RENCANA STRATEGIS

(1)

i

RENCANA STRATEGIS

2016-2021

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

April 2016

(2)

ii

RENCANA STRATEGIS

2016-2021

No : FS-UMY/RS/01

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

YOGYAKARTA

2016

(3)

iii

LEMBAR PENGESAHAN

RENCANA STRATEGIS

2016-2021

No : PVUMY/RS/01

Disahkan oleh REKTOR UMY Diperiksa oleh Dekan Fakultas Teknik UMY

Disiapkan oleh Ketua Tim Renstra Fakultas Teknik UMY

Prof. Dr. Bambang Cipto, MA. Jazaul Ikhsan, Ph.D. Aris Widyo Nugroho, Ph.D.

(4)

DAFTAR ISI

Halaman Judul ... Keputusan Senat Fakultas Teknik UMY ………..………..

i ii Kata Pengantar Senat Fakultas Teknik ………...

Kata Pengantar Dekan ……….………...

v vi

Daftar Isi ... vii

Bab I. Pendahuluan... 1

1.1. Latar Belakang ………... 1

1.2. Struktur Organisasi ………... 3

1.3. Tujuan dan Manfaat Renstra………... 4

1.3.1. Tujuan Renstra ... 4

1.3.2. Manfaat Renstra ... 5

1.4. Tahapan Pencapaian Renstra 2015-2020………... 5

Bab II. Landasan Penyusunan Renstra ………... 9

2.1. Landasan Filosofi ………... 9 2.2. Landasan Institusional ………... 12 2.2.1. Visi………... 12 2.2.2. Misi ……….…………... 13 2.3. Tujuan... 2.3.1. Tujuan Umum ... 2.3.2. Tujuan Khusus ... 2.4. Pola Pikir ... 2.5. Metode Peramalan... 2.6. Faktor Lingkungan ... 2.6.1. Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) ... 2.6.2. Perubahan Politik dan Regulasi Pendidikan Tinggi ... 2.6.3. Kecenderungan Demografi dan Permintaan akan Pendidikan Tinggi…. 2.6.4. Kualitas Pendidikan Tinggi di Indonesia... 14 14 14 15 15 20 21 21 22 22 BAB III. Identifikasi Faktor Pendorong Pencapaian Kinerja Fakultas Teknik UMY 2015-2020…………... 23

3.1. Standar 1: Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Strategi Pencapaian... 3.2. Standar 2: Tata Pamong, Kepemimpinan dan Penjaminan Mutu... 3.2.1. Tata Pamong ... 3.2.2. Kepemimpinan ... 3.2.3. Penjaminan Mutu... 3.3. Standar 3: Tentang Mahasiswa dan Lulusan ... 3.3.1. Animo ... 3.3.2. Prestasi Mahasiswa... 3.3.3. Layanan Mahasiswa ... 3.3.4. Lulusan ... 3.3.5. Mahasiswa Asing dan Mobilitas Mahasiswa ... 3.4. Standar 4 : Tentang Sumber Daya manusia... 3.4.1. Sistem Pengelolaan Sumber Daya Manusia... 3.4.2. Sistem Monitoring dan Evaluasi... 3.4.3. Karyawan Edukatif (Dosen)... 3.4.4. Dosen Tidak Tetap ... 23 25 25 26 30 31 31 32 33 34 36 37 37 37 38 40

(5)

3.4.5. Kegiatan Peningkatan Sumber Daya Manusia (Dosen) Dalam 3 Tahun Terakhir... 3.4.6. Tenaga Kependidikan ... 3.4.7. Kemampuan Berbahasa Inggris Bagi Dosen ... 3.5. Standar 5: Kurikulum, Pembelajaran dan Suasana Akademik... 3.5.1. Pembelajaran ... 3.5.2. Suasana Akademik... 3.6. Standar 6 : Pembiayaan, Sarana-Prasarana dan Sistem Informasi... 3.6.1. Penerimaan dari Mahasiswa UMY (SPP dan DPP)... 3.6.2. Penerimaan Hibah Penelitian ... 3.6.3. Penerimaan dari KUI... 3.6.4. Kerjasama ... 3.6.5. Beasiswa Dosen ... 3.6.6. Manajemen Sistem Informasi ... 3.7. Standar 7: Pendidikan, Pengabdian kepada Masyarakat, Publikasi &

Penerbitan dan Kerjasama ... 3.7.1. Penelitian... 3.7.2. Pengabdian Kepada Masyarakat... 3.7.3. Kerjasama... 3.7.4. Strategi Kebijakan UMY (2015-2020) ...

41 43 44 45 47 48 49 50 50 50 53 53 53 56 56 57 58 59

BAB IV. STRATEGI PENCAPAIAN ………. 62

BAB V. PENUTUP ...

5.1. Kesimpulan ……….... 5.2. Koordinasi Pelaksanaan ………. 5.3. Road Map Menuju World Class University ………..

71 71 71 73

(6)

KATA PENGANTAR

Fakultas Teknik UMY didirikan pada tanggal 24 Rabi’ul Akhir 1401 H, bertepatan dengan tanggal 1 Maret 1981 M. Pada saat ini Fakultas Teknik menyelenggarakan pendidikan tinggi Strata 1, yang meliputi program studi Teknik Elektro, Teknologi Informasi/Informatika, Teknik Mesin dan Teknik Sipil. Renstra Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta 2015-2020 merupakan kesinambungan dari berbagai kebijakan dan program dari Renstra Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta sebelumnya dan penjabaran dari Renstra Universitas Muhammadiyah Yogyakarta 2015-2020 yang disusun dengan memperhatikan berbagai dinamika internal dan eksternal fakultas sehingga berbagai dokumen kebijakan nasional serta perkembangan dunia internasional telah dijadikan acuan dalam penyusunannya. Renstra Kementrian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) dijadikan sebagai rujukan dalam penyusunan arah kebijakan dan program yang tertuang pada Renstra Fakultas ini. Sesuai dengan Renstra Kemendiknas maupun Renstra Universitas Muhammadiyah Yogyakarta 2015-2020, Renstra Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta 2015-2020 merupakan bagian tak terpisahkan dari upaya pencapaian standar mutu dan layanan pendidikan (unggul), menuju universitas kelas dunia (muda mendunia), serta layanan pendidikan bagi semua lapisan masyarakat Indonesia dengan tidak meninggalkan nilai-nilai agamis (Islami). Berbagai indikator capaian program pun menggambarkan upaya yang harus dilakukan agar kriteria-kriteria universitas kelas dunia dan unggul dapat dipenuhi. Penyusunan Renstra ini juga dilakukan melalui berbagai tahapan yang berupaya secara maksimal mengakomodasi aspirasi dan partisipasi berbagai komponen internal universitas. Dengan demikian, selain untuk memenuhi kebutuhan perkembangan dunia pendidikan pada umumnya, kebijakan dan program yang ada merupakan kebutuhan nyata universitas.

Akhirnya, kami berharap agar Renstra ini mampu memberikan arah bagi pengembangan Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta agar mampu menjadi fakultas yang mampu menuju kelas nasional dan kelas dunia dan memberikan layanan kepada setiap lapisan masyarakat melalui 5 kebijakan dengan berbagai program dan indikator pencapaian program

(7)

yang relevan harus bermuara pada upaya pencapaian visi menjadi Fakultas Teknik unggul dan islami.

Yogyakarta, Januari 2016 Dekan Fakultas Teknik

(8)

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

Fakultas Teknik UMY didirikan pada tanggal 24 Rabi’ul Akhir 1401 H, bertepatan dengan tanggal 1 Maret 1981 M. Pada saat ini Fakultas Teknik menyelenggarakan pendidikan tinggi Strata 1 di bidang Ilmu Teknik, meliputi Program Studi Teknik Elektro, Program Studi Teknologi Informasi/Informatika, Program Studi Teknik Mesin dan Program Studi Teknik Sipil.

Dengan penetapan visi untuk “MENJADIFAKULTASTEKNIKYANG

UNGGUL DALAM MENGEMBAGKAN TEKNOLOGI DAN INOVASI

YANG BERORIENTASI GLOBAL BERDASARKAN NILAI NILAI

KEISLAMAN UNTUK KEMASLAHATAN UMAT”, mulai tahun 2016 arah

pengembangan FT UMY secara sistematis dituangkan dalam Rencana Strategis (Renstra) UMY 2016-2021. Pada periode itu FT UMY telah melakukan upaya perbaikan mutu dan layanan akademik secara terus menerus, peningkatan kualitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, peningkatan kerjasama, pengembangan organisasi dan kegiatan kemahasiswaan, penataan tata pamong dan kelembagaan, modernisasi fasilitas, peningkatan kapasitas teknologi informasi, penataan manajemen dan sumber daya manusia, dan aspek pendukung lainnya. Sementara itu, adaptasi dan respon aktif terhadap berbagai tantangan eksternal telah dilakukan FT UMY melalui upaya pemenuhan tuntutan akan kualitas lulusan, pemenuhan standar mutu internasional dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi, termasuk respon terhadap pemberlakuan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen dan produk turunannya seperti peraturan tentang program profesi dosen, serta pemenuhan tuntutan masyarakat terhadap pendidikan yang berasaskan persamaan hak dan kesempatan untuk memperoleh akses yang lebih mudah dengan biaya yang terjangkau.

