• Tidak ada hasil yang ditemukan

Setiap program/kegiatan memerlukan perencanaan terlebih dahulu sebelum dilaksanakan.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Setiap program/kegiatan memerlukan perencanaan terlebih dahulu sebelum dilaksanakan."

Copied!
32
0
0

Teks penuh

(1)

PErENCaNaaN

PErENCaNaaN

PEMBELaJaraN PaUD

PEMBELaJaraN PaUD

sri

(2)

PERENCANAAN

PERENCANAAN

• Setiap program/kegiatan memerlukan perencanaan terlebih dahulu sebelum dilaksanakan.

Tanpa perencanaan/planning, suatu kegiatan akan mengalami kesulitan

bahkan kegagalan dalam mencapai tujuan yang diinginkan/diharapkan

(3)

• Rencana pembelajaran merupakan acuan bagi pendidik dalam mengelola kegiatan bermain. Rencana pembelajaran disusun dengan cara menjabarkan aspek-aspek perkembangan dalam Tahapan Pencapaian Perkembangan perkembangan dalam Tahapan Pencapaian Perkembangan (Permen Diknas 58/2009)

• Rencana pembelajaran digunakan untuk menyiapkan, melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan bermain anak. Rencana pembelajaran yang tepat akan memberikan dukungan yang tepat, sesuai dengan kebutuhan dan tahap perkembangan anak. Karenanya rencana pembelajaran perlu dievaluasi untuk mencapai tujuan pendidikan yang diharapkan.

(4)

Syarat

Syarat--syarat perencanaan

syarat perencanaan

• Perencanaan harus berdasarkan tujuan

• Bersifat sederhana, realistis dan praktis

• Terperinci, memuat segala uraian dan rangkaian tindakan agar mudah

rangkaian tindakan agar mudah dipedomani dan dijalankan

• Diupayakan adanya penghematan tenaga, biaya dan waktu serta memanfaatkan

(5)

Pembelajaran

anak usia dini

Tingkat Pencapaian Perkembangan Permen No.58 tahun 2009 5 5 Perencanaan Pembelajaran

Berisi seperangkat kegiatan belajar melalui bermain yang dapat memberikan pengalaman

langsung bagi anak dalam rangka

mengembangkan seluruh potensi perkembangan yang dimiliki oleh setiap anak

(6)

1. direncanakan dengan baik sehingga mendukung lingkungan belajar anak

2. memuat tujuan yang realistik berdasarkan pada minat dan kebutuhan anak

3. membangun pengalaman individu dan 3. membangun pengalaman individu dan

kelompok

4. bervariasi, mengenalkan ragam budaya dalam kegiatan yang tepat

(7)

5. mendukung kegiatan main yang

menyenangkan, menantang, dan menyatu dengan kehidupan sehari-hari

6. mendukung keterlibatan orang tua

7. mengembangkan wawasan anak tentang diri, 7. mengembangkan wawasan anak tentang diri,

lingkungan sekitar dan dunia sekeliling anak. 8. Mengembangkan semua aspek

(8)

1. Menetapkan tahap perkembangan sesuai Usia anak 2. Menetapkan Indikator yang

akan dicapai Konsep Pengh yg 3. Menetapkan Akan dikenalkan Pada anak TUJUH LANGKAH 6. Menyiapkan Alat/Media Yang sesuai 5. Menyusun Rencana Kegiatan Pembelajaran 4. Menetapkan T e m a TUJUH LANGKAH PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN 7. MERENCAKAN ALAT PENILAIAN

(9)

Memahami tahap perkembangan kelompok

anak (lihat standar tingkat pencapaian

perkembangan dan Permendiknas No. 58

th.2009)

Langkah

Langkah 1:

1:

Menetapkan

Menetapkan tahap

tahap perkembangan

perkembangan

th.2009)

Menetapkan aspek dan tahap

perkembangan yang ingin dicapai dalam

pembelajaran pada kurun waktu tertentu

(tahunan, bulanan, mingguan, harian)

(10)

• Setiap kelompok usia memiliki banyak aspek perkembangan (terpadu dan

berkesinambungan)

• Pilih 1 atau 2 indikator dari setiap aspek

Langkah

Langkah 2:2: Menetapkan

Menetapkan indikatorindikator KemampuanKemampuan

• Pilih 1 atau 2 indikator dari setiap aspek perkembangan

• Jadikanlah indikator yang terpilih sebagai tujuan pembelajaran

(11)

