile Sales +CheckStock() +InputItemTrans() +EditItemTrans() +DeleteItemTrans() +CancelSalesTrans() +SubmitSalesTrans() +CalculateSalesTotal() -SalesTransId -SalesTransDate -ItemId -ItemQty -CustomerId -SalesManId Penjualan +InputSurvey() +EditSurvey() +DeleteSurvey() +SendEmail() -SurveyId : string -SurveyDescription : string -Competitor : string -EmailAddress Survey +InputComplaint() +EditComplaint() +DeleteComplaint() +SendEmail() +getCustomer() : string -ComplaintId : string -ComplaintDescription : string -CustomerId : string -EmailAddress : string Complaint +InputCustomer() +EditCustomer() +CancelCustomer() +CheckCustomer() -CustomerId : string -CustomerName -CustomerAddress -CustomerInfo Customer -ItemId : string -ItemName : string -ItemPrice : Double Pelumas 1..* 1 1 1..* 1..* 1 -SalesManId -SalesManName -PhoneNumber -Email Salesman 1..* 1 +getDataCustomer() : string +getDataSalesman() : string -SalesmanId -CustomerId -Keterangan Routing 1 1 1 *
3.11 Sequence Diagram Sistem Usulan
a. Sequence Diagram Sinkronisasi Sistem 1. Sequence Sinkronisasi Data Routing
Form Sinkronisasi Routing
Top Package::Sales Admin
Control Routing Customer SalesMan
Open Form Sinkronisasi Routing
get Customer
get Salesman dataCustomer
dataSalesMan
Save
Gambar 3.18 Sequence Diagram Sinkronisasi Data Routing
2. Sequence Sinkronisasi Data Customer
Form Sinkronisasi Customer
Top Package::Sales Admin
Control Customer Customer Mobile Customer
Open Form Sinkronisasi Customer
get Customer
check Customer Mobile dataCustomer
data Customer Mobile
Save
3. Sequence Sinkronisasi Data Pelumas
Form Sinkronisasi Stok Pelumas
Top Package::Sales Admin
Control Stok Item Price
Open Form Sinkronisasi Stok
get Item
get Price data Item
data Price
Update Stok
Gambar 3.20 Sequence Diagram Sinkronisasi Data Pelumas
4. Sequence Sinkronisasi Data Penjualan
Form Sinkronisasi Penjualan
Top Package::Sales Admin
Control Penjualan Penjualan
Open Form Sinkronisasi Penjualan
get Penjualan data Penjualan
Save
5. Sequence Mengelola Data Penjualan
Form Sinkronisasi Penjualan
Top Package::Salesman
Control Penjualan Penjualan Customer
Open Form Sinkronisasi Penjualan
get Penjualan get Customer data Penjualan data Customer Save SalesMan get Salesman data Salesman
Gambar 3.22 Sequence Diagram Mengelola Data Penjualan
6. Sequence Mengelola Data Komplain Bengkel
Form Komplain Bengkel
Top Package::Salesman
Control Komplain Bengkel
Open Form Input Komplain Bengkel
Save
Send Email
7. Sequence Mengelola Data Survey Kompetitor
Form Survey Kompetitor
Top Package::Salesman
Control Survey Kompetitor
Open Form Input Survey Kompetitor
Save
Send Email
Gambar 3.24 Sequence Diagram Mengelola Data Survey Kompetitor
8. Sequence Mengelola Data Customer
Form Customer Baru
Top Package::Sales Admin
Control Customer Customer
Open Form Input Form Customer
insert Customer dataCustomer
Save
3.12 Rancangan Struktur Table
Table 3.1 Struktur Tabel Salesman
no nama field jenis lebar keterangan
1 SalesManId varchar 10 Identitas Salesman
2 SalesManName varchar 50 Nama Salesman
3 PhoneNumber varchar 20 No HP Salesman
4 Email varchar 35 Email Salesman
Table 3.2 Struktur Tabel Routing
no nama field jenis lebar keterangan
1 SalesManId varchar 10 Identitas Salesman
2 CustomerId varchar 10 Identitas Customer
3 Keterangan varchar 120
Keterangan yang dibutuhkan
Table 3.3 Struktur Table Customer
no nama field jenis lebar keterangan
1 CustomerId varchar 10 Identitas Customer
