• Tidak ada hasil yang ditemukan

SESI 1 PENGANTAR AKUNTANSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "SESI 1 PENGANTAR AKUNTANSI"

Copied!
31
0
0

Teks penuh

(1)

Modul ke:

Fakultas

Program Studi

SESI 1 PENGANTAR AKUNTANSI

Sri Purwaningsih,SE.,M.Ak

01

EKONOMI BISNIS

Manajemen dan Akuntansi

Sesi 1 Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan dan

mengidentifikasikan sifat bisnis, profesi akuntansi dan peranan akuntansi dalam bisnis

(2)

PENGANTAR AKUNTANSI DAN PERUSAHAAN

PENGANTAR AKUNTANSI Sesi 1

(3)

DESKRIPSI MATA KULIAH

• Akuntansi adalah sistem informasi yang

memberikan laporan kepada pihak-pihak yang berkepentingan mengenai kegiatan ekonomi dan kondisi perusahaan.

KOMPETENSI

• Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan dan mengidentifikasi siklus akuntansi dan menyusun laporan keuangan secara lengkap untuk

perusahaan jasa, dagang dan manufaktur .

(4)

METODE PEMBELAJARAN

1. Masing-masing mahasiswa diwajibkan membawa buku yang sama dengan buku yang dipakai oleh

dosen supaya transfer ilmu bisa berjalan lebih baik.

2. Mahasiswa diharapkan siap untuk berpartisipasi

aktif dalam kuliah dan diharapkan juga untuk secara mandiri aktif menemukan (discover) pengetahuan.

3. Di luar kelas, mahasiswa diharapkan aktif berdiskusi dengan teman-temannya.

4. Mahasiswa diwajibkan mempresentasikan hasil

diskusi mengenai materi sesuai dengan pembagian kelompok.

5. Dosen akan memberikan kuis mendadak di awal atau akhir kuliah.

6. Mahasiswa diwajibkan membuat seluruh tugas yang

diberikan.

(5)

Sesi MATERI KULIAH 1 PENGANTAR AKUNTANSI DAN PERUSAHAAN 2 PERSAMAAN AKUNTANSI

3 MENGANALISIS TRANSAKSI 4 PROSES PENYESUAIAN

5 MENYELESAIKAN SIKLUS AKUNTANSI

6 MENYUSUN LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN JASA LENGKAP

7 K U I S

MATERI PERKULIAHAN

(6)

8 UJIAN TENGAH SEMESTER

9 AKUNTANSI UNTUK PERUSAHAAN DAGANG 10 PERSEDIAAN

11 KAS

12 BANK

13 PIUTANG USAHA 14 PIUTANG WESEL

15 MENYUSUN LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN DAGANG LENGKAP

16 U A S

(7)

PENILAIAN

• UTS/Mid Tes  20%

• UAS/Final Tes  30%

• Rangkuman Materi berupa teori, contoh soal, dan jawaban  40%

• Kehadiran  10%

(8)

PENUGASAN DAN OUTPUT Tugas Presentasi Kelompok

• Kelompok yang bertugas presentasi membuat :

• Rangkuman materi untuk setiap topik bahasan yang berisi:

• Teori

• Contoh Soal dan Jawaban

• Bahan presentasi dalam bentuk power point

• Dikumpulkan dalam bentuk Softcopy (melalui

email: sri.purwaningsih2003@gmail.com

(9)

TATA TERTIB PERKULIAHAN

Perkuliahan dimulai tepat waktu sesuai dengan jadwal atau kesepakatan kelas.

• Toleransi keterlambatan 15 menit.

• Apabila mahasiswa terlambat tetap

diperbolehkan masuk untuk mengikuti

perkuliahan namun dianggap tidak hadir

tanpa alasan (bolos) dalam presensi.

(10)

Apabila dosen terlambat maka mahasiswa

yang datang sebelumnya mendapatkan point bonus 5.

Jumlah kehadiran minimal 75% dari tatap muka (tatap muka minimal 12 kali dan

maksimal 14 kali).

