• Tidak ada hasil yang ditemukan

SKRIPSI NOVI RATIH SHOLIKAH. SINTESIS SENYAWA 4-HIDROKSIFENIL-2- KLOROBENZAMIDA DAN UJI AKTIVITAS ANALGESIK PADA MENCIT (Mus musculus)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "SKRIPSI NOVI RATIH SHOLIKAH. SINTESIS SENYAWA 4-HIDROKSIFENIL-2- KLOROBENZAMIDA DAN UJI AKTIVITAS ANALGESIK PADA MENCIT (Mus musculus)"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

NOVI RATIH SHOLIKAH

SINTESIS SENYAWA 4-HIDROKSIFENIL-2- KLOROBENZAMIDA DAN UJI AKTIVITAS ANALGESIK PADA MENCIT (Mus musculus)

PROGRAM STUDI FARMASI FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2014

(2)

ii

RINGKASAN

SINTESIS SENYAWA 4-HIDROKSIFENIL-2-KLOROBENZAMIDA DAN UJI AKTIVITAS ANALGESIK PADA MENCIT (Mus musculus)

Novi Ratih Sholikah

Tujuan modifikasi struktur p-aminofenol adalah untuk mendapatkan senyawa analgesik turunan p-aminofenol yang memiliki aktivitas analgesik lebih tinggi dibanding parasetamol. Uji aktivitas analgesik senyawa 4-hidroksifenil-2- klorobenzamida dilakukan pada hewan coba mencit (Mus musculus) dengan pemberian beberapa dosis tertentu.

Sintesis senyawa 4-hidroksifenil-2-klorobenzamida dilakukan dengan mereaksikan p-aminofenol dengan 2-klorobenzoil klorida. Struktur p-aminofenol memiliki dua pusat nukleofil, yaitu gugus OH dan NH2 yang dapat bereaksi dengan 2-klorobenzoil klorida, tetapi karena gugus NH2 mempunyai sifat nukleofilitas yang lebih besar dibandingkan dengan gugus OH, sehingga akan menyerang atom C dari 2-klorobenzoil klorida yang bermuatan positif dan menghasilkan senyawa 4-hidroksifenil-2-klorobenzamida. Senyawa 4- hidroksifenil-2-klorobenzamida disintesis berdasarkan metode Schotten Baumman yang telah dimodifikasi, dengan menggunakan basa trietilamin (TEA) yang berfungsi sebagai katalis dan penarik HCl. Tetrahidrofuran (THF) digunakan sebagai pelarut pada proses sintesis, kemudian hasil sintesis dilakukan re- kristalisasi menggunakan etanol panas.

Uji kemurnian hasil sintesis dilakukan dengan uji jarak lebur dan kromatografi lapis tipis, dan untuk konfirmasi struktur dilakukan dengan spektrofotometer ultraviolet,spektrofotometer inframerah dan spektrometer magnet inti (1H-NMR). Uji aktivitas analgesik dilakukan dengan memberikan senyawa penginduksi nyeri pada mencit secara intraperitoneal dengan metode writing test. Senyawa uji 4-hidroksifenil-2-klorobenzamida dengan dosis tertentu (100, 50, 25 mg/kg BB) diberikan selama 20 menit sebelum induksi nyeri oleh larutan asam asetat glacial 0,6% volume 0,01 ml/g BB. Respon nyeri diamati setelah pemberian induksi nyeri selama 30 menit. Aktivitas analgesik dihitung dari frekuensi geliat berdasarkan persentase hambatan nyeri.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa senyawa 4-hidroksifenil-2- klorobenzamida pada dosis 25 mg/kg BB mempunyai persentase hambatan nyeri sebesar 38.61%, pada dosis 50mg/kg BB sebesar 52.08%, dan pada dosis 100mg/kg BB sebesar 77.54%. Sedangkan parasetamol sebagai pembanding pada dosis 25 mg/kg BB mempunyai persentase hambatan nyeri sebesar 29.93%, pada dosis 50mg/kg BB sebesar 44.61%, dan pada dosis 100mg/kg BB sebesar 63.17%.

