POLA KOMUNIKASI, IDENTITAS KELOMPOK, DAN GROUPTHINK (Studi Kasus Pola Komunikasi dalam Pembentukan Identitas Kelompok dan Groupthink di Kalangan Taruna Akademi Kepolisian Semarang Korps Daerah Jogja-Solo).

(1)

i

POLA KOMUNIKASI, IDENTITAS KELOMPOK DAN GROUPTHINK (Studi Kasus Pola Komunikasi dalam Pembentukan Identitas Kelompok dan Groupthink Di kalangan Taruna Akademi Kepolisian Semarang Korps Daerah

Jogja-Solo)

Oleh :

Margaretha Happy Putri D0212066

SKRIPSI

Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Untuk Mencapai Gelar Sarjana Fakultas Ilmu Sosial dan Politik

Progam Studi Ilmu Komunikasi

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(2)

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

Skripsi dengan Judul :

Jogja-Solo)

Oleh :

Nama : Margaretha Happy Putri

NIM : D0212066

Konsentrasi : Ilmu Komunikasi

Telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan Panitia Ujian Skripsi

Fakultas Ilmu Sosial dan Politik

Universitas Sebelas Maret

Surakarta, 17 Januari 2017

Menyetejui,

Pembimbing Utama,

(3)

iii

HALAMAN PENGESAHAN

Telah disetujui dan disahkan oleh Panitia Ujian Skripsi

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Hari : Senin

Tanggal : 30 Januari 2017

Panitia Penguji :

Penguji I : Tanti Hermawati S.Sos., M.Si (...) NIP. 19690207 199512 2 001

Penguji II : Ch. Heny Dwi Surwati, S.Sos.,M.Si (...) NIP. 19761222 200212 2 002

Penguji III : Dra. Prahastiwi Utari, M.Si, Ph.D (...) NIP. 19600813 19870 2 001

Mengetahui,

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Dekan,

(4)

iv

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul :

Jogja-Solo)

Adalah karya asli saya dan bukan plagiat baik secara utuh atau sebagian serta

belum pernah diajukan untuk memperoleh gelar akademik di institusi lain. Saya

bersedia menerima akibat dari dicabutnya gelar sarjana apabila ternyata di

kemudian hari terdapat bukti-bukti yang kuat bahwa karya tersebut ternyata bukan

karya saya yang asli atau sebenarnya. Jika ada kutipan dari para ahli maka sudah

disebutkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Yang Membuat Pernyataan,

Margaretha Happy Putri

(5)

v MOTTO

“Wallaahu yuhibbush-shoobiriin.”

(Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang sabar)

(QS. 3: 146)

“Inna ma’al ‘usri yusroo.”

(Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan)

(QS. 49: 5)

Tetaplah tersenyum dan selalu bahagia di setiap perjalanan hidupmu, seperti nama

yang diberikan kepadamu, Happy.

(6)

vi

HALAMAN PERSEMBAHAN

Bismillahirrahmaanirrahiim…

Dengan mengucap hamdallah, skripsi ini saya persembahkan untuk:

Papa dan Mama tercinta,

Terima kasih selalu membimbing dan mendidik saya dengan tulus dan ikhlas

sampai detik ini. Terima kasih telah memberi dorongan positif dalam pengerjaan

skripsi ini sehingga saya mampu menyelesaikannya.

Segala bentuk pengorbananmu tak mampu ku balas dengan apapun, terkecuali doa

untuk kalian, Papa dan Mama..

Mas Bagus, Mas Dwi, dan Dik Nisa

Terima kasih untuk kedua kakak dan adik saya yang selalu memberikan semangat

dan menghibur saya sepanjang waktu.

Ipda. Dimas Wicaksono Wijaya, S.Tr. K

(7)

vii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alikum Wr.Wb,

Segala puji bagi Allah SWT yang menjadikan semesta memiliki segala hal

bagi kehidupan. Alhamdulilahirabbil’alamin, sujud syukur hanya bagi Allah SWT

atas segala limpahan rahmat, berkah dan kemudahan-Nya sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi yang berjudul : POLA KOMUNIKASI, IDENTITAS

KELOMPOK DAN GROUPTHINK (Studi Kasus Pola Komunikasi dalam Pembentukan Identitas Kelompok dan Groupthink Di kalangan Taruna Akademi Kepolisian Semarang Korps Daerah Jogja-Solo) dengan baik.

Visi dari lembaga pendidikan Akademi Kepolisian adalah menghasilkan

perwira polisi yang professional, cerdas, bermoral, dan modern yang berwawasan

global dan berstandar internasional. Akan tetapi, masing-masing korps kedaerahan

yang terbentuk di dalam AKPOL cenderung bersifat eksklusif. Hal ini dapat

mengacu pada gejala groupthink (pemikiran kelompok). Untuk itu, penulis

berusaha melakukan analisa studi kasus mengenai gejala groupthink yang

terbentuk di salah satu korps daerah di AKPOL. Penulis berharap agar tulisan ini

dapat bermanfaat dalam menambah wawasan mengenai fenomena groupthink

yang terbentuk di sebuah kelompok kecil.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih banyak

kekurangan karena keterbatasan yang penulis miliki. Meski demikian, penulis

telah berusaha semaksimal mungkin dan semua ini tidak terlepas dari bimbingan,

(8)

viii

penyusunan hingga terselesaikannya skripsi ini. Oleh karena itu, dengan sepenuh

hati penulis berterima kasih kepada :

1. Allah SWT, yang menjadi tempatku bersujud, berkeluh dan meminta

pertolongan. Terima Kasih Ya Robb, semua indah pada waktu dan

ketetapan-Mu.

2. Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti Nurhaeni, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu

Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Sri Harstjarjo S.Sos, Ph.D selaku Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi,

serta segenap dosen dan civitas akademika di tingkat fakultas maupun

universitas selama perkulihan dua tahun ini, termasuk juga segala proses

kuliah, pengerjaan skripsi, hingga kelulusan peneliti.

4. Dra. Prahastiwi Utari, M.Si, Ph.D selaku dosen pembimbing skripsi,

terima kasih atas bimbingan dan pengarahannya serta keikhlasannya dalam

membantu dan menuntun menyelesaikan penulisan skripsi ini.

5. Bapak Drs. Haryanto, M.Lib selaku pembimbing akademis yang

senantiasa memberikan waktu luang untuk melakukan bimbingan studi

dan bersedia meluangkan waktu mendengar segala keluh kesah peneliti.

6. Prof. Drs. Pawito, Ph.D selaku dosen ilmu komunikasi FISIP UNS yang

berkenan memberikan arahan kepada saya dan dorongan semangat serta

doa dalam pengerjaan skripsi ini.

7. Papa, Mama. Abang, dan Nisa serta seluruh keluarga besarku yang selalu

memberikan dukungan, perhatian dan doa dalam menyelesaikan skripsi

(9)

ix

8. Ipda Dimas Wicaksono Wijaya, S.Tr.K yang telah mendampingi saya,

memberikan semangat sehingga skripsi ini dapat selesai dengan baik.

9. Pengurus dan anggota Korps Joglo yang bersedia menjadi subjek

penelitian saya, sehingga saya dapat menyelesaikan penelitian ini tepat

waktu.

10.Teman-teman satu bimbingan skripsi, Mbak Friska, Upik, Mbak Bonna,

Mbak Indira, Rofi, dan lainnya yang selalu memberi semangat dalam

pengerjaan skrpsi, dan selalu menemani di saat konsultasi skripsi.

11.Serta berbagai pihak yang tak bisa tersebut satu per satu. Semoga

penelitian ini bukan hanya menjadi tumpukan kertas evaluasi, namun juga

bahan pembelajaran dan sumber pengetahuan baru bagi penelitian dan

Anda sekalian.

(10)

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN PERNYATAAN ... iv

HALAMAN MOTTO ... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... xv

DAFTAR BAGAN ... xvi

ABSTRAK ... xvii

ABSTRACT ... ... xviii

BAB I. PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah ... 1

Rumusan Masalah ... 12

Tujuan Penelitian ... 12

Manfaat Penelitian... 13

Landasan Teori ... 14

(11)

xi

Definisi Komunikasi ... 14

Unsur Komunikasi ... 17

Tingkatan Komunikasi ... 20

Proses Komunikasi ... 21

Pola Komunikasi ... 23

Komunikasi Kelompok ... 24

Fungsi Komunikasi Kelompok ... 29

Karakteristik Komunikasi Kelompok ... 31

Proses Pengambilan Keputusan Kelompok ... 32

Teori Identitas Kelompok ... 34

Teori Groupthink ... 35

Faktor Pendorong Groupthink ... 37

Gejala Groupthink ... 40

Cara Mencegah Groupthink ... 42

Kerangka Pemikiran ... 44

Definisi Konsep ... 45

Metodologi Penelitian ... 49

Jenis Penelitian ... 49

Metode Penelitian ... 50

Subjek Penelitian ... 50

Lokasi dan Waktu Penelitian ... 51

Jenis dan Sumber Data ... 51

(12)

xii

Teknik Pengumpulan Data ... 52

Analisis Data………. 53

Validitas Data……… 57

BAB II. GAMBARAN UMUM SASARAN PENELITIAN Profil Akademi Kepolisian (AKPOL) Semarang ... 59

Perekembangan AKPOL ... 59

VISI dan MISI AKPOL ... 61

Lambang AKPOL ... 62

Seragam Taruna AKPOL ... 64

Bahasa Akademi ... 69

Korps Daerah Jogja-Solo (Joglo) ... 70

Profil Korps Joglo ... 70

Struktur Pengurus Korps Joglo ... 71

Kegiatan Korps Joglo ... 73

Keanggotaan Korps Joglo ... 75

Lambang Korps Joglo ... 75

BAB III. ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Pembentukan Kohesivitas dan Identitas Korps Joglo ... 77

