• Tidak ada hasil yang ditemukan

FIKIH MADZHAB INDONESIA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "FIKIH MADZHAB INDONESIA"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

I. Mata Kuliah : Fikih Madzhab Indonesia

Fakultas : Syariah

Prodi : Semua Prodi

Program : S1 Perbandingan Madzhab (PM) Waktu Perkuliahan :

Dosen Pengampu :

II. Deskripsi Mata Kuliah

Fikih Madzhab Indonesia ini lahir dari ijitihad para akademisi terkait dengan kebutuhan Kurikulum berbasis KKNI yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan akademik dan merespon perkembangan modernitas. Fikih Madzhab Indonesia digagas dalam rangka menggali kekayaan Intelektual ulama fikih nusantara di era klasik, modern, dan hingga kontemporer. Kitab-kitab fikih nusantara begiktu kaya dengan kahazanah intelektualnya, sehingga mahasiswa diperlukan untuk mempelajari kitab-kitab fikih yang berasal dari Indonesia. Hal ini disebabkan perkembangan berlakunya pemikiran ulama madzhab Timur Tengah yang telah dijadikan sebagai hukum matriel dalam Kompilasi Hukum Islam (KHI) di Indonesia. Bahkan telah dipengaruhi pula oleh dinamika perkembangan sosial-budaya dan politik hukum dalam masyarakat Muslim Indonesia yang juga merupakan inspirasi dari ulama madzhab klasik.

Melalui mata kuliah ini, Mahasiswa mampu menjelaskan keragaman produk-produk pemikiran metodologi penemuan hukum Islam berbasis Fikih Madzhab Indonesia yang berkembang. Selain itu juga mampu mengimplementasikan kajiah fikih madzhab Indonesia yang memiliki ciri khas tersendiri dan kekhususan dalam penerapan pemahaman terhadap fiqih toreran terhadap keragaman, kebhinnekaan, NKRI, mulitikultural, dan ke-Indonesia-an. Oleh karenanya, mata kuliah ini dikonstruksi sebagai upaya pengayaan pengetahuan mahasiswa mengenai Fikih Keindonesiaan tentang sejarah pemikiran para ulama nusantara yang banyak melahirkan kitab fikih nusantara. Harapannya, mahasiswa mampu menjadikan mata kuliah ini sebagai pengkaji sekaligus creator fikih madzhab Indonesia yang lebih dinamis dan humanis sesuai dengan perkembangan masyarakat menuju living fiqh (fikih yang selalu hidup di masyarakat).

III. Tolok Ukur Indikator Kompetensi (Target Hasil Belajar)

(2)

2. Mahasiswa mampu mengembangkan model ijtihad hukum Islam ulama Nusantara dengan mensinergikan dengan para Imam Madzhab klasik secara kolaboratif dengan madzhab fikih Indonesia.

3. Mahasiswa mampu mengimplementasikan epistemologi fikih Indonesia dengan membuat sebuah keputusan hukum Islam ber ciri khaskan Indonesia yang menekankan pada nilai-nilai kearifan lokal (local wisdom).

IV. Topik Inti Pembelajaran 1. Islam Nusantara

- Peta Ulama Islam Nusantara - Karya-karya Ulama Nusantara - Sejarah Hukum Islam di Indonesia 2. Perspektif Fikih Indonesia

- Sejarah Perkembangan Kitab fikih Indonesia - Penggagas Fikih Indonesia

3. Sejarah Ulama Fikih Indonesia, Karya dan Model Ijtihadnya - Studi Tokoh fikih dan Hukum Islam Indonesia

4. Studi Pemikiran Fikih Madzhab Indonesia

- Pemikiran Fikih Indonesia Teungku M. Hasby Ash-Shiddiqie (Aceh)

- Pemikiran Fikih Indonesia Imam An-Nawawi al-Bantani (Banten)

- Pemikiran Fikih Tasamuh KH. Abdurrahman Wahid/Gus Dur (Jombang)

- Pemikiran Fikih Sosial KH. MA. Sahal Mahfudz (Pati)

- dll

5. Studi Lembaga dan Fatwa Hukum Islam di Indonesia - Konsep dasar Istimbat hukum Islam MUI

- Konsep dasar Istimbat hukum Islam Nahdlatul Ulama (NU) - Konsep dasar Istimbat hukum Islam Muhammadiyah