Aspek Indikator Kegiatan Fisik Melempar & menangka p bola 1. Melempar bola ke dalam keranjang 2. Menangkap bola dg dua tangan Contoh

Contoh satusatu indikatorindikator dg dg banyakbanyak kegiatankegiatan

p bola dua tangan

3. Menangkap bola yg dipantulkan

4. Melempar bola ke arah teman

(12)

Contoh

Contoh satusatu kegiatankegiatan mengembangkanmengembangkan banyak

banyak indikatorindikator

Kegiata n Aspek Indikator Meronc e Nilai agama & moral

1. Berdoa sebelum dan sesudah kegiatan 2. Dapat mengucapkan kata-kata

santun(maaf, tolog)

Bahasa 1. Menggunakan kata-kata yg menunjukkan urutan

2. Menjawab pertanyaan sederhana 3. Dapat menceritakan hasil roncean Kognitif 1. Mencocokkan , menunjukkan dan

menyebutkan warna

2. Menyebutkan konsep banyak

sedikit,besar/kecil, panjang/pendek 3. Mengenal pola AB-AB atau ABC-ABC

(13)

Kegiatan Aspek Indikator

Sosial emosional 1. Mau

berbagi,menolong dan membantu teman

2. Mentaati aturan yang berlaku dalam suatu permainan

permainan

3. Ingin mengerjakan sesuatu sendiri

Fisik 1. Mengkoordinasikan mata dan tangan untuk melakukan gerakan rumit

(14)

Indikator Konsep pengetah uan Materi/isi kurikulum Aktifitas yg dapat dilakukan Menari menirukan gerakan binatang,pohon tertiup angin, Keaksara an Matemati ka 1. Mengenal gerakan pohon yg ditiup angin sepoi dan 1. Senam ceria menirukan gerakan pohon sebelum masuk Langkah Langkah 3:3: Menetapkan

Menetapkan KonsepKonsep PengetahuanPengetahuan dandan MateriMateri Kurikulum Kurikulum tertiup angin, pesawat terbang ka Ilmu sosial Seni sepoi dan kencang 2. Mengenal kosa kata posisi kiri & kanan

3. Menghitung

gerakan berapa kali kekiri dan kekanan sebelum masuk ruangan secara berpasangan (sosial) dengann berpola : angin sepoi,kencang, bergoyang ke kiri, ke kanan

(15)

Bahasa Matematika Seni

Konsep pengetahuan

Konsep pengetahuan

Konsep pengetahuan Sains Teknologi Sosial

(16)

Tema adalah payung pengikat yang menaungi konsep-konsep yang akan dibahas selama kegiatan bermain (pembelajaran) anak.

Minat atau kecenderungan anak

Pengalaman atau pengetahuan yang sudah dimiliki anak

Prinsip Pemilihan Tema yaitu kedekatan, kesederhaan, kemenarikan, insidental

Memperhatikan Nilai, kepercayaan, budaya yang berlaku di masyarakat

Langkah

Langkah 4. 4.

MENETAPKAN TEMA MENETAPKAN TEMA

Memperhatikan Nilai, kepercayaan, budaya yang berlaku di masyarakat

(17)

Bagan

Bagan IdentifikasiIdentifikasi tematema menjadimenjadi sub sub tema

(18)

Bagan Identifikasi sub tema menjadi sub Bagan Identifikasi sub tema menjadi sub

tema yang lebih spesifik tema yang lebih spesifik

(19)

1. Menuliskan identitas rencana pembelajaran (tema, kelompok usia, sentra/kegiatan, pertemuan ke..)

2. Menuliskan tujuan pembelajaran

3. Menuliskan konsep pengetahuan/materi pembelajaran

4. Menyusun kegiatan pembelajaran (Jika sentra: pijakan

Langkah 5

Langkah 5

Menyusun Rencana Kegiatan Pembelajaran Menyusun Rencana Kegiatan Pembelajaran

4. Menyusun kegiatan pembelajaran (Jika sentra: pijakan lingkungan, kegiatan pembukaan, pijakan sebelum

main, pijakan selama main, pijakan setelah main; jika

non sentra, maka urutan kegiatan meliputi : kegiatan

pembukaan, kegiatan inti, kegiatan penutup)

5. Menuliskan bahan/alat/media yang diperlukan

(20)

 Alat bahan sesuai rencana kegiatan main (rencana pembelajaran)

 Contoh untuk tema: Kupu-kupu

Aneka buku cerita tentang kupu-kupu

Berbagai sumber informasi tentang kupu-kupu Jaring kupu-kupu

Langkah 6: Langkah 6:

Menyiapkan alat, bahan, media Menyiapkan alat, bahan, media

Jaring kupu-kupu

Tempat Penangkaran Kupu-kupu Taman bunga

Kostum Kupu-kupu dll

(21)

Contoh

Contoh 2.

