• Tidak ada hasil yang ditemukan

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) AKADEMIK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) AKADEMIK"

Copied!
44
0
0

Teks penuh

(1)

STANDAR OPERASIONAL

PROSEDUR (SOP)

AKADEMIK

UNIVERSITAS ISLAM MADURA

2016

(2)

PENGANTAR

Penyusunan Standar Operasional Prosedur (selanjutnya disebut dengan SOP) Akademik di Universitas Islam Madura terdiri atas beberapa Standar Operasional Prosedur yang mencakup ranah penyelenggaraan fungsi akademik di universitas dan di setiap unit program studi.

Fungsi akademik di tingkat universitas meliputi: penyeleksian mahasiswa baru, registrasi dan herregistrasi mahasiswa, penyelenggaraan wisuda, penyusunan buku wisuda, dan legalisir transkrip. Fungsi akademik di tingkat program studi, antara lain adalah penyusunan kurikulum, penyusunan jadwal perkuliahan setiap semester, persiapan kegiatan belajar mengajar, persiapan dan pelaksanaan ujian, monitoring kegiatan belajar mengajar, pengelolaan nilai dan transkrip, pengelolaan kerja praktik dan tugas akhir, serta yudisium.

Penyusunan SOP ini sudah mempertimbangkan fakta tentang integrasi dengan domain manajemen yang lain yang membentuk sebuah siklus pengelolaan kegiatan akademik oleh karena itu saya ucapkan terima kasih kepada Tim Lembaga Penjaminan Mutu Internal (LPMI) Universitas Islam Madura, yang sebagian sudah merumuskan SOP Akademik ini sehingga diharapkan akan menjadi standar yang dihormati dan dipatuhi oleh para pengelola dan civitas akademika Universitas Islam Madura dalam menjalankan aktivitasnya.

Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam perumusan SOP ini dan selanjutnya pelaksanaan SOP ini akan menjadi rujukan proses akademik di Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) Universitas Islam Madura.

Pamekasan,10 Oktober 2016 An. Rektor,

Ttd

Kepala BAAK

(3)

DAFTAR ISI

Pengantar...i

Daftar Isi...i

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR 1. Prosedur Penyusunan Kalender Akademik………... 4

2. Prosedur Penerimaan Mahasiswa Baru………. 10

3. Prosedur Penerimaan Mahasiswa Pindahan……….. 17

4. Prosedur Registrasi Mahasiswa Baru……… 24

5. Prosedur Heregistrasi Mahasiswa Lama……… 27

6. Prosedur Bebas Study Sementara……….. 30

7. Prosedur Perencanaan Administrasi Perkuliahan……….. 36

8. Prosedur Proses Pembelajaran………... 40

(4)

PROSEDUR PENYUSUNAN KALENDER AKADEMIK

A. DESKRIPSI SINGKAT.

1. Kalender akademik adalah jadwal penyelenggaraan kegiatan akademik di Universitas Islam Madura selama jangka waktu satu tahun.

2. Satu tahun akademik dibagi menjadi dua semester yaitu gasal dan genap.

3. Kalender akademik disusun menggunakan pola yang menggambarkan jangka waktu dan jenis kegiatan akademik.

B. ISTILAH

1. Gasal adalah semester ganjil yang pelaksanaannya dimulai antara bulan Agustus sampai Januari.

2. Genap adalah semester genap yang pelaksanaannya dimulai antara bulan Pebruari sampai Juli.

C. REFERENSI

1. Undang Undang RI nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. Undang Undang RI Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 tahun 2013 perubahan atas peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan

4. Permenristekdikti Nomor 44 tahun 2015 tentang standar nasional perguruan tinggi 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan 6. Statuta Universitas Islam Madura tahun 2013 D. PERSIAPAN

1. Menyiapkan kalender akademik tahun lalu

2. Menginventarisir kegiatan akademik yang tidak terencana pada tahun lalu E. PELAKSANAAN

1. Menyusun draft kalender akademik mengacu pada kalender akademik tahun lalu dan almanak tahun berjalan.

2. Mengirim draft kalender akademik ke pimpinan universitas dan Fakultas untuk mendapatkan asupan dan masukan.

3. Mengadakan rapat penentuan dan persetujuan kalender akademik bersama pimpinan Universitas, Fakultas dan pihak yang terlibat.

4. Persetujuan/paraf draf kalender akademik dari Pembantu Rektor I 5. Penandatanganan SK Rektor tentang kalender Akademik.

6. Pendistribusian SK Rektor tentang Kalender Akademik ke Fakultas dan lembaga/unit terkait.

F. RINGKASANKEGIATAN

TUJUAN Penjelasan Prosedur penyusunan kalender akademik UKURAN KEBERHASILAN Terwujudnya kalender akademik

RUANG LINGKUP Mulai dari penyusunan draf sampai ditandatangininya SK Rektor tentang kalender akademik

PIHAK YANG TERLIBAT Pembantu Rektor I 4

(5)

TUJUAN Penjelasan Prosedur penyusunan kalender akademik Kepala BAAK

Para Dekan Para Ketua Prodi Kabag Akademik

Kabag Kemahasiswaan dan Alumni Kabag Registrasi

Kepala BAUK

Kabag Perlengkapan dan Kerumah tanggaan Kabag Keuangan

Kepala lembaga/unit

ACUAN Sk Rektor tentang pedoman akademik PENANGGUNG JAWAB

UTAMA

Pembantu Rektor I DOKUMEN YANG

DIGUNAKAN

Asupan dan masukan dari pimpinan Universitas, Fakultas dan pihak terkait

NO Penjelasan Output

1 Menyusun draf kalender akademik mengacu pada kalender akademik tahun lalu dan alamanak tahun berjalan

Draf kalender akademik

2 Mengirim draft kalender akademik ke pimpinan universitas dan Fakultas untuk mendapatkan asupan dan masukan

Asupan dan masukan draf

Kalender Akademik dari pimpinan universitas dan fakultas

3 Mengadakan rapat penentuan dan persetujuan kalender akademik bersama pimpinan Universitas, Fakultas dan pihak yang terlibat

Persetujuan Kalender Akademik

4 Persetujuan/paraf draf kalender akademik dari Pembantu Rektor I

Finalisasi draft kalender akademik 5 Penandatanganan SK Rektor tentang

kalender Akademik

Tanda tangan Rektor 6 Pendistribusian SK Rektor tentang Kalender

Akademik ke Fakultas dan lembaga/unit terkait

Kalender Akademik

(6)

G. Diagram Alir Mulai Draft Kalender Akademik Menyusun Draft KA Mengirim draft Kalender Akademik ke Pimpinan Universitas dan Fakultas Mengadakan Rapat Penentuan dan Persetujuan Draft Kalender Akademik Draft Kalender Akademik Final Menyetujui Draft KA Final Kalender Akademik Disetujui Membuat SK Rektor tentang Kalender Akademik SK Kalender Akademik Menandatangani SK tentang Kalender Akademik Kalender Akademik Disetujui dan SK Rektor Kalender Akademik Disetujui dan SK Rektor Pendistribusian SK Rektor dan Kalender Akademik Mulai H. PENJELASAN

1. BAAK menyusun dan menyelesaikan draft kalender akademik mengacu pada kalender akademik tahun lalu dan almanak tahun berjalan satu bulan sebelum UAS Genap.

2. BAAK mengirim draft kalender akademik ke pimpinan universitas dan Fakultas untuk mendapatkan asupan dan masukan maksimal tiga hari setelah draf selesai. 3. BAAK Mengadakan rapat penentuan dan persetujuan kalender akademik bersama

pimpinan Universitas, Fakultas dan pihak yang terlibat maksimal lima belas hari setelah UAS.

4. Draft kalender akademik diserahkan kepada pembantu rektor I untuk dimintai Persetujuan/paraf draf kalender akademik maksimal tujuh hari setelah rapat.

5. Setelah disetujui PR I, Rektor menandatangani SK Rektor tentang Kalender Akademik maksimal tiga hari setelah mendapatkan persetujuan/paraf.

(7)

6. BAAK mendistribusikan SK Rektor tentang Kalender Akademik ke Fakultas dan lembaga/unit terkait maksimal tujuh hari setelah SK disahkan.

Lampiran I

Contoh Surat Pengantar Draf

Nomor : …. /UIM/VI/2016 Lapiran : 1 (satu) berkas Perihal : Undangan Kepada Yth.

1. Pembantu Rektor I 2. Kepala BAAK 3. Para Dekan 4. Para Ketua Prodi 5. Kabag Akademik

6. Kabag Kemahasiswaan dan Alumni 7. Kabag Registrasi

8. Kepala BAUK

9. Kabag Perlengkapan dan Kerumah tanggaan 10. Kabag Keuangan

11. Kepala lembaga/unit Universitas Islam Madura

Dengan ini kami sampaikan draft Kalender Akademik, tahun akademik 200../200.. untuk ditelaah dan diberi masukan guna penyempurnaan kalender akademik dimaksud sesuai program kerja fakultas, prodi dan lembaga/unit.

Kami mohon agar segera melakukan rapat guna menelaah dan member masukan terhadap draf kalender akademik yang telah dikirim.

Atas perhatian dan kerjasama yang baik, kami ucapkan terima kasih.

Pamekasan, ………. 2016 a.n Rektor Pembantu Rektor I Ttd. SUPANDI, M.Pd.I NIDN. Tembusan

1. Rektor UIM (Laporan) 2. Para Pembantu Rektor 3. Arsip

(8)

Lampiran II

Contoh Surat Undangan Rapat

Nomor : …./UIM/VI/2016 Lapiran : 1 (satu) berkas Perihal : Undangan Kepada Yth.