- Konsep dasar Istimbat hukum Islam Persis

- dll

6. Hukum Islam dan Masyarakat Indonesia - Sejarah Kompilasi Hukum Islam (KHI)

- Sejarah UU No. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan - Sejarah Peradilan Agama di Indonesia

- Kitab Fikih Indonesia sebagai hukum Matriel 7. Sejarah Kitab Fikih Pesantren

- Kitab Fikih Imam As-Syafi’i - Madzahib al-Arba’ah

- Kitab Fikih Ibnu Rusd (Aferroes)

- Kitab Fikih Imam An-Nawawi al-Bantani

- dll

(3)

- Kontrovesi Tahlilan

- Kontrovesi hukum Bid’ah

- Kontrovesi Maulid Nabi Muhammad SAW. - Hukum Islam dan Budaya Kenduren

- Hukum Islam dan Budaya Zairah - dll

9. Membangun Paradigma Fikih Madzhab Indonesia - Kodifikasi Fikih Indonesia

- Formalisasi Hukum Zakat dan Hukum Ekonomi Syariah - Positifisasi Hukum Islam di Indonesia

10. Perkembangan Fikih Madzhab Indonesia - Perkembangan fikih dan masyarakat Indonesia - Itihad progresif

- Fikih madzhab Indonesia Kontemporer

V. Metode Pembelajaran

1. Pertemuan awal dilakukan kontrak belajar untuk menyapakati point-point yang harus ditaati selama perkuliahan.

2. Kegiatan pengenalan setiap konsep baru, dapat dilakukan dengan strategi;

- Brain storming - Dynamic lecturing - Ceramah

- Concept map

- Synergetic lecturing

3. Pendalaman/perluasan pemahaman materi dilakukan dengan menggunakan alternatif strategi;

- Information search - The power of two

- Every one is teacher here - Snowbolling

(4)

1. Untuk menilai proses pembelajaran masing-masing mahasiswa digunakan evaluasi portofolio (resume mata kuliah). Di samping itu juga digunakan aspek penilaian lain yaitu kehadiran mahasiswa dalam perkuliahan dan partisipasinya dalam proses perkuliahan.

2. Untuk menilai hasil pembelajaran dilakukan tes, yaitu Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS). Di samping itu juga terdapat komponen penilaian lain yang digunakan untuk menilai kemampuan penguasaan materi perkuliahan berupa tugas terstruktur. Penilaian akhir merupakan penggabungan dari skor yang diperoleh dengan pembobotan sebagai berikut;

a) Tugas (Paper & kuis) :

b) Partisipasi Kelas :

c) UTS :

d) UAS :

VII. Refrensi

- Abu Sulaiman, Abd. Al-Wahab Ibrahim, al-Fikr al-Ushuli, Jeddah : Dar al-Syuruq, Cet. I, 1983.

- ash-Shiddieqy, T. M. H. Hasbi. Pengantar Ilmu Fikih, Jakarta: Bulan Bintang, 1987.

- Nuruzzaman Ash-Shiddiqie. Fikih Indoesia: Penggagas dan Gagasannya, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2000).

- KH. MA. Sahal Mahfudz. Fikih Sosial, Yogyakarta: LKiS, 2002).

- Chalil, K.H. Moenawar. Biografi Empat Serangkai Imam Mazhab, Jakarta: Bulan Bintang, 1994.

- Ensikloped Islam, Jilid 3, Jakarta: PT. Ichtiar Baru Van Hoeve, cet. Ke-6, 1999.

- Hanafi, A. Pengantar dan Sejarah Hukum Islam, Jakarta: Bulan Bintang, 1970.

- Hasan, M. Ali, Perbandingan Mazhab Fiqih, Jakarta : PT Raja Grafindo Persada, Cet. I, 1997.

- Hasjmy, A., Sejarah Kebudayaan Islam, Jakarta: PT. Bulan Bintang.

- hmad Asy-Syurbasi, Sejarah dan Biografi Empat Imam Mazhab, Jakarta: Bumi Aksara, 1991.

- Hudari, Mhammad al-. Tarikh Tasyri’ al-Islami, Kairo: Dar Ihya’ al-Kutub al-‘Arabiyah, 1981.

(5)

- Imbabi, M. Musthofa, Tarikh Tasyri’ Islami, Kairo : al-Maktabah al-tijariyyah al-kubro, Cet. IX, 1986

- Ismail, Ahmad satori, Pasang Surut Perkembangan Fiqh Islam, Jakarta : Pustaka Tarbiatuna, Cet. I, 200

- Jaser Auda, Al Maqasid untuk Pemula. (Yogyakarta: Suka Press, 2014).