Pengembangan FT UMY selama lima tahun terakhir yang berpedoman dengan Renstra FT UMY 2016-2021 merupakan proses pendewasaan dan

(9)

2 | RENCANA STRATEGI FT UMY 2016-2021

UNGGUL & ISLAMI

pengokohan jati diri sebagai Fakultas Teknik yang mampu mengembangkan teknologi dan inovasi untuk masyarakat dengan mendasarkan nilai-nilai ke-Islaman. Kondisi objektif fakultas teknik saat ini menunjukkan bahwa FT UMY telah berada pada tatanan kelembagaan dan manajemen yang kokoh, serta memiliki program dan layanan akademik yang bermutu, yang didukung oleh aset dan fasilitas yang modern. Akan tetapi, sejalan dengan visi fakultas yang menjangkau jauh ke depan, tuntutan untuk menjadi fakultas kelas nasional maupun internasional masih merupakan tantangan yang harus diwujudkan. Upaya untuk mewujudkan diri menjadi fakultas kelas dunia ini pada dasarnya merupakan bentuk komitmen dan pengabdian FT UMY dalam memberikan layanan terbaik bagi masyarakat Indonesia dan dunia pendidikan. Komitmen ini, selain merupakan hasil refleksi tentang potensi yang dimiliki, juga merupakan tekad untuk mampu berperan lebih baik dan lebih banyak bagi kemaslahatan masyarakat Indonesia. Dengan demikian, FT UMY dengan sendirinya tampil lebih baik dan lebih kokoh sebagai fakultas yang bermartabat.

Berdasarkan kondisi di atas, dalam 5 (lima) tahun ke depan FT UMY akan melakukan upaya pengembangan dengan berfokus kepada (1) peningkatan mutu kinerja akademik, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, (2) peningkatan mutu manajemen dan sumber daya, (3) penataan kelembagaan kepemimpinan, system pengelolaan dan penjaminan mutu, (4) peningkatan kemitraan, dan internasionalisasi, dan (5) peningkatan mutu pembinaan dan layanan kemahasiswaan. Kelima fokus pengembangan FT UMY ini dijiwai oleh Renstra Kementrian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) dan Renstra UMY tahun 2015-2020 terutama kebijakan dan program Pendidikan Tinggi yang memiliki tujuan tersedianya dan terjangkaunya layanan pendidikan tinggi yang bermutu, relevan, dan berdaya saing internasional.

Dilihat dari substansinya, nampak bahwa kebijakan yang dituangkan dalam Renstra FT UMY 2016-2021 sesungguhnya merupakan kelanjutan dan penguatan dari kebijakan yang telah direalisasikan pada Renstra FT UMY 2010-2015. Hal ini menunjukkan bahwa esensi tugas dan tanggung jawab institusi pendidikan tinggi tidak akan bergeser jauh dari misi utamanya dalam

(10)

mengimplementasikan Tridharma Perguruan Tinggi yang diperkaya dengan tugas-tugas dan tanggung jawab tambahan lainnya sesuai dengan dinamika yang terjadi di lingkungan internal dan eksternalnya. Namun demikian, pada Renstra FT UMY 2016-2021 ini dikembangkan program-program baru yang diyakini dapat mempercepat pencapaian visi FT UMY. Program-program yang dikembangkan itu tersebar dalam berbagai wujud di bawah payung kebijakan yang berbeda.

1.2. STRUKTUR ORGANISASI

Struktur organisasi UMY ditunjukkan dalam Gambar 1.1.Struktur Organisasi Fakultas meliputi: Pimpinan Fakultas, Pimpinan Program Studi, Tata Usaha, Unit-Unit Fakultas, dan Unit-Unit Program Studi.

URUSAN LINGKAWAS

Name

Title NameTitle Name

Title

Name Title

STRUKTUR ORGANISASI UMY

BPH Name Title REKTOR WR 1 WR 2 WR 3 DIREKTUR PASCA SARJANA DEKAN WAKIL

DIREKTUR DEKANWAKIL

PENGELOLA PROGRAM STUDI SEKRETARIS PENGELOLA PROGRAM STUDI KETUA JURUSAN- PROGRAM STUDI SEKRETARIS JURUSAN- PROGRAM STUDI/KI KOORDINATOR LABORATORIUM KEPALA TU BPM BIDANG PERENCANAAN MUTU BIDANG ASESMEN MUTU BIDANG INFORMASI MUTU LP3M LPPI BIRO AKADEMIK BIRO SDM UPT PERPUS TAKAAN UPT PPB SEKSI INFORMASI SPESIFIK DIVISI PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DIVISI PENGKAJIAN & PENGEMBANGA N AIK DIVISI PENGEMBANGAN PENELITIAN DIVISI PENGEMBANGAN MASYARAKAT DIVISI PUBLIKASI & PENERBITAN SEKSI ADM & KEUANGN PPB BIRO KEUANGAN UMUMBIRO

BIRO PENGELO LAAN ASET BIRO KEMHSN, ALUMNI & PENGEMB. KARIR

BIRO PMB SISTEM BIRO INFORMASI BIRO HUMAS & PROTOKOL BIRO HUKUM & KERJASAMA URUSAN ADMINISTRASI ANGGARAN URUSAN PELAYANAN KEUANGAN URUSAN PEMELIHARA AN ASET URUSAN KEAMANAN SENAT KEPALA TU URUSAN ALUMNI &PENGEMB KARIR UNIRES URUSAN ADM PMB URUSAN RUMAH TANGGA URUSAN KERJASAMA

LAMPIRAN KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA NOMOR : 390/SK-UMY/ VI/2009

TANGGAL : 26 Jumadil Tsaniah 1430 H/ 20 Juni 2009

TENTANG : STRUKTUR ORGANISASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA TAHUN 2009

URUSAN HUMAS SEKRETA

RIAT UNIV

(11)

UNGGUL & ISLAMI

Struktur organisasi Fakultas Teknik, seperti ditunjukkan pada Gambar 1.2 di bawah, terdiri dari Dekan, Wakil Dekan, Kaprodi, Sekprodi dan Koordinator Laboratorium. Kewenangan di tingkat dekanat adalah untuk pengembangan organisasi, koordinasi sumber daya dan sarana-prasarana, koorninasi bidang kemahaasiswaan dan kerjasama. Kewenangan di tingkat program studi atau jurusan adalah pelaksanaan program akademik di tiap prodi masing-masing, yang dikoordinir oleh Ketua Prodi.

Gambar 1.2. Struktur Organisasi Fakultas Teknik UMY

1.3 Tujuan dan Manfaat Renstra

a) Tujuan Renstra Secara Umum

Tujuan Renstra secara umum adalah sebagai arah dan kebijakan umum FT UMY dalam pengembangan IPTEKS, yang mendasarkan pada taqwa dan akhlak mulia yang berguna bagi umat, bangsa dan kemanusiaan dengan potensi yang dimiliki FT UMY.

b) Tujuan Khusus

1) Sebagai pedoman untuk mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang dijiwai oleh nilai kemanusiaan, akhlakul karimah dan etika yang bersumber pada ajaran Islam serta memupuk keikhlasan,

Dekan

Kaprodi Kaprodi Kaprodi Kaprodi

Wakil Dekan II Wakil Dekan I Koorlab Sekprodi Laboratorium Kelompok Dosen Senat Fakultas Tata Usaha Fakultas Tata Usaha Prodi Gugus Kendali Mutu

(12)

melaksanakan amar ma’ruf nahi mungkar yang relevan dengan kebutuhan pembangunan bangsa.

2) Sebagai pedoman pengembangan pendidikan Sarjana, yang menghasilkan lulusan yang memenuhi kebutuhan dunia kerja baik nasional maupun internasional.

3) Sebagai pedoman untuk menghasilkan penelitian, publikasi dan karya ilmiah yang menjadi rujukan pada tingkat nasional dan internasional. 4) Sebagai pedoman mengembangkan kehidupan masyarakat akademik yang

ditopang oleh nilai-nilai Islam yang menjujung tinggi nilai kebenaran, keadilan, kejujuran, kesungguhan dan tanggap terhadap perubahan.

5) Sebagai pedoman menciptakan iklim akademik/academic atmosphere yang dapat menumbuhkan pemikiran-pemikiran terbuka, kritis-konstruktif dan inovatif.

6) Sebagai pedoman untuk sistem layanan yang memuaskan bagi pemangku kepentingan/stakeholders.

7) Sebagai pedoman sumberdaya dan potensi fakultas yang dapat diakses oleh perguruan tinggi, lembaga-lembaga pemerintah, swasta, industri dan masyarakat luas untuk mendukung upaya-upaya pengembangan bidang Teknologi di Indonesia.

8) Sebagai pedoman untuk mengembangkan jaringan kerjasama dengan berbagai institusi nasional maupun internasional untuk memajukan pendidikan, penelitian, publikasi, pengabdian masyarakat, manajemen dan pelayanan di FT UMY.

9) Sebagai dasar pengambilan keputusan serta evaluasi program kerja selama periode, yang telah dilakukan oleh prodi/organisasi kemahasiswaan di FT UMY secara keseluruhan.

