• Tidak ada hasil yang ditemukan

Uji Ketahanan Beberapa Genotipe Tanaman Karet (Hevea brasilensis Muell. Arg.)Terhadap 3 Isolat PenyakitGugur Daun (Colletotricum gloeosporides Penz. Sacc.) di Laboratorium

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Uji Ketahanan Beberapa Genotipe Tanaman Karet (Hevea brasilensis Muell. Arg.)Terhadap 3 Isolat PenyakitGugur Daun (Colletotricum gloeosporides Penz. Sacc.) di Laboratorium"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Agrios, G. N. 2005. Plant Pathology Second Edition. Academic Press. A Subsidiary of harcourt Brace Jovanovich, Publisher. New York. p. 272.

Alexopoulos, C. J and C. W. Mims. 1979. Introductory Mycology Third Edition. John Wiley and Sons. New York. pp. 559 – 560.

Anonimus. 1991. Pengendalian Beberapa Penyakit Tanaman Karet Terpenting. Asosiasi Penelitian dan Pengembangan Perkebunan Indonesia (AP3I) Pusat Penelitian Perkebunan Sungai Putih. Taruna Melati. Medan. p. 23.

. 1999. Laporan Tahunan (Annual Report) : Pengendalian Penyakit Tanaman Karet (Control Of Hevea Rubber Diseases). Pusat Penelitian karet (Indonesian Rubber Research Institute). Medan. pp. 16 – 17.

Anwar, C. 2001. Manajemen dan Teknologi Bididaya Karet. Pusat Penelitiam Karet, Jakarta.

Bailey, J. A and M. J. Jeger. 1992. Colletotrichum : Biology, Pathology, and Control. The British Society for Plant Pathology. London. pp. 88 – 337.

Daslin, A. 2000.Pengenalan Klon Karet Anjuran untuk Penanaman. Lembaga Pendidikan Perkebunan Kampus Medan. pp. 13 – 14.

Daslin, A dan M. Lasminingsih. 2001. Klon Karet Unggul Anjuran IRR Seri 00 Sebagai Penghasil Lateks Kayu. Warta Pusat Penelitian Karet 2001. Medan. 21 (1 – 3) : 25 – 31.

Dirjenbun, 2012.Luas Areal Karet Menurut Provinsi Di Indonesia Tahun 2008 Sampai 2012. Direktoral Jenderal Perkebunan, Jakarta.

(2)

Novalina dan AD Sagala. 2011. Studi Sgregasi dan Pwarisan Marka-marka RAPD pada Tanaman Karet Hasil Persilangan PB 260 dngan PN. J. Biospcis 4(2):18-26.

Nurhayati, N. Anwar, A. Mazid, dan M. E. Lina. 2011. Hubungan Jumlah Konidia di Udara dengan Keparahan Penyakit. Gugur Daun Colletotrichum padaLima Klon Karet Eksperimental di BPP Sembawa. J. Rafflesia 17(1):362-365

Pawirosoemardjo, S. 1999. Aspek Aspek Biologi C. gloeosporioides Penz. dan Respon Beberapa Klon Karet Terhadap Penyakit yang Ditimbulkan. Tesis Magister Sains, Sekolah Pasca Sarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Perangin-angin, E. 2008. Uji Resistensi Klon IRR Seri 400 Terhadap Penyakit Gugur Daun Colletotrichum gloesporioides (Penz.) Sacc pada Tanaman Karet di Laboratorium. Skripsi. Fakultas Pertanian USU. Medan.

Pratama A. 2008. Karakter Beberapa Genotipe Tanaman Karet (Hevea brasiliensis Selama Proses Microcutting. Skripsi. FMIPA IPB. Bogor.

Purnamasari I. 2014. Uji Ketahanan Beberapa Genotipe Tanaman Karet terhadap Penyakit Corynespora cassiicola dan Colletotrichum gloeosporioides di Kbun Entres Sei Putih. J. Agroekoteknologi 2(2):851-862

Purwantara dan Pawirosoemardjo, S. 1991. Perkembangan Gejala dan Sebaran Spora Patogen Penyakit Gugur Daun pada Klon Karet PPN 2058. Menara Perkebunan. pp. 33 – 37.

