AKIDAH AKHLAK MI 2-BG

(1)

(2)

MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN

Disklaimer: Buku ini dipersiapkan Pemerintah dalam rangka implementasi Kurikulum 2013. Buku ini disusun dan ditelaah oleh berbagai pihak di bawah koordinasi Kementerian Agama, dan dipergunakan dalam penerapan Kurikulum 2013. Buku ini merupakan “Dokumen Hidup” yang senantiasa diperbaiki, diperbaharui, dan dimutakhirkan sesuai dengan dinamika perubahan zaman. Masukan yang membangun, dari berbagai kalangan dapat meningkatkan kualitas buku ini. Katalog Dalam Terbitan (KDT)

INDONESIA, KEMENTERIAN AGAMA

Buku Guru,-Akidah Akhlak/Kementerian Agama,-Jakarta: Kementerian Agama 2015.

x, 102 hlm.

Untuk Madrasah Ibtidaiyah Kelas II ISBN 978-979-9446-38-2 (no.jil.lengkap) ISBN 978-979-8446-40-5 (jil.2)

1. Akidah Akhlak 1. Judul II. Kementerian Agama Republik Indonesia

Konstributor Naskah : Siti Bariroh, Khoirul Mujahidin, Aminudin Penelaah : Shodiq, Ruchman Basori

Penyelia Penerbitan : Direktorat Pendidikan Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia

Cetakan Ke-1, 2015

(3)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah segala puji bagi Allah Swt. Tuhan sekalian alam. Nikmat-Nya yang begitu

“deras” mengalir mengantarkan manusia pada “hilir” kesadaran bahwa kasih yang Dia limpahkan bersifat universal menembus “belukar” sekat suku, agama, ras antar golongan juga adil kepada mereka yang patuh maupun yang ingkar.

Sebagai ajaran agama yang sempurna, Islam harus diejawentahkan (dilaksanakan) dalam kehidupan nyata sehari-hari sehingga akan tercipta kehidupan yang damai dan tenteram. Oleh karena itu, dalam rangka mengoptimalkan layanan pendidikan Islam di madrasah, ajaran Islam yang begitu sempurna dan luas perlu dikelompokkan menjadi beberapa mata pelajaran yang secara linier akan dipelajari sesuai dengan jenjangnya.

Pengelompokkan ajaran Islam dalam bentuk mata pelajaran di lingkungan madrasah dimulai dari jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) di dalamnya dikhususkan pada peminatan Keagamaan, Matematika dan Ilmu Alam (MIA), Ilmu-Ilmu Sosial (IIS), Ilmu-Ilmu Bahasa dan Budaya (IIBB) serta Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK) meliputi: a). Al-Quran Hadis, b). Akidah Akhlak, c). Fikih, d). Sejarah Kebudayaan Islam (SKI).

Pada jenjang Madrasah Aliyah (MA) peminatan Ilmu-ilmu Keagamaan dikembangkan kajian khusus mata pelajaran yaitu: a). Tafsir- Ilmu Tafsir, b). Hadis ilmu Hadis, c). Fikih-Ushul Fikih, d). Ilmu Kalam, e). Akhlak. Kemudian dalam upaya mendukung pendalaman kajian ilmu-ilmu keagamaan pada peminatan keagamaan, peserta didik dibekali dengan pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) serta Bahasa Arab.

Sebagai komitmen untuk menyiapkan generasi emas anak shaleh dan shalihah, mulai tahun ajaran 2014-2015 seluruh madrasah di bawah pembinaan Kementerian Agama RI telah siap melaksanakan Kurikulum 2013. Untuk keperluan dimaksud, maka secara legal formal Kementerian Agama RI telah menerbitkan Peraturan Menteri Agama (PMA) tentang Kurikulum 2013 yang berisi Kerangka Dasar Kurikulum Madrasah 2013, Standar Kompetensi Lulusan (SKL), Standar Kompetensi Isi, Standar Proses dan Standar Penilaian.

Pada saat yang sama sebagai panduan implementasi kurikulum madrasah 2013, Kementerian Agama telah menyiapkan model silabus Pembelajaran PAI di Madrasah, menerbitkan buku pegangan siswa dan buku pedoman guru. Kehadiran buku di tangan peserta didik dan guru menjadi kebutuhan pokok untuk menerapkan kurikulum Madrasah 2013.

Sebagaimana kaidah Ushul Fikih, “Ma la yatimmu al-wajib illa bihi fahuwa waa jib” (suatu

(4)

Karena itu buku pedoman guru dan pegangan siswa ini disusun dengan pendekatan ilmiah (scientific approach) yang terangkum dalam proses mengamati, menanya, mengeksplorasi,

mengasosiasi dan mengkomunikasikan.

Akhirnya, semoga buku ini mampu menjadi “jembatan” antara harapan dengan cita-cita tujuan pendidikan Islam secara khusus dan pendidikan nasional secara umum yakni membentuk manusia Kāffah (utuh) yang memiliki tidak saja kecerdasan intelektual, namun kecerdasan sosial ditengah kompleksitas kehidupan umat manusia. Āmīn.

Jakarta, April 2015 Dirjen Pendidikan Islam

Prof. Dr. Phil. Kamaruddin Amin, MA

(5)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...iii

DAFTAR ISI ...v

PENDAHULUAN ... ix

PETUNJUK PENGGUNAAN BUKU ...x

PELAJARAN 1 KALIMAT THAYIBAH ... 7

1. Kompetensi Inti (KI) ... 7

2. Kompetensi Dasar (KD) ... 7

3. Indikatot Pembelajaran ... 7

4. Tujuan pembelajaran ... 7

5. Materi pembelajaran ... 7

6. Proses pembelajaran ... 7

7. Penilaian ... 9

8. Pengayaan ...11

9. Remedial ...11

10. Interaksi Guru Dengan Orang Tua ...11

PELAJARAN 2 ASMAUL HUSNA ...12

(Ar-Razzaq, Al-Hamīd, dan Asy-Syakūr). ...12

1. Kompetensi Inti ...12

2. Kompetensi Dasar ...12

3. Indikator Pencapaian Kompetensi Dasar (IPKD) ...12

4. Tujuan Pembelajaran ...12

5. Materi Pembelajaran ...12

6. Proses Pembelajaran ...13

7. Penilaian ...16

8. Pengayaan ...23

9. Remedial ...23

10. Interaksi Guru dan Orang Tua ...23

PELAJARAN 3 MENGENAL ALLAH SWT ...24

1. Kompetensi Inti (KI) ...24

2. Kompetensi Dasar (KD) ...24

3. Indikator Pembelajaran ...24

7. Penilaian ...26

(6)

9. Remedial ...28

PELAJARAN 4 BERAKHLAK MULIA DAN BERADAB SECARA ISLAMI Berakhlak Mulia (Syukur Nikmat, Sederhana Dan Rendah Hati) ...29

