• Tidak ada hasil yang ditemukan

KUESIONER PENELITIAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KINERJA DUKUN BAYI TERLATIH DALAM MELAKUKAN PERTOLONGAN PERSALINAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KEJURUAN MUDA KABUPATEN ACEH TAMIANG TAHUN 2013

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "KUESIONER PENELITIAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KINERJA DUKUN BAYI TERLATIH DALAM MELAKUKAN PERTOLONGAN PERSALINAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KEJURUAN MUDA KABUPATEN ACEH TAMIANG TAHUN 2013"

Copied!
67
0
0

Teks penuh

(1)

KUESIONER PENELITIAN

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KINERJA DUKUN BAYI

TERLATIH DALAM MELAKUKAN PERTOLONGAN PERSALINAN

DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KEJURUAN MUDA

KABUPATEN ACEH TAMIANG TAHUN 2013

No. Responden : ...

(Diisi oleh peneliti)

IDENTITAS RESPONDEN

Petunjuk:

Jawablah pertanyaan di bawah ini sesuai dengan identitas anda yang sebenarnya. Untuk

nama, anda hanya perlu menuliskan inisial nama Anda dan kami menjaga kerahasiaan

jawaban Anda.

Inisial

:

...

Umur

:

... Tahun

Pendidikan terakhir

:

...

Lama menjadi dukun bayi terlatih

:

...

PENGETAHUAN

1.

Membantu ibu bersalin dengan cara ....

(2)

2.

Salah satu syarat dalam menolong ibu bersalin mengenai peralatan pertolongan

persalinan yaitu ...

a.

Harus baru

b.

Harus steril (bersih dari kuman)

c.

Peralatan harus direndam air selama 1 hari.

3.

Bagaimana lingkungan yang cocok untuk tempat ibu bersalin

a.

Lingkungan tempat bersalin dibuat nyaman dan disediakan kebutuhan untuk ibu dan

bayi.

b.

Ibu bersalin dipindahkan ke tempat tetangga yang rumahnya paling bagus.

c.

Seadanya saja sesuai dengan keadaan ibu bersalin dan bayi yang dilahirkannya.

4.

Sebelum menolong persalinan, peralatan yang akan digunakan sebaiknya....

a.

Dicuci dengan air saja

b.

Dibilas dengan air dan sabun

c.

Dilap dengan kain bersih saja

5.

Bagaimana mencuci tangan sebelum menolong persalinan...

a.

Mencuci tangan dengan cepat selama 1 menit.

b.

Mencuci tangan sebatas siku dengan sempurna selama 10 menit

c.

Tidak perlu dicuci karena tangannya memang tidak kotor.

6.

Kemampuan dukun bayi dalam memimpin persalinan dengan teknik sederhana yaitu....

a.

Membimbing ibu mengejan, merawat tali pusat, menjelaskan tanda plasenta lepas,

menyebutkan tindakan yang dilarang, melaksanakan pencatatan persalinan, memberi

vitamin A.

b.

Membimbing ibu mengejan, merawat tali pusat, menjelaskan tanda plasenta lepas,

menyebutkan tindakan yang dilarang, merawat ibu pada masa nifas, memberi tahu

ibu tentang pentingnya KB.

c.

Membimbing ibu mengejan, merawat tali pusat, menjelaskan tanda plasenta lepas,

merawat payudara ibu, merawat kebersihan kemaluan ibu.

7.

Bagaimana tindakan dukun bayi terhadap plasenta ibu bersalin....

a.

Memijat dengan kuat perut ibu agar plasenta keluar.

b.

Melakukan pijatan agar plasenta lepas dan memeriksa kelengkapan plasenta.

c.

Menunggu plasenta akan lahir sendiri

8.

Jika ibu bersalin mengalami pendarahan, persalinan macet, bayi sungsang, maka tindakan

yang sebaiknya dilakukan dukun bayi yaitu....

a.