- Jaser Auda, Membumikan Hukum Islam Melalui Maqashid Syariah; terjemahan “Maqashid Shariah as Philoshophy of Islamic Law; A System Approach”. (Bandung: Mizan, 2015).

- Khatib, M.’Ajjaj al-. as-Sunnah Qabl at-Tadwin, Beirut: Dar al-Fikr, 1414 H/1993 M.

- Khomis, Qasim Abdul Aziz, Aqwal al-Shahabah, Kairo : Maktabah al-Iman, 2002.

- Mubarok, Jaih, Sejarah dan Perkembangan Hukum Islam, Bandung : PT. Remaja Rosdakarya, Cet. III, 2003.

- Nasution, Harun, Teologi Islam Aliran-aliran Sejarah Analisa Perbandingan, Jakarta : UI Press, 2002.

- Rahmat, Jalaluddin, Tinjauan Kritis Atas Sejarah Fiqh, - Romli SA, Muqaranah Mazahib fil Ushul, Jakarta : Gaya

Media Pratama, Cet. I, 1999.

- Shiddieqy, T. M. Hasbi Ash. Pokok-Pokok Pegangan Imam Mazhab, Cet.I, Semarang: Pustaka Rizki Putra, 1997.

- Sirry, Mun’im A., Sejarah Fiqh Islam, Surabaya : Risalah Gusti, Cet I, 1995.

- Yanggo, Huzaemah Tahido, Pengantar Perbandingan Mazhab, Jakarta : Logos, Cet. III, 2003.

- Zahra, Muhammad Abu. Ushul al-Fiqh, Mesir: Dar al-Fikr al-‘Arabiah, 1958.

- ___________________. Sejarah Hukum Islam Ikhtisar dan Dokumentasinya, Alih Bahasa: Abu Halim, (Bandung: Marja, 2005).

- Zuhri, Muh. Hukum Islam dalam Lintas Sejarah, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1996).

- Majelis Tarjih PP Muhammadiyah, Himpunan Putusan Majeis Tarjih Muhammadiyah, Yogyakarta: PP.Muhammadiyah.

- Kumpulan Fatwa MUI, Jakarta: Pustaka Panjimas, 1984 - LTN NU, Solusi Problematika Aktual Hukum Islam

Keputusan Muktamar, Munas, dan Konbes NU, 1926-1999 M. Surabaya LTN NU Jatim & Diantama, 2004.

(6)

- Muchlis Usman, Kaidah-kaidah Ushuliyah dan Fiqhiyah Pedoman Dasar dalam Istinbath Hukum Islam, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2002.

Referensi

Dokumen terkait

Tabel 6 menunjukkan bahwa faktor internal (aspirasi) yang dimiliki oleh wanita tani berhubungan tidak nyata dengan tingkat partisipasi wanita tani dalam usahatani kakao..

Dalam kegiatan manajemen kurikulum, terutama dititikberatkan pada pembinaan situasi belajar mengajar di sekolah agar selalu terjamin kelancarannya. Agar semua peserta

Ann Arbor ˘ Centered on the Big Ten College, The University of Michigan, Ann Arbor offers all who visit great restaurants, shops, museums and plenty of outdoor activities.. Spend

Hak Tanggungan diatur dalam Pasal 1 ayat (1) UUHT, disebutkan bahwa: Hak Tanggungan adalah hak jaminan yang dibebankan pada hak atas tanah sebagaimana dimaksud

Pasien dengan letak tumor pada tingkat tinggi (atlas meningioma), dianjurkan dilakukan pemantauan ketat selama 48 ‒ 72 jam pascaoperasi karena pada saat ini dapat terjadi

Hasil percobaan menunjukan bahwa inokulum ragi 3% merupakan inokulum terbaik dalam menghasilkan kadar etanol dari jerami padi yaitu sebanyak 0,07804% dengan lama

Berdasarkan penelitian Afifah (2012) menyebutkan penanda molekuler diketahui memiliki bentuk yang beragam, dapat berupa penampilan fenotipe/morfologi tertentu,

Semakin cepat persediaan bertukar yaitu tingkat perputaran persediaan (inventory turnover) tersebut makin tinggi maka mengindikasikan tingginya tingkat penjualan