2. Rencana

Rencana Belajar

Belajar

Harian

(22)

MAKANAN DAN MANFAAT MAKANAN & MINUMAN MAKANAN & MINUMAN YANG SEHAT TATA CARA MAKAN & MINUM

Contoh: Pengembangan Sub Tema MAKANAN & MINUMAN

MAKANAN DAN MINUMAN (2 MINGGU) ALAT MAKAN & MINUM MAKANAN & MINUMAN YANG KUSUKAI MAKANAN & MINUMAN YANG TIDAK KUSUKAI

(23)

Tema dimaksud adalah pokok yang dibahas selama dalam kegiatan bermain anak. Pokok yang dibahas bisa tentang diri anak, keluarga, mainan kesukaan, makanan kesukaan, tanaman di sekeliling, binatang ternak, alat transportasi, dan sebagainya.

Penentuan tema dapat dilakukan oleh pendidik/pengasuh Penentuan tema dapat dilakukan oleh pendidik/pengasuh di awal semester/tahun, setiap tema dibahas sesuai lingkup konsep pengetahuan yg akan dikenalkan oleh anak.

Tema juga dapat dirubah sesuai dengan kejadian penting yang dialami oleh anak. Jadi tema tidak kaku dan baku. Tema dapat berubah sesuai dengan kondisi, situasi dan kemampuan lembaga PAUD.

(24)

Penentuan tema harus memperhatikan: 1.Minat atau ketertarikan anak

2.Usia dan tahap perkembangan anak

3.Memperkuat pengalaman atau pengetahuan yang sudah dimiliki anak

sudah dimiliki anak

4.Ada sumber yang dapat dipelajari dan diamati anak (orang, tempat yang dapat dikunjungi, buku-buku tentang tema), contoh: tema rumput laut untuk anak-anak yang tinggal dekat pantai.

(25)

5. Ada berbagai media atau alat yang dapat dimainkan anak secara mandiri atau

dengan sedikit bantuan pendidik/pengasuh.

6. Mendukung perkembangan kemampuan anak secara optimal

(26)

7. Nilai, kepercayaan, budaya yang berlaku di masyarakat, contoh: tema karapan

sapi untuk anak-anak yang tinggal di Madura.

8. Peristiwa-peristiwa yang sedang terjadi saat itu yang berkaitan dengan

saat itu yang berkaitan dengan

(27)

CONTOH

CONTOH TEMA TEMA SEMESTER 1 SEMESTER 1

No. Tema Alokasi Waktu 1 Diri Sendiri 3 minggu 2 Lingkunganku 4 minggu 3 Kebutuhanku 4 minggu 4 Binatang 3 minggu 5 Tanaman 3 minggu JUMLAH 17 minggu

No. Tema Alokasi Waktu

27 27

CONTOH TEMA SEMESTER 2

No. Tema Alokasi Waktu

1 Rekreasi 4 minggu

2 Pekerjaan 3 minggu

3 Air, udara, dan api

2 minggu

4 Alat komunikasi 2 minggu

5 Tanah airku 3 minggu

6 Alam semesta 3 minggu JUMLAH 17 minggu

(28)

Pendekatan

Pendekatan Pelaksanaan

Pelaksanaan

Pembelajaran

Pembelajaran

1. Berorientasi pada Kebutuhan Anak.

2. Belajar Melalui Bermain.

3. Kreatif dan Inovatif.

4. Lingkungan yang Kondusif.

5. Menggunakan Pembelajaran Terpadu.

5. Menggunakan Pembelajaran Terpadu.

6. Mengembangkan Ketrampilan Hidup.

7. Menggunakan Berbagai Media dan Sumber Belajar.

8. Berorientasi pada Prinsip-Prinsip Perkembangan Anak.

(29)

Ciri

Ciri--Ciri Pembelajaran yang

Ciri Pembelajaran yang

Berorientasi pada Prinsip

Berorientasi pada Prinsip--Prinsip

Prinsip

Perkembangan Anak:

Perkembangan Anak:

• Anak belajar dengan sebaik-baiknya apabila kebutuhan

fisiknya terpenuhi serta merasakan aman dan tentram secara psikologis.

secara psikologis.

