Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201531
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 2015
A. Capaian Kinerja Organisasi
Akuntabilitas didefinisikan sebagai suatu perwujudan kewajiban untuk
mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan misi organisasi
dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan melalui media
pertanggungjawaban yang dilaksanakan. Dan dalam dunia birokrasi,
akuntabilitas instansi pemerintah merupakan perwujudan kewajiban instansi
pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan
misi instansi yang bersangkutan.
Sesuai amanat Inpres Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah dan Inpres Nomor 5 Tahun 2004 tentang
Percepatan dan Pemberantasan Korupsi dilaksanakan dalam rangka
mewujudkan Pemerintahan yang lebih menjamin adanya keseimbangan dan
wujud nyata akuntabilitas kepada masyarakat, selain itu juga menunjukkan
upaya pertanggungjawaban sesuai amanat Peraturan Pemerintah Nomor 8
Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan kinerja Instansi Pemerintah.
Dengan demikian sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
perlu dilaksanakan sebagai alat ukur untuk mengetahui kemampuan
Organisasi dalam pencapaian visi dan misi serta tujuan organisasi tersebut.
Dimana hasil yang dicapai tersebut akan menjadi media evaluasi yang efektif
bagi upaya dan sarana perbaikan kinerja Instansi Pemerintah.
TABEL III.1
PENCAPAIAN TARGET PER INDIKATOR SASARAN
SASARAN INDIKATOR TARGET
(%)
REALIS ASI (%)
CAPAI AN (%)
NO URAIAN NO URAIAN
1 Meningkatnya Kinerja Aparatur
1.1 Tertib ketatausahaan, keprotokolan, rumah tangga, pengadaan dan kepegawaian
100,00 100,00 100,00
1.2 Tertib penyusunan program, evaluasi dan pelaporan kegiatan
100,00 100,00 100,00
1.3 Tertib pengelolaan anggaran dan penatausahaan keuangan
100,00 100,00 100,00
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201532
2 Meningkatnya prasarana pemerintahan daerah dan pembangunan gedung lainya 2.1 Meningkatnya bangunan gedung pemerintah daerah dalam kondisi baik36,33 46,94 129,20
RATA-RATA CAPAIAN 129,20
3 Meningkatnya kelancaran saluran pembuangan air hujan/drainase 3.1 Meningkatnya drainase yang layak
76,54 80,54 105,23
3.2 Menurunnya frekwensi
banjir kota
7,51 7,38 98,27
3.3 Drainase dlm kondisi
baik/pembuangan aliran air tidak tersumbat
76,54 80,54 105,23
RATA-RATA CAPAIAN 102,91
4 Tercapaiannya pemenuhan kebutuhan air bersih bagi masyarakat
4.1 Rumah tangga terlayani air bersih perdesaan
36,70 37,92 103,32
4,2 Rumah tangga
terlayani air bersih perkotaan
55,40 69,02 124,58
4,3 Meningkatnya
penduduk berakses air bersih (PDAM dan HIPPAM)
22,82 23,84 104,47
RATA-RATA CAPAIAN 166,19
5 Meningkatnya kualitas perumahan dan permukiman
5.1 % Rumah layak huni 93,70 98,70 105,34
5.2 % Rumah bersanitasi 83,70 87,56 104,61
5.3 % Luasan lingkungan
permukiman kumuh
0,059 0,057 96,61
5.4 % Jalan lingkungan
dengan kondisi baik
40,92 55,38 135,34
5.5 Luas permukiman (Ha)
14.013,07 14.357,73 102,46
5.6 % Permukiman layak huni
97,56
99,98
102,485,7 Cakupan pelayanan bencana kebakaran kabupaten
0,001
0,001
100,00
5,8 Tingkat waktu tanggap (respone time rate) daerah layanan wilayah manejemen kebakaran (WMK) (menit)
7,00
7,00
100,00
RATA-RATA CAPAIAN 105,85
6 Pengb. kawasan agropolitan,
minapolitan, ds. potensial & wilayah perbatasan
6.1 % Kawasan strategis dan cepat tumbuh yang berkembang dan tertata sesuai
ketetapan penataan ruang
30,00 30,00 100,00
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201533
6.2 Persentase kawasanstrategis dan cepat tumbuh yang terlayani oleh infrastruktur dasar
45,00 45,00 100,00
RATA-RATA CAPAIAN 100,00
7 Meningkatnya pengelolaan taman kota dan penerangan jalan umum
7.1
% taman kota yang
tertata
35,61 36,90
103,627.2
Panjang jalur hijau
yang tertata
35,73 36,34
101,717.3
% Jumlah PJU
bermeter
49,73 52,65
105,877.4
% PJU yang
menyala
75,00 83,41
111,21RATA-RATA CAPAIAN 105,60
8 Meningkatnya peran rencana tata ruang dalam pelaksanaan pembangunan
8.1 Rasio bangunan ber IMB per satuan bangunan
70,10 71,72 102,31
8.2 Rasio ruang terbuka
hijau per satuan luas wilayah ber HPL/HGB
36,52 36,70 100,49
8.3 Persentase ruang publik yang berubah peruntukannya
0,00 0,00 0,00
8.4 Persentase
pemanfaatan ruang yang sesuai dengan RTRW
75,00 77,00 102,67
8.5 Luas wilayah produktif 20,22 20,22 100,00 8.6 Luas wilayah industri 18,32 19 103,71
