Tugas ‘’Pengantar Teknologi Kelautan’’
U
Disusun Oleh :
Nama : REZKY NURADI
Nim : D31115024
Alat penggerak kapal bermacam-macam, hal ini akan
mempengaruhi klasifikasi dari kapal tersebut sesuai dengan tujuannya, antara lain :.
1. Kapal Layar
2. Kapal Padle Wheel
Kapal jenis ini menggunakan sistem padle wheel, pada prinsipnya adalah gaya tahanan air yang menyebabkan/menimbulkan gaya dorong kapal (seperti dayung). Padle wheel dipasang dikiri dan kanan kapal dan gerak putarnya dibantu oleh mesin. Umumnya digunakan di daerah yang mempunyai perairan yang tenang misalnya di danau, sungai sebagai kapal-kapal wisata atau pesiar.
3. Kapal Jet Propultion
Sistem ini pada prinsipnya adalah air dihisap melalui saluran di muka lalu didorong ke belakang dengan pompa hingga menimbulkan impuls (jet air ke belakang). Sistim ini banyak kita jumpai pada tug boat tetapi fungsinya untuk mendorong bukan menarik juga terdapat pada kapal wisata.
Kapal bergerak karena berputarnya baling yang dipasang di belakang badan kapal sehingga menimbulkan daya dorong. Baling-baling inil yang paling banyak digunakan dan dikembangkan sampai saat ini.
B. Jenis - jenis Kapal Berdasarkan Mesin Penggerak
Utamanya
Kapal Berdasarkan Mesin Penggerak Utamanya, antara lain :
1. Kapal Mesin Uap Torak
Kapal jenis ini biasanya memakai mesin penggerak utama yaitu, triple expansion engine (bersilinder tiga) atau double Compound Engine.
2. Kapal Turbin Uap
Gambar Kapal Turbin Uap
3. Kapal Turbin Elektrik Drive
4. Kapal Mesin Pembakaran Internal
Mesin ini menghasilkan tenaga yang sama dengan mesin uap, namun dengan ukuran mesin yang lebih kecil. Dengan adanya kemajuan dalam pemakaian turbo charger untuk supercharging maka beratnyapun dapat diperkecil dan penghasilan tenaga dapat dilipat gandakan.
5. Kapal Gas Turbin
Prinsipnya adalah suatu penggerak yang mempergunakan udara yang dimampatkan (dikompresikan) dan dinyalakan dengan menggunakan bahan bakar yang disemprotkan dan kemudian setelah terjadi
6. Kapal Mesin Nuklir
Bentuk Propulsi ini hanya dipakai pada kapal-kapal besar non komersil seperti kapal induk, kapal perang sehingga kapal yang memakainya masih terbatas.