HUBUNGAN ANTARA HASIL BELAJAR MICRO TEACHING DAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN DENGAN MINAT
MENJADI GURU PADA MAHASISWA SEMESTER VIII PRODI PENDIDIKAN TATA NIAGA
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN TAHUN AJARAN 2013/2014
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
OLEH :
ADE TRI PUTRA NIM. 7103141002
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas
limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan
skripsi dengan judul “Hubungan Antara Hasil Belajar Micro Teaching Dan
Program Pengalaman Lapangan Terhadap Minat Menjadi Guru Pada Mahasiswa
Semester VIII Program Studi Pendidikan Tata Niaga Universitas Negeri Medan
Tahun Ajaran 2013/2014”. Skripsi ini merupakan salah satu syarat yang harus
dipenuhi guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Jurusan Pendidikan
Ekonomi Program Studi Tata Niaga Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini belumlah sempurna, karenanya penulis
mengharapkan saran dan masukan yang membangun dari berbagai pihak maupun
demi perbaikan ke depannya.
Skripsi ini penulis persembahkan untuk orang-orang yang telah berjasa
banyak dalam kehidupan penulis. Penulis selalu mengharapkan doa dan dukungan
yang tulus untuk masa depan penulis.
Berikutnya, penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si., Rektor Universitas Negeri Medan.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, M.E., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan sekaligus dosen pembimbing akademik penulis.
ii
4. Dr. Arwansyah, M.Si., Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan, yang telah memberikan kemudahan administrasi dalam penyusunan skripsi ini.
5. Drs. Jhonson, M.Si., selaku sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
6. Dr. M. Fitri Rahmadana, S.E., M.Si., selaku Ketua Program Studi Pendidikan Tata Niaga Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan sekaligus dosen pembimbing skripsi penulis dengan sangat baik dan tulus membimbing dan mengarahkan penulis dalam penyelesaian skripsi ini.
7. Bapak/Ibu Dosen Pendidikan Tata Niaga beserta staf pegawai Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
8. Terkhusus penghargaan yang tulus kepada Ayahanda Muhammad Hamzah dan Ibunda Alfi Sahri yang telah memberikan kasih sayang yang tak terhingga baik moril maupun materil dan senantiasa mendoakan dan memberi motivasi kepada penulis sehingga dapat mencapai kesuksesan. Terima kasih atas jasa kalian yang tak terbalaskan.
9. Kepada kakak saya Leli Rusmaini yang telah memberikan dukungan dana kepada, tidak akan tercipta skripsi ini tanpa dirimu.
10.Kepada abang saya Ari Armadani dan adik saya Maharani yang selalu menyusahkan saya selama saya membuat skripsi ini, terkhusus buat Maharani, maaf abang tidak selalu ada untuk mu.
iii
12.Kepada semua sahabat PETARUNG dan Penghuni BaseCamp, Amin, Zuin, Teguh, Engki, Syamsuri, dkk. yang selalu memberikan motivasi, dukungan serta keceriaan dalam kehidupan penulis.
13.Kepada temanku yang terbaik Dinar, Devi, dan Apri, terima kasih banyak atas bantuan kalian selama ini, bantuan kalian tidak akan pernah ternilai di hatiku.
14.Kepada teman-teman Kelas A-Reguler Tata Niaga 2010 yang tidak bisa disebutkan satu persatu terima kasih untuk kebersamaan kita selama ini, semoga kesuksesan selalu menaungi kita.
15.Kepada team akreditasi, Kak Marlina, Kak Sandra, Pak Rizqi, dan teman-teman
mahasiswa yang telah rela membagi waktunya untuk prodi kita tercinta,
kebersamaan tersebut tidak bisa terlupakan di ingatanku.
16.Kepada para staf dan relawan PMI-Sumut, yang telah mengizinkan aku
memasuki kehidupan baruku, semoga aku bisa bertahan lama di sana, kita harus
berjuang bersama demi kemanusiaan.
Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada seluruh pihak yang mendukung proses penyelesaian skripsi yang tidak
mungkin disebutkan satu per satu. Dan kiranya skripsi ini bermanfaat bagi seluruh
pihak sebagai bahan perbandingan lebih lanjut guna perkembangan ilmu
pengetahuan.
Medan, Agustus 2014 Penulis
vi ABSTRAK
Ade Tri Putra. NIM : 7103141002. Hubungan Antara Hasil Belajar Micro Teaching Dan Program Pengalaman Lapangan Terhadap Minat Menjadi Guru Pada Mahasiswa Semester VIII Program Studi Pendidikan Tata Niaga Universitas Negeri Medan Tahun Ajaran 2013/2014. Skripsi, Jurusan Pendidikan Ekonomi Program Studi Pendidikan Tata Niaga, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan 2014.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan hasil belajar Micro Teaching dan program pengalaman lapangan terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa semester VIII Program Studi Pendidikan Tata Niaga Universitas Negeri Medan Tahun Ajaran 2013/2014.
Alat pengumpulan data dalam penelitian ini adalah studi dokumen, observasi, wawancara dan angket. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Semester VIII Pendidikan Tata Niaga Universitas Negeri Medan, yang berjumlah 98 orang. Sedangkan sampel dalam penelitian ini menggunakan total sampling yang berjumlah 98 orang. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis korelasi berganda.
Dari hasil perhitungan analisis korelasi berganda diperoleh persamaan nilai koefisien korelasi (r) antara Micro Teaching dan Minat menjadi Guru sebesar 0,575 dengan signifikansi sebesar ,000. Sedangkan nilai koefisien korelasi (r) antara PPL dan Minat menjadi Guru sebesar 0,744 dengan signifikansi sebesar ,000. Hal ini menunjukkan bahwa Ha1 dan Ha2 diterima yaitu ada hubungan antara Micro Teaching dengan minat menjadi guru dan ada hubungan antara pelaksanaan PPL dengan minat menjadi guru. Hasil perhitungan korelasi berganda dapat dilihat dari nilai R2 pada tabel model summary diatas, dimana R2 sebesar 0,332 dengan interpretasi tingkat hubungan yang rendah. Yang berarti bahwa besarnya hubungan antara Hasil Belajar Micro Teaching dan PPL dengan Minat menjadi Guru adalah 33,2 % dan sisanya sebesar 66,8 % dipengaruhi oleh faktor lain. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terlihat bahwa Micro Teaching dan pelaksanaan PPL memiliki hubungan dengan Minat menjadi Guru. Oleh karena itu, hendaknya mahasiswa Pendidikan Tata Niaga yang dituntut untuk menjadi seorang guru harus lebih meningkatkan minat untuk menjadi seorang guru melalui peningkatan nilai Micro Teaching dan nilai Program Pengalaman Lapangan (PPL).
vii ABSTRACT
Ade Tri Putra.NIM: 7103141002. The Relationship Between Learning Outcomes of Micro Teaching And Program Field Experience Against Interest of Become a Teacher on the 8th Semester’s Students of Business Administration/Trade System Study Program, State University of Medan Academic Year 2013/2014.Thesis, Department of Economic Education Trade System Study Program, Economics Faculty, University of Medan in 2014.
This study aims to determine the relationship of the results of Micro Teaching and learning field experience program against the interest to become a teacher on the 8th semester’s students of Business Administration/Trade System Study Program, State University of Medan Academic Year 2013/2014.
Means of data collection in this research is the study of documents, observation, interviews and questionnaires.The population in this study were all students of the 8th semester’s students of Business Administration/Trade System Study Program, which amounts to 98 people.While the sample in this study using sampling, amounting to a total of 98 people.The data analysis technique used in this study is the analysis of multiple correlation.