8.7 Luas wilayah kekeringan
18,01 17,50 97,17
8.8 Luas wilayah perkotaan
9,50 9,50 100,00
RATA-RATA CAPAIAN 88,29
9 Terwujudnya lingkungan yang sehat dan bersih dari sampah
9.1 % Penanganan sampah
90,32 90,35 100,03
9.2 Rasio tempat
pembuangan sampah (TPS) kota kabupaten per satuan penduduk
0,36 0,36 100,00
RATA-RATA CAPAIAN 100,02
JUMLAH RATA-RATA CAPAIAN 110,90
Dengan melihat pencapaian masing-masing indikator sasaran pada
Tabel III.1 maka dapat membandingkan capaian kinerja sasaran tahun 2014
dengan capaian kinerja sasaran tahun 2015 Dinas Cipta Karya, Tata Ruang
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201534
TABEL III.2
CAPAIAN KINERJA TAHUN 2014 DAN TAHUN 2015
SASARAN INDIKATOR REALISASI %
PERKEM BANGAN
NO URAIAN NO URAIAN 2004 2015
1 Meningkatnya Kinerja Aparatur 1.1 Tertib ketatausahaan, keprotokolan, rumah tangga, pengadaan dan kepegawaian
100,00 100,00 0,00
1.2 Tertib penyusunan program, evaluasi dan pelaporan kegiatan
100,00 100,00 0,00
1.3 Tertib pengelolaan anggaran dan penatausahaan keuangan
100,00 100,00 0,00
PENINGKATAN RATA-RATA 0,00
2 Meningkatnya prasarana pemerintahan daerah dan pembangunan gedung lainya 2.1 Meningkatnya bangunan gedung pemerintah daerah dalam kondisi baik
42,86 46,94 4,08
PENINGKATAN RATA-RATA 4,08
3 Meningkatnya kelancaran saluran pembuangan air hujan/drainase 3.1 Meningkatnya drainase yang layak
75,62 80,54 4,92
3.2 Menurunnya
frekwensi banjir kota 7,68 7,38 -0,30
3.3 Drainase dlm kondisi
baik/pembuangan aliran air tidak tersumbat
75,62 80,54 4,92
PENINGKATAN RATA-RATA 6,26
4 Tercapaiannya pemenuhan kebutuhan air bersih bagi masyarakat
4.1 Rumah tangga terlayani air bersih perdesaan
37,51 37,92 0,41
4.2 Rumah tangga
terlayani air bersih perkotaan
64,48 69,02 4,54
4,3 Meningkatnya
penduduk berakses air bersih (PDAM dan HIPPAM)
21,77 23,84 2,07
PENINGKATAN RATA-RATA 3,51
5 Meningkatnya kualitas
perumahan dan permukiman
5.1 %Rumah layak huni 98,62 98,70 0,08
5.2 %Rumah bersanitasi 86,27 87,56 1,29
5.3 %Luasan lingkungan
permukiman kumuh
0,059 0,057 -0,002
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201535
5.4 %Jalan lingkungandengan kondisi baik
47,83 55,38 7,55
5.5 Luas permukiman
(Ha)
13.840,74 14.357,73 516,99
5.6 % Permukiman layak
huni
99,06 99,98 0,92
5.7 Cakupan pelayanan
bencana kebakaran kabupaten
0,001 0,001 0,00
5.8 Tingkat waktu
tanggap (respone time rate) daerah layanan wilayah manejemen kebakaran (WMK) (menit)
7,00 7,00 0,00
PENINGKATAN RATA-RATA 65,85
6 Pengembangan kawasan agropolitan, minapolitan, desa potensial dan wilayah perbatasan 6.1 Peresentase kawasan strategis dan cepat tumbuh yang berkembang dan tertata sesuai ketetapan penataan ruang
40,00 40,00 0,00
6.2 Persentase kawasan
strategis dan cepat tumbuh yang terlayani oleh infrastruktur dasar
40,00 40,00 0,00
PENINGKATAN RATA-RATA 0,00
7 Meningkatnya pengelolaan taman kota dan penerangan jalan umum
7.1 %Taman kota yang tertata
35,57 36,90 1,33
7.2 Panjang jalur hijau yang tertata
34,59 36,34 1,75
7.3 % Jumlah PJU bermeter
47,63 52,65 3,97
7.4 %PJU yang menyala 78,39 83,41 5,02
PENINGKATAN RATA-RATA 3,02
8 Meningkatnya peran rencana tata ruang dalam pelaksanaan pembangunan
8.1 Rasio bangunan ber IMB per satuan bangunan
69,81 71,72 102,74
8.2 Rasio ruang terbuka hijau per satuan luas wilayah ber
HPL/HGB
36,4 36,70 100,82
8.3 Persentase ruang
publik yang berubah peruntukannya
0,00 0,00 0,00
8.4 Persentase
pemanfaatan ruang yang sesuai dengan RTRW
72,50 77,00 106,21
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201536
8.5 Luas wilayah
produktif
20,22 20,22 100,00
8.6 Luas wilayah industri 18,32 19 103,71
8.7 Luas wilayah
kekeringan
19,4 17,50 90,21
8.8 Luas wilayah
perkotaan
9,50 9,50 100,00
PENINGKATAN RATA-RATA 87,96
9 Terwujudnya lingkungan yang sehat dan bersih dari sampah
9.1 Persentase
penanganan sampah
89,64 90,35 0,71
9.2 Rasio tempat pembuangan sampah (TPS) kota kabupaten per satuan penduduk
0,36 0,36 0,00
PENINGKATAN RATA-RATA 0,71
JUMLAH RATA-RATA CAPAIAN 19,04
Capaian sasaran kinerja Tahun 2015 ini mengalami peningkatan
dibandingkan realisasi dalam RENSTRA Tahun 2014 dikarenakan beberapa
indikator sasaran mengalami peningkatan volume ataupun luas yang sangat
besar. Secara umum dari 9 sasaran yang dilaksanakan pada tahun 2015, 9
sasaran mengalami peningkatan dibandingkan capaian tahun sebelumnya
dengan peningkatan capaian rata-rata sebesar 19,04 %.
