EFEK SEDATIF FRAKSI ETIL ASETAT BIJI OROK-OROK
(
Clotalaria juncea
L.) PADA MENCIT
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Farmasi (S. Farm.)
Diajukan Oleh
BAYU SATRIA NUGROHO PUTRA
1208010064
Fakultas Farmasi
Univarsitas Muhammadiyah Purwokerto
SURAT PERNYATAAN
Yang bertanda tangan dibawah ini, saya :
Nama : Bayu Satria Nugroho Putra
NIM : 1208010064
Program Studi : Farmasi S1 Fakultas /Universitas : Framasi/ UMP
Menyatakan sebenar-benarnya bahwa skripsi ini adalah hasil karya saya dan bukan hasil jiplakan dari hasil karya orang lain. Menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa skripsi ini adalah hasil dari proses penelitian saya yang telah dilakukan sesuai dengan prosedur penelitian yang benar dengan arahan dari dosen pembimbing dan bukan hasil jiplakan dari hasil karya orang lain. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun yang tidak diterbitkan dari penulis lain, telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam daftar pustaka dibagian akhir skripsi ini.
Demikian pernyataan ini, dan apabila kelak dikemudian hari terbukti ada unsur penjiplakan, maka saya bersedia mempertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Purwokerto, 30 Desember 2016 Yang menyatakan,
v ABSTRAK
Insomnia merupakan gangguan dimana penderita mengalami ketidakmampuan untuk mencukupi kebutuhan tidur, baik kualitas maupun kuantitas. Insomnia biasa diterapi secara empiris menggunakan biji orok-orok (Crotalaria juncea L.) di Desa Lembarawa, Brebes. Tujuan dari penelitian ini untuk membuktikan bahwa biji orok-orok (Crotalaria juncea L.) memiliki potensi sebagai sedatif serta menguji variasi dosis fraksi etil asetat biji orok-orok sebagai sedatif. Rancangan penelitian yang digunakan adalah eksperimental dengan bentuk postest-only control group design. Total mencit yang digunakan 18 ekor dibagi menjadi 6 kelompok. Kelompok I kontrol positif (fenobarbital 60 mg/kg BB), kelompok II kontrol negatif (Na CMC 1%), kelompok III fraksi etil asetat (7,5 mg/kg BB), kelompok IV fraksi etil asetat (15 mg/kg BB), kelompok V fraksi etil asetat (22,5 mg/kg BB), kelompok VI fraksi etil asetat (30 mg/kg BB). Pada menit ke-15, 30, 60, dan 120 diamati perubahan diameter pupil mata, reflek balik badan, penurunan daya cengkeram mencit, dan jumlah jatuh mencit dari rotarod
selama 2 menit. Jumlah jatuh mencit dianalisis secara statistik menggunakan uji
one way ANOVA dengan software SPSS 16.0 for windows. Hasil statistik analisis daya jatuh menunjukan bahwa terdapat perbedaan antara variasi dosis dengan kontrol positif dengan nilai p=0,000 (p>0,05). Hasil deskriptif menunjukan variasi dosis fraksi etil asetat memiliki aktifitas sedatif tetapi tidak sebaik kontrol positif. Hal ini dapat menunjukan bahwa etil asetat biji orok-orok memiliki potensi efek sedatif. Dosis fraksi etil asetat 22,5 mg/kg BB memberikan efek terbaik dibandingkan variasi dosis lainnya.
