• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA PENINGKATKAN HASIL BELAJAR MERODA DALAM PEMBELAJARAN SENAM LANTAI MELALUI PENDEKATAN BERMAIN DI KELAS VIII SMP NEGERI 43 MEDAN TAHUN AJARAN 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPAYA PENINGKATKAN HASIL BELAJAR MERODA DALAM PEMBELAJARAN SENAM LANTAI MELALUI PENDEKATAN BERMAIN DI KELAS VIII SMP NEGERI 43 MEDAN TAHUN AJARAN 2014/2015."

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MERODA DALAM

PEMBELAJARAN SENAM LANTAI MELALUI PENDEKATAN

BERMAIN DI KELAS VIII SMP NEGERI 43 MEDAN

TAHUN AJARAN

2014/2015

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat-Syarat

Untuk sidang skripsi

Oleh :

LOVEYANA DARA VHONNA

NIM : 6101112058

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur pertama sekali penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala nikmat dan karunia yang telah diberikan-Nya, sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini dengan judul “ Upaya Peningkatan Hasil Belajar Meroda Dalam Pembelajaran Senam Lantai Melalui Pendekatan Bermain Di Kelas VIII Smp Negeri 43 Medan tahun Ajaran 2014/2015”.

Selama penyusunan skripsi ini tentunya tidak terlepas dari bantuan, bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1.Bapak Prof. Dr Ibnu Hajar M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan 2.Bapak Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes selaku Dekan FIK UNIMED 3.Bapak Drs. Suharjo M.Pd, selaku Pembantu Dekan I FIK UNIMED 4.Bapak Drs. Mesnan M.Kes Selaku Pembantu Dekan II FIK UNIMED 5.Bapak Dr. Budi Valianto M.Pd selaku Pembantu Dekan III FIK UNIMED 6.Bapak Drs. Suryadi Damanik, M.Kes, selaku Ketua Jurusan PJKR FIK

UNIMED

7.Bapak Afri Tantri S.Pd. M.Pd selaku Sekretaris Jurusan PJKR FIK UNIMED 8.Bapak Drs. Mulyadi MS. selaku pembimbing skripsi saya yang telah banyak

meluangkan waktu untuk memberikan arahan dan masukan dalam penyempurnaan skripsi sehingga skripsi ini dapat diselesaikan

(5)

10.Terimakasih kepada Bapak dan Ibu Perpustakaan FIK UNIMED yang telah membantu penyelesaian skripsi dan memberi ijin peminjaman buku dari Perpustakaan FIK UNIMED

11.Terimakasih kepada Bapak Unus yang turut membatu penyelesaian sekiripsi yang telah memberi ijin peminjaman alat peraga dari FIK UNIMED

12.Terima kasih kepada Bapak Drs.Jaramin Manik, M.Pd selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 43 Medan yang telah memberikan izin melakukan penelitian di sekolah tersebut. Bapak P.Nimrod Lumbantoruan S.Pd dan ibu Evi Elliza S.Pd selaku Guru Olahraga, dan semua Siswa-Siswa SMP Negeri 43 Medan serta Bapak/Ibu Dewan Guru dan Staf Tata Usaha yang telah banyak membantu selama melakukan penelitian

13.Teristimewa penulis ucapkan terima kasih kepada Ayah tercinta (Purn.Serda,Zilkifly), ibunda tercinta (Yulinda) My beloved Sista (Ira Anggita Maya Sofa ) My beloved Sista (Love Naila Fharkhah) My beloved Sista (Lovely Oudi Zulkifly) yang dengan sepenuh hati telah banyak memberikan doa dan dukungan baik materi yang tak henti-henti kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini, kalian adalah motivasi dan semangat hidup saya. 14.Terimakasih Juga kepada kak Khilona Pratiwi S.Pd dan abangda iqbal S.Pd

yang telah meluangkang waktu membantu penyelesaian skripsi ini.

(6)

16.Terimakasih Juga kepada smua saudara (kakek, nenek, uak, tante, paman, bu de, pak de, sepupu)

17.Tidak lupa penulis juga mengucapkan terima kasih kepada rekan juang selama dalam perkuliahan kakanda Atikah Rahman, Dosma Demika Purba, Lestari Panjaitan, Nur Kholila Harahap, Musaddam Lubis, Muhammad Parmonangan Nst, Errys Efrianto Sembiring, Irawan Syahputra, Irfani, isma tri damayanti hrp yang telah membantu dalam penyelesaian Skripsi ini dan juga terima kasih kepada rekan-rekan mahasiswa UNIMED Serta seluruh teman-teman PJS B REGULAR 2010 dan semua pihak yang tak bisa penulis sebutkan satu persatu, yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan skripsi ini, namun penulis menyadari bahwa skripsi ini belum sempurna, baik dari segi isi, tulisan maupun kualitasnya. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk memperbaiki skripsi ini. Akhirnya, semoga segala kebaikan yang telah diberikan kepada penulis menjadi amal ibadah yang diterima oleh Allah SWT. Selanjutnya tulisan ini dipersembahkan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Medan, agustus 2014 Penulis,

(7)

ABSTRAK

Loveyana Dara Vhonna. NIM 6101112058. Upaya Peningkatkan Hasil

Belajar Meroda Dalam Pembelajaran Senam Lantai Melalui Pendekatan

Bermain di Kelas VIII SMP NEGERI 43 Medan Tahun Ajaran 2014/2015.

