• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bahan Ajar Ipa x Smk

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Bahan Ajar Ipa x Smk"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

BAB I

METODE ILMIAH

METODE ILMIAH

A. HAKIKAT ILMU PENGETAHUAN ALAM (SAINS)

A. HAKIKAT ILMU PENGETAHUAN ALAM (SAINS)

Secara garis

Secara garis besar berbagai disiplin ilmu yang dipbesar berbagai disiplin ilmu yang dipelajari manusia dapat dikelajari manusia dapat dikelompokkanelompokkan menjadi tiga, yaitu :

menjadi tiga, yaitu : 1.

1. Ilmu alamIlmu alam misalnya kimia, fisika, biologimisalnya kimia, fisika, biologi 2.

2. Ilmu sosialIlmu sosial misalnya ekonomi, sosiologi, sejarah, manajemenmisalnya ekonomi, sosiologi, sejarah, manajemen 3.

3. Ilmu budayaIlmu budayamisalnya bahasa, kewarganegaraan, senimisalnya bahasa, kewarganegaraan, seni

Ilmu pengetahuan alam bermula dari rasa ingin tau manusia mengenai benda-benda dan Ilmu pengetahuan alam bermula dari rasa ingin tau manusia mengenai benda-benda dan gejala-gejala alam yang ada disekitarnya dan dirinya sendiri. Misalnya kenapa buah yg gejala-gejala alam yang ada disekitarnya dan dirinya sendiri. Misalnya kenapa buah yg terlepas dari tangkainya selalu jatuh kebumi? Kenapa kalau kita melompat selalu kembali ke terlepas dari tangkainya selalu jatuh kebumi? Kenapa kalau kita melompat selalu kembali ke bawah? Apa yang ada dalam tubuh kita manusia? Pertanyaan-pertanyaan yang muncul bawah? Apa yang ada dalam tubuh kita manusia? Pertanyaan-pertanyaan yang muncul merupakan ciri khas manusia yaitu memiliki rasa ingin tau yang kemudian akan semakin merupakan ciri khas manusia yaitu memiliki rasa ingin tau yang kemudian akan semakin membuat ilmu alam menjadi semakin berkembang. Misalnya komputer,mulai dari ukuran membuat ilmu alam menjadi semakin berkembang. Misalnya komputer,mulai dari ukuran sebesar kamar hingga sekarang menjadi sangat tipis dalam ukuran milimeter dan sebesar kamar hingga sekarang menjadi sangat tipis dalam ukuran milimeter dan terciptanya kereta api peluru dijepang dengan

terciptanya kereta api peluru dijepang dengan kecepatan supercepat yaitu 320km/jam.kecepatan supercepat yaitu 320km/jam. Jadi ilmu pengetahuan alam (sains) itu adalah ilmu yang mempelajari gejala-gejala alam Jadi ilmu pengetahuan alam (sains) itu adalah ilmu yang mempelajari gejala-gejala alam secara apa adanya. Ciri-ciri ilmu pengetahuan alam adalah:

secara apa adanya. Ciri-ciri ilmu pengetahuan alam adalah: 1.

1. KonkretKonkret objek kajian ilmu pengetahuan alam berupa benda yobjek kajian ilmu pengetahuan alam berupa benda y ang nyata.ang nyata. 2.

2. LogisLogis cara berfikir dengan logika.cara berfikir dengan logika. 3.

3. Objektif Objektif hasil kajian sesuai dengan fakta.hasil kajian sesuai dengan fakta. 4.

4. EmpirisEmpiris suatu suatu pengalaman yg kpengalaman yg konkret dapat dironkret dapat dirasakan semua asakan semua orang dan daorang dan dapatpat dibuktikan secara ilmiah

dibuktikan secara ilmiah 5.

5. SistematisSistematisberurut atau ada langkah-langkahnya: metode ilmiahberurut atau ada langkah-langkahnya: metode ilmiah 6.

