• Tidak ada hasil yang ditemukan

cerita perubahan proposal penelitian

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "cerita perubahan proposal penelitian"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

Draft Usulan Proses Penulisan Lesson Learnt

(2)

Pendekatan yang Digunakan

The Most Significant Change (MSC) merupakan salah satu cara melakukan monitoring dan evaluasi secara partisipatif dalam melihat terjadinya perubahan sebagai dampak pelaksanaan program pembangunan. Prosesnya dilakukan dengan mengumpulkan dan memilih cerita perubahan secara sistematis yang ditulis para penerima manfaat dan pelaksana program.

Pendekatan MSC akan melakukan penilaian terhadap perubahan yang bisa dicapai dengan membandingkan antara indikator perubahan dalam outcome yang direncanakan pada awal

program dan perubahan yang dirasakan penerima manfaat & pelaksana program. Dengan cara ini akan bisa terlihat dengan jelas perubahan apa saja yang paling mencolok, sehingga akan bisa dirunut secara pasti ketepatan strategi yang dipilih dalam menjalankan program.

Proses ini akan menghasilkan rumusan detail mengenai pembelajaran yang bisa diambil dari pelaksanaan program; (1) keberhasilan dalam mencapai perubahan dan strateginya dan (2) kegagalan mencapai perubahan dan strategi yang dipilih, yang menjadi salah satu faktor penyebabnya.

Khusus analisa dampak penyediaan program pembelajaran online, penyediaan data base, analisa dan policy brief yang diunggah melalui website Kebijakan AIDS, akan dilakukan untuk melihat jumlah pengunjung, jumlah dokumen yang diunduh, pemafaatan dokumen, dan tingkat

kebutuhan prmbelajaran online dan dokumen yang diunggah di website.

Subyek Informasi Perubahan 1) Penerima manfaat program.

Informasi mengenai perubahan dari penerima manfaat akan digunakan untuk menilai secara langsung terhadap perubahan-perubahan yang dicapai setelah berjalannya program. Dari sini akan terlihat dengan jelas ketercapaian outcome program yang telah direncanakan.

2) Pelaksana program

Informasi mengenai perubahan yang bersumber dari pelaksana program akan digunakan untuk melihat perubahan-perubahan yang terjadi dalam internal organisasi pelaksana program, pada ranah individu dan institusi. Dari sini akan bisa dilihat perubahan tak hanya terjadi pada penerima manfaat, tetapi secara bersamaan perubahan juga terjadi pada pelaksana program dan organisasi tempatnya menjalankan program.

3) Pengguna website Kebijakan AIDS.

Sumber informasi dari pengguna website Kebijkan AIDS tak dimaksudkan untuk melihat perubahan yang terjadi pada individu-individunya, melainkan untuk melihat kebermanfaatan seluruh materi yang diunggah dan pembelajaran yang dilakukan secara online bagi para pengguna. Selain itu juga untuk mengetahui digunakan untuk keperluan apa saja data-data yang dibaca secara online dan yang bisa diunduh dari website Kebijakan AIDS.

(3)

Dampak perubahan yang akan dilihat berdasarkan cerita yang ditulis penerima manfaat dan pelaksana program mencakup; (1) perubahan individu; (2) perubahan komunitas; (3) perubahan institusi; dan (4) perubahan kebijakan.

1) Perubahan Individu

Pada domain perubahan individu akan dilihat dampak program terhadap perubahan pengetahuan, sikap dan perilaku penerima manfaat dan pengelola program.

2) Perubahan Komunitas

Pada domain perubahan komunitas akan dilihat dampak program terhadap pengetahuan, sikap dan perilaku komunitas para penerima manfaat dan pelaksana program.

3) Perubahan Institusi

Pada domain perubahan institusi akan dilihat dampak program terhadap visi, misi dan strategi organisasi penerima manfaat dan pelaksana program, institusi sosial dan institusi pemerintah yang terekspose pelaksanaan program.

4) Perubahan Kebijakan

Pada domain perubahan kebijakan akan dilihat dampak program terhadap perubahan kebijakan yang terjadi dalam organisasi penerima manfaat dan pelaksana program, dan kebijakan pemerintah.