2 CustomerName varchar 50 Nama Customer
3 CustomerAddress varchar 75 Alamat Customer
4 CustomerAccount varchar 30 No rekening customer
5 CustomerInfo varchar 120 Info Customer
Table 3.4 Struktur Tabel Penjualan
no nama field jenis lebar keterangan
1 SalesTransId varchar 10
Kode Transaksi Penjualan
2 SalesTransDate Date/Time Tanggal Penjualan
3 ItemId varchar 10 Barang yang dijual
4 ItemQty int Quantity yang dijual
5 CustomerId varchar 10 Identitas Customer
6 SalesManId varchar 10 Identitas Salesman
Table 3.5 Struktur Tabel Pelumas
no nama field jenis lebar keterangan
1 ItemId varchar Kode Pelumas
2 ItemName varchar Nama Pelumas
3 ItemPrice double Harga Pelumas
Table 3.6 Struktur Tabel Komplain
no nama field jenis lebar keterangan
1 ComplaintId varchar 10 Kode komplain
2 ComplaintDescription varchar 200 Isi komplain
3 CustomerId varchar 10 Identitas customer
4 EmailAddress varchar 30 Email customer
Table 3.7 Struktur Tabel Survey
no nama field jenis lebar keterangan
1 SurveyId varchar 10 Kode komplain
2 SurveyDescription varchar 200 Isi komplain
3 Competitor varchar 10 Identitas customer
3.13 Rancangan Antar Muka
a. Rancangan Antar Muka Sinkronisasi Sistem 1. Login Page
Synchronization System
TOP 1 Mobile SFA Username
Password
Login Page
2. Main Menu
Synchronization System
TOP 1 Mobile SFA Main Menu Sinkronisasi Routing
Sinkronisasi Pelanggan
Sinkronisasi Pelumas
Sinkronisasi Penjualan
Input Promo Penjualan
Gambar 3.27 Rancangan Antar Muka Main Menu Sync Sistem
3. Sinkronisasi Routing
Synchronization System
Log File Generated By Sistem
TOP 1 Mobile SFA Sinkronisasi Routing Sinkronisasi Routing
Sinkronisasi Pelanggan
Sinkronisasi Pelumas
Sinkronisasi Penjualan
Input Promo Penjualan
Export Log
Sinkronisasi Routing
4. Sinkronisasi Pelanggan
Synchronization System
Log File From Mobile to ERP Log File From Mobile to ERP
TOP 1 Mobile SFA Sinkronisasi Pelanggan Sinkronisasi Routing
Sinkronisasi Pelanggan
Sinkronisasi Pelumas
Sinkronisasi Penjualan
Input Promo Penjualan
Export Log
Sinkronisasi Pelanggan
Export Log
Gambar 3.29 Rancangan Antar Muka Sinkronisasi Pelanggan
5. Sinkronisasi Pelumas
Synchronization System
Log File Generated By Sistem
TOP 1 Mobile SFA Sinkronisasi Pelumas Sinkronisasi Routing
Sinkronisasi Pelanggan
Sinkronisasi Pelumas
Sinkronisasi Penjualan
Input Promo Penjualan
Export Log
Sinkronisasi Pelumas
6. Sinkronisasi Penjualan
Synchronization System
Log File Generated By Sistem
TOP 1 Mobile SFA Sinkronisasi Penjualan Sinkronisasi Routing
Sinkronisasi Pelanggan
Sinkronisasi Pelumas
Sinkronisasi Penjualan
Input Promo Penjualan
Export Log
Sinkronisasi Penjualan
Gambar 3.31 Rancangan Antar Muka Sinkronisasi Penjualan
7. Input Promo Penjualan
Synchronization System
Dd-mm-yyyy Dd-mm-yyyy
TOP 1 Mobile SFA Input Promo Penjualan Sinkronisasi Routing
Sinkronisasi Pelanggan
Sinkronisasi Pelumas
Sinkronisasi Penjualan
Input Promo Penjualan
Promo Dari Promo Sampai Isi Promo
Submit
8. Login Page SFA
Gambar 3.33 Rancangan Antar Muka Login Page SFA
9. Main menu SFA
10. New Customer SFA
Gambar 3.35 Rancangan Antar Muka New Customer SFA
11. Komplain Bengkel
12. Survey Kompetitor
Gambar 3.37 Rancangan Antar Muka Survey Kompetitor SFA
13. Penjualan SFA
Gambar 3.38 Rancangan Antar Muka Penjualan SFA
Catatan:
Untuk melakukan penjualan salesman cukup memilih item yang sudah tersedia dan memasukan quantity dari item tersebut, dan submit penjualan.