6. Teori-teorinya berlaku umumTeori-teorinya berlaku umum  teori yg lahir berlaku umum kemudian dapatteori yg lahir berlaku umum kemudian dapat disanggah atau dilengkapi.

disanggah atau dilengkapi.

B. KETERAMPILAN PROSES SAINS B. KETERAMPILAN PROSES SAINS

Diantara keterampilan yang dimiliki oleh ilmuwan dalam mengembangkan ilmu Diantara keterampilan yang dimiliki oleh ilmuwan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan alam adalah sebagai berikut :

pengetahuan alam adalah sebagai berikut : 1.

1. Melakukan observasiMelakukan observasi  mengamati menggunakan panca indra atau denganmengamati menggunakan panca indra atau dengan menggunakan alat bantu seperti: penggaris, mikroskop, dll

menggunakan alat bantu seperti: penggaris, mikroskop, dll 2.

2. MenafsirkanMenafsirkankemampuan untuk memberi arti terhadap suatu gejala-gejala.kemampuan untuk memberi arti terhadap suatu gejala-gejala. 3.

3. MemprediksiMemprediksi kemampuan untuk memperkirakan suatu kejadian berdasarkan polakemampuan untuk memperkirakan suatu kejadian berdasarkan pola yang pernah terjadi.

yang pernah terjadi. 4.

4. Meidentifikasi variabelMeidentifikasi variabel variabel merupakan sesuatu yg menjadi pusat perhatian.variabel merupakan sesuatu yg menjadi pusat perhatian. Ada beberapa macam variabel:

Ada beberapa macam variabel: a.

(2)

b.

b. Variabel terikat : variabel yang nilainya bergantung pada variabel bebasVariabel terikat : variabel yang nilainya bergantung pada variabel bebas c.

c. Variabel kontrol : variabel yang nilainya dibuat sama agar tidak berpengaruhVariabel kontrol : variabel yang nilainya dibuat sama agar tidak berpengaruh pada hasil penelitian dan variabel ini diluar variabel bebas dan terikat

pada hasil penelitian dan variabel ini diluar variabel bebas dan terikat 5.

5. Mengkomunikasikan hasilMengkomunikasikan hasil  mengkomunikasikan hasil penelitian dapat dilakukanmengkomunikasikan hasil penelitian dapat dilakukan secara lisan maupun tulisan. Misal secara lisan adalah melalui seminar ilmiah, secara lisan maupun tulisan. Misal secara lisan adalah melalui seminar ilmiah, presentasi atau diskusi. Secara tulisan adalah melalui laporan penelitian, makalah presentasi atau diskusi. Secara tulisan adalah melalui laporan penelitian, makalah atau jurnal.

atau jurnal.

C. METODE ILMIAH C. METODE ILMIAH

Adalah: langkah-langkah sistematis dan teratur yang digunakan dalam rangka mencari Adalah: langkah-langkah sistematis dan teratur yang digunakan dalam rangka mencari kebenaran ilmu pengetahuan.

kebenaran ilmu pengetahuan.

Metode ilmiah diperlukan dalam melakukan penelitian. Penelitian dilakukan untuk Metode ilmiah diperlukan dalam melakukan penelitian. Penelitian dilakukan untuk menjawab rasa ingin tau manusia terhadap suatu kejadian

menjawab rasa ingin tau manusia terhadap suatu kejadian atau gejala alam tertentu.atau gejala alam tertentu. Penelitian dapat dibagi menjadi dua

Penelitian dapat dibagi menjadi dua kelompok:kelompok: 1.

1. Penelitian kualitatif Penelitian kualitatif   adalah penelitian yang dilakukan menggunakan alat indraadalah penelitian yang dilakukan menggunakan alat indra tanpa mengacu pada satuan pengukuran baku.

tanpa mengacu pada satuan pengukuran baku.

Data yang didapat dari penelitian ini berupa penjelasan mengenai suatu keadaan Data yang didapat dari penelitian ini berupa penjelasan mengenai suatu keadaan atau deskripsi.

atau deskripsi.

Misal: penelitian mengenai struktur morfologi bunga kembang sep Misal: penelitian mengenai struktur morfologi bunga kembang sep atuatu 2.