1.4 Tahapan Pencapaian Renstra 2016-2021

Sebagai wujud dari visi ‘Menjadi Fakultas Teknik yang berorientasi global yang mampu mendasarkan nilai-nilai ke-Islaman dalam mengembangkan teknologi dan berinovasi untuk masyarakat’, FT UMY berupaya menjadikan

(13)

UNGGUL & ISLAMI

dirinya sebagai Fakultas yang berwawasan global dalam bidang pengembangan keteknikan. Sejalan dengan cita-cita ini, dalam kurun waktu 2010-2015 kinerja akademik dan penelitian ditempatkan sebagai target capaian utama dari berbagai kebijakan yang diimplementasikan. Terwujudnya pengakuan atas keunggulan dan islami FT UMY pada bidang pengembangan keteknikan berlandaskan Nilai-Nilai Islam di kancah nasional, maupun pengembangan ke kawasan Asia Tenggara yang dicita-citakan untuk dapat tercapai pada tahun 2020. Untuk mencapai kondisi ini, FT UMY akan menerapkan strategi implementasi sebagai berikut:

a) Menjadikan kemapanan manajemen fakultas dan kokohnya kelembagaan sebagai daya dukung utama pencapaian kinerja akademik dan penelitian serta aplikasinya.

b) Menempatkan kebijakan dan program-program kemitraan, internasionalisasi, dan kemahasiswaan secara simultan sebagai bagian yang terintegrasi pada upaya pencapaian kinerja akademik dan penelitian, serta aplikasinya.

Sasaran yang diharapkan akan dapat dicapai oleh FT-UMY pada tahun 2020 meliputi sasaran yang terkait dengan dosen, mahasiswa & lulusan, karyawan, dan sumber daya, dengan rumusan sebagai berikut:

a) Dosen:

Pada tahun 2020 seratus persen dosen memiliki kepangkatanakademik minimal lektor dengan pendidikan minimal S2, minimal 50% berpendidikan S3, memiliki kompetensi sesuai disiplin ilmu, dan memiliki kemampuan syiar agama.

b) Mahasiswa & Lulusan:

Pada tahun 2020 seratus persen mahasiswa mencapai indeks prestasi kumulatif minimal 2,75 dengan masa studi 4 tahun, waktu tunggu lulusan dalam memperoleh pekerjaan sesuai dengan latar belakang keilmuannya maksimal 6 bulan, mendapatkan gaji pertama minimal Rp 2,5 juta, menguasai Bahasa Inggris yang ditunjukkan dengan TOEFL rata-rata: 450, memiliki integritas dan komitmen ke-Islaman

(14)

c) Karyawan:

Pada tahun 2020, secara optimal karyawan non edukatif fakultas mampu memberikan pelayanan kepada stakeholder dengan kecepatan dan ketepatan yang optimal, memberikan pelayanan dengan ramah dan sopan, memiliki responsivitas pelayanan yang tinggi dan memiliki kemampuan dalam syiar agama. Pelayanan didasarkan pada Standard Operating Procedure (SOP) dan Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang telah ditetapkan.

d) Sumber Daya:

Pada tahun 2020 terwujud secara optimal ketersediaan sarana-prasarana yang memadahi, tingkat utilitas sarana dan prasarana yang tinggi, pemutakhiran sarana dan prasarana akademik dan non akademik secara up to date.

Wujud penerapan dari langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut:

Tahun Manajemen Kelembagaan Akademik dan

Penelitian serta Aplikasinya 2020 Pengokohan good

faculty

Organisasi fakultas yang mapan, fungsional, dan menunjukkan daya dukung yang tinggi

terhadap kinerja akademik dan penelitian Pengakuan atas keunggulan dan kepeloporan FT UMY di bidang keteknikan berlandaskan nilai-nilai islam pada tingkat nasional dan internasional

2019 Pengokohan good faculty

Pemantapan fungsi organisasi dan adaptasi terhadap aturan yang relevan

Pengokohan keunggulan dan kepeloporan di bidang keteknikan berlandaskan nilai-nilai islam melalui capaian prestasi akademik dan penelitian, serta aplikasinya

(15)

UNGGUL & ISLAMI

Tahun Manajemen Kelembagaan Akademik dan

Penelitian serta Aplikasinya 2018 Pengokohan good

faculty dan penerapan sistem informasi

Pemantapan fungsi organisasi dan adaptasi terhadap aturan yang relevan

Peningkatan pencapaian prestasi akademik dan penelitian, serta

aplikasinya pada tingkat nasional 2017 Pemantapan penerapan sistem informasi manajemen, penguatan kapasitas SDM, dan pengembangan sistem karir

Penataan fungsi organisasi dan adaptasi terhadap aturan yang relevan

Pencapaian prestasi akademik dan penelitian, serta aplikasinya pada tingkat regional

2016 Penguatan kapasitas SDM, dan

pengembangan sistem karir

Penataan fungsi organisasi dan adaptasi terhadap aturan yang relevan

Pencapaian prestasi akademik dan

penelitian/pengabdian, serta aplikasinya pada tingkat regional

(16)

BAB II

LANDASAN PENYUSUNAN RENSTRA

2.1. LANDASAN FILOSOFI

Muhammadiyah adalah gerakan Islam, dakwah amar ma’ruf nahi mungkar yang didirikan oleh K.H.A. Dahlan, bermaksud menegakkan dan menjunjung tinggi Agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya, dengan meningkatkan kualitas dan kehidupan umat melalui berbagai amal usaha, antara lain di bidang pendidikan dan kesehatan. Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta sebagai salah satu bagian dari amal usaha Muhammadiyah di bidang Pendidikan Tinggi berupaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan menyiapkan peserta didik menjadi sarjana yang beriman, bertaqwa dan berakhlak mulia yang mampu mengamalkan dan mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi berguna bagi umat, bangsa dan kemanusiaan. Dalam penyelenggaraan fungsi, tugas dan tanggung jawab Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiayah Yogyakarta berpedoman kepada garis kebijakan Pimpinan Muhammadiyah serta Statuta Universitas Muhammadiayah Yogyakarta.Berdasarkan Peraturan Pimpinan Pusat Muhammadiyah No.01/PRN/I.O/B/2012, tentang Majelis Pendidikan Tinggi, Majelis Pendidikan Tinggi sebagai penyelenggara amal usaha, program dan kegiatan bidang Pendidikan Tinggi sesuai kebijakan persyarikatan, mempunyai fungsi:

1. Pembinaan Ideologi Muhammadiyah.

2. Pengembangan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan.

3. Perencanaan, Pengorganisasian, Pengkoordinasian, Pembinaan dan Pengawasan atas Pengelolaan Catur Dharma Perguruan Tinggi. 4. Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Tenaga Professional. 5. Pengembangan Kualitas dan Kuantitas PT.

6. Penelitian dan Pengembangan Bidang Pendidikan Tinggi.

7. Penyampaian masalah kepada pimpinan persyarikatan sebagai bahan pertimbangan dalam penetapan kebijakan.

(17)

UNGGUL & ISLAMI

Mendasarkan Pada Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 TentangStandar Nasional Pendidikan, Berdasarkan Pasal 61 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003: menekankan bahwa Ijasah diberikan oleh satuan pendidikan yang terakreditasi. Berdasarkan Pasal46, ayat (2a dan b) Undang-Undang Nomor14 Tahun 2005 yang menyatakan bahwa Dosen harus memiliki kualifikasi akademik telah lulus Magister (S2) untuk jenjang Diploma(D) dan Sarjana (S1), sedangkan untuk jenjang Pascasarjana (S2) telah lulusan Doktor (S3).

Untuk penyelenggaraan Perguruan Tinggi didasarkan pada Peraturan Pemerintah Nomor17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan PP Nomor 66 Tahun 2010 dan PP Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi. Di samping itu, untuk melaksanakan program utama Kementerian Riset dan Teknologi yaitu Penguatan Sistem Inovasi Nasional yang tercantum dalam Kebijakan Strategis Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Jakstranas Iptek) 2010-2014 dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2014,pengembangan pusat unggulan juga merupakan salah satu inisiatif strategis dalam Master Plan. Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) 2011-2025 sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2011 yaitu “Pengembangan center of excellence di setiap koridor ekonomi, yang didorong melalui pengembangan SDM dan iptek yang sesuai untuk peningkatan daya saing”.

Indeks daya saing global bangsa Indonesia dari tahun ke tahun mengalami fluktuasi. Berdasarkan laporan World Economic Forum (WEF) yang dimuat dalam The Global Competitiveness Report terlihat tren fluktuasi tersebut. Pada tahun 2008 Indeks daya saing Indonesia menempati posisi ke-55, tahun 2009 menempati urutan ke-54, kemudian pada tahun 2010 meningkat lagi menjadi peringkat ke-44, namun kembali menurun menjadi peringkat ke 46 pada tahun 2011. Indeks daya saing Indonesia pada tahun 2012 berdasarkan The Global

(18)

Competitiveness Report 2012-2013 kembali menurun dengan menempati peringkat ke-50 dari 144 negara. Pengukuran indeks daya saing global tersebut didasarkan pada 12 pilar pengukuran, salah satu diantaranya yaitu pilar daya inovasi suatu bangsa. Pada tahun 2012 ini pilar inovasi mengalami penurunan, dari yang semula peringkat ke-36 menurun menjadi peringkat ke-39 atau menurun 3 peringkat. Namun demikian diantara ke-12 pilar tersebut juga terdapat peningkatan pada pilar yang terkait dengan kesiapan teknologi dari yang semula menempati peringkat ke-94 meningkat menjadi peringkat ke-85.

