Lampiran 1 Hasil SPSS
Frequency Table KARAKTERISTIK RESPONDEN
Kelamin
28 87.5 87.5 87.5
4 12.5 12.5 100.0
32 100.0 100.0
Perempuan Laki-laki Total Valid
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
32 100.0 100.0
20-24 tahun
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Kemampuan Deteksi Karies * Radiograf Crosstabulation
4 0 4
25.0% .0% 12.5%
12 16 28
75.0% 100.0% 87.5%
16 16 32
100.0% 100.0% 100.0% Tidak terdeteks i
Terdeteksi Kemampuan Deteks i
Karies
Total
Periapikal Bitewing Radiograf
Kl asifi kasi Ka ries Berdasa rka n Radiogra f * Radiogra f Crosstabulation
7 7 14
43.8% 43.8% 43.8%
6 6 12
37.5% 37.5% 37.5%
3 3 6
18.8% 18.8% 18.8%
16 16 32
100.0% 100.0% 100.0% Karies media
Karies profunda tertutup
Karies profunda terbuka Klasifik asi Karies
Berdas arkan Radiograf
Total
Periapikal Bit ewing Radiograf
Klasifikasi Karies Berdasarkan Radiograf * Radiograf * Umur * Kelamin Crosstabulation
2 2 4
100.0% 100.0% 100.0%
2 2 4
100.0% 100.0% 100.0%
1 1 2
20.0% 20.0% 20.0%
3 3 6
60.0% 60.0% 60.0%
1 1 2
20.0% 20.0% 20.0%
5 5 10
100.0% 100.0% 100.0%
1 1 2
50.0% 50.0% 50.0%
1 1 2
50.0% 50.0% 50.0%
2 2 4
100.0% 100.0% 100.0%
2 2 4
100.0% 100.0% 100.0%
2 2 4
100.0% 100.0% 100.0%
2 2 4
100.0% 100.0% 100.0%
2 2 4
100.0% 100.0% 100.0%
1 1 2
100.0% 100.0% 100.0%
1 1 2
100.0% 100.0% 100.0%
2 2 4
100.0% 100.0% 100.0%
2 2 4
100.0% 100.0% 100.0% Karies media
Klasifikasi Karies Berdas arkan Radiograf
Total
Karies media
Karies profunda tertutup
Karies profunda terbuka Klasifikasi Karies
Berdas arkan Radiograf
Total
Karies profunda tertutup
Karies profunda terbuka Klasifikasi Karies
Berdas arkan Radiograf
Total
Karies profunda tertutup Klasifikasi Karies
Berdas arkan Radiograf
Total
Karies media Klasifikasi Karies
Berdas arkan Radiograf Total
Karies profunda terbuka Klasifikasi Karies
Berdas arkan Radiograf
Total
Karies media Klasifikasi Karies
Kemampuan Deteksi Karies * Radiograf * Umur * Kelamin Crosstabulation
2 2 4
50.0% 50.0% 100.0%
2 2 4
50.0% 50.0% 100.0%
5 5 10
50.0% 50.0% 100.0%
5 5 10
50.0% 50.0% 100.0%
2 2 4
50.0% 50.0% 100.0%
2 2 4
50.0% 50.0% 100.0%
2 2 4
50.0% 50.0% 100.0%
2 2 4
50.0% 50.0% 100.0%
2 2 4
50.0% 50.0% 100.0%
2 2 4
50.0% 50.0% 100.0%
1 1 2
50.0% 50.0% 100.0%
1 1 2
50.0% 50.0% 100.0%
2 2 4
50.0% 50.0% 100.0%
2 2 4
50.0% 50.0% 100.0% Count
% within Kemampuan Deteksi Karies Count
% within Kemampuan Deteksi Karies Count
% within Kemampuan Deteksi Karies Count
% within Kemampuan Deteksi Karies Count
% within Kemampuan Deteksi Karies Count
% within Kemampuan Deteksi Karies Count
% within Kemampuan Deteksi Karies Count
% within Kemampuan Deteksi Karies Count
% within Kemampuan Deteksi Karies Count
% within Kemampuan Deteksi Karies Count
% within Kemampuan Deteksi Karies Count
% within Kemampuan Deteksi Karies Count
% within Kemampuan Deteksi Karies Count
T-Test Uji Beda Kemampuan Mendeteksi Karies Proksimal
Antara Radiograf Periapikal dan Bitewing
Group Statistics
16 1.7500 .44721 .11180 16 2.0000 .00000 .00000 Radiograf
Periapikal Bitewing Kemampuan
Deteks i Karies
N Mean Std. Deviation
Std. Error Mean
Independent Samples Test
45.000 .000 -2.236 30 .033 -.47833 -.02167 -2.236 15.000 .041 -.48830 -.01170 Kemampuan
Deteks i Karies
F Sig. Levene's Test for Equality of Variances
t df
Sig.