From the calculation of multiple correlation analysis equations obtainedcorrelation coefficient (r) between Micro Teaching and The Interest of become a Teacher is 0.575 with a significance ,000.While the value of the correlation coefficient (r) between PPL and Interests become Master of 0.744 with a significance ,000.This shows that Ha1 and Ha2 accepted that there is a relationship between Micro Teaching with interest as a teacher and there is a relationship between the implementation of the PPL with interest to be a teacher.The results of the calculation of multiple correlation can be seen from the value of R2 in the model summary table above, wherein R2 of 0.332 with a low level of relationship interpretation.Which means that the magnitude of the relationship between Learning Outcomes of Micro Teaching and PPL against Interest to become a teacher is about 33.2% and the remaining 66.8% influenced by other factors.Based on the research that has been conducted appears that Learning Outcomes of Micro Teaching and execution PPL has a relationship with interest in becoming teachers.Therefore, students of Business Administration/Trade System Study Program that required to be a teacher should be to increase the interest to become a teacher through an increase in the value of the value of Micro Teaching and Field Experience Program (PPL).
DAFTAR ISI
Halaman LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRAK ... ... vi
ABSTRACT ... ... vii
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR TABEL ... xi
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 5
1.3 Pembatasan Masalah ... 6
1.4 Rumusan Masalah ... 6
1.5 Tujuan Penelitian ... 7
1.6 Manfaat Penelitian ... 8
BAB II KAJIAN PUSTAKA . ... 9
2.1 Uraian Teori ... 9
2.1.1 Hasil Belajar ... 9
2.1.2 Micro Teaching ... 10
2.1.3 Hasil Belajar Micro Teaching ... 13
2.1.4 Program Pengalama Lapangan (PPL) ... 15
2.1.5 Minat ... 19
2.1.6 Minat Menjadi Guru ... 20
2.2 Kerangka Konseptual ... 23
2.3 Penelitian Terdahulu ... 25
2.4 Hipotesis ... 27
BAB III METODE PENELITIAN ... 30
3.2 Populasi dan sampel Penelitian ... 30
1. Lokasi Penelitian ... 30
2. Waktu Penelitian ... 31
3.3 Defenisi Operasional Variabel ... 31
1. Variabel Penelitian ... 31
2. Defenisi Operasional ... 31
3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 32
1. Studi Dokumen ... 32
2. Angket ... 33
3.5 Uji Coba Instrumen ... 34
3.6 Teknik Analisis Data ... 35
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 39
4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ... 39
4.1.1 Micro Teaching ... 40
4.1.2 Program Pengalaman Lapangan ... 41
4.1.3 Minat Menjadi Guru ... 42
4.2 Uji Instrumen Penelitian ... 43
4.2.1 Validitas dan Reliabilitas Variabel PPL ... 43
4.2.2 Validitas dan Reliabilitas Variabel Minat ... 44
4.3 Analisis Data Hasil Penelitian ... 46
4.3.1 Uji Korelasi ... 46
4.3.2 Uji Korelasi Ganda ... 47
4.4 Pembahasan Hasil Penelitian ... 48
BAB V PENUTUP... ... 51
5.1 Kesimpulan ... 51
5.2 Saran .. ... 52
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1.1 Jumlah Mahasiswa ... 4
Tabel 2.1.2 Tahap-Tahap Pengajaran Mikro... 12
Tabel 3.4.2 Layout Angket ... 33
Tabel 4.1.1 Skor Data Variabel Micro Teaching ... 40
Tabel 4.1.2. Skor Data Variabel PPL ... 41
Tabel 4.1.3 Skor Data Variabel Minat Menjadi Guru ... 42
Tabel 4.2.1 Validitas Angket PPL ... 43
Tabel 4.2.2 Validitas Angket Minat ... 44
Tabel 4.3.1 Uji Korelasi X1Y dan X2Y ... 47
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.2 Kerangka Konseptual ... 24
