• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS YURIDIS KEDUDUKAN HUKUM PERUSAHAAN INDUK TERHADAP PERUSAHAAN ANAK YANG DINYATAKAN PAILIT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISIS YURIDIS KEDUDUKAN HUKUM PERUSAHAAN INDUK TERHADAP PERUSAHAAN ANAK YANG DINYATAKAN PAILIT"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS YURIDIS KEDUDUKAN HUKUM

PERUSAHAAN INDUK TERHADAP PERUSAHAAN ANAK

YANG DINYATAKAN PAILIT

Penulisan Hukum (Skripsi)

Disusun dan Diajukan untuk Melengkapi Sebagai Persyaratan guna Memperoleh Derajat Sarjana S1

dalam Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta

Oleh Riska Putri NIM. E0009293

(2)
(3)
(4)
(5)

Skripsi ini Kupersembahkan untuk : Mamaku Tersayang Yulyanah, S.IP., M.Hum. Serta adikku Erlita Karlina Terima kasih untuk doa dan dukungan yang selalu kalian berikan

Motto : your country can do for you Ask what you can do for your country -John F.

Kennedy-Dunia selalu berputar, jangan pernah menyerah -riska

(6)

putri-ABSTRAK

Riska Putri. E0009293. 2009. ANALISIS YURIDIS KEDUDUKAN HUKUM PERUSAHAAN INDUK TERHADAP PERUSAHAAN ANAK YANG DINAYATAKAN PAILIT. Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengenai kedudukan hukum perusahaan induk terhadap perusahaan anak sebagai suatu bentuk usaha Perseroan Terbatas serta mengetahui tanggung jawab perusahaan induk terhadap perusahaan anak yang dinyatakan pailit.

Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif atau doktrinal, bersifat preskriptif dan terapan. Penelitian ini menggunakan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan konseptual. Sumber bahan hukum yang digunakan berupa bahan hukum primer yang berasal dari peraturan perundangan-undangan dan bahan hukum sekunder terdiri dari buku-buku referensi dan jurnal-jurnal hukum yang terkait. Teknik pengumpulan bahan hukum yang digunakan yaitu studi kepustakaan. Teknik analisis yang digunakan adalah silogisme dan interpretasi dengan menggunakan pola berfikir deduktif.

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dihasilkan simpulan, Pertama, perusahaan induk berkedudukan sebagai pemegang saham mayoritas pada perusahaan anak dalam bagian perusahaan kelompok, sehingga berdasarkan prinsip kemandirian suatu badan hukum, maka perusahaan induk tidak punya kewenangan hukum untuk mencampuri manajemen dan kebijakan perusahaan anak. Perusahaan induk hanya berkewajiban melakukan pengawasan terhadap perusahaan anak sebatas posisinya sebagai pemegang saham dan sebatas diatur dalam anggaran dasar perusahaan anak. Kedua, dalam hal dinyatakan pailitnya perusahaan anak, berlaku prinsip keterbatasan tanggung jawab (limited liabilty) yang diatur dalam Pasal 3 ayat (1) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Namun terdapat pengecualian terhadap prinsip limited liabilityyaitu dengan berlakunya doktrin

piercing the corporate veil berdasarkan Pasal 3 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Sehingga perusahaan induk sebagai pemegang saham mayoritas juga berkewajiban untuk menanggung segala akibat dari dinyatakan pailitnya perseroan anak apabila ha-hal yang terdapat dalam Pasal 3 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas telah terpenuhi.

(7)

ABSTRACT

Riska Putri. E0009293. 2009. LEGAL ANALYSIS OF THE LEGAL STANDING OF THE PARENT COMPANY TOWARDS A SUBSIDIARY COMPANY IN BANKRUPTCY. The faculty of Law, Sebelas Maret University.

The purpose of this research is to analyze the legal standing of a parent company and their responsibility towards their subsidiary companies as one limited liability company and to study the responsibility of the parent company towards their subsidiary company that have been declared bankrupt.