TABEL III.3
CAPAIAN KINERJA TAHUN 2015 DAN TARGET TAHUN 2016
SASARAN INDIKATOR REALIS ASI 2015
TARGET
2016 KET N
O URAIAN NO URAIAN
1 Meningkatnya Kinerja Aparatur
1.1 Tertib ketatausahaan, keprotokolan, rumah tangga, pengadaan dan kepegawaian
100,00 100,00 100,00
1.2 Tertib penyusunan program, evaluasi & pelaporan kegiatan
100,00 100,00 100,00
1.3 Tertib pengelolaan anggaran dan penatausahaan keuangan
100,00 100,00 100,00
PENINGKATAN RATA-RATA 100,00
2 Meningkatnya prasarana pemerintahan daerah dan pembangunan gedung lainya
2.1 Meningkatnya bangunan gedung pemerintah daerah dalam kondisi baik
46,94 38,78 121,04
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201537
3 Meningkatnya kelancaran saluran pembuangan air hujan/drainase 3.1 Meningkatnya drainase yang layak80,54 80,54 100,00
3.2 Menurunnya frekwensi banjir kota
7,38 7,21 102,36
3.3 Drainase dlm kondisi baik/pembuangan aliran air tidak tersumbat
80,54 80,54 100,00
PENINGKATAN RATA-RATA 235,69
4 Tercapaiannya pemenuhan kebutuhan air bersih bagi masyarakat
4.1 Rumah tangga terlayani air bersih perdesaan
37,92 37,70 100,58
4.2 Rumah tangga terlayani air bersih perkotaan
69,02 56,60 121,94
4,3 Meningkatnya
penduduk berakses air bersih (PDAM dan HIPPAM)
23,84 24,00 99,33
PENINGKATAN RATA-RATA 160,93
5 Meningkatnya kualitas perumahan dan permukiman
5.1 %Rumah layak huni 98,70 94,00 105,00 5.2 %Rumah bersanitasi 87,56 85,21 102,76 5.3 %Luasan lingkungan
permukiman kumuh
0,057 0,056 101,79
5.4 %Jalan lingkungan dengan kondisi baik
55,38 41,59 133,16
5.5 Luas permukiman (Ha) 14.357,7 3
14.185,4 0
101,21
5.6 % Permukiman layak huni
99,98 97,59 102,45
5,7 Cakupan pelayanan bencana kebakaran kabupaten
0,001 0,002 50,00
5,8 Tingkat waktu tanggap (respone time rate) daerah layanan wilayah manejemen kebakaran (WMK) (menit)
7,00 7,00 100,00
PENINGKATAN RATA-RATA 99,55
6 Pengembangan kawasan agropolitan, minapolitan, desa potensial dan wilayah perbatasan
6.1 % kawasan strategis dan cepat tumbuh yang berkembang & tertata sesuai ketetapan penataan ruang
30,00 35,00 85,71
6.2 % kawasan strategis dan cepat tumbuh yang terlayani oleh infrastruktur dasar
45,00 50,00 90,00
PENINGKATAN RATA-RATA 130,71
7 Meningkatnya pengelolaan taman kota dan
7.1 %Taman kota yang tertata
36,90 36,66 100,65
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201538
penerangan jalan umum yang tertata7.3 % Jumlah PJU bermeter
52,65 57,06 92,27
7.4 %PJU yang menyala 83,41 72,00 115,85
PENINGKATAN RATA-RATA 101,55
8 Meningkatnya peran rencana tata ruang dalam pelaksanaan pembangunan
8.1 Rasio bangunan ber IMB per satuan bangunan
71,72 70,42 101,85
8.2 Rasio ruang terbuka hijau per satuan luas wilayah ber HPL/HGB
36,7 36,81 99,70
8.3 Persentase ruang publik yang berubah peruntukannya
0,00 0,00 0,00
8.4 Persentase
pemanfaatan ruang yang sesuai dengan RTRW
77,00 80,00 96,25
8,5 Luas wilayah produktif 20,22 7,21 280,44 8,6 Luas wilayah industri 18,32 16,88 108,53
8.7 Luas wilayah kekeringan
18,01 16,88 106,69
8.8 Luas wilayah perkotaan
9,50 9,50 100,00
PENINGKATAN RATA-RATA 111,68
9 Terwujudnya lingkungan yang sehat dan bersih dari sampah
9.1 Persentase
penanganan sampah
90,35 91,00 99,29
9.2 Rasio tempat
pembuangan sampah (TPS) kota kabupaten per satuan penduduk
0,36 0,37 97,30
PENINGKATAN RATA-RATA 147,93 JUMLAH RATA-RATA CAPAIAN 134,34
TABEL III.4
CAPAIAN KINERJA TAHUN 2015 DAN STANDAR NASIONAL
(STANDAR PELAYANAN MINIMAL)
N
o Pelayanan Dasar Indikator SPM
Nilai Nasi onal Target Waktu (Tahu n) Profil (%) 2015
1 2 3 4 5 6
BIDANG PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG
I Penyehatan Lingkungan Pemukiman (Sanitasi Lingkungan dan Persampahan Air Limbah Permukiman
1 Tersedianya sistem air limbah setempat yang memadai.
60 2019 60
Pengelolaan Sampah
2 Tersedianya fasilitas pengurangan sampah di perkotaan.
70 2019 90,35
3 Tersedianya sistem penanganan sampah di perkotaan.
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201539
Drainase 4 Tersedianya sistem jaringan drainase
skala kawasan & skala kota
50 2019 80,54
II Penanganan Permukiman Kumuh Perkotaan
5 Berkurangnya luasan permukiman kumuh di kawasan perkotaan.
10 2019 0,057
III Penataan Bangunan dan Lingkungan Izin Mendirikan Bangunan 6 Terlayaninya masyarakat dalam pengurusan IMB di kabupaten/kota.
