Lampiran I
DAFTAR TERJEMAH
No Bab Kutipan Hal Terjemah
1. I Quran Surah Ash Shaff ayat 4 “Sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang dijalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh.
2. IV “Proses pengadaan bahan
pustaka kami ada melalui peminjaman buku kolektif di perpustakaan daerah dengan menyerahkan surat perizinan
bilanya dari pihak
perpustakaan daerah
mengizinkan baru peminjaman bisa dilakukan dengan datang
langsung ke perpustakaan
daerah dan langsung memilih
buku di sana waktu
peminjamannya pertiga bulan
sekali meminjam buku.
Kalonya pembelian neh kada nentu waktunya setahun sekali karena kadada anggarannya gasan nukar buku tapi amun
“Proses pengadaan bahan pustaka kami ada melalui peminjaman buku kolektif di perpustakaan daerah dengan menyerahkan surat perizinan apabila dari pihak perpustakaan
daerah sudah
memberikan izin baru peminjaman bisa dilakukan dengan datang langsung ke perpustakaan daerah dan langsung memilih buku di sana waktu peminjamannya pertiga bulan 1 kali peminjaman buku. Kalaunya pembelian ini tidak menentu waktunya setahun 1 kali karena tidak ada anggaran untuk membeli buku tetapi kami ada melakukan pembelian itu uangnya
kami ada melakukan pembelian tu duitnya kami dapat dari denda siswa pang yang lambat mengembalikan buku sanksinya 500 rupiah satu buku. Namun, ditahun 2020 kami ada meulah perencanaan bagi siswa yang
akan lulus neh wajib
menyumbangakan satu buku untuk satu orang. Cuma kami ada jua bekerjasama dengan perpustakaan keliling karena kami neh handak meningkatkan minat baca siswa jadi kami
suruh buhan siswanya
membaca buku minjam di perpustakaan keliling meskipun hanya baca di tempat wara kawanya.”
kami dapat dari denda siswa yang terlambat mengembalikan buku dikenakan sanksi Rp. 500 satu buku. Namun, ditahun 2020 kami ada membuat perencanaan bagi siswa yang akan
lulus wajib
menyumbangkan satu buku untuk satu orang. Namun, kami ada juga bekerjasama dengan perpustakaan keliling karena kami ini mau meningkatkan minat baca siswa jadi kami meminta siswanya membaca buku dengan
meminjam di
perpustakaan keliling meskipun hanya baca di tempat saja bisanya.”
3. “Proses perencanaan
pengadaan bahan pustaka kami cuma peminjaman buku di perpustakaan daerah itu ja dan
ada yang hanyar kami
rencanakan yaitu mewajibkan
siswa alumni neh yang
pacangan lulus jadi kami mewajibkan menyumbang buku satu buku untuk satu orang. Ada ai pang jua kami nukar buku cuma duitnya tu dari
“ Proses perencanaan pengadaan bahan pustaka kami cuma peminjaman buku di perpustakaan daerah itu saja dan ada yang baru kami rencanakan yaitu mewajibkan siswa alumni yang mau lulus jadi kami mewajibkan menyumbangkan buku satu buku untuk satu orang. Ada juga kami membeli buku cuma duitnya itu dari denda saja ada karena tidak ada anggaran untuk membeli buku.”
denda ja wara ada hen ngaran kadada anggarannya gasan nukar buku”
4. “Kami melakukan pengadaan
bahan pustaka dapat hibah haja jua dari buhan Dinas pendidikan dan Kemenag dua kali dalam setahun dapat bukunya kami buku UN dan buku karakteristik. Tapi wahini kada pernah lagi kami dapat buku dari buhannya soalnya kakanakannya sekolah online dan kada turun ke sekolahan
karena covid neh pang.
Prosesnya tu langsung ja
buhan dinas menyerahkan
bukunya tanpa adanya
penyeleksian buku karena buku UN jua lo gasan buhan kelas sembilan jadi langsung terima dan menyerahkan surat serah terima.”
