Page: 1 of 5
PT SGS INDONESIA, Cilandak Commercial Estate # 108 C, Jl. Raya Cilandak KKO, Jakarta 12560, Indonesia, CONTACT PERSON: Fourry Meilano - Tel: +62 21 781 81 11 - Fax: +62 21 780 79 14
www.sgs.com
SGS INDONESIA RESUME
HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU
SESUAI PERATURAN MENTERI KEHUTANAN
NOMOR P.43/MENHUT-II/2014 JO P.95/MENHUT-II/2014 DAN PERATURAN DIRJEN BINA USAHA KEHUTANAN NOMOR P.14/VI-
BPPHH/2014
Project Nomor : ID/JKT-5054
Nama Pemegang Ijin : KELOMPOK TANI KARYA TANI 2
Alamat : Desa Parung Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat - Indonesia
No. Sertifikat : SGS-ID-LKH-0088 Tipe Sertifikasi: Verifikasi Legalitas Kayu Hutan Hak Tanggal Terbit : 30 Maret 2015 Berlaku sampai
dengan tanggal: 29 Maret 2025 Luas areal : 265.673 M2 (26,6 Ha)
Ruang Lingkup : KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 yang memiliki Akta Pendirian Nomor: 209 tanggal 21 November 2013 dihadapan Notaris Heri Hendriyana, SH., MH, yang mengelola hutan hak dengan total luas lahan seluas 265.673 M2 (26,6 Ha) yang berlokasi di Desa Parung Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat, memiliki anggota sebanyak 25 orang dengan nama-nama anggota sebagaimana terlampir
Kontak Informasi Pemegang Ijin :
Ujang Kuswana
Alamat : Kp. Nangkasari Desa Desa Parung Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya-Provinsi Jawa Barat
Telp : 085 222 561 826 Fax : -
Email : -
Tanggal Verifikasi:
Verifikasi Utama : 17/02/2015 s/d 19/02/2015 Surveillance 1 -
Surveillance 2 -
(1) IDENTITAS LVLK
a. Nama Lembaga : PT. SGS Indonesia b. Nomor Akreditasi : LVLK-008-IDN
c. Alamat : Cilandak Commercial Estate #108C, Jl. Raya Cilandak KKO, Jakarta 12560, Indonesia
d. Nomor telepon/fax/E-mail : +62 21 781 8111/+62 21 780 7914/ sgs_indonesia@sgs.com e. Direktur : Guy Francois Marie Escarfail
f. Standar : Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan No: P.14/VI- BPPHH/2014
g. Tim Audit : Yun Afiyatun (Lead Auditor) h. Tim Pengambil Keputusan : Gunung Wijanarko
(2) IDENTITAS AUDITEE
a. Nama Pemegang Hutan Hak : KELOMPOK TANI KARYA TANI 2
b. Nomor Akta Pendirian : Akta Pendirian KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 Nomor: 209 tanggal 21 November 2013, Notaris Heri Hendriyana, SH., MH
c. Luas areal : 265.673 M2 (26,6 Ha)
d. Alamat kantor : Desa Parung Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat
e. Nomor telepon : 085 222 561 826
f. Email : -
g. Pengurus : Ketua : Ujang Kuswana
Sekretaris : Asep Santoso
Bendahara : Iin Imat Ruhimat
(3) RINGKASAN TAHAPAN
TAHAPAN WAKTU DAN TEMPAT RINGKASAN CATATAN
Pertemuan Pembukaan 17/02/2015
Di Sekretariat KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 Desa Parung Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya
- Perkenalan Auditor, Pendamping dan UMHR KELOMPOK TANI KARYA TANI 2,
- Penjelasan mengenai audit VLK (latar belakang, tujuan, ruang lingkup, jadwal, proses, metodologi dan prosedur verifikasi/audit, serta meminta surat kuasa dan/atau surat tugas pendamping)
- Penjelasan ketentuan SVLK,
- Metodologi VLK dan permintaan akses dokumen dan data, Management Representatives dan staf pendamping, - Daftar hadir, BA pembukaan dan notulen
Verifikasi Dokumen dan Observasi Lapangan
17/02/2015 s/d 19/02/2015 Di Sekretariat dan areal Hutan Hak KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 Desa Parung Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya
- Verifikasi dokumen kepemilikan tanah dan dokumen legalitas lainnya
- Verifikasi peta/sketsa areal hutan hal dan pemeriksaaan tanda batas-batas di lapangan
- Pengecekan dokumen – dokumen dan rekaman (lanjutan), Indikator 1.1.1.a (Dokumen kepemilikan/penguasaan lahan yang sah), 1.1.1.c (Sketsa/Peta areal hutan hak), 1.1.2 (Dokumen angkutan hasil hutan)
- Konfirmasi dokumen kepemilikan tanah ke BPN setempat Pertemuan Penutupan 19/02/2015
Di Sekretariat KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 Desa
- Penyampaian Bukti Obyektif, Temuan Audit, Kesimpulan, Tata Waktu Penilaian, Berita Acara Pertemuan Penutup dan PTK (jika ada)
Parung Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya
- Daftar hadir, BA penutupan dan notulensi.
