PENGARUH BEBERAPA UKURAN PUPA PENGGEREK BATANG TEBU
TERHADAP JUMLAH POPULASI Tetrastichus sp. (Hymenoptera : Eulophidae) DI LABORATORIUM
SKRIPSI
Oleh:
JULIAN SIMATUPANG 080302025
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN
PENGARUH BEBERAPA UKURAN PUPA PENGGEREK BATANG TEBU
TERHADAP JUMLAH POPULASI Tetrastichus sp. (Hymenoptera : Eulophidae) DI LABORATORIUM
SKRIPSI
Oleh:
JULIAN SIMATUPANG 080302025/ AET-HPT
Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana di Program Studi Agroekoteknologi Fakultas Pertanian
Universitas Sumatera Utara
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN
Judul Skripsi : Pengaruh Beberapa Ukuran Pupa Penggerek Batang Tebu
Terhadap Jumlah Populasi Tetrastichus sp. (Hymenoptera : Eulophidae) di Laboratorium
Nama : Julian Simatupang
NIM : 080302025
Program Studi : Agroekoteknologi
Minat : Hama dan Penyakit Tumbuhan
Disetujui oleh Komisi Pembimbing
(Ir. Syahrial Oemry, MS.) (Ir. Fatimah Zahara)
Ketua Anggota
Mengetahui,
Prof. Dr. Ir. T. Sabrina, M.Sc. Ketua Program Studi Agroekoteknologi
ABSTRAK
Julian Simatupang, “Pengaruh Beberapa Ukuran Pupa Penggerek Batang Tebu Terhadap Jumlah Populasi Tetrastichus sp. (Hymenoptera : Eulophidae) di Laboratorium”, di bawah bimbingan Ir. Syahrial Oemry, MS. dan Ir. Fatimah Zahara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh beberapa ukuran pupa peggerek batang tebu terhadap jumlah populasi Tetrastichus sp. (Hymenoptera : Eulophidae) di laboratorium. Penelitian dilakukan di Laboratorium Riset dan Pengembangan Tebu Sei Semayang, Binjai, Medan, Sumatera Utara pada bulan Februari sampai Juli 2013. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan dua faktor dan tiga ulangan, faktor pertama adalah jumlah Tetrastichus sp (4,5 dan 6 Tetrastichus sp) dan faktor kedua adalah ukuran tubuh pupa PBR, PBB dan PBK (Panjang pupa PBR : 2-2,9 cm, 3-3,4 cm dan ≥3,5 cm, pupa PBB : 0,5-0,9 cm, 1-1,4 cm dan ≥1,5 cm, pupa PBK : 0,5-0,9 cm, 1-1,4 cm dan ≥1,5 cm).
Hasil penelitian menunjukkan ukuran tubuh pupa PBR, PBB dan PBK berpengaruh nyata terhadap jumlah imago parasitoid dan nisbah kelamin parasitoid. Jumlah imago parasitoid tertinggi (19.84 ekor) pada perlakuan panjang pupa PBR ≥3,5 cm dan terendah (0,94 ekor) pada perlakuan panjang pupa PBK 0,5-0,9 cm. Nisbah kelamin jantan dan betina yang dihasilkan 1 : 3,08.
ABSTRACT
Julian Simatupang, “The effect of Pupae Size of Sugarcane Stem Borer on The Tetrastichus sp. Population (Hymenoptera : Eulophidae) in Laboratory”, supervised by Ir. Syahrial Oemry, MS. and Ir. Fatimah Zahara. The objectives of the research were to study the effect of some pupae size of sugarcane stem borer
on the Tetrastichus sp. population (Hymenoptera : Eulophidae) in Laboratory. The research was held at Laboratory of Sugarcane Research and Development
Sei Semayang, Binjai, Medan, North Sumatera from February until July 2013. The method used Randomized Complete Design with two factors and three replications, the first factor was number of Tetrastichus sp. (4, 5 and 6 Tetrastichus sp.) and the second factor was pupae size of PBR, PBB and PBK (pupae size of PBR : 2-2,9 cm, 3-3,4 cm and ≥3,5 cm, pupae size of PBB : 0,5 -0,9 cm, 1-1,4 cm and ≥1,5 cm, pupae size of PBK : 0,5 -0,9 cm, 1-1,4 cm and ≥1,5 cm).
The results showed that pupae size of PBR, PBB and PBK (significantly effected the number of parasitoid adult and sex ratio. The highest number of parasitoid adult (19.84 adult) on pupae size of PBR ≥3,5 cm and the lowest (0,94 adult) on pupae size of PBK 0,5-0,9 cm. Sex ratio of male and female was 1 : 3,08.