1. Pembantu Rektor I 2. Kepala BAAK 3. Para Dekan 4. Para Ketua Prodi 5. Kabag Akademik

6. Kabag Kemahasiswaan dan Alumni 7. Kabag Registrasi

8. Kepala BAUK

9. Kabag Perlengkapan dan Kerumah tanggaan 10. Kabag Keuangan

11. Kepala lembaga/unit Universitas Islam Madura

Dengan hormat kami mengharapkan kehadiran Saudara dalam pertemuan yang akan dilaksanakan pada :

Hari, tanggal : Senin, 27 Juni 2016 Pukul : 09.00 WIB - Selesai Tempat : Ruang Al-Fatah

Acara : Finalisasi Kalender Akademik, tahun akademik 2..../2...

Mengingat pentingnya acara tersebut, kami mengharapkan kehadiran Saudara tepat pada waktunya.

Atas perhatian dan kerjasama yang baik, kami sampaikan terima kasih.

Catatan : Setiap peserta rapat membawa hasil telaah draf kalender akademik dan program kerja fakultas, prodi dan lembaga/unit serta berita acara rapat.

Pamekasan, ………. 2016 a.n Rektor Pembantu Rektor I Ttd. SUPANDI, M.Pd.I NIDN. Tembusan

1. Rektor UIM (Laporan) 2. Para Pembantu Rektor 3. Arsip

(9)

Lampiran III

Contoh Surat Pengantar Pendistribusian Kalender Akademik

Nomor : ……./UIM/VI/2016 Lapiran : 1 (satu) berkas Perihal : Undangan Kepada Yth.

1. Pembantu Rektor I 2. Kepala BAAK 3. Para Dekan 4. Para Ketua Prodi 5. Kabag Akademik

6. Kabag Kemahasiswaan dan Alumni 7. Kabag Registrasi

8. Kepala BAUK

9. Kabag Perlengkapan dan Kerumah tanggaan 10. Kabag Keuangan

11. Kepala lembaga/unit Universitas Islam Madura

Bersama ini kami sampaikan SK Rektor No. ..../SK/20.. tentang Kalender Akademik Universitas Islam Madura Tahun Akademik 2016/2017 agar diterima dengan baik, dan diteruskankan pada civitas akademika terkait di lingkungan Saudara.

Kami mengingatkan semua kegiatan administrasi dan kegiatan akademik baik berupa registrasi administrasi maupun registrasi akademik harus mengacu pada SK Rektor tersebut di atas.

Atas perhatian dan kerjasama yang baik, kami ucapkan terima kasih.

Pamekasan, ………. 2016 a.n Rektor Pembantu Rektor I Ttd. SUPANDI, M.Pd.I NIDN. Tembusan

1. Rektor UIM (Laporan) 2. Para Pembantu Rektor 3. Arsip

(10)

PROSEDUR PENERIMAAN MAHASISWA BARU

A. DESKRIPSI SINGKAT.

1. Penerimaan mahasiswa baru adalah penerimaan mahasiswa baru program Diploma dan sarjana yang disebut PMB.

2. PMB melalui dua jalur yaitu jalur tes dan non tes

3. Penerimaan mahasiswa baru dilaksanakan oleh panitia yang diberi tugas oleh Rektor

4. Panitia penerimaan mahasiswa baru disusun oleh Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan berdasarkan masukan dari fakultas.

B. ISTILAH 1. Jalur tes

 SPMB Mandiri adalah ujian masuk melalui Seleksi Reguler jenjang Diploma dan sarjana

2. Jalur non tes

a. SPMDK adalah jalur masuk melalui Seleksi Program Minat dan Kemampuan b. SPK adalah jalur masuk melalui Seleksi Program Kemitraan yang terdiri:

1. SPKNU adalah jalur masuk melalui Seleksi Program Kemitraan NU 2. SPKP adalah jalur masuk melalui Seleksi Program Kemitraan Pesantren 3. SPKS adalah jalur masuk melalui Seleksi Program Kemitraan Sekolah 4. SPKIns adalah jalur masuk melalui Seleksi Program Kemitraan Instansi 5. SPKD adalah jalur masuk melalui Seleksi Program Kemitraan Daerah 6. SAP adalah jalur masuk melalui Seleksi Alih Program

C. REFERENSI

1. Undang Undang RI nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. Undang Undang RI Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 tahun 2013 perubahan atas peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan

4. Permenristekdikti Nomor 44 tahun 2015 tentang standar nasional perguruan tinggi 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan 6. Statuta Universitas Islam Madura tahun 2013 D. PERSIAPAN

1. Proses Kepanitiaan penerimaan mahasiswa baru untuk pelaksanaannya pada semester Ganjil dimulai setiap bulan Januari

2. Dasar penentuan jadwal kegiatan penerimaan mahasiswa baru adalah Kalender Akademik tahun akademik berjalan dan hasil rapat panitia yang ditunjuk oleh rektor 3. Rektor mengeluarkan surat keputusan panitia penerimaan mahasiswa baru

berdasarkan masukan dari Pembantu Rektor I dan Kepala BAAK. E. PELAKSANAAN

1. Mengadakan rapat persiapan guna menyusun panitia PMB.

2. Mengadakan rapat panitia guna menentukan jadwal dan kriteria penerimaan mahasiswa baru

3. Menyusun Iklan, Brosur/Leaflet, Spanduk dan open house, bekerja sama dengan lembaga terkait.

(11)

4. Memproses informasi pendaftaran di laman http://pmb.uimadura.ac.id

5. Proses PMB Online

6. Melakukan verifikasi dan validasi formulir pendaftaran a) Jalur Tes

1) Mencetak kartu peserta ujian PMB

2) Menyusun dan mencetak materi ujian masuk dan lembar jawaban komputer (LJK)

3) Membuat tata tertib ujian PMB 4) Melaksanakan ujian PMB

5) Mengoreksi dan mengolah Hasil Ujian Masuk (lembar jawaban) 6) Mengadakan rapat penetapan kelululusan mahasiswa baru.

7) Mengusulkan penerbitkan SK Rektor tentang kelulusan Mahasiswa Baru 8) Menerbitkan SK Rektor tentang kelulusan Mahasiswa Baru

9) Mengunggah dan menempel SK Rektor tentang kelulusan Mahasiswa Baru

10) Mendistribusikan SK Rektor tentang kelulusan Mahasiswa Baru kepada fakultas, prodi dan lembaga/unit

11) Mengadakan rapat panitia tentang evaluasi dan laporan kegiatan b) Jalur Non Tes

1) Melakukan verifikasi dan validasi dokumen persyaratan

2) Membuat daftar peserta yang dinyatakan lolos verifikasi dan validasi dokumen persyaratan

7. Mengadakan rapat penetapan kelululusan mahasiswa baru.

8. Mengusulkan penerbitkan SK Rektor tentang kelulusan Mahasiswa Baru 9. Menerbitkan SK Rektor tentang kelulusan Mahasiswa Baru

10. Mengunggah dan menempel SK Rektor tentang kelulusan Mahasiswa Baru

11. Mendistribusikan SK Rektor tentang kelulusan Mahasiswa Baru kepada fakultas, prodi dan lembaga/unit

12. Mengadakan rapat panitia tentang evaluasi dan laporan kegiatan

F. RINGKASAN KEGIATAN

Tujuan Penjelasan Prosedur Penerimaan Mahasiswa Baru Ukuran keberhasilan Terlaksananya Proses Penerimaan Mahasiswa Baru Pihak yang terlibat a. Pembantu Rektor Rektor I

b. Kepala BAAK c. Kepala BAUK

d. Kepala UPT Puskom

e. Kabag Umum dan kerumahtangaan f. Kabag Registrasi

Acuan 1. Undang-undang RI nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

2. Undang-undang RI Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 tahun 2013 perubahan atas peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan

4. Permenristekdikti Nomor 44 tahun 2015 tentang standar 11

(12)

Tujuan Penjelasan Prosedur Penerimaan Mahasiswa Baru nasional perguruan tinggi

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan

6. Statuta Universitas Islam Madura tahun 2013

7. SK Rektor tentang Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Islam Madura

PENANGGUNG JAWAB UTAMA

Pembantu Rektor I DOKUMEN YANG

DIGUNAKAN

SK Rektor tentang Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru

NO Penjelasan Output

1 Mengadakan rapat persiapan guna menyusun panitia PMB

Susunan Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru

2 Mengadakan rapat panitia guna menentukan jadwal dan kriteria penerimaan mahasiswa baru

Jadwal dan criteria

penerimaan mahasiswa baru 3 Menyusun Iklan, Brosur/Leaflet, Spanduk dan

open house, bekerja sama dengan lembaga terkait.