“Kami melakukan pengadaan bahan pustaka dapat hibah saja dari Dinas pendidikan dan Kemenag dua kali dalam setahun dapat bukunya kami berupa buku UN dan buku karakteristik. Tetapi sekarang ini tidak pernah lagi kami dapat buku dari bagian Dinas pendidiakn karena para siswa sekolah online dan tidak masuk ke sekolah karena covid ini. Prosesnya itu langsung saja dari pihak dinas menyerahkan bukunnya tanpa ada penyeleksian buku karena buku UN juga untuk kelas sembilan jadi langsung terima dan menyerahkan surat serah terima.”
5. “Kegiatan yang sudah kami
rencanakan sebelumnya belum
bisa dilaksanakan karena
kondisi yang kada
memungkinkan dan inya kada turunan sekolah lagi pang. In Sya Allah tahun depan bisa
“Kegiatan yang sudah kami rencanakan sebelumnya belum bisa dilaksanakan karena kondisi yang tidak memungkinkan dan ia tidak masuk sekolah lagi. In Sya Allah tahun depan bisa terlaksana apabila sekolah sudah bertemu langsung.
terlaksana bilanya sekolah sudah tatap muka. Tapi kami
yang bergerak hanya
peminjaman tu ja ke
perpustakaan daerah 3 bulan sekali dan buku hibah dua kali
setahun itu ja jua ada
pengadaan kami yang bergerak
hibah neh gen prosesnya
langsung ja jua karena bukan atas permintaan tapi buhan
sana yang langsung
menyerahkan bukunya kekami dan surat serah terima.”
Tetapi kami yang bergerak hanya peminjaman itu saja ke perpustakaan daerah 3 bulan sekali dan buku hibah dua kali setahun itu saja juga ada pengadaan kami yang bergerak hibah ini pun prosesnya lansung saja juga karena bukan atas permintaan tetapi dari sana yang langsung menyerahkan bukunya kekami dan surat serah terima.”
6. “Ya di perpustakaan kami
bukunya didapat dari hibah ja pang hen dari buhan Dinas pendidikan dan Kemenag. Dan kami suah ja pang melakukan pembelian cuma ya itu duitnya tu kami peroleh dari denda tu
pang siswa yang lambat
mengembalikan buku kami beri sanksi denda lima ratus rupiah satu buku itu ja jua hen ada melaksanakan pembelian.”
“Ya di perpustakaan kami bukunya didapat dari hibah saja dari Dinas pendidikan dan Kemenag. Dan kami pernah melakukan pembelian Cuma ya itu uangnya itu kami peroleh dari denda itu saja siswa yang telat mengembalikan buku kami beri sanksi denda lima ratus rupiah satu buku itu saja juga ada melaksanakan
pembelian.”
7. “Iya buku hibah ada ja kami
pengadaannya dan kami ada ai
pang jua pengadaannya
melalui pembelian tapi duitnya
“Iya buku hibah ada
saja kami
pengadaannya dan kami ada juga pengadaannya melalui pembelian tetapi uangnya itu dari denda saja ada siswa
tu dari denda ja ada kakanakan yang terlambat mengembalikan kami beri sanksi jadi duit denda tu dikumpulkan dan
misalnya sudah tekumpul
duitnya ditukarkan kebuku
langsung menukarkannya ke BAZAR karena di BAZAR murah-murah lo buku jadi kami kawa nukar 3 buting buku kaya buku bacaan. Tapi ini
pembeliannya kada nentu
waktunya setahun sekali gen bisa jua kadada nukar bukunya kan tergantung duitnya jua pang.”
yang terlambat mengembalikan kami beri sanksi jadi uang itu dikumpulkan dan misalnya sudah terkumpul uangnya dibelikan kebuku langsung membelikannya ke BAZAR karena di BAZAR murah-murah buku jadi kami bisa beli 3 buku seperti buku bacaan. Tetapi ini pembeliannya tidak nentu waktunya setahun sekali saja bisa juga tidak bisa membeli bukunya karena tergantung uangnya juga.”