ABSTRACT
Insomnia is a disorder in which sufferers experience an inability to get enough sleep, both in quality and quantity. In the village of Lembarawa, Brebes, ordinary insomnia was treated empirically using Crotalaria Juncea L. The purpose of this study was to prove that the seeds of Crotalaria juncea L. had potential as a sedative and to test the dose variation ethyl acetate fraction Crotalaria juncea seeds as a sedative. The design of the study was experimental with form posttest-only control group design. A total of 18 mice used were devided into 6 groups. Group I obtained positive control (phenobarbital 60 mg/kg BB), the negative control was group II (Na CMC 1 % ), group III was ethyl acetate fraction (7,5 mg/kg BB), group IV was ethyl acetate fraction (15 mg/kg BB), ethyl acetate fraction was on group V (22,5 mg/kg BB), group VI was ethyl acetate fraction (30 mg/kg BB). In minute 15, 30, 60 and 120 were observed changes in diameter of the pupil of the eye, turnaround of body reflexes, decrease mice grasp and total of mice falling in rotarod for 2 minutes. The number fell mice were statistically analyzed using one way ANOVA test with SPSS 16.0 for windows. Results of statistical analysis showed that the power falls showed a difference between dose variation and the positive control with value p=0,000 (p>0,05). Descriptive results showed that variation ethyl acetate fraction doses obtained a sedative activity but not as good as positive control. It can be indicate that the ethyl acetate fraction of
Clotalaria juncea seeds presented a potential sedative effect. The dose of ethyl acetate fraction 22,5 mg/kg BB give the best effect compared to the other dose variation.
vii
PERSEMBAHAN
Dengan menyebut nama Allah SWT Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang. Salawat dan salam saya curahkan pada nabi agung Muhammad SAW, serta puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kekuatan, kemudahan
serta keridhoanNya dalam menyelesaikan skripsi ini.
Dengan penuh rasa sayang skripsi ini saya persembahkan kepada kedua orang tuaku, Bapak Wasiyo dan Ibu Sri Peristiwani Astuti di surga, semoga kalian
bahagia di sana.
Untuk kakakku tersayang Ryan Bilitoni Putra serta keluarga dan saudaraku semua terimakasih atas semangat, dukungan, serta bantuan kalian sehingga skripsi ini
dapat terselesaikan.
Untuk seseorang yang spesial Siti Musyarofah terimakasih karena telah memberikan semangat dan nasehat dalam situasi apapun.
Terimakasih kepada ibu Asmi dan ibu Erza selaku pembimbing yang telah membimbing saya dalam proses penyelesaian skripsi ini.
Saya ucapkan terimakasih kepada semua teman-teman Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto semoga ilmu yang kita dapatkan
MOTTO
“Jangan pernah mengeluh dengan keadaan, bersyukurlah dan yakin bahwa Allah telah merencanakan yang terbaik buat hambaNya”
ix
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT, dan salawat serta salam saya curahkan kepada Nabi Muhammad SAW. Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kekuatan, kemudahan serta keridhoannya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian skripsi dengan judul “EFEK EDATIF FRAKSI ETIL ASETAT BIJI OROK-OROK (Crotalaria juncea L.) PADA MENCIT”. kripsi ini disusun untuk memenuhi persyaratan untuk mencapai derajat Sarjana Farmasi di Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Penyelesaian skripsi ini tidak terlepas dari bantuan semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, untuk itu dengan kerendahan hati penulis menyampaikan rasa hormat dan terima kasih banyak kepada :
1. Bapak Dr. Agus Siswanto, M.Si., Apt selaku Dekan Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
2. Ibu Dr. Asmiyenti Djaliasrin Djalil, M.Si selaku Pembimbing I, yang telah memberikan inspirasi, bimbingan serta arahan dalam penyelesaian skripsi ini. 3. Ibu Erza Genatrika, M.Sc., Apt. selaku dosen pembimbing II, yang telah
meluangkan waktunya membimbing dan memberikan arahan dalam penyelesaian skripsi ini.
4. Seluruh dosen dan karyawan Fakultas Farmasi yang telah memberikan bekal ilmu bagi penulis selama menuntut ilmu di Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
5. Bapak Rochmadi selaku laboran di laboratorium Biologi Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang membantu sampai selesainya skripsi ini.
6. Bapak Wasiyo dan Ibu Sri Peristiwani Astuti selaku bapak dan ibu dari penulis yang telah memberikan kasih sayang yang begitu besar.