Berdasarkan hasil penentuan ED50, senyawa 4-hidroksifenil-2-klorobenzamida mempunyai ED50 sebesar 46.59 mg/kg BB, dan senyawa parasetamol sebagai pembanding mempunyai ED50 sebesar 67.24 mg/kg BB. Berdasarkan hasil diatas dapat disimpulkan bahwa senyawa 4-hidroksifenil-2-klorobenzamida mempunyai aktivitas analgesik yang lebih tinggi dibanding parasetamol.

Sebagai saran adalah perlunya dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai toksisitas dan sifat farmakokinetik senyawa 4-hidroksifenil-2-klorobenzamida.

(3)

Lembar Pengesahan

SINTESIS SENYAWA 4-HIDROKSIFENIL-2- KLOROBENZAMIDADAN UJI AKTIVITAS ANALGESIK PADA MENCIT (Mus musculus)

SKRIPSI

Dibuat Untuk Memenuhi Syarat Mencapai Gelar Sarjana Farmasi pada Program Studi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Malang 2014

Oleh:

NOVI RATIH SHOLIKAH 201010410311095

Disetujui oleh:

Pembimbing I Pembimbing II

Dr. Bambang Tri Purwanto, Apt, MS. Sovia Aprina Basuki, S. Farm, Apt.

NIP. 195710061985031003 NIP. 11408040452

(4)

Lembar Pengujian

SINTESIS SENYAWA 4-HIDROKSIFENIL-2- KLOROBENZAMIDADAN UJI AKTIVITAS ANALGESIK PADA MENCIT (Mus musculus)

SKRIPSI

Telah Diuji dan Dipertahankan Didepan Tim Penguji pada Tanggal 27 September 2014

Oleh :

NOVI RATIH SHOLIKAH 201010410311095

Disetujui Oleh :

Penguji I Penguji II

Dr. Bambang Tri Purwanto, Apt, MS. Sovia Aprina Basuki, S. Farm, Apt.

NIP. 195710061985031003 NIP. 11408040452

Penguji III Penguji IV

Drs. Ahcmad Inoni., Apt Dra. Uswatun Chasanah, M.Kes.,Apt NIP. 0020124205 NIP. 0713127102

(5)

KATA PENGANTAR

Dengan Memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul

“sintesis senyawa 4-hidroksifenil-2-klorobenzamida dan uji aktivitas analgesik pada mencit (mus musculus)”. Penulisan skripsi ini merupakan salah satu syarat mencapai gelar sarjana di Jurusan Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.

Tersusunnya tugas akhir ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini tak lupa peneliti menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada :

1. ALLAH SWT yang telah memberikan rahmat, nikmat dan hidayyahnya kepada umatnya, Rasulullah SAW, yang sudah menuntun kita menuju jalan yang terang (benar).

2. Tri Lestari H.M.Kep.Sp.Mat. selaku Dekan Fakultas Ilmu kesehatan Universitas Muhammadiyah malang yang telah memberikan kesempatan penulis menimbah ilmu di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Nailis Syifa’, S.Farm. M.Sc,Apt., selaku Ketua Program studi Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberi motifasi dan kesempatan penulis belajar di program studi farmasi universitas Muhammadiyah Malang.

4. Dr. Bambang Tri Purwanto, MS., Apt. Selaku dosen pembimbing I yang dengan sabar membimbing, mengarahkan, serta memberi dorongan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

5. Sovia Aprina Basuki, S.Farm, Apt. Selaku dosen pembimbing II yang meluangkan waktu untuk membimbing dan memberi pengarahan sampai terselesaikannya skripsi ini.

6. Drs. H. Achmad Inoni, Apt. selaku dosen Penguji I yang telah banyak memberikan saran dan masukan demi kesempurnaan skripsi ini.

(6)

7. Dra. Uswatun Chasanah, M.Kes.,Apt., selaku Dosen Penguji II yang telah banyak memberikan saran dan motivasi dalam kesempurnaan skripsi ini.

8. Ahmad shobrun jamil selaku dosen wali yang selalu memberi dukungan dan nasehat kepada penulis.

9. Seluruh staf Dosen Prodi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang dan Bapak Ibu Dosen dari Unair atas ilmu yang diberikan selama penulis menempuh studi.

10. Seluruh staf Laboratorium Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang dan Universitas Air Langga yang telah banyak memberi bantuan selamaq penyelesaian skripai ini.