8. “Kami kadada anggaran
khusus gasan pengadaan
bahan pustaka. Tapi kami bilanya handak sesuatu kaya kertas hvs, komputer kami bepadah ke bendahara sekolah di julungi sidin ja tapi kada duitnya pang yang dijulungi sidin padahal lo seharusnya
ada anggarannya gasan
perpustakaan tapi ini kami kadada suah diberi makanya kami kada pernah membeli buku kan seharusnya ada lo anggarannya tapi ini kami
“Kami tidak ada anggaran khusus untuk pengadaan bahan pustaka. Tetapi kami apabila mau sesuatu seperti kertas hvs komputer, kami meminta kebendahara sekolah diserahkan beliau saja tetapi tidak
uangnya yang
diserahkan beliau padahal seharusnya ada anggarannya untuk perpustakaan tetapi ini kami tidak pernah diberi maka dari itu kami tidak pernah membeli buku karena seharusnya ada anggarannya tetapi kami tidak pernah
kadada pang pernah dijulungi duitnya.”
diserahkan uangnya.”
9. “Kami memang tidak
mempunyai anggaran dana khusus makanya kami kada
bisa menukar buku
dikarenakan tidak adanya
dana. Tetapi, amunnya kami handak sesuatu pasti selalu di beri karena kata bapak kepala sekolah jika ingin sesuatu gasan keperluan perpustakaan minta haja wan bendahara sekolah tapi kami kada wani
meminta duitnya gasan
membeli buku soalnya rajin kami minta tukarkan itu ini jadi kami kada nyaman minta. Mungkin anggaran dana untuk
perpustakaan sekolah ada
tetapi kada dikelola oleh kami sendiri kan biasanya anggaran
dana yang khusus untuk
perpustakaan sekolah pihak
kami sebagai pengelola
perpustakaan yang mengelola uangnya tetapi ini kami tidak
bisa mengelola uangnya
karena kada diberi amun minta tarus ke bendahara sekolah
kami pulang yang kada
“Kami memang tidak mempunyai anggaran dana khusus makanya kami tidak bisa
membeli buku
dikarenakan tidak adaya dana. Tetapi, apabila kami mau sesuatu pasti selalu diberi karena kata bapak kepala sekolah jika ingin sesuatu untuk keperluan perpustakaan minta saja dengan bendahara sekolah tetapi kami tidak berani meminta uangnya buat membeli buku soalnya biasanya
kami meminta
membelikan itu ini jadi kami tidak enak meminta. Mungkin anggaran untuk perpustakaan sekolah ada tetapi tidak dikelola oleh kami sendiri karena biasanya anggaran dana yang
khusus untuk
perpustakaan sekolah pihak kami sebagai pengelola perpustakaan yang mengelola uangnya tetapi ini kami tidak bisa mengelola uangnya karena tidak diberi namun meminta terus kebendahara sekolah kami yang tidak enak meminta ini meminta itu.”
nyaman minta ini minta itu”
10. “Di perpustakaan kami yang
bertanggungjawab dalam
pengadaan bahan pustaka aku sebagai kepala perpustakaan dan kepala sekolah tapi kami kada suah pang di awasi oleh kepala sekolah. Cuma ada ja pang yang mengontrol buku-buku yang ada di rak aku pang wan pustakawan. Dan kami
melaksanakan evaluasi te
bedua ja karena bedua ja jua
yang bagawian di
perpustakaan jadi kami tu evaluasinya kaya bepandiran santai ja kan kami ada neh peminjaman ke perpustakaan daerah yang 3 bulan sekali nah kami meevaluasi itu kayna
bilanya handak melakukan
peminjaman buku apa ja yang handak dipinjam dan berapa eksemplar.”
