Peningkatan Kemampuan Koneksi Matematis dan Spatial Ability Siswa dengan Pendekatan Pembelajaran Problem Based Learning Tipe Project di Sekolah Menengah Pertama.

(1)

LUKMAN WIGUNA, 2015

PENINGKATAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS DAN SPATIAL ABILITY SISWA DENGAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TIPE PROJECT DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

viii ABSTRAK

Lukman Wiguna. (1308105). Peningkatan Kemampuan Koneksi Matematis dan

Spatial Ability Siswa dengan Pendekatan Pembelajaran Problem Based Learning

Tipe Project di Sekolah Menengah Pertama

Penelitian ini bertujuan untuk menelaah pencapaian dan peningkatan kemampuan koneksi matematis dan spatial ability siswa yang memperoleh pembelajaran

problem based learning tipe project dengan siswa yang memperoleh pembelajaran ekspositori. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan desain kelompok kontrol pretes-postest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII salah satu SMP di Kabupaten Bandung. Hasil penelitian menunjukan: (1) Pencapaian kemampuan koneksi matematis dan spatial ability

siswa yang memperoleh pembelajaran problem based learning tipe project lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran ekspositori. (2) Peningkatan kemampuan koneksi matematis dan spatial ability siswa yang memperoleh pembelajaran problem based learning tipe project lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran ekspositori. (3) Terdapat asosiasi yang sedang antara kemampuan koneksi matematis dan spatial ability siswa. (4) Siswa memberikan respon yang positif terhadap pendekatan pembelajaran problem based learning tipe project.

Kata kunci: Koneksi Matematis, Spatial Ability, Problem Based Learning Tipe

(2)

LUKMAN WIGUNA, 2015

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ix ABSTRACT

Lukman Wiguna. (1308105). Increase the Ability of Mathematical Connections and Spatial Ability Students with Problem Based Learning Type of Project in Junior High School.

This study aimed to examine the achievement and increase the ability to connect mathematical and spatial learning ability of students who received the type of problem based learning project with students who obtain expository. This study is a quasi-experimental research design with pretest-posttest control group. The population in this study were all students in grade VIII one junior high school in Bandung. The results showed: (1) The achievement of the ability to connect mathematical and spatial learning ability of students who received problem-based learning project types are better than students who received expository. (2) Improved ability to connect mathematical and spatial learning ability of students who received problem-based learning project types are better than students who received expository. (3) There is a moderate association between the connection capabilities of mathematical and spatial abilities of students. (4) The students give a positive response to the problem based learning approach to learning is the type of project.

(3)

LUKMAN WIGUNA, 2015

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(4)

LUKMAN WIGUNA, 2015

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR HAK CIPTA ... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

PERNYATAAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

UCAPAN TERIMAKASIH ... vi

ABSTRAK ... viii

ABSTRACT ... ix

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. LATAR BELAKANG ... 1

B. RUMUSAN MASALAH ... 7

C. TUJUAN PENELITIAN ... 8

D. MANFAAT PENELITIAN ... 9

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 10

A. KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS ... 10

B. SPATIAL ABILITY ... 13

C. PENDEKATAN PROBLEMBASED LEARNING TIPE PROJECT 15 D. PEMBELAJARAN EKSPOSITORI ... 19

E. PENELITIAN YANG RELEVAN ... 20

F. HIPOTESIS PENELITIAN ... 22

BAB III METODE PENELITIAN ... 23

A. DESAIN PENELITIAN ... 23

B. VARIABEL PENELITIAN ... 24

C. POPULASI DAN SAMPEL ... 24

D. DEFINISI OPRASIONAL ... 24

E. INTRUMEN PENELITIAN DAN PENGEMBANGANNYA ... 25

1. Soal Tes Kemampuan Koneksi Matematis dan Spatial Ability ... 25

2. Skala Sikap Siswa ... 37

F. PROSEDUR PENELITIAN ... 37

G. ANALISIS DATA ... 38

H. PROSEDUR PENELITIAN ... 44

(5)