Pembimbing : (Mulyadi)

Skripsi :Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2014

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peningkatkan Hasil Belajar Meroda Dalam Pembelajaran Senam Lantai Melalui Pendekatan Bermain di Kelas VIII SMP NEGERI 43 Medan Tahun Ajaran 2014/2015. Metode penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research). Penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar, berupa sebuah tindakan yang sengaja dimunculkan didalam kelas secara bersamaan.

Penelitian ini dilaksanakan di ssekolah SMP Negeri 43 Medan tahun ajaran 2014/2015 yang berjumlah 24 orang. Untuk memperoleh data dalam penelitian ini dilakukan tes hasil belajar di akhir setiap siklus berbentuk penilaian teknik meroda dalam pembelajaran senam lantai. Dengan pelaksanaan tes hasil belajar ini di laksanakan selama dua minggu.

Hasil penelitian menyimpulkan: (1) dari tes hasil belajar siklus I diperoleh sebanyak 13 orang siswa dengan nilai setelah dikonfersikan (54,2%) tealh mencapai ketuntasan belajar, sedangkan 11 orang siswa (45,8%) belum mencapai ketuntasan belajar. Dengan nilai rata-rata hasil belajar setelah di konfersikan adalah 7,66. Namun belum memenuhi ketuntasan secara klasikal yang diharapkan yaitu 85%. (2) dari tes hasil belajar siklus II diperoleh sebanyak 22 orang siswa dengan nilai yang sudah dikonfersikan sebesar (91,66%) yang telah mencapai ketuntasan dalam belajar dan 2 orang siswa (8,33%) masih belum tuntas. Dengan nilai rata-rata hasil belajar setelah dikonfersikan adalah 9,25. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan pendekatan bermain dapat meningkatkan hasil belajar meroda dalam pembelajaran senam lantai di kelas VIII SMP Negeri 43 Medan Tahun Ajaran 2014/2015.

(8)

DAFTAR ISI

4. hakikat pendekatan bermain………. 16

4.1 manfaat pendekatan bermain………. 21

B. kerangka berfikir………. 26

C. hipotesis……… 27

BAB III JENIS-JENIS PENELITIAN………. 28

A. Jenis penelitian………. 28

B. Lokasi dan waktu penelitian……… 28

C. Subjek penelitian………. 28

D. Desain penelitian………. 29

E. Instrument penelitian……… 35

(9)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ………. 40

A. Deskripsi Data Penelitian ………. 40

B. Hasil Penelitian ………. 41

C. Pembahasan hasil penelitian ………. 51

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ……….... 53

A. Kesimpulan ………... 53

B. Saran ………. 53

(10)

DAFTAR TABEL

Table Hal

Tabel 1.1portopolio penilaian proses kemampuan teknik dasar meroda 37

Tabel 1.2:Deskripsi Data Penelitian 40

Table 1.3 Peta Kualitas Hasil Belajar Meroda 44

Tabel 1.4 Deskripsi hasil post tes meroda pada siklus II 49

Table 1.5 Hasil tes 2 siklus II meroda 50

(11)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan kebutuhan sepanjang hayat yang dibutuhkan setiap manusia, sebab tanpa pendidikan manusia akan sulit berkembang. Dengan demikian pendidikan sangat penting di arahkan demi menghasilkan manusia yang berkualitas dan memiliki budi perketi yang baik.

Pendidikan jasmani merupakan mata pelajaran yang memiliki peran penting dalam mengitensifkan penyelenggaraan pendidikan sebagai suatu proses pembinaan manusia yang berlangsung seumur hidup. Pendidikan jasmani bertujuan agar siswa menjadi terampil dalam melakukan aktifitas fisik dan meningkatkan kesegaran jasmani siswa. Peserta didik dapat mengembangkan gerak dasar yang mendukung sikap (affective) dan perilaku (behavioral) hidup bersih, sehat serta strategi permainan olahraga dan internalisasi nilai-nilai (sportifitas, jujur, kerjasama dan lain-lain).

