BAB VI PENUTUP
1.1 Kesimpulan
Dari data yang sudah didapat dilapangan dan observasi secara langsung ke sekolah SMP –SMP Negeri di Salatiga dapat disimpulkan bahwa MULOK sangat
diperlukan dalamhalkeikutsertaan suatu usaha dalam melestarikan kebudayaan yang ada melalui dunia pendidikan, dimana melalui pendidikan banyak golongan masyarakat harus melewati bangku sekolah, makadari itu MULOK adalah salah satu cara dalam mengenalkan kebudayaan lokal sekitar dalam dunia pendidikan.
Dalam penelitian ini dapat dilihat bahwa implementasi muatan lokal SMP Negeri diSalatiga dirasa mampu dalam keikutsertaan melestarikan kebudayaan, dikarenakan dari usaha dinas pendidikan Provinsi Jawa Tengah hingga para guru pengampu MULOK di SMP – SMP Negeri di Salatiga dalam mempertahankan adanya pendidikan akan MULOK yang masuk kedalam kurikulum hingga penerapan MULOK. Dinas pendidikan dikota Salatiga pun juga berusaha dalam keikut sertaan untuk mengembangkan kurikulum MULOK tersebut agar menjadi wadah terhadap siswa dalam pengembangan diri hingga akhirnya dapat melestarikan kebudayaan lokal sekitar dan dapat mengakar akan kebudayaan.
1.2 Rekomendasi
1. Kepada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah
Terhadap dinas terkait diharapkan dalam membuat kurikulum muatan lokal, untuk memberikan buku referensi terhadap materi yang diberikan
agar guru pengampu dapat terbantu dalam kegiatan ajar mengajar dikelas dengan adanya buku referensi tersebut dan tidak terjadi perbedaan maupun
2. Kepada Peneliti Selanjutnya
Kepada peneliti selanjutnya yang akan meneliti dengan topik yang sama, agar lebih mendalam lagi dalam hal membandingkan kualitas pengajar dan pengajaran terhadap sekolah –sekolah tersebutagar nantinya dapat terlihat bagaimana pengimplementasiannya yang nantinya dapat melihat perbedaan antara kualitas pengampu mata pelajaran terhadap