OLEH : LISA TRINA ARLYM. SST., M.Keb

OLEH :

LISA TRINA ARLYM. SST., M.Keb



Suatu proses penyediaan informasi untuk membuat

keputusan terhadap mahasiswa, kurikulum dan

program studi, serta kebijakan dalam pendidikan.



Isi yang diujikan tidak konsisten



Proporsi tidak konsisten



Soal ada yg terlalu mudah/sulit

Isi soal harus sesuai dengan standar profesi (blue print

bidan)



Multiple Choice Question



Jenis soal 1-2-3-4 lebih mudah ditebak



Soal sebab akibat sering membingungkan,

aspek bahasanya terlalu rumit



Satu pilihan terbaik, mencerminkan peran

profesional yang harus mencari alternatif

terbaik bagi klien

UNTUK LEVEL TINGGI (PROVINSI/NASIONAL)



Tidak semudah yang dibayangkan



Kedalam, aplikasi, berpikir kritis sesuai

kompetensi



Perlu sounding multidiscipline team



Perlu ketetapan istilah bersama



Perlu Standarisasi bahasa



Perlu Standarisasi struktur

Bukan soal ingatan sederhana (recall)

Menggabungkan berbagai data Menggambarkan situasi nyata praktek

(pekerjaan)

Bisa menjadi prediktor terhadap kemampuan kinerja



Kognitif



Procedural knowledge



Konatif

C1.

C2

C. 3

C1

Mengetahui (menyebutkan)

Pengethuan umum, konsep umum,

nilai/fakta

C2

Memahami (menjelaskan)

Interprestasi chart, grafik, nilai,

justifikasi

Urutan prosedur

C3

Menerapkan (menghubungkan)

Aplikasi konsep dlm situasi baru,

aplikasi prosedur, memecahkan

hitungan matematika

C4

Menganalisa (membandingkan)

Menggunakan logika untuk pemecahan

masalah, mengevaluasi relevansi data

C5

Mensintesa (menyimpulkan, menyusun)

mengungkap sebuah konsepsi dengan

baik, merumuskan konsepsi baru,

C6

Mengevaluasi (mengkritik, SOAP)

Menyesuaikan, menjustifikasi suatu

pekerjaan



Isi ujian harus sesuai dengan isi Blue Print Bidan



Topik yang penting lebih diutamakan



Kesesuaian jumlah soal dan alokasi waktu dengan

“pentingnya” topik



Soal yang diujikan harus merupakan representasi

Struktur Soal

Vignette/kasus/pernyataan

Pertanyaan

Vignete

Bisa Berisi:



_Pernyataan



_Situasi



_{Kasus pasien}

Ketentuan:

• Logis

• Sistematis

◦

Jenis kelamin, usia (e.g. laki-laki 45 tahun)

a. Kasus spesifik perempuan kehamilan

b. Kasus anak-anak, dewasa, geriatri?

- Tempat pelayanan/setting (IGD)

- Keluhan Utama

- Durasi

- Gejala penyerta dan keterangan pasien lainnya

- Pemeriksaan fisik

-

Bahasa yang digunakan pada vignette

-

Vignette terlalu pendek (tidak lengkap),

atau terlalu panjang (tidak terkait logika

option).

-

Urutan vignette tidak sistematik (Anamnesa,

Px Umum, Fisik, Penunjang).