(12)

secara teori atau hanya sekedar praktek yang menimbulkan rasa jenuh dan tidak seperti yang kita harapkan, proses pembelajaran ini sering disebut dengan pembelajaran konvensional

Seiring dengan perkembangan jaman, sarana untuk bermain pun mengalami perkembangan. Di smp mulai menggunakan pendekatan permainan “games”, pada pendekatan ini anak tidak hanya belajar dan duduk mendengarkan

(13)

Akan tetapi kenyataan yang di jumpai dilapangan, pada saat melakukan observasi disekolah SMP NEGERI 43 MEDAN , ini pada tanggal 7-2-2014 tidak pernah dilakukan pendekatan pembelajaran meroda pada senam lantai melalui bermain dan melakukan permainan. Masalah lainnya adalah kemampuan guru pendidikan jasmani sekolah pada smp dalam menyajikan proses pembelajaran meroda senam lantai yang lebih banyak menekankan pada penguasaan teknik dan berorientasi kepada hasil atau prestasi. . Fakta yang terjadi adalah guru di anggap sumber belajar yang paling benar, saat proses pembelajaran berlangsung siswa sering diposisikan sebagai pendengar ceramah guru (teacher centered). Akibatnya, proses mengajar cenderung membosankan dan siswa kurang kreatif dalam menerima pembelajaran dari guru.

(14)

dan 7 orang (30%) memiliki nilai di atas rata-rata. Sementara nilai yang berkompetensi untuk siswa adalah minimal 70. Hasil observasi peneliti ternyata siswa masih banyak yang kurang aktif mengikuti kegiatan senam. Guru hanya menilai bagi siswa yang bias meroda atau tidak.

Disini dapat kita ketahui setelah melakukan wawancara pada guru yang mengajar disekolah SMP NEGERI 43 MEDAN , metode yang selama ini di ajarkan hanya menjelaskan saja dan guru tersebut kurang memperhatikan dimana letak kesalahan siswanya, siswa hanya di perintahkan untuk melakukan meroda dengan gerakan seadanya karena guru tersebuttidak begitu menjelaskan teknik gerakan awalan hingga akhir sehingga siswa kurang paham. disimpulkan kurang antusiasnya siswa dalam belajar meroda,tidak semangat seolah-olah pelajaran ini menakutkan baginya, konsekuensi kemampuan dalam menyelesaikan siklus meroda tidak memuaskan.

Beranjak dari kenyataan tersebut, maka penulis beranggapan hal itu merupak suatu dilemma dalam dunia pendidikan jasmani di sekolah. Sekolah ini adalah SMP yang memiliki sarana dan prasarana yang kurang lengkap. Sehingga ketika proses pembelajaran pendidiakn jasmani berlangsung banyak siswa yang tidak aktif berolahraga. Dalam hal ini peneliti akan memeliti tentang meningkatkan hasil belajar meroda dengan menggunakan pendekatan bermain dengan tali pada siswa kelas VIII SMP Negeri 43 Medan tahun ajaran 2014/2015

(15)

yang ada pada materi buku kurukulum tersebut, dia hanya berbicara dan menjelaskan dan siswa harus mengikuti perintah dari guru.

Aktifitas permainan ini akan dibuat sedemikian rupa sehingga cocok dimainkan oleh anak SMP Kelas VIII dan di harapkan mampu meningkatkan kemampuan gerak meroda yang bertujuan untuk melatih teknik meroda dengan baik dan benar.

Menurut peneliti, gejala ini tidak dapat di anggap hal yang biasa. Apabila hal ini di biarkan berlarut-larut di khawatirkan akan semakin menurunkan hasil belajar siswa secara umum. Perlu di cari solusi yang tepat dalam masalah ini, agar siswa lebih tertarik dalam mengikuti proses pembelajaran pendidikan jasmanin, terutama pada materi meroda dalam pembelajaran senam lantai. Dalam hal ini salah satu alternatif yang dapat di lakukan untuk memecahkan masalah tersebut adalah dengan meningkatkan kualitas pembelajaran materi meroda pada senam lantai melalui pendekatan bermain dengan permainan bertumpu pada “tali karet”.

Berdasarkan uraian-urain di atas maka peneliti tertarik untuk mengadakan penelitian ilmiah dengan judul “Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Meroda Dalam

(16)

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian diatas, maka pada peneliti mengidentifikasi beberapa masalah, antara lain:

1) Kurangnya keberanian dan kelenturan siswa pada materi meroda. 2) Pemahaman siswa pada materi meroda.

3) Rendahnya nilai siswa pada materi meroda. 4) Kurangnya metode guru pada materi meroda.

5) Kurangnya sarana dan prasarana untuk pembelajaran meroda C. Batasan Masalah

Batasan masalah pada penelitian ini adalah: peneliti membatasi hanya pada peningkatan proses Hasil Belajar Meroda Dalam Pembelajaran Senam Lantai Melalui Pendekatan Bermain Dengan Menggunakan Tali Karet Yang Di Bentuk Menjadi 3 Permainan Di Kelas VIII SMP Negeri 43 Medan Tahun Ajaran 2014/2015.