A. Berakhlak Mulia ...29

5. Materi Pembalajaran ...30

7. Penilaian ...33

8. Pengayaan ...39

9. Remedial ...39

B. Beradab Secara Islami ...40

4. Tujuan pembelajaran ...40

7. Penilaian ...42

8. Pengayaan ...44

9. Remedial ...44

PELAJARAN 5 AKHLAK TERCELA A. SOMBONG ...45

5. Materi Pokok ...45

6. Pelaksanaan Pembelajaran ...45

7. Penilaian ...46

8. Pengayaan ...49

9. Remidial...49

10. Interaksi guru dengan Orang tua ...49

B. Kisah Al Qomah ...49

(7)

7. Penilaian ...50

8. Pengayaan ...53

9. Remidial...53

10. Interaksi guru dengan Orang tua ...53

PELAJARAN 6 KALIMAT THAYYIBAH (Laa Ilaha Illallah) ...54

7. Penilaian ...56

8. Pengayaan ...58

9. Remedial ...58

PELAJARAN 7 ASMAUL HUSNA (Al-Quddus, As-Shamad, Al-Muhaimin, dan Al-Badi’) ...59

5. Materi Pembelajaran. ...59

7. Penilaian ...64

8. Pengayaan ...72

9. Remedial ...72

PELAJARAN 8 AKHLAK TERPUJI DAN BERADAB SECARA ISLAMI ...73

AKHLAK TERPUJI 1. Kompetensi Inti (KI) ...73

(8)

7. Penilaian ...77

8. Pengayaan ...83

9. Remedial ...83

BERADAB SECARA ISLAMI 1. Kompetensi Inti Kompetensi Inti (KI) ...83

2. Kompetensi Dasar ...83

7. Penilaian ...88

8. Pengayaan ...94

9. Remedial ...94

PELAJARAN 9 AKHLAK TERCELA (MALAS) ...95

3. Indikator Pencapaian Kompetensi Dasar ...95

7. Penilaian ...97

8. Pengayaan ...99

9. Remedial ...99

(9)

PENDAHULUAN

Kurikulum 2013 merupakan hasil rekonseptualisasi secara teoritik kurikulum berbasis kompetensi. Teori mengenai kompetensidan kurikulum berbasis kompetensi diarahkan kepada pikiran pokok bahwa konten kurikulum adalah kompetensi, dan kompetensi diartikan sebagai kemampuan melakukan sesuatu (ability to perform) berdasarkan sikap,

keterampilan, dan pengetahuan.

Kurikulum 2013 disusun untuk menyempurnakan kurikulum sebelumnya dengan pendekatan belajar aktif berdasarkan nilai-nilai agamadan budaya bangsa. Berkaitan dengan hal ini, Pemerintah c. q. Kementerian Agama telah melakukan penyesuaian Standar Kompetensi Lulusan (SKL)dan Standar Isi(SI) pada mata pelajaran PAI dan Bahasa Arab di Madrasah.

Kurikulum 2013 sudah tidak lagi menggunakan standar kompetensi (SK) sebagai acuan dalam mengembangkan kompetensi dasar (KD). Sebagai gantinya, Kurikulum 2013 telah menyusun kompetensi inti (KI). Kompetensi inti adalah tingkat kemampuan untuk mencapai standar kompetensi lulusan yang harus dimiliki seorang peserta didik pada setiap kelas atau program (PP No. 32/2013).

Kompetensi Inti memuat kompetensi sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan keterampilan yang dikembangkan ke dalam Kompetensi Dasar. Perubahan perilaku dalam pengamalan ajaran agama dan akhlak mulia menjadi perhatian utama. Tujuan penyusunan Buku Pegangan Guru ini adalah untuk memberikan panduan bagi Guru PAI madrasah pada pembelajaran Akidah Akhlak dalam merencanakan, melaksanakan, dan melakukan penilaian terhadap proses pembelajaran.

(10)

Petunjuk Penggunaan Buku

Untuk mengoptimalkan penggunaan buku ini, tahapan berikut sangatlah penting:

1. Bacalah bagian pendahuluan untuk memahami konsep utuh Akidah Akhlak, serta memahami Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar dalam kerangka Kurikulum 2013. 2. Setiap bab berisi: Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, Tujuan Pembelajaran, Indikator

Pembelajaran, Materi Pokok, Proses Pembelajaran, Penilaian, Pengayaan, Remedi, Interaksi guru dengan orang tua.

3. Pada sub bab tertentu penomoran Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar tidak berurutan. Hal itu menyesuaikan dengan tahap pencapaian Kompetensi Dasar.

4. Guru perlu mendorong peserta didik untuk memperhatikan rubrik-rubrik yang terdapat dalam Buku Teks Pelajaran, sehingga perhatian peserta didik menjadi fokus. Rubrik-rubrik tersebut adalah:

_{“Kegiatan”: berisi aktivitas yang harus peserta didik lakukan untuk memahami}

materi.

_{“Insya Allah Aku Bisa”: berisi sikap atau perilaku yang diharapkan dilakukan peserta}

didik terkait dengan pesan / amanat dalam pembelajaran bermakna.

_{“Awas Hati-Hati”: berisi sikap atau perilaku yang diharapkan tidak dilakukan}

peserta didik terkait dengan pesan / amanat dalam pembelajaran bermakna.

_{“Ayo Berlatih”: berisi soal-soal untuk mengukur penguasaan peserta didik terhadap}

materi yang dibahas.

_{“Rubrik Nyanyian” untuk penguatan pembelajaran yang menyenangkan sesuai}

perkembangan peserta didik.

Dalam pelaksanaannya di madrasah sangat mungkin dilakukan pengembangan yang disesuaikan dengan potensi peserta didik, guru, sumber belajar, dan lingkungan.

Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Akidah Akhlaq Kelasa 2

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

1. Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya

1.1. MenyakiniAllah Swt melalui kalimat thayyibah (Hamdalah).

1.2. Meyakini Allah Swt melalui sifat-sifat Allah Swt yang terkandung dalam al-Asma’ al-Husnā (ar-Razzāq, al-Hamīd, dan asy-Syakūr).

1.3. Meyakini Allah Swt melalui pengenalan terhadap shalat lima waktu.

1.4. MenyakiniAllah Swt melalui kalimat thayyibah (Tahliil).

(11)

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri teman, dan guru

2.1. Memiliki perilaku bersikap syukur nikmat, hidup sederhana, dan rendah hati dalam kehidupan sehari-hari.

2.2. Memiliki perilaku baik ketika bersin dalam kehidupan sehari-hari.

2.3. Menghindari sifat sombong dalam kehidupan sehari-hari.

2.4. Memiliki sikap perilaku jujur, rajin, dan percaya diri. 2.5. Memiliki sikap berakhlak baik ketika belajar, mengaji,

dan bermain dalam kehidupan sehari-hari.

2.6. Menghindari sikap untuk menghindari sifat malas. 3. Memahami rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk

3.1. Mengetahui kalimat thayyibah (Hamdalah).

3.2. Mengenal sifat-sifat Allah Swt yang terkandung dalam al-Asmā al-Husnā (ar-Razzāq, , al-Hamīd, dan asy-Syakūr).

3.3. Mengenal Allah Swt melalui pengenalan terhadap salat lima waktu.

3.4. Memahami sikap syukur nikmat, hidup sederhana, dan rendah hati dalam kehidupan sehari-hari.

3.5. Mengetahui adab ketika bersin dalam kehidupan sehari-hari.

3.6. Menjelaskan sikap sombong dan cara menghindarinya dalam kehidupan sehari-hari.

3.7. Mengetahui kalimat thayyibah(Tahliil).

3.8. Mengenal sifat-sifat Allah Swt yang terkandung dalam al-Asmaa al-Husnā (al-Quddūs, ash-Shamad, al-Muhaimin,

dan al- Badī’).