xi

LUKMAN WIGUNA, 2015

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 47

A. HASIL PENELITIAN ... 47

1. Hasil Penelitian Kemampuan Koneksi Matematis ... 48

Halaman 2. Hasil Penelitian Spatial Ability ... 60

3. Asosiasi Kemampuan Koneksi Matematis dan Spatial Ability ... 72

4. Analisis Pendapat Siswa ... 76

B. PEMBAHASAN ... 77

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 94

A. KESIMPULAN ... 94

B. SARAN ... 95

DAFTAR PUSTAKA ... 97

(6)

xii

LUKMAN WIGUNA, 2015

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1 Klasifikasi Masalah Menurut Awal dan Tujuannya ... 6

2.1 Tahapan Pembelajaran dengan Strategi problem based learning... 18

3.1 Pedoman Penskoran Tes Kemampuan Koneksi matematis ... 26

3.2 Pedoman Penskoran Tes Spatial Ability ... 27

3.3 Data Hasil Uji Pertimbangan Validasi Muka Tes Kemampuan Koneksi Matematis ... 29

3.4 Data Hasil Uji Pertimbangan Validasi Isi Tes Kemampuan Koneksi Matematis ... 29

3.5 Data Hasil Ujian Pertimbangan Validitas Muka Tes Spatial Ability ... 30

3.6 Data Hasil Ujian Pertimbangan Validitas Isi Tes Spatial Ability ... 30

3.7 Kriteria Validitas Butir Soal ... 31

3.8 Data Hasil Uji Validitas Butir Soal Kemampuan Koneksi Matematis dan Spatial Ability ... 32

3.9 Kriteria Reliabilitas ... 33

3.10 Data Hasil Uji Reliabilitas Butir Soal Kemampuan Koneksi Matematis dan Spatial Ability ... 33

3.11 Klasifikasi Interpretasi Daya Pembeda ... 34

3.12 Data Hasil Uji Daya Pembeda Soal Kemampuan Koneksi Matematis ... 34

3.13 Data Hasil Uji Daya Pembeda Soal Kemampuan Spatial Ability... 35

3.14 Klasifikasi Indeks Kesukaran ... 35

3.15 Data Hasil Uji Tingkat Kesukaran Soal Kemampuan Koneksi Matematis dan Spatial Ability... 36

3.16 Kesimpulan Hasil Uji Coba Soal Kemampuan Koneksi Matematis dan Spatial Ability ... 36

3.17 Kriteria Indek Gain ... 42

3.18 Klasifikasi Nilai Koefisien ... 42

4.1 Statistik Deskriftif Kemampuan Koneksi Matematis ... 48

4.2 Data Hasil Uji Normalitas Pretes Kemampuan Koneksi Matematis ... 49

4.3 Data Hasil Uji Kesamaan Median Pretes Kemampuan Koneksi Matematis 51 4.4 Data Hasil Uji Normalitas postes Kemampuan Koneksi Matematis ... 53

4.5 Data Hasil Uji Perbedaan Median Postes Kemampuan Koneksi Matematis54 4.6 Data Rata-rata dan Klasifikasi N-gain Kemampuan Koneksi Matematis ... 56

(7)

xiii

LUKMAN WIGUNA, 2015

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4.8 Data Hasil Uji Homogenitas Varians Skor N-gain Kemampuan Koneksi

Matematis ... 59

4.9 Data Hasil Ujian Kesamaan Rata-rata N-gain Kemampuan Koneksi Matematis ... 59

4.10 Statistik Deskriftif Spatial ability ... 60

4.11 Data Hasil Uji Normalitas Pretes spatial ability... 61

4.12 Data Hasil Ujian Perbedaan Median Pretes spatial ability ... 63

4.13 Data Hasil Uji Normalitas postes spatial ability ... 65

[image:7.595.112.514.114.410.2]

4.14 Data Hasil Uji Homogenitas Varians Skor Postes spatial ability... 66

Tabel Halaman 4.15 Data Hasil Ujian Kesamaan Rata-rata Postes spatial ability ... 67