60 2019 71,72
IV Jasa Konstruksi Izin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK)
7 Penerbitan IUJK dalam waktu 10 (sepuluh) hari kerja setelah persyaratan lengkap.
100 2019 100
Sistem Informasi Jasa Konstruksi
8 Tersedianya Sistem Informasi Jasa
Konstruksi setiap tahun
60 2019 100
VII Penataan Ruang
Informasi Penataan Ruang
9 Tersedianya informasi mengenai Rencana Tata Ruang (RTR) wilayah
kabupaten/kota beserta rencana rincinya melalui Peta Analog
100 2019 100
10 Tersedianya informasi mengenai Rencana Tata Ruang (RTR) wilayah
kabupaten/kota beserta rencana rincinya melalui Peta Digital
100 2019 100
Penyediaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Publik
11 Tersedianya luasan RTH publik sebesar 20% dari luas wilayah kota/kawasan
perkotaan.
20 2019 19,2
BIDANG PERUMAHAN RAKYAT
I Rumah Layak Huni dan Terjangkau
1 Cakupan ketersediaan rumah layak huni
100 2025 98,70
2 Cakupan Layanan Rumah Layak Huni Yang Terjangkau
70 2025 44,11
II Lingkungan yang Sehat dan Aman yang didukung dengan Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum (PSU)
3 Cakupan lingkungan yg sehat dan aman yg didukung Prasarana, sarana dan Utilitas Umum (PSU)
100 2025 41,22
BIDANG PEMERINTAHAN DALAM NEGERI
I Penanggulangan Bencana Kebakaran
1 Cakupan Pelayanan Bencana Kebakaran di Kabupaten/Kota
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201540
2 Tingkat Waktu Tanggap (Response Time Rate)
75 2015 7
3 Persentase aparatur pemadam kebakaran yang memenuhi standar kualifikasi
85 2015 17
4 Jumlah mobil pemadam kebakaran diatas 3000-5000 liter pada WMK ( Wilayah Manajemen
Kebakaran)
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201541
TABEL III.5
ANALISIS PENYEBAB KEBERHASILAN ATAU KEGAGALAN
PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN
No Indikator Kinerja Dukungan Personil Permasalahan Solusi
1 Tersedianya sistem air limbah setempat yang memadai.
Bidang Cipta Karya terdiri : 1 kepala bidang, 3 Kepala Seksi . 19 Anggota (staf).
Masih adanya limbah pabrik yangdi buang ke sungai sehingga dapat menimbulkan
polusi/pencemaran terhadapap air
Perlunya sarana dan prasarana pembuangan air limbah dan Sosialisasi penyambungan
sambungan rumah ke sistem jaringan air limbah
2 Tersedianya fasilitas pengurangan sampah di perkotaan.
Dinas Cipta karya, tata ruang dan kebersihan mempunyai bidang di dalam layanan persampahan, salah satunya bidang kebersihan yang terdiri dari 3 seksi ; seksi PJU, Seksi Taman dan Seksi
Kebersihan jumlah seluruh personil adalah 55 orang
Banyaknya volume sampah sehingga armada kebersihan dan petugas kewalahan. Belum efektifnya
penerapan ’3R’ (Reduce, Reuse, Recycle) dalam dalam pengelolaan persampahan oleh masyarakat.
Perlunya Penambahan armda, personil dan pendanaan. Sosialisasi mengenai pengelolaan sampah
3 Tersedianya sistem penanganan sampah di perkotaan.
Sistem pengelolaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) masih menggunakan Open Dumping, sehingga proses pengolahan sampah belum ramah lingkungan.
Membangun fasilitas pengurangan sampah diperkotaan untuk mengurang jumlah sampah yang masuk ke TPA.
4 Tersedianya sistem jaringan drainase skala kawasan dan skala kota
Bidang Cipta Karya terdiri : 1 kepala bidang, 3 Kepala Seksi . 19 Anggota (staf). Seksi Tata Bangunan,
Belum adanya buzem dihulu sungai,
penampung batas saluran masih belum
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201542
Seksi Tata Perumahandan Seksi PLAB
cukup menampung debit air hujan lebi dari 2 jam
5 Berkurangnya luasan permukiman kumuh di kawasan perkotaan.
Bidang cipta karya mempunyai seksi Tata perumahan yang terdiri dari 1 kepala seksi dan 6 orang karyawan dan karyawati
Belum adanya Septitank yang mempunyai standar teknis
Perlu adanya Sosialisasi kepada masyarakat terkait dengan permukiman kumuh sehingga tercipta lingkungan yang bersih dan sehat.