- “Close the option rule”



Lebih berfokus pada konsep daripada fakta

penyakit



Masalah dapat dijawab tanpa melihat

pilihan jawaban



Informasi relevan dan lengkap



Tidak ada data yang ditampilkan pada

vignette

Seorang (laki-laki/perempuan/anak laki-laki/anak perempuan) berusia …..tahun (datang/dibawa orang

tuanya/dibawa keluarganya) ke (rumah

sakit/Puskesmas/dokter praktik umum) dengan

keluhan…….. Keluhan disertai……. Pasien

diketahui…… Bekerja sebagai…… Pada pemeriksaan

fisik (diperoleh/ditemukan/didapatkan) keadaan

umum…… Pada pemeriksaan tanda vital diperoleh tekanan darah …mmHg, denyut nadi ….x/menit,

frekuensi napas …x/menit dan suhu …. 0_{C. Pada}

pemeriksaan (obstetrik, dermatologik, visus,

neurologik) (diperoleh/ditemukan/didapatkan) ………

Pada pemeriksaan laboratorium

(darah/urine/feses/cairan serebro spinal) diperoleh ……. Pada pemeriksaan foto rontgen diperoleh gambaran………



Seorang perempuan, umur 28 tahun datang ke

poli PKBRS bersama suaminya dan menyatakan

keinginannya untuk kembali menjadi akseptor

KB. Klien telah memiliki dua orang anak. Hasil

wawancara klien dan suaminya tidak

menginginkan punya anak lagi. Klien pernah

menggunakan kontrasepsi suntikan setelah

melahirkan anak yang pertama tetapi saat itu

muncul banyak keluhan antara lain berat

badannya meningkat, jantung berdebar-debar

dan muncul banyak pigmentasi pada wajah.

Dapat dijawab dengan opsi yang tersedia

Frasa positif, hindari frasa negatif, ...

Kecuali,... Bukan...

Pertanyaan langsung

Lead in (pertanyaan)



Kata tanyadi depan (apakah, manakah, dll)



Diakhiri dengan tanda tanya (?)



Terpisah satu baris dari kasus (vignette) agar jelas

terlihat



Apakah Metode kontrasepsi yang paling

sesuai dianjurkan untuk pasangan tersebut?

Kaidah Penulisan Option

 Option yang salah disebut distractor.

 Option sebaiknya terdiri dari pilihandengan masalah yang

homogen (semuanya merupakan diagnosis, langkah – langkah penanganan pasien, dan lain - lain).

   

Berbeda dari jawaban yang benar

Merupakan option yang masuk akal dan membuat mahasiswayang tidak tahu akan memilihnya.

Memiliki bentuk maupun panjang yang menyerupai jawaban yang benar

Tidak mengandung kesalahan susunan kalimatdan sesuai dengan bentuk kalimat pada stem.

Pilihan bersifat paralel dan saling kompatibel

Pilihan homogen

Kalimat lugas, hindari kata.... Biasanya, seringkali... dsb

Istilah absolut dihindari (selalu, tidak pernah, semuanya)

Kata kunci tidak terdapat secara

bersamaan di stem dan pilihan jawaban Pilihan jawaban, sama panjangnya

Singkat dan straightforward

Hanya ada satu jawaban paling benar

Mutually exclusive, tidak ambigu

Jawaban diurutkan berdasar urutan alfabet

atau

logical order

Jangan gunakan pilihan jawaban

Bukan salah satu di atas Semua di atas benar

Tip !



Vignette / kasus dianggap berfungsi jika tanpa vignete,

pertanyaan tidak berfungsi dengan jelas



Pertanyaan baik, terlihat bila peserta pintar bisa

menebak jawaban tanpa melihat pilihan jawaban

Kaidah Umum

 Setiap soal dapat diduga jenis jawabannya tanpa harus melihat pilihan jawaban atau yakinkan bahwa pilihan jawaban adalah 100 % benaratau salah.



  

Data atau informasi penting seoptimal mungkin

dicantumkan pada soal (stem), sedangkan pilihan jawaban usahakan sesingkat mungkin.

Hindari informasi berlebihan pada soal.

Hindari soal-soal yang bersifat menjebak dan terlalu kompleks serta tidak relevan.

Gunakan pilihan jawaban yang secara gramatikal konsisten dan secara logis kompatibel dengan soal.

Lanjutan ...



