• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS DEFORESTASI HUTAN DI PROVINSI JAMBI MENGGUNAKAN METODE PENGINDERAAN JAUH (STUDI KASUS KABUPATEN MUARO JAMBI) - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS DEFORESTASI HUTAN DI PROVINSI JAMBI MENGGUNAKAN METODE PENGINDERAAN JAUH (STUDI KASUS KABUPATEN MUARO JAMBI) - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

Hasil Cek Lapangan Wilayah Hutan Tahun 2013

No

Gambar

Keterangan

Pada Citra

1

Koordinat X: 333837,95 Y: 9763158,99 Desa : Bukit Jaya

Kecamatan : Bahar Selatan Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Sekunder

Hutan sekunder

merupakan salah

satu cagar alam

yang diresmikan

oleh pangeran

Charles dan di

danai oleh

kerajaan Inggris.

2

Koordinat X: 333662,74 Y: 9762263,47 Desa : Bukit Jaya

Kecamatan : Bahar Selatan Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan :Hutan Sekunder

Merupakan milik

PT Restorasi

Ekosistem

Konservasi

Indonesia (REKI)

yang di bentuk

atas kerjasama

dengan kerajaan

Inggris

3

Koordinat X: 331618,59 Y: 9760452,94 Desa : Adipura Kencana Kecamatan : Bahar Selatan Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Sekunder

Sama seperti

hutan yang ada di

Bahar Selatan,

yang dibawah

asosiasi PT REKI

ini, telah

(2)

4

Koordinat X: 394312,42 Y: 9819091,19 Desa : Sungai Bungur Kecamatan : Kumpeh Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Lahan Gambut

Hutan lahan

gambut ini

terletak di ujung

timur Kab Muaro

jambi dan

berbatasan dengan

Kab TanJabTim.

Hutan ini

merupakan hutan

lindung yang

berada pada 2

kabupaten.

Wilayah hutan ini

sangat luas hampir

setengah dari luas

kecamatan

kumpeh.

5

Koordinat X: 397558,59 Y: 9822584,39 Desa : Betung

Kecamatan :Kumpeh Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Lahan Gambut Terdegradasi

Lahan gambut ini

juga merupakan

bagian dari hutan

lindung gambut di

kecamatan

kumpeh, namun

semenjak

masuknya

Petrocina

sehingga di buat

jalan masuk dan

masyarakat mulai

mengambil

tanaman gambut

sehingga mulai

menipis.

6

Koordinat X: 386237,74 Y: 9810792,72 Desa : Sumber Agung Kecamatan Sungai Gelam Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Lahan Gambut Terdegradasi

Dulunya daerah

ini merupakan

kawasan gambut

yang tidak

termasuk hutan

lindung seperti

pada Kec.

(3)

7

Koordinat X: 388127,85 Y: 9809254,38 Desa Mingkung

Kecamatan Sungai Gelam Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Lahan Gambut Terdegradasi

Hampir sama

dengan yang

terjadi di Desa

Sumber Agung,

daerah ini dulunya

lahan gambut

yang sangat rapat

dan hanya

ditumbuhi oleh

tanaman gelam,

namun masyrakat

mulai membuka

lahan untuk

perkebunan dan

mengambil kayu

dari pohon gelam

untuk digunakan

membuat pondok.

8

Koordinat X: 391860,21 Y: 9841420,71 Desa : Tanjung

Kecamatan : Kumpeh Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Lahan Gambut

Daerah ini adalah

Hutan lahan

gambut yang

masih sangat

rapat.

9

Koordinat X: 395235,60 Y: 9830111,70 Desa : Pamatang Raman Kecamatan : Kumpeh Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Lahan Gambut Terdegradasi

(4)

10

Koordinat X: 330556,39 Y: 9833831,48 Desa : Pulau Kayu Aro Kecamatan : Jambi Luar Kota Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Sekunder

Hutan ini dulunya

merupakan lahan

perkebunan,

namun di

karenakan terjadi

perselisihan

kepemilikan

sehingga dianggap

lahan bermasalah

dan sudah tidak

pernah diurus dan

menjadi hutan

dimana

masyarakat sekitar

sering mengambil

kayunya untuk

dijual.

11

Koordinat X: 332863,36 Y: 9827409,06 Desa : Pematang Jering Kecamatan : Jambi Luar Kota Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Sekunder

Hutan sekunder

ini dulunya adalah

hutan yang sangat

lebat namun

setelah dibuka

lahannya untuk di

gunakan sebagai

penampungan

batu bara, hutan

pun mulai

dimasuki oleh

masyarakat.

12

Koordinat X: 376594,54 Y: 9821410,26 Desa : Sipin Teluk Duren Kecamatan Kumpeh Ulu Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Lahan Gambut Terdegradasi

(5)

13

Koordinat X:331656,14 Y: 9759894,17 Desa : Adipura Kencana Kecamatan : Bahar Selatan Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Sekunder

Merupakan bagian

dari kawasan

Cagar alam di

bawah

perlindungan PT

REKI,

14

Koordinat X: 335057,16 Y: 9824748,02 Desa : Mendalo Laut

Kecamatan : Jambi Luar Kota Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Sekunder

Hutan di sini pada

akhr tahun 2012

sudah mulai

dibabat dan

beralih fungsi

untuk pemukiman,

namun

pemukiman ini

masih dalam

proses

pembangunan.

