BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Rencana Kerja merupakan proses penetapan kegiatan tahunan
beserta indikator kinerjanya berdasarkan program, kebijakan dan sasaran
yang telah ditetapkan dalam rencana strategis. Rencana Kerja Awal Dinas
Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan Tahun 2016
dibuat dalam rangka penyusunan Pelaporan Kinerja Instansi Pemerintah
sebagaimana dimaksudkan pada Instruksi Presiden Republik Indonesia
(Inpres) Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah. Inpres tersebut mewajibkan setiap instansi pemerintah sebagai
unsur penyelenggara Pemerintahan Negara untuk mempertanggung
jawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya serta kewenangan
pengelolaan sumber daya dengan didasarkan pada suatu perencanaan
strategis yang ditetapkan oleh masing–masing instansi. Pertanggungjawaban
dimaksud berupa laporan yang disampaikan kepada atasan masing-masing,
lembaga-lembaga pengawasan dan penilai akuntabilitas dan akhirnya
disampaikan kepada Presiden selaku Kepala Pemerintahan. Laporan
tersebut menggambarkan kinerja instansi pemerintah yang bersangkutan
melalui Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP).
Penjabaran dari Inpres Nomor : 7 Tahun 1999 tersebut telah
diterbitkan dalam Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor :
239/IX/6/8/2003 tanggal 25 Maret 2003 tentang Perbaikan Pedoman
Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Pedoman
ini dimaksudkan sebagai acuan bagi setiap instansi pemerintah dalam
menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)
sebagai wujud akuntabilitas instansi pemerintah. Pedoman ini juga
diharapkan dapat membantu penyusunan rencana strategis dan rencana
kerja, serta pelaksanaan pengukuran kinerja sebagai bagian yang tidak
Pembangunan bidang keciptakaryaan, tata ruang dan kebersihan
merupakan bidang pembangunan yang langsung menyentuh aspek
kehidupan masyarakat dan hajat hidup orang banyak, sehingga perlu dikaji,
direncanakan dan dilaksanakan secara bertahap, terukur, dan
berkesinambungan yang diselaraskan dengan kemampuan anggaran
pemerintah dan potensi masyarakat.
Pembangunan bidang keciptakaryaan memilki peranan yang sangat
strategis dalam pembentukan watak serta kepribadian masyarakat, saat ini
terus dibina dan dikembangkan demi kelangsungan dan peningkatan taraf
kehidupan masyarakat. Pembangunan bidang keciptakaryaan tersebut akan
diselaraskan dan terintegrasi dengan penataan ruang wilayah sehingga
terbentuk ruang kehidupan yang nyaman, produktif dan berkelanjutan.
Untuk mewujudkan perkembangan kota yang nyaman di Kabupaten
Pacitan harus ada beberapa kawasan yang dipertahankan sebagai daerah
hijau dan resapan air. Untuk itu perlu adanya pengendalian pemanfaatan
ruang dengan mengacu pada dokumen Rencana Tata Ruang yang telah
ditetapkan. Rencana kerja bidang tata ruang pada tahun ke depan lebih
diprioritaskan pada penataan ruang terbuka hijau kawasan perkotaan
dengan komposisi 70 persen ruang terbangun dan 30 persen ruang terbuka
hijau (20 persen publik dan 10 persen privat), sebagai amanat
Undang-Undang nomor 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang dan Permendagri
nomor 1 tahun 2007 tentang Penataan Ruang Terbuka Hijau Kawasan
Perkotaan.
Dalam rangka meningkatkan kebersihan, keindahan dan
kenyamanan kota maka rencana kerja yang akan dilakukan adalah
melaksanakan perbaikan dan peningkatan kualitas berbagai elemen-elemen
kebersihan dan keindahan kota. Upaya tersebut dilakukan melalui
peningkatan sumber daya manusia, peningkatan sarana dan prasarana serta
meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan
dan keindahan.
Pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan
tata ruang, bidang kebersihan dan pertamanan serta pemadam kebakaran
akan diimplementasikan melalui berbagai program kegiatan yang
direncanakan untuk periode tahunan, lima tahunan maupun jangka panjang.
Rencana Kerja Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan tahun 2015
merupakan penjabaran dari Rencana Strategis Dinas Cipta Karya, Tata
Ruang dan Kebersihan yang telah disusun dengan prinsip manfaat,
transparansi, akuntabilitas, efektif dan efisien yang terukur melalui indikator
keberhasilan serta dapat dipertanggungjawabkan pada periode akhir tahun.