Hindari kata-kata absolut seperti, selalu, tidak

pernah, dan semua pada pilihan jawaban, dan hindari

pula istilah yang tidak jelas (meragukan) seperti

biasanya atau sering.



Hindari kalimatatau frase negatif seperti KECUALI,

TIDAK, atau BUKAN.



Soal menilai aplikasi pengetahuan, tidak hanya

menguji daya ingat terhadap fakta terisolasi.



Setiap soal lebih baik menekankan pada pertanyaan

mengenai pengambilan keputusan klinik.

Kesalahan Struktur Soal

1.

2.

“testwiseness”

adalah suatu keadaan di mana peserta ujian dapat menjawab suatu soal bukan karena penguasaannya

terhadap isi materi yang ditanyakan pada soal tersebut, tetapi karena kepintarannya dalam menebak jawaban yang benar.

“irrelevant difficulty”.

“irrelevant difficulty” berkaitan dengan kesulitan yang dihadapi peserta ujian untuk menjawab suatu soal,

bukan karena sulitnya materi yang diujikan, namun lebih kearah sulitnya mahasiswa menjawab, yang ditimbulkan oleh struktur soal tersebut.

Kesalahan Struktur Soal

A. Kesalahanyang berkaitandengan testwiseness:



Grammatical Cues



Logical Cues



Istilah yang absolut



Jawaban benar yang panjang



Pengulangan kata dari badan soal ke jawaban



Konvergensi soal

Grammatical Cues

Contoh soal :

Seorang perempuan berusia 38 tahun telah melahirkan

anak ke 5 secara spontan di bidan praktik mandiri, dua

jam yang lalu. Keluar darah melalui vagina 500cc.

Fundus uteri tidak teraba, tidak ada kontraksi uterus.

keadaan umum lemah, tekanan darah 100/60 mmHg,

nadi 100xmnt, pernafasan 24x/mnt, suhu 37

°

C.

Apakah diagnosa yang paling tepat?

a. Atonia Uteri b. Inersia Uteri

c. Robekan Jalan lahir

d. Suntikan Oksitosin 10 IU e. Kompresi Bimanual Interna

Grammatical Cues

Seorang perempuan G3 P2 A0, datang ke Puskesmas, hamil 34 minggu, mengeluh sakit kepala. Hasil pemeriksaan : tekanan darah 170/100 mmHg, suhu 37 ⁰C, nadi 80 x/menit, pernafasan 20 x/menit, TFU 32 cm. Pemeriksaan Leopold didapatkan punggung janin sebelah kiri, bagian bawah teraba kepala. Djj 138 x/menit.

Apa pemeriksaan laboratorium yang dibutuhkan untuk kasus tersebut ?

A. B. C. D. E.

Berat jenis urin Preeklampsia Urin reduksi

Magnesium Sulfat Protein urin

Grammatical cues: satu atau lebih dari opsi jawaban tidak cocok dengan kalimat

pertanyaan yang disusun dalam suatu soal. Hal ini terjadi karena penulis hanya memfokuskan diri dalam pembuatan atau pemilihan jawaban yang benar. Sementara itu jawaban yang salah/distraktor tidak diperhatikan dalam pembuatannya. Pada contoh pertanyaan di atas mahasiswa dapat dengan mudah menyingkirkan B & D sebagai jawaban yang benar karena secara logika tidak mungkin benar berdasarkan kalimat pertanyaan yang diajukan, dalam hal ini menanyakan terapi , sementara A & C jelas tidak termasuk

Grammatical

Seorang perempuan G3 P2 A0, datang ke Puskesmas, hamil 34 minggu, mengeluh sakit kepala. Hasil pemeriksaan : tekanan darah 170/100 mmHg, suhu 37 ⁰C, nadi 80 x/menit, pernafasan 20 x/menit, TFU 32 cm. Pemeriksaan Leopold didapatkan

punggung janin sebelah kiri, bagian bawah teraba kepala. Djj 138 x/menit.