6 Terlayaninya masyarakat dalam pengurusan IMB di kabupaten/kota.
Bidang cipta karya mempunyai seksi Tata perumahan yang terdiri dari 1 kepala seksi dan 6 orang karyawan dan karyawati
Kurangnyapemahaman masyarakat dalam mengetahui batas sempadan jalan, sempadan sungai dan sempadan pantai
Perlunya sosialisasi tentang IMB
7 Penerbitan IUJK dalam waktu 10 (sepuluh) hari kerja setelah persyaratan lengkap.
Bidang cipta karya mempunyai seksi Tata Bangunan yang terdiri dari 1 kepala seksi dan 7 orang karyawan dan karyawati
tidak ada tidak ada
8 Tersedianya Sistem Informasi Jasa Konstruksi setiap tahun
Bidang cipta karya mempunyai seksi Tata Bangunan yang terdiri dari 1 kepala seksi dan 7 orang karyawan dan karyawati
tidak ada tidak ada
9 Tersedianya informasi mengenai Rencana Tata Ruang (RTR) wilayah kabupaten/kota beserta rencana rincinya melalui Peta Analog
Bidang Tata Ruang terdiri 5 personil yang terdiri : 1 kepala bidang, 2 Kepala Seksi dan 2 anggota (Staf)
Keterbatasan anggaran untuk cetak peta ukuran A1 sejumlah 171
desa/kelurahan ( prodak RTRW Kab Pacitan )
diberikan file peta dalam bentuk soft kopi ( di CD) file di BAPPEDA ( produk RTRW Kab Pacitan)
10 Tersedianya informasi mengenai Rencana Tata Ruang (RTR) wilayah kabupaten/kota beserta
Bidang Tata Ruang terdiri 5 personil yang terdiri : 1 kepala bidang, 2 Kepala Seksi dan 2 anggota (Staf)
Peta digital belum di upload dalam website pemkab ( Peta digital ada di BAPPEDA )
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201543
rencana rincinya melaluiPeta Digital
produk RTRW Kab Pacitan
11 Tersedianya luasan RTH publik sebesar 20% dari luas wilayah
kota/kawasan perkotaan.
Bidang Tata Ruang terdiri 5 personil yang terdiri : 1 kepala bidang, 2 Kepala Seksi dan 2 anggota (Staf)
Kurangnya lahan milik pemerintah untuk dijadikan RTH Publik
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201544
TABEL III.6
ANALISIS PENGGUNAAN SUMBER DAYA
NO URAIAN
I SEKRETARIAT
1 Ir. EDY JUNAN AHMADI, MM
2 Drs. HAJAR WASITO
3 Drs. JOKO SUNARNO
4 Drs. HAYATUDIN, MM
5 HARIANTO, S.Sos
6 SOLECHAN, S. Sos
7 ISTIYONO
8 SUYONO
9 ANDY RUSTANTO, SE
10 AGUS KARDIANTO, SE
11 BUDI SANTOSA
12 SUTARMI
13 SITI NGAENAH
14 TUNGAJI
15 JATMIKO YUDHO. L, A. Md
16 DWI LESTARI
17 WAHYU HARDONO
18 SUPRAPTI
19 KRISTIANI
20 TJAHJO P.K.W
21 HERNAWAN EKO P
22 SUHADI
23 EKO PURNOMO
24 ALI IMRON
25 SULARNO
II BIDANG CIPTA KARYA
26 HERU TUNGGUL WIDODO, ST, MM
27 TONNY SETYO NUGROHO, ST
28 BUDI SUWARNO, BE
29 IMAM SYAFID, ST
30 JOKO SUSILO
31 ERWANTO, ST
32 DANANG S,A Md
33 KUSYANI
34 SUPARNI
35 TUMRAP
36 ERNY W
37 SULURI
38 SUDIBYO
39 SIGIT BUDI P,S.Si
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201545
41 ANTON S.W. A.Md42 PURWADI
43 P. SENTOT MUSODO
44 AGUS SUGENG HARSILO
45 IWAN CIPTA HADI
46 BAMBANG NUR C
47 MUJIONO
48 SETYONO
III BIDANG TATA RUANG
49 PRAYITNO, ST, MT
50 TULUS WIDARYANTO, ST, MSc. M.Eng
51 S U L U R I
52 YAZID RIDWAN, ST, MSc. M.Eng
53 ANGGA PUTRIS T, S.Si
IV BIDANG KEBERSIHAN
54 HEPPY DWI H.E, S.Sos
55 SALIMIN
56 SIPAR, S.Sos
57 RUSRINI
58 MUKAYAT
59 BUDI SANTOSO
60 YAHMAN TOTONG
61 JOKO SARWONO
62 AGUS YULIANTO
63 AGUS PURWANTO
64 WAHYU HARIYONO
65 EKO WINARNO
66 KHARIRI
67 IMAM PAMUJI
68 MURYADI
69 EDI SUTRISNO
70 SUPRIJONO
71 AHMAD JA’FAR
72 SUMARDI
73 MARJUMIN
74 JUMADI
75 SAKINO
76 ISMANI
77 SUKARJIYONO
78 SUKATNO
79 HARYADI
80 SUBANI
81 PARNGADI
82 SARPANI
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201546
84 JOKO SUNARTO
85 NASRUKIN
86 SUYONO
87 HENDRI SUWITO
88 AGOESTINOES Y
89 UNTUNG
90 SUKRI
91 SUGIYANTO
92 NANANG QOSIM
93 NANANG HERMAWAN
94 HENDRO WAHYONO
95 SUNARNO
96 AGUS WINARNO
97 RUDI PRASETYO H
98 MUJIYONO
99 SYAIFUDDIN
100 AGUNG SETYO NUGROHO
101 KASTURI
102 TOTOK HARIYANTO
103 BENY ROVINDA, A Md
104 ISROJI
105 MUJIONO
106 EDI RUSALAM
107 NODIK PUJIAWAN
108 MISGIARTO
V UPT PEMADAM KEBAKARAN
109 BAMBANG SUPRIYANTO
110 KURNIATI
111 SUNARKO, S. Sos
112 HARTONO
113 MARDIJANTO
114 SUTOTO
115 KATPANI
116 MARSONO
117 WAHYU NUGROHO
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201547
TABEL III.7
ANALISIS PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2015
NO PROGRAM DAN KEGIATAN
I Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1
Peningkatan dan pengelolaan Administrasi PerkantoranII
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
2 Pembangunan Gedung Kantor
3 Pengadaan
Perlengkapan Gedung Kantor
4 Pengadaan
Peralatan Gedung Kantor
5 Rehabilitasi
Sedang/Berat Gedung Kantor
6 Rehabilitasi