3.9. Memahami perilaku jujur, rajin, dan percaya diri.

3.10 Memahami sikap yang baik ketika belajar, mengaji, dan bermain dalam kehidupan sehari-hari.

(12)

4. Menyajikan

pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis,

4.1. Melafalkan kalimat thayyibah (Hamdalah).

4.2. Melafalkan al-Asmā al-Husnā(ar-Razzāq, al-Hamīd, dan asy-Syakūr) dan artinya.

4.3. Memperaktikkan shalat lima waktu dengan tata cara dan bacaan yang benar sebagai implementasi dari pengamalan rukun Islam ke-2 (dua).

4.4. Menunjukkan sikap syukur nikmat, hidup sederhana, dan rendah hati dalam kehidupan sehari-hari.

4.5. Menunjukkan adab ketika bersin dalam kehidupan sehari-hari.

4.6. Menceritakan kembali kisah Al Qomah dengan kalimat yang sederhana dan mengimplementasikannya dalam menghindari sikap durhaka terhadap orang tua.

4.7. Melafalkan kalimat thayyibah (Tahlil) dan maknanya.

4.8. Melafalkan al-Asmaa al-Husna (al-Quddus, ash-Shamad, al-Muhaimin, dan al- Badi’) dan artinya.

4.9. Mempraktikkan perilaku jujur, rajin, dan percaya diri. 4.10. Mempraktikkan akhlak yang baik ketika belajar,

mengaji, dan bermain dalam kehidupan sehari-hari. 4.11.Mempraktikan perilaku baik ketika bersin dalam

kehidupan sehari-hari.

Pemetaan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar

Pelajaran Kompetensi Inti (KI) Kompetensi dasar (KD) 1 KI-1 Menerima, menjalankan dan menghargai

ajaran agama yang dianutnya

KI-2 Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman guru, dan tetangganya serta cinta tanah air.

KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di madrasah

KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia

(13)

2 KI - 1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KI - 3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di madrasah

KI - 4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia

1.6. 1.2 Meyakini Allah Swt sebagai ar-Razzaq, al-Hamĩd, dan asy-Syakūr 3.2. Mengenal

sifat-sifat Allah Swt yang terkandung dalam Asamaul Husna (ar-Razzaq, , al-Hamiid, dan asy-Syakūr). 4.2. Melafalkan Asamaul

Husna (ar-Razzaqi, al-Hamīd, dan as y-Syakūr) dan artinya.

3 KI-1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KI-3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di madrasah

KI-4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia

1.3. Mengakui adanya Allah SWT melalui dalil aqli. 3.3. Mengenal Allah SWT

melalui ciptaan-ciptaanNya.

(14)

4 KI-2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri teman, dan guru

2.1. Memiliki perilaku 5 KI-2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung

jawab, santun, peduli, dan percaya diri teman, dan guru

(15)

6 KI-1.Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KI-3.Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di madrasah

1.4. Menyakini Allah

thayyibah (Tahliil) dan

maknanya

7 KI-1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

1.5. Meyakini Allah Swt melalui sifat-sifat Allah sifat Allah Swt yang terkandung dalam

al-Asma al-Husna ( al-Quddūs, ash-Shamad, al-Muhaimin, dan al- Badi’).

4.8. Melafalkan Asamaul Husna (al-Quddus, ash-Shamad, al-Muhaimin,

dan al- Badi’) dan

(16)

8 KI-2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri teman, dan guru

2.4. Memiliki sikap 9 KI-2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung

jawab, santun, peduli, dan percaya diri teman, dan guru

(17)

PELAJARAN 1

KALIMAT THAYIBAH

1. Kompetensi Inti (KI)

KI-1 Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.

KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati, mendengar, melihat, membaca dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di madrasah.

KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak, sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

2. Kompetensi Dasar (KD)

1.1. MenyakiniAllah Swt. melalui kalimat thayyibah (Hamdalah).

3.1. Mengetahui kalimat thayyibah (hamdalah).

4.1. Melafalkan kalimat thayyibah(hamdalah). 3. Indikatot Pembelajaran

a. Melafalkan kalimat thayyibah (hamdalah).

b. Menterjemahkan kalimat thayyibah (hamdalah).

c. Menyebutkan waktu kalimat thayyibah diucapkan 4. Tujuan pembelajaran

Melalui proses mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengasosiasikan dan mengomunikasikan, peserta didik diharapkan mampu:

a. Melafalkan kalimat thayyibah (hamdalah).

b. Mampu menterjemahkan kalimat thayyibah (hamdalah).

c. Menyebutkan waktu kalimat thayyibah diucapkan 5. Materi pembelajaran

a. Ucapan alhamdulillah (

ّٰ ِ

ُدــْمَلْا

) disebut bacaan tahmid

b. Lafadz alhamdulillah (

ّٰ ِ

ُدــْمَلْا

) artinya segala puji bagi Allah

c. Lafadz Alhamdulillah (

ّٰ ِ

ُدــْمَلْا

) diucapkan ketika menyelesaikan suatu pekerjaan dan ketika mendapat nikmat dari Allah

6. Proses pembelajaran a. Pembukaan

1. Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam dan doa bersama. 2. Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi dan tempat duduk. 3. Guru menyapa peserta didik dengan menanyakan kabar atau kesehatan kepada

peserta didik

4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

(18)

6. Guru dapat memanfaatkan model/strategi/model pembelajaran yang digunakan diantaranya:

a. Ceramah interaktif (menceritakan dan menjelaskan kisah melalui gambar atau tayangan visual/film).

b. Diskusi dalam bentuk the educational-diagnosis meeting artinya peserta

didik berbincang mengenai pelajaran di kelas dengan maksud saling mengoreksi pemahaman mereka atas pelajaran/materi yang diterimanya agar masing-masing memperoleh pemahaman yang benar, dan dilengkapi dengan lembar pengamatan dalam pelaksanaan disksusi

b. Proses Pembelajaran

1. Peserta didik diajak mengamati gambar. Gambar ini ditampilkan sebagai pembuka pikiran peserta didik untuk mengetahui lafal, arti dan waktu pengucapan hamdalah.

2. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok.

3. Guru meminta peserta didik untuk mengamati gambar dalam buku teks.

4. Peserta didik diminta untuk mengemukakan isi gambar tersebut secara bergantian.

5. Guru mengajak peserta didik berdiskusi tentang waktu-waktu kalimat

hamdalah diucapkan dan memberikan penjelasan tambahan serta penguatan

yang dikemukakan peserta didik tentang isi gambar tersebut.