Apa pemeriksaan laboratorium yang dibutuhkan untuk kasus tersebut ?

A. Berat jenis urin

B. Urin lengkap

C. Urin reduksi

D. Keton urin

Logical Cues

Seorang perempuan berusia 52 tahun datang ke bidan praktik mandiri dengan keluhan perdarahan banyak sejak 2 minggu yang lalu. Saat ini ibu tampak lemas tetapi masih mampu berjalan.

Apakah diagnosa kebidanan yang tepat pada ibu tersebut?

A. Ibu dengan Metroraghi, keadaan umum sedang

B. Ibu dengan perdarahan, keadaan umum sedang

C. Ibu dengan pengeluaran darah pervaginam abnormal

D. Ibu memasuki masa Premenopouse, keadaan umum baik

E. Ibu mulai memasuki masa menopouse dini, keadaan umum baik

Logical cues: sebagian opsi jawaban telah memperlihatkan kemungkinan jawaban yang benar.

Logical cues..

Kejahatan seksual adalah ...

a. Terjadi secara merata pada berbagai kelas sosial

b. Lebih sering muncul pada golongan miskin

c. Lebih sering muncul pada kelompok masyarakat menengah sampai kaya

d. Pada dasarnya merupakan suatu indikasi psychosexual madjusment

e. Akan Mencapai keadaan toleransi plateu terhadap negara Logical cues: sebagian opsi jawaban telah memperlihatkan kemungkinan jawaban yang benar.

Logical cues



sebagian opsi jawaban telah memperlihatkan

kemungkinan jawabanyang benar.



Pada soal di atas mahasiswayang cukupcerdas dapat

melihat bahwa kemungkinan besar dari jawaban A, B,

atau C, D dan E terdapat jawabanyang benar, 

mengandung kebenaran dan membingungkan karena

tidak terlihat dalam dimensi yang sama atau tidak bisa

diurutkan kedudukannya.



Kesalahan ini sering terjadi apabila menggunakan opsi

yang mengandung kata - kata “bertambah”,

Istilah yang absolut

Seorang perempuan umur 21 tahun G1P0A0, datang ke BPM, mengeluh

payudara terasa tegang, kadang nyeri ringan. Hasil palpasi TFU 2 jari diatas simpisis

Apakah perubahan psikologis yang mungkin dialami pada kasus diatas?

A. B. C. D. E.

Biasanya peningkatan libido

Kurang dapat menerima kehamilannya Merasa khawatir jika bayinya tidak normal

Memikirkan tanda tanda untuk memastikan kehamilannya Memikirkan tanda tanda untuk memastikan kehamilan

Istilah yang absolut: kata “biasanya” atau “kurang dapat” digunakan dalam

opsi jawaban Pada soal di atas, opsi A dan B, mengandung makna yang tidak mutlak sebagaimana opsi C dan E. Mahasiswa yang cerdas akan

menyingkirkan jawaban A dan B karena kedua opsi itu terlihat lebih tidak mungkin sebagai jawaban yang benar karena sifatnya yang cenderung mutlak tersebut. Perlu dicatat bahwa kesalahan semacam ini tidak akan terjadi apabila kalimat pertanyaan terfokus dan opsi jawabannya pendek.

Soal tanpa Istilah yang absolut

Seorang perempuan umur 21 tahun G1P0A0, datang ke BPM, mengeluh payudara terasa tegang, kadang nyeri ringan. Hasil palpasi TFU 2 jari diatas simpisis

Apakah perubahan psikologis yang mungkin dialami pada kasus diatas?