4.16 Data Rata-rata dan Klasifikasi N-gain spatial ability ... 68

4.17 Data Hasil Uji Normalitas N-gain spatial ability ... 69

4.18 Data Hasil Uji Homogenitas Varians Skor N-gain spatial ability ... 71

4.19 Data Hasil Uji Perbedaan Rata-rata N-gain spatial ability ... 72

4.20 Data Hasil Uji Linearitas Kemampuan Koneksi Matematis dan Spatial ability Kelas Eksperimen ... 74

4.21 Data Hasil Uji Korelasi Pearson ... 75

4.22 Hasil Perhitungan Skala Sikap ... 76

4.23 Pencapaian Kemampuan Koneksi Matematis ... 78

(8)

xiv

LUKMAN WIGUNA, 2015

[image:8.595.120.512.341.709.2]

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

4.1 Histogram Pretes Koneksi Matematis ... 50

4.2 Histogram Postes Koneksi Matematis ... 53

4.3 Histogram N-Gain Koneksi Matematis ... 57

4.4 Histogram Pretes Spatial Ability ... 62

4.5 Histogram Postes Spatial Ability ... 65

4.6 Histogram N-GainSpatial Ability ... 70

4.7 Scatterplot ... 74

4.8 Contoh 1 Jawaban Terbaik Tes Kemampuan Koneksi Matematis ... 79

4.9 Contoh 2 Jawaban Kurang Baik Tes Kemampuan Koneksi Matematis ... 79

4.14 Contoh 7 Jawaban Terbaik Tes Kemampuan Spatial Ability ... 84

4.15 Contoh 8 Jawaban Kurang Baik Tes Kemampuan Spatial Ability ... 84

4.16 Contoh 9 Jawaban Terbaik Tes Kemampuan Spatial Ability ... 85

4.24 Aktivitas siswa ... 91

4.25 Alat Peraga Pada Pembelajaran ... 91

(9)

xv

LUKMAN WIGUNA, 2015

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A ... 101

A.1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ... 101

A.2 Lembar Kerja Siswa... 114

A.3 Kisi-kisi Tes Kemampuan Koneksi Matematis dan Spatial Abiliti ... 128

A.4 Soal Tes Kemampuan Koneksi Matematis dan Spatial Ability ... 129

A.5 Pedoman Penskoran Jawaban Siswa pada Tes Kemampuan ... 132

A.6 Alternatif Jawaban Tes Kemampuan ... 134

A.7 Kisi-kisi Skala Sikap ... 137

A.8 Skala Sikap Siswa ... 138

A.9 Lembar Pertimbangan (Validitas Isi dan Muka)... 139

Lampiran B... 144

B.1 Skor Pertimbangan Para Ahli ... 144

B.2 Analisis Hasil Pertimbangan Para Ahli ... 145

B.3 Skor Uji Coba Tes Kemampuan Koneksi Matematis ... 147

B.4 Analisis Hasil Uji Coba Tes Kemampuan Koneksi Matematis ... 148

B.5 Skor Uji Coba Tes Spatial Ability ... 152

B.6 Analisis Hasil Uji Coba Tes Spatial Ability ... 153

Lampiran C... 157

C.1 Data Pretes, Postes dan N-Gain Ternormalisasi Kemampuan Koneksi Matematis Kelas Eksperimen ... 157

(10)

xvi

LUKMAN WIGUNA, 2015

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu C.3 Perhitungan Data dan Uji Statistik Data Pretes Postes dan N-Gain

Kemampuan Koneksi Matematis... 159

C.4 Data Pretes, Postes dan N-Gain Ternormalisasi Spatial Ability Kelas Eksperimen ... 174

C.5 Data Pretes, Postes dan N-Gain Ternormalisasi Spatial Ability Kelas Kontrol ... 175

C.6 Perhitungan Data dan Uji Statistik Data Pretes Postes dan N-Gain Spatial Ability ... 176