Tetap melanjutkan proses persalinan

b.

Memberi jamu-jamuan

(3)

9.

Vitamin yang perlu diminum sebagai tambahan zat gizi bagi ibu bersalin setelah 2 jam

persalinan adalah ...

a.

Tablet zat besi dan kapsul vitamin A

b.

Obat-obatan penghilang rasa nyeri

c.

Tidak perlu minum obat-obatan / jamu tertentu

10.

Memotong tali pusat bayi yang paling baik adalah dengan ....

a.

Pisau lipat

b.

Bambu

c.

Gunting

SIKAP

SS = Sangat Setuju, KS = Kurang Setuju, TS = Tidak Setuju

No

Pernyataan

Pilihan Jawaban

Skor

SS

KS

TS

1

Dukun bayi harus menjelaskan tanda-tanda persalinan

normal pada ibu dan keluarga.

2

Dukun bayi harus mempersiapkan lingkungan ibu

bersalin yang nyaman, bersih, terhindar dari infeksi dan

kuman.

3

Dukun bayi harus dapat mempersiapkan alat-alat

persalinan sederhana secara bersih (bebas kuman)

4

Dukun bayi harus mampu mencuci tangan sebatas siku

dengan sempurna (10 menit) menggunakan air bersih

yang mengalir dan sabun.

5

Dukun bayi harus mampu membimbing persalinan

dengan teknik sederhana

6

Dukun bayi tidak perlu membimbing ibu mengejan saat

proses persalinan.

(4)

No

Pernyataan

Pilihan Jawaban

Skor

SS

KS

TS

8

Dukun bayi tidak perlu memeriksa kelengkapan

plasenta.

9

Dukun bayi harus memberitahu ibu saat mengejan tidak

boleh teriak-teriak.

(5)

MOTIVASI

1

Anda menolong persalinan karena merasa mampu

membantu ibu bersalin.

2

Anda merawat bayi sampai 40 hari karena anda ingin

bayi selalu sehat.

3

Jika ada kasus dalam menolong persalinan Anda

berusaha mencari tahu penyebab terjadinya kasus

tersebut.

4

Membantu orang bersalin membuat Anda ingin

dihormati oleh masyarakat.

5

Membantu ibu bersalin dan merawat bayi membuat

anda puas dan bangga menjadi dukun bayi.

6

Anda mendapatkan kepuasan batin jika ibu dan bayi

yang ditolong selamat.

7

Anda senang karena mendapat pujian dari orang-orang

yang anda tolong dan keluarganya

8

Anda mendapatkan imbalan berupa uang setiap

menolong persalinan dan diterima sesuai dengan

beratnya pekerjaan dalam menolong persalinan.

9

Anda menerima dan senang dibayar dengan hasil

kebun ketika menolong persalinan.

(6)

KINERJA

Jawablah pernyataan di bawah ini dengan memberi tanda checklist pada kolom jawaban

yang telah disediakan.

SL = Selalu, KK = Kadang-kadang , TP = Tidak Pernah

No

Pernyataan

Pilihan Jawaban

Skor

SL

KK

TP

1

Dalam menolong persalinan anda memberi tahu ibu

bersalin tanda-tanda persalinan seperti keluar darah,

keluar air ketuban, perut mulas.

2

Anda menyiapkan alat-alat persalinan sederhana secara

bersih (dicuci dengan air sabun).

3

Anda mencuci tangan sebatas siku dengan sempurna

selama 10 menit

4

Anda membimbing ibu mengejan agar menarik nafas

dari hidung dan mengeluarkan dari mulut.

5

Anda menjelaskan pada ibu bersalin tidak boleh

berteriak-teriak saat mengejan.

6

Anda melaksanakan pembersihan mata, mulut dan

hidung bayi.

7

Anda memandikan bayi 6 jam setelah persalinan.