6. Guru mengajak peserta didik untuk menyanyikan lagu gubahan dari lagu anak-anak: “Naik-Naik Ke Punjak Gunung”

Sgala puji bagimu Allah Atas sgala nikmatmu 2 x Setlah solat, awal akhir doa

Jangan lupa ucapkan Setlah makan setlah belajar

Mari ucap hamdalah

7. Pada rubrik “kegiatan”, guru meminta peserta didik untuk mengucapkan kalimat

thayyibahhamdalah tersebut secara berulang-ulang beserta terjemahannya.

8. Guru mengadakan evaluasi terhadap hasil pembelajaran yang sudah dilakukan dengan meminta peserta didik untuk mengerjakan soal-soal “ayo berlatih “ yang terdapat dalam buku teks.

9. Guru melakukan umpan balik positif dan penguatan terhadap keberhasilan peserta didik, baik secara lisan, tertulis, isyarat, maupun dalam bentuk memberi hadiah.

c. Penutup

1. Peserta didik diminta untuk membuat catatan atau rangkuman tentang materi yang telah dipelajari.

2. Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan mengenai materi yang kurang dimengerti.

(19)

4. Pada rubrik “aku bisa” guru meminta peserta didik bersama-sama mengucapkan “Aku selalu mengucapkan

ّٰ ِ

ُدــْمَلْ

ا atas semua nikmat dari Allah”

5. Pada rubrik “awas hati-hati” guru mengingatkan peserta didik bahwa orang yang sombong berarti mengkufuri nikmat Allah.

6. Guru memberikan tugas rumah untuk mendiskusikan tentang gambar anak yang menerima piala lomba pidato tingkat kecamatan pada “ayo berlatih “ di buku teks.

7. Guru mengajak peserta didik mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan hamdalah bersama-sama.

7. Penilaian

Penilaian dilakukan dalam bentuk penilaian proses dan penilaian hasil. Penilaian proses dilakukan selama kegiatan pembelajaran berlangsung. Penilaian proses dapat berupa pengamatan terhadap sikap peserta didik pada saat pembelajaran dan penguasaan konsep pada setiap akhir pembelajaran sub-sub pelajaran. Penilaian proses pada aspek penguasaan materi dapat berbentuk latihan menjawab soal, bercerita atau melakukan kegiatan yang tersedia pada rubrik kegiatan.

Sedangkan penilaian hasil dilakukan pada setiap akhir pembelajaran satu pelajaran. Penilaian hasil berupa tes tertulis, skala sikap, dan penugasan yang tersedia pada rubrik “Ayo Berlatih”.

Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik dalam kegiatan mengamati gambar.

a. Penilaian “Ayo Berlatih”

Pada poin “Ayo Berlatih”, siswa diminta menjawab perintah soal dengan cara mengisi titik-titik yang ada dengan jawaban yang benar.

Soal:

a) Ketika mendapat nikmat mengucapkan …. b) Selesai makan membaca…

c) Alhamdulillah artinya segala puji bagi … d) Bunyi lafal tahmid adalah …

e) Sebaik-baik do`a adalah bacaan ....

Kunci Jawaban

a) Alhamdulillah b) Alhamdulillah c) Allah

d) Alhamdulillah e) Alhamdulillah

Pedoman Pensekoran

Setiap soal memiliki nilai 20 Skor maksimal 5 x 20 = 100

Soal yang benar dikalikan nilai setiap soal

b. Penilaian “Ayo Menjawab”

(20)

Contoh Rubrik Penilaian

No _{Peserta Didik}Nama Amat Baik Kategori

86-100 71-85Baik Cukup56-70 Kurang41-55 1

2

Keterangan:

Amat Baik : Jika tulisan dan cerita yang disampaikan runtun, relevan, jelas, dan logis.

Rentang nilai 80-100

Baik : Jika tulisan dan cerita yang disampaikan runtun, relevan, jelas, dan tidak logis.

Rentang nilai 71 -85

Cukup : Jika tulisan dan cerita yang disampaikan runtun, relevan, tidak jelas, dan tidak logis.

Rentang nilai 56 - 70

Kurang : Jika tulisan dan cerita yang disampaikan runtun, tidak relevan, tidak jelas, dan tidak logis.

Rentang nilai 41 – 55

c. Penilaian Skala Sikap

Penilaian ini diambil dari rubrik kegiatan yaitu melafalkan kalimat thyyibah hamdalah.

No Aspek ₁ ₂ Nilai₃ ₄ 1 Penguasaan materi

2 Penguasaan nilai-nilai 3 Keaktifan

4 Kesantunan Catatan : Nilai

4 = Sangat baik 3 = Baik

2 = Sedang 1 = Kurang baik

Rentang skor = Skor maksimal - skor minimal = 16 – 4

= 12/4 = 4 MK = 14 – 16 MB = 11 – 13 MT = 7 – 10 BT = 4 – 6

Keterangan:

(21)

MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperhatikan tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten)

MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperhatikan berbagai tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten) MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku

yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).

d. Penilaian “Ayo Kerjakan! “

Berilah tanda ( √ ) di kolom ya atau tidak

No Uraian Ya Tidak

1 Setelah bekerja aku mengucapkan ِ ّ ِ ُدْمَْلَا

2 Selesai belajar aku mengucapkan ِ ّ ِ ُدْمَْلَا

3 Setelah selesai makan aku mengucapkan ِ ّ ِ ُدْمَْلَا

4 Setelah bangun tidur aku mengucapkan ِ ّ ِ ُدْمَْلَا

Skor ya : 2,5

Tidak : 0

Nilai = perolehan nilai x 100 : Skor maksimal

Catatan:

Guru dapat mengembangkan soal berikut rubrik dan penskorannya sesuai dengan kebutuhan peserta didik.

8. Pengayaan

Peserta didik yang sudah menguasai materi pembelajaran diminta mengerjakan materi pengayaan yang sudah disiapkan berupa gambar orang sedang mendapatkan hadiah. Beberapa pilihan dapat dilakukan misalnya peserta didik diminta untuk bersin. (Guru menayakan apa yang diucapkan oleh anak tersebut jika mengalami bersin dan memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam pengayaan).

9. Remedial

Peserta didik yang belum menguasai materi akan dijelaskan kembali oleh guru, materi tentang kalimat thayyibah. Guru akan melakukan penilaian kembali dengan soal yang

sejenis. Remedial dilaksanakan pada waktu dan hari yang disesuaikan misalnya 20 menit setelah jam pulang.

10. Interaksi Guru Dengan Orang Tua

(22)

PELAJARAN 2

ASMAUL HUSNA

(Ar-Razzaq, Al-Ham

ī

d, dan Asy-Syak

ū

r).

1. Kompetensi Inti

KI.1 Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya. KI-2 Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan

percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman guru, dan tetangganya serta cinta tanah air.

KI.3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di madrasah.

KI.4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

2. Kompetensi Dasar

1.2. Meyakini Allah Swt melalui sifat-sifat Allah Swt yang terkandung dalam Asmaul Husna (ar-Razzaq, al-Hamīd, dan asy-Syakūr).