A. peningkatan libido

B. Tidak dapat menerima kehamilannya

C. Merasa khawatir jika bayinya tidak normal

D. Memikirkan tanda tanda untuk memastikan kehamilannya

Jawaban Benar yang panjang

Seorang perempuan berusia 38 tahun telah melahirkan anak ke 5 secara spontan di bidan praktik mandiri, dua jam yang lalu. Keluar darah melalui vagina 500cc. Fundus uteri tidak teraba, tidak ada kontraksi uterus. keadaan umum lemah, tekanan darah 100/60 mmHg, nadi 100xmnt, pernafasan 24x/mnt, suhu 37°C. Apakah tindakan yang paling tepat? a. Melakukan Massase uterus

b. Melakukan Manual plasenta

c. Melakukan penjahitan robekan jalan lahir d. Melakukan rangsangan putting susu

e. Melakukan KBI dan Jika tidak berhasil lanjutkan dengan KBE

Pengulangan kata dari badan soal

kejawaban

Seorang pria berusia 58 tahun dengan riwayat

penggunaan alkohol yang berat dan sebelumnya pernah dirawat karena gangguan psychiatric mengalami

kebingungan dan agitasi. Dia mengatakan bahwa dunia ini tidak nyata (unreal). Keadaan ini disebut:

A. depersonalisasi B. derailment

C. derealisasi

D. focal memory deficit E. tanda anxietas

Konvergensi Soal

Anestesi lokal akan bekerja paling efektif pada kondisi:

A. dalam bentuk anionic, bekerja dari dalam membrane syaraf B. dalam bentuk cationic, bekerja dari dalam membrane

syaraf

C. dalam bentuk cationic, bekerja dari luar membrane syaraf D. dalam bentuk tidak bermuatan, bekerja dari dalam

membrane syaraf

E. dalam bentuk tidak bermuatan, bekerja dari luar membrane syaraf

Konvergensi soal

Contoh soal salah:

Seorang Bidan ingin melakukan penyuluhan pada sekelompok ibu tentang perawatan puting susu dalam kehamilan. Bidan mengharapkan ibu-ibu hamil mampu melakukan sendiri

tentang perawatan puting susu dalam kehamilan. Alat bantu apakahyang perlu disiapkan pada kegiatan tersebut?:

A. Kapas, baby oil, kom kecil, bengkok, model payudara

B. Kapas, baby oil, bengkok,, handuk, air hangat, airdingin

C. Kapas, baby oil, model payudara, handuk, bengkok

D. model payudara, handuk, air hangat, airdingin, washlap, kapas

 Konvergensi: jawaban yang benar mengandung komponen –

komponen yang paling sering muncul pada pilihan – pilihan yang lain (distraktor). Hal ini tidak terlalu kentara terlihat, tetapi dapat terjadi ketika seorang penulis soal mencoba membuat jawaban yang benar, kemudian mencoba membuat jawaban yang salah dengan membuat kombinasi dari jawaban yang benar dengan suatu elemen yang salah.

 Sebagai contoh kalau pilihan jawaban berupa kombinasi sebagai

berikut: Kapas, baby oil, kom kecil, bengkok, model payudara, handuk, air hangat, airdingin. Maka dengan penghitungan sederhana kita

dapat menghitung bahwa : Kapas, baby oil, muncul sebanyak 4 kali, sementara kom , model payudara, handuk, air hangat air dingin sebanyak 2 kali pada jawaban. Sementara washlap hanya muncul 1 kali. Secara tidak disadari hal ini sering terjadi ketika seorang penulis mencoba mencari pilihanyang salah. Dari soal di atas pesertadapat mengeliminasi „washlap“ sebagai jawaban yang benar, demikian pula dengan „handuk, air hangat, airdingin“ yang lebih jarang muncul

dibandingkan dengan „Kapas, babyoil,“. Sehingga hanya pilihan A dan C yang mungkin benar, dan karena tiga pilihan mengandung „Kapas,

Kesalahan ....