The type of this research is normative law research or the so-called doctrinal research with their applicative and prescriptive characteristics. This research utilized some approach like the legalistic approach using the articles, ordinance, etc and the conceptual approach. The forms of the legal source that were used in this research varies from the primary legal source like the law, ordinance, civic code, etc and the secondary sources like books, journals or information is by book and literature research, and the analysis method used in this research utilize the syllogism and interpretation method in the deductive system.

There are some conclusions produced during the research progress. First, parent company acted as the majority shareholder towards their subsidiary companies in the corporate group, therefore based on the independency principles of a legal institution, the parent company did not have any legal rights to take any part in the management of their subsidiary institution. The parent company only responsibility towards their subsidiary company is to supervise them in their position as the majority shareholder as written in the subsidiary company statutes. Second, when the subsidiary company declared bankrupt, the limited liability principles in article 3 segment 1 Act Number 40 of 2007 On Limited Liability Company automatically applies to the entire subject related to the bankruptcy. But there are some exceptions to article 3 segment 2 Act Number 40 of 2007 On Limited Liability Company is applied. As the article 3 segment 2 Act Number 40 of 2007 On Limited Liability Company said, the parent company as the majority shareholder does share the responsibility to take any given damage from the bankruptcy that has been declared to their subsidiary company if the terms and conditions in the article 3 segment 2 Act Number 40 of 2007 On Limited Liability Company is fulfilled. Keywords : concern, corporate liability,bankruptcy

(8)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang telah melimpahkan berkah dan rahmat-Nya, dan memberi kesempatan kepada penulis untuk dapat menyelesaikan penulisan hukum ini, dengan judul Analisis Yuridis Kedudukan Hukum Perusahaan Induk Terhadap Perusahaan Anak Yang Dinyatakan Pailit dengan baik dan lancar. Penulisan hukum ini disusun dan diajukan penulis untuk melengkapi persyaratan guna memperoleh derajat Strata1 (S1) dalam Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penulis menyadari bahwa penulisan hukum ini dapat terselesaikan berkat adanya dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak yang senantiasa membantu penulis selama menuntut ilmu di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta. Oleh karena itu perkenankanlah penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S selaku Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Ibu Prof. Dr. Hartiwiningsih, S.H., M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberi ijin dan kesempatan kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

3. Bapak Purwono Sungkowo Raharjo, S.H selaku Pembimbing Akademik penulis selama menuntut ilmu di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

4. Bapak Dr. M. Hudi Asrori S, S.H., M.Hum, selaku Pembimbing I penulis yang dengan sabar meluangkan ilmu dan waktunya untuk membimbing penulis sehingga terwujudnya penulisan hukum ini.

5. Ibu Djuwityastuti, S.H., M.H, selaku Pembimbing II penulis yang dengan sabar meluangkan ilmu dan waktunya untuk membimbing penulis sehingga terwujudnya penulisan hukum ini.

(9)

kelas maupun di luar kelas di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta

7. Bapak H. Taufiq Kiemas selaku orangtua wali penulis yang selalu memberikan dukungan kepada penulis selama menuntut ilmu di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

8. Bapak Heriyanto, S.E dan Bapak Adi Widjaja yang selalu memberikan dukungan kepada penulis selama menuntut ilmu di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

9. Mama tercinta yang selalu mencurahkan jiwa dan raga nya untuk selalu berusaha membesarkan dan membahagiakan penulis.

10. Adikku Erlita Karlina yang selalu memberikan semangat dan motivasi bagi penulis.

11. Sahabat-sahabat di Fakultas Hukum, Utiyafina, Kandi, Dina Desi, Arie, Rinaldi, Himma, Nikki, Antonius serta Aldino Rizkyawan yang telah memberikan semangat dalam pengerjaan skripsi ini serta seluruh teman-teman yang telah berbagi pengalaman selama di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

12. Serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah membantu penulis untuk menyelesaikan penulisan hukum ini.

Penulis sadar penulis hukum ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu penulis mengharapkan masukan dan saran bagi kesempurnaan penulisan hukum ini. Penulis berharap agar penulisan hukum ini nantinya dapat bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan bagi pihak yang membutuhkan. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.