• Siklus belajar anak selalu berulang, dimulai dari

membangun kesadaran, melakukan penjelajahan

(eksplorasi), memperoleh penemuan untuk selanjutnya anak dapat menggunakannya.

• Anak belajar melalui interaksi sosial dengan orang dewasa dan teman sebayanya.

(30)

• Minat anak dan keingintahuannya memotivasi belajarnya.

• Perkembangan dan belajar anak harus

Ciri

Ciri--Ciri Pembelajaran yang

Ciri Pembelajaran yang

Berorientasi pada Prinsip

Berorientasi pada Prinsip--Prinsip

Prinsip

Perkembangan Anak (lanjutan)

Perkembangan Anak (lanjutan)

• Perkembangan dan belajar anak harus

memperhatikan perbedaan individual.

• Anak belajar dengan cara dari sederhana ke rumit, dari konkrit ke abstrak, dari gerakan ke verbal, dan dari keakuan ke rasa sosial.

(31)

PEMETAAN KEGIATAN

(ANTARA TEMA DG BDG PENGEMB)

Tema : ………. Semester/Mnggu : ……….... Sosial Emosional ………. ………. Kemandirian ………. ………. Tema : Fisik………....

Moral & Nilai-nilai Agama

……….. Tema : Sub Tema : ………....………. ……… ………... ……….. ………. ………. ……… Kognitif ………. ………. ………. ………. Bahasa ……… ……… ……… ………

(32)

Hari/Tanggal/Bln/Thn : Senin/05/JULI/2012 Anak Usia : 4 – 5 tahun

Sentra : Bermain Peran Waktu/Jam : 60 menit

Moral dan Nilai Agama • Berdoa sebelum dan

sesudah melakukan kegiatan

 Mengucapkan salam

 Menyebutkan contoh benda ciptaan Allah

Fisik • Berjalan di atas papan titian  Menggambar benda yang dikenal

anak

 Menggunting kertas menurut garis

Bahasa

Menjawab pertanyaan apa siapa

Menyebutkan nama-nama Menyebutkan nama-nama

benda

Tema : Kebutuhan

Sub Tema : Makanan

Sub Tema : - Jenis-jenis Makanan - Makanan Sehat Kognitif  Membedakan besar – kecil  Mengelompokkan benda yang sama  Menyebutkan bilangan 1 - 10 Sosial Emosional Tidak menangis apabila berpisah dengan orangtua  Memiliki kebiasaan teratur

Referensi

Dokumen terkait

pertanyaan, tugas atau latihan dalam LKS apakah sudah sesuai dengan kebutuhan pembelajaran dan tahap perkembangan siswa.  Setiappertanyaan yang tertuang

Dalam persiapan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, yaitu menyusun materi yang akan diberikan, media yang digunakan serta metode yang sesuai dengan kurikulum

hamil namun keg yang dilakukan adalah penyuluhan bumil PMK 46 tahun 2015 kriteria 4.1.1 Kegiatan Tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat Perlu disusun rencana bulan

Untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan, guru harus pandai memilih metode pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan siswa, agar siswa merasa senang

Rencana Program Investasi Jangka Menengah Bidang PU / Cipta Karya ini pada dasarnya dapat dilanjutkan dan dikembangkan sesuai dengan perkembangan kebutuhan yang ada

Sesuai tahap perkembangan siswa perlu adanya upaya untuk mendorong kemajuan siswa, salah satu upayanya adalah menyajikan metode yang tepat dalam Baca Tulis Al-Quran salah

4.rencana evaluasi yang akan dilakukan untuk mengukur keberhasilan program pembelajaran siswa dengan kebutuhan khusus Kehadiran, laporan observasi, simulasi, praktek

Pembelajaran dirancang dengan mempertimbangkan tahap perkembangan dan tingkat pencapaian peserta didik saat ini, sesuai dengan kebutuhan belajar, serta mencerminkan karakteristik dan