Promosi penerimaan mahasiswa baru 4 Memproses informasi pendaftaran di laman

http://pmb.uimadura.ac.id

Informasi jadwal, materi ujian, persyaratan, keuangan PMB 5 Proses PMB Online Formulir PMB Online

6 Melakukan verifikasi dan validasi formulir pendaftaran

Data calon peserta PMB jalur tes dan non tes

7 Melakukan verifikasi dan validasi dokumen persyaratan untuk jalur non tes

Data peserta PMB jalur non tes

8 Membuat daftar peserta yang dinyatakan lolos verifikasi dan validasi dokumen persyaratan

Data peserta yang lolos verifikasi dan validasi dokumen

persyaratan

9 Mencetak kartu peserta ujian PMB Data peserta ujian PMB 10 Menyusun dan mencetak materi ujian masuk

dan lembar jawaban komputer (LJK)

Lembar soal dan lembar jawaban Komputer 11 Membuat tata tertib ujian PMB Daftar Tata tertib PMB 12 Melaksanakan ujian PMB Absensi peserta ujian PMB,

pengawas dan penguji 13 Mengoreksi dan mengolah Hasil Ujian Masuk

(lembar jawaban)

Rekap hasil ujian PMB

14 Mengadakan rapat penetapan kelululusan mahasiswa baru.

Daftar calon mahasiswa Baru

(13)

NO Penjelasan Output 15 Mengusulkan penerbitkan SK Rektor tentang

kelulusan Mahasiswa Baru

Draf SK Rektor

16 Menerbitkan SK Rektor tentang kelulusan Mahasiswa Baru

SK Rektor 17 Mengunggah dan menempel SK Rektor

tentang kelulusan Mahasiswa Baru

Informasi kelulusan 18 Mendistribusikan SK Rektor tentang kelulusan

Mahasiswa Baru kepada fakultas, prodi dan lembaga/unit

Arsip SK Rektor

19 Mengadakan rapat panitia tentang evaluasi dan laporan kegiatan

Laporan panitia PMB G. Diagram Alir a. PMB Online Mulai Mengadakan Rapat Persiapan Susunan Panitia PMB SK Susunan Panitia PMB Pembuatan SK Susunan Panitia PMB SK Susunan Panitia PMB Melaksanakan Rapat Panitia Jadwal dan Kriteria PMB Menyusun Iklan, Brosur, Spanduk Input informasi PMB di web Proses PMB online

Verifikasi dan validasi dokumen pendaftaran non tes Verifikasi dan validasi formulir pendaftaran Daftar Calon PMB jalur tes Mencetak Kartu Ujian Mencetak dokumen ujian Mengoreksi hasil tes Daftar Peserta Lulus Seleksi Dokumen soal, LJK, Tatib Melaksanakan Tes Seleksi Mengadakan Rapat Kelulusan Daftar Calon Mahasiswa Baru Non Tes Mengusulkan SK Tentang Kelulusan Menerbitkan SK Tentang Kelulusan SK Rektor Tentang Kelulusa SK Kelulusan Mengumumkan

Hasil Kelulusan Selesai

Mendistribusikan SK Kelulusan Mengadakan rapat evaluasi dan pelaporan 13

(14)

b. Pendaftaran PMB Online Mulai Membeli TOKEN Ke Bank Menerbitkan TOKEN TOKEN PMB TOKEN PMB Melakukan Pendaftaran Online di http://spmb.uimadura.ac.id Mencetak Formulir pendaftaran Online Memasukkan formulir dan berkas persyaratan lainnya ke dalam map Dokumen Calon PMB Menyerahkan map dokumen ke panitia Verifikasi berkas Cetak Kartu Tes Peserta Kartu Tes Menyerahkan kartu tes ke pendaftar

Kartu Peserta Tes

Selesai

H. PENJELASAN:

1. Rektor mengadakan rapat persiapan guna menyusun panitia PMB maksimal bulan Desember.

2. Panitia PMB mengadakan rapat guna menentukan jadwal dan kriteria penerimaan mahasiswa baru maksimal 14 hari setelah dikeluarkannya SK Panitia PMB

3. Panitia kemudian menyusun Iklan, Brosur/Leaflet, Spanduk dan open house, bekerja sama dengan lembaga terkait maksimal 15 hari setelah rapat panitia.

(15)

4. Panitia memproses informasi pendaftaran di laman http://pmb.uimadura.ac.id

maksimal 15 hari setelah rapat panitia.

5. Calon Mahasiswa baru melakukan pendaftaran PMB Online sesuai jadwal dari panitia PMB.

6. Panitia melakukan verifikasi dan validasi formulir pendaftaran selama proses pendaftaran.

a) Jalur Tes

1) Panitia mencetak kartu peserta ujian PMB selama proses pendaftaran 2) Panitia menyusun dan mencetak materi ujian masuk dan lembar jawaban

komputer (LJK) maksimal tiga hari sebelum pelaksanaan ujian PMB.

3) Panitia membuat tata tertib ujian PMB maksimal tiga hari sebelum pelaksanaan ujian PMB.

4) Panitia melaksanakan ujian PMB sesuai jadwal yang ditetapkan

5) Panitia mengoreksi dan mengolah Hasil Ujian Masuk (lembar jawaban) maksimal tiga hari setelah pelaksanaan ujian PMB.

6) Panitia mengadakan rapat penetapan kelululusan mahasiswa baru maksimal dua hari setelah koreksi dan pengolahan hasil ujian masuk.

b) Jalur Non Tes

1) Panitia melakukan verifikasi dan validasi dokumen persyaratan untuk jalur non tes

2) Panitia membuat daftar peserta yang dinyatakan lolos verifikasi dan validasi dokumen persyaratan

7. Panitia mengusulkan penerbitkan SK Rektor tentang kelulusan Mahasiswa Baru maksimal satu hari setelah rapat penetapan kelulusan.

8. Rektor menerbitkan SK Rektor tentang kelulusan Mahasiswa Baru maksimal satu hari setelah pengusulan penerbitan SK.

9. Panitia mengunggah dan menempel SK Rektor tentang kelulusan Mahasiswa Baru maksimal satu hari setelah terbitnya SK.

10. Panitia mendistribusikan SK Rektor tentang kelulusan Mahasiswa Baru kepada fakultas, prodi dan lembaga/unit maksimal satu hari setelah terbitnya SK.

11. Panitia mengadakan rapat evaluasi dan laporan kegiatan maksimal tujuh hari setelah terbitnya SK.

PERSYARATAN KHUSUS JALUR NON TES A. PMDK

1. Melampirkan Raport, dan Akte Kelahiran asli serta menyerahkan fotokopinya masing-masing 1 lembar.

2. Foto copy sertifikat prestasi

3. Menyerahkan 4 lembar pasfoto hitam-putih ukuran 3 x 4 cm.

4. Menyerahkan foto copy Kartu Keluarga (KK) dan kartu tanda penduduk (KTP) 1 lembar

5. Membawa Materai Rp.6.000,- satu lembar

B. SPK

1. Surat rekomendasi institusi sesuai dengan kriteria khusus yang tertuang dalam naskah kerja sama kelembagan Universitas Islam Madura dengan lembaga mitra:

a. Nandlatul Ulama b. Pondok Pesantren

(16)

c. Sekolah

d. Instansi (Kemenag, BRI, BUMN, dll) e. Pemerintah Kabupaten/Kota

2. Melampirkan Raport, STTB, Surat Tanda Kelulusan (SKHU) dan Akte Kelahiran asli serta menyerahkan fotokopinya masing-masing 1 lembar.

3. Menyerahkan 4 lembar pasfoto hitam-putih ukuran 3 x 4 cm. 4. Menyerahkan copy Kartu Keluarga (KK) 1 lembar

5. Membawa Meterai Rp.6.000,- satu lembar

(17)

PROSEDUR PENERIMAAN MAHASISWA PINDAHAN

A. DESKRIPSI SINGKAT

Mahasiswa pindahan adalah kepindahan mahasiswa antar program studi di lingkungan Universitas Islam Madura dan dari Perguruan tinggi lain baik dari dalam maupun Luar Negeri ke Universitas Islam Madura yang telah mendapat akreditasi dari badan/lembaga akreditasi pada fakultas/jurusan/program studi.

B. ISTILAH

Akreditasi adalah pengakuan terhadap lembaga pendidikan yang diberikan oleh badan yang berwenang setelah dinilai bahwa lembaga itu memenuhi syarat pembakuan atau syarat tertentu.

C. REFERENSI

1. Undang-undang RI nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. Undang-undang RI Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 tahun 2013 perubahan atas peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan

4. Permenristekdikti Nomor 44 tahun 2015 tentang standar nasional perguruan tinggi 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan 6. Statuta Universitas Islam Madura tahun 2013

7. SK Rektor tentang Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Islam Madura D. PERSIAPAN

Siapkan data Program Studi/Jurusan yang ada di Universitas Islam Madura E. PELAKSANAAN

1. Permohonan calon mahasiswa pindahan yang tidak memenuhi ketentuan dan syarat yang telah ditentukan diberi surat jawaban penolakan oleh Rektor;

2. Surat permohonan calon mahasiswa pindahan yang memenuhi syarat dan ketentuan diteruskan ke Dekan Fakultas/Program yang di inginkan untuk mendapatkan pertimbangan (ditindak lanjuti);

3. Berdasarkan keputusan pimpinan fakultas/program proses surat keputusan diterima/ditolak atas permohonan pindah kuliah ditandatangani Rektor.

Tujuan Penjelasan Prosedur Penerimaan Mahasiswa Pindahan Ukuran keberhasilan Terlaksananya Proses Penerimaan Mahasiswa Pindahan Pihak yang terlibat 1. Pembantu Rektor Rektor I

2. Kepala BAAK 3. Kepala BAUK

4. Kepala UPT Puskom

5. Kabag Umum dan kerumahtangaan 6. Kabag Registrasi

Acuan 1. Undang-undang RI nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

2. Undang-undang RI Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

(18)

Tujuan Penjelasan Prosedur Penerimaan Mahasiswa Pindahan

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 tahun 2013 perubahan atas peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan

4. Permenristekdikti Nomor 44 tahun 2015 tentang standar nasional perguruan tinggi

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan 6. Statuta Universitas Islam Madura tahun 2013

7. SK Rektor tentang Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Islam Madura

PENANGGUNG JAWAB UTAMA

Pembantu Rektor I DOKUMEN YANG

DIGUNAKAN

SK Rektor tentang Pedoman Akademik Mahasiswa Universitas Islam Madura

NO Penjelasan Output

1 Mahasiswa yang dapat mengajukan permohonan pindah antar program studi di lingkungan

Universitas Islam Madura dan dari Perguruan tinggi lain baik dari dalam maupun Luar Negeri ke

Universitas Islam Madura adalah telah mengikuti kuliah secara terus menerus sekurangkurangnya 2 semester.