2. Penelitian kuantitatif Penelitian kuantitatif  adalah penelirian yang dilakukan menggunakan alat ukuradalah penelirian yang dilakukan menggunakan alat ukur dan mengacu pada satuan pengukuran baku.

dan mengacu pada satuan pengukuran baku. Data yang didapat dari penelitian ini

Data yang didapat dari penelitian ini berupa angka atau jumlah.berupa angka atau jumlah.

Misal: penelitian mengenai pertumbuhan panjang tanaman kembang sepatu

Misal: penelitian mengenai pertumbuhan panjang tanaman kembang sepatu perhariperhari Langkah-langkah metode ilmiah sebagai berikut:

Langkah-langkah metode ilmiah sebagai berikut: 1.

1. Menyusun rumusan masalahMenyusun rumusan masalah

ada suatu masalah yang ingin diteliti atau dicari jawabannya, dalam merumuskanada suatu masalah yang ingin diteliti atau dicari jawabannya, dalam merumuskan masalah harus memperhatikan hal-hal berikut:

masalah harus memperhatikan hal-hal berikut: a.

a. Masalah menyatakan adanya keterkaitan antara beberapa variabelMasalah menyatakan adanya keterkaitan antara beberapa variabel b.

b. Masalah tersebut merupakan masalah yang dapat diuji dan Masalah tersebut merupakan masalah yang dapat diuji dan dipecahkandipecahkan c.

c. Masalah disusun dalam bentuk pertanyaan.Masalah disusun dalam bentuk pertanyaan. Misal:

Misal:

Masalah: disuatu sungai yg tercemah limbah pabrik, hari demi hari ikan-ikan yg Masalah: disuatu sungai yg tercemah limbah pabrik, hari demi hari ikan-ikan yg hidup di sungai tersebut populasinya berku

hidup di sungai tersebut populasinya berkurang.rang.

Apakah terdapat pengaruh limbah pabrik terhadap populasi ikan disungai? Apakah terdapat pengaruh limbah pabrik terhadap populasi ikan disungai? Variabel bebas: limbah pabrik

Variabel bebas: limbah pabrik Variabel terikat: ikan

Variabel terikat: ikan 2.

2. Menyusun kerangka teoriMenyusun kerangka teori

merupakan keterangan-keterangan atau informasi berupa teori yang menjelaskanmerupakan keterangan-keterangan atau informasi berupa teori yang menjelaskan tentang variaabel-variabel yang menjadi masalah. Teori ini bisa berasal dari buku, tentang variaabel-variabel yang menjadi masalah. Teori ini bisa berasal dari buku, internet atau juranl penelitian.

(3)

3.

3. Merumuskan hipotesisMerumuskan hipotesis

hipotesis merupakan jawaban sementara yang dirumuskan dalam bentukhipotesis merupakan jawaban sementara yang dirumuskan dalam bentuk pernyataan yg sederhana dan jelas berdasarkan sumber teori, informasi, maupun pernyataan yg sederhana dan jelas berdasarkan sumber teori, informasi, maupun fakta.

fakta.

Hipotesis terdiri dari: Hipotesis terdiri dari: a.

a. Hipotesis nol : hipotesis yg tidak ada pengaruh antar variabelHipotesis nol : hipotesis yg tidak ada pengaruh antar variabel b.

b. Hipotesis alternatif : hipotesis yg Hipotesis alternatif : hipotesis yg ada hubungan antar variabelada hubungan antar variabel Misal:

Misal:

Hipotesis nol: tidak ada pengaruh limbah pabrik

Hipotesis nol: tidak ada pengaruh limbah pabrik terhadap populasi ikan disungaiterhadap populasi ikan disungai Hipotesis alternatif : ada pengaruh limbah pabrik

Hipotesis alternatif : ada pengaruh limbah pabrik terhadap populasi ikan disungai.terhadap populasi ikan disungai. 4.