Apabila mahasiswa tidak dapat memenuhi maka tidak akan mendapatkan nilai

(walaupun mengikuti seluruh perkuliahan).

(11)

Bolos (tidak masuk tanpa ijin)  maksimal 3 kali

Tidak masuk karena sakit atau ijin

menggunakan surat  tidak dianggap bolos

Apabila dosen tidak dapat hadir maka perkuliahan tetap ada dengan diberikan

tugas yang dikerjakan oleh mahasiswa. Bagi mahasiswa yang masuk (menandatangani

daftar hadir) serta mengumpulkan tugas akan

diberi point bonus 10

(12)

• Ketentuan ini berlaku apabila dosen sudah

tidak hadir lebih dari 25% tatap muka minimal (tatap muka minimal 12 kali dan maksimal 14 kali).

• Menggunakan kemeja atau kaos berkerah,

bercelana panjang atau rok, bersepatu, dan

tidak mengenakan topi selama perkuliahan

berlangsung

(13)

Dosen wajib menyerahkan nilai akhir sesuai dengan tanggal pengumuman nilai di kalender akademik. Apabila ada pertanyaan mengenai nilai, dilayani sampai dengan 1 (satu) minggu setelah tanggal tersebut.

Pengajuan ujian susulan, baik UTS maupun UAS, hanya dilayani apabila mahasiswa

mengajukan surat permohonan yang disetujui oleh Ketua Jurusan S-1 Manajemen FE UMB.

Alasan tidak dapat mengikuti ujian yang

diterima adalah:

(14)

sakit (melampiri surat keterangan dokter atau bukti mondok di rumah sakit)

keluarga sakit keras/meninggal dunia (surat keterangan dari pengurus RT)

INFORMASI TAMBAHAN

Bila ada pertanyaan dapat menghubungi:

Sri Purwaningsih 0881.376.6157

sri.purwaningsih2003@gmail.com

(15)

SIFAT DASAR PERUSAHAAN DAN AKUNTANSI

• Perusahaan adalah suatu organisasi dengan sumber daya dasar (input), seperti bahan baku dan tenaga kerja, digabung dan diproses untuk menyediakan barang atau jasa (output) untuk pelanggan.

• Tujuan perusahaan secara umum : memaksimalkan keuntungan (profit).

• Keuntungan merupakan selisih antara uang yang diterima dari pelanggan atau barang/jasa yang

dihasilkan, dan biaya yang dikeluarkan untuk input

yang digunakan untuk menghasilkan barang atau jasa.

(16)

AKUNTANSI

Akuntansi merupakan sekumpulan prosedur untuk mencatat, mengikhtisarkan, mengklasifikasikan, dan melaporkan dalam bentuk laporan keuangan.

Kohler's Dictionary : Akuntansi merupakan suatu seni pencatatan dari proses transaksi keuangan.

West Churman : Mengemukakan bahwa akuntansi ialah pengalaman tertulis yang gunanya untuk mengambil suatu keputusan yang terjadi dalam sebuah perusahaan.

(17)

BIDANG BIDANG AKUNTANSI

• Akuntansi Keuangan (Financial atau General Accounting) menyangkut pencatatan transaksi- transaksi suatu perusahaan dan penyusunan laporan berkala dimana laporan tersebut dapat memberikan informasi yang berguna bagi manajemen, para pemilik dan kreditor.

• Pemeriksaan Akuntansi (Auditing) merupakan suatu bidang yang menyangkut pemeriksaan laporan-laporan keuangan melalui catatan akuntansi secara bebas yaitu laporan keuangan tersebut diperiksa mengenai kejujuran dan kebenarannya.

(18)

BIDANG BIDANG AKUNTANSI

• Akuntansi Manajemen (Management

Accounting) merupakan bidang akuntansi yang menggunakan baik data historis maupun data data taksiran dalam membantu manajemen untuk merencanakan operasi-operasi dimasa yang akan datang.