Surat permohonan pindah kuliah yang dilampiri surat keterangan dan riwayat akademik dari

prodi/fakultas untuk

pindahan di lingkungan UIM dan dari perguruan

tinggi asal yang bersangkutan untuk pindahan dari PT lain 2 Surat Permohonan calon mahasiswa pindahan yang

memenuhi syarat dan ketentuan diteruskan ke Pimpinan Fakultas/Prodi untuk mendapat persetujuan secara administrasi dan akademis.

Pertimbangan Fakultas/Prodi berdasarkan riwayat

akademik dan ketersediaan tempat

3 Berdasarkan keputusan Pimpinan Fakultas/Prodi, proses surat keputusan diterima/ditolak atas permohonan pindah kuliah ditandatangani Rektor

Surat Keputusan

Persetujuan/Penolakan pindah kuliah

(19)

F. DIAGRAM ALIR Mulai Menerima dokumen persyaratan Surat Keterangan pindah dan Riwayat

akademik

Disetujui

Surat Keterangan pindah dan Riwayat

akademik Melakukan pertimbangan Disetujui Melakukan konversi nilai Menerbitkan surat persetujuan atau penolakan

Surat persetujuan atau penolakan, Keterangan pindah dan Riwayat

akademik Surat persetujuan atau

penolakan, Keterangan pindah dan Riwayat

akademik Mulai Tidak Ya Ya Tidak G. PENJELASAN

1. BAAK menerima surat keterangan, surat pengajuan pindah dan riwayat akademik dari Prodi/Fakultas untuk pindahan di lingkungan UIM dan dari universitas asal mahasiswa yang akan pindah untuk pindahan dari PT lain.

2. Jika BAAK tidak setuju, maka BAAK akan langsung memberitahukan pada mahasiswa yang bersangkutan. Tapi jika setuju, surat keterangan, surat pengajuan pindah dan riwayat akademik diserahkan pada Fakultas.

3. Fakultas kemudian mempertimbangkan pengajuan pindah mahasiswa tersebut. Kemudian fakultas membuat surat persetujuan atau penolakan pindah yang ditandatangani oleh rektor.

4. Surat keterangan, surat pengajuan pindah, riwayat akademik mahasiswa yang akan pindah dan surat persetujuan atau penolakan pindah kemudian diserahkan pada BAAK

(20)

Lampiran I

Surat permohonan tanggapan kepada pimpinan Fakultas

Nomor : …../UIM/VI/2016

Lampiran : 1 (satu) bendel

Perihal : Pertimbangan Pindah Studi

Kepada : Yth.

Dekan Fakultas …………. Universitas Islam Madura

Sesuai dengan permohonan dari Sdr. Agus Budiyono orang tua dari Muhsi Mahasiswa Universitas Kanjuruhan Malang ( copi surat terlampir) mohon pertimbangan yang bersangkutan

pindah studi ke Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Madura.

Sebagai bahan acuan untuk pindah studi ke Universitas Islam Madura harus memenuhi syarat : Telah mengikuti pendidikan secara terus menerus sekurang-kurangnya 2 semester dengan IPK minimal 2,75.

Demikian atas perhatian dan kerjasamanya, kami sampaikan terima kasih.

An. Pembantu Rektor I Kepala BAAK,

Ttd

Muhammad Sulhan

NPY.

(21)

Lampiran II

Surat Penolakan Pindah Kuliah

Nomor : ………../UIM/VI/2016

Lampiran : -

Perihal : Pindah studi.

Kepada : Yth. Sdr. Masduqi

Jl. Tronojoyo Pamekasan

Menjawab surat Saudara tertanggal 20 Juli 2016, perihal seperti pada pokok surat, serta memperhatikan peraturan yang ada di UIM, dengan ini kami beritahukan bahwa kami tidak bisa menerima Saudara untuk pindah studi ke Universitas Islam Madura karena tidak memenuhi syarat akademik sebagaimana ditentukan.

Demikian atas perhatiannya kami sampaikan terima kasih.

An. Rektor

Pembantu Rektor I

Ttd.

SUPANDI, M.Pd. I

NIDN.

Tembusan Kepada Yth. : Dekan FKIP UIM

(22)

Lampiran III

Surat Persetujuan Pindah Kuliah

Nomor : ……/UIM/VI/2016

Lampiran : -

Perihal : Mahasiswa Pindahan

Kepada : Sdr. Hasiruddin. Mhs. Fakultas KIP

Universitas Jember

Berkaitan dengan surat Dekan FKIP UNEJ No. 225/K13.3/PP/2016 tertanggal 28 Mei 2016 perihal seperti pada pokok surat, dan sesuai dengan pertimbangan Dekan FKIP Universitas Islam Madura, maka dengan ini kami beritahukan hal-hal sebagai berikut :

1. Menyetujui permohonan Saudara untuk pindah studi ke Prodi Pendidikan Fisika pada FKIP

Universitas Islam Madura mulai semester ganjil 20016/2017 dengan NIM.

2016.05.02.3.0103.

2. Selanjutnya harap Saudara menghubungi BAUK UIM untuk melunasi biaya pendidikan. 3. Harap Saudara segera menghubungi Ketua prodi pendidikan fisika pada FakultasKeguruan

dan Ilmu Pendidikan.

Demikian atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Rektor,

Ttd

Ahmad, S.Ag., M.Pd

NIDN.

TEMBUSAN:

1. Yth. Dekan FKIP UIM.

2. Yth. Ketua Prodi Pendidikan Fisika FKIP 2. Sdr. Kepala BAUK

3. Sdr. Kabag Akademik FKIP UIM.

(23)

SYARAT DAN KETENTUAN PINDAH STUDI

1. Syarat-syarat

a) Syarat dapat diterima sebagai mahasiswa pindahan adalah minimal semester 2 dengan IPK 2.75.

b) Berasal dari Perguruan Tinggi Negeri/Swasta yang terakreditasi; c) Bukan putus studi karena tidak memenuhi ketentuan akademik; d) Tidak pernah melanggar peraturan Perguruan Tinggi asal; e) Persetujuan pindah dari fakultas asal;

f) Dekan fakultas yang dituju menyatakan secara tertulis kesediaannya untuk menerima;

g) Mahasiswa pindahan yang diterima di Universitas Islam Madura mempunyai kewajiban membayar seperti mahasiswa baru serta memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh Universitas Islam Madura.

2. Tata Cara Mengajukan Permohonan Pindah

a) Permohonan pindah diajukan secara tertulis dengan alasan yang kuat ditujukan kepada Rektor Universitas Islam Madura dengan tembusan kepada Dekan Fakultas/Program yang dituju.

b) Permohonan harus dilampiri:

1) Daftar nilai asli yang diperoleh dari prodi/fakultas asal atau Perguruan Tinggi asal, dengan mencamtumkan perolehan sks dan IPKnya;

2) Surat pindah dari prodi/fakultas atau perguruan tinggi asal;

3) Surat keterangan tidak pernah melakukan pelanggaran peraturan perguruan tinggi asal.

4) Foto kopi ijazah terakhir yang berlegalisir sebanyak 3 lembar. 5) Foto kopi kartu keluarga (KK).

6) Foto kopi KTP yang masih berlaku. 7) Biodata diri.

8) Pas foto berwarna dan hitam putih terbaru 4x6 masing-masing 4 lembar 9) Dimasukkan pada stof map hijau.

3. Waktu pengajuan permohonan pindah

a) Permohonan pindah mengikuti kalender akademik tiap semester, kecuali Fakultas Agama Islam hanya menerima Permohonan pindah pada semester ganjil;

b) Permohonan pindah tidak akan dipertimbangkan apabila batas waktu seperti tersebut pada butir 1 (satu) dilampaui.

(24)

PROSEDUR REGISTRASI MAHASISWA BARU

1. DESKRIPSI SINGKAT

Registrasi mahasiswa baru adalah kegiatan daftar ulang mahasiswa baru setelah dinyatakan lulus dengan dikeluarkannya SK kelulusan PMB.

2. ISTILAH

Mahasiswa baru adalah mahasiswa yang lulus seleksi PMB Universitas Islam Madura. 3. REFERENSI

1. Undang-undang RI nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. Undang-undang RI Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 tahun 2013 perubahan atas peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan

4. Permenristekdikti Nomor 44 tahun 2015 tentang standar nasional perguruan tinggi 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan 6. Statuta Universitas Islam Madura tahun 2013

7. SK Rektor tentang Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Islam Madura 4. PERSIAPAN

1. Menyiapkan ruang registrasi bersama. 2. Menyiapkan daftar tagihan pembayaran 3. Menyiapkan formulir registrasi.

4. Menyiapkan daftar NPM. 5. Menyiapkan BRM dan BKM.

6. Menyiapkan formulir KTM sementara. 7. Menyiapkan tempat foto diri KTM. 5. PELAKSANAAN

1. melakukan pembayaran ke bank yang ditunjuk

2. menyetorkan bukti Pembayaran Biaya Pendidikan dari bank ke petugas BAUK untuk mendapatkan BKM, dilanjutkan ke petugas BAAK dengan menyetorkan dokumen persyaratan registrasi untuk proses NPM/NIM dan KTM sementara di ruang registrasi 3. mendapatkan KTM Sementara yang digunakan untuk foto diri dan menukar dengan

KTM pada hari pelaksanaan registrasi

4. melaksanakan Up date status terdaftar mahasiswa pada SIAKAD UIM

5. Menyusun laporan mahasiswa terdaftar dalam Laporan Kegiatan Penerimaan Mahasiswa Baru dan SK Penerimaan Mahasiswa Baru

6.