“Di perpustakaan kami yang bertanggunjawab dalam pengadaan bahan pustaka aku sebagai kepala perpustakaan dan kepala sekolah tetapi kami tidak pernah diawasi oleh kepala sekolah. Cuma ada saja yang mengontrol buku-buku yang ada di rak
aku dengan
pustakawan. Dan kami melaksanakan evaluasi berdua saja karena berdua juga yang bekerja di perpustakaan jadi kami itu evaluasinya seperti berbicara santai saja karena kami ada ini peminjaman ke perpustakaan daerah yang 3 bulan sekali nah kami mengevaluasi itu nanti apabila mau melakukan peminjaman buku apa saja yang mau dipinjam dan berapa eksemplar.”
11. “Kada pernah pang di awasi
hen oleh kepala sekolah yang
meawasi rajin kepala
perpustakaannya ai yang mengontrol bahan pustaka dan gawian ku rajin. Nah amunnya
“Tidak pernah diawasi oleh kepala sekolah yang mengawasi biasanya kepala perpustakaan yang mengontrol bahan pustaka dan pekerjaan ku biasanya. Nah apabila evaluasi ini kami saja berdua yang
evaluasi neh kami ja bedua
yang melakukannya kada
melibatkan kepala sekolah
karena ini gawian kami jadi kami ja yang mengevaluasi kan ada perencanaan kami yang peminjaman ke perpustakaan daerah nah itu kan 3 bulan sekali lo dilaksanakan jadi
kami evaluasi untuk
peminjaman selanjutnya
handak buku apa yang
dipinjam dan berapa
eksemplar.”
melakukannya tidak melibatkan kepala sekolah karena ini pekerjaan kami jadi kami saja yang mengevaluasi ada perencanaan kami yang peminjaman ke perpustakaan daerah nah itu karena 3 bulan
sekali kalau
dilaksanakan jadi kami evaluasi untuk peminjaman
selanjutnya mau buku apa yang dipinjam dan berapa eksemplar.”
12. “Kendalanya ya tadi kadada
anggaran dana gasan
perpustakaan. Makanya kami
neh ngalih melakukan
pembelian.”
“Kendala ya tadi tidak ada anggaran dana untuk perpustakaan. Makanya kami ini sulit melakukan pembelian.”
13. “Kendala yang di hadapi
dalam pengadaan bahan
pustaka ni ya kadada anggaran
dana khusus gasan
perpustakaan.”
“Kendala yang dihadapi dalam pengadaan bahan pustaka ini ya tidak ada anggaran dana khusus untuk perpustakaan.”
Lampiran II
INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA Observasi
A. Melihat dan mengamati secara langsung lokasi penelitian di perpustakaan MTsN 4 Balangan.
B. Mengamati fasilitas dan bahan pustaka di perpustakaan MTsN 4 Balangan.
Wawancara
(Kepala Perpustakaan dan Pustakawan)
A. Perencanaan Pengadaan Bahan Pustaka di perpustakaan MTsN 4 Balangan.
1. Bagaimana proses pengadaan bahan pustaka di perpustakaan MTsN 4 Balangan?
2. Bagaimana dalam hal penyeleksian bahan pustaka yang sudah di adakan?
3. Siapa saja yang terlibat dalam perencanaan pengadaan bahan pustaka di perpustakaan MTsN 4 Balangan?
4. Bagaimana bentuk pengadaan bahan pustaka di perpustakaan MTsN 4 Balangan? Apakah dari pembelian, sumbangan, atau hibah!
B. Pengorganisasian Pengadaan Bahan Pustaka di perpustakaan MTsN 4 Balangan.
1. Bagaimana pembagian tugas di perpustakaan MTsN 4 Balangan? 2. Bagaimana proses mengumpulkan bahan pustaka di perpustakaan
MTsN 4 Balangan?