(2-tailed) Lower Upper 95% Confidence
Interval of the Difference t-test for Equality of Means
T-Test Uji Beda Radiograf Periapikal dan Bitewing
Berdasarkan Kekontrasan Karies Proksimal
Group Statistics
16 59.8400 22.48018 5.62004 16 76.5575 21.63257 5.40814 Radiograf
Periapikal Bitewing Kekontrasan Radiograf
N Mean Std. Deviation
Std. Error Mean
Indepe nde nt Sample s Te st
.154 .697 -2.143 30 .040 -32.64630 -.78870 -2.143 29.956 .040 -32.64728 -.78772 Kekontrasan Radiograf
F Sig. Levene's Test for Equality of Varianc es
t df
Sig.
(2-tailed) Lower Upper 95% Confidenc e
T-Test Uji Beda Radiograf Periapikal dan Bitewing
Berdasarkan Ukuran Mesiodistal
Group Statistics
16 .4125 .13478 .03370 16 .5188 .15680 .03920 Radiograf
Periapikal Bitewing Ukuran Mediodistal
N Mean Std. Deviation
Std. Error Mean
Independent Samples Test
.234 .632 -2.055 30 .049 -.21182 -.00068 -2.055 29.339 .049 -.21192 -.00058 Ukuran Medioidistal
F Sig. Levene's Test for Equality of Variances
t df
Sig.
(2-tailed) Lower Upper 95% Confidence
Interval of the Difference t-test for Equality of Means
T-Test Uji Beda Radiograf Periapikal dan Bitewing
Berdasarkan Ukuran Serviko Oklusal
Group Statistics
16 .4313 .17689 .04422 16 .5694 .15631 .03908 Radiograf
Periapikal Bitewing Ukuran Serviko-Oklusal
N Mean Std. Deviation
Std. Error Mean
Independent Samples Test
.441 .512 -2.341 30 .026 -.25865 -.01760 -2.341 29.552 .026 -.25873 -.01752 Ukuran Serviko-Oklusal
F Sig. Levene's Test for Equality of Variances
t df
Sig.
(2-tailed) Lower Upper 95% Confidence
Lampiran 2
Lampiran 3
Lampiran 4
LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK PENELITIAN
Salam sejathera
Dengan hormat,
Nama saya Sathiya kumaran, sedang mejalani pendidikan Kedokteran Gigi Program
S1 Ilmu Kedokteran gigi FKG USU. Saya sedang menjalani penelitian yang berjudul
“Analisis Akurasi Radiografi Konvensional Bitewing dan Periapikal dalam
Mendeteksi Karies Proksimal”.