FT UMY sebagai bagian dari suatu lembaga pendidikan tinggi yang salah satu fungsinya adalah melakukan penelitian dan pengembangan bidang pendidikan tinggi, wajib membantu pemerintah untuk pembangunan bangsa terkait pengembangan IPTEK. Berdasarkan Tema Riset/Isu-Isu Strategis Terkait Kegiatan Pengembangan Pusat Unggulan Iptek untuk medukung daya saing Indonesia. Disamping itu melalui Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Indonesia(MP3I), FT UMY juga mendorong seluruh citivas akademika untuk mengambil bagian dalam pengembangan iptek melalui program pemerintah meliputi:

1. Teknologi Pangan: Kemaritiman, dan Industri Pedesaan.

2. Teknologi Energi: Panas Bumi, Biomassa, Energi Bayu/Angin, Gasifikasi dan Pencairan Batubara.

3. Teknologi Informasi dan Komunikasi: Teknologi Digital Untuk Industri Kreatif, Broadband Wireless Access (BWA), Aplikasi Perangkat Lunak Berbasis Open Source, TV Digital, Radar Pantai, Satelit.

4. Teknologi Transportasi: Kapal Cepat Alat Transportasi Antar Pulau, Kendaraan Murah Pedesaan, Mobil Listrik, Computer Based Interlocking (Persinyalan Kereta Api).

5. Teknologi Pertahanan dan Keamanan: Roket dan Rudal, Pesawat Tempur dan Pesawat Udara Nir Awak, Kapal Tempur, Kendaraan Tempur.

6. Teknologi Kesehatan dan Obat: Vaksin, Obat Herbal, Alat Kesehatan, Bioteknologi dan Biologi Molekuler.

(19)

UNGGUL & ISLAMI

7. Teknologi Material Maju: Nanoteknologi, Magnet/batere, Silikon.

Disamping Tema Riset/Isu-Isu Strategis terkait Kegiatan Pengembangan Pusat Unggulan Iptek, FT UMY juga mendasarkan Riset Pembangunan Indonesia. Adapun Tema Riset meliputi:

1. Pengembangan dan Perluasan Pusat Produksi dan Pengolahan Pangan, Energi, Kesehatan, dan Pengembangan Ekonomi Berwawasan Lingkungan (eco-growth).

2. Pendorong Industri dan/atau Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Bidang Pangan, Energi, Kesehatan dan Pembangunan Ekonomi Berwawasan Lingkungan (eco-growth).

3. Peningkatan Penguasaan Teknologi Energi dan terbaharukan serta Energi Alternatif.

4. Peningkatan Tata Kelola Sektor Publik dan Korporasi.

5. Perwujudan dan Peningkatan Keharmonisan Sosial Keagamaan. 6. Pengembangan serta pelestarian nilai dan Budaya Indonesia.

2.2. LANDASAN INSTITUSIONAL

2.2.1. Visi

Perjalanan FT UMY dalam 5 (lima) tahun terakhir, telah membawa FT UMY ini ke tatanan kelembagaan dan manajemen yang kokoh, program dan layanan akademik yang lebih bermutu, serta aset dan fasilitas yang modern. Berkaca kepada keberhasilan ini dan menilik fondasi yang sudah diletakkan serta kuatnya potensi yang dimiliki serta seimbang dengan visi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yaitu menjadi universitas yang unggul dalam pengembangan ilmu dan teknologi dengan berlandaskan nilai-nilai Islam untuk kemaslahatan umat, maka visi FT UMY untuk tetap menjadi Fakultas Teknik

yang Unggul dan Islami, sesungguhnya merupakan cita-cita besar dan ideal

sebagai inspirasi yang kuat bagi seluruh sivitas FT UMY untuk terus berkarya dengan jiwa kepeloporan dan keunggulan. Namun demikian, disadari sepenuhnya bahwa jati diri FT UMY yang sesungguhnya terletak pada kekuatan jiwa ikut serta

(20)

mencerdaskan kehidupan bangsa, yang telah diletakkan sebagai fondasi utama sejak lembaga ini didirikan. Dengan demikian, ketika FT UMY dibawa ke dalam konteks global, FT UMY harus menempatkan kepeloporan dan keunggulan bidang ilmu teknik dengan penguatan nilai-nilai islami sebagai bendera utamanya. Berdasarkan pemikiran tersebut, maka ditargetkan bahwa pada tahun 2020 FT UMY dapat menjadi Fakultas yang Unggul dan Islami dalam Bidang Ilmu Teknik di tataran Asean.

VISI FT UMY 2016-2021

MENJADI FAKULTAS TEKNIK YANG UNGGUL DALAM MENGEMBANGKAN TEKNOLOGI DAN INOVASI YANG

BERORIENTASI GLOBAL BERDASARKAN NILAI-NILAI KEISLAMAN UNTUK KEMASLAHATAN UMAT

Kepeloporan dan keunggulan tersebut terletak pada kreativitas dan produktivitas yang dimiliki oleh sivitas akademika, yang proses dan hasilnya dikawal dengan standar mutu yang tinggi. Dalam bingkai visi ini, bidang ilmu teknik memperoleh perhatian sangat khusus, mengingat kekuatan dan jati diri FT UMY yang sesungguhnya memang berkisar pada bidang Ilmu teknik berdasarkan nilai-nilai keislaman. Namun demikian, disiplin dan bidang keilmuan lain tetap dikembangkan dengan sungguh-sungguh sehingga memberikan kontribusi signifikan terhadap penguatan disiplin ilmu teknik. Dengan demikian, kepeloporan dan keunggulan tercermin pula dalam konsep pengembangan keilmuan yang dilakukan di lingkungan FT UMY. Visi Unggul dan Islami tersebut, yang merupakan penguatan, penegasan, dan kelanjutan dari visi sebelumnya, menyiratkan tekad kuat dari seluruh sivitas akademika untuk menjadikan FT UMY sebagai lembaga pendidikan tinggi yang terpandang, berwibawa, dan bermartabat pada tataran nasional dan internasional, sehingga mampu memberikan inspirasi dan menjadi rujukan perumusan kebijakan bidang ilmu keteknikan.

(21)

UNGGUL & ISLAMI

2.2.2 Misi

Misi FT UMY yang dikembangkan dari Visi FT UMY adalah dijabarkan sebagai berikut:

1. Menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat secara profesional

2. Mengembangkan peserta didik agar menjadi lulusan yang unggul dan Islami

3. Mengembangkan teknologi dan inovasi untuk berkontribusi dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat,

4. Berperan sebagai pusat pengembangan Muhammadiyah dalam bidang keteknikan untuk mewujudkan masyarakat yang berkemajuan,

5. Mengembangkan kerjasama dalam skala regional, nasional maupun internasional dengan pihak lain dalam bingkai kerjasama yang saling menguntungkan dan saling menghormati.

Misi yang diupayakan FT diatas, berlatar belakang dari misi yang tercantum dalam Renstra UMY yakni :

1. Meningkatkan harkat manusia dalam upaya meneguhkan nilai-nilai kemanusiaan dan peradaban;

2. Berperan sebagai pusat pengembangan Muhammadiyah;

3. Mendukung pengembangan Yogyakarta sebagai wilayah yang menghargai keragaman budaya;

4. Menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengembangan masyarakat secara profesional;

5. Mengembangkan peserta didik agar menjadi lulusan yang berakhlak mulia, berwawasan dan berkemampuan tinggi dalam ilmu pengetahuan dan teknologi.

2.3. TUJUAN 2.3.1. Tujuan Umum

Menghasilkan lulusan yang unggul islami dan pengembangan teknologi untuk kesejahteraan masyarakat.

(22)

2.3.2. Tujuan Khusus

a. Terlaksananya pendidikan tinggi teknik yang menghasilkan lulusan yang memenuhi kebutuhan dunia kerja atau menciptakan lapangan kerja,

b. Terlaksananya penelitian yang mampu memberikan kontribusi dalam pengembangan teknologi dan menjadi rujukan

c. Terlaksananya program pengabdian kepada masyarakat yang berorientasi pada pemberdayaan.

d. Terbentuknya pusat studi keteknikan yang mampu berkontribusi dalam mewujudkan masyarakat berkemajuan.

2.4. POLA PIKIR

Gambar: 2.1. Pola Pikir Penyusunan Renstra

2.5. METODE PERAMALAN

Metode digunakan dalam penulisan Renstra dengan metode perencanaan skenario “Scenario planning is the combination of scenario analysis for strategic

purposes and strategic planning based on the outcome of the scenario phase”.

Pengertian lebih lanjut tentang scenario planning datang dari Pierre Wack yang mengemukakan bahwa: “Scenario planningis a dicipline for rediscovering the

original entrepreneurial power of creative foresight incontexts of accelerated change, greater complexity, and genuine uncertainty”. Scenario planning adalah

sebuah metode dalam menyusun perencanaan strategis tentang masa depan dengan cara mengelola ketidakpastian akan masa depan. Jadi melalui scenario

planning, dapat disusun alternatif skenario dari trenyang ada dari masa kini untuk

dijadikan dasar mengantisipasi masa depan, dengan cara lebih bermanfaat dan

Renstra FT 2016-2021 Renstra Universitas 2015-2020 Evaluasi: Renstra 2010-2015 Akreditasi Prodi Renstra FT 2010-2015 Renstra Universitas Evaluasi:Renstra 2005-2010 Akreditasi Prodi

(23)

UNGGUL & ISLAMI

terbaca untuk dapat disampaikan, baik yang bersifat negatif maupun positif. Jadi skenario yang dimaksud dalam scenario planning merupakan kemungkinan yang dapat terjadi di masa depan. Lindgren dan Banhold (2003:22) lebih lanjut menyatakan bahwa skenario bukan didapat dari hasil peramalan atau penerawangan, tetapi merupakan gambaran nyata mengenai kemungkinan di masa depan (vivid descriptions of plausible futures).