Kohesivitas Korps Joglo ... 77

Identitas Korps Joglo ... 107

(13)

xiii

Proses Pengambilan Keputusan Korps Joglo ... 119

Perasaan Ingroup dan Outgroup Korps Joglo ... 128

Groupthink dalam Korps Joglo ... 134

Pembahasan………... 144

BAB IV. PENUTUP Kesimpulan ... 157

Saran ... 159

DAFTAR PUSTAKA ... 161

(14)

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Bahasa Akademi ... 69

Tabel 2.2 Pengurus Korps Joglo ... 72

Tabel 2.3 Anggota Korps Joglo ... 72

Tabel 3.1 Pembentukan Kohesivitas Korps Joglo ... 117

Tabel 3.2 Pembentukan Identitas Korps Joglo ... 119

Tabel 3.3 Pembentukan Perasaan Ingroup Outgroup Korps Joglo ... 133

(15)

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Lambang AKPOL ... 62

Gambar 2.2 Pakaian Dinas Upacara... 65

Gambar 2.3 Pakaian Dinas Pesiar Malam ... 65

Gambar 2.4 Pakaian Dinas Pesiar Siang ... 66

Gambar 2.5 Pakaian Dinas Harian ... 67

Gambar 2.6 Pakaian Dinas Lapangan ... 67

Gambar 2.7 Pakaian Dinas Lapangan Khusus ... 68

Gambar 2.8 Pakaian Istirahat Taruna ... 69

Gambar 2.9 Lambang Korps Joglo ... 76

Gambar 3.1 Keangotaan Korps Joglo ... 112

Gambar 3.2 Pakaian Korps Joglo dengan Lambang Keris ... 113

(16)

xvi

DAFTAR BAGAN

Bagan 1.1 Model Komunikasi Laswell ... 18

Bagan 1.2 Proses Pembentukan Kelompok ... 25

Bagan 1.3 Kerangka Pemikiran ... 44

Bagan 1.4 Analisis Data Model Interaktif Miles & Huberman ... 55

(17)

xvii ABSTRAK

Margaretha Happy Putri, 2017. D0212066. POLA KOMUNIKASI, IDENTITAS KELOMPOK DAN GROUPTHINK (Studi Kasus Pola Komunikasi dalam Pembentukan Identitas Kelompok dan Groupthink Dikalangan Taruna Akademi Kepolisian Semarang Korps Daerah Jogja-Solo)

Di Indonesia banyak sekali sekolah dengan sebutan Akademi, di mana siswanya bernama Taruna atau Taruni. Sekolah akademi mengedepankan pendidikan dengan kedisiplinan yang tinggi bagi siswanya. Banyak aturan yang harus dipatuhi taruna maupun taruni. Begitu pula dengan Akademi Kepolisian (AKPOL) Semarang. Taruna – taruni AKPOL berasal dari berbagai wilayah di Indonesia. Kemudian, masing-masing daerah akan membentuk Korps atau kelompok yang lebih kecil lagi, yaitu Korps daerah. Di dalam sebuah kelompok daerah biasanya memiliki kohesivitas yang tinggi. Salah satu Korps daerah di AKPOL adalah Korps daerah Joglo (Jogja-Solo). Menurut Irving L. Janis, kelompok yang memiliki kohesivitas yang tinggi akan mengalami groupthink.

Menurut teori diatas, peneliti membuat penelitian deskriptif kualitatif ini, dengan tujuan untuk mencari tahu tentang fenomena groupthink di korps Joglo. Peneliti menggunakan metode studi kasus untuk menganalisa dengan wawancara mendalam, karena dengan melakukan wawancara data primer bisa diperoleh.

Hasil temuan dan kesimpulan dari penelitian ini adalah kohesivitas tinggi dalam Korps Joglo menyebabkan kelompok tersebut mengalami gejala groupthink berupa loyalitas yang tinggi, adanya superioritas kelompok, stereotip terhadap kelompok luar, dan adanya sensor diri dalam pengambilan keputusan Korps Joglo

(18)

xviii ABSTRACT

Margaretha Happy Putri. 2017. D0212066. COMMUNICATION PATTERNS, GROUP IDENTITY AND GROUPTHINK (Case Study of Communication Pattern in Forming Group Identity and Groupthink Among Jogja-Solo Corps in Police Academy Semarang)

There are many schools in Indonesia that is called Academy, where students are called cadets. Academy School focuses on education with high discipline for cadets. There are lots of rules that must be obeyed by cadets. Similarly, with the Police Academy (AKPOL) Semarang. cadets of AKPOL come from various regions in Indonesia. Then, each region will form a Corps or a smaller group again, the Corps area. In a local group usually has a high cohesiveness. One of local group in AKPOL is Joglo corps. According to Irving L. Janis, a group that has a high cohesiveness will cause to groupthink.

Based on that theory, researcher made this qualitative descriptive research, with the purpose of finding out about the phenomenon of groupthink in Joglo crops. The researcher uses a case study method to analyze with indepth interview, because by doing an interview the primer data can be obtained.

The findings and conclusions of this research is high cohesiveness in Joglo Corps lead the group experiencing symptoms of groupthink in the form of high loyalty, superiority of group, out-group stereotypes, and there is self-censorship in decision-making of Joglo Corps.

(19)