Karies proksimal berkembang pada permukaan proksimal dari dua gigi yang
berdekatan. Secara klinis karies ini pertama kali muncul sebagai daerah yang opak
disebabkan karena hilangnya translusensi enamel pada permukaan terluar dari enamel
diantara titik kontak dan bagian atas margin gingiva bebas. Pemeriksaan klinis
disertai dengan pemeriksaan radiografi merupakan pemeriksan rutin yang dilakukan
untuk menegakkan diagnosis dalam mendeteksi karies gigi. Diagnosis secara akurat
penting terutama pada karies non kavitas karena perkembangan penyakit ini dapat
dihentikan dengan mudah pada tahap ini dan struktur gigi dapat dipertahankan
dengan invasi minimal hanya dengan perawatan konservatif dan bukan perawatan
restoratif. Tidak ada metode yang sensitif dan tepat dalam deteksi dini terjadinya
karies. Namun, pemeriksaan radiografi masih tetap digunakan sebagai pendekatan
yang paling umum.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan akurasi antara radiografi
bitewing dan radiografi periapikal dalam mendeteksi karies proksimal. Adapun
manfaat dari penelitian ini adalah Secara teoritis, diharapkan penelitian ini dapat memberi
gambaran tentang perbedaan antara radiografi konvensional bitewing dengan radiografi
diharapkan dapat memberikan masukan agar dapat memilih jenis radiografi yang terbaik
untuk mendeteksi karies proksimal.
Partipitasi Bapak/Ibu/Sdra/Sdri bersifat sukarela dan tanpa paksaan. Setiap data yang
ada dalam penelitian ini akan dirahasiakan dan digunakan untuk kepentingan
penelitian. Untuk penelitian ini Bapak/Ibu/Sdra/Sdri tidak akan dikenakan biaya
apapun. Bila Bapak/Ibu/Sdra/Sdri membutuhkan penjelasan, maka dapat
memhubungi saya:
Nama :Sathiya Kumaran
Alamat:Jalan Dr Mansyur, gang sehat, no.29
No. HP: 085922098347
Terima kasih saya ucapkan kepada Bapak/Ibu/Sdra/Sdri yang telah ikut berpartisiasi
pada penelitian ini. Keikutsertaan Bapak/Ibu/Sdra/Sdri dalam penelitian ini akan
menyumbanakan sesuatu yang berguna bagi ilmu pengetahuan.
Setelah memahami berbagai hal yang menyangkut penelitian ini diharapkan
Bapak/Ibu/Sdra/Sdri bersedia mengisi lembar persetujuan yang telah kami
persiapkan.
Medan, 2014
Peneliti
Lampiran 5
LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI SUBJEK PENELITIAN
Setelah mendengar semua keterangan tentang keuntungan, risiko dan hak-hak
saya sebagai subjek penelitian yang berjudul :
“Perbandingan Hasil Radiografi Bitewing dan Periapikal dalam Mendeteksi Karies Proksimal”
Maka saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ……….
Alamat : ……….
Telepon/Hp : ……….
Dengan penuh kesadaran atau tanpa paksaan bersedia berpartisipasi dalam
penelitian tersebut diatas. Saya berhak mengundurkan diri kapan saja apabila saya
merasa keberatan.
Medan,………..2014
Yang menyetujui,
Subjek Penelitian
Lampiran 6
RINCIAN BIAYA PENELITIAN
PERBANGINGAN HASIL RADIOGRAFI BITEWING DAN PERIAPIKAL
DALAM MENDETEKSI KARIES PROKSIMALDI FKG USU
Besar biaya yang diperlukan pada penelitian ini adalah sebesar empat juta
seratus ribu rupiah dengan rincian sebagai berikut:
Biaya penyiapan proposal : Rp 500.000,00
Biaya pembuatan kuesioner dan informed consent : Rp 100.000,00
Biaya persiapan alat dan bahan : Rp 1.000.000,00
Biaya alat tulis, kertas dan tinta printer : Rp 300.000,00
Biaya Seminar : Rp 1.000.000,00
Biaya foto periapikal : Rp 500.000,00
Biaya foto bitewing : Rp 500.000,00
Biaya lain-lain : Rp 600.000,00
Biaya penggandaan proposal dan hasil penelitian : Rp 300.000,00
+
Jumlah : Rp 5.100.000,00