8. Sahabat-sahabatku yang tidak bisa disebutkan satu persatu terimakasih atas bantuan dan semangatnya sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
9. Siti Musyarofah selaku patner dan orang spesial yang telah memberikan semangat, bantuan dan kerjasama dalam menyelesaikan skripsi ini.
10.Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. Semoga Allah SWT melimpahkan pahala serta balasan yang lebih baik atas semua yang diberikan kepada penulis. Semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Purwokerto, 30 Desember 2016
xi
RIWAYAT HIDUP
Nama : Bayu Satria Nugroho Putra Tempat, tanggal lahir : Kebumen, 12 Mei 1993 Nama Ayah : Drs. Wasiyo
Nama Ibu : Sri Peristiwani Astuti Nama Kakak : Ryan Bilitoni Putra Riwayat Pendidikan :
SD : SD N 1 Banyurata SMP : SMP N 2 Adimulyo SMA : SMA N 1 Petanahan
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
SURAT PERNYATAAN... iv
ABSTRAK ... v
ABSTRACT ... vi
HALAMAN PERSEMBAHAN ... vii
MOTTO ... viii
xiii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Hasil Pemeriksaan Organoleptis Ekstrak Biji Orok-orok ... 18 Tabel 2. Hasil Ekstraksi dan Fraksinasi Biji Orok-orok ... 19 Tabel 3. Data Pengamatan Daya Jatuh Mencit pada Ekstrak Metanol
Biji Orok-orok ... 26 Tabel 4. Data Pengamatan Daya Jatuh Mencit pada Fraksi Etil Asetat
xv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. Tumbuhan Crotalaria juncea (kiri) (Photo by Chris Miller, USDA-NRCS Cape May Plant Materials Center), Biji orok-orok (kanan) (Photo by Shri Ram College of
Pharmacy et al., 2014 ISSN) ... 4 Gambar 2. Kurva data pengamatan diameter pupil mata mencit
pada ekstrak metanol biji orok-orok ... 20 Gambar 3. Kurva data pengamatan diameter pupil mata mencit
pada fraksi etil asetat biji orok-orok ... 21 Gambar 4. Kurva data pengamatan reflek balik badan mencit pada
ekstrak metanol biji orok-orok ... 22 Gambar 5. Kurva data pengamatan reflek balik badan mencit pada
fraksi etil asetat biji orok-orok ... 23 Gambar 6. Kurva data pengamatan daya cengkeram mencit pada
ektrak metanol biji orok-orok ... 24 Gambar 7. Kurva data pengamatan daya cengkeram mencit pada
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Hasil Determinasi Tumbuhan ... 33
Lampiran 2. Perhitungan Dosis Fenobarbital dan Ekstrak Metanol Biji Orok-orok ... 34
Lampiran 3. Perhitungan Dosis Fraksi etil Asetat ... 36
Lampiran 4. Pemberian Bahan Uji Per Oral ... 37
Lampiran 5. Gambar Tumbuhan, Alat Destilasi dan Proses Ekstraksi ... 39
Lampiran 6. Gambar Proses Fraksinasi dan Hasil Fraksinasi ... 40
Lampiran 7. Gambar Hasil Fraksi Etil Asetat dan Alat Evaporator ... 41
Lampiran 8. Gambar Uji Aktivitas Sedatif ... 42
Lampiran 9. Gambar Uji Aktivitas Sedatif ... 43
Lampiran 10. Data Pengamatan Diameter Pupil Mata Mencit ... 44
Lampiran 11. Data Pengamatan Reflek Balik Badan Mencit ... 45
Lampiran 12. Data Pengamatan Daya Cengkeram Mencit ... 46
Lampiran 13. Analisis Data Daya Jatuh Mencit pada Uji Aktivitas Sedatif Ekstrak Metanol Biji Orok-orok ... 47
Lampiran 14. Analisis Data Daya Jatuh Mencit Dari Variasi Dosis ½n dan 2n Terhadap Kelompok Kontro ... 48
Lampiran 15. Analisi Lanjutan ... 49
Lampiran 16. Analisis Data Daya Jatuh Mencit Antar Kelompok Perlakuan ... 50