Gambar 4.1.1 Skor Variabel Micro Teaching ... 40
Gambar 4.1.2 Skor Variabel PPL ... 41
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Angket Penelitian Variabel PPL
Lampiran 2. Angket Penelitian Variabel Minat Menjadi Guru Lampiran 3. Tabulasi Angket Penelitian Variabel PPL
Lampiran 4. Tabulasi Angket Penelitian Variabel Minat Menjadi Guru Lampiran 5. Output Validitas Angket PPL
Lampiran 6. Output Validitas Angket Minat Menjadi Guru Lampiran 7. Daftar Nilai Hasil Micro Teaching
Lampiran 8. Daftar Nilai Hasil PPL
Lampiran 9. Tabulasi Data Penelitian Variabel PPL
Lampiran 10. Tabulasi Data Penelitian Variabel Minat Menjadi Guru Lampiran 11. Perhitungan Korelasi
1 BAB I PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang Masalah
Tanpa pendidikan, manusia akan sulit untuk berkembang dan
mempertahankan hidupnya. Hal ini menunjukkan, bahwa pendidikan telah
menjadi kebutuhan yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Kepentingan
akan pendidikan menjadi prioritas bagi manusia. Oleh karena itu, pelaksanaan
pendidikan harus betul-betul dilakukan untuk menghasilkan manusia yang
berkualitas dan mampu bersaing. Bukan hanya pada pengetahuannya akan ilmu,
namun juga harus memiliki budi pekerti yang luhur dan moral yang baik.
Lembaga pendidikan telah melakukan usaha yang begitu besar dalam
menangani masalah pendidikan yang ada di negara Indonesia ini. Hal ini
menunjukkan, bahwa pendidikan memang perlu perhatian dan penanganan khusus
dalam menyelesaikan masalahnya. Salah satu komponen utama dalam sistem
pendidikan ialah guru atau pengajar atau sering juga disebut sebagai pendidik.
Sebagai salah satu komponen utama dalam pendidikan, adanya guru yang
memiliki kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan profesi
merupakan salah satu faktor utama bagi keberhasilan pendidikan.
Universitas Negeri Medan sebagai salah satu lembaga pendidikan,
memiliki tujuan yang sama untuk menyelesaikan masalah pendidikan. Lembaga
pendidikan tersebut memiliki peranannya sendiri, yaitu menempa calon-calon
2
pendidikan, calon guru dididik dalam berbagai pengetahuan, sikap, dan
keterampilan sebagai perbekalan yang diperlukan dalam pekerjaannya yaitu
sebagai guru nanti. Siswa dan masyarakat menjadikan guru sebagai panutan,
sehingga, pembentukan sikap calon guru yang baik harus dibina sejak calon guru
memulai pendidikannya di lembaga pendidikan guru.
Keberhasilan minat dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satu
diantaranya adalah faktor internal yang berasal dari dalam diri seseorang. Dalam
meraih sebuah keberhasilan, harus didasari oleh niat. Niat dapat kita lakukan, jika
kita telah berminat untuk melaksanakan. Untuk membentuk sebuah sikap yang
baik dari seorang calon guru, maka calon guru tersebut harus memiliki niat untuk
mencapai tujuannya, sehingga minat akan muncul.
Dalam proses pendidikan di lembaga pendidikan, mahasiswa diberikan
mata kuliah Micro Teaching sebelum mengikuti PPL, yang memiliki fungsi
sebagai latihan mengajar dalam skala kecil. Skala kecil yang dimaksud karena
komponen dalam pengajaran, yaitu murid, waktu, maupun jenis keterampilan
mengajar, diperkecil sesuai dengan kesepakatan pada kegiatan pembelajaran
Micro Teaching. Korelasi di antara pengajaran Micro Teaching dan praktik
keguruan adalah tinggi, dengan kata lain mahasiswa calon guru yang
penampilannya baik dalam pengajaran Micro Teaching, akan baik juga dalam
praktisi keguruan. Hal ini menjelaskan bahwa pentingnya mata kuliah Micro
Teaching sebelum melaksanakan praktik mengajar.