1.2. DASAR HUKUM
Perencanaan kinerja merupakan proses penyusunan rencana kerja
sebagai penjabaran dari sasaran dan program yang telah ditetapkan dalam
rencana strategis, yang akan dilaksanakan oleh instansi pemerintah melalui
berbagai kegiatan tahunan. Di dalam Rencana Kerja ditetapkan rencana
capaian kinerja yang ada pada tingkat sasaran dan kegiatan. Penyusunan
rencana kinerja dilakukan seiring dengan agenda penyusunan dan kebijakan
anggaran, serta merupakan tanggung jawab bagi instansi untuk
mencapainya dalam tahun tertentu.
Sebagai sebuah produk kebijakan maka penyusunan Rencana Kerja
Instansi Pemerintah harus mengacu pada peraturan yang telah ditetapkan
dan memiliki dasar hukum yang jelas. Penyusunan Rencana Kerja Dinas
Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan Tahun 2015
didasarkan pada :
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional;
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Pengganti
Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2014;
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang-Undangan;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2004 tentang Rencana Kerja
5. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman
Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi
dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi
Perangkat Daerah;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah;
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian Dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
10. Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 18 Tahun 2007 tentang
Urusan Pemerintahan Kabupaten Pacitan;
11. Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 20 Tahun 2007 tentang
Organisasi Dinas Daerah Kabupaten Pacitan sebagaimana telah
beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Daerah Kabupaten
Pacitan Nomor 4 Tahun 2012;
12. Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 21 Tahun 2007 tentang
Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Pacitan sebagaimana
telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Daerah Kabupaten
Pacitan Nomor 5 Tahun 2012;
13. Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 3 Tahun 2010 tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Pacitan Tahun 2008-2028;
14. Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 5 Tahun 2011 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten
Pacitan Tahun 2005-2025;
15. Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 11 Tahun 2011 tentang
Pacitan Tahun 2011-2016 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 10 Tahun 2013;
16. Peraturan Daerah Kabupaten Pacitan Nomor 3 Tahun 2014 tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Pacitan Tahun
Anggaran 2015;
17. Peraturan Bupati Pacitan Nomor 1 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas
Peraturan Bupati Pacitan Nomor 45 Tahun 2007 tentang Uraian Tugas,
Fungsi dan Tata Kerja Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan
Kabupaten Pacitan;
18. Peraturan Bupati Pacitan Nomor 11 Tahun 2014 tentang Rencana Kerja
Pembangunan Daerah Kabupaten Pacitan Tahun 2015;
19. Peraturan bupati Pacitan Nomor 35 Tahun 2014 tentang Penjabaran
APBD Kabupaten Pacitan Tahun Anggaran 2015;
20. Keputusan Bupati Pacitan Nomor 188.45/ 444.A/KPTS/408.21/2014
tentang Pengesahan Perubahan Rencana Strategis Satuan Kerja
Perangkat Daerah Kabupaten Pacitan Tahun 2011-2016 ;
21. Keputusan Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan
Kabupaten Pacitan Nomor 050/905/408.38/2011 tentang Penetapan
Rencana Strategis Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan
Kabupaten Pacitan Tahun 2011-2016;
1.3. MAKSUD DAN TUJUAN
a. Maksud
Penyusunan Rencana Kerja Awal SKPD (RENJA SKPD) Dinas Cipta
Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan Tahun 2016
dimaksudkan agar program dan kegiatan tahun 2016 sesuai dengan
Program Strategis Nasional Kementerian Dalam Negeri, Program dan
Kegiatan SKPD Provinsi Jawa Timur dan Rencana Pembangunan Jangka
Panjang (RPJP) Kabupaten Pacitan Tahun 2006-2025, Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2011-2015 serta
Rencana Strategis SKPD (RENSTRA SKPD) Dinas Cipta Karya, Tata
b. Tujuan
Penyusunan Rencana Kerja Awal SKPD (RENJA SKPD) Dinas Cipta
Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kabupaten Pacitan Tahun 2016
dengan tujuan untuk dapat dijadikan sebagai pedoman pelaksanaan
kegiatan pembangunan di bidang pekerjaan umum dan bidang kebersihan
1 (satu) tahun kedepan agar terarah, efektif, efisien, terpadu dan terukur
dalam rangka mewujudkan visi, misi, tujuan, sasaran dan program
pembangunan yang telah ditetapkan.
1.4. SISTEMATIKA PENULISAN
Sistematika Penulian Rencana Kerja Dinas Cipta Karya, Tata Ruang
dan Kebersihan Kabupaten Pacitan Tahun 2015 adalah sebagai berikut :
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Landasan Hukum
1.3. Maksud dan Tujuan
1.4. Sistematika Penulisan
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian
Renstra SKPD
2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD
2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD
2.4. Review Terhadap Rancangan Awal RKPD
2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat
BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi
3.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD
3.3. Program dan Kegiatan