RINGKASAN KEGIATAN

Tujuan Penjelasan Prosedur Registrasi bagi Mahasiswa Baru

Ukuran Keberhasilan Terbitnya Surat Keputusan Penerimaan Mahasiswa Baru

Ruang Lingkup Mulai dari registrasi mahasiswa sampai 24

(25)

Tujuan Penjelasan Prosedur Registrasi bagi Mahasiswa Baru

diterbitkannya

Surat Keputusan Penerimaan Mahasiswa Baru Pihak yang terlibat 1. Pembantu Rektor I

2. BAAK 3. BAUK 4. Bank 2. Fakultas

3. Perpustakaan Pusat 4. Calon Mahasiswa baru

Acuan SK Rektor tentang Pedoman Akademik Universitas Islam Madura

Penanggung jawab utama Pembantu Rektor I

Dokumen yang digunakan SK Rektor tentang Pengumuman Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Islam Madura

NO Penjelasan Output

Calon mahasiswa baru membayar biaya pendidikan ke Bank yang ditunjuk

Bukti Pembayaran Biaya Pendidikan

Bukti Pembayaran Biaya Pendidikan disetorkan ke petugas BAUK untuk

mendapatkan BKM, dilanjutkan ke petugas BAAK dengan menyetorkan dokumen

persyaratan registrasi untuk proses NPM/NIM dan KTM sementara di ruang registrasi.

Buku Keuangan Mahasiswa (BKM), Buku Registrasi Mahasiswa (BRM) dan KTM sementara

KTM Sementara dipakai untuk foto diri dan menukar dengan KTM

Kartu Tanda Mahasiswa Melaksanakan Up date status terdaftar

mahasiswa pada SIAKAD UIM

Status Terdaftar Mahasiswa Universitas Islam Madura Menyusun laporan mahasiswa terdaftar

dalam Laporan Kegiatan Penerimaan Mahasiswa Baru

SK Penerimaan Mahasiswa Baru

(26)

7. DIAGRAM ALIR Mulai Membayar keuangan ke Bank Mencetak Slip/ Bukti Bayar Slip Pembayaran Slip Pembayaran

Menyetor slip pembayaran dan berkas kelengkapan

Mekalukan Foto Diri Validasi dan Verifikasi berkas Menerbitkan Buku Keuangan Mahasiswa (BKM) BKM Mencatat pembayaran mahasiswa di BKM dan SIAKAD Mencatat Pembayaran mahasiswa di Buku Besar Verifikasi berkas Menerbitkan NPM Mahasiswa Mencatat Registrasi Mahasiswa di Buku Registras Mahasiswa (BRM) dan di SIAKAD Mencetak KTM Sementara KTM Sementara Melakukan Update di SIAKAD Selesai Menyusun Laporan Mahasiswa Baru yang Registrasi 8. PENJELASAN

1) Mahasiswa melakukan pembayaran ke bank yang ditunjuk sesuai kalender akademik

2) Mahasiswa menyetorkan bukti Pembayaran Biaya Pendidikan dari bank ke petugas BAUK untuk mendapatkan BKM, dilanjutkan ke petugas BAAK dengan menyetorkan dokumen persyaratan registrasi untuk proses NPM/NIM dan formulir foto KTM di ruang registrasi sesuai kalender akademik

3) Mahasiswa baru mendapatkan formulir foto KTM yang digunakan untuk foto diri dan menukar dengan KTM pada hari pelaksanaan registrasi

4) BAAK melaksanakan Up date status terdaftar mahasiswa pada SIAKAD UIM maksimal tujuh hari setelah hari terakhir registrasi

5) BAAK Menyusun laporan mahasiswa terdaftar dalam Laporan Kegiatan Penerimaan Mahasiswa Baru dan SK Penerimaan Mahasiswa Baru maksimal tujuh hari setelah up date status terdaftar mahasiswa.

(27)

PROSEDUR HER-REGISTRASI MAHASISWA LAMA

A. DESKRIPSI SINGKAT

Her-registrasi mahasiswa lama adalah kegiatan daftar ulang mahasiswa lama tiap semester.

B. ISTILAH

Mahasiswa lama adalah mahasiswa yang telah menjalani perkuliahan di Universitas Islam Madura minimal satu semester.

C. REFERENSI

1. Undang-undang RI nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. Undang-undang RI Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 tahun 2013 perubahan atas peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan

4. Permenristekdikti Nomor 44 tahun 2015 tentang standar nasional perguruan tinggi 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan 6. Statuta Universitas Islam Madura tahun 2013 D. PERSIAPAN

Menyiapkan daftar tagihan pembayaran E. PELAKSANAAN

1. melakukan pembayaran biaya pendidikan di Bank yang ditunjuk 2. melakukan aktivasi BSS/tidak

3. menyetorkan Bukti Pembayaran Biaya Pendidikan disetorkan ke petugas BAUK untuk mendapatkan validasi di BKM dan SIAKAD

4. menyetorkan Bukti Pembayaran Biaya Pendidikan disetorkan ke petugas BAAK untuk diaktivasi status mahasiswa dan validasi di BRM dan SIAKAD

5. mengajukan permohonan ke Pembantu Rektor II mengetahui Dekan Fakultas dengan melampirkan persyaratan yang telah ditentukan

6. membuat laporan kegiatan registrasi administrasi mahasiswa lama F. RINGKASAN KEGIATAN

Tujuan Penjelasan Prosedur Her-Registrasi Administrasi Mahasiswa Lama

Ukuran Keberhasilan Terlaksananya Registrasi Administrasi Mahasiswa Lama

Ruang Lingkup Mulai dari penyusunan jadwal dan tata alir sampai pembuatan laporan registrasi administrasi mahasiswa lama

Pihak yang terlibat 1. Pembantu Rektor I 2. BAAK

3. BAUK 4. Bank 5. Fakultas

(28)

Tujuan Penjelasan Prosedur Her-Registrasi Administrasi Mahasiswa Lama

6. Perpustakaan Pusat 7. Mahasiswa lama

Acuan Pengumuman Rektor No. ………. tentang Registrasi Administrasi Mahasiswa Universitas Islam Madura

Penanggung jawab utama Pembantu Rektor I

Dokumen yang digunakan Status registrasi administrasi dan masa studi mahasiswa

NO Penjelasan Output

1 Pembayaran biaya pendidikan di Bank yang ditunjuk

Pelunasan biaya pendidikan di Bank yang ditunjuk

2 Aktivasi cuti/tidak Surat keterangan aktif cuti 3 Bukti Pembayaran Biaya Pendidikan disetorkan

ke petugas BAUK untuk mendapatkan validasi di BKM dan SIAKAD

Validasi BKM dan SIAKAD

4 Bukti Pembayaran Biaya Pendidikan disetorkan ke petugas BAAK untuk diaktivasi status

mahasiswa dan validasi di BRM dan SIAKAD

Aktivasi status mahasiswa dan Validasi di BRM dan SIAKAD 5 Pengajuan permohonan tunda/cicil bayar biaya

pendidikan, mengajukan permohonan ke

Pembantu Rektor II mengetahui Dekan Fakultas dengan melampirkan persyaratan yang telah ditentukan

Pengajuan tunda/cicil bayar biaya pendidikan

6 Membuat laporan kegiatan registrasi administrasi mahasiswa lama

laporan registrasi

administrasi mahasiswa lama

(29)

G. DIAGRAM ALIR Mulai Membayar keuangan ke Bank Mencetak Slip/ Bukti Bayar Slip Pembayaran Slip Pembayaran Validasi Pembayaran Mencatat pembayaran mahasiswa di BKM dan SIAKAD Mencatat Pembayaran mahasiswa di Buku Besar Mencatat Registrasi Mahasiswa di Buku Registras Mahasiswa (BRM) dan mengaktivasi di SIAKAD Melakukan Update di SIAKAD Selesai Menyusun Laporan Mahasiswa lama yang Herregistrasi Aktivasi Cuti Menerbit kan surat aktiv Ya Tidak

Surat Aktif Kuliah

H. PENJELASAN

1. Mahasiswa melakukan pembayaran biaya pendidikan di Bank yang ditunjuk sesuai kalender akademik

2. Mahasiswa melakukan aktivasi BSS/tidak sesuai kalender akademik

3. Mahasiswa menyetorkan Bukti Pembayaran Biaya Pendidikan disetorkan ke petugas BAUK untuk mendapatkan validasi di BKM dan SIAKAD sesuai kalender akademik

4. Mahasiswa menyetorkan Bukti Pembayaran Biaya Pendidikan disetorkan ke petugas BAAK untuk diaktivasi status mahasiswa dan validasi di BRM dan SIAKAD sesuai kalender akademik

5. Mahasiswa yang ingin mengajukan permohonan tunda/cicil bayar biaya pendidikan, mengajukan permohonan ke Pembantu Rektor II mengetahui Dekan Fakultas dengan melampirkan persyaratan yang telah ditentukan maksimal 15 hari sebelum batas akhir her-registrasi, dan batas tunda/cicil pembayaran maksimal 30 hari setelah jadwal her-registrasi.