11. Para bapak dan ibu dosen farmasi Universitas Muhammadiyah Malang, yang telah memberikan ilmu dan bimbingan sehingga penulis dapat menyelesaiakan skripsi ini.

12. Ibu dan Aba tercinta,serta kakak dr.Dian Nisty, serta anggota keluarga lain yang senantiasa memberikan kasih sayang, perhatian, dukungan, serta do’a pada penulis.

13. Para sahabat yang telah memberi semangat, dukungan,motivasi dan senantiasa mendampingi dalam penyusunan skripsi ini.

14. Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung membantu terselesaiakannya skripsi ini yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

Bantuan dari semua pihak dalam penelitian ini, penulis tidak mampu membalas dengan apapun. Semoga amal perbuatan semua pihak mendapat imbalan dari Allah SWT. Tidak ada satupun kebenaran dan kesempurnaan kecuali milik Allah SWT. Akhirnya, tugas akhir yang masih banyak kekurangan ini peneliti persembahkan pada almamater Jurusan Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang dengan harapan semoga bermanfaat bagi kita semua.

Malang, 27 September 2014

Penulis

(7)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

LEMBAR PENGUJIAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

RINGKASAN ... vi

ABSTRAK ... vii

ABSTRACT ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiii

BAB IPENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar belakang ... 1

1.2 Rumusan masalah ... 6

1.3 Tujuan penelitian ... 6

1.4 Hipotesis ... 6

1.5 Manfaat penelitian ... 7

BAB IITINJAUAN PUSTAKA ... 8

2.1 Tinjauan Tentang Nyeri ... 8

2.2 Tinjauan Tentang Analgesik ... 11

2.2.1 Analgesik Narkotik ... 11

2.2.2 Analgesik Non Narkotik ... 12

2.3 Tinjauan Tentang Mekanisme Kerja Analgesik Non Narkotika ... 13

2.4 Tinjauan Analgesik-Antipiretik ... 16

2.5 Tinjauan Tentang Reaksi Asilasi ... 16

2.6 Tinjauan Tentang Bahan Sintesis ... 18

2.6.1 Tinjauan Tentang p-aminofenol ... 18

2.6.2 Tinjauan Tentang 2-Klorobenzoil Klorida ... 18

2.7 Tinjauan Tentang Identifikasi Struktur... 19

2.7.1 Tinjauan Tentang Kromatografi Lapis Tipis (KLT)... 19

(8)

2.7.2 Tinjauan Tentang Titik Lebur... 20

2.7.3 Analisis Senyawa dengan Spektrofotometer UV-Vis ... 20

2.7.4 Analisis Senyawa dengan Spektrofotometer Inframerah ... 21

2.7.5 Identifikasi Struktur dengan Spektrometer ¹H-NMR ... 22

2.8 Tinjauan Tentang Uji Aktivitas Analgesik ... 22

2.8.1 Metode Stimulasi Panas... 23

2.8.2 Metode Stimulasi Listrik ... 23

2.8.3 Metode Stimulasi Tekanan ... 24

2.8.4 Metode Stimulasi Kimiawi ... 24

2.9 Tinjauan Tentang Penentuan Effective Dose (ED₅₀) ... 25

BAB IIIKERANGKA KONSEPTUAL ... 27

3.1 Kerangka Konseptual ... 27

BAB IVBAHAN, ALAT DAN METODE PENELITIAN ... 30

4.1 Bahan Penelitian ... 30

4.2 Hewan Coba ... 30

4.3 Alat Penelitian ... 31

4.3.1 Alat-alat Untuk Sintesis dan Analisis ... 31

4.3.2 Alat-alat untuk uji aktivitas ... 31

4.4 Tempat dan Waktu Penelitian... 31

4.5 Metode Penelitian ... 31

4.5.1 Prosedur Pembuatan Senyawa ... 31

4.5.2 Analisis Senyawa Hasil Sintesis ... 33

4.5.3 Identifikasi Struktur Senyawa Hasil Modifikasi ... 34

4.5.4 Uji Aktivitas Analgesik ... 34

4.6 Analisa Data ... 36

4.6.1 Penentuan Frekuensi Respon Nyeri ... 36

4.6.2 Penentuan Persentase Hambatan Nyeri ... 37

BAB V HASIL PENELITIAN... 41

5.1 Hasil Sintesis Senyawa 4-hidroksifenil-2-klobenzamida ... 41

5.2 Analisis senyawa hasil sintesis ... 41

5.2.1 Pemeriksaan Organoleptis ... 41

5.2.2 Penentuan Titik Lebur Senyawa Hasil Sintesis ... 41

(9)