3.2. Mengenal sifat-sifat Allah Swt yang terkandung dalam Asmaul Husna (ar-Razzaq, al-Hamīd, dan asy-Syakur).

4.2. Melafalkan Asmaul Husna (ar-Razzaq,al-Hamīd, dan asy-Syakūr) dan artinya. 3. Indikator Pencapaian Kompetensi Dasar (IPKD)

a. Meyakini sifat-sifat Alloh Swt dalam Asmaul Husna (ar-Razzaq, al-Hamīd, dan asy-Syakūr).

b. Menjelaskan pengertian sifat-sifat Alloh Swt dalam al-Asma al-Husnā (ar-Razzaq, al-Hamīd, dan asy-Syakūr) dan artinya.

c. Menunjukkan bukti bahwa Allah Swt bersifat (ar-Razzaq, al-Hamīd, dan asy-Syakūr).

d. Melafadzkan Asmaul Husna (ar-Razzaq, al-Hamīd, dan asy-Syakūr). 4. Tujuan Pembelajaran

a. Meyakini Alloh Swt melalu sifat-sifat Allh Swt yang terkandung dalam Asmaul Husna (ar-Razzaq, al-Hamīd, dan asy-Syakūr).

b. Menjelaskan sifat-sifat Alloh Swt yang terkandung dalam Asmaul Husnā(ar-Razzaq, al-Hamīd, dan asy-Syakūr) dan artinya.

c. Melafadzkan Asmaul Husna (ar-Razzaq, al-Hamīd, dan asy-Syakūr). 5. Materi Pembelajaran

a. Ar-Rozzāq

Ar-Razzāq artinya Maha Pemberi Rizki b. Al-Hamīd

(23)

c. Asy-Syakūr

Asy-Syakūr artinya Yang Maha Mensyukuri

6. Proses Pembelajaran Sub Bab Ar-Razzāq a. Pembukaan

1. Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam dan berdoa bersama. 2. Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi, dan tempat duduk

peserta didik disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.

3. Guru menyapa peserta didik dengan menanyakan siapa yang hatinya sedang gembira karena uang sakunya ditambah?

5. Guru dapat memanfaatkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa illustrasi gambar atau tayangan visual (film) yang relevan dengan Asamul Husna (Ar-Razzaq).

6. Guru dapat memanfaatkan model/strategi/metode pembelajaran yang digunakan di antaranya:

a. Ceramah interaktif (menceritakan dan menjelaskan kisah melalui gambar atau tayangan visual/film).

b. Diskusi dalam bentuk the educational diagnosis meeting artinya peserta

didik berbincang mengenai pelajaran di kelas dengan maksud saling mengoreksi pemahaman mereka atas pelajaran/materi yang diterimanya agar masing-masing memperoleh pemahaman yang benar, dan dilengkapi dengan lembar pengamatan dalam pelaksanaan diskusi.

b. Kegiatan Inti

Guru mengajak peserta didik untuk mengamati gambar dan peserta didik diarahkan untuk bertanya, sedangkan peserta didik yang lain dipersilakan untuk menjawab pertanyaan dari temannya.

Gambar yang ada dalam buku teks ditampilkan sebagai pembuka pikiran peserta didik, yang bertujuan untuk mengetahui tingkat hafalan, pengertian dan memberikan bukti bahwa Allah Swt bersifat ar-Razzāq

1. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok.

2. Guru meminta masing-masing anggota kelompok untuk mengamati gambar dalam buku teks.

3. Masing-masing anggota kelompok diminta untuk mengemukakan isi gambar tersebut secara bergantian.

4. Guru mengevaluasi hasil kerja kelompok serta memberikan penjelasan tambahan dan penguatan yang dikemukakan peserta didik tentang isi gambar tersebut.

5. Guru memberikan penghargaan bagi kelompok yang hasil kerjanya memiliki tingkat kebenaran lebih tinggi secara lisan.

6. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan yang dikemukakan peserta didik tentang isi gambar tersebut.

7. Peserta didik saling tanya jawab tentang ar-Razzāq.

(24)

9. Pada rubrik “Kegiatan” peserta didik diminta untuk mengamati gambar dan menceritakan bagaimana cara burung pipit mencari makan.

10. Guru mengadakan evaluasi terhadap hasil pembelajaran yang sudah dilakukan dengan meminta peserta didik untuk mengerjakan soal-soal “Ayo Berlatih“ yang terdapat dalam buku teks.

11. Guru melakukan umpan balik positif dan penguatan terhadap keberhasilan peserta didik baik secara lisan, tertulis, isyarat, maupun dalam bentuk hadiah.

c. Penutup

1. Peserta didik diminta untuk membuat catatan atau rangkuman tentang materi yang telah dipelajari.

2. Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan mengenai materi yang kurang dimengerti.

3. Pada Rubrik “Insya Allah Aku Bisa” guru membimbing peserta didik untuk memberikan tanda (√) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’.

4. Pada rubrik “Aku Bisa” guru meminta peserta didik bersama-sama mengucapkan “Aku bersyukur, atas rezeki yang diberikan Allah padaku”.

5. Pada kolom “Awas Hati-Hati” guru mengingatkan peserta didik untuk tidak berpangku tangan atau malas bekerja.

6. Guru mengajak peserta didik untuk mengucapkan hamdalah bersama-sama. Sub Bab Al-Hamīd

a. Pendahuluan

3. Guru menyapa peserta didik dengan memperkenalkan diri kepada peserta didik.

5. Guru dapat memanfaatkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa illustrasi gambar atau tayangan visual (film) yang relevan dengan Asmaul Husna Al-Hamid.

a. Ceramah interaktif (menceritakan dan menjelaskan kisah melalui gambar atau tayangan visual/film);

b. Diskusi dalam bentuk the educational diagnosis meeting artinya peserta

didik berbincang mengenai pelajaran di kelas dengan maksud saling mengoreksi pemahaman mereka atas pelajaran/materi yang diterimanya agar masing-masing memperoleh pemahaman yang benar, dan dilengkapi dengan lembar pengamatan dalam pelaksanaan diskusi.

b. Kegiatan inti

1. Guru meminta peserta didik untuk mengamati gambar seperti yang ada di bawah ini yang terdapat di buku teks.

(25)

4. Peserta didik saling tanya jawab tentang al-Hamīd.

5. Peserta didik diminta pendapatnya kembali dari isi gambar berikutnya tentang bukti bahwa Allah bersifat al-Hamīd.

6. Pada rubrik “Kegiatan”peserta didik diminta untuk mencari 2 kata al-Hamīd

dalam al-Qur’an dan diminta menyebutkan surat serta ayatnya, kemudian ditulis dalam buku tugasnya masing-masing.

7. Guru mengadakan evaluasi terhadap hasil pembelajaranyang sudah dilakukan dengan meminta peserta didik untuk mengerjakan soal-soal “ayo berlatih“ yang terdapat dalam buku teks.

c. Penutup

1. Peserta didik diminta untuk membuat catatan atau rangkuman tentang materi yang telah dipelajari tentang lafal, arti, dan bukti bahwa Allah bersifat al-Hamīd.

2. Pada kolom “Insya Allah Aku Bisa” guru membimbing peserta didik untuk memberikan tanda (√) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’.