Adapun tujuan Universitas Negeri Medan adalah untuk menghasilkan,
3
seni. Menghasilkan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan/atau seni merupakan tugas yang diberikan pada guru yang
merupakan harapan dari lembaga pendidikan.
PPL (Program Pengalaman Lapangan) merupakan salah satu kegiatan
pendidikan dan pelatihan profesional tenaga pendidikan, sebagai mata kuliah yang
harus ditempuh oleh setiap mahasiswa. Pelatihan tersebut dimaksudkan untuk
mempersiapkan calon-calon tenaga pendidik atau guru. PPL mencakup
pembinaan dan pelatihan kemampuan profesional guru secara terbimbing dan
terpadu guna memenuhi persyaratan profesional kependidikan. Pelaksanaan PPL
dikoordinasikan oleh Unit Pelaksana Teknis Program Pengalaman Lapangan
(UPT PPL) UNIMED, sedangkan tanggung jawab pengembangan akademisnya
dilakukan oleh masing-masing fakultas dan jurusan.
Setelah mengobservasi sebahagian dari mahasiswa Pendidikan Tata Niaga
yang dilakukan melalui wawancara, menunjukkan bahwa mahasiswa tidak
sepenuhnya memiliki minat menjadi guru, mereka yang masuk ke dalam program
studi tata niaga mau tidak mau harus mengikutinya karena tidak lulus ke
Perguruan Tinggi lain yang diinginkannya. Dalam hal tersebut, timbul masalah
bagi lulusan pendidikan yang tidak sesuai dengan tujuan lembaga pendidikan.
Dan juga mengingat dalam hal untuk melaksanakan suatu pekerjaan agar berhasil,
harus didasari oleh minat, dengan tidak adanya minat pada diri lulusan pendidikan
4
Pengamatan juga dilakukan pada nilai yang diperoleh mahasiswa Program
Studi Tata Niaga Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan untuk mata kuliah
Micro Teaching dan Program Pengalaman Lapangan.
Tabel I
Jumlah nilai mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Niaga, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan
Kelas
Jumlah Nilai
Micro Teaching PPL
A B Tidak
Ikut
A B Tidak
Ikut
A Reguler 20 17 2 36 0 3
B Reguler 26 14 0 40 0 0
Ekstensi 10 15 1 24 0 1
Sumber : Arsip Program Studi Tata Niaga, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan
Tabel tersebut menunjukkan nilai yang diperoleh mahasiswa cukup
memuaskan, namun mahasiswa diduga belum memiliki kemauan atau minat
sebagai guru, karena ketika penulis melihat mahasiswa dalam pembelajaran Micro
Teaching mahasiswa masih merasa kesulitan dalam mempersiapkan dan
melaksanakan pembelajaran. Dan ketika dalam pelaksanaan Program Pengalaman
Lapangan, masih ada mahasiswa yang merasa sulit dalam pengolahan kelas
ataupun ketika memberikan materi pembelajaran, sehingga tidak menciptakan
situasi pembelajaran yang efektif, bahkan tidak tercapainya pembelajaran seperti
pada rencana program pembelajaran yang telah mereka buat.
Melihat latar belakang di atas, maka penulis ingin meneliti “Hubungan
5
Studi Pendidikan Tata Niaga Universitas Negeri Medan Tahun Ajaran 2013/2014”.
1.2Identifikasi Masalah
Dari latar belakang di atas, maka identifikasi masalah dalam penelitian ini
adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana proses penilaian Micro Teachingdan Program Pengalaman
Lapangan pada mahasiswa Semester VIII Program Studi Pendidikan
Tata Niaga Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan ?