5.2.3 Penentuan Kemurnian Senyawa Hasil Sintesis dengan

Kromatografi Lapis Tipis (KLT) ... 42

5.3 Identifikasi Struktur Senyawa Hasil Sintesis... 42

5.3.1 Analisis Senyawa Hasil Sintesis dengan Spektrofotometer UV-Vis ... 42

5.3.2 Analisis Senyawa Hasil Sintesis dengan Spektrofotometer IR ... 43

5.3.3 Analisis Senyawa Hasil Sintesis dengan Spektrometer Resonansi Magnet Inti (¹H-NMR) ... 45

5.4 Uji Aktivitas ... 47

5.4.1 Analisis data dengan Uji ANOVA ... 47

5.4.2 Analisis Data Uji Aktivitas Analgesik ... 47

5.4.3 Hasil Perhitungan % Hambatan Nyeri ... 48

5.4.4 Penentuan ED50 ... 49

BAB VI PEMBAHASAN ... 51

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN ... 57

DAFTAR PUSTAKA ... 58

LAMPIRAN ... 61

(10)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

II.1Contoh-contoh serapan gugus (Fessenden dan fessenden, 1999) ... 21

IV.1Penentuan frekuensi geliat senyawa uji, pembanding dan kontrol ... 38

IV.2 Penentuan % hambatan nyeri senyawa uji, pembanding dan kontrol ... 38

V.1 Hasil pemeriksaan organoleptis ... 41

V.2 Hasil pemeriksaan jarak lebur senyawa hasil sintesis ... 41

V.3 Hasil perhitungan nilai Rf hasil sintesis dan senyawa p-aminofenol ... 42

V.4 Karakteistik Spektra Inframerah p-aminofenol dan senyawa hasil sintesis dalam pellet KBr ... 45

V.5 Karakteristik spektra 1H-NMR senyawa p-aminofenol ... 46

V.6 Karakteristik spektra 1H-NMR senyawa hasil sintesis ... 46

V.7 Frekuensi geliat pada kelompok senyawa uji 4-hidrosifenil-2- klorobenzamida, kelompok senyawa pembanding parasetamol dan kelompok kontrol musilago CMC-Na 0,5% ... 47

V.8 Persentase hambatan nyeri kelompok senyawa uji 4-hidroksifenil-2- klorobenzamida dan senyawa pembanding parasetamol ... 48

V.9 Nilai ED50 senyawa p-aminofenol dan senyawa hasil sintesis ... 50

(11)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1.1 struktur asetaminofen ... 2

1.2 Sintesis dari 4-hidroksifenil-2-klorobenzamida ... 5

2.1 Pembagian kualitas nyeri berdasarkan lokasi ... 9

2.2 Tempat kerja obat analgesik (Tjay dan Raharja, 2007) ... 15

2.3 Contoh Turunan Anilin dan Para-Aminofenol ... 16

2.4 Mekanisme Reaksi Asilasi ... 17

2.5 Struktur Kimia p-aminofenol ... 18

2.6 Struktur Kimia 2-klorobenzoil klorida ... 19

3.1 Skema Kerangka Konseptual ... 29

4.1 Sintesis dari 4-hidroksifenil-2-klorobenzamida ... 32

4.3 Bagan Uji Aktivitas ... 39

4.4 Bagan Sintesis Senyawa ... 40

5.1 Spektrum p-aminofenol dalam metanol ... 43

5.2 Spektrum senyawa hasil sintesis dalam metanol ... 43

5.3 Spektrum inframerah p-aminofenol dalam pellet KBr... 44

5.4 Spektrum inframerah senyawa hasil sintesis dalam pellet KBr ... 44

5.5 Spektra 1H-NMR senyawa p-aminofenol... 45

5.6 Spektra 1H-NMR senyawa 4-hidroksifenil-2-klorobenzamida dengan pelarut DMSO-D6 ... 46

5.7 Kurva hubungan antara dosis dengan % hambatan nyeri dan kurva hubungan antara dosis dengan % hambatan nyeri senyawa hasil sintesis ... 49