B. Kesalahanyang berkaitandengan kesulitanyang tidak perlu/relevan (Irrelevan difficulty)

 Pilihan jawaban yang panjang, kompleks, atau duplikasi

 Pilihan yang berupa angka tidak diurut sesuai dengan besarnya

 Pilihan yang mengandung unsur frekuensi suatu kejadian bersifat multi interpretasi

 Pilihan jawaban tidak parallel dan urutan tidak logis

 Penggunaan BSSD (bukan salah satu diatas) pada pilihan jawaban

Pilihan jawaban yang panjang,

kompleks, atau duplikasi

Seorang perempuan G2P1A0 hamil 12 minggu datang kepada bidan praktik

mandiri mengeluh mual setiap pagi hari sejak terlambat haid. Hasil anamnesis: tidak pernah makan pagi, khawatir pertumbuhan janinnya terganggu. Hasil pemeriksaan: tanda vital dalam batas normal, tinggi fundus uteri 3 jari atas simfisis. Kadar Hb 11 g%. Apakah tindakan pertama bidan yang dibutuhkan pasien tersebut? A. B. C. D. E.

Menginformasikan hasil pemeriksaan bahwa kondisi ibu sehat dan bayi juga baik yang ditunjukkan dengan tinggi fundus uteri normal dan kadar

hemoglobin normal.

Memberikan tablet besi 200 mg dua kali sehari yang bertujuan untuk membantu pembentukan sel darah merah.

Memberi KIE kepada ibu agar mengkonsumsi makanan dalam porsi kecil tetapi sering serta bentuk makanan yang kering seperti roti panggang.

Menginformasikan hasil pemeriksaan yang mencakup kondisi ibu dan janin, memberikan tablet besi dua kali 200 mg yang diminum menggunakan air jeruk.

Menginformasikan hasil pemeriksaan (kondisi ibu dan janin), memberikan KIE agar ibu makan makanan dalam porsi kecil tetapi sesering mungkin.



Pilihan jawabanyang panjang, dan kompleks:

pada soal di atasdapat terlihat bahwa pilihan jawaban

terlalu panjang sehingga menimbulkan kesulitan bagi

peserta untuk menjawabnya karena hal teknis

Contoh soal yang benar

Seorang perempuan G2P1A0 hamil 12 minggu datang kepada bidan praktik mandiri mengeluh mual setiap pagi hari sejak terlambat haid. Hasil anamnesis: tidak pernah makan pagi, khawatir

pertumbuhan janinnya terganggu. Hasil pemeriksaan: tandavital dalam batas normal, tinggi fundus uteri 3 jari atas simfisis. Kadar Hb 11 g%. Apakah tindakan pertama bidan yang dibutuhkan pasien tersebut?

A. B. C.

Melatih senam hamil.

Merujuk pasien kepada psikolog.

Memberikan tablet besi 200 mg dua kali sehari.

D. Menginformasikan hasil pemeriksaan bahwa kondisi ibu dan bayi normal.

E. Memberi KIE agar mengkonsumsi makanandalam porsi kecil tetapi sering.

Pilihan yang berupa angka tidak diurut sesuai dengan

besarnya

Contoh soal:

Apabila terjadi infeksi pada rongga pelvis yang

berulang ( kedua kalinya), berapa kemungkinan

seorang wanita mengalami keadaan infertile?

A. kurang dari 20%

B. 20 - 30%

C. Lebih dari 50%

D. 90%

Pilihan yang mengandung unsur frekuensi suatu

kejadian bersifat multi interpretative

Seorang perempuan usia 20 tahun, G1P0A0 hamil 8 minggu. Perubahan psikologis yang terjadi ditunjukkan dengan reaksi umum : A. B. C. D. E.

Kadang-kadang bersikap introvert Sering merasa eksotis

Hampir 70% mengalami Ambivalen Biasanya bersikap Narsistik

Biasanya bersikap egosentrik

Pilihan jawabanyang multi interpretative: pada soal di

atas dapat terlihat bahwa pilihan jawaban mengandung unsur frekuensi yang mengundang perdebatan, seperti „biasanya“, „sering“, dll. Hal ini sebaiknya dihindari karena jawabannya bisa bersifat subjektif.