C. Penggerakkan Pengadaan Bahan Pustaka di perpustakaan MTsN 4 Balangan.
1. Kegiatan apa saja yang sudah bergerak/terlaksana dalam pengadaan bahan pustaka di perpustakaan MTsN 4 Balangan?
2. Apakah pernah melakukan pembelian? Dan bagaimana proses pembeliannya!
3. Apakah pernah melakukan kerjasama dengan perpustakaan lain? D. Penganggaran Pengadaan Bahan Pustaka di perpustakaan MTsN 4
Balangan.
1. Bagaimana penganggaran dalam pengadaan bahan pustaka?
E. Pengawasan Pengadaan Bahan Pustaka di perpustakaan MTsN 4 Balangan.
1. Siapa saja yang bertanggungjawab dalam pengadaan bahan pustaka? 2. Kapan pengawasan pengadaan bahan pustaka di laksanakan dan dalam
bentuk apa?
Lampiran III
Dokumentasi Penelitian
Wawancara dengan Kepala Wawancara dengan Pustakawan Perpustakaan
Koleksi Referensi
Lampiran IV
Lampiran V
Lampiran VI
Lampiran VII
Lampiran VIII
Lampiran XI
SURAT PERNYATAAN TELAH SELESAI MEMBIMBING SKRIPSI Saya yang bertanda tangan dibawah ini:
Nama : Siti Wahdah, M.IP
NIP/NUP : 198708102019032010
Pangkat/ Gol : Pembina Tingkat I/III/b Jabatan Akademik : Asisten Ahli
Pembimbing Bidang : Konten dan Metodologi
Menyatakan telah selesai membimbing skripsi mahasiswa/I :
Nama : Nursya’baniah
NIM : 170102121184
Judul : Manajemen Pengadaan Bahan Pustaka
Perpustakaan MTsN 4 Balangan Prodi : Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam
Setelah diteliti dan diadakan perbaikan seperlunya, kami dapat menyetujuinya untuk dipertahankan di depan Sidang Tim Penguji Skripsi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Antasari Banjarmasin.
Banjarmasin, Juli 2021
Siti Wahdah, M.IP
SURAT PERNYATAAN TELAH SELESAI MEMBIMBING SKRIPSI Saya yang bertanda tangan dibawah ini:
Nama : Prof. Dr. H. Juairiah, M.Pd
NIP/NUP : 196001061986032004
Pangkat/ Gol : Pembina Utama Madya/IV/d Jabatan Akademik : Guru Besar
Pembimbing Bidang : Bahasa dan Teknik Penulisan
Menyatakan telah selesai membimbing skripsi mahasiswa/I :
Nama : Nursya’baniah
NIM : 170102121184
Judul : Manajemen Pengadaan Bahan Pustaka
Perpustakaan MTsN 4 Balangan Prodi : Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam
Setelah diteliti dan diadakan perbaikan seperlunya, kami dapat menyetujuinya untuk dipertahankan di depan Sidang Tim Penguji Skripsi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Antasari Banjarmasin.
Banjarmasin, Juli 2021
Prof. Dr. H. Juairiah, M.Pd NIP. 196001061986032004
RIWAYAT HIDUP
1. Nama Lengkap : Nursya’baniah
2. Tempat dan Tanggal Lahir : Pelaihari, 15 November 1999
3. Agama : Islam
4. Kebangsaan : Indonesia 5. Status Perkawinan : Belum Kawin
6. Alamat : Jl. K.H.M.Kurdi Desa Lajar RT.01 No.33 Kec. Lampihong Kab. Balangan
7. Pendidikan :
a. SDN Lajar
b. MTsN 4 Balangan c. MAN 3 Balangan
d. UIN Antasari Banjarmasin Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Jurusan IPII 8. Pengalaman Organisasi :
a. Anggota OSIS (2015)
b. KMB UIN Antasari Banjarmasin c. KMB Banjarmasin
9. Nama Orang Tua :
a. Ayah : Suyetno
b. Ibu : Susanti
10. Nama Saudara : Siti Fatimah, Abdul Hadi, Ainun Sabila
Banjarmasin, Juli 2021
Penulis Nursya’baniah