Sedang/Berat Kendaraan Dinas/Operasional
7 Pembangunan Sarana Gedung Kantor
8 Penyusunan Dokumen Lingkungan
9 Rehabilitasi
Sedang/Berat Gedung Kantor (BK)
10 Pembangunan Sarana Gedung Kantor (BK)
III
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan
11 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
IV
Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong
12 Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong
13 Pemeliharaan Rutin saluran Drainase Kota
14 Operasional Penyediaan Sarana dan Prasarana Sanitasi
15 Normalisasi Saluran Drainase
16 Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong (BK)
V
Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa
dan Jaringan Pengairan Lainnya
17 Perbaikan saluran Tutup (trotoar) Kota
18 Perbaikan saluran Tutup (trotoar) Kota (BK)
VI
Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh
19 Pembangunan Penerangan Jalan Umum (PJU)
20 Pemeliharaan Rutin Taman Kota dan jalur hijau
21 Peningkatan Taman Kota dan Jalur Hijau
22 Pemeliharaan Rutin Penerangan Jalan Umum (PJU)
23 Pematangan Lahan dan Urukan
24 Review RP2JM Bidang Cipta Karya
25 Pembangunan Penerangan Jalan Umum (PJU) (BK)
26 Peningkatan Taman Kota dan Jalur Hijau (BK)
VII
Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan
27 Pembangunan Jalan dan Jembatan Perdesaan
28 Pembangunan sarana & prasarana air bersih perdesaan
29 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
30 Pengadaan Bahan Infrastruktur Perdesaan
31 Pembangunan Jalan dan Jembatan Perdesaan (BK)
32 Pembangunan sarana dan prasarana air bersih perdesaan (BK)
VIII
Program Lingkungan Sehat Perumahan
33 Koordinasi pengawasan dan pengendalian pelaksanaan Kebijakan
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201548
34 Penyediaan sarana air bersih dan sanitasi dasar terutama bagi
masyarakat miskin
35 Penyuluhan dan pengawasan kualitas lingkungan sehat
perumahan
36 Pengendalian dampak resiko pencemaran lingkungan
37 Operasional Program Pembangunan infrastruktur Perdesaan
(PPIP)
38 Operasional Program Peningkatan Kualitas Permukiman (P2KP)
IX
Program Pemberdayaan Komunitas Perumahan
39 Fasilitasi dan Stimulasi Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni
(RTLH)
X
Program Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan Bahaya
Kebakaran
40 Kegiatan Rekrutmen Tenaga Sukarela Pertolongan Bencana
Kebakaran
41 Penyuluhan Pencegahan Bahaya Kebakaran
42 Operasional Pelaksanaan Kegiatan Pemadam Kebakaran (PMK)
XI
Program Pengelolaan Areal Pemakaman
43 Pembangunan Sarana dan Prasarana Pemakaman
XII
Program Perencanaan Tata Ruang
44 Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan Tentang Rencana
Tata Ruang
45 Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kawasan
46 Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah Tentang RDTR
XIII
Program Pemanfaatan Tata Ruang
47 Survey dan Pemetaan
48 Fasilitasi Program Pengembangan Kota Hijau (P2KH)
XIV
Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang
49 Pengawasan Pemanfaatan Ruang
50 Koordinasi
Pelaksanaan Penataan Ruang
B. Realisasi Anggaran
Dalam rangka pelaksanaan kewenangan dan Tupoksi, berdasarkan :
1. Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 3 Tahun 2015 tentang
Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran
2015;
2. Peraturan Bupati No. 29 Tahun 2015 tentang Penjabaran Perubahan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2015.
Pada tahun 2015 Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan
mendapatkan alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
sebagai berikut :
Pendapatan
: Rp. 360.412.000,00
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201549
Restribusi Kebersihan
: Rp. 35.412.000,00
Restribusi Izin Mendirikan Bangunan (IMB)
: Rp. 325.000.000,00
Belanja : Rp.
62.390.203.631,00Terdiri :
Belanja Tidak Langsung
: Rp.
5.957.029.431,00Belanja Langsung
: Rp.
62.390.203.631,00Akuntabilitas anggaran Pendapatan dan Belanja yang telah
dilaksanakan oleh Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan pada tahun
2015 adalah sebagai berikut :
Realisasi Pendapatan
: Rp.
665.499.610,00Terdiri
Restribusi
Kebersihan
:
Rp.
35.412.000,00Restribusi Izin Mendirikan Bangunan (IMB) : Rp.
622.232.610,00Lain-Lain
: Rp.
7.855.000,00Dengan membandingkan antara rencana dan realisasi, maka diperoleh
capaian target sebagai berikut :
Capaian Pendapatan
= --- X 100%
=
184,64
%
Realisasi Belanja
: Rp.
59.793.053.771,00Terdiri :
Belanja Tidak Langsung
: Rp.
5.707.481.006,00Belanja Langsung
: Rp.