Strategi Pengumpulan Data

1) Pengumpulan Cerita Perubahan

a) Penerima manfaat dan pelaksana program akan dipilih dengan pertimbangan keterlibatan dan capaian berdasarkan pada keterlibatan selama pelaksanaan program.

b) Penerima manfaat terpilih dibagi menjadi 4 (empat) kelompok dan diminta menuliskan cerita perubahan dengan pembagian domain:

a. Kelompok 1: menulis cerita perubahan individu b. Kelompok 2: menulis cerita perubahan komunitas c. Kelompok 3: menulis cerita perubahan institusi d. Kelompok 4: menulis cerita perubahan kebijakan

c) Penerima manfaat dan pelaksana program akan menuliskan cerita perubahan antara 2 sampai 3 halaman dengan pertanyaan sederhana sebagai berikut:

a. Perubahan Individu

(4)

Mengapa perubahan itu yang dinilai terjadi, dan bagaimana perubahan itu bisa terjadi?

b. Perubahan Komunitas

Setelah mengikuti dan menjalankan program dan mungkin acap kali bercerita dengan komunitas atau kolega Anda, apakah menurut Anda program yang berjalan juga memberikan pengaruh perubahan kepada mereka terkait dengan (1) pengetahuan; (2) sikap; dan (3) perlaku. Mengapa perubahan itu yang dinilai terjadi, dan bagaimana perubahan itu bisa terjadi?

c. Perubahan Institusi

Setelah institusi Anda bekerja sama menjalan program, apakah ada perubahan-perubahan yang terjadi dalam pengelolaan dan pengembangan organisasi. Misalnya, kemungkinan mengubah visi, mengubah misi, mengubah nilai-nilai yang dianut institusi Anda, atau hanya sekadar mengubah strategi dalam mencapai tujuan

organisasi? Mengapa perubahan itu yang dinilai terjadi, dan bagaimana perubahan itu bisa terjadi?

d. Perubahan Kebijakan

Setelah program berjalan, apakah Anda melihat adanya perubahan kebijakan dalam organisasi Anda dan juga pada instansi pemerintah? Kebijakan dalam organisasi, misalnya, mengeluarkan kebijakan bisa menerima staff yang terinfeksi HIV, atau menerima staff dari LGBT? Pada instansi pemerintah, misalnya, adakah kebijakan mengenai HIV dan AIDS yang berubah kalau sebelumnya sudah ada, atau

mengeluarkan kebijakan baru? Mengapa perubahan itu yang dinilai terjadi, dan bagaimana perubahan itu bisa terjadi?

2) Focus Group Discussion (FGD)/Wawancara Mendalam

Informasi yang akan dikumpulkan dari proses Focus FGD merupakan pendalaman dari cerita perubahan yang menunjukkan keunikan dalam melihat perubahan sesuai dengan domain yang ditulisnya. Pada konteks ini, FGD merupakan pendalaman informasi. Bisa juga karena cerita perubahannya masih belum bisa ditangkap substansinya, terlalu melebar ke mana-mana. Pada konteks ini, FGD menjadi proses konfirmasi terhadap cerita perubahan.

3) Survey Pengguna Website

(5)

Proses Pengumpulan dan Analisis

1. Konsultasi Desain

Penyampaian draft usulan, diskusi pernyempurnaan, pemilihan calon penulis cerita perubahan, dan revisi draft usulan proses penulisan lesson learnt

2. Penyampaian Informasi dan kesediaan ke Penerima manfaat dan pengelola program Informasi rencana penulisan lesson learnt kepada calon penulis cerita perubahan, permintaan kesediaan menulis cerita perubahan

3. Pengiriman panduan penulisan cerita perubahan Penyampaian

Informasi dan kesediaan ke

(6)

Panduan penulisan cerita perubahan dikirimkan kepada calon penulis terpilih. Pengiriman dokumen ini juga disertai dengan pemberitahuan lama waktu penulisan dan batas akhir pengiriman tulisan.

4. Penulisan dan penerimaan cerita perubahan

Penulis terpilih menulis cerita perubahan, dan mengirimkan tulisannya sesuai dengan tenggat waktu yang telah ditentukan. Selama proses penulisan, layanan konsultasi

disediakan selama jam kerja, melalui berbagai kanal komunikasi, WA, BBM, Twitter, Email, SMS, dan telepon

5. Analisis terhadap Cerita Perubahan

a. Cerita perubahan yang sudah diterima dilakukan pengelompokan perubahan-perubahan yang sama sesuai dengan domain, alasan perubahan itu yang dipilih, dan bagaimana perubahan itu bisa terjadi.

b. Perubahan, alasan pemilihan dan bagaimana perubahan terjadi dilakukan sinkronisasi dengan indikator perubahan dalam output dan outcome. Untuk indikator output akan dikonfirmasikan dengan laporan-laporan setiap kegiatan. Dalam proses sinkronisasi ini akan terus dilakukan didiskusikan terus menerus dengan koordinator program untuk memastikan dalam proses sinkronisasi tidak terjadi kekeliruan.

c. Dalam proses analisa ini juga akan dilakukan penilaian terhadap cerita perubahan yang unik untuk dilakukan pendalaman, dan cerita perubahan yang belum tertangkap substansinya untuk dilakukan konfirmasi-konfirmasi kepada penulisnya.