15

Koordinat X: 333433,72 Y: 9824216,44 Desa : Sungai Duren

Kecamatan : Jambi Luar Kota Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Sekunder

(6)

16

Koordinat X: 372500,53 Y: 9823256,41 Desa : Pemunduran Kecamatan : Kumpeh Ulu Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Sekunder

Hutan sekunder

ini merupakan

hutan produksi

yang sering

digunakan

masyarakat untuk

mengambil hasil

alamnya.

17

Koordinat X: 390148,34 Y: 9821675,63 Desa : Mekar Sari

Kecamatan : Kumpeh Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Lahan Gambut

Hutan lahan

gambut ini masih

berkualitas bagus

karena berada di

sepanjang jalan

Kumpeh sehingga

di jaga dengan

baik oleh

masyarakat sekitar

dan sering

mendapat

kunjungan.

18

Koordinat X: 370429,66 Y: 9822260,98 Desa : Sipin Teluk Duren Kecamatan : Kumpeh Ulu Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Sekunder

(7)

19

Koordinat X: 372076,31 Y: 9826079,76 Desa : Pemunduran Kecamatan : Kumpeh Ulu Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Sekunder

Ini merupakan

hutan sekunder

yang berkurang di

sebabkan

pembangunan

perumahan oleh

NGK.

20

Koordinat X: 361760,95 Y: 9818271,41 Desa : Sungai Terap Kecamatan : Kumpeh Ulu Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Sekunder

Hutan ini dulunya

adalah hutan lebat,

namun setelah

pengajuan wilayah

perluasan

perkebunan sawit,

luas hutan

berkurang dan

hutan mulai di

ambil hasil

alamnya oleh

masyarakat.

21

Koordinat X: 363749,84 Y: 9845320,77 Desa : Rukam

Kecamatan : Taman Rajo Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Sekunder

Hutan ini

berdampingan

dengan

(8)

22

Koordinat X: 358811,12 Y: 9844540,13 Desa : Sekumbung Kecamatan : Taman Rajo Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Sekunder

Hutan sekunder

ini banyak

terdapat

buah-buah liar yang

unik. seperti duku

liar, anggur hutan

dsb.

23

Koordinat X: 358012,09 Y: 9842811,40 Desa : Sekumbung Kecamatan Taman Rajo Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Sekunder

Hutan ini

baru-baru saja dibuka

menjadi lahan

perkebunan,

namun oleh

pemilik

perkebunan,

dibuat batas antara

lahan perkebunan

dan hutan

sehingga tidak

terjadi perluasan

wilayah hutan

lagi.

24

Koordinat X: 346075,39 Y: 9833312,49 Desa : Bakung

Kecamatan : Taman Rajo Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Sekunder

Hutan sekunder

ini dulunya adalah

semak belukar

yang lama

(9)

25

Koordinat X: 386498,41 Y: 9826558,40 Desa : Betung

Kecamatan : Kumpeh Kabupaten : Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Lahan Gambut Terdegradasi

Kondisinya sama

seperti hutan

lahan gambut

terdegradasi

lainnya di sekitar

daerah Kumpeh

26

Koordinat X: 347898,06 Y: 9831854,88 Desa : Niaso

Kecamatan : Taman Rajo Kabupaten Muaro Jambi

Penggunaan Lahan : Hutan Sekunder

Hutan sekunder

ini masih sangat

lebat karena hutan

ini mengandung

mitos yang

menurut

(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)

Gambar

Gambar Keterangan Hutan sekunder

Referensi

Dokumen terkait

Sehingga untuk data kejadian kanker payudara di kota Makassar tahun 2011 terhadap umur dapat diasumsikan memenuhi bentuk regresi logistik biner dengan menggunakan

Dari hasil pengolahan data Risk Response diperoleh data komponen boiler Pult Control memiliki nilai risiko tertinggi yaitu 30 yang berarti menunjukan risiko ini harus

Penyejuk udara, pendingin ruangan, pengkondisi udara, penyaman udara, erkon, atau AC ( air conditioner ) adalah sistem atau mesin yang dirancang untuk menstabilkan suhu udara

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN POLITEKNIK NEGERI

Menimbang : bahwa dalam rangka menjamin kelancaran dan efektivitas serta mewujudkan tertib administrasi pelaksanaan pengelolaan barang dan pelaksanaan Peraturan Daerah

Walaupun kerajaan Tanjung Kuntianak ini kecil, namun amatsubur makmur, aman tentram, gemah ripah loh jinawi, murah sandang murah pangan.Hal ini tidaklah

Manajemen Keuangan dan Akuntansi Perusahaan Pelayaran.. Analisis

Mayoritas informan kunci 42,8% menjawab sama, 35,7% informan menjawab tidak tahu, 17,9% menjawab lebih banyak, 3,6% lebih sedikit.Mereka yang menjawab lebih banyak