8

Anda menasehati ibu agar menyusui bayi sedini

mungkin (sejak bayi dilahirkan) sampai usia bayi 6

bulan.

9

Anda mengajari ibu cara merawat bayi, seperti cara

menyusui bayi.

(7)

INDEPTH INTERVIEW KINERJA DUKUN BAYI TERLATIH

1.

Menurut Anda, apakah dalam menolong persalinan harus mempersiapkan semua alat-alat

yang diajarkan dalam pelatihan. Jelaskan alasan Saudara!

...

...

...

...

2.

Menurut Anda, apakah melakukan pemotogan tali pusat yang diajarkan pada pelatihan

lebih baik dibandingkan dengan pemotongan tali pusat yang anda ketahui selama ini.

Jelaskan alasannya!

...

...

...

...

3.

Menurut Anda, apa saja tugas-tugas yang harus dilakukan dukun bayi setelah ibu bersalin

sampai masa nifas?

...

...

...

...

4.

Apakah dukun bayi perlu melakukan rujukan pada ibu bersalin? Pada saat bagaimana

ibu bersalin dan bayi dilakukan rujukan?

(8)

...

...

5.

Bagaimana tanggapan Anda tentang imbalan yang diperoleh dari membantu persalinan,

apakah sesuai dengan harapan Anda? Bagaimana yang seharusnya ibu bersalin dalam

memberi imbalan pada dukun bayi?

(9)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Jlh 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Jlh 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Jlh 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 Jlh

(10)

Hasil Uji Validitas Kuesioner

Pengetahuan

Pengetahuan-total

pengetahuan-1 Pearson Correlation .486*

Sig. (2-tailed) .030

N 20

pengetahuan-2 Pearson Correlation .638**

Sig. (2-tailed) .002

N 20

pengetahuan-3 Pearson Correlation .769**

Sig. (2-tailed) .000

N 20

pengetahuan-4 Pearson Correlation .527*

Sig. (2-tailed) .017

N 20

pengetahuan-5 Pearson Correlation .630**

Sig. (2-tailed) .003

N 20

pengetahuan-6 Pearson Correlation .753**

Sig. (2-tailed) .000

(11)

pengetahuan-7 Pearson Correlation .491*

Sig. (2-tailed) .028

N 20

pengetahuan-8 Pearson Correlation .678**

Sig. (2-tailed) .001

N 20

pengetahuan-9 Pearson Correlation .667**

Sig. (2-tailed) .001

N 20

pengetahuan-10 Pearson Correlation .456*

Sig. (2-tailed) .044

N 20

pengetahuan-total Pearson Correlation 1

Sig. (2-tailed)

N 20

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

(12)

Reliabilitas Pengetahuan

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 20 100.0

Excludeda 0 .0

Total 20 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

(13)

Sikap

sikap-total

sikap-1 Pearson Correlation .629**

Sig. (2-tailed) .003

N 20

sikap-2 Pearson Correlation .638**

Sig. (2-tailed) .002

N 20

sikap-3 Pearson Correlation .732**

Sig. (2-tailed) .000

N 20

sikap-4 Pearson Correlation .549*

Sig. (2-tailed) .012

N 20

sikap-5 Pearson Correlation .833**

Sig. (2-tailed) .000

N 20

sikap-6 Pearson Correlation .814**

Sig. (2-tailed) .000

N 20

sikap-7 Pearson Correlation .732**

(14)

N 20

sikap-8 Pearson Correlation .619**

Sig. (2-tailed) .004

N 20

sikap-9 Pearson Correlation .790**

Sig. (2-tailed) .000

N 20

sikap-10 Pearson Correlation .570**

Sig. (2-tailed) .009

N 20

sikap-total Pearson Correlation 1

Sig. (2-tailed)

N 20

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

(15)

Reliabilitas Sikap

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 20 100.0

Excludeda 0 .0

Total 20 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

(16)