C.7 Asosiasi Kemampuan Koneksi Matematis dan Spatial ability ... 192

C.8 Data Skala Sikap Siswa ... 196

C.9 Data Hasil Perhitungan Skala Sikap Siswa ... 196

Lampiran D ... 199

D.1 Foto-Foto Aktivitas Siswa Kelas PBL Tipe Project ... 199

D.2 Surat Keputusan Direktur Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia-bag... 202

D.3 Surat Permohonan Izin Melakukan Studi Lapangan ... 204

D.4 Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian ... 205

(11)

LUKMAN WIGUNA, 2015

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Arcat, (2013) Meningkatkan Kemampuan Spasial dan Self-Efficacy Siswa Smp melalui Model Kooperatif STAD Berbantuan Wingeom. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Arikunto, S. (1998). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Barbara, J. Duch, Susan E Grroh, E Deborah. (2001). The Power of Problem-Based Learning. A Practical “How To” for Teaching Undergraduate Course in Any Dicipline. Virginia: Stylus Puplishing, LLC.

Baron, L. (2003). Problem Based Leaaning. P.1,.http//www.academy@fiu. edu/atresourcesttqt.html

Black, A. A. (2005). Spatial Ability and earth Science ConceptualUnderstanding.

Springfield: Missoury State University Tersedia: aab2081@smsu.edu[10 November 2013]

Conover, R J. (1999). Practical Nonparametric Statistics. John Wiley Sons.

Dewey, J. (1925). Logic: The theory of inquiry (1938). The later works, 1953, 1-549.

________. (2004). Democracy and education. Courier Corporation.Tersedia: https://books.google.co.id [8 Juli 2015]

________. (2007). Experience and education. Simon and Schuster. Tersedia: https://books.google.co.id [8 Juli 2015]

Dolmans, D. H., De Grave, W., Wolfhagen, I. H., & Van Der Vleuten, C. P. (2005). Problem‐based learning: Future challenges for educational practice and research. Medical education, 39(7), 732-741.

Fogarty, R. (1997). Problem Based Learning and Other Curriculum Models for the Multiple Intelligences Classroom. Melbourne, Hawker Brownlow Education

(12)

98

LUKMAN WIGUNA, 2015

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Gulo, W. (2008). Strategi Belajar-Mengajar. Jakarta: Grasindo

Gutierrez, A. (1997). Visualization in3-dimensional geometry. Proceeding of the 20th Conference of the international Group for the Psychology of Mathematics Education I, 3 -20

Hake, R. R. (2002). Relationship of individual student normalized learning gains in mechanics with gender, high-school physics, and pretest scores on mathematics and spatial visualization. In submitted to the Physics Education Research Conference (Boise, ID. Tersedia: http://www.researchgate.net [8 Juli 2015]

Isyah, Siti (2012) Meningkatkan Kemampuan Representasi dan Pemecahan Masalah Matematis melalui Mathematical Modelling dalam Model Problem Based Learning. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Kariadinata, R. (2010). “Kemampuan Visualisasi Geometri Spasial Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kelas X Melalui Software Pembelajaran Mandiri”. Jurnal EDUMAT. 1(2).

Kurniawan, (2011), Peningkatan Kemampuan Koneksi Dan Pemecahan Masalah Matematik Siswa Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Group

Investigation Di Smp Manba’ul Ulum Kota Tangerang. S2 thesis,

Universitas Pendidikan Indonesia.

Lin, M. & Petersen, A.L. (1985). Emergence an Characterization of Sex Defferences In Spatial Ability. A-mental Analysis, Child Development, V. 56.p, 1479-1498.

Maiser. (1996). Spatial Geometry ang Spatial Ability-How to Make Solid Geometry Solid. Praxis Shule 5-10,22-27

Mariotti, M.A. (2000). “Introduction to Proff: the Mediation of Dynamic Software Environment” .Educational Studies in Mathematics. 44:25-53

NCTM (The National Council of Teacher of Mathematics).(2000).Curriculum and Evaluation Standards for School Mathematics. Reston, VA:Author.