6.1 Struktur kimia 4-hidrosifenil-2-klorobenzamida ... 54

(12)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Perhitungan Persentase Hasil Sintesis ... 61

2. Perhitungan % Hambatan ... 62

3. Perhitungan LSD Dan ANOVA ... 63

4. Dokumentasi ... 68

(13)

58

DAFTAR PUSTAKA

2-chlorobenzoyl chloride., 2008. Tersedia dalam bentuk : URL : http://www.

merckmillipore.com, Diakses tanggal 05 Maret 2014.

Breivik, E. K., 2005. Keuntungan Sediaan ”Preferential COX-2 Inhibitor“

Dalam Penanggulangan Nyeri Kanker. Tersedia dalam bentuk : URL : http://www.library.usu.ac.id/download/fk/farmakologi-aznan3.pdf,

Diakses tanggal 27 Februari 2014.

Brunner, L dan Suddarth, D., 2002. Buku Ajar Keperawatan Medical Bedah (H. Kuncara, A.Hartono, M. Ester, Y. Asih, Terjemahan). (Ed.8) Vol 1 Jakarta : EGC.

Diyah, N.W., Purwanto, B.T., Susilowati, R., 2002. Uji Aktivitas Analgesik Senyawa Asam O-(4-butilbenzoil)salisilat Hasil Sintesis Pada Mencit.

Surabaya : Laporan peneloitian. Lembaga Penelitian Universitas Airlangga.

Domer, F.R., 1971. Animal Experimental in Pharmacology Analysis. Florida:

Charles Thomas Publisher.

Fessenden, R.J dan Fessenden, J.S., 1999. Kimia Organik I. Diterjemahan oleh A.H Pudjaatmaka. Edisi ke-3. Jakarta : Penerbit Erlangga.

Fessenden, R.J dan Fessenden, J.S., 1999. Kimia Organik II. Terjemahan A.H Pudjaatmaka. Edisi ke-3. Jakarta : Penerbit Erlangga.

Foye. W.O., 1995. Principle of Medical Chemistry. Philadelphia: Lea and Febiger.

Ganiswarna, A., 11995. Farmakologi dan Terapi. Edisi IV. Jakarta: Bagian Fakultas Ilmu Kedokteran Universitas Indonesia.

Gupta, S., Khadivar, PV. Mathur,KC., 2003. Topological Modelling of Analgesia. Dalam: Janda, KD. Bioorganic & Medical Chemistry. Oxford:

Elsivier 11 (8).

Guyton, A.C dan Hall, J.E., 2007. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran.

Diterjemahan oleh Irawati Setiawan. Edisi 9. Jakarta : EGC.

Gringauz, A., 1997. Introduction to Medical Chemistry How Drugs Act and Why. New York : VCH.

Katzung, B. G., 2002. Farmakologi Dasar dan Klinik. Edisi II. Jakarta: Salemba Medika.

Katzung, B. G., 2011. Basic and Clinical Pharmacology. Jakarta: EGC.

(14)

59

Kozier, Erb, Blais dan Wilkinson., 1995. Fundamental of nursing : concept, process, and practice. (3th ed). Pennsylvania : A. Weshley Publishing Co.

McMurry, J., 2000. Organic Chemistry. Oxford : Broke/Cole Publishing Co.

Mulja, M., dan Suharman, 1995. Analisis Instrumental. Surabaya : Airlangga University Press.

Mutschler, E., Dinamika Obat. Ed 5th, Bandung : Instituti Teknologi Bandung.

Pavia L. D., 2011. A Small Scale Approach to Organic Chemistry Techniques.

3rd Ed Brooks/Cole Cengage Learning. Beimont, pp. 645-648.

P. Freddy Wilmana., 2007. Analgesik-antipiretik, analgesik anti-inflamasi nonsteroid dan obat pirai. Dalam: Sulistia G. Ganiswarna, editor:

Farmakologi dan terapi. Edisi4. Jakarta: Gaya Baru.