Motivasi

motivasi-total

motivasi-1 Pearson Correlation .506*

Sig. (2-tailed) .023

N 20

motivasi-2 Pearson Correlation .572**

Sig. (2-tailed) .008

N 20

motivasi-3 Pearson Correlation .448*

Sig. (2-tailed) .048

N 20

motivasi-4 Pearson Correlation .454*

Sig. (2-tailed) .044

N 20

motivasi-5 Pearson Correlation .634**

Sig. (2-tailed) .003

N 20

motivasi-6 Pearson Correlation .621**

Sig. (2-tailed) .003

(17)

motivasi-7 Pearson Correlation .729**

Sig. (2-tailed) .000

N 20

motivasi-8 Pearson Correlation .524*

Sig. (2-tailed) .018

N 20

motivasi-9 Pearson Correlation .537*

Sig. (2-tailed) .015

N 20

motivasi-10 Pearson Correlation .608**

Sig. (2-tailed) .004

N 20

motivasi-total Pearson Correlation 1

Sig. (2-tailed)

N 20

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

(18)

Reliabilitas Motivasi

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 20 100.0

Excludeda 0 .0

Total 20 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

(19)

Kinerja

kinerja-total

kinerja-1 Pearson Correlation .612**

Sig. (2-tailed) .004

N 20

kinerja-2 Pearson Correlation .820**

Sig. (2-tailed) .000

N 20

kinerja-3 Pearson Correlation .753**

Sig. (2-tailed) .000

N 20

kinerja-4 Pearson Correlation .497*

Sig. (2-tailed) .026

N 20

kinerja-5 Pearson Correlation .735**

Sig. (2-tailed) .000

N 20

kinerja-6 Pearson Correlation .673**

Sig. (2-tailed) .001

(20)

kinerja-7 Pearson Correlation .638**

Sig. (2-tailed) .002

N 20

kinerja-8 Pearson Correlation .499*

Sig. (2-tailed) .025

N 20

kinerja-9 Pearson Correlation .654**

Sig. (2-tailed) .002

N 20

kinerja-10 Pearson Correlation .449*

Sig. (2-tailed) .047

N 20

kinerja-total Pearson Correlation 1

Sig. (2-tailed)

N 20

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

(21)

Reliabilitas Kinerja

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 20 100.0

Excludeda 0 .0

Total 20 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

(22)

Pend 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Jlh K 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Jlh K 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Jlh K 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

(23)

Output SPSS

Nilai Median umur dan lama menjadi dukun bayi

Statistics

Umur

lama menjadi dukun bayi

N Valid 26 26

Missing 0 0

Median 60.50 8.50

Minimum 50 7

Maximum 65 14

Tabel Frekuensi

Umur

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid < 60,5 tahun 13 50.0 50.0 50.0

>60,5 tahun 13 50.0 50.0 100.0

(24)

Pendidikan

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid SD/SR 15 57.7 57.7 57.7

SMP 11 42.3 42.3 100.0

Total 26 100.0 100.0

lama menjadi dukun bayi

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid <8,5 tahun 13 50.0 50.0 50.0

>8,5 tahun 13 50.0 50.0 100.0

Total 26 100.0 100.0

Pengetahuan

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid kurang 12 46.2 46.2 46.2

baik 14 53.8 53.8 100.0

(25)

Sikap

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid negatif 8 30.8 30.8 30.8

positif 18 69.2 69.2 100.0

Total 26 100.0 100.0

Motivasi

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid rendah 8 30.8 30.8 30.8

tinggi 18 69.2 69.2 100.0

Total 26 100.0 100.0

kinerja dukun bayi

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

(26)

baik 17 65.4 65.4 100.0

(27)

Data Frekuensi Tiap Butir Soal

Frequency Table

pengetahuan1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid benar 19 73.1 73.1 73.1

salah 7 26.9 26.9 100.0

Total 26 100.0 100.0

pengetahuan2

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid benar 21 80.8 80.8 80.8

salah 5 19.2 19.2 100.0

Total 26 100.0 100.0

(28)