6. BAAK membuat laporan kegiatan registrasi administrasi mahasiswa lama maksimal 30 hari sebelum updating feeder

(30)

PROSEDUR PERMOHONAN BEBAS STUDI SEMENTARA (BSS)

A. DESKRIPSI SINGKAT

1. Bebas studi sementara adalah masa tidak mengikuti kegiatan akademik pada waktu tertentu selama mahasiswa yang bersangkutan mengikuti program studi di Universitas.

2. Bebas studi sementara terdiri atas Bebas studi sementara direncanakan, Bebas studi sementara tidak direncanakan dan Bebas studi sementara karena alasan khusus.

B. ISTILAH

1. Bebas studi sementara direncanakan adalah Bebas studi sementara yang diberikan atas kehendak mahasiswa yang bersangkutan;

2. Bebas studi sementara akademik tidak direncanakan adalah Bebas studi sementara yang diberikan kepada mahasiswa yang tidak melakukan registrasi sampai batas waktu yang ditentukan;

3. Bebas studi sementara karena alasan khusus adalah Bebas studi sementara yang diberikan kepada mahasiswa karena pertimbangan tertentu (tugas institusional, internal maupun eksternal) dan sangat selektif.

C. REFERENSI

1. Undang-undang RI nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. Undang-undang RI Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 tahun 2013 perubahan atas peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan

4. Permenristekdikti Nomor 44 tahun 2015 tentang standar nasional perguruan tinggi 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan 6. Statuta Universitas Islam Madura tahun 2013

7. SK Rektor tentang Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Islam Madura

8. SK rektor tentang Pedoman Akademik Universitas Islam Madura.

9. SK REKTOR tentang Evaluasi Keberhasilan Studi Mahasiswa Universitas Islam Madura

10. SK Rektor tentang Registrasi Mahasiswa Universitas Islam Madura D. SYARAT DAN KETENTUAN

1. Bebas studi sementara diberikan sebanyak-banyaknya untuk jangka waktu 2 (dua) semester baik berurutan maupun tidak;

2. Bebas studi sementara hanya bisa diberikan kepada mahasiswa yang telah mengikuti kegiatan akademik sekurang-kurangnya 2 (dua) semester, kecuali untuk Bebas studi sementara karena alasan khusus;

3. Permohonan Bebas studi sementara direncanakan atau tidak direncanakan diajukan oleh mahasiswa yang bersangkutan sebelum pelaksanaan registrasi administrasi dan paling lambat 1 (satu) minggu setelah registrasi administrasi ditutup, dengan mengisi formulir yang disediakan di Bagian akademik masing-masing program studi atau dapat mengunduh di laman http://www.uimadura.ac.id/baak;

(31)

4. Permohonan Bebas studi sementara karena alasan khusus dapat dilaksanakan selama kurun waktu semester berjalan;

5. Mahasiswa yang terdaftar pada semester pertama, dapat diberikan Bebas studi sementara karena alasan khusus.

E. PERSIAPAN

Program studi menyediakan formulir untuk Bebas studi sementara direncanakan atau menyiapkan di laman http://www.uimadura.ac.id/baak .

F. PELAKSANAAN

1. Mahasiswa yang mendapat izin Bebas studi sementara direncanakan atau tidak direncanakan dilakukan setelah melakukan registrasi dan tidak diwajibkan membayar SPP;

2. Mahasiswa yang mengajukan permohonan Bebas studi sementara tidak direncanakan karena alasan sakit lebih satu 1 (satu) bulan harus mendapatkan surat keterangan dari dokter.

3. Mahasiswa yang mendapatkan Bebas studi sementara karena direncanakan, tidak direncanakan dan dengan alasan khusus, masa studi tidak diperhitungkan dan masa evaluasi studi disesuaikan;

4. Mahasiswa yang memperolehijin bebas studi sementara, wajib melaksanakan registrasi administrasi pada semester berikutnya.

Tujuan Penjelasan prosedur usulan bebas studi sementara Ukuran Keberhasilan Terbitnya Surat keterangan bebas studi sementara Pihak yang terlibat 8. BAAK

9. Bagian Registrasi 10. BAUK

11. BAPSI 12. Fakultas 13. Program Studi

Acuan 1. Undang-undang RI nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

2. Undang-undang RI Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 tahun 2013

perubahan atas peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan

4. Permenristekdikti Nomor 44 tahun 2015 tentang standar nasional perguruan tinggi

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan

6. Statuta Universitas Islam Madura tahun 2013

7. SK Rektor tentang Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Islam Madura

8. SK rektor tentang Pedoman Akademik Universitas Islam Madura.

9. SK REKTOR tentang Evaluasi Keberhasilan Studi Mahasiswa Universitas Islam Madura

10. SK Rektor tentang Registrasi Mahasiswa Universitas 31

(32)

Islam Madura Penanggung jawab utama Pembantu Rektor I

Dokumen yang digunakan Permohonan proses Surat Keterangan Bebas studi sementara

No Penjelasan Output

1 Menerima surat permohonan bebas studi sementara

Surat Keterangan bebas studi sementara

2 Periksa status administrasi dan status akademik di SIAKAD

Status di SIAKAD

3 Memohon persetujuan Bagian akademik, BAAK Surat Keterangan a/n. PR I Kepala BAAk tentang bebas studi sementara

4 Melakukan up date status bebas studi sementara di SIAKAD

Status registrasi administrasi 5 Pendistribusian Surat Keterangan a/n. PR I

Kepala BAAk tentang bebas studi sementara

Tanda terima Surat Keterangan

G. DIAGRAM ALIR Mulai Mengisi formulir BSS Formulir BSS Mahasiswa Formulir BSS Mahasiswa Validasi Pembayaran Mencatat pembayaran mahasiswa di BKM dan SIAKAD Mencatat Pembayaran mahasiswa di Buku Besar Selesai SK Rektor tentang BSS Menerbitkan Surat Keterangan BSS Membayar Uang Registrasi ke Bank SK tentang BSS Merubah Status Mahasiswa di SIAKAD SK Rektor tentang BSS Menyerahkan SK BSS SK BSS dan Slip Pembayaran BKM BKM 32

(33)

H. PENJELASAN

1. Mahasiswa melakukan registrasi sesuai kalender akademik.

2. Mahasiswa mengunduh dan mengisi formulir yang ditanda tangani oleh pemohon, orang tua/wali mahasiswa, ketua program studi/dekan maksimal tujuh hari sebelum perkuliahan dimulai.

3. BAAK menerima formulir BSS dari mahasiswa. Formulir tersebut ditujukan pada pembantu rektor I melalui kepala BAAK dan diketahui oleh ketua program studi/dekan maksimal tujuh hari sebelum perkuliahan dimulai.

4. BAAK a/n pembantu rektor I menerbitkan Surat Keterangan BSS. Surat Keterangan tersebut diserahkan pada pemohon untuk disampaikan ke BAUK dan Program Studi maksimal satu hari setelah pengajuan.

5. BAAK mengupdate status BSS di aplikasi SIAKAD maksimal dua hari setelah dikeluarkannya surat keterangan BSS.

6. BAUK memverifikasi status tagihan mahasiswa kemudian mengupdate tagihan mahasiswa maksimal dua hari setelah dikeluarkannya surat keterangan BSS.

(34)

LAMPIRAN I

Contoh formulir bebas studi sementara

Kepada Yth. Pembantu Rektor I Melaui kepala BAAK

Universitas Islam Madura

Yang bertanda tangan dibawah ini saya :

Nama : ………..

NIM : ………..

Fakultas/Jurusan : ………..

Alamat : ………..

Menerangkan bahwa sampai dengan akhir semester Ganjil/Genap*) tahun akademik … /…. Telah lulus matakuliah sejumlah ….. sks dengan IPK …… dengan ini mengajukan permohonan cuti akademik selama ……… semester mulai semester ………….. s/d ………… tahun akademik …./…..

Surat permohonan ini saya ajukan dengan pertimbangan sebagai berikut : 1. ………

2. ………

Perlu diketahui bahwa sampai dengan saat ini, saya pernah/belum* melakukan bebas studi sementara selama ………..semester.

Besar harapan saya agar Bapak berkenan memberi persetujuan permohonan ini, atas perhatian dan kebijaksanaan Bapak, saya ucapkan terima kasih.

Pamekasan, ……… Orang tua/wali (_______________) Hormat saya, (___________________) Mengetahui Ketua Prodi/Dekan (_______________) Tembusan :

a. Yth. Kepala BAUK

b. Yth. Ketua Program Studi…….. c. Yth. Dosen Wali

*).coret yang tidak perlu

(35)

Lampiran II

Contoh surat persetujuan bebas studi sementara

Nomor : ……./UIM/VI/2016

Lampiran : -

Perihal : Bebas Studi Sementara

Kepada : Yth. Sdr. ……….…………. NIM. …………. – ………

Jl. ………. ………

Menjawab surat Saudara perihal seperti tersebut pada pokok surat, dengan ini diberitahukan bahwa kami dapat menyetujui permohonan Saudara :

N a m a : ……… N I M : ………..

Fakultas / Jurusan : .../...

Untuk berhenti kuliah sementara selama ... (...) semester pada semester... Dengan ketentuan :

1. SPP pada Semester ……….. tetap/tidak perlu* dibayarkan 2. Surat ijin bebas studi sementara ini tidak dapat dibatalkan.

3. Registrasi pada semester ……… Saudara dapat melakukan pada waktu dan tempat yang ditentukan.

Demikian, untuk mendapat perhatian.

