• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN PROGRAM BEHAVIOR BASED SAFETY (BBS) DAN KECELAKAAN KERJA DI PT INALUM KUALA TANJUNG TAHUN 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PENERAPAN PROGRAM BEHAVIOR BASED SAFETY (BBS) DAN KECELAKAAN KERJA DI PT INALUM KUALA TANJUNG TAHUN 2014"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

PENERAPAN PRO

DAN KECELA

FAKULTA

UNIVER

ROGRAM

BEHAVIOR BASED SAFETY

ELAKAAN KERJA DI PT INALUM KUA

TANJUNG TAHUN 2014

SKRIPSI

OLEH

SITI SAODAH

NIM: 111000175

TAS KESEHATAN MASYARAKAT

ERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2015

FETY

(BBS)

UALA

(2)

PENERAPAN PRO

ELAKAAN KERJA DI PT INALUM KUA

TANJUNG TAHUN 2014

Skripsi ini diajukan sebagai ah satu syarat untuk memperoleh gelar

(3)

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “PENERAPAN

PROGRAM BEHAVIOR BASED SAFETY (BBS) DAN KECELAKAAN

KERJA DI PT INALUM KUALA TANJUNG TAHUN 2014” ini beserta

seluruh isinya adalah benar hasil karya saya sendiri, dan saya tidak melakukan

penjiplakan atau mengutip dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika

keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap

menanggung resiko atau sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemudian

ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini, atau

klaim dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini.

Medan, Juli 2015

Yang Membuat Pernyataan

(4)
(5)

ABSTRAK

Kecelakaan kerja paling banyak disebabkan oleh perilaku tidak aman. Program Behavior Based Safety berperan penting dalam mengurangi kecelakaan kerja. Pelaksanaan program behavior based safety difokuskan untuk mengobservasi perilaku sebagai proses peningkatan perilaku kerja aman.

Penelitian ini secara deskriptif dengan pendekatan desain cross sectional yang bertujuan untuk mengetahui gambaran penerapan program behavior based safety dan kecelakaan kerja di PT Inalum Kuala Tanjung Tahun 2014. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pekerja yang bekerja di PT Inalum Kuala Tanjung yang mengalami kecelakaan kerja pada tahun 2013 dan 2014. Data yang tersedia dianalisis secara deskriptif.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecelakaan kerja yang terjadi pada tahun 2013 banyak terjadi di pabrik reduksi sebanyak 2 kali (40 %) dan pada tahun 2014 banyak terjadi di bagian maintenance sebanyak 3 kali (50 %). Kecelakaan kerja yang terjadi pada tahun 2013 dan 2014 paling banyak disebabkan olehunsafe behavior.Penerapan programbehavior based safetymasih baru dijalankan dan perlu pembenahan yang berkelanjutan terutama untuk pembenahan formulir Inalum Kartu Aman (IKA). Hasil dari evaluasi Inalum Kartu Aman (IKA) dilakukan oleh safety promotor di setiap departemen atau seksi setiap bulannya. Akan tetapi tidak semuasafety promotormelaporkan hasil evaluasi Inalum Kartu Aman (IKA) kepada seksi Inalum Internal Control (IIC). Penerapan Inalum Kartu Aman (IKA) belum ada memberikan penghargaan dan sanksi kepada pekerja.

Berdasarkan hasil penelitian diharapkan PT Inalum Kuala Tanjung meningkatkan komunikasi mengenai keselamatan dan kesehatan kerja khususnya mengenai program behavior based safety sehingga pekerja mempunyai sikap peduli dan sadar untuk berperilaku kerja aman sehingga tercipta berbudaya keselamatan dan kesehatan kerja (K3).

(6)

ABSTRACT

Work accidents are mostly caused by unsafe behavior. Behavior Based Safety Program plays an important role to create zero accidents. The implementation of behavior-based safety program is focused to observe the behavior of a process to improve safe work behavior.

This study used a descriptive research with cross sectional design approach which aimed to describe the application of behavior-based safety program and work accidents in PT. Inalum Kuala Tanjung year 2014. The samples of this research were all employees which injured in PT Inalum Kuala Tanjung year 2013 and 2014. The available data were analyzed descriptively.

The results showed that the accident happened in 2013 mostly happened in the reduction factory as much as 2 times (40 %) and in 2014 mostly happened in the maintenance as much as 3 times (50%). Work accidents which occurred in 2013 and 2014 mostly caused by unsafe behavior. The application of behavior-based safety program is still new and needs to run a sustainable improvement especially inform improvements of Inalum Secure Card (ISC). The result of the evaluation Inalum Secure Card (IKA) conducted by safety promoter at each department or section each month. But not all safety promoter reported the result of the evaluation Inalum Secure Card (IKA) to section Inalum Internal Control (IIC). The application of Inalum Secure Card (IKA) have not given rewards and sanctions to the workers.