2. Apa yang menyebabkan kesulitan dalam pelaksanaan pembelajaran
Micro Teachingdan Program Pengalaman Lapangan pada Mahasiswa
Semester VIII Program Studi Pendidikan Tata Niaga Fakultas
Ekonomi Universitas Negeri Medan ?
3. Apakah hasil belajar Micro Teachingmempunyai hubungan dengan
minat menjadi guru pada Mahasiswa Semester VII Program
Pendidikan Studi Tata Niaga Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Medan ?
4. Apakah hasil belajar Program Pengalaman Lapangan mempunyai
hubungan dengan minat menjadi guru pada Mahasiswa Semester VIII
Program Studi Pendidikan Tata Niaga Fakultas Ekonomi Universitas
Negeri Medan?
5. Apakah hasil belajar Micro Teachingdan Program Pengalaman
6
pada mahasiswa Semester VIII Program Studi Pendidikan Tata Niaga
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan ?
1.3Pembatasan Masalah
Dengan memperhatikan latar belakang dan identifikasi masalah, maka
perlu adanya pembatasan masalah untuk membantu mengarahkan dan
mempermudahkan dalam penelitian di lapangan dan lebih memungkinkan
tercapainya hasil yang baik maka penelitian ini dibatasi pada :
1. Hasil belajar Micro Teaching(� ) yang diteliti yaitu hasil belajar Micro Teaching pada mahasiswa Semester VIII Program Studi Pendidikan Tata
Niaga Universitas Negeri Medan Tahun Ajaran 2013/2014.
2. Program Pengalaman Lapangan (� ) yang diteliti yaitu Program
Pengalaman Lapangan pada mahasiswa Semester VIII Program Studi
Pendidikan Tata Niaga Universitas Negeri Medan Tahun Ajaran 2013/2014.
3. Minat menjadi guru (Y) yang diteliti yaitu minat menjadi guru pada mahasiswa Semester VIII Program Studi Pendidikan Tata Niaga Universitas
Negeri Medan Tahun Ajaran 2013/2014.
1.4Rumusan Masalah
Melalui latar belakang, identifikasi masalah, dan pembatasan masalah di
atas, penulis merumuskan masalah yang akan diteliti ialah :
1. Apakah ada hubungan antara hasil belajar Micro Teachingdengan
7
Pendidikan Tata Niaga Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan
Tahun Ajaran 2013/2014 ?
2. Apakah ada hubungan antara Program Pengalaman Lapangan dengan
minat menjadi guru pada mahasiswa Semester VIII Program Studi
Pendidikan Tata Niaga Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan
Tahun Ajaran 2013/2014 ?
3. Apakah ada hubungan hasil belajar Micro Teachingdan Program
Pengalaman Lapangan dengan minat mahasiswa menjadi guru pada
mahasiswa Semester VIII Program Studi Pendidikan Tata Niaga
Universitas Negeri Medan Tahun Ajaran 2013/2014 ?
1.5Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui hubungan hasil belajar Micro Teaching dengan
minat menjadi guru pada Mahasiswa Semester VIII Program Studi
Pendidikan Tata Niaga Universitas Negeri Medan Tahun Ajaran
2013/2014.
2. Untuk mengetahui hubungan hasil belajar Program Pengalaman
Lapangan dengan minat menjadi guru pada Mahasiswa Semester VIII
Program Studi Pendidikan Tata Niaga Universitas Negeri Medan
Tahun Ajaran 2013/2014.
3. Untuk mengetahui hubungan hasil belajar Micro Teaching dan
8
Mahasiswa Semester VIII Program Studi Pendidikan Tata Niaga
Universitas Negeri Medan Tahun Ajaran 2013/2014.
1.6Manfaat Penelitian
Dengan adanya penelitian ini maka manfaat yang diharapkan dari
penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk menambah pengetahuan dan wawasan peneliti mengenai
hubungan hasil belajar Micro Teaching dan Program Lapangan dengan
Minat Menjadi Guru pada Mahasiswa Semester VIII Program Studi
Pendidikan Tata Niaga Universitas Negeri Medan.