Gambar 2.2. Mendesain Skenario

Berikut ini adalah langkah-langkah menyusun scenario planning pengembangan organisasi FT UMY adalah:

1. Menetapkan Focal Concern (FC)

a. FC merupakan isu strategis yang menjadi perhatian utama organisasi

Faktor Lingkungan 1.Asean Economic Community (AEC) 2. Perubahan politik dan regulasi Pendidikan Tinggi 3.Kecenderungan Demografi dan permintaan akan Pendidikan Tinggi 4. Kualitas Pendidikan Tinggi Kondisi internal organisasi berdasarkan tujuh standar Pendidikan Tinggi, Status Akreditasi Institusi dan QS status Analisis Faktor Pendorong dengan Analisis SWOT, Analisis Trend dan Analisis Gap Skenario 1 Skenario 2 Skenario 3

(24)

b. Merupakan jangka bagi pembicaraan mengenai skenario c. Perlunya time frame yang jelas

d. FC yang berbeda dapat menghasilkan skenario yang berbeda 2. Mengidentifikasi Driving Force (DF)

a. DF adalah pendorong perubahan organisasi yang bersangkutan

b. Identifikasi DF dengan mendaftar sebanyak dan selengkap mungkin hal yang dipercaya dapat mempengaruhi FC

c. Rekonseptualisasi, rekategorisasi, recluster untuk menghasilkan DF final d. DF dinyatakan dalam bentuk variabel

e. Should be comprehensive, complete, thorough and exhaustive 3. Menganalisis hubungan antar-DF

a. Memetakan hubungan di antara DF yang satu dengan DF yang lain b. Memetakan hubungan keseluruhan DF terhadap FC

c. Memberikan penjelasan tentang bagaimana jalinan hubungan itu mempengaruhi FC

d. Perspektif yang berbeda menghasilkan skema yang berbeda 4. Memilih DF yang paling berpengaruh

a. Pilih DF yang memiliki hubungan langsung terhadap FC b. Pilih DF yang memiliki pengaruh yang segera terhadap FC c. Pilih DF yang paling kritis (importance and uncertain) d. Tentukan dua: paling langsung, paling segera, paling kritis 5. Menyusun matriks skenario

a. Tentukan matriks yang terdiri atas sumbu ordinat dan aksis yang dikembangkan dari dua DF terpilih

b. Tentukan kutub-kutub dari setiap DF 6. Menentukan ciri kunci setiap skenario

a. Tentukan ciri-ciri pokok dari masing-masing kutub

b. Tentukan implikasi dari bertemunya ciri-ciri yang melekat pada kutub yang relevan pada satu DF dan kutub yang relevan pada DF lainnya

c. Tentukan simbol atau frase yang asosiatif untuk masing-masing skenario. 7. Menyusun narasi skenario

(25)

UNGGUL & ISLAMI

a. Kembangkan sebuah narasi untuk setiap skenario berdasarkan interaksi di antara ciri-ciri di masing-masing kutub

b. Setiap skenario berisi deskripsi elaboratif tentang implikasi bertemunya ciri-ciri pokok yang relevan

Perkembangan Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (FT UMY) dipengaruhi oleh kebijakan universitas dan perkembangan persaingan global yang mempengaruhi arah strategi perguruan tinggi di Indonesia. Kebijakan pemerintah tentang pengelolaan pendidikan tinggi selama ini sangat berpengaruh kepada strategi kebijakan dan manajerial pengelolaan UMY, yang pada khirnya berpengaruh dalam pebgelolaan FT UMY. Sementara di sisi lain, persaingan global perguruan tinggi di dunia menjadi isu strategis yang tidak kalah pentingnya. Sehingga dengan demikian FT UMY sebagai bagian sebuah perguruan tinggi swasta harus dapat mengambil manfaat dan peluang serta mengantisipasi peluang dan ancaman yang mungkin ditimbulkan oleh kondisi tersebut.

Sehubungan dengan hal tersebut, FT UMY telah melakukan analisis komponen internal yang berhubungan dengan kepemimpinan, relevansi, akademik atmosfer, manajemen internal, keberlanjutan dan efisiensi serta produktivitas (LRAISE) yang berpengaruh kepada pengelolaan FT UMY, sebagaimana disajikan dalam tabel berikut :

(26)

Tabel 2.1.

Standar dan Isu Hasil Analisis SWOT

NO KRITERIA ISU STANDAR ISU 1 1 L

Belum tercapainya pemahaman dan

penyinergian visi, misi dan tujuan FT UMY ke dalam semua bentuk dokumen

perencanaan tiap unit kerja dan sesuai kepentingan stakeholders

2 1

L

Belum optimalnya internalisasi nilai-nilai Islam ke dalam sivitas akademika

sehingga menjadi kultur unggulan, sikap dan perilaku sivitas akademika FT UMY 3

2

I

Belum diterapkannya sistem tata pamong dan manajemen yang efektif, efisien, transparan, akuntabel dan keberlanjutan sesuai kebutuhan lembaga

4 2

I

Belum optimalnya sistem dan budaya manajemen mutu internal dan eksternal, disamping BAN-PT juga ke arah mutu internasional (ISO-9001:2008 IWA 2) dan QS-Stars

5 2

I

Belum tercapainya peringkat akreditasi Prodi sesuai dengan standar nasional maupun internasional

6 2

I

Belum optimalnya sistem pelayanan yang cepat, akurat dan nyaman, kepada pihak internal maupun eksternal

7 4

I

Belum optimalnya percepatan karir dosen dan belum adanya karir tenaga

kependidikan serta belum optimalnya skill tenaga kependidikan

8 6

I

Belum tercapainya kualitas Web-FT UMY, perbaikan sistem perencanaan dan

pangkalan data dalam mendukung proses pembelajaran dan menjadi garda depan promosi dan publikasi FT UMY

9 7

A

Belum optimalnya pendayagunaan modal intelektual (intelectual capital) SDM yang menjalankan tugas publik di luar FT UMY, optimalisasi dan pemanfaatan MoU oleh pengurus Prodi serta peningkatan motivasi dosen dalam program penelitian dan pengabdian pada masyarakat.

(27)

UNGGUL & ISLAMI

10 6

I

Belum optimalnya manajemen sistem teknologi informasi yang mendukung sistem pengambilan keputusan dalam sistem penjaminan mutu

11 5

R

Belum optimalnya peningkatan character building dan soft skill mahasiswa lewat perbaikan kualitas pembelajaran dengan metode SCL

12 5

A

Belum optimalnya kualitas interaksi akademik

13 7

I

Belum optimalnya kualitas sistem

pengelolaan dan pemanfaatan dana hibah untuk memperkuat daya saing FT UMY

14 7

A

Belum efektifnya kerjasama dan realisasi MoU dengan industri, lembaga

pemerintah/non pemerintah maupun PT luar negeri dalam mendukung Tri Darma Perti bidang pendidikan dan mendukung atmosfer akademik

15 6

S

pemerintah/non pemerintah maupun PT luar negeri dalam pelaksanaan Tri Darma Perti, serta monitoring tindak lanjut kerja sama, dalam memperkuat jejaring institusi

16 7

R

pemerintah/non pemerintah maupun PT luar negeri dalam mendukung tingkat relevansi lulusan dengan kebutuhan masyarakat

17 7

E

Belum tingginya karya akademik dosen tingkat nasional dan internasional (riset dan pengabdian, paper, jurnal, buku, HaKI) dan belum maksimalnya prestasi dosen, serta perbaikan sistem manajemen karya akademik.

18 7

I

Belum tercapainya sistem promosi terintegrasi dengan hasil-hasil unggulan penelitian mahasiswa dan laboratorium, untuk membentuk brand image positif 19

5

E

Belum tercapainya standar kualitas penerimaan mahasiswa dan lulusan FT UMY yang kompeten dengan harapan masyarakat

(28)

20 3

A

Belum tercapainya kuantitas dan kualitas kegiatan mahasiswa serta prestasinya (penalaran, minat bakat dan entrepreneur) 21

6

S

Belum tercapainya Dana Operasional Mahasiswa (DOM) sebesar Rp 18.000.000/mhs S-1/th

22 6

S

Belum optimalnya pengelolaan unit bisnis untuk peningkatan pendapatan FT UMY 23 6

A Jumlah koleksi perpustakaan yang kurang

24 3

A

Jumlah mobilitas mahasiswa asing dan FT UMY

Dari data diatas dapat diketahui bahwa isu-isu strategis yang masih menjadi perhatian pada periode 2016-2021 adalah isu pengelolaan informasi, diikuti isu-isu penelitian dan kerjasama serta isu-isu manajemen internal.