Pengambilan Keputusan 30 Maret 2015 - Pengambilan keputusan berdasarkan Laporan Hasil VLK, - Pemeriksaan dilakukan terhadap seluruh verifier dengan
koreksi terhadap laporan bersifat redaksional,
- Menilai analisis dan pengambilan kesimpulan oleh auditor berdasarkan bukti audit,
- Diputuskan kepada KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 untuk diterbitkan Sertifikat‐LK.
(4) RESUME HASIL PENILAIAN
Indikator Uraian Pemenuhan Kesimpulan
Pemenuhan 1.1.1. Pemilik hutan hak mampu menunjukkan keabsahan haknya.
a. Dokumen kepemilikan/ penguasaan lahan yang sah (alas titel/dokumen yang diakui pejabat yang berwenang).
Di KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 terdapat Salinan Leter C yang sudah dilengkapi dengan Surat Keterangan Salinan C Pemilik Tanah /Penguasaan FIsik Lahan dari Kepala Desa setempat. Bukti kepemilikan ini belum mendapat pengakuan dari BPN Kabupaten Tasikmalaya karena BPN Kabupaten Tasikmalaya hanya melayani konfirmasi mengenai status tanah yang sudah bersertifikat.
Adapun bentuk pengakuan terhadap tanah yang belum bersertifikat sudah dimiliki dari pejabat desa setempat.
Memenuhi
b. Dokumen legalitas pemegang HGU yang sah yang mencakup Akte Perusahaan, SIUP, TDP, NPWP, dokumen lingkungan, dokumen K3 serta KKB/Peraturan Perusahaan yang relevan.
KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 bukan sebagai pemegang HGU yang sah (yang mencakup Akte Perusahaan, SIUP, TDP, NPWP, dokumen lingkungan, dokumen K3 serta KKB/Peraturan Perusahaan).
Tidak Dinilai
c. Peta/sketsa areal hutan hak dan batas-
batasnya di lapangan Di KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 terdapat peta/sketsa lokasi lahan hutan rakyat, serta pada batas kepemilikan lahan terdapat tanda- tanda jelas batas-batas di lapangan.
Memenuhi
d. Akte notaris bagi kelompok dalam hal
verifikasi dilakukan dalam kelompok. KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 memiliki Akta Pendirian KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 Nomor: 209 tanggal 21 November 2013 dihadapan Notaris Heri Hendriyana, SH., MH,
Memenuhi
1.1.2. Pemilik hutan hak (baik individu maupun kelompok) mampu membuktikan Dokumen angkutan kayu yang sah.
Dokumen angkutan hasil hutan yang sah.
Verifier ini tidak dinilai karena di KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 selama tiga bulan terakhir (kurun waktu bulan 12-2014 sampai dengan 02-2015) tidak melakukan kegiatan operasional penebangan, penjualan dan pengangkutan kayu, sehingga tidak terdapat dokumen pengangkutan kayu.
Tidak Dinilai
1.1.3. Unit kelola atas kayu yang berasal dari pohon yang tumbuh alami sebelum terbitnya alas titel
menunjukkan bukti pelunasan pungutan pemerintah sektor kehutanan dalam hal pemu ngutan atas tegakan yang tumbuh sebelum pengalihan hak / penguasaan.
Indikator Uraian Pemenuhan Kesimpulan Pemenuhan Bukti pembayaran hak negara berupa
PSDH/DR dan pengganti nilai tegakan.
Verifier ini tidak dinilai (not applicable) karena di KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 tidak memanfaatkan kayu yang dibebani pungutan pemerintah sektor kehutanan (pungutan atas pembayaran PSDH/DR dan pengganti nilai tegakan), karena bukan berasal dari hutan Negara
Tidak Dinilai
1.2.1. Akta atau dokumen pembentukan kelompok.
Akta atau dokumen pembentukan
kelompok. KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 telah
memiliki Akta Pendirian KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 Nomor: 209 tanggal 21 November 2013 dihadapan Notaris Heri Hendriyana, SH., MH, yang ditandatangan di atas kertas bermaterei.