6. Konsultasi Hasil I

a. Mempresentasikan hasil analisa terhadap cerita perubahan, mempertajam pernyataan-pernyataan perubahan.

b. Memilih kembali kutipan-kutipan langsung

c. Memberikan masukan-masukan untuk penyempurnaan.

d. Memastikan calon peserta FGD/wawancara lanjutan untuk memperdalam informasi atau mengkonfirmasi temuan perubahan.

e. Menyusun pertanyaan-pertanyaan kunci untuk FGD/Wawancara mendalam

7. FGD/Wawancara mendalam

Melakukan FGD/Wawancara mendalam

8. Revisi I

Melakukan revisi draft tulisan berdasarkan masukan dari konsultasi I dan hasil FGD/Wawancara mendalam

(7)

b. Mendiskusikan hasil survey untuk dimasukkan dalam draft tulisan

10.Revisi II

Melakukan revisi draft tulisan berdasarkan hasil konsultasi II dan dokukem survey website Kebijakan AIDS.

11.Final Draft

Penyerahan Draft Akhir untuk mendapatkan masukan-masukan penyempurnaan.

12.Revisi Akhir

(8)

Waktu Pelaksanaan

Aktivitas Pebruari Maret April

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Konsultasi Desain

Penulisan dan penerimaan cerita perubahan

Penyampaian Informasi dan kesediaan ke Penerima manfaat dan pengelola program Pengiriman panduan penulisan cerita perubahan

Penulisan dan Penerimaan Cerita Perubahan

Analisis terhadap Cerita Perubahan Konsultasi Hasil I

FGD/Wawancara mendalam Revisi I

Konsultasi II dan Membaca Hasil Survey Revisi II

(9)

Sistematikan Penulisan Lesson Learnt

Kata Pengantar (dari siapa saja?)

Penghargaan (kepada siapa saja?)

Daftar Singkatan

Daftar Istilah

Daftar Isi

Bab I NARASI PROGRAM, SEBUAH KONTEKS

Latar Belakang

Outcome Program Indikator perubahan

Output Kegiatan Indikator Perubahan

Kegiatan Utama

Bab II MSC, SEBUAH PENDEKATAN PARTISIPATIF

Bab III MENAKAR PERUBAHAN, BELAJAR DARI LAPANGAN

Bab IVKESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Referensi

Dokumen terkait

Oleh karena perubahan memang selalu terjadi dan pasti akan selalu terjadi, pimpinan organisasi baik organisasi pemerintah maupun non-pemerintah disamping harus memiliki

Versi Program ; yaitu usulan penelitian yang mana hasil penelitian nanti difokusnya diarahkan kepada pemecahan masalah atau mencari informasi yang akan digunakan untuk

Oleh karena perubahan memang selalu terjadi dan pasti akan selalu terjadi, pimpinan organisasi baik organisasi pemerintah maupun non-pemerintah

Perubahan sebagai akibat terjadinya pergeseran dalam tujuan organisasi, tanpa perubahan esensial dalam pencapaian tujuan tersebut.. Dorongan Internal Dorongan Eksternal

Sedangkan jawaban yang bersumber dari responden melalui wawancara digunakan untuk memperoleh informasi mengenai nilai guna langsung dan tidak langsung yang diperoleh responden

Pada program Program perbaikan gizi masyarakat, Cerita Perubahan Paling Bermakna bertujuan menangkap kisah- kisah nyata tentang perubahan-perubahan yang dialami oleh mereka

Perubahan selalu terjadi dalam sebuah usaha. Perubahan di dunia usaha terjadi secara eksternal dan internal, di mana perubahan internal dibutuhkan agar perusahaan dapat

Homebase Internal Apabila Dosen mengalami perubahan homebase internal Program Studi Asal : Program Studi Tujuan : Homebase Eksternal Apabila Dosen mengalami perubahan homebase