• Akuntansi Perpajakan (Tax Accounting) mencakup penyusunan laporan-laporan pajak dan pertimbangan tentang konsekuensi-konsekuensi dari transaksi- transaksi perusahaan yang akan terjadi.

(19)

BIDANG BIDANG AKUNTANSI

• Akuntansi Budgeter (Budgetary

Accounting) merupakan bidang akuntansi yang merencanakan operasi-operasi keuangan (anggaran) untuk suatu periode dan memberikan perbandingan antara operasi-operasi yang sebenarnya dengan operasi yang direncanakan.

• Akuntansi untuk Organisasi Nirlaba (Non profit Accounting) merupakan bidang yang mengkhususkan diri dalam pencatatan transaksi-transaksi perusahaan yang tidak mencari laba seperti organisasi keagamaan dan yayasan-yayasan sosial

(20)

BIDANG BIDANG AKUNTANSI

• Akuntansi Biaya (Cost Accounting) merupakan bidanng yang menekankan penentuan dan pemakaian biaya serta pengendalian biaya tersebut yang pada umumnya terdapat dalam perusahaan industri.

• Sistem Akuntansi (Accounting System) meliputi semua tehnik, metode dan prosedur untuk mencatat dan mengolah data akuntansi dalam rangka memperoleh pengendalian intern yang baik, dimana pengendalian intern merupakan suatu sistem pengendalian yang diperoleh dengan adanya struktur organisasi yang memungkinkan adanya pembagian tugas dan sumber daya manusia yang cakap dan praktek-praktek yangn sehat.

(21)

PROFESI AKUNTAN

Profesi akuntan adalah semua bidang

pekerjaan yang menggunakan keahlian

dibidang akuntansi di swasta ataupun

dipemerintahan, baik itu dibidang industri,

industri jasa keuangan, usaha dagang atau

bahkan menjadi guru sekalipun.

(22)

JENIS – JENIS USAHA

1. Usaha Jasa (services bussiness)

2. Usaha Dagang (merchandising bussiness)

3. Usaha Manufaktur (manufacturing

bussiness)

(23)

PERAN AKUNTANSI DALAM BISNIS

• Akuntansi memberikan informasi kepada manajer (akuntansi manajemen) dalam menjalankan operasi perusahaan dan pihak- pihak lain (akuntansi keuangan) yang berkepentingan dalam menilai kinerja dan kondisi ekonomi perusahaan.

• Tujuan akuntansi keuangan : menyediakan

informasi yang relevan dan tepat waktu untuk

kebutuhan pengambil keputusan bagi pemangku

kepentingan yang tidak terlibat di dalam bisnis

(24)

Peran Etika dalam Akuntansi dan Perusahaan

Untuk menghindari kecurangan yang terjadi

dalam penyusunan pelaporan keuangan

dibutuhkan personal yang memiliki etika

(ethics), yaitu prinsip moral yang harus dimiliki

oleh seorang pelaku bisnis seperti harus

memiliki tingkat kejujuran yang tinggi,

integritas, dan keadilan saat menghadapi

tekanan dari manajer senior untuk memenuhi

harapan perusahaan maupun para analis.

(25)

PRINSIP AKUNTANSI BERTERIMA UMUM

• Pencatatan dan pelaporan keuangan harus sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku secara umum, agar dapat mudah dibandingkan antar perusahaan oleh para investor atau pemangku kepentingan. Di indonesia dikenal sebagai Prinsip Akuntansi Berterima Umum (PABU) atau dalam bahasa inggrisnya generally accepted acoounting princoples (GAAP). Dewan Standard Akuntansi Keuangan (DSAK) pihak yang bertanggung jawab dalam pengembangan Pernyataan Standar Akuntansi di Indonesia (PSAK), saat ini DSAK mengadopsi pengembangan standar dari International Financial Reporting Standad (IFRS). Hal tersebut dilakukan karena untuk meningkatkan daya banding laporan keuangan perusahaan Indonesia di tingkat International

(26)

Konsep Entitas Bisnis

• Adalah asumsi dasar bahwa konsep ini membatasi data ekonomi dalam sistem

akuntansi ke data yang berhubungan langsung dengan aktivitas usaha (pemisahan antara

harta pemilik dengan harta usaha).