Surakarta, Mei 2013

(10)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN PENYATAAN ... iv

HALAMAN PERSEMBAHAN... v

ABSTRAK ... vi

ABSRTACT ... vii

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR BAGAN ... xii

DAFTAR GAMBAR ... xiii

BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang ... 1 B. Perumusan Masalah ... 7 C. Tujuan Penelitian ... 7 D. Manfaat Penelitian ... 8 E. Metode Penelitian ... 9

F. Sistematika Penulisan Hukum ... 13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 15

A. Kerangka Teori ... 15

1. Tinjauan Umum tentang Perusahaan ... 15

a. Pengertian Perusahaan ... 15

b. Klasifikasi Perusahaan ... 16

2. Tinjauan Umum tentang Perseroan ... 17

(11)

e. Saham Perseroan Terbatas ... 22

3. Tinjauan Umum tentang Perusahaan Kelompok ... 23

a. Pengertian Perusahaan Kelompok ... 23

b. Proses Terbentuknya Perusahaan Kelompok ... 25

c. Klasifikasi Perusahaan Kelompok ... 25

d. Pengertian Perusahaan Induk ... 26

e. Pengertian Perusahaan Anak ... 27

4. Tinjauan Umum tentang Kepailitan ... 27

a. Pengertian kepailitan ... 27

b. Asas-asas dalam kepailitan ... 28

c. Syarat-syarat kepailitan ... 29

d. Pihak-pihak dalam proses kepailitan ... 30

e. Akibat pailit ... 31

f. Akibat kepailitan bagi Perseroan Terbatas ... 32

B. Kerangka Pemikiran ... 34

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 37

A. Hasil Penelitian dan Pembahasan ... 37

1. Kedudukan hukum Perusahaan Induk terhadap Perusahaan Anak sebagai bentuk usaha Perseroan Terbatas ... 37

2. Tanggung jawab Perusahaan Induk terhadap Perusahaan Anak yang dinyatakan pailit ... 75 BAB IV PENUTUP... 100 A. Kesimpulan ... 100 B. Saran ... 101 DAFTAR PUSTAKA ... 103 LAMPIRAN

(12)

DAFTAR BAGAN

(13)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Perusahaan Kelompok Vertikal ... 52

Gambar 2. Perusahaan Kelompok Horizontal ... 52

Gambar 3. Perusahaan Kelompok Kombinasi ... 53

Gambar 4. Prosedur Residu ... 57

Gambar 5. Prosedur Penuh ... 58

Referensi

Dokumen terkait

Tetapi jika dikaitkan dengan diagram rase ZnO-Nb20S yang diusulkan oleh Pollard A.J.[3], pada pelet ZnO yang ditambahi Nb20s yang disinter pada suhu di bawah

Menurut Houglum (2005), prinsip rehabilitasi harus memperhatikan prinsip- prinsip dasar sebagai berikut: 1) menghindari memperburuk keadaan, 2) waktu, 3) kepatuhan, 4)

Mengenai kebenaran beliau, Hadrat Masih Mau'ud ‘alaihis salaam menulis: 'Aku melihat bahwa orang yang mau mengikuti alam dan hukum alam telah diberikan kesempatan bagus oleh

P SURABAYA 03-05-1977 III/b DOKTER SPESIALIS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUD Dr.. DEDI SUSILA, Sp.An.KMN L SURABAYA 20-03-1977 III/b ANESTESIOLOGI DAN

Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT atas berkah dan rahmatnya serta karunia dan anugrah yang luar biasa dalam hidup saya hingga detik ini,

Hasil penelitian menunjukan bahwa : (1) jalur penerimaan berpengaruh terhadap prestasi mahasiswa, dimana prestasi mahasiswa yang diterima melalui jalur eksternal lebih

Hasil pengamatan terhadap intensitas penyakit busuk batang yang disebabkan oleh S.rolfsii pada berbagai konsentrasi inokulum dilihat pada Tabel 3... Persentase