Riyaldi. 2003. Pedoman Pengamatan dan Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman Karet. Direktorat Bina Produksi Perkebunan Departemen Pertanian Desember 2003. Jakarta. pp. 7 -10.

Semangun, H. 1991. Penyakit Penyakit Tanaman Perkebunan Di Indonesia. Fakultas Pertanian. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. pp. 89 - 92.

Setiawan, D. H dan A. Andoko. 2006. Petunjuk Lengkap Budidaya Karet. PT Agromedia Pustaka. Jakarta. pp. 11 – 17.

(3)

Situmorang, A dan A. Budiman. 1984. Penyakit Tanaman Karet dan Pengendaliannya. Balai Penelitian Sembawa. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Departemen Pertanian. Sembawa. pp. 29 – 31.

Situmorang, A, M. Lasminingsih, dan Thomas. 1998. Resistensi Klon Karet Anjuran dan Strategi Penggunaannya dalam Pengendalian Penyakit Penting Di Perkebunan Karet Indonesia. Dalam Prosiding Lokakarya Nasional Pemuliaan Karet 1998 dan Diskusi Nasional Prospek Karet Alam Abad 21. Medan, 8 – 9 Desember 1998. p. 103.

Soepena, H. 1991. Shourt Course on South American Leaf Blight and Other Diseases of Rubber. Research Institute for Estate Crops of Sungai Putih in Colaboration with Association of Natural Rubber Producing Countris Asean Plant Quarantine Centre and Training Institute Rubber Research Institute of Malaysia Centre Agricultural Quarantine. Medan. Pp. 3 – 6.

Sujatno, Syaifuddin, dan Soekirman, P. 1998. Resistensi Klon Harapan Terhadap Penyakit Utama Tanaman Karet. Dalam Prosiding Lokakarya Nasional Pemuliaan Karet 1998 dan Diskusi Nasional Prospek Karet Alam Abad 21. Medan, 8 – 9 Desember 1998. pp. 223 – 227.

Woelan, S., I. Suhendry, A. Daslin, dan R. Azwar, 1999. Karakteristik Klon Anjuran Rekomendasi 1999 2001. Warta Pusat Penelitian Karet, Pusat Penelitian Karet. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. pp. 37 – 50

Yardha, S. Edi, dan Mugiyanto. 2007. Teknik Pembibitan dan Budidaya Karet Unggul di Provinsi Jambi. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian, Jambi.

Yuniarti, F. dan E. Wibowo. 2013. Perkembangan Serangan Colletotrichum sp. pada Tanaman Karet http://203.190.36.35/bbpptsurabaya/berita-582- perkembangan-serangan-colletotrichumsp-pada-tanaman-karet-triwulan-ii-tahun-2013-di-wilayah-b.html diakses tanggal 22 Oktober 2015.

Referensi

Dokumen terkait

Pada Penulisan Ilmiah ini penulis membahas tentang Tipe Data Terstruktur pada Pascal yaitu Tipe Data Array, Tipe Data Record dan File. Modul ini dibuat dengan berbasiskan web dan

Hendro Gunawan, MA

Melalui uraian tersebut dapat dikemukakan bawa pertanyaan dengan menggunakan kata tanya siapa dimaksudkan untuk menanyakan siswa yang berkaitan dengan kehadiran atau kesanggupan

Dan sekarang, hati saya bersyukur kepada Tuhan yang sudah membuat suami saya menjadi imam dalam keluarga yang takut Tuhan.. Dan saya bangga kalau suami saya ikut terlibat

Pembangunan nasional merupakan perwujudan nyata dalam meningkatkan harkat dan martabat manusia Indonesia sesuai dengan nilai-nilai dasar yang diyakini kebenarannya, dalam

The cash low statement is one of the primary statements in inancial reporting (along with the statement of comprehensive income, the balance sheet and the statement of changes in

Rata-rata nilai kelas eksperimen sebesar 82,08 sedangkan untuk kelas kontrol nilai rata-ratanya 70,22 yang berarti terdapat perbedaan yang nyata terhadap hasil belajar

Työkuormituksen määrää tutkittiin Siegristin kehittämällä ponnistelu–palkitsevuus -mallin (engl. Effort–Reward Imbalance) avulla, jossa työkuormitus muodostuu työn