54.085.572.765,00Dengan membandingkan antara rencana dan realisasi, maka diperoleh
capaian target sebagai berikut :
Belanja Tidak Langsung
= --- X 100%
=
95,81
%,
Belanja Langsung = --- X 100 %
Rp. 56.433.174.200,00
Rp 5.707.481.006,00
Rp. 5.957.029.431,00
Rp. 54.085.572.765,00
Rp. 665.499.610,00
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201550
= 95,84 %Capaian Belanja = --- X 100 %
= 95,83 %
Ada efisiensi sebesar Rp. 2.597.149.860,00 (4,16%).
Analisis terhadap efisiensi :
Adanya penawaran harga pada proses pengadaan barang dan jasa
(sisa tender).
Efisiensi anggaran pada biaya administrasi kegiatan, perencanaan dan
pengawasan teknis.
Rekapitulasi target dan realisasi anggaran pendapatan dan belanja Dinas
Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan tahun 2015 dapat dilihat pada Tabel III.5
berikut :
Rp.
59.793.053.771,00Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201551
TABEL III.8
REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA TAHUN 2015
NO URAIAN ANGGARAN (Rp) REALISASI (Rp) %
I PENDAPATAN 360.412.000,00 665.499.610,00 184,65
1 Restribusi Pelayanan Persampahan/Kebersihan 35.412.000,00 35.412.000,00 100,00 2 Restribusi Izin Mendirikan Bangunan (IMB) 325.000.000,00 622.232.610,00 191,46
3 Lain-Lain - 7.855.000,00 100,00
II BELANJA 62.390.203.631,00 59.793.053.771,00 95,84
A BELANJA TIDAK LANGSUNG 5.957.029.431,00 5.707.481.006,00 95,81
B BELANJA LANGSUNG 56.433.174.200,00 54.085.572.765,00 95,84
I Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1.461.000.000,00 1.431.017.908,00
1
Peningkatan dan pengelolaan Administrasi Perkantoran
1.461.000.000
1.431.017.908
97,95II
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
8.820.114.100
8.458.586.557
2
Pembangunan Gedung Kantor
1.500.000.000
1.355.817.000
90,393
Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor 180.000.000
178.372.000
99,104
Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 160.000.000
159.023.000
99,395
Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung Kantor 2.030.000.000
1.979.221.509
97,506
Rehabilitasi Sedang/Berat Kendaraan Dinas/Operasional 180.000.000
178.928.500
99,407
Pembangunan Sarana Gedung Kantor 2.215.000.000
2.107.948.000
95,178
Penyusunan Dokumen Lingkungan
50.000.000
49.942.000
99,889
Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung Kantor (BK)
1.655.114.100
1.611.129.548
97,3410
Pembangunan Sarana Gedung Kantor (BK) 850.000.000
838.205.000
98,61III
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan
30.000.000
29.934.950
11
Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD
30.000.000
29.934.950
99,78IV
Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong 5.985.443.952
5.777.448.700
12
Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong 1.400.000.000
1.320.307.000
94,3113
Pemeliharaan Rutin saluran Drainase Kota
1.200.000.000
1.187.242.700
98,9414
Operasional Penyediaan Sarana dan Prasarana Sanitasi
230.000.000
145.327.000
63,19Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201552
16
Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong (BK)
3.000.000.000
2.971.894.000
99,06V
Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa
dan Jaringan Pengairan Lainnya
998.000.000
987.709.000
17
Perbaikan saluran Tutup (trotoar) Kota
400.000.000
395.496.000
98,8718
Perbaikan saluran Tutup (trotoar) Kota (BK)
598.000.000
592.213.000
99,03VI
Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh
6.425.000.000
6.199.238.400
19
Pembangunan Penerangan Jalan Umum (PJU) 2.465.000.000
2.361.616.200
95,8120
Pemeliharaan Rutin Taman Kota dan jalur hijau
560.000.000
545.871.050
97,4821
Peningkatan Taman Kota dan Jalur Hijau
520.000.000
514.389.050
98,9222
Pemeliharaan Rutin Penerangan Jalan Umum (PJU)
305.000.000
287.205.300
94,1723
Pematangan Lahan dan Urukan
500.000.000
442.458.000
88,4924
Review RP2JM Bidang Cipta Karya
75.000.000
67.660.000
90,2125
Pembangunan Penerangan Jalan Umum (PJU) (BK)
1.400.000.000
1.385.815.200
98,9926
Peningkatan Taman Kota dan Jalur Hijau (BK)
600.000.000
594.223.600
99,04VII
Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan 27.412.116.148
26.241.573.500
27
Pembangunan Jalan dan Jembatan Perdesaan 2.480.000.000
2.455.105.000
99,0028
Pembangunan sarana & prasarana air bersih perdesaan
3.152.116.148
2.237.185.000
70,9729
Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 150.000.000
146.155.000
97,4430
Pengadaan Bahan Infrastruktur Perdesaan 1.000.000.000
969.797.500
96,9831
Pembangunan Jalan dan Jembatan Perdesaan (BK) 18.130.000.000
17.966.188.000
99,1032
Pembangunan sarana dan prasarana air bersih perdesaan (BK)
2.500.000.000
2.467.143.000
98,69VIII
Program Lingkungan Sehat Perumahan 2.466.500.000
2.406.580.550
33
Koordinasi pengawasan dan pengendalian pelaksanaan Kebijakan
tentang pembangunan perumahan
50.000.000
49.281.000
98,5634
Penyediaan sarana air bersih dan sanitasi dasar terutama bagi
masyarakat miskin
500.000.000
493.673.000
98,7335
Penyuluhan dan pengawasan kualitas lingkungan sehat perumahan