Based on the results of the study, PT Inalum Kuala Tanjung is expected to improve communication about Occupational Health and Safety (OHS), especially regarding the behavior-based safety program so that the workers could care and aware to behave a safety work to create Occupational Safety and Health (OHS) culture.

(7)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan atas kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini dengan judul : “Penerapan Program Behavior Based Safety (BBS)

Dan Kecelakaan Kerja Di PT Inalum Kuala Tanjung Tahun 2014”. Skripsi

ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kesehatan

Masyarakat.

Selama proses penyusunan skripsi ini, penulis banyak mendapatkan

bimbingan, dukungan, bantuan, saran, dan kritik dari berbagai pihak baik secara

moril maupun materil. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin

menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Dr. Drs. Surya Utama, MS, selaku Dekan Fakultas Kesehatan

Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Dr. Ir. Gerry Silaban, M.Kes, selaku Ketua Departemen

Keselamatan dan Kesehatan Kerja Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Sumatera Utara sekaligus sebagai Dosen Pembimbing I yang

telah banyak memberikan bimbingan, pengarahan, dan masukan kepada

penulis untuk kesempurnaan penulisan skripsi ini.

3. Ibu Arfah Mardiana Lubis, M.Psi, selaku Dosen Pembimbing II yang telah

banyak memberikan bimbingan, pengarahan, saran, dan keluangan waktu

(8)

4. Ibu Eka Lestari Mahyuni, SKM, M.Kes, dan Ibu Umi Salmah, SKM,

M.Kes, selaku Dosen Penguji I dan Dosen Penguji II yang telah banyak

memberikan saran dan masukan kepada penulis untuk kesempurnaan

penulisan skripsi ini.

5. Ibu drh. Hiswani, M.Kes, selaku Dosen Penasihat Akademik yang telah

banyak memberikan bimbingan akademik kepada penulis selama

menjalani perkuliahan.

6. Para Bapak/Ibu Dosen dan Pegawai Fakultas Kesehatan Masyarakat

Universitas Sumatera Utara, khususnya Departemen Keselamatan dan

Kesehatan Kerja (K3) yang telah memberikan ilmu dan bimbingan selama

perkuliahan.

7. Bapak Pimpinan PT Inalum Kuala Tanjung yang telah memberikan izin

penelitian kepada penulis.

8. Bapak Sugiono Saman, selaku Pembimbing Lapangan dan juga para staff

bagian seksiInalum Internal Control(IIC) yang telah banyak memberikan

dukungan, bantuan, dan bimbingan selama penulis melakukan penelitian

di PT Inalum Kuala Tanjung.

9. Kepada Ayahanda Alm. Miskak dan Ibunda Asmayik yang selalu

mendoakan, memberikan semangat, nasihat, dukungan, dan kasih sayang

yang tak terhingga kepada penulis. Kedua orangtua adalah inspirasi

terbesar dan penyemangat dalam pencapaian tujuan hidupku.

10. Abangku Ari dan Kakakku Koma dan Mida yang selalu memberikan

(9)

11. Teman-teman tersayang atau genk tanpa judul, Dwi Anggun Alami, Yenni

Farida Siregar, dan Yohana PR. Pardede.

12. Kepada Mas Totok Ishe yang selalu memberikan perhatian, semangat, dan

dukungan kepada penulis dalam menyusun skripsi ini.

13. Kepada Abangnda, Tri Hengky Putra, Khairul Anwar, Adly, dan Wahyu

yang telah banyak memberikan dukungan, bantuan, dan semangat kepada

penulis dalam menyusun skripsi ini.

14. Teman-teman seperjuangan dalam penelitian di PT Inalum, Serly A. R dan

Aprilia R.A.

15. Teman-teman Genggu, Aim, Fandi, Fariz, dan Ali.

16. Teman-teman Gengersa, Serly, Ara, Anes, Icha, Widnaz, Ika, Nuansa,

Uno, Maltha, dan Arum.

17. Teman-teman semasa PBL di Desa Bukit Lawang, Martha, Agustina,

Citra, Dewi, Kak Nisa, dan Bang Fahri.

18. Teman-teman semasa LKP di Pabrik Gula Sei Semayang PTPN II,

Widnaz, Rina, Devi, Rafika, Tommy, dan Hengky.

19. Rekan-rekan mahasiswa peminatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja dan

seluruh teman-teman di FKM USU khususnya stambuk 2011 yang tidak

dapat penulis ucapkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan dan

diperlukan penyempurnaan. Oleh karena itu, saran dan kritik senantiasa penulis

(10)

semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya, dan perkembangan

ilmu pengetahuan keselamatan dan kesehatan kerja pada umumnya.