2.6. FAKTOR LINGKUNGAN

Di dalam masyarakat masa depan, ilmu pengetahuan dan teknologi diyakini akan menjadi penggerak utama pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Penguasaan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan peluang dan tantangan yang memerlukan tanggapan cepat dan strategis. Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta bertekad memainkan peran sebagai kekuatan intelektual bagi lahirnya masyarakat baru yang berbasis pengetahuan (knowledge society) dan keahlian. Di samping itu, tuntutan dan harapan masyarakat semakin meningkat sehingga Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta berkewajiban untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas makin tinggi, berperan aktif dalam pembangunan masyarakat, serta menghasilkan karya yang mampu mendorong peningkatan keunggulan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.

(29)

UNGGUL & ISLAMI

Gambar 2.3 Posisi FT UMY

2.6.1. Masyarakat Ekonomi Asean (MEA)

Perubahan lingkungan eksternal yang harus diantisipasi juga adalah penerapan Masyarakat EkonomiAseanyang efektif berlaku sejak Januari 2015. Salah satu program dalam MEA adalah adanya liberalisasi jasa dibidang pendidikan. Liberalisasi bidang jasa pendidikan tersebut, seluruhnya ditargetkan selesai pada tahun 2015. Komitmen Indonesia dalam penjadwalan liberalisasi jasa tercantum dalam Schedule of Specific Commitment pada pertemuan AFAS paket ke-6 tahun 2007 meliputi jasa bisnis (jasa profesi seperti: insinyur, akuntan, jasa legal, arsitektur, konsultan manajemen, dan jasa penyewaan), jasa komunikasi, jasa konstruksi, jasa pendidikan, jasa lingkungan, jasa distribusi, jasa kesehatan, jasa pariwisata dan perhotelan, jasa teknologi dan informasi, jasa energi, dan jasa periklanan. Untuk memfasilitasi liberalisasi jasa dan mempermudah mobilisasi tenaga kerja profesional lintasnegara dalam kawasan ASEAN, dipandang perlu ada kesepakatan pengakuan tenaga profesional di bidang jasa yang diwujudkan

POSISI FT UMY TAHUN 2015/6

BERBAGAI PELUANG KEKUATAN INTERNAL KELEMAHAN INTERNAL BERBAGAI ANCAMAN Menerapkan strategi turn around Menerapkan strategi agresif Menerapkan strategi defensif Menerapkan strategi diversifikasi

(30)

dalam nota saling pengakuan (mutual recognition arrangements/MRAs). Sejauh ini nota saling pengakuan sudah dilakukan untuk jasa arsitektur, jasa akutansi, kualifikasi survei, praktisi medis pada 2008, dan praktisi gigi pada 2009. Untuk merespon perkembangan tersebut FT UMY harus melakukan penyesuaian: kurikulum, sumberdaya manusia, tata pamong, kepemimpinan, kerjasama, penjaminan mutu, kualitas mahasiswa dan kualitas lulusan serta kualifikasi sertifikasi internasional bidang ilmu teknik.

2.6.2. Perubahan Politik dan Regulasi Pendidikan Tinggi

Perubahan politik dan regulasi pendidikan tinggi adalah ketidakpastian politik pendidikan tinggi dan regulasinya, yang sangat mempengaruhi perguruan tinggi swasta, yang antara lain diukur dengan kepemimpinan menteri yang membawahi pendidikan tinggi, baik di Kementerian Pendidikan maupun Kementerian Agama, kepemimpinan seorang direktur jenderal pendidikan tinggi, perlakuan pemerintah pada perguruan tinggi swasta, kemampuan pimpinan FT UMY untuk membuat jejaring politik dan lain sebagainya.

2.6.3. Kecendrungan Demografi dan Permintaan akan Pendidikan Tinggi

Berdasarkan data demografi Indonesia pada tahun 2014 tingkat partisipasi kasar pendidikan tinggi. APK perguruan tinggi terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Hingga tahun 2012, APK perguruan tinggi meningkat dua kali lipat menjadi 28 persen dari APK di 2004. Targetnya, hingga 2015 APK akan mencapai 35 persen.

2.6.4. Kualitas Pendidikan Tinggi di Indonesia

Jumlah perguruan tinggi yang terakreditasi institusi dengan terakreditasi A, hingga saat ini berjumlah 19 PT. Adapun distribusi data PT tersebut antara lain: di Kopertis Wilayah V terdapat 4 perguruan tinggi, 2 (dua) dari PTN yaitu UGM dan UIN dan dua PTS yaitu UII dan UMY. Selain itu pula kualitas perguruan tinggi dapat dinilai dari jumlah prodi yang terakreditasi A. Terdapat 531 prodi di Kopertis Wilayah V dan yang terakreditasi A sebanyak 130 prodi. Hal ini berarti bahwa prodi di Kopertis wilayah V yang terakreditasi A sebanyak

(31)

UNGGUL & ISLAMI

24,48%. Akreditasi merupakan salah satu bentuk penilaian (evaluasi) mutu dan kelayakan institusi perguruan tinggi. Akreditasi merupakan salah satu bentuk penilaian (evaluasi) mutu dan kelayakan institusi PT atau Prodi yang dilakukan oleh organisasi atau Badan Mandiri di luar PT. FT UMY harus meningkatkan mutu internal, karena semua prodi di FT UMY masih termasuk klasifikasi prodi yang belum terakreditasi A (75,52%).

(32)

BAB III

IDENTIFIKASI FAKTOR PENDORONG PENCAPAIAN KINERJA FT UMY 2016-2021

3.1.Standar 1: Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Strategi Pencapaian

Visi, misi, tujuan dan sasaran Fakultas Teknik UMY (FT UMY)

dirumuskan dengan mengacu pada organisasi induknya, yaitu Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Visi, misi, tujuan dan sasaran Fakultas Teknik selalu dilakukan tinjauan ulang dan disesuaikan dengan perkembangan dan tuntutan stakeholder.

Langkah-langkah dalam penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran FT UMY adalah sebagai berikut:

1. Dekan membentuk tim task force yang diberi tugas berdasarkan SK Dekan FT UMY.

2. Tim task force yang sudah dibentuk, selanjutkan menyusun draft visi, misi, tujuan dan sasaran FT UMY dengan melibatkan semua stakeholder dan industri, mengacu analisis terhadap capaian 5 tahun terakhir dan analisis SWOT serta mendasarkan pada visi, misi, tujuan dan sasaran universitas.

3. Draft yang sudah dibuat oleh tim dilakukan pembahasan di tingkat dekanat. Setelah dilakukan pembahasan oleh dekanat, selanjutnya draft tersebut dibahas di Senat Fakultas. Setelah disetujui oleh Senat Fakultas, maka visi, misi, tujuan dan sasaran FT UMY disyahkan dan ditetapkan dengan SK Dekan FT UMY.

Penjabaran Visi UMY menjadi Visi FT UMY dilakukan dengan melibatkan pihak internal kampus dan eksternal kampus. Adapun Visi FT UMY adalah sebagai berikut:

” MENJADI FAKULTAS TEKNIK YANG UNGGUL DALAM

MENGEMBANGKAN TEKNOLOGI DAN INOVASI YANG

BERORIENTASI GLOBAL BERDASARKAN NILAI-NILAI

(33)

UNGGUL & ISLAMI

Misi FT UMY yang dikembangkan dari Visi FT UMY adalah dijabarkan sebagai berikut:

1. Menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat secara profesional,

2. Mengembangkan peserta didik agar menjadi lulusan yang unggul dan Islami,

3. Mengembangkan teknologi dan inovasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,

4. Berperan sebagai pusat pengembangan Muhammadiyah dalam bidang keteknikan untuk mewujudkan masyarakat yang berkemajuan.

5. Mengembangkan kerjasama dalam skala regional, nasional maupun internasional dengan pihak lain dalam bingkai kerjasama yang saling menguntungkan dan saling menghormati.

Tujuan Fakultas Teknik bisa dijabarkan menjadi tujuan umum dan tujuan khusus sebagai berikut.

Tujuan Umum: Menghasilkan lulusan yang unggul islami dan pengembangan teknologi untuk kesejahteraan masyarakat.

Tujuan Khusus

1. Terlaksananya pendidikan tinggi yang menghasilkan lulusan yang memenuhi kebutuhan dunia kerja atau menciptakan lapangan kerja, 2. Terlaksananya penelitian yang mampu memberikan kontribusi

dalam pengembangan teknologi dan menjadi rujukan,

3. Terlaksanaya program pengabdian kepada masyarakat yang berorientasi pada pemberdayaan,

4. Terbentuknya pusat studi keteknikan yang mampu berkontribusi dalam mewujudkan masyarakat berkemajuan.

(34)

Visi, misi dan tujuan tersebut dirumuskan dengan mendasarkan pada kondisi lingkungan internal universitas dan eksternal, kondisi dinamika nilai-nilai pendidikan, tuntutan dunia akademis dan dunia kerja/praktek.

Berdasarkan Renstra UMY 2016-2021 dan berdasarkan evaluasi renstra 2010-2015, Renstra FT UMY disusun dengan menekankan pada “Toward Leading and Islamic-Based” yang menitik beratkan pada persiapan internasionalisasi UMY masuk peringkat 10 Webomatrics dan Peringkat QS Times Higher. Renstra FT UMY pada 2016-2021 ini akan merencanakan program kerja sebagai berikut:

1. 2016-2017: Penguatan kapasitas SDM, dan pengembangan sistem karir dan Penataan fungsi organisasi dan adaptasi terhadap aturan yang relevan. 2. 2017-2018 : Pemantapan penerapan sistem informasi manajemen,

penguatan kapasitas SDM, dan pengembangan sistem karir.