(13)

99

LUKMAN WIGUNA, 2015

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Nurhasanah, L. (2009). Meningkatkan Kompetensi Strategis (Strategic Competence) Siswa SMP melalui Model PBL(Problem Based Learning). Skripsi pada FMIPA Universitas Pendidikan Indonesia.

Nurmalia. (2005). Pembelajaran dengan Strategi Heuristic Polya dalam Upaya Meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematik Siswa Sekolah Menengah Atas. Skripsi Pada FMIPA Universitas Pendidikan Indonesia.

Olkun, S. (2003). “Making Connections: Improving Spatial Abilities Abilities with Engineering Drawing Activities”. International Journal of Mathematics Teaching and learning.

Pehkonen, E. (1997). Use of Open-Ended Problems in Mathematics Classroom. Research Report 176. University of Helsinki, Dept. of Teacher

Education, PO Box 38 (Ratakatu 6A), Helsinki 00014, Finland.

Polya, G. (2014). How to Solve It: A New Aspect of Mathematical Method: A New Aspect of Mathematical Method. Princeton university press.

Puspendik. (2012). Survei Internasional PISA. [online]. Tersedia: http://litbangkemdiknas.net.[10 Januari 2013].

Putra, G. (2002). Cooprative Learning Type STAD (Studen-Team-Achievemen-Divisions) dalam Upaya Meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematik Siswa. Tesis pada SPS Universitas Pendidikan Indonesia.

Riana. (2011). Perbandingan Penignkatan Kemampuan Pemecahan Masalah matematis antara Siswa yang Pembelajarannya Menggunakan Model CPS(Creative Problem Solving) dan PBL(Problem Based Learning).

Skripsi pada FMIPA Universitas Pendidikan Indonesia.

Ruseffendi, H.E.T.(1994). Dasar-dasar Penelitian Pendidikan dan Bidang Non-eksakta lainnya. Semarang: IKIP Semarang Press.

(14)

100

LUKMAN WIGUNA, 2015

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Ruspiani. (2000). Kemampuan Siswa dalam Melakukan Koneksi Matematik. Tesis pada SPS Universitas Pendidikan Indonesia.

Smith, P.L. & Tillman, J.R. (1993). Intructional Design. New York: Macmillan Publishing Company.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta

Suherman, E & Sukjaya. (1990). Petunjuk Praktis untuk Melaksanakan Evaluasi Pendidikan Matematika. Bandung: Wijayakusumah.

________. (2003). Evaluasi Pembelajaran Matematika. Bandung: FPMIPA Universitas Pendidikan Indonesia.

Sumarmo, U. (2005). Pembelajaran Matematika untuk Mendukung Pelaksanaan Kurikulum Tahun 2002 Sekolah Menengah. Makalah Disajikan pada Seminar Pendidikan Matematika Di FPMIPA Universitas Negeri Gorontalo. Gorontalo: Tidak Dipublikasikan.

Supangkat, Andi. (2010). Statistika: dalam Kajian Deskriftif, Inferensi, dan Nonparametrik. Jakarta: Kencana

Tambunan, S.M. (2006). Hubungan antara Kemampuan Spasial dengan Kecerdasan Presentasi Belajar Matematika. Makara, Sosial Humaniora, Vol.10, No.1,27-32

Thustone, L. L. (1950). Some Primary Abilities in Visual Thinking. Psychometric Laboratory Research Report No. 59, Universitas of Chicago Press, Chicago

Trias, I. (2013) Pembelajaran Interaktif Berbasis Komputer untuk Meningkatkan Kemampuan Koneksi dan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Sma : Studi Quasi Experiment pada Siswa SMA di Kabupaten Bandung. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

(15)

101

LUKMAN WIGUNA, 2015

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Yuniawati, R. P. (2001). Pembelajaran dengan Pendekatan Open-Ended dalam Upaya Meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematik Siswa. Tesis pada SPS Universitas Pendidikan Indonesia.