2. Sebagai masukan kepada Unit Program Pengalaman Lapangan
(UPPL), jika menemukan masalah antara teori maupun praktik
pengajaran Mikro dan PPL.
3. Sebagai bahan referensi bagi mahasiswa dalam melaksanakan
53
DAFTAR PUSTAKA
Agitara. 2010. All About Hasil Belajar. http://agitara.wordpress.com/2010/06/02/. (Diakses 5 Mei 2010)
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta :Rineka Cipta.
Asril, Zainal. 2010. Micro Teaching. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada
Brown, George. 2000. Micro Teaching a Programme of Teaching skills. New York: Meuthen & Co. Ltd.
Ebraheem, Ameena. 2006. Merits of Micro-Teaching as Perceived by Student Teachers St Kuwait University. http://ejournal.stainpurwokerto .ac.id/files/journals/. Volume 11.ISSN: 1410-0053
Falkenberg, Thomas dan Hans Smith. 2010. Field Experiences In The Context Of
Reform Of Canadian Teacher Education Programs.
http://www.umanitoba.ca/education/. Volume 1-2. Chapter 1-21. OCLCN: 852737837
Kilic, Abdurrahman. 2010. Learner-Centered Micro Teaching In Teacher Education. Turkey. www.e-iji.net. ISSN: 1694-609X
Lee, Jackie Fung King. 2011. International Field Experience – What Do Student TeachersLearn ?. http://ro.ecu.edu.au/ajte/vol36/iss10/1. Volume 36.ISSN: 1835-517X
Lubis, Magda Triani. (2014). Skripsi “Pengaruh Persepsi Mahasiswa Tentang Profesionalisme Dosen dan Profesi Guru Terhadap Minat Menjadi Guru Pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Niaga Stambuk 2011
54
Maxie, Andrea. 2002. Developing Early Field Experiences in a Blended Teacher Education Program: From Policy do Practice. Volume 28. ISSN: 0737-5328
Nazzun. Pengaruh Minat Menjadi Guru. http://nazzun.blogspot.com/. (Diakses 5Mei 2014)
Ningrum, Prajaranti Kusuma.2013.Hubungan Antara Minat Menjadi Guru Dan
Lingkungan Keluarga Dengan Prestasi Belajar.
http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/ekonomi/.Volume 2.ISSN : 1412-2200
Sabri, H. Ahmad. 2010. Strategi Belajar Mengajar Micro Teaching. Ciputat : QuantumTeaching
Salman, Abu. (2012). Skripsi “Pengaruh Pengalaman PPL dan Prestasi Belajar Terhadap Minat Menjadi Guru Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Yogyakarta Angkatan 2008”. Fakultas Ekonomi UNY.
http://eprints.uny.ac.id/ (Diakses tanggal 10 Mei 2014)
Setyaningrum, Winda. (2009). Skripsi “Pengaruh Pengajaran Micro Teaching Dan Bimbingan Guru Pamong Terhadap Prestasi PPL Mahasiswa
Pendidikan Akuntansi Tahun Ajaran 2008/2009”. Fakultas Ekonomi
Unimed
Soetjipto dan RaflisKosasi. Profesi Keguruan. Jakarta : Rineka Cipta
Stuart. Virginia B. (2000). Reasons For Selecting A TeachingCareer And Remaining In The Profession: A ConversationWith 10 African American Roanore City Teachers. Virginia State University. http://scholar.lib.vt.edu (Diakses tanggal 10 Mei 2014)
Sudjana, Nana. 2009.Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya
55
Menjadi Guru Mahasiswa Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan”. Fakultas Ekonomi Unimed
UPPL UNIMED. 2013. Micro Teaching Berbasis Kompetensi. Medan : Universitas Negeri Medan
Wade, Suzzane. 2007. Center for The Study of