Siswandono dan Soekardjo, B. (editor), 2000. Kimia Medisinal I. Edisi ke-2.

Surabaya : Airlangga University Press.

Siswandono dan Soekardjo, B. (editor), 2000. Kimia Medisinal II. Edisi ke-2.

Surabaya : Airlangga University Press.

Siswandono. 2000., Metode Modifikasi Struktur Molekul Obat. Dalam:

Siswandono., Soekardjo, B (Eds.). Kimia Medisinal Edisi 1. Surabaya : Airlangga University Press.

Siswandono., Soekardjo, B., 1998.Prinsip-prinsip Rancangan Obat. Surabaya : Airlangga University Press.

Soekardjo, B., 1997. Sintesis dan Uji Aktivitas Antibakteri Senyawa 3,4- diklorobenzoil-N-ampisilin. Cermin Dunia Farmasi. Hlm 28-31.

Sukandar, Y.E., Andrajati, R., Sigit, G.I., Adnyana, I.K., Setiadi, A.P., Kusnandar., 2008. ISO Farmakoterapi. Jakarta : PT. ISFI Penerbitan.

Susilowati, S.S. dan Chasani. M., 2003. Sintesis senyawa Turunan p- aminofenol Serta Uji Aktifitas Analgetika dan Antiinflamasinya Pada Mencit dan Tikus Putih. Laporan Penelitian SPP/DPP Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto.

Tamsuri, A., 2007. Konsep dan Penatalaksanaan nyeri. Jakarta: EGC, hal 1-63.

Tan, Kirana., 2002. Obat-obat Penting. Edisi V. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Tjay, T.H. dan Rahardja, K., 2002. Obat-obat penting. Edisi ke-3. Jakarta:

Departemen Kesehatan Republik Indonesia, hal 295-308.

Thompson, EB., 1990. Drug Bioscreening, Drug Evaluation Technique in Pharmacology. New York: VCH Publisher Inc.

(15)

60

Vogel, A.I., 1986. A Text Book of Practical Chemistry Including Qualitative Organic Analysis. 4th Ed., London : English Book Society and Longman Green & Co Ltd.

Wibowo, S., 2001. Farmako Terapi Neuropatik. Jakarta: EGC.

Willette, R.E., 1982, Analgesic Agents. Dalam: J.N> Delgado dan W. A. Remers (eds.) Wilson and Gisvold’s Textbook of Organic Medicinal and Pharmacetical Chemistry. 8th Ed. J.B. Lippincott. Philadelphia, hal 637- 652.

Referensi

Dokumen terkait

Sebagaimana dikemukakan terdahulu bahwa tujuan utama penelitian ini adalah untuk menghasilkan perangkat pembelajaran dalam hal ini adalah sekumpulan komponen sumber

Papan yang sudah dipotong dan dibelah kemudian dipisahkan sesuai dengan ukuran masing – masing untuk kemudian dimasukkan kedalam alat pengepressan (jointer) untuk

konstruksi acuan dan perancah% "% <ahan "% Ceramah, #% 3iskusi % 3emontrasi .% Kerja mandiri "% Mampume njelaskanb ahan+ bahan ang digunakan pada acuan dan perancah

Analis lisa a day daya a duku dukung ng pond pondasi asi dan dangkal gkal (sh (shall allow ow fou founda ndatio tion), n), me menggu nggunaka nakan n formula

Tingkat pendidikan seseorang akan mempengaruhi terhadap pengetahuan seseorang diantaranya mengenai rumah yang memenuhi syarat kesehatan dan pengetahuan penyakit TB Paru,

Dari penelitian diatas yang sudah dilakukan hanya meneliti tentang mekanisme koping orang tua yang memiliki anak down syndrome dan data yang didapatkan juga melalui

Ər də, arvad da xolerik (tündməcaz) temperament tipinə mənsub olduqda isə çox vaxt bir- birinə uyuşa bilmirlər. Halbuki onlar müxtəlif temperament tipinə, məsələn,

Nagrinėdamas enciklikos „Rerum novarum" turinį bei jos komenta­ rus lietuviškųjų katalikybės gynėjų raštuose, Z. Angarietis parodė, kad socialinis