Buatlah 1 soal MCQ sesuai dengan topik

kelompoknya

ASPEK REVIEW

1.

Isi

REVIEW ISI

rujukan : standar Kompetensi Bidan

Indonesia dan blue print bidan

Apakah secara isi, topik

soal yang dinyatakan

Contoh soal:

 Seorang wanita berusia 25 tahun GI PO AO, aterm, telah melahirkan bayi secara spontan. Setelah placenta lahir, bidan melakukan masase uterus dan tidak terabaadanya kontraksi. Dari hasil pemeriksaan didapatkan ibu

mengalami perdarahan, placentaa lahir lengkap, kandung kemih kosong dan tidak ditemukan robekan peroneum. Menurut saudara apa diagnosa ibu tersebut ?

a. Atonia uteri

b. Inversio uteri

c. Inersia uteri

Review Isi ….



Isi topik essensial sesuai dengan kompetensi bidan

indonesia  persalinan

BAGAN ALIR PROSES REVIEW

SOAL BARU

Scanning isi soal terkait topik soal

TIDAK ESSENSIAL DIKEMBALIK AN ESE NSSI AL REVIEW STRUKTUR

Stem/ isi/

vignette

Lead in

Question

Option/ pilihan

ganda

REVIEW STRUKTUR Aspek review

Struktur Soal : Item Flaws

( ) Ya ( ) Ya ( ) Ya ( ) Ya ( ) Tidak ( ) Tidak ( ) Tidak ( ) Tidak  Grammatical Cues  Logical Cues

 Istilah yang absolut

 Jawaban benar yang panjang

 Pengulangan kata dari badan soal ke jawaban

 Konvergensi soal

 Pilihan jawaban yang panjang, kompleks, atau duplikasi

( ) Ya ( ) Tidak ( ) Ya ( ) Tidak ( ) Ya ( ) Tidak

 Pilihan yang berupa angka tidak diurut

( ) Ya ( ) Ya

( ) Tidak ( ) Tidak sesuai dengan besarnya

 Pilihan yang mengandung unsur frekuensi suatu kejadian bersifat multi interpretasi

 Pilihan jawaban tidak paralel dan urutan tidak logis

 Penggunaan BSSD (bukan salah satu di atas pada pilihan jawaban)

 Badan soal terlalu panjang, sulit, dan kompleks ( ) Ya ( ) Ya ( ) Ya ( ) Tidak ( ) Tidak ( ) Tidak

Komentar Umum Reviewer

ID Soal :

Kesimpulan Hasil Review

( ) Diterima tanpa perbaikan ( ) Diterima dengan perbaikan

( ) Perlu konfirmasi pembuat soal

( ) Tidak perlu konfirmasi dengan pembuat soal ( ) Dikembalikan kepada pembuat soal

( ) memerlukan perbaikan keseluruhan ( ) Berpotensi diterima dengan perbaikan

Saran Perbaikan

Tanggal:

(DD) / (MM) / (YY)

Nama Jelas :

 Buatlah Soal MCQ sesuai dengan ketentuan !

◦ Remaja : 50 soal

◦ Pra konsepsi : 50 soal

◦ Hamil : 100 soal

◦ Bersalin : 100 soal

◦ Nifas : 100 soal

◦ Masa antara : 50 soal

◦ Perimenopause : 50 soal

◦ BBL : 75 soal

◦ Bayi dan Balita : 75 soal

 Dikumpulkan paling lambat Kamis, 9 Oktober

2014 jam 24.00 melalui email ke : lisatrina @yahoo.co.id



Ketepatan pengumpulan



Sesuai dengan Blueprint



Berdasarkan hasil Review soal ;

jika hasil review

banyak soal bagus maka jumlahnya akan diproporsikan dan nilainya bagus