4. Melakukan eksperimenMelakukan eksperimen

Untuk membuktikan hipotesis maka dilakukan eksperimen

Untuk membuktikan hipotesis maka dilakukan eksperimen atau percobaan.atau percobaan. Contoh urutan kerja eksperimen:

Contoh urutan kerja eksperimen:

-- Menyiapkan ikan misalnya sejumlah 10 ekorMenyiapkan ikan misalnya sejumlah 10 ekor

-- Menyiapkan media tempat ikan, misal kolam kecil yg airnya mengalir sepertiMenyiapkan media tempat ikan, misal kolam kecil yg airnya mengalir seperti sungai.

sungai.

-- Menyiapkan limbah yg sesuai dengan Menyiapkan limbah yg sesuai dengan kadar kandungan limbah sebernarnya.kadar kandungan limbah sebernarnya. -- Membuat rancangan variasi volume limbah yang akan digunakan.Membuat rancangan variasi volume limbah yang akan digunakan.

-- Mencatat data yang didapat untuk setiap perlakuan.Mencatat data yang didapat untuk setiap perlakuan. 5.

5. Mengolah dan menganalisis dataMengolah dan menganalisis data

Data disajikan dalam bentuk tabel, drafik atau diagram. Data tsb dikelompokkan Data disajikan dalam bentuk tabel, drafik atau diagram. Data tsb dikelompokkan berdasarkan sifat atau jenisnya. Setelah itu data tersebut dianalisis dan dibahas berdasarkan sifat atau jenisnya. Setelah itu data tersebut dianalisis dan dibahas kemudian disesuaikan dengan teori yang telah dibuat sehingga bisa dilihat hipotesis kemudian disesuaikan dengan teori yang telah dibuat sehingga bisa dilihat hipotesis yang telah dibuat sesuai atau tidak.

yang telah dibuat sesuai atau tidak. Misal:

Misal:

Volume limbah pabrik (cm

Volume limbah pabrik (cm33)) Jumlah populasi ikan (ekor)Jumlah populasi ikan (ekor) 0 0 1010 20 10 20 10 40 10 40 10 60 60 99 80 80 88 100 6 100 6 120 4 120 4

Analisis: berdasarkan data nampak bahwa populasi ikan semakin menurun apabila Analisis: berdasarkan data nampak bahwa populasi ikan semakin menurun apabila semakin banyak volume limbah yang mencemari sungai. Hal ini menunjukkan bahwa semakin banyak volume limbah yang mencemari sungai. Hal ini menunjukkan bahwa limbah pabrik mempengaruhi populasi ikan .

(4)

6.

6. Menarik kesimpulanMenarik kesimpulan

Kesimpulan diperoleh berdasarkan data eksperimen. Berdasarkan kesimpulan Kesimpulan diperoleh berdasarkan data eksperimen. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dilihat hipotesis yg telah

tersebut dapat dilihat hipotesis yg telah dibuat diterima atau ditolak.dibuat diterima atau ditolak. Misal:

Misal:

Kesimpulan hasil eksperimen diatas adalah: terdapat penagruh limbah pabrik Kesimpulan hasil eksperimen diatas adalah: terdapat penagruh limbah pabrik terhadap populasi ikan disungai.

terhadap populasi ikan disungai. 7.

7. Mempublikasikan hasilMempublikasikan hasil

Setelah didapat kesimpulan maka langkah terakhir dalam metode ilmiah adalah Setelah didapat kesimpulan maka langkah terakhir dalam metode ilmiah adalah mempublikasikan hasil. Mempublikasikan dapat dilakukan dengan menyusun mempublikasikan hasil. Mempublikasikan dapat dilakukan dengan menyusun laporan, menerbitkan jurnal penelitian atau dalam koran. Susunan laporan ilimiyah laporan, menerbitkan jurnal penelitian atau dalam koran. Susunan laporan ilimiyah adalah sebagai berikut:

adalah sebagai berikut: 1.