3. 2018-2019 : Pengokohan good faculty dan penerapan sistem informasi 4. 2019-2020: Pengokohan good faculty dan Pemantapan fungsi organisasi

dan adaptasi terhadap aturan yang relevan.

5. 2020-2021 : Pengokohan good faculty dan tercapainya Organisasi fakultas yang mapan, fungsional, dan menunjukkan daya dukung yang tinggi terhadap kinerja akademik dan penelitian.

3.2.Standar 2: Tata Pamong, Kepemimpinan dan Penjaminan Mutu 3.2.1.Tata Pamong

Kepengurusan di tingkat fakultas, sesuai Dokumen Tata Kelola Universitas 2009, dijalankan oleh Dekan, Wakil Dekan, Ketua Program Studi (KAPRODI), Sekretaris Program Studi (SEKPRODI), Koordinator Laboratorium dan Kepala Tata Usaha. Berdasarkan Statuta UMY 2013, Fakultas di UMY dipimpin oleh dekan dan sekurang-kurangnya seorang wakil dekan. FT UMY dipimpin oleh seorang dekan dan 2 wakil dekan, yaitu wakil dekan I untuk bidang sumber daya dan wakil dekan II untuk bidang kemahasiswaan dan kerjasama, dengan masa tugas selama empat tahun dan dapat dipilih kembali untuk dua periode. Dekan mempunyai tugas memimpin penyelenggaraan pendidikan,

(35)

UNGGUL & ISLAMI

penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta pengamalan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan bagi pegawai edukatif dan non edukatif, mahasiswa, serta membina penyelenggaraan administrasi fakultas. Dekan dan wakil dekan bekerja secara bersama-sama dalam pengelolaan dan pencapaian tujuan fakultas yang meliputi tujuan bidang akademik, bidang sumber daya, bidang kemahasiswaan, dan bidang penjaminan mutu. Pelaksanaan system tata pamong di Fakultas Teknik UMY mendasarkan pada prinsip kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab, dan adil.

3.2.2.Kepemimpinan

Pola kepemimpinan di Fakultas Teknik UMY mendasarkan kemampuan kepemimpinan pimpinan fakultas diarahkan pada kemampuan sebagai berikut:

Kemampuan prediksi, yaitu kemampuan pimpinan fakultas untuk

merumuskan kondisi masa depan baik pada bidang akademik, sumber daya, kemahasiswaan, dan penjaminan mutu. Kemampuan ini diwujudkan dengan kemampuan pimpinan merumuskan rencana stratejik fakultas berupa visi-misi, tujuan, dan sasaran serta program kerja, kegiatan dan anggaran. Selama ini pimpinan fakultas merumuskan rencana stratejik dalam bentuk renstra fakultas yang disusun berdasarkan renstra universitas, aspirasi stakeholder yaitu dosen, mahasiswa, orang tua mahasiswa, alumni, pengguna, masyarakat sekitar dan perkembangan IPTEK.

Kemampuan mengkomunikasikan visi ke depan, yaitu kemampuan

untuk menyebarluaskan dan menanamkan visi misi pada mindsetstakeholder. Kemampuan tersebut diwujudkan dalam bentuk sosialisasi visi dan misi ke semua stakeholder menggunakan berbagai media baik media formal maupun media informal

 Media formal yang digunakan meliputi: rapat, pendidikan dan pengajaran dan fasilitas fisik.

 Media informal yang digunakan meliputi: acara sosial, acara keagamaan, acara pembekalan wisudawan dan lain-lain.

(36)

Kemampuan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam prodi, yaitu

kemampuan pimpinan fakultas dengan menggunakan instrumen manajemen meliputi perencanaan, penganggaran, dan pelaporan baik akademik dan non akademik dan internalisasi nilai organisasi untuk mempengaruhi semua unsur dalam prodi untuk mencapai tujuan fakultas secara efektif dan efisien. Perencanaan dan penganggaran di tingkat fakultas dilakukan berbasis kinerja dalam arti perencanaan dan penganggaran yang dilakukan memperhatikan aspek output dan outcome kegiatan dengan menggunakan input berupa dana dan sumber daya yang ada. Pelaporan akademik dilakukan dengan mekanisme pelaporan EPSBED (Evaluasi Program Studi berdasarkan Evaluasi Diri) setiap semester. Pelaporan non akademik dilakukan setiap bulan sekali dengan mekanisme Rapat Pimpinan tingkat Fakultas dan Prodi , Rapat Kerja Tengah tahunan dan Rapat Kerja tahunan. Instrumen-instrumen tersebut selama ini digunakan oleh fakultas untuk mempengaruhi seluruh unsur prodi dalam rangka mencapai sasaran, tujuan, visi dan misi secara efektif dan efisien.

Dengan kemampuan-kemampuan yang telah disebutkan di atas, Fakultas memiliki kemampuan yang baik dalam tiga area kepemimpinan meliputi kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi maupun kepemimpinan publik.

 Kepemimpinan Operasional

Pimpinan Fakultas memiliki kepemimpinan operasional yang efektif ditunjukkan dengan kemampuan merumuskan strategi dan operasi melalui Renstra, Renop, dan Rencana Kegiatan dan Anggaran, serta evaluasi pelaksanaan kegiatan dan anggaran setiap periode.

 Kepemimpinan Organisasional

Pimpinan Fakultas memiliki kepemimpinan organisasional yang efektif yang ditunjukkan dengan kemampuan mengatur dan membagi proporsi kewenangan tingkat fakultas kepada tata usaha maupun prodi-prodi di lingkungan FT UMY dengan berlandaskan ketetapan operasional berupa SK Dekan- SK Dekan yang terkait.

(37)

UNGGUL & ISLAMI

 Kepemimpinan Publik

Pimpinan Fakultas memiliki kepemimpinan publik yang efektif yang ditunjukkan dengan kemampuan untuk menjalin kerjasama tingkat fakultas dengan pihak eksternal seperti Institusi Pemerintah, Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan lain-lain serta beberapa staff di Fakultas juga diamanahi untuk memimpin/mengelola organisasi di luar UMY yang sesuai dengan kegiatan Fakultas Teknik.

Tabel Daftar Kepemimpinan Publik Fakultas Teknik UMY

No Nama Dosen Program Studi Jabatan

1 Ir. Agus Jamal, MT Teknik Elektro Ketua Asosiasi Ahli Teknik Kelistrikan

Indonesia 2 Dr. Eng. Agus Setyo

Muntohar, ST, M.Eng.Sc

Teknik Sipil Pengurus

Himpunan Ahli Teknik Tanah Indonesia (HATTI) Pengurus Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Yogyakarta 3 Aris Widyo Nugroho, S.T., M.T., Ph.D

Teknik Mesin Anggota dewan pakar Asosiasi Pengelasan Indonesia (API) DIY-Jateng 4 Bambang Riyanta, ST., MT

Teknik Mesin Sekretaris Dewan Pendidikan

Yogyakarta. 5 Ir. Eko Prasetyo,

M.Eng

Teknik Informatika Ketua CISCO Indonesia

6 Jazaul Ikhsan, ST., MT., Ph.D

Muhammadiyah Disaster

(38)

Center (MDMC) Bantul

7 Muh. Budi Nur Rahman, S.T., M.Eng.

Teknik Mesin Anggota dewan pakar Asosiasi Pengelasan Indonesia (API) DIY-Jateng 8 Novi Caroko, S.T., M.Eng.

Teknik Mesin Anggota Persatuan Insinyur Indonesia (PII) DIY Wakil Ketua Masyarakat Bio Gas Indonesia 9 Slamet Riyadi, ST., M.Sc., Ph.D Teknologi Informasi/Informatika President of Indonesian Society for Knowledge and Human

Development 10 Sri Atmaja Putra,

ST., M.Sc., Ph.D

Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Indonesia 11 Sukamta, ST., MT., PhD

Teknik Mesin Assesor ISO

12 Totok Suwanda, S.T., M.T.

Teknik Mesin Anggota bidang pelatihan Asosiasi Pengelasan

Indonesia (API) DIY-Jateng

(39)

UNGGUL & ISLAMI

3.2.3.Penjaminan Mutu

Penjaminan mutu pada tingkat universitas dilaksanakan oleh Badan Penjaminan Mutu (BPM), sedangkan pada tingkat Fakultas dilaksanakan oleh Tim Mutu Fakultas yang anggotanya terdiri dari Dekan dan Gugus Kendali Mutu (GKM). Dekan bertindak sebagai koordinator Tim Mutu. Anggota Gugus Kendali Mutu diambil dari unsur dosen yang dipilih melalui Rapat Pleno Fakultas. Tim Mutu Fakultas melaksanakan koordinasi untuk merumuskan berbagai Standar Mutu. Selain bertugas merumuskan Standar Mutu, Tim Mutu juga bertugas melaksanakan evaluasi pelaksanaan Standar Mutu.

Dalam bidang penjaminan mutu dilakukan sistem monitoring akademik meliputi: monitoring kualitas akademik mahasiswa, monitoring kualitas akademik dosen, monitoring kualitas akademik program studi, dan monitoring kualitas akademik fakultas. Monitoring kualitas akademik mahasiswa dilakukan melalui: evaluasi kehadiran mahasiswa mengikuti kegiatan perkuliahan, evaluasi melalui ujian meliputi ujian tengah semester, ujian akhir semester, ujian Kerja Praktek/Magang, ujian skripsi dan pendadaran.