Pamekasan, ……… An. Pembantu Rektor I Kepala BAAK,

Moh. Subhan, MA

Tembusan Kepada Yth. :

1. Dekan Fakultas ………… UIM 2. Ketua Prodi ……….

3. Sdr. Kasubag Akademik Fakultas ………….UIM *).coret yang tidak perlu

(36)

PROSEDUR PERENCANAAN ADMINISTRASI PERKULIAHAN

A. DESKRIPSI SINGKAT

Perencanaan administrasi perkuliahan adalah proses administrasi yang dilaksanakan sebelum perkuliahan dimulai setiap semester.

B. ISTILAH

1. Perencanaan administrasi perkuliahan adalah persiapan administratif untuk memperoleh layanan perkuliahan;

2. Administrasi perkuliahan meliputi pembayaran keuangan mahasiswa, pemilihan mata kuliah, penjadwalan mata kuliah, KRS, jurnal dan absensi;

C. REFERENSI

1. Undang-undang RI nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. Undang-undang RI Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 tahun 2013 perubahan atas peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan

4. Permenristekdikti Nomor 44 tahun 2015 tentang standar nasional perguruan tinggi 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan 6. Statuta Universitas Islam Madura tahun 2013

7. SK Rektor tentang Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Islam Madura

8. SK rektor tentang Pedoman Akademik Universitas Islam Madura. 9. SK Rektor tentang Registrasi Mahasiswa Universitas Islam Madura D. PERSIAPAN

1. BAAK menentukan tahun akademik di SIAKAD.

2. Fakultas/Program Studi menyiapkan sebaran mata kuliah, dosen pengampu dan jadwal.

3. BAUK menyiapkan jenis tagihan mahasiswa di SIAKAD. E. PELAKSANAAN

1. Fakultas/Program Studi menawarkan sebaran mata kuliah, dosen pengampu dan jadwal perkuliahan.

2. BAAK melakukan updating status mahasiswa, aprouve tahun ajar di SIAKAD. 3. Mahasiswa melakukan pembayaran di bank yang ditunjuk.

4. BAUK melakukan validasi pembayaran mahasiswa dan aktivasi KRS di SIAKAD jika dianggap lunas.

5. Mahasiswa melakukan KRS di SIAKAD.

6. Dosen wali melakukan persetujuan KRS mahasiswa.

7. BAAK mencetak jurnal dosen dan absensi di SIAKAD. Jika terjadi updating data maka dapat mencetak jurnal dan absensi satu kali.

8. BAAK mendistribusikan jurnal dan absensi ke BAUK dan Fakultas/Program Studi. 9. BAAK mengirim data ke feeder.

Tujuan Penjelasan prosedur perencanaan administrasi perkuliahan Ukuran Keberhasilan Terbitnya jurnal dan absensi

Pihak yang terlibat 1. BAAK 2. BAUK

(37)

Tujuan Penjelasan prosedur perencanaan administrasi perkuliahan 3. Tenaga Administrasi Fakultas/Program Studi

4. Dosen 5. Mahasiswa

Acuan 1. Undang-undang RI nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

2. Undang-undang RI Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 tahun 2013

perubahan atas peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan

4. Permenristekdikti Nomor 44 tahun 2015 tentang standar nasional perguruan tinggi

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan

6. Statuta Universitas Islam Madura tahun 2013

7. SK Rektor tentang Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Islam Madura

8. SK rektor tentang Pedoman Pendidikan Universitas Brawijaya.

9. SK REKTOR tentang Evaluasi Keberhasilan Studi Mahasiswa Universitas Islam Madura

10. SK Rektor tentang Registrasi Mahasiswa Universitas Islam Madura

Penanggung jawab utama Kepala BAAK

Dokumen yang digunakan Buku Pedoman Akademik

No Penjelasan Output

1 Fakultas/Program Studi menawarkan sebaran mata kuliah, dosen pengampu dan jadwal perkuliahan.

Rencana jadwal perkuliahan

2 BAAK melakukan updating status mahasiswa, aprouve tahun ajar di SIAKAD.

Data mahasiswa aktif 3 Mahasiswa melakukan pembayaran di bank yang

ditunjuk.

Slip pembayaran dari bank 4 BAUK melakukan validasi pembayaran

mahasiswa dan aktivasi KRS di SIAKAD jika dianggap lunas.

Validasi keuangan di BKM dan Aktivasi KRS

5 Mahasiswa melakukan KRS di SIAKAD. KRS online 6 Dosen wali melakukan persetujuan KRS

mahasiswa.

Persetujuan KRS online 7 BAAK mencetak jurnal dosen dan absensi di

SIAKAD. Jika terjadi updating data maka dapat mencetak jurnal dan absensi ulang.

Jurnal dosen dan absensi

8 BAAK mendistribusikan jurnal dan absensi ke BAUK dan Fakultas/Program Studi.

Jurnal dosen dan absensi 9 BAAK mengirim data ke feeder. Data feeder

(38)

F. DIAGRAM ALIR Mulai Aktivasi Form KRS di SIAKAD Selesai Assing MK ke Tahun

Ajaran sesuai jumlah Kelas yg ditawarkan di SIAKAD Assign Mahasiswa Ke Tahun Ajaran (Update Status) di SIAKAD Assign Dosen Ke MK di SIAKAD Assign Jadwal Ke Tahun Ajaran di SIAKAD Approve Assign Tahun Ajaran di SIAKAD Validasi Pembayaran Mahasiswa di SIAKAD Membayar Keuangan di Bank Lunas Ya Tidak Melakukan KRS di SIAKAD Perwalian di SIAKAD

Cetak Jurnal Dosen dan Absensi 1 di

SIAKAD

Perbaikan/ Pembatalan MK di SIAKAD Cetak Jurnal Dosen

dan Absensi 2 di SIAKAD Mendistribusikan Jurnal Dosen dan

Absensi

Jurnal Dosen dan Absensi Mahasiswa Jurnal Dosen dan

Absensi Mahasiswa

Menyiapkan Data Feeder

G. PENJELASAN

1. Fakultas/Program Studi menawarkan sebaran mata kuliah, dosen pengampu dan jadwal perkuliahan maksimal 30 hari sebelum perkuliahan sesuai kalender akademik.

2. Fakultas/program studi menyetorkan SK dosen wali ke BAAK dan BAUK maksimal 30 hari sebelum perkuliahan sesuai kalender akademik.

3. BAAK melakukan updating status mahasiswa, aprouve tahun ajar di SIAKAD maksimal 30 hari sebelum perkuliahan sesuai kalender akademik.

4. Mahasiswa melakukan pembayaran di bank yang ditunjuk sesuai kalender akademik.

5. BAUK melakukan validasi pembayaran mahasiswa dan aktivasi KRS di SIAKAD jika dianggap lunas sesuai kalender akademik.

6. Mahasiswa melakukan KRS di SIAKAD sesuai kalender akademik. 7. Dosen wali melakukan persetujuan KRS mahasiswa di SIAKAD.

8. BAAK mencetak jurnal dosen dan absensi di SIAKAD maksimal tujuh hari sebelum perkuliahan dimulai. Jika terjadi updating data maka dapat mencetak jurnal dan absensi ulang maksimal 14 hari setelah perkuliahan dimulai.

(39)

9. BAAK mendistribusikan jurnal dan absensi ke BAUK dan Fakultas/Program Studi maksimal lima hari sebelum perkuliahan dimulai.

10. BAAK mengirim data ke feeder maksimal 15 hari setelah perkuliahan dimulai.

(40)

PROSEDUR PROSES PEMBELAJARAN

A. DESKRIPSI SINGKAT

Pelaksanaan proses pembelajaran adalah seperangkat kegiatan yang berlangsung dalam bentuk interaksi antara dosen, mahasiswa dan sumber belajar dalam lingkungan belajar tertentu. Proses pembelajaran berbentuk kuliah tatap muka, response, tutorial, seminar dan praktikum (studio, bengkel, lapangan)

B. ISTILAH

1. Perkuliahan tatap muka adalah penyampaian materi secara langsung dalam kelas antara dosen dengan mahasiswa.

2. Responsi adalah semacam ujian untuk mata kuliah yang melakukan praktek dan membuat laporan.

3. Tutorial adalah penyampaian materi secara langsung antara tutor dengan mahasiswa.

4. Seminar adalah sebuah pertemuan khusus yang memiliki teknis dan akademis yang tujuannya untuk melakukan studi menyeluruh tentang suatu topik tertentu dengan pemecahan suatu permasalahan yang memerlukan interaksi di antara para peserta seminar yang dibantu oleh pakar ataupun cendikiawan.

5. Praktikum subsistem dari perkuliahan yang merupakan kegiatan terstruktur dan terjadwal yang memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman yang nyata dalam rangka meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang teori atau agar mahasiswa menguasai keterampilan tertentu yang berkaitan dengan suatu pengetahuan atau suatu mata kuliah.

C. REFERENSI

1. Undang-undang RI nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. Undang-undang RI Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 tahun 2013 perubahan atas peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan

4. Permenristekdikti Nomor 44 tahun 2015 tentang standar nasional perguruan tinggi 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan 6. Statuta Universitas Islam Madura tahun 2013

7. SK Rektor tentang Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Islam Madura

8. SK rektor tentang Pedoman Akademik Universitas Islam Madura. 9. SK Rektor tentang Registrasi Mahasiswa Universitas Islam Madura D. PERSIAPAN

1. Program studi menyiapkan surat tugas, jadwal perkuliahan, jurnal dan absesi. 2. BAAK menyiapkan seting formasi ruangan dan tata tertib perkuliahan.