1. JudulJudul 2.

2. Kata pengantarKata pengantar 3.

3. Daftar isiDaftar isi 4.

4. BAB I. PendahuluanBAB I. Pendahuluan 1.1

1.1 Latar belakang masalahLatar belakang masalah 1.2

1.2 Rumusan masalahRumusan masalah 1.3

1.3 Tujuan penelitianTujuan penelitian 1.4

1.4 Hipotesis penelitianHipotesis penelitian 5.

5. BAB II.Tinjauan PustakaBAB II.Tinjauan Pustaka 6.

6. BAB III Bahan dan Metode KerjaBAB III Bahan dan Metode Kerja 7.

7. BAB IV.Hasil dan BAB IV.Hasil dan Analisis/PembahasaAnalisis/Pembahasann 8.

(5)

BAB II BAB II

ROTASI DAN REVOLUSI BUMI ROTASI DAN REVOLUSI BUMI A.

A. ROTASI BUMIROTASI BUMI

Rotasi bumi adalah

Rotasi bumi adalah perputaran bumi pada porosnya.perputaran bumi pada porosnya. Gerak ini dapat

Gerak ini dapat dimisalkan ketika sdimisalkan ketika seseorang naik keseorang naik komedi putar omedi putar yang sedang melajyang sedang melaju, jikau, jika orang itu melihat kearah luar maka orang-orang diluar pagar, tiang listrik, loket dan lain-lain orang itu melihat kearah luar maka orang-orang diluar pagar, tiang listrik, loket dan lain-lain disekitar komedi putar akan tampak seolah-olah bergerak mendekat kemudian menjauh disekitar komedi putar akan tampak seolah-olah bergerak mendekat kemudian menjauh terhadap pengamat yang ada di atas komedi putar. Demikian pula halnya dengan gerak terhadap pengamat yang ada di atas komedi putar. Demikian pula halnya dengan gerak rotasi bumi. Pengamat yang berada di bumi sesungguhnya mengalami gerak rotasi dari rotasi bumi. Pengamat yang berada di bumi sesungguhnya mengalami gerak rotasi dari barat ke timur, sehingga benda-benda diluar bumi (matahari, bulan dan bintang) kelihatan barat ke timur, sehingga benda-benda diluar bumi (matahari, bulan dan bintang) kelihatan bergerak dari timur ke barat.

bergerak dari timur ke barat.

Waktu yang diperlukan bumi untuk melakukan satu kali rotasi adalah 23 jam 56 menit 4,09 Waktu yang diperlukan bumi untuk melakukan satu kali rotasi adalah 23 jam 56 menit 4,09 detik atau satu hari. Sekali berotasi, bumi menempuh 3600

detik atau satu hari. Sekali berotasi, bumi menempuh 3600 bujur selama 24 jam. Artinya 15bujur selama 24 jam. Artinya 15 bujur menempuh 4 menit. Dengan demikian, tempat-tempat yang berbeda 15 derajat akan bujur menempuh 4 menit. Dengan demikian, tempat-tempat yang berbeda 15 derajat akan berbeda waktu 4 menit.

berbeda waktu 4 menit.

Rotasi bumi menimbulkan beberapa peristiwa yaitu : Rotasi bumi menimbulkan beberapa peristiwa yaitu :

1.

1. Pergantian siang dan malamPergantian siang dan malam 2.

2. Perbedaan waktu berbagai tempat dimuka bumiPerbedaan waktu berbagai tempat dimuka bumi 3.

3. Gerak semu harian bintangGerak semu harian bintang 4.

4. Perbedaan percepatan gravitasi di permukaan bumiPerbedaan percepatan gravitasi di permukaan bumi 1.

1. PERGANTIAN SIANG DAN MALAMPERGANTIAN SIANG DAN MALAM

Permukaan bumi yang sedang menghadap matahari mengalami siang. Sebaliknya Permukaan bumi yang sedang menghadap matahari mengalami siang. Sebaliknya permukaan bumi yang membelakangi matahari mengalami malam. Akibat rotasi bumi, permukaan bumi yang membelakangi matahari mengalami malam. Akibat rotasi bumi, permukaan bumi yang menghadap dan