Medan, Juli 2015

(11)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : SITI SAODAH

Tempat Lahir : Medan

Tanggal Lahir : 10 Agustus 1993

Suku Bangsa : Sunda

Agama : Islam

Nama Ayah : MISKAK

Suku Bangsa Ayah : Sunda

Nama Ibu : ASMAYIK

Suku Bangsa Ibu : Sunda

Pendidikan Formal

1. SD/Tamat Tahun : SDN 104217/2005

2. SLTP/Tamat Tahun : SMPN 1 Delitua/2008

3. SLTA/Tamat Tahun : SMAN 13 Medan/2011

4. Lama Studi di FKM USU : 3 Tahun 11 Bulan

(12)

-DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah... 8

1.3 Tujuan Penelitian... 8

1.4 Manfaat Penelitian ... 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 9

2.1 Kecelakaan Kerja... 9

2.1.1 Definisi Kecelakaan Kerja... 9

2.1.2 Konsep Kecelakaan Kerja ... 11

2.1.3 Klasifikasi Kecelakaan Akibat Kerja ... 16

2.1.4 Kerugian Kecelakaan Akibat Kerja ... 20

2.1.5 Pencegahan dan Pengendalian Kecelakaan Kerja... 22

2.2 Behaviour Based Safety ... 25

2.2.1 Perilaku Aman (Safe Behaviour) ... 25

2.2.2 Perilaku Penyebab Dasar Perbuatan Tidak Aman ... 26

2.2.3 PenerapanBehavior Based Safety(BBS)... 26

2.2.4 Proses PenerapanBehavior Based Safety(BBS)... 33

2.3 Pelaksanaan Program Kartu Laporan Observasi (Checklist) ... 34

2.3.1 Pengertian Kartu Laporan Observasi ... 34

2.3.2 Tujuan Kartu Laporan Observasi ... 34

2.3.3 Kunci PrinsipBehavior Based Safety(BBS)... 35

2.3.4 Langkah Pelaksanaan Pemantauan Perilaku Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L) dengan Kartu Laporan Observasi ... 36

2.4 Kerangka Pikir... 39

BAB III METODE PENELITIAN... 40

(13)

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian... 40

3.2.1 Lokasi Penelitian... 40

3.2.2 Waktu Penelitian ... 40

3.3 Populasi dan Sampel... 40

3.3.1 Populasi ... 40

3.3.2 Sampel ... 40

3.4 Metode Pengumpulan Data ... 41

3.5 Definisi Operasional ... 41

3.6 Analisa Data ... 41

BAB IV HASIL PENELITIAN... 42

4.1 Gambaran Umum Perusahaan ... 42

4.1.1 Proses Produksi Aluminium ... 43

4.1.2 Visi dan Misi Perusahaan ... 45

4.1.3 Tata Nilai Perusahaan... 45

4.1.4 Kebijakan dan Sasaran Perusahaan... 46

4.2 Penerapan ProgramBehavior Based Safety(BBS) ... 47

4.3 Gambaran Data Kecelakaan Kerja Tahun 2013-2014 ... 53

BAB V PEMBAHASAN... 60

5.1 Penerapan ProgramBehavior Based Safety(BBS) ... 60

5.2 Gambaran Data Kecelakaan Kerja Tahun 2013-2014 ... 68

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN... 71

6.1 Kesimpulan... 71

6.2 Saran ... 72

DAFTAR PUSTAKA ... 73

(14)

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1Data kecelakaan kerja tahun 2013 ... 53

(15)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1Rasio kecelakaan menurut DuPont ... 10

Gambar 2.2Diagram alir penerapanBehavior Based Safety(BBS)... 33

Gambar 4.1Tahapan prosesBehavior Based Safety(BBS) ... 49

Gambar 4.2BoxInalum Kartu Aman (IKA) ... 52

(16)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1.Lembaran form Inalum Kartu Aman (IKA)

Lampiran 2.Master data

Lampiran 3.Struktur organisasi keselamatan dan kesehatan kerja (K3)

Lampiran 4.Surat izin penelitian

Referensi

Dokumen terkait

• Store local scalar variables in registers • Reduces memory access. • Every procedure (function)

The International Archives of the Photogrammetry, Remote Sensing and Spatial Information Sciences, Volume XLI-B7, 2016 XXIII ISPRS Congress, 12–19 July 2016, Prague, Czech

• Translate instruction into one or more fixed length RISC instructions (micro-operations). • Execute micro-ops on

In this work, segmentation stage is faced by estimating the optimal parameters approach (i.e., Scale, Shape and Compactness) of the multiresolution segmentation algorithm

dapat di diskusikan dan diselesaikan secara bersama-sama sehingga semua permasalahan dapat teratasi sesuai yang diharapkan oleh semua pihak. Dengan adanya

Data merupakan representasi dari 3 (tiga) eksperimen yang berbeda dengan hasil yang konsisten dan masing-masing eksperimen dilakukan dengan 3(tiga)x replikasi. Pada gambar

Siswa dibentuk menjadi beberapa kelompok; dipilih ketua kelompok yang akan mewakili untuk menerima tugas dari guru; masing-masing siswa membuat pertanyaan yang

Alhamdulillahirabbil’alamin, segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, nikmat dan anugerah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Efektivitas