3 Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan mengenai materi yang kurang dimengerti tentang Allah bersifat al al-Hamīd.

4. Pada kolom “sikapku”, guru meminta peserta didik untuk bersama-sama mengucapkan “Aku akan selalu bersyukur mengucapkan alhamdulillah karena diberi panca indra yang sehat “.

5. Guru mengajak peserta didik untuk mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan hamdalah bersama-sama.

Sub Bab Asy-Syakur a. Pendahuluan

3. Guru menyapa peserta didik dengan bertanya “apa yang kalian ucapkan pada saat diberi sesuat oleh seseorang?”.

5. Guru dapat memanfaatkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa illustrasi gambar atau tayangan visual (film) yang relevan dengan Asmaul Husana (Asy-Syakur).

1. Ceramah interaktif (menceritakan dan menjelaskan kisah melalui gambar atau tayangan visual/film);

2. Diskusi dalam bentuk the educational diagnosis meeting artinya peserta

(26)

1. Guru meminta peserta didik untuk mengamati gambar seperti yang ada di buku teks.

2. Beberapa peserta didik diminta untuk mengemukakan isi gambar secara bergantian, kegiatan ini berfungsi untuk mengukur sejauh mana peserta didik mengetahui keilmuan materi yang akan disampaikan tentang lafal, arti, dan bukti bahwa Allah bersifat Asy-Syakur.

4. Peserta didik saling tanya jawab tentang bukti Allah bersifat Asy-Syakur.

5. Peserta didik diminta pendapatnya kembali dari isi gambar berikutnya tentang bukti bahwa Allah bersifat Asy-Syakur.

6. Pada rubrik “Kegiatan” peserta didik diminta menceritakan peristiwa keseharian yang menunjukkan telah bersyukur atas nikmat yang telah diberikan Allah Swt. 7. Guru mengadakan evaluasi terhadap hasil pembelajaran yang sudah dilakukan

dengan meminta peserta didik untuk mengerjakan soal-soal “ayo berlatih “ yang terdapat dalam buku teks.

c. Penutup

1. Peserta didik diminta untuk membuat catatan atau rangkuman tentang materi yang telah dipelajari tentang lafal, arti, dan bukti bahwa Allah bersifat Asy-Syakur.

2. Pada Rubrik “insya Allah aku bisa” guru membimbing peserta didik untukmemberikan tanda (√) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’.

3 Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan mengenai materi yang kurang dimengerti tentang Allah bersifat Asy-Syakur.

4. Pada rubrik “sikapku”, guru meminta peserta didik untuk bersama-sama mengucapkan “Aku akan selalu bersyukur mengucapkan Al-hamdu lillahi rabbail ‘alamin atas semua kenikmatan yang diberikan oleh Allah

5. Pada rubrik “awas hati-hati” guru meminta peserta didik untuk menjauhi sikap kufur nikmat kepada Allah.

5. Guru mengajak peserta didik untuk mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan hamdalah bersama-sama.

7. Penilaian

Sub Bab Ar-Razzāq

Pada poin “Ayo Berlatih”, siswa diminta menjawab perintah soal dengan cara mengisi titik-titik yang ada dengan jawaban yang benar.

Soal

1. Bagaimana cara ikan memperoleh rizki ....

2. Seandainya manusia mengitung nikmat Allah Swt. maka niscaya manusia tidak .... 3. Allah Swt. menjamin rizki mahluk-Nya, Allah Swt. bersifat ....

4. Sifat Allah Swt. yang berarti Maha Pemberi Rizki adalah ....

(27)

Kunci Jawaban

1. Berenang

2. Tidak dapat menghitungnya 3. Ar-Razzāq

4. Ar-Razzāq 5. Pemberi rizki

b. Penilaian Rubrik Kegiatan

Pengamatan dan menceritakan gambar bagaimana cara burung pipit mencari makan.

Contoh Rubrik Penilaian

2

Keterangan:

Penilaian ini diambil dari kegiatan rubrik kegiatan yaitu melafadzkan kalimat Asmaul Husna: ar-Razzaq.

(28)

= 12/4 = 4 MK = 14 – 16 MB = 11 – 13 MT = 7 – 10 BT = 4 – 6

Keterangan:

BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).

MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperhatikan berbagai tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten) MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan

perilaku yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).

d. Penilaian “Ayo Kerjakan! “

Berilah tanda ( √ ) di kolom Ya atau Tidak

1 Allah Swt. akan mencukupi semua kebutuhan mahluk-Nya

2 Burung terbang mencari rizki untuk kebutuhannya 3 Manusia wajib berusaha mencari rizki yang halal 4 Manusia wajib bersyukur atas rizki yang diberikan

Skor Ya : 2,5 Skor Tidak : 0

skor nilai = perolehan nilai x 100 : Skor maksimal

Catatan:

Sub Bab Al-Hamid

Pada poin “Ayo berlatih”, siswa diminta menjawab perintah soal dengan cara mengisi titik-titik yang ada dengan jawaban yang benar.

Soal

1.

دْيـــِمَ

لا

ْ

artinya ....

(29)

4. Allah Swt. telah menyediakan tumbuhan sebagai sumber makanan, ini membuktikan bahwa Allah Swt. bersifat ....

Kunci Jawaban

1. Maha Terpuji 2. Alhamdulillah 3. Bersyukur

4. Al-Hamīd

Pedoman Penskoran

Pengamatan dan bercerita tentang gambar anak yang mendapat hadiah melakukan sujud syukur.

2

Keterangan:

Penilaian ini diambil dari kegiatan rubrik kegiatan yaitu melafadzkan kalimat Asmaul Husna: al-Hamīd

(30)

Catatan : Nilai

= 12/4 = 4 MK = 14 – 16 MB = 11 – 13 MT = 7 – 10 BT = 4 – 6

Keterangan:

d. Penilaian “Ayo Kerjakan!“

Berilah tanda ( √ ) di kolom ya atau tidak

1 Setiap memperoleh kesenangan aku selalu bersyukur dengan mengucapkan al-hamdulillah

2 Jika aku meraih prestasi di sekolah akan bersyukur mengucapkan al-hamdulillah

3 Allah yang berhak di puji karena telah mencukupi kebutuhan hidupku

4 Setiap aku melihat keindahan alam tidak lupa mengucapkan al-hamdulillah

Skor Ya : 2,5

Skor Tidak : 0

skor nilai = perolehan nilai x 100 : Skor maksimal

Catatan:

Sub Bab Asy-Syakur

(31)

Soal

1. Asy-Syakur (………) artinya ....

2. Kalian harus bersyukur pada Allah syukur artinya ....

3. Jika kalian berbuat kebaikan, Allah akan membalas dengan …

4. Afifah jatuh dari sepeda Fatasa menolongnya. Afifah seharusnya mengucapkan ....

Kunci Jawaban

1. Berterima Kasih 2. Berterima Kasih 3. kebaikan

4. Terima kasih

Pedoman pensekoran

Pengamatan dan bercerita tentang peristiwa keseharian yang menunjukkan bahwa kalian telah bersyukur atas nikmat yang telah diberikan Allah Swt kepada kalian.