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid benar 17 65.4 65.4 65.4

salah 9 34.6 34.6 100.0

Total 26 100.0 100.0

pengetahuan4

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid benar 12 46.2 46.2 46.2

salah 14 53.8 53.8 100.0

Total 26 100.0 100.0

pengetahuan5

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid benar 4 15.4 15.4 15.4

salah 22 84.6 84.6 100.0

(29)

pengetahuan6

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid benar 12 46.2 46.2 46.2

salah 14 53.8 53.8 100.0

Total 26 100.0 100.0

pengetahuan7

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid benar 4 15.4 15.4 15.4

salah 22 84.6 84.6 100.0

Total 26 100.0 100.0

pengetahuan8

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid benar 21 80.8 80.8 80.8

salah 5 19.2 19.2 100.0

(30)

pengetahuan9

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid benar 8 30.8 30.8 30.8

salah 18 69.2 69.2 100.0

Total 26 100.0 100.0

pengetahuan10

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid benar 23 88.5 88.5 88.5

salah 3 11.5 11.5 100.0

Total 26 100.0 100.0

sikap1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid sangat setuju 18 69.2 69.2 69.2

kurang setuju 8 30.8 30.8 100.0

(31)

sikap2

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

(32)

sikap5

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid sangat setuju 18 69.2 69.2 69.2

kurang setuju 4 15.4 15.4 84.6

tidak setuju 4 15.4 15.4 100.0

Total 26 100.0 100.0

sikap6

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tidak setuju 1 3.8 3.8 3.8

kurang setuju 20 76.9 76.9 80.8

sangat setuju 5 19.2 19.2 100.0

Total 26 100.0 100.0

sikap7

Frequency Percent Valid Percent

(33)

Valid tidak setuju 1 3.8 3.8 3.8

kurang setuju 17 65.4 65.4 69.2

sangat setuju 8 30.8 30.8 100.0

Total 26 100.0 100.0

sikap8

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tidak setuju 3 11.5 11.5 11.5

kurang setuju 14 53.8 53.8 65.4

sangat setuju 9 34.6 34.6 100.0

Total 26 100.0 100.0

sikap9

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tidak setuju 2 7.7 7.7 7.7

kurang setuju 19 73.1 73.1 80.8

(34)

sikap9

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid selalu 17 65.4 65.4 65.4

kadang-kadang 9 34.6 34.6 100.0

(35)

motivasi2

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid selalu 24 92.3 92.3 92.3

kadang-kadang 2 7.7 7.7 100.0

Total 26 100.0 100.0

motivasi3

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid kadang-kadang 11 42.3 42.3 42.3

tidak pernah 15 57.7 57.7 100.0

Total 26 100.0 100.0

motivasi4

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid selalu 5 19.2 19.2 19.2

kadang-kadang 19 73.1 73.1 92.3

tidak pernah 2 7.7 7.7 100.0

(36)

motivasi5

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

(37)

motivasi8

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid selalu 1 3.8 3.8 3.8

kadang-kadang 20 76.9 76.9 80.8

(38)

motivasi10

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid selalu 1 3.8 3.8 3.8

kadang-kadang 20 76.9 76.9 80.8

tidak pernah 5 19.2 19.2 100.0

Total 26 100.0 100.0

kinerja1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid selalu 11 42.3 42.3 42.3

kadang-kadang 15 57.7 57.7 100.0

Total 26 100.0 100.0

kinerja2

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid selalu 23 88.5 88.5 88.5

kadang-kadang 3 11.5 11.5 100.0

(39)

kinerja3

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid kadang-kadang 2 7.7 7.7 7.7

tidak pernah 24 92.3 92.3 100.0

Total 26 100.0 100.0

kinerja4

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid selalu 11 42.3 42.3 42.3

kadang-kadang 12 46.2 46.2 88.5

tidak pernah 3 11.5 11.5 100.0

Total 26 100.0 100.0

kinerja5

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid selalu 14 53.8 53.8 53.8

kadang-kadang 9 34.6 34.6 88.5

(40)

kinerja5

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid selalu 17 65.4 65.4 65.4

kadang-kadang 9 34.6 34.6 100.0

(41)