permukaan bumi yang menghadap dan membelakangi matahari berganti secara bergantian,membelakangi matahari berganti secara bergantian, Karena periode peredaran semu harian matahari 24 jam, maka panjang siang atau malam Karena periode peredaran semu harian matahari 24 jam, maka panjang siang atau malam rata-rata 12 jam. Panjang periode siang atau malam hari di khatulistiwa hampir sama rata-rata 12 jam. Panjang periode siang atau malam hari di khatulistiwa hampir sama sepanjang tahun, yaitu berlangsung selama 12 jam. Suatu waktu panjang siang lebih besar sepanjang tahun, yaitu berlangsung selama 12 jam. Suatu waktu panjang siang lebih besar dari 12 jam, dan ini berarti panjang malam hari kurang dari 12 jam. Perbadaan ini menjadi dari 12 jam, dan ini berarti panjang malam hari kurang dari 12 jam. Perbadaan ini menjadi lebih besar untuk tempat-tempat yang jauh

lebih besar untuk tempat-tempat yang jauh dari khatulistiwa (misalnya di daerah lintang dandari khatulistiwa (misalnya di daerah lintang dan kutub).

(6)

2.

2. PERBEDAAN WAKTUPERBEDAAN WAKTU

Bumi sebenarnya dibagi-bagi berdasarkan jaring-jaring derajat yang disebut garis lintang Bumi sebenarnya dibagi-bagi berdasarkan jaring-jaring derajat yang disebut garis lintang dan garis bujur.

dan garis bujur. Garis lintang adalah garis yang sGaris lintang adalah garis yang sejajar dengan garis tengah khatulisejajar dengan garis tengah khatulistiwa.tiwa. Sedang garis bujur adalah garis yang sejajar dengan garis tengah kutub.

Sedang garis bujur adalah garis yang sejajar dengan garis tengah kutub.

Arah rotasi Bumi (dari barat ke timur) menyebabkan Matahari terbit di timur dan Arah rotasi Bumi (dari barat ke timur) menyebabkan Matahari terbit di timur dan terbenam di barat. Orang-orang yang berada di daerah timur akan mengamati Matahari terbenam di barat. Orang-orang yang berada di daerah timur akan mengamati Matahari terbit dan terbenam lebih cepat daripada mereka yang berada di barat. Setiap 15 derajat terbit dan terbenam lebih cepat daripada mereka yang berada di barat. Setiap 15 derajat bujur, suatu wilayah akan mengalami perbedaan waktu selama empat menit dengan bujur, suatu wilayah akan mengalami perbedaan waktu selama empat menit dengan wilayah lainnya. GMT atau Greenwich Mean Time yakni pedoman waktu yang berlaku wilayah lainnya. GMT atau Greenwich Mean Time yakni pedoman waktu yang berlaku international. GMT ada di kota London, Inggris yang ditetapkan sebagai wilayah dengan international. GMT ada di kota London, Inggris yang ditetapkan sebagai wilayah dengan garis bujur nol.

garis bujur nol. Indonesia

Indonesia terletak di antara 95° BT dan terletak di antara 95° BT dan 141° BT. Artinya, panjang wilayah Indonesia adalah141° BT. Artinya, panjang wilayah Indonesia adalah 46°. Karena setiap jarak 15° selisih waktunya satu jam, maka Indonesia memiliki tiga 46°. Karena setiap jarak 15° selisih waktunya satu jam, maka Indonesia memiliki tiga daerah waktu. Tiga daerah waktu tersebut yaitu Waktu Indonesia Barat (WIB), WITA daerah waktu. Tiga daerah waktu tersebut yaitu Waktu Indonesia Barat (WIB), WITA (Waktu Indonesia Tengah), dan WIT (Waktu Indonesia Timur

(Waktu Indonesia Tengah), dan WIT (Waktu Indonesia Timur 3.

