• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMANFAATAN TANAH DI WILAYAH SEMPADAN SUNGAI CIKAPUNDUNG KOTA BANDUNG DIHUBUNGKAN DENGAN PP NO.16 TAHUN 2004 DAN PERDA KOTA BANDUNG NO.18 TAHUN 2011.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PEMANFAATAN TANAH DI WILAYAH SEMPADAN SUNGAI CIKAPUNDUNG KOTA BANDUNG DIHUBUNGKAN DENGAN PP NO.16 TAHUN 2004 DAN PERDA KOTA BANDUNG NO.18 TAHUN 2011."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

PEMANFAATAN TANAH DI WILAYAH SEMPADAN SUNGAI CIKAPUNDUNG KOTA BANDUNG DIHUBUNGKAN DENGAN PP NO.

16 TAHUN 2004 TENTANG PENATAGUNAAN TANAH DAN PERDA KOTA BANDUNG NO. 18 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA TATA

RUANG WILAYAH KOTA BANDUNG 2011-2031

Nyayu Heyne Vika 110110100099

ABSTRAK

Sempadan Sungai Cikapundung memiliki fungsi sebagai ruang penyangga ekosistem sungai dan daratan menurut Peraturan Pemerintah No. 18 Tahun 2011 tentang Sungai, akan tetapi sampai saat ini Sempadan Sungai Cikapundung masih dipergunakan oleh masyarakat sebagai wilayah permukiman. Hal tersebut terlihat di berbagai Kelurahan di Kota Bandung, seperti Kelurahan Lebak Siliwangi dan Kelurahan Cipaganti. Tujuan penulis membuat skripsi ini adalah untuk mengetahui pemanfaatan ruang terhadap tanah di sekitar Sempadan Sungai Cikapundung sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandung dan untuk mengetahui peran dan tindakan Pemerintah Daerah dalam menertibkan tanah di sekitar Sempadan Sungai Cikapundung kota Bandung dihubungkan dengan Peraturan Pemerintah No. 16 Tahun 2004.

Metode pendekatan yang dipergunakan dalam penulisan ini adalah deskriptif-analitis yaitu sifat metode penelitian yang digunakan untuk membahas suatu permasalahan dengan cara meneliti, mengolah data, menganalisis, menginterpretasikan hal yang ditulis dengan pembahasan yang teratur dan sistematik, yang ditutup dengan saran dan kesimpulan sesuai dengan permasalahan. Penelitian ini dilakukan secara langsung kepada objek yang erat hubungannya dengan permasalahan, serta penelitian kepada instansi terkaitan juga peneliti melakukan wawancara langsung kepada masyarakat yang berada di sekitar sempadan sungai Cikapundung.

(2)

EXPLOITING LAND OF RIPARIAN ZONE IN CIKAPUNDUNG RIVER BANDUNG CITY RELATED TO GOVERNMENT REGULATION NO. 16

OF 2004 CONCERNING LAND USE AND CITY GOVERNMENT REGULATION NO. 18 OF 2011 CONCERNING BANDUNG CITY

LAYOUT PLANNING OF 2011 – 2031

Nyayu Heyne Vika 110110100099

ABSTRACT

The border of The Cikapundung has a function as a buffer space River ecosystem and land according to Government Regulation No. 18 in 2011 on the River, but until now the border is still used by the Cikapundung River community as residential. It is seen in different Wards in the city of Bandung, as Villages and Kelurahan Cipaganti Siliwangi Lebak. The purpose of this thesis is the author makes to know the use of space to land around the border of The Cikapundung according to plan Spatial area of Bandung city and to know the role and actions of local governments regulate the land around the border of The Cikapundung, Bandung city linked with Government Regulation No. 16 of 2004.

Method of approach used in writing this is a descriptive-analytic nature of the research methods used to address a problem with how to examine, manipulate data, analyze, interpret the things that are written with an orderly and systematic discussion, closed with a conclusion in accordance with suggestions and problems. This research was conducted directly to the objects that are closely related to the problem, as well as research to terkaitan agencies also conduct interviews researchers directly to the people who were around the border of the Cikapundung.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan dari hasil penelitian pengembangan instrumen tersebut di atas, telah dihasilkan produk pengembangan instrumen untuk mengukur pengembangan tes kelincahan

Tujuan kami menghasilkan produk dengan menghasilkan profit yang sesuai target kami sehingga dapat mengembalikan modal.Profit yang baik akan menentukan

19 (2) Orang itu berada dalam keadaan keracunan yang merusak kemampuan orang tersebut untuk menilai ketidak-absahan atau sifat dari perbuatannya, atau kemampuan untuk

Jadi, kapan suatu pelayanan kesehatan dapat dikatakan bermutu, jawabannya adalah apabila hasil yang didapat dari penyelenggaraan pelayanan kesehatan (SDM, alat,

Mekanisme load balancing untuk pengalokasian job pada penelitian ini ditentukan berdasarkan pertimbangan kondisi load agent worker, antrian job dan penggunaan daya

Hibah Dana Darurat Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemda Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus Bantuan Keuangan dari Provinsi atau Pemda Lain-lain Belanja.. Belanja

1) Struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara tegas. Prinsip pembagiannya adalah harus di pisahkan fungsi-fungsi operasi, penyimpanan dan fungsi

Menurut Kotler dan Keller (2012:172) minat beli ulang adalah dimana seseorang atau konsumen merasa puas akan suatu produk yang sesuai antara ekspektasi