Kinerja8

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Frequency Percent Valid Percent

(42)

Tabel silang

umur * kinerja dukun bayi

Crosstab

kinerja dukun bayi

Total

kurang baik

umur >60,5 tahun Count 6 7 13

% within umur 46.2% 53.8% 100.0%

% of Total 23.1% 26.9% 50.0%

< 60,5 tahun Count 3 10 13

% within umur 23.1% 76.9% 100.0%

% of Total 11.5% 38.5% 50.0%

Total Count 9 17 26

% within umur 34.6% 65.4% 100.0%

% of Total 34.6% 65.4% 100.0%

(43)

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

Pearson Chi-Square 1.529a 1 .216

Continuity Correctionb .680 1 .410

Likelihood Ratio 1.552 1 .213

Fisher's Exact Test .411 .205

Linear-by-Linear Association 1.471 1 .225

N of Valid Cases 26

a. 2 cells (50.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 4.50.

(44)

lama menjadi dukun bayi * kinerja dukun bayi

Crosstab

kinerja dukun bayi

Total

kurang baik

lama menjadi dukun bayi

>8,5 tahun Count 4 9 13

% within lama menjadi dukun bayi

30.8% 69.2% 100.0%

% of Total 15.4% 34.6% 50.0%

<8,5 tahun Count 5 8 13

% within lama menjadi dukun bayi

38.5% 61.5% 100.0%

% of Total 19.2% 30.8% 50.0%

Total Count 9 17 26

% within lama menjadi dukun bayi

34.6% 65.4% 100.0%

(45)

Chi-Square Tests

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

Pearson Chi-Square .170a 1 .680

Continuity Correctionb .000 1 1.000

Likelihood Ratio .170 1 .680

Fisher's Exact Test 1.000 .500

Linear-by-Linear Association .163 1 .686

N of Valid Cases 26

a. 2 cells (50.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 4.50.

(46)

pengetahuan * kinerja dukun bayi

Crosstab

kinerja dukun bayi

Total

kurang baik

pengetahuan baik Count 2 12 14

% within pengetahuan 14.3% 85.7% 100.0%

% of Total 7.7% 46.2% 53.8%

kurang Count 7 5 12

% within pengetahuan 58.3% 41.7% 100.0%

% of Total 26.9% 19.2% 46.2%

Total Count 9 17 26

% within pengetahuan 34.6% 65.4% 100.0%

(47)

Chi-Square Tests

Value df

Asymp. Sig. (2-sided)

Exact Sig. (2-sided)

Exact Sig. (1-sided)

Pearson Chi-Square 5.539a 1 .019

Continuity Correctionb 3.764 1 .052

Likelihood Ratio 5.758 1 .016

Fisher's Exact Test .038 .025

Linear-by-Linear Association 5.326 1 .021

N of Valid Cases 26

a. 2 cells (50.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 4.15.

(48)

sikap * kinerja dukun bayi

Crosstab

kinerja dukun bayi

Total

(49)

Likelihood Ratio 8.324 1 .004

Fisher's Exact Test .008 .008

Linear-by-Linear Association 8.007 1 .005

N of Valid Cases 26

a. 1 cells (25.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 2.77.

(50)

motivasi * kinerja dukun bayi

Crosstab

kinerja dukun bayi

Total

(51)

Likelihood Ratio 14.955 1 .000

Fisher's Exact Test .000 .000

Linear-by-Linear Association 13.730 1 .000

N of Valid Cases 26

a. 1 cells (25.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 2.77.