Memenuhi
1.3.1. Implementasi Tanda V Legal.
Tanda V Legal yang dibubuhkan sesuai ketentuan yang berlaku.
Verifier ini tidak dinilai karena KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 belum/tidak diterapkan Tanda V Legal yang dibubuhkan sesuai ketentuan yang berlaku.
Tidak Dinilai
2.1.1. Prosedur dan implementasi K3.
a. Pedoman/prosedur K3 dan personel
untuk implementasi K3. Verifier ini tidak dinilai karena KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 bukan merupakan badan usaha/kelompok yang dikategorikan sebagai pemegang HGU
Tidak Dinilai
b. Peralatan K3 (seperti peralatan P3K dan
Alat Pelindung Diri). Verifier ini tidak dinilai karena KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 bukan merupakan badan usaha/kelompok yang dikategorikan sebagai pemegang HGU
Tidak Dinilai
c. Catatan kecelakaan kerja.
Verifier ini tidak dinilai karena KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 bukan merupakan badan usaha/kelompok yang dikategorikan sebagai pemegang HGU
Tidak Dinilai
2.2.1. Kebebasan berserikat bagi pekerja untuk HGU.
Ada serikat pekerja atau kebijakan perusahaan yang membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja.
Verifier ini tidak dinilai karena KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 bukan merupakan badan usaha/kelompok yang dikategorikan sebagai pemegang HGU
Tidak Dinilai
2.2.2. Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB)/ Peraturan Perusahaan (PP) untuk HGU yang mempekerjakan karyawan >10 orang.
Ketersediaan Dokumen KKB atau PP.
Verifier ini tidak dinilai karena KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 bukan merupakan badan usaha/kelompok yang dikategorikan sebagai pemegang HGU.
Tidak Dinilai
2.2.3. Tidak mempekerjakan anak di bawah umur (di luar ketentuan).
Tidak ada pekerja yang masih di bawah umur.
Di KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 , berdasarkan wawancara dengan pemilik hutan hak menyebutkan bahwa dalam kegiatan persiapan penanaman, penanaman, pemeliharaan tanaman maupun pemanenan
Memenuhi
Indikator Uraian Pemenuhan Kesimpulan Pemenuhan tidak melibatkan pekerja yang masih dibawah
umur. Kegiatan pembangunan hutan hak tersebut dilakukan secara gotong royong antar anggota KELOMPOK TANI KARYA TANI 2.
3.1.1. HGU atau pemilik hutan hak telah memiliki dokumen lingkungan yang telah disahkan sesuai peraturan yang berlaku meliputi seluruh areal kerjanya.
Dokumen lingkungan yang relevan seperti AMDAL, UKL-UPL, SPPL, SIL, DPLH, dan lainnya.
Pada KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 terdapat dokumen lingkungan berupa SPPL.
Hal tersebut sudah sesuai dengan Permeneg LH No 16 Tahun 2012 tentang Pedoman Peyusunan Dokumen Lingkungan Hidup.
Memenuhi
3.1.2. HGU atau pemilik hutan hak memiliki laporan pengelolaan dan pemantaun lingkungan.
a. Dokumen laporan pengelolaan dan
pemantauan lingkungan yang relevan. Verifier ini tidak dinilai karena Dokumen Lingkungan pada KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 berupa SPPL (menurut ketentuan Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup RI Nomor 16 Tahun 2012 tidak diwajibkan membuat dokumen laporan pengelolaan dan pemantauan lingkungan).
Tidak Dinilai
b. Bukti pelaksanaan pengelolaan dan
pemantauan lingkungan Verifier ini tidak dinilai karena Dokumen Lingkungan pada KELOMPOK TANI KARYA TANI 2 berupa SPPL (menurut ketentuan Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup RI Nomor 16 Tahun 2012 tidak diwajibkan melaksanakan pengelolaan dan pemantauan lingkungan).
Tidak Dinilai
Berdasarkan hasil verifikasi legalitas kayu (total 17 verifier) diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
•
Verifier yang memenuhi norma penilaian berjumlah 6 (enam) verifier.
•
Verifier yang tidak memenuhi norma penilaian berjumlah 0 (nol) verifier
•