Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Analisis Keberlanjutan Usahatani Sayuran Organik dalam Aspek Ekonomi T1 522009001 BAB IV
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
104 siswa katagori tinggi, 24 siswa katagori rendah, dan 2 siswa katagori sangat rendah, dengan demikian dapat disimpulkan pula bahwa tingkat prokrastinasi siswa berada
Namun karena harga Tenun Patra yang sangat tinggi dan tidak memungkinkan bagi masyarakat Denpasar untuk membeli, kemudian seseorang yang memiliki apresiasi tinggi
perilaku bullying siswa, begitu pula sebaliknya, semakin rendah kecerdasan rendah siswa maka akan semakin tinggi pula perilaku bullying siswa.. Dengan demikian dapat
pada perlakuan tanpa pupuk kandang seperti dapat dilihat pada perlakuan 0 ton ha -1 mempunyai nilai KTK sebesar 17.77 cmol kg -1 sedangkan pada perlakuan 5-25 ton ha
Sedangkan Cravens (2000), menyatakan bauran pemasaran mengacu pada paduan strategi produk, distribusi, promosi dan penentuan harga yang bersifat unik yang
Lain halnya dengan sayuran yang sudah siap dipanen tapi tidak memenuhi permintaan gudang karena terlalu banyak maka akan dijual secara lokal pada pihak penyalur
sayur ketika harga pasar lokal yang anorganik sama dengan harga penetapan
teman sebaya maka akan semakin rendah pula prokrastinasi akademik, yang. dibuktikan dari koefisien korelasi sebesar 0.167** dan nilai