3. GERAK SEMU HARIAN BINTANGGERAK SEMU HARIAN BINTANG

Bintang-bintang (termasuk matahari) yang tampak bergerak sebenarnya tidak

Bintang-bintang (termasuk matahari) yang tampak bergerak sebenarnya tidak bergerak.bergerak. Akibat rotasi bumi dari arah barat ke

Akibat rotasi bumi dari arah barat ke timur, bintang-bintang tersebut tampak bergerak daritimur, bintang-bintang tersebut tampak bergerak dari timur ke barat. Rotasi bumi tidak dapat

timur ke barat. Rotasi bumi tidak dapat kita saksikan, yang dapat kita saksikan adalahkita saksikan, yang dapat kita saksikan adalah peredaran matahari dan benda-benda langit melintas dari timur

peredaran matahari dan benda-benda langit melintas dari timur ke barat. Oleh karena ituke barat. Oleh karena itu kita selalu menyaksikan matahari terbit disebelah timur dan terbenam di

kita selalu menyaksikan matahari terbit disebelah timur dan terbenam di sebelah barat.sebelah barat. Pergerakan dari timur ke barat yang

Pergerakan dari timur ke barat yang tampak pada matahari dan benda-benda langit initampak pada matahari dan benda-benda langit ini dinamakan gerak semu harian bintang. Karena gerak semu

dinamakan gerak semu harian bintang. Karena gerak semu ini dapat di amati setiap hari,ini dapat di amati setiap hari, maka disebut gerak semu harian.

maka disebut gerak semu harian. 4.

4. PERBEDAAN PERCEPATAN GRAVITASI DI PERMUKAAN BUMIPERBEDAAN PERCEPATAN GRAVITASI DI PERMUKAAN BUMI

Rotasi Bumi menyebabkan Bumi berbentuk tidak bulat sempurna. Bumi pepat di bagian Rotasi Bumi menyebabkan Bumi berbentuk tidak bulat sempurna. Bumi pepat di bagian kutubnya. Bentuk ini mengakibatkan jari-jari Bumi di daerah kutub dan khatulistiwa kutubnya. Bentuk ini mengakibatkan jari-jari Bumi di daerah kutub dan khatulistiwa berbeda. Perbedaan jari-jari Bumi menimbulkan perbedaan percepatan gravitasi di berbeda. Perbedaan jari-jari Bumi menimbulkan perbedaan percepatan gravitasi di permukaan Bumi. Perbedaan tersebut terutama di daerah khatulistiwa dengan kutub. permukaan Bumi. Perbedaan tersebut terutama di daerah khatulistiwa dengan kutub.

B.

B. REVOLUSI BUMIREVOLUSI BUMI 

 Revolusi bumi merupakan gerakan bumi mengelilingi Revolusi bumi merupakan gerakan bumi mengelilingi matahari.matahari.

Bidang orbit bumi mengelilingi matahari disebut ekliptika. Waktu yang diperlukan untuk Bidang orbit bumi mengelilingi matahari disebut ekliptika. Waktu yang diperlukan untuk berevolusi adalah 365 ¼ hari (1 tahun). Kemiringan bumi pada saat mengitari matahari berevolusi adalah 365 ¼ hari (1 tahun). Kemiringan bumi pada saat mengitari matahari adalah 23,5° dari garis tegak lurus. Akibat revolusi bumi antara lain :

adalah 23,5° dari garis tegak lurus. Akibat revolusi bumi antara lain : 1.

1. Perubahan lama siang dan malamPerubahan lama siang dan malam 2.

2. Pergantian MusimPergantian Musim 3.

(7)

1.PERUBAHAN LAMA SIANG DAN MALAM 1.PERUBAHAN LAMA SIANG DAN MALAM

Pergeseran garis edar matahari akan mengakibatkan perubahan / perbedaan lamanya siang Pergeseran garis edar matahari akan mengakibatkan perubahan / perbedaan lamanya siang dan malam. Pada saat-saat tertentu disuatu tempat akan mengalami malam yang lebih dan malam. Pada saat-saat tertentu disuatu tempat akan mengalami malam yang lebih panjang dibanding siang demikian sebaliknya saat yang

panjang dibanding siang demikian sebaliknya saat yang lain siang lebih lama dari lain siang lebih lama dari malam.malam. 2.PERGANTIAN MUSIM