(27)

Bentuk entitas usaha secara umum di Indonesia :

1. Perusahaan perseorangan, (proprietorship) dimiliki oleh satu orang.

2. Persekutuan (partnership) mirip dengan

perusahaan perseorangan, tapi dimiliki oleh dua orang atau lebih individu. --> CV dan Firma

3. Korporasi (coorporation) diatur dalam peraturan perundang-undangan sebagai entitas hukum

terpisah yang dikenakan pajak--> Perseroan

Terbatas (PT)

(28)

KONSEP BIAYA

Menurut konsep biaya ( cost concept)

jumlah suatu pos laporan keuangan

dicatat sebesar biaya perolehan yang

meliputi harga beli dan semua biaya

sampai pos tersebut siap digunakan

(29)

Konsep Biaya Meliputi 2 hal yaitu :

1. Konsep Objektivitas (objectivity concept) yaitu pencatatan dan pelaporan akuntansi harus berdasarkan pada bukti yang

objektif.

2. Konsep unit Pengukuran (unit of measurement concept) yaitu

mengharuskan dicatat dalam satuan mata

uang

(30)

CONTOH SOAL

Pada tanggal 25 Agustus, Garuda repair service mengajukan penawaran sebidang tanah sebesar Rp. 125.000.000 yang oleh pemiliknya semula ditawarkan seharga Rp. 150.000.000,-. Pada tgl 3 september, garuda repair services dan pemilik tanah sepakat pada harga Rp. 137.000.000,- . Pada tgl 20 Oktober tanah dinilai sebesar Rp. 198.000.000 oleh kantor pajak untuk penghitungan pajak bumi dan bangunan (PBB). Pada 4 Desember, Bengkel agung jaya mendapat penawaran Rp. 160.000.000 untuk tanah tersebut dari perusahaan lain.

Pada harga berapakah seharusnya tanah itu dicatat di pembukuan Garuda Services pada 31 desember?

Jawab : Rp. 137.000.000 sesuai dengan konsep biaya, tanah dicatat sebesar harga perolehan.

(31)

Terima Kasih

Sri Purwaningsih, SE.,M.Ak

Referensi

Dokumen terkait

 Tipe akuntansi yang mengolah informasi keuangan terutama untuk memenuhi keperluan manajemen dalam melaksanakan fungsi dan pengendalian... PERBANDINGAN AKUNTANSI KEUANGAN DAN

  Apabila kita ingin membuat bentuk-bentuk akuntansi baru (New Accounting) baik itu menggunakan akuntansi yang ada dengan penambahan nilai-nilai dari luar akuntansi, atau

• Bagaimana informasi akuntansi diferensial dapat berfungsi untuk membantu pihak manajemen dalam Bagaimana informasi akuntansi diferensial dapat berfungsi untuk membantu pihak

- Accounting Officer (Teknisi Akuntansi Madya) : Teknisi akuntansi madya yang mampu melakukan pekerjaan di bidang akuntansi pada perusahaan (entitas bisnis) jasa,

Pada akuntansi keuangan, akuntansi biaya akan menyajikan informasi harga pokok dalam biaya historis, sedangkan pada akuntansi manajemen, akuntansi biaya tidak terikat

Keahlian auditor forensik datang dari kemampuanya dalam bidang akuntansi dan audit, pajak, operasi bisnis, manajemen, pengendalian intern, hubungan interpersonal dan

• Ketidak jelasan arah pasca pengumuman laba (PEAD) adalah salah satu dari riset bidang ini yg menunjukkan bahwa pasar mungkin tidak efisien dengan respek pada data

Mampu menguasai konsep, teori, metode, dan/atau falsafah bidang ilmu akuntansi yang meliputi antara lain, akuntansi keuangan, akuntansi manajemen, akuntansi keperilakuan, auditing,