(52)

Regresi Logistik Ganda

Case Processing Summary

Unweighted Casesa N Percent

Selected Cases Included in Analysis 26 100.0

Missing Cases 0 .0

Total 26 100.0

Unselected Cases 0 .0

Total 26 100.0

a. If weight is in effect, see classification table for the total number of cases.

Dependent Variable Encoding

Original

Value Internal Value

kurang 0

(53)

Block 0: Beginning Block

Classification Tablea,b

Observed

Predicted

kinerja dukun bayi

Percentage Correct

kurang baik

Step 0 kinerja dukun bayi kurang 0 9 .0

baik 0 17 100.0

Overall Percentage 65.4

a. Constant is included in the model.

b. The cut value is .500

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

Step 0 Constant .636 .412 2.380 1 .123 1.889

Variables not in the Equation

Score df Sig.

Step 0 Variables tahu 5.539 1 .019

sik 8.327 1 .004

mot 14.279 1 .000

(54)

Block 1: Method = Forward Stepwise (Conditional)

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square df Sig.

Step 1 Step 14.955 1 .000

Block 14.955 1 .000

Model 14.955 1 .000

Model Summary

Step -2 Log likelihood

Cox & Snell R Square

Nagelkerke R Square

1 18.586a .437 .604

a. Estimation terminated at iteration number 5 because parameter estimates changed by less than .001.

Classification Tablea

Observed

Predicted

kinerja dukun bayi

Percentage Correct

kurang baik

Step 1 kinerja dukun bayi kurang 7 2 77.8

baik 1 16 94.1

(55)

Model Summary

Step -2 Log likelihood

Cox & Snell R Square

Nagelkerke R Square

1 18.586a .437 .604

(56)

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

95% C.I.for EXP(B)

Lower Upper

Step 1a motivasi 4.025 1.306 9.502 1 .002 56.000 4.331 724.046

Constant -1.946 1.069 3.313 1 .069 .143

a. Variable(s) entered on step 1: mot.

Model if Term Removeda

Variable

Model Log Likelihood

Change in -2 Log

Likelihood df

Sig. of the Change

Step 1 mot -16.810 15.033 1 .000

a. Based on conditional parameter estimates

Variables not in the Equation

Score df Sig.

Step 1 Variables pengetahuan 2.099 1 .147

sikap 3.691 1 .055

(57)
(58)
(59)
(60)
(61)
(62)
(63)
(64)

DOKUMENTASI

(65)

(66)

(67)

Gambar

Tabel Frekuensi
Tabel silang

Referensi

Dokumen terkait

Terdapat hubungan antara motivasi dengan hasil belajar mahasiswa AMIK Jayanusa Padang karena dari tabel hasil pengolahan menggunakan spss diperoleh nilai sig = 0,009 yang berarti

Kucing-kucing pada kelompok B lebih banyak terserang ektoparasit, disebabkan kemungkinan pada kucing- kucing kelompok B umumnya tidak disediakan makan dan dibiarkan

Pada tahun 2011 dengan biaya sendiri penulis melanjutkan pendidikan ke Program Studi Ilmu Peternakan Program Pascasarjana Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara...

Dari hasil observasi dan wawancara yang dilakukan oleh peneliti, maka ditemukan bahwa strategi pengembangan PAI pada anak usia dini di TK TAAM Adinda tidak lepas dari

dibentuk sebagai tempat penyimpanan sumber data, informasi-informasi atau laporan-laporan yang akan menjadi hasil kesimpulan oleh executive, masing laporan akan

Bagi pekerja kontrak yang mengundurkan diri karena masa kontrak berakhir, maka pekerja tersebut tidak mendapatkan uang pesangon sesuai ketentuan pasal 154 ayat 2

Maka dari itu, peneliti melakukan penelitian dengan judul “An alisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Nasabah Non Muslim dalam Menggunakan Jasa Bank Syari’ah

[r]