75.000.000
57.584.000
76,7836
Pengendalian dampak resiko pencemaran lingkungan
1.680.000.000
1.661.581.150
98,9037
Operasional Program Pembangunan infrastruktur Perdesaan (PPIP) 100.000.000
96.042.900
96,04Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201553
IX
Program Pemberdayaan Komunitas Perumahan 850.000.000
800.176.400
39
Fasilitasi dan Stimulasi Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) 850.000.000
800.176.400
94,14X
Program Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan Bahaya
Kebakaran
425.000.000
412.554.000
40
Kegiatan Rekrutmen Tenaga Sukarela Pertolongan Bencana
Kebakaran
50.000.000
49.761.000
99,5241
Penyuluhan Pencegahan Bahaya Kebakaran 50.000.000
49.965.000
99,9342
Operasional Pelaksanaan Kegiatan Pemadam Kebakaran (PMK)
325.000.000
312.828.000
96,25XI
Program Pengelolaan Areal Pemakaman
50.000.000
49.517.000
43
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pemakaman 50.000.000
49.517.000
99,03XII
Program Perencanaan Tata Ruang
800.000.000
655.619.050
44
Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan Tentang Rencana Tata
Ruang
50.000.000
48.425.000
96,8545
Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kawasan
500.000.000
420.492.900
84,1046
Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah Tentang RDTR
250.000.000
186.701.150
74,68XIII
Program Pemanfaatan Tata Ruang 610.000.000
544.573.750
47
Survey dan Pemetaan
450.000.000
386.964.750
85,9948
Fasilitasi Program Pengembangan Kota Hijau (P2KH)
160.000.000
157.609.000
98,51XIV
Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang
100.000.000
91.043.000
49
Pengawasan Pemanfaatan Ruang 50.000.000
49.485.000
98,97Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201554
BAB IV
PENUTUP
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Dinas Cipta
Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan menyajikan hasil dari
berbagai capaian sasaran strategis yang tercermin dari capaian indikator kinerja
utama (IKU) maupun analisis kinerja berdasarkan tujuan dan sasaran.
Hasil pengukuran indikator kinerja terhadap 9 sasaran strategis
menunjukkan hasil sebagai berikut :
Sasaran 1 : Meningkatnya kinerja aparatur. Capaian kinerja pada tahun 2015
sebesar 100%
Sasaran 2 : Meningkatnya prasarana pemerintahan daerah dan pembangunan
gedung lainnya. Capaian kinerja pada tahun 2015 sebesar 129,20%
Sasaran 3 : Meningkatnya kelancaran saluran pembuangan air
hujan/drainase. Capaian kinerja pada tahun 2015 sebesar 102,91%
Sasaran 4 : Tercapainya pemenuhan kebutuhan air bersih bagi masyarakat.
Capaian kinerja pada tahun 2014 sebesar 166,19%
Sasaran 5 : Meningkatnya kualitas perumahan dan permukiman. Capaian
kinerja pada tahun 2015 sebesar 105,85%
Sasaran 6: Terwujudnya Pengembangan kawasan agropolitan, minapolitan,
desa potensial dan wilayah perbatasan. Capaian kinerja pada tahun 2015
sebesar 100%
Sasaran 7 : Meningkatnya pengelolaan taman kota dan penerangan jalan
umum. Capaian kinerja pada tahun 2015 sebesar 105,60%
Sasaran 8 : Meningkatnya peran rencana tata ruang dalam pelaksanaan
pembangunan. Capaian kinerja pada tahun 2015 sebesar 88,29%
Sasaran 9 :Terwujudnya Lingkungan yang sehat dan bersih dari sampah.
Capaian kinerja pada tahun 2015 sebesar 100,02%
Dari sembilan sasaran dan indikator yang dilaksanakan oleh Dinas Cipta
Karya, Tata Ruang dan Kebersihan capaian kinerja rata-rata pada tahun 2015
Lakip
Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Tahun 201555
Alokasi anggaran untuk pelaksanaan program/kegiatan Dinas Cipta
Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan yang bersumber dari
APBN dan APBD sebesar Rp.
62.390.203.631,00dengan Realisasi anggaran tahun
2015 sebesar Rp.
59.793.053.771,00. Alokasi anggaran untuk pencapaian sasaran
strategis sebesar Rp.
56.433.174.200,00dengan realisasi anggaran sebesar Rp.
54.085.572.765,00
dengan prosentase penyerapan sebesar 95,84%. Penyerapan
anggaran tidak mencapai 100%, sehingga ada sisa anggaran sebesar Rp.
2.347.601.435,00. yaitu mencapai 4,16% (untuk seluruh belanja Dinas Cipta Karya,
Tata Ruang dan Kebersihan) sebagai bentuk efisiensi anggaran karena adanya
mekanisme Tender pada program-program prioritas.
Untuk mewujudkan kinerja organisasi sesuai dengan pernyataan
perjanjian, maka peran serta semua pihak dalam bentuk informasi yang cepat
dalam rangka turut serta mendukung kegiatan pengawasan pembangunan agar
sesuai dengan RDTR. Perlu adanya peningkatan program dan kegiatan untuk
tuntasnya ”Prasarana Dasar Permukiman” dengan kondisi baik. Untuk dapat
berinovasi dibutuhkan peningkatan wawasan atas kemajuan teknologi dan metode
pelaksanaan yang mengarah kepada Clean Construction kepada semua jajaran
dengan cara meningkatkan kualitas, kuantitas dan komposisi SDM terhadap
bidangnya.
Akhirnya dengan disusun LAKIP Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan
Kebersihan Kabupaten Pacitan ini, diharapkan dapat menjadi media evaluasi
intern untuk melakukan perbaikan pada tahun mendatang.