2.PERGANTIAN MUSIM

Didaerah tropis secara garis besar dapat dibedakan menjadi 2

Didaerah tropis secara garis besar dapat dibedakan menjadi 2 musim, yaitu musim kemaraumusim, yaitu musim kemarau yang kering dan musim penghujan yang basah. Sedang didaerah sub tropis dapat dibedakan yang kering dan musim penghujan yang basah. Sedang didaerah sub tropis dapat dibedakan menjadi 4 musim, yaitu musim semi, musim hujan, musim panas dan musim gugur. menjadi 4 musim, yaitu musim semi, musim hujan, musim panas dan musim gugur. Musim-musim baik di daerah tropis maupun sub tropis berulang dalam satu tahun.

(8)

3.GERAK SEMU TAHUNAN MATAHARI 3.GERAK SEMU TAHUNAN MATAHARI

Matahari tampak terbit dari tempat yang berbeda setiap

Matahari tampak terbit dari tempat yang berbeda setiap periode tertentu dalam setahun.periode tertentu dalam setahun. Padahal, Matahari sebenarnya tidak mengalami perubahan posisi. Kenampakan ini

Padahal, Matahari sebenarnya tidak mengalami perubahan posisi. Kenampakan ini terjaditerjadi akibat revolusi Bumi. Matahari seolaholah bergerak atau berpindah tempat,

akibat revolusi Bumi. Matahari seolaholah bergerak atau berpindah tempat, gerak inilahgerak inilah yang disebut gerak semu tahunan Matahari.

yang disebut gerak semu tahunan Matahari.

Pergeseran titik terbit matahari mengikuti garis edar matahari, yaitu mulai dari katulistiwa Pergeseran titik terbit matahari mengikuti garis edar matahari, yaitu mulai dari katulistiwa ke garis balik utara kemudian ke garis balik selatan dan kembali lagi ke katulistiwa. ke garis balik utara kemudian ke garis balik selatan dan kembali lagi ke katulistiwa. Pergeseran ini berlangsung selama satu tahun.

(9)

BAB III BAB III GEJALA-GEJALA ALAM GEJALA-GEJALA ALAM A. STRUKTUR BUMI A. STRUKTUR BUMI

B. PERUBAHAN BENTUK PERMUKAN BUMI B. PERUBAHAN BENTUK PERMUKAN BUMI C. GEMPA BUMI

C. GEMPA BUMI D. TSUNAMI D. TSUNAMI

Referensi

Dokumen terkait

pembelajaran di TK Negeri Kintelan sudah cukup baik dan sarana dan prasarana juga sudah cukup lengkap. Antara guru pamong, dosen pembimbing, siswa, dan seluruh perangkat sekolah

Indogrow Internasional Services dalam meningkatkan citra positif adalah dengan pemanfaatan figur publik (public figure) yang disegani dan dihormati dalam

78 14/ Universitas Trisakti Jakarta klinik gigi Terhadap kepuasan dan kepercayaan pasien Sehingga meningkatk an keinginan untuk Berobat kembali Kepuasan (X2)

MGIT 960 untuk uji kepekaan obat anti tuberkulosis mempunyai kelebihan yaitu hasil yang lebih cepat dibandingkan dengan Lowenstein Jensen (LJ) dengan hasil yang

LATIHAN USBN BAHASA INDONESIA SD/MI

Meskipun variabel yang digunakan adalah sama, keputusan apakah menamainya variabel bebas, terikat, atau moderator bergantung pada bagaimana variabel tersebut saling

Analisis titik impas umumnya berhubungan dengan proses penentuan tingkat produksi untuk menjamin agar kegiatan usaha yang dilakukan dapat membiayai sendiri (self financing).

Pemahaman pengetahuan karakteristik alat musik Gitar serta penguasaan keterampilan dasar memainkannya dengan menggunakan lagu-lagu dan etude tingkat Pra Muda