RIWAYAT HIDUP
Julian Simatupang lahir pada 27 Juli 1990 di Pontianak, Kalimantan
Barat. Merupakan anak ketiga dari empat bersaudara pasangan Bapak
P. Simatupang dan Ibu R. Silaen.
Pendidikan yang telah ditempuh penulis adalah sebagai berikut lulus dari
SDN 091705 Tinjowan pada tahun 2002, lulus dari SMP Putri Cahaya Medan
pada tahun 2005, lulus dari SMA St. Thomas 1 Medan pada tahun 2008 dan tahun
2008 diterima di Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan, Jurusan
Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan melalui jalur UMB.
Semasa kuliah penulis aktif dalam organisasi kemahasiswaan yakni
menjadi anggota Ikatan Mahasiswa Perlindungan Tanaman (IMAPTAN)
(2008-2013). Penulis juga pernah menjadi asisten laboratorium Ilmu Hama dan
Penyakit Tumbuhan (2012). Penulis melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di
Unit Usaha Kebun Marihat PTPN IV, Marihat pada tahun 2011 dan melaksanakan
penelitian di Laboratorium Riset dan Pengembangan Tanaman Tebu PTPN II Sei
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Skripsi ini berjudul “Pengaruh Beberapa Ukuran Pupa Penggerek Batang Tebu Terhadap Jumlah Populasi Tetrastichus sp. (Hymenoptera : Eulophidae) di
Laboratorium” yang merupakan salah satu syarat memperoleh gelar sarjana di Program Studi Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih kepada Komisi Pembimbing Ir. Syahrial Oemry, MS. sebagai Ketua dan Ir. Fatimah Zahara sebagai Anggota, yang telah membimbing dan memberikan kritik, saran dan berbagai masukan berharga kepada penulis mulai dari penetapan judul hingga
penyelesaian skripsi ini. Serta terimakasih disampaikan kepada Kepala Balai Risbang Tebu Sei Semayang, khususnya kepada Ibu Lovi dan Ibu Mada yang telah memberikan fasilitas dan saran selama penelitian ini berlangsung.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini.
Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih dan skripsi ini dapat
digunakan sebagai bahan bacaan yang berguna bagi semua orang.
Medan, Maret 2014
DAFTAR ISI Chilo auricilius Dudg. (Lepidoptera: Crambidae) ... 6
Biologi ... 6
Gejala Serangan ... 8
Chilo sacchariphagus Bojer (Lepidoptera: Crambidae) ... 9
Biologi ... 9
Gejala Serangan ... 12
Phragmatoea castanae Hubner (Lepidoptera: Cossidae) ... 13
Biologi ... 13
Gejala Serangan ... 15
Pengendalian Penggerek Batang Tebu ... 16
Daya Parasitasi Tetrastichus sp. . ... 17
BAHAN DAN METODE PENELITIAN Tempat dan Waktu Penelitian ... 21
Bahan dan Alat Penelitian ... 21
Metode Penelitian ... 21
Pelaksanaan Penelitian ... 23
Persiapan Serangga Uji ... 23
Perbanyakan Parasitoid Tetrastichus sp. ... 24
Inokulasi Penyediaan Tetrastichus sp. ... 24
Persentase Inang Terparasit (%) ... 24 Jumlah Imago Tetratsichus sp. yang Muncul ... 25 Nisbah Kelamin Jantan dan Betina Tetrastichus sp. ... 25
HASIL DAN PEMBAHASAN
Persentase Inang Terparasit (%) ... 26 Jumlah Imago Tetrastichus sp. yang Muncul ... 27 Nisbah Kelamin Jantan dan Betina Tetrastichus sp. ... 28
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan ... 31 Saran ... 31
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL
No. Keterangan Hlm
1. Persentase inang terparasit Tetrastichus sp. . ... 26
2. Pengaruh ukuran pupa PBR, PBB dan PBK terhadap jumlah imago parastoid Tetrastichus sp. ... 27
DAFTAR GAMBAR
No. Keterangan Hlm
1. Telur C. auricilius ... 6
2. Larva C. auricilius ... 7
3. Pupa C. auricilius ... 8
4. Imago C. auricilius ... 8
5. Gejala Serangan C. auricilius ... 9
6. Telur C. sacchariphagus ... 10
7. Larva C. sacchariphagus ... 11
8. Pupa C. sacchariphagus ... 11
9. Imago C. sacchariphagus ... 12
10. Telur Ph. castanae ... 13
11. Larva Ph. castanae ... 14
12. Pupa Ph. castanae ... 14
13. Imago Ph. castanae ... 15
DAFTAR LAMPIRAN
No. Keterangan Hlm
1. Lampiran Foto ... 35
2. Bagan Penelitian ... 37
3. Data Persentase Inang yang Terparasit (%) ... 38
4. Data Jumlah Imago yang Muncul ... 43
5. Data Jumlah Imago Jantan ... 46