2

Keterangan:

c. Penilaian Skala sikap

(32)

Contoh Penilaian Sikap

4 Kesantunan

Catatan : Nilai

= 12/4 = 4 MK = 14 – 16 MB = 11 – 13 MT = 7 – 10 BT = 4 – 6

Keterangan:

d. Penilaian “Ayo kerjakan!“

Berilah tanda ( √ ) di kolom “Ya” atau “Tidak”

1 Ketika aku ditolong orang aku mengucapkan terima kasih dan mendoakannya

2 Aku mempunyai harta yang berlebihan maka aku akan menyedekahkan sebagian hartaku

3 Selesai solat aku selalu berdoa dan bersyukur atas nikmat yang telah diberikan

4 Setiap aku melihat orang lain dalam kesusahan aku selalu membantu sebagai wujud syukur kepada Allah Skor Ya : 2,5

Skor Tidak : 0

(33)

Catatan:

8. Pengayaan

Peserta didik yang sudah menguasai materi pembelajaran diminta membaca buku di perpustakaan dengan membuat laporan dalam satu lembar. (Guru mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam pengayaan). Format laporan dan penilaian dalam pengayaan dikembangkan sesuai dengan kebutuhan.

9. Remedial

Peserta didik yang belum menguasai materi pembelajaran, akan dijelaskan kembali materi kasih sayang Nabi Muhammad saw. Guru melakukan penilaian kembali (lihat butir 5) dalam kegiatan mengamati gambar yang sejenis. Pelaksanaan remedial dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang disesuaikan, misalnya 30 menit setelah jam pulang.

10. Interaksi Guru dan Orang Tua

(34)

PEMBELAJARAN 3

MENGENAL ALLAH SWT

1. Kompetensi Inti (KI)

1.3. Mengakui adanya Allah Swt. melalui dalil aqli. 3.3. Mengenal Allah Swt. melalui ciptaan-ciptaan-Nya. 4.3. Menyajikan dalil akli tentang mengenal Allah swt).

3. Indikator Pembelajaran

a. Menyebutkan bukti-bukti keberadaan Allah Swt. melalui ciptaan-ciptaan-Nya yang berupa benda-benda konkrit.

b. Menyebutkan bukti-bukti keberadaan Allah Swt. melalui ciptaan-ciptaan-Nya yang berupa benda-benda abstrak.

c. Menyebutkan surat dan ayat yang membuktikan keberadaan Allah Swt.

4. Tujuan Pembelajaran

a. Menyebutkan bukti-bukti keberadaan Allah melalui ciptaan-ciptaan-Nya yang berupa benda-benda konkrit.

b. Menyebutkan bukti-bukti keberadaan Allah melalui ciptaan-ciptaan-Nya yang berupa benda-benda abstrak.

c. Menyebutkan surat dan ayat yang membuktikan keberadaan Allah.

5. Materi Pembelajaran

a. Allah Pencipta Alam

b. Dalil aqli tentang mengenal Allah Swt.

6. Proses Pembelajaran a. Pendahuluan

(35)

3. Guru menyapa peserta didik dengan menanyakan siapa yang membuat papan tulis?

4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran kepada pesert didik

5. Guru dapat memanfaatkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa illustrasi gambar atau tayangan visual (film) yang relevan.

a. Ceramah interaktif (menceritakan dan menjelaskan kisah melalui gambar atau tayangan visual/film/video);

b. Diskusi dalam bentuk the educational-diagnosis meeting artinya pesertadidik

berbincang mengenai pelajaran di kelas dengan maksud saling mengoreksi pemahaman mereka atas pelajaran/materi yang diterimanya agar masing-masing memperoleh pemahaman yang benar, dan dilengkapi dengan lembar pengamatan dalam pelaksanaan diskusi.

1. Guru meminta peserta didik mengamati gambar seri “Anak Mencari Tuhan“; 2. Peserta didik mengemukakan isi gambar seri “Anak Mencari Tuhan”;

3. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan yang dikemukakan peserta didik tentang isi gambar seri “Anak Mencari Tuhan”;

4. Guru mengajak peserta didik tentangmateri cara mengenal Allah melalui ciptan-ciptaanya (berkaitan dengan ilustrasi gambar seri “Anak Mencari Tuhan”; 5. Guru mengajak peserta didik untuk menyanyikan lagu “Tuhan Saya Allah”

gubahan dari lagu anak-anak “Topi Saya Bundar “ dan lagu “Rukun Iman” yang merupakan lagu gubahan dari lagu anak-anak “Balonku Ada Lima”;

6. Pada rubrik “Kegiatan” peserta didik diminta pergi ke kolam di madrasah amati siklus hidup ikan dari telur, berudu, ikan muda, ikan tua kemudian mati. Ikan yang tadinya tidak ada kemudian ada yang pada akhirnya tidak lagi. Tetapi Allah tidak, Allah akan tetap ada kapanpun dan dimanapun;

7. Guru mengadakan evaluasi terhadap hasil pembelajaran yang sudah dilakukan dengan meminta peserta didik untuk mengerjakan soal-soal “ayo berlatih “ yang terdapat dalam buku teks;

c. Penutup

1. Peserta didik diminta untuk membuat catatan atau rangkuman tentang materi yang telah dipelajari tentang bukti-bukti keberadaan Allah Swt. melalui ciptan-ciptaan-Nya.

2. Pada rubrik “Insya Allah Aku Bisa”, guru membimbing peserta didik untuk memberikan tanda (√) pada kolom ‘Ya’ atau ‘Tidak’.

3. Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan mengenai materi yang kurang dimengerti tentang mengenal Allah Swt.

4. Pada rubrik “sikapku”, guru meminta peserta didik untuk bersama-sama mengucapkan “Aku Akan Menyakini Bahwa Tiada Tuhan Selain Allah”.

(36)

6. Guru mengajak peserta didik untuk mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan hamdalah bersama-sama.

7. Penilaian

a. Penilaian“ Ayo Berlatih”

Pada poin “Ayo berlatih”, siswa diminta menjawab perintah soal dengan cara mengisi titik-titik yang ada dengan jawaban yang benar.

Soal

1. Tuhan kita adalah ....

2. Yang menciptakan alam raya seisinya adalah ....

3. Surat al quran yang menerangkan bahwa apa yang ada di langit dan di bumi adalah milik Allah adalah surat ....

4. Menyakini adanya Allah merupakan rukun iman yang ke ....

5. Seorang nabi yang sejak kecil bertanya-tanya tentang Tuhan adalah ...

Kunci Jawaban

1. Allah 2. Allah

3. ali Imron ayat 190 4. 1

5. Ibrahim As.

Pengamatan dan bercerita gambar bagaiana cara burung pipit mencari makan.

2

Keterangan:

(37)

c. Penilaian Skala sikap

Penilaian ini diambil dari kegiatan diskusi kelompok tentang gambar anak yang menyontek ketika ulangan dalam Rubrik “Ayo Berlatih”.