D. Rumusan Massalah

Rumusan masalah pada penelitian ini adalah, apakah melalui pendekatan bermain dapat meningkatkan hasil belajar meroda dalam pembelajaran senam lantai pada siswa di kelas VIII SMP Negeri 43 Medan Tahun Ajaran 2014/2015?

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, maka tujuan peneliti ini adalah:

(17)

F. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini antara lain :

1) sebagai bahan pertimbangan untuk pihak sekolah dalam menerapkan pembelajaran di sekolah dengan menggunakan pendekatan bermain dan siswa dapat belajar sambil bermain

2) sebagai bahan masukan kepada guru-guru di SMP N 43 Medan untuk menerapkan pembelajaran yang lebih baik.

3) untuk menciptakan rasa senang belajar dalam pendidikan jasmani selama pelajaran berlangsung dengan adanya pendekatan bermain.

(18)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil dari data rata-rata dan persentase hasil proses pembelajaran meroda dapat disimpulkan bahwa materi meroda melalui pendekatan bermain seperti permainan “ melewati tali karet” dapat meningkatkan hasil belajar materi meroda bagi siswa kelas VIII SMP Negeri 43 Medan.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas maka peneliti menyarankan :

1. Agar guru Pendidikan Jasmani hendaknya pelaksanaan meroda pembelajaran senam lantai disajikan dalam bentuk pendekatan bermain. 2. Agar siswa SMP Negeri 43 Medan untuk lebih giat dan bersemangat

dalam menyerap materi khususnya meroda pada pembelajaran senam lantai.

(19)

DAFTAR PUSTAKA

Agus Kristianto,(2010). Penelitian Tindakan Kelas. Penerbit Bumi Aksara Jakarta

Ateng. Abdulkadir, (1992). Asas dan Landasan Pendidikan Jasmani. Pendidikan dan Kebudayaan.

Arikunto, suharsimi. (2006 ). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Djamarah dan Zein. (2006). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Penerbit Rineka Cipta.

Edward, dkk. (2003). Belajar dan Pembelajaran. Medan, Fakultas Ilmu Pendidikan

Muhajir. (2006). Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan. SMA kelas XII. Penerbit Erlangga. Jakarta.

Nana Sudjana.(2009).Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, Bandung : PT Remaja Rosdakarya

Panen Paulina.(2002).Belajar Dan Pembelajaran 1,Jakarta : Universitas Terbuka Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-fakor yang Mempengaruhi. Jakarta :

Rineka Cipta.

Soepartono. (2000). Sarana dan Prasarana Olahraga. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Sedang Drs.Imam Hidayat dalam bukunya Penuntun Pelajaran Praktek Senam, STO Bandung, Maret 1970.

Supandi. (1992). Strategi Belajar Mengajar Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. DEPDIKBUD. Jakarta.

Suryosubroto. B. (1997). Proses Belajar Mengajar Di sekolah. Jakarta : Rineka Cipta.

Tim Pengajar Unimed. (2010).Filsafat Pendidikan. Penerbit PPs Unimed. Medan.

Referensi

Dokumen terkait

Sebagai kesimpulan dalam penelitian ini adalah bahwa pembelajaran melalui Pendekatan Saintifik dapat meningkatkan hasil belajar passing bawah bola voli siswa kelas VIII

Peneliti ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK).Sumber data dalam penelitian ini siswa kelas VIII SMP Daerah Kisaran Tahun Ajaran 2012/2013 berjumlah 68

penelitian yang berjudul “Upaya M eningkatkan Hasil Belajar Backhand drive Melalui Pendekatan Bermain Pada Siswa Kelas VIII SMPNegeri 2Namorambe Tahun Ajaran

Peningkatan Hasil Belajar Set-Shoot Bola Basket Melalui Variasi Pembelajaran Pada Siswa Kelas VIII SMP Budi Murni 3 Medan Tahun Ajaran 2012/2013”.. Penulisan skrpsi ini

Dari hasil wawancara terhadap guru matematika di sekolah pada kelas VIII-A yang berjumlah 30 siswa, diperoleh data hasil belajar yaitu nilai rata-rata 65, Sedangkan

Pada hasil analisis secara keseluruhan, pendapat peserta didik kelas VIII SMP Negeri 3 Ngaglik terhadap faktor-faktor pendukung pembelajaran senam lantai tahun ajaran

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap 31 orang siswa kelas VIII B SMP Negeri 5 Palu, diketahui bahwa hasil nilai rata-rata kelompok belajar siswa

Berdasarkan perhitungan di atas maka dapat diketahui bahwa presentase peningkatan untuk hasil belajar meroda pada siswa-siswi kelas VIII D SMP Negeri 2 Tempeh Kabupaten Lumajang