3. BAUK melalui bagian kerumah tanggaan menyiapkan sarana perkuliahan. 4. LPMI menyiapkan instrumen monitoring dan evaluasi perkuliahan.

E. PELAKSANAAN

1. Mendistribusikan surat tugas dan jadwal perkuliahan pada masing-masing dosen pengampu.

2. Mengambil jurnal dan absensi di fakultas/program studi dan mengambalikannya 3. Mengisi absen kehadiran dosen saat datang dan pulang di BAUK.

(41)

4. Mengambil sarana perkuliahan di BAUK melalui bagian kerumah tanggaan. 5. Menyerahkan RPS dan RPP ke program studi.

6. Melaksanakan proses perkuliahan.

a) Mahasiswa hadir pada waktu dan tempat yang telah dijadwalkan. b) Dosen hadir pada waktu dan di tempat yang telah dijadwalkan dengan

membawa presensi kuliah.

c) Dosen memberikan kuliah sesuai dengan alokasi waktu yang ditentukan. d) Mahasiswa mengisi presensi kuliah.

e) Dosen mengisi presensi kuliah dan topik yang diajarkan serta memantau presensi mahasiswa.

7. Merekap kehadiran dosen tiap akhir bulan dan dilampiri absen tatap muka mahasiswa.

8. Melaporkan rekap kehadiran dosen ke BAUK. 9. Melakukan evaluasi berupa UTS dan UAS.

10. Mengisi instrument monitoring dan evaluasi perkuliahan. 11. Melakukan penilaian hasil perkuliahan

12. Menyetor nilai hasil perkuliahan serta meninput di SIAKAD dan laporan beban kerja dosen (BKD) pada program studi

13. Mendistribusikan nilai hasil perkuliahan pada BAAK dan BAUK 14. Mengirim data ke feeder.

Tujuan Penjelasan prosedur proses pembelajaran Ukuran Keberhasilan Terbitnya nilai hasil perkuliahan dan BKD Pihak yang terlibat 1. BAAK

2. BAUK

3. Bagian kerumah tanggaan

4. Tenaga Administrasi Fakultas/Program Studi 5. Dosen

6. Mahasiswa

Acuan 1. Undang-undang RI nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

2. Undang-undang RI Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 tahun 2013

perubahan atas peraturan pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan

4. Permenristekdikti Nomor 44 tahun 2015 tentang standar nasional perguruan tinggi

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan

6. Statuta Universitas Islam Madura tahun 2013

7. SK Rektor tentang Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Islam Madura

8. SK rektor tentang Pedoman Pendidikan Universitas Brawijaya.

9. SK REKTOR tentang Evaluasi Keberhasilan Studi Mahasiswa Universitas Islam Madura

Penanggung jawab utama Pembantu Rektor I

Dokumen yang digunakan Buku Pedoman Akademik 41

(42)

No Penjelasan Output 1 Mendistribusikan surat tugas dan jadwal

perkuliahan pada masing-masing dosen pengampu.

Surat tugas dan jadwal perkuliahan

2 Mengambil jurnal dan absensi di fakultas/program studi dan mengambalikannya

Jurnal dan absensi 3 Mengisi absen kehadiran dosen saat datang dan

pulang di BAUK.

Absensi kehadiran dosen 4 Mengambil sarana perkuliahan di BAUK melalui

bagian kerumah tanggaan.

Sarana perkuliahan 5 Menyerahkan RPS dan RPP ke program studi. RPS dan RPP

6 Melaksanakan proses perkuliahan. Absensi mahasiswa dan dosen 7 Merekap kehadiran dosen tiap akhir bulan dan

dilampiri absen tatap muka mahasiswa.

Rekapitulasi kehadiran dosen 8 Melaporkan rekap kehadiran dosen ke BAUK. Laporan rekapitulasi

9 Melakukan evaluasi berupa UTS dan UAS. Soal UTS dan UAS 10 Mengisi instrumen monitoring dan evaluasi

perkuliahan.

instrumen 11 Melakukan penilaian hasil perkuliahan Rekap nilai 12 Menyetor nilai hasil perkuliahan serta meninput di

SIAKAD dan laporan beban kerja dosen (BKD) pada program studi

KHS dan BKD

13 Mendistribusikan nilai hasil perkuliahan pada BAAK dan BAUK

KHS 14 Mengirim data ke feeder Data nilai

(43)

F. DIAGRAM ALIR Mulai Membuat surat tugas mengajar dosen Mendistribusikan Surat Tugas ke Dosen Merekap Kehadiran Setiap Bulan Dosen Mengambil Absensi Mahasiswa dan Jurnal di Fakultas Evaluasi (UTS dan UAS) Mengisi Instrument Monitoring Perkuliahan Menyerahkan Kembali Absensi Mahasiswa dan Jurnal Dosen ke Fakultas/Prodi

Rekapitulasi Absensi Dosen Daftar Nilai Mahasiswa

dan dokumen monitoring mahasiswa

Melakukan Penilaian Hasil Evaluasi Surat Tugas Dosen

Surat Tugas Dosen Dosen Menyerahkan RPS dan RPP ke Fakultas Dosen Melakukan Absensi di BAUK Dosen Mengambil Perlengkapan Perkuliahan di BAUK Melakukan Proses KBM Rekapitulasi Absensi Dosen Menyetor Nilai Ke Fakultas/Prodi Mendistribusikan Nilai mahasiswa ke BAUK dan BAAK

Rekapitulasi Nilai Mahasiswa

Rekapitulasi Nilai Mahasiswa

Baak Mengirim data Rekap Nilai ke BAPSI

(Tim Feeder)

Selesai

G. PENJELASAN

1. Fakultas/Program Studi Mendistribusikan surat tugas dan jadwal perkuliahan pada masing-masing dosen pengampu maksimal 15 hari sebelum perkuliahan dimulai. 2. Dosen membuat BKD dan menyetorkan ke fakultas/prodi maksimal tujuh Hari

sebelum perkuliahan dimulai

3. fakultas/prodi menyetorkan BKD ke BAUK maksimal tiga hari sebelum perkuliahan dimulai

4. Dosen mengambil jurnal dan absensi di fakultas/program studi sesuai jadwal perkuliahan dan mengambalikannya setelah memberikan kuliah.

5. Dosen mengisi absen kehadiran dosen saat datang dan pulang di BAUK sesuai jadwal perkuliahan.

6. Dosen mengambil sarana perkuliahan di BAUK melalui bagian kerumah tanggaan maksimal satu hari sebelum perkuliahan dimulai.

(44)

7. Dosen menyerahkan RPS dan RPP ke program studi maksimal tiga hari sebelum perkuliahan dimulai.

8. Dosen dan mahasiswa melaksanakan proses perkuliahan sesuai jadwal. a) Mahasiswa hadir pada waktu dan tempat yang telah dijadwalkan. b) Dosen hadir pada waktu dan di tempat yang telah dijadwalkan dengan

membawa presensi kuliah.

c) Dosen memberikan kuliah sesuai dengan alokasi waktu yang ditentukan. d) Mahasiswa mengisi presensi kuliah.

e) Dosen mengisi presensi kuliah dan topik yang diajarkan serta memantau presensi mahasiswa.

9. Program studi merekap kehadiran dosen tiap akhir bulan dan dilampiri absen tatap muka mahasiswa maksimal tanggal 28 tiap bulan.

10. Program studi melaporkan rekap kehadiran dosen ke BAUK maksimal tanggal 28 tiap bulan.

11. Dosen melakukan evaluasi berupa UTS dan UAS sesuai kalender akademik.

12. Mahasiswa mengisi instrument monitoring dan evaluasi perkuliahan maksimal 15 hari sebelum jadwal UAS.

13. Dosen melakukan penilaian hasil perkuliahan maksimal tujuh hari setelah UAS. 14. Dosen menyetor nilai hasil perkuliahan pada program studi serta menginput di

SIAKAD maksimal 10 hari setelah UAS dan menyetor laporan kerja dosen (LKD) maksimal 30 hari setelah UAS.

15. Fakultas/program studi mendistribusikan nilai hasil perkuliahan pada BAAK dan BAUK maksimal 15 hari setelah UAS.

16. BAAK mengirim data ke feeder maksimal 30 hari sebelum batas akhir input di feeder.

Referensi

Dokumen terkait

Tahap pertama dalam penelitian, kita melakukan penelitian kualitatif dengan metode focus group discussion (fgd). Fgd merupakan salah satu teknik popular dalam

Pada hari ini Senin , Tanggal Dua Puluh Sembilan, Bulan September, Tahun Dua Ribu Empat Belas, yang bertanda tangan dibawah ini Kelompok Kerja ULP Pengadaan Barang

Paket pengadaan ini terbuka untuk penyedia yang teregistrasi pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik ( LPSE ) dan mempunyai landasan hukum pendirian perusahaan, TDP, NPWP, SITU

Demikian Berita Acara Perubahan adendum Dokumen Pekerjaan Pengadaan dan Pemasangan Jaringan Distribusi Pabrik Es Kawal di Kecamatan Gunung Kijang sebagai bagian yang

Precautionary Statements : Obtain special instructions before use │ Do not handle until all safety precautions have been read and understood │ Keep away from

Dengan menggunakan pendekatan fenomenologis, hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) dampak sosial yang dirasakan masyarakat adalah munculnya keramaian akibat

Sampel adalah kegiatan atau wakil populasi yang di teliti (Arikunto, 2002). Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling yaitu mengambil semua sampel

Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Bagaimana Pengelolaan LAZIS di lembaga Amil Zakat Infaq Shodaqoh Muhammadiyah (LAZISMU) Kabupaten Kendal dalam perspektif Good