Monitoring kualitas akademik dosen dilakukan melalui: evaluasi tingkat kehadiran dosen di kelas, evaluasi kesesuaian materi dengan silabus, RPKPS, evaluasi kinerja dosen oleh mahasiswa melalui kuesioner, dan evaluasi tridharma kinerja dosen oleh universitas.Monitoring kualitas akademik program studi dilakukan melalui: evaluasi pelaksanaan program kerja bidang akademik yang telah ditetapkan, evaluasi capaian akreditasi, evaluasi pelaksanaan hibah kompetisi, dan dialog dengan mahasiswa.

Dalam rangka pengendalian mutu terutama mutu akademik, UMY memiliki Badan Penjaminan Mutu (BPM) Universitas dan Gugus Kendali Mutu (GKM) di tingkat program studi serta Tim Mutu di tingkat fakultas dengan anggota dari unsur program studi.BPM dan GKM berinteraksi dan bekerjasama melakukan penjaminan mutu terutama mutu akademik di lingkungan fakultas dan program studi.

Untuk meningkatkan mutu pendidikan maka Fakultas Teknik mempunyai program sebagai berikut:

(40)

1. Meningkatkan sarana dan prasarana pengajaran (perpustakaan, laboratorium, dan kelas)

2. Meningkatkan kelengkapan mengajar (menerapkan Course Management System, penggunaan ICT, buku ajar untuk Course Management System). 3. Meningkatkan kemampuan mengajar dosen (melalui pelatihan ketrampilan

mengajar, penyiapan bahan ajar, pembuatan animasi, serta kursus penggunaan ICT untuk mengajar).

4. Memperbaiki kurikulum dan menetapkan keunikan fakultas dengan memfokuskan pendidikan di bidang energi, material dan pengurangan resiko bencana.

3.3.Standar 3: Tentang Mahasiswa dan Lulusan 3.3.1.Animo

Implementasi sistem dan seleksi mahasiswa baru Unversitas Muhammadiyah Yogyakarta, khususnya FT, telah dilaksanakan secara efektif dan menghasilkan calon mahasiswa yang bermutu. Pada tahun 2015/2016, total jumlah pendaftar FT UMY adalah 6.828 orang atau 7,63 kali lipat dari daya tampung (895 orang) yang tersedia. Dari enam ribu lebih pendaftar tersebut, sebanyak 2.602 pendaftar dinyatakan diterima dan 893 telah melakukan registrasi. Data ini menunjukkan bahwa FT UMY telah diminati secara sungguh-sungguh dengan jumlah peminat yang banyak dan semakin kompetitif untuk bisa diterima. Kompetisi yang semakin tinggi ini memungkinkan FT UMY menerima calon mahasiswa dengan kualitas yang semakin bermutu sehingga semakin meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan lulusan.

(41)

UNGGUL & ISLAMI

3.3.2. Prestasi Mahasiswa

No. PRODI LOMBA Prestasi NAMA MAHASISWA

1 Teknik Sipil Lomba Beton Nasional UAJY 2014 Finalis

Aditya Wibawa Mukti Priaji Herhutomosunu Aris Mukti Tirta Jaya

2 Teknik Sipil Lomba Beton Nasional ITS 2015 Juara I

Aditya Wibawa Mukti Hermawan Fajar S Alfi Rifai

3 Teknik Sipil

Civil Engineering Scaled Model Competition Kategori Merancang Jembatan Baru, Universitas Hindu Indonesia, Bali 2015

Juara I

Ahmad Hakim Bintang Kuncoro

Rahmadika Arizal Nugraha Ardiyanto Nugroho

4 Teknik Sipil Lomba Desain Bendungan CEIC

UNDIP Juara III

Aditha Gustian Zakaria

Andi Rosita Dewi

5 Teknik Mesin

Rancang Bangun Mesin IV Badan Kerjasama Teknik Mesin (BKS-TM) Indonesia dengan tema " Alat Bantu Kesehatan Penyandang Cacat Fisik", Universitas Indonesia 2014

Juara

Harapan I Romario Aldrian Wicaksono

6 Teknik Mesin

Rancang Bangun Mesin IV Badan Kerjasama Teknik Mesin (BKS-TM) Indonesia dengan tema " Alat Bantu Kesehatan Penyandang Cacat Fisik", Universitas Indonesia 2014

Juara Harapan II

Satriawan Dini Hariyanto

Panji Prihandoko

7 Teknik Mesin Kompetisi Kincir Angin Indonesia

(KKAI) Tahun 2014

Juara Harapan

Panji Prihandoko Mad Sangadat

Romario Aldrian Wicaksono Satriawan Dini Hariyanto Gunawan Eka Prasetyo

8 Teknik Mesin Autodesk Panorama 2014/2015

BootCamp Peserta Satriawan Dini Hariyanto

9 Teknik Mesin Seminar Nasional Sinergi Pangan,

Pakan, dan Energi Terbarukan Pemakalah

Panji Prihandoko Achmad Sultoni

10 Teknik Mesin Seminar Ilmiah Nasional Hemat

Energi Selamatkan Negeri FKIP UNS Peserta Panji Prihandoko

11 Teknik Mesin The Art of Muaythai Set by KRU _{Muaythai Association ,Thailand June}

2014

Assistant

(42)

3.3.3.Layanan Mahasiswa

Prasarana yang dimiliki fakultas sudah memadai dan mendukung kegiatan layanan terhadap mahasiswa dengan adanya prasarana seperti tanah, gedung, ruang kuliah, ruang dosen, dan ruang administrasi yang memadahi baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Berdasarkan kondisi yang ada, maka FT UMY dapat menjamin tingkat pelaksanaan dan keberlanjutan proses belajar mengajar secara efektif dan efisien.

Prasarana yang mendukung kegiatan layanan terhadap mahasiswa antara lain, sebagai berikut:

Gedung Kuliah

FT mempunyai ruang perkuliahan yang dipakai bersama oleh empat jurusan berupa 10 ruang kapasitas 40-60 orang, 3 ruang kapasitas 60-80 orang, 1 ruang studium general kapasitas 120 orang. Selain itu masing-masing jurusan juga mempunyai ruang tutorial di laboratorium yang bisa digunakan pula sebagai ruang kuliah. FT mempunyai 3 ruang sidang pendadaran yang digunakan secara paralel dan serial.

Gedung Laboratorium

Laboratorium FT menempati 2 gedung berlantai 3 (Gedung G5 dan G6) yang dibagi untuk Teknik Sipil (5 lab), Mesin (12 lab) dan Elektro (6 lab) dengan pembagian menurut kebutuhan masing-masing program studi. Sedangkan

12 Teknik Mesin Kejuaran Pencak Silat Antar

Perguruan Tinggi V 2014 Peserta Muhammad Fanani Wilda

13 Teknologi Informasi PKM-PTM FGD Teknologi Perguruan Tinggi Muhammadiyah 2015 (Makasar) Juara Harapan I

Faizal Muhammad Rasyid Kholis Arohman

Muhammad Alim Rohmana Zulfa Bakhtiar

14 Teknologi

Informasi

The 3rd Internasional Conference on Internet Services Technology and Information Engineering 2015 (ISTIE 2015) Lolos paper internasional Fajar Rianda Luthfia Rahman 15 Teknologi

Informasi Student Exchange Program to Sun

Moon University 2015

Delegasi

(43)

UNGGUL & ISLAMI

laboratorium program studi Teknologi Informasi menempati Gedung F4 Lt 2. Laboratorium Bahasa menempati gedung D Lantai 4 yang terdiri dari, Kelas Diskusi 4 kelas, Kelas Listening 2 kelas, dan Mini Theatre 1 ruang.

Gedung Ruang Sidang

Gedung Ruang Sidang Fakultas terdiri atas Ruang Studium General dengan kapasitas 100 orang bertempat di Gedung F1 Lantai 2 dan Ruang Seminar sebanyak 3 ruang berkapasitas 60 orang di Gedung F1 lantai 1 serta ruangan sidang kecil untuk pengujian pendadaran sebanyak 2 ruang di Gedung F1 lantai dasar.

Gedung Perpustakaan

Gedung perpustakaan terletak di Gedung D Lantai 2 dan 3, sedangkan ruang referensi FT terletak di Gedung F1 lantai 1.

Gedung Lembaga Mahasiswa

Gedung Lembaga Mahasiswa meliputi: Ruang BEM, SENAT, dan Himpunan Mahasiswa Jurusan menempati gedung Sekretariat Bersama Mahasiswa.

Gedung Loby Mahasiswa

Gedung Loby mahasiswa meliputi: Gedung Lobby Indoor sejumlah 4 lokasi; Gedung Loby Outdoor sejumlah 3 lokasi

3.3.4. Lulusan

Rata-rata masa studi dan rata-rata IPK lulusan selama tiga tahun terakhir dari mahasiswa reguler bukan transfer

No

. Program Studi

Rata-rata masa studi

(tahun) Rata-rata IPK lulusan

(1) (2) (3) (4) 1 PS 1: Teknik Sipil 5,8 2,99 2 PS 2: Teknik Elektro 7,9 3,01 3 PS 3: Teknik Mesin 5,7 3,07 4 PS 4: Teknologi Informasi - Rata-rata di Fakultas 6,5 3,02