Contoh Penilaiaan

= 12/4 = 4 MK = 14 – 16 MB = 11 – 13 MT = 7 – 10 BT = 4 – 6

Keterangan:

MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperhatikan berbagai tanda perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten) MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku

yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten).

d. “Ayo Kerjakan!“

Berilah tanda ( √ ) di kolom “Ya” atau “Tidak”

1 Aku percaya Allah Swt. itu ada

2 Bumi dan langit ini adalah ciptaan Allah Swt. 3 Hanya Allah Swt. yang berhak di sembah 4 Aku yakin tidak ada Tuhan selain Allah Swt.

Skor Ya : 2,5 Skor Tidak : 0

(38)

Catatan:

8. Pengayaan

Peserta didik yang sudah menguasai materi pembelajaran diminta mengerjakan materi pengayaan di rumah, yang sudah disiapkan berupa gambar anak yang melihat temannya nyontek pada saat ulangan. (Guru mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam pengayaan).

9. Remedial

Guru menjelaskan kembali materi mengenal Allah melalui ciptaan-Nya. Remedial dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang disesuaikan, misalnya 30 menit setelah jam pulang.

10. Interaksi Guru dan Orang Tua

Guru meminta peserta didik memperlihatkan halaman “aku bisa” dalam buku teks kepada orang tuanya dengan memberikan komentar dan paraf.

(39)

PELAJARAN 4

BERAKHLAK MULIA DAN BERADAB SECARA

ISLAMI

Berakhlak Mulia (Syukur Nikmat, Sederhana Dan Rendah Hati)

A. BERAKHLAK MULIA 1. Kompetensi Inti (KI)

2.1. Memiliki perilaku bersikap syukur nikmat, hidup sederhana, dan rendah hati dalam kehidupan sehari-hari.

2.2. Memiliki perilaku baik ketika bersin dalam kehidupan sehari-hari.

3.4. Memahami sikap syukur nikmat, hidup sederhana, dan rendah hati dalam kehidupan sehari-hari.

3.5. Mengetahui adab ketika bersin dalam kehidupan sehari-hari.

4.4. Menunjukkan sikap syukur nikmat, hidup sederhana, dan rendah hati dalam kehidupan sehari-hari.

4.5. Menunjukkan adab ketika bersin dalam kehidupan sehari-hari.

3. Indikator Pembelajaran

1. Menyebutkan arti syukur nikmat.

2. Menyebutkan cara-cara mensyukuri nikmat Allah Swt.

3. Menjelaskan tentang perbuatan yang termasuk syukur nikmat, hidup sederhana dan rendah hati.

4. Menjelaskan arti hidup sederhana. 5. Melafalkan doa ketika bersin. 6. Menjelaskan adab ketika bersin.

4. Tujuan Pembelajaran

1. Menyebutkan arti syukur nikmat.

2. Menyebutkan cara-cara mensyukuri nikmat Allah.

3. Menjelaskan tentang perbuatan yang termasuk syukur nikmat, hidup sederhana dan rendah hati.

(40)

5. Melafalkan doa ketika bersin. 6. Menjelaskan adab ketika bersin.

5. Materi Pembalajaran Sub Bab Syukur Nikmat

a. Syukur nikmat artinya berterima kasih atas pemberian Allah yang menyenangkan. b. Nikmat yang diberikan Allah Swt. di antaranya nikmat jasmani, rohani dan rezeki. c. Cara mensyukuri nikamt Allah Swt. adalah sebagai berikut:

 _Mengucapkan “Alhamdulillah”

 _{Mematuhi perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya}  _{Menggunakan nikmat Allah dengan sebaik-baiknya.}

Sub Bab Sederhana

a. Sederhana artinya sikap di tengah-tengah, tidak bermewah-mewahan, tidak berlebihan dalam menjalani hidup.

b. Sikap sederhana adalah sangat dianjurkan oleh Rasulalloh Saw.

Sub Bab Rendah Hati

a. Rendah hati adalah sikap atau perbuatan yang tidak menyombongkan diri. b. Perintah ketika bersin ucapkanlah “Alhamdulillah”

6. Proses Pembelajaran Sub Bab Syukur Nikmat a. Pendahuluan

1. Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam dan doa bersama 2. Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi dan tempat duduk. 3. Guru menyapa peserta didik dengan menanyakan keadaan atau kabar kesehatan

baik dirinya maupun keluarganya.

5. Guru dapat memanfaatkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa illustrasi gambar atau tayangan visual (film)yang relevan dengan Syukur Nikmat.

a. Ceramah interaktif (menceritakan dan menjelaskan kisah melalui gambar atau tayangan visual).

b. Diskusi dalam bentuk the educational-diagnosis artinya peserta didik

berbincang mengenai pelajaran di kelas dengan maksud saling mengoreksi pemahaman mereka atas pelajaran/materi yang diterimanya agar masing-masing memperoleh pemahaman yang benar, dan dilengkapi dengan lembar pengamatan dalam pelaksanaan disksusi.

1. Guru meminta peserta didik mengamati gambar tentang suasana di pagi hari saat matahari terbit yang terdapat di dalam buku teks.

2. Peserta didik mengemukakan isi gambar tersebut.

4. Guru meminta peserta didik untuk berdiri, tarik nafas lewat hidung, hembuskan melalui mulut dengan gigi rapat.

(41)

dan menanyakan kepada peserta didik nikmat apa yang diberikan Allah lewat kegiatan tersebut ?

6. Guru meminta peserta didik untuk mengamati kembali gambar berikutnya tentang contoh-contoh nikmat yang diberikan oleh Allah.

7. Guru mengajak peserta didik untuk berdiskusi tentang cara mensyukuri nikmat Allah.

8. Peserta didik menyebutkan cara mensyukuri nikmat Allah secara bersama-sama.

9. Guru memberikan contoh tentang perbuatan yang termasuk sikap syukur nikmat.

10. Pada rubrik “ayo berlatih” peserta didik diminta untuk menjawab dengan baik dan benar.

c. Penutup

1. Peserta didik diminta untuk membuat catatan atau rangkuman tentang materi yang telah dipelajari tentang mensyukuri nikmat Allah.

2. Pada rubrik “Insya Allah Aku Bisa” guru membimbing peserta didik untuk memberikan tanda (√ ) pada kolom ‘ya’ atau ‘tidak’.

3. Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan mengenai materi yang kurang dimengerti tentang syukur nikmat.

4. Pada rubrik “sikapku”, guru meminta peserta didik untuk bersama-sama mengucapkan saya selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah kepadaku. 5. Guru mengajak peserta didik untuk mengakhiri pembelajaran dengan

mengucapkan alhamdulillahi rabbil ‘alamin.

Sub Bab Hidup Sederhana a. Pendahuluan

1. Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam dan doa bersama 2. Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi dan tempat duduk. 3. Guru menyapa peserta didik dengan menanyakan siapa yang mempnyai sepatu

ataupun tas lebih dari satu?.

5. Guru dapat memanfaatkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa illustrasi gambar atau tayangan visual (film)yang relevan dengan pembahasan Hidup Sederhana.

a. Ceramah interaktif (menceritakan dan menjelaskandari satu kisah melalui gambar atau tayangan visual.

b. Diskusi dalam bentuk the educational-diagnosis artinya peserta didik