• Tidak ada hasil yang ditemukan

beras analog fortifikan tepung rumput la

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "beras analog fortifikan tepung rumput la"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM

PENGANEKARAGAMAN NUTRISI BERAS ANALOG

MELALUI FORTIFIKASI TEPUNG RUMPUT LAUT

BIDANG KEGIATAN: PKM PENELITIAN

Diusulkan Oleh:

Barito Noviandi G. (J1A013020) Neli Agustina (J1A012089) Emi Suhaemi (J1A212036) Agusmanto (J1B015003) Nur Asmawati (J1B015073)

UNIVERSITAS MATARAM MATARAM

(2)

PENGESAHAN PROPOSAL PKM-PENELITIAN

1. Judul Kegiatan : Penganekaragaman Nutrisi Beras Analog Melalui Fortifikasi Tepung Rumput Laut 2. Bidang Kegiatan : PKM-P

3. Ketua Pelaksana Kegiatan

Nama Lengkap : Barito Noviandi Guna

NIM : J1A013020

Program studi : Ilmu dan Teknologi Pangan

Universitas : Mataram

Alamat Rumah/No.Hp :

Alamat Email :

4. Anggota Pelaksana Kegiatan : 4 Orang 5. Dosen Pendamping

Nama Lengkap dan Gelar : Dr. Ir. Satrijo saloko, M.P.

NIDN : 0013036805

Alamat Rumah/No.Tlp : Jl. Swakarya 44, Mataram / (0370) 623603 6. Biaya Kegiatan Total

Dikti :

Rp.12.500.000,-Sumber Lain : Rp.

-7. Jangka Waktu Pelaksanaan: 3 Bulan

Mataram, 7 Oktober 2016 Menyetujui :

Wakil Dekan III Ketua Pelaksana Kegiatan,

(Ir. Nazaruddin, M.P.)

NIP. 19551012 198203 1 002 (Barito Noviandi Guna)NIM. J1A013020 Wakil Rektor III Dosen Pendamping

(Ir. H. Kertanegara, M.P.) NIP. 19571227 198603 1 002

(Dr. Ir. Satrijo Saloko, M.P.) NIDN. 0013036805

(3)
(4)

PENGANEKARAGAMAN NUTRISI BERAS ANALOG MELALUI FORTIFIKASI TEPUNG RUMPUT LAUT

RINGKASAN

Produksi beras yang tinggi tidak mampu memenuhi kebutuhan masyarakat. Beras telah lama menjadi komoditas pangan yang paling pokok bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Bahkan, beras pun akhirnya menjadi “food habit” sehingga masyarakat beranggapan bahwa belum dikatakan makan kalau belum makan nasi yang berasal dari beras. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui proses pembuatan beras analog berbahan baku sawut mocaf, jagung, kedelai, menir dan tepung rumput laut serta mengetahui konsentrasi terbaik tepung rumput laut yang ditambahkan pada beras analog.

Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan rancangan percobaan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Adapun formulasi beras analog, yaitu sawut mocaf 50%, tepung kedelai 10%, tepung Jagung 30%, Menir 10%. Sementara konsentrasi tepung rumput laut yang digunakan yakni 0%, 3%, 5%, 7% dan 9%. Kombinasi perlakuan sebanyak 5 perlakuan dan 3 kali ulangan sehingga diperoleh total sampel sebanyak 15. Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan analysis of variance (ANOVA) pada taraf 5%. Apabila data hasil analisa memberikan pengaruh yang berbeda nyata (signifikan), maka dilakukan uji lanjut menggunakan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT).

(5)

BAB 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Produksi beras yang tinggi tidak mampu memenuhi kebutuhan masyarakat. Kosasih (2015) menyatakan bahwa, Beras telah lama menjadi komoditas pangan yang paling pokok bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Bahkan, beras pun akhirnya menjadi “food habit” sehingga masyarakat beranggapan bahwa belum dikatakan makan kalau belum makan nasi yang berasal dari beras. Hal ini didukung oleh pernyataan Menteri Perdagangan Gita Wiryawan dalam majalah online Tempo (2011), yaitu “pola konsumsi masyarakat Indonesia terhadap beras saat ini sangat tinggi, bahkan tertinggi di dunia”. Masyarakat Indonesia mengkonsumsi beras hingga 130-140 kilogram per tahun/orang. Jumlah ini sangat jauh jika dibandingkan dengan orang Asia lainnya yang hanya mengkonsumsi beras sebanyak 65-70 kilogram per tahun /orang.

Diversifikasi pangan adalah upaya menganekaragamkan jenis pangan yang dikonsumsi, mencakup pangan sumber energi dan zat gizi, sehingga memenuhi kebutuhan akan pangan dan gizi sesuai dengan kecukupan baik ditinjau dari kuantitas dan kualitasnya (Soetrisno, 1998 dalam Hanani, 2009). Hal ini menunjukkan bahwa salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi masalah ketergantungan beras adalah melalui diversifikasi pangan, dan salah satu wujudnya adalah melalui pembuatan beras analog. Beras analog merupakan beras tiruan yang dibuat dari bahan pangan non beras. Pembuatan beras analog diharapkan mampu menggantikan peranan beras sebagai sumber energi utama manusia. Agusman et al. (2014) berpendapat bahwa, pengembangan beras analog sangat penting sebagai bentuk diversifikasi bahan pangan yang merupakan makanan pokok bangsa.

Tidak hanya mencegah ketergantungan beras, pembuatan beras analog juga diharapkan mampu meningkatkan kandungan nutrisi beras tersebut. Bahan baku beras analog meliputi sawut mocaf, tepung jagung, tepung kedelai dan menir yang mempunyai nutrisi cukup tinggi. Selain itu, untuk memperkaya nutrisi beras juga ditambahkan tepung rumput laut yang mempunyai kandungan nutrisi penting seperti mineral dan serat pangan. Oleh karena itu, pembuatan beras analog diharapkan mampu meningkatkan kandungan nutrisi beras analog dan mengatasi masalah ketergantungan beras.

1.2. Perumusan Masalah

(6)

1.3. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah :

a. Untuk mengetahui proses pembuatan beras analog berbahan baku sawut mocaf, jagung, kedelai, menir dan tepung rumput laut

b. Untuk mengetahui konsentrasi terbaik tepung rumput laut yang ditambahkan pada beras analog

1.4. Luaran Yang Diharapkan

a. Terciptanya beras analog yang kaya nutrisi

b. Diketahui konsentrasi terbaik tepung rumput laut yang ditambahkan pada beras analog

c. Media informasi pembuatan beras analog berbahan baku sawut mocaf, jagung, kedelai, menir dan tepung rumput laut

1.5. Manfaat Penelitian

a. Sebagai pangan alternatif pengganti beras sehingga ketergantungan beras dapat teratasi

b. Sebagai salah satu wujud program diversifikasi pangan

(7)

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Diversifikasi Pangan

Berdasarkan hasil sensus pertanian oleh Biro Pusat Statistik (2013), menyatakan bahwa impor pangan Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Jika pada tahun 2003 impor pangan senilai USD 3,34 miliar maka tahun 2013 nilainya sudah mencapai USD 14,9 miliar atau naik lebih dari 400% dalam kurun waktu 10 tahun. Pada tahun 2013, Vietnam telah menjadi pemasok terbesar beras impor Indonesia dengan jumlah beras 171.286 ton atau senilai USD 97,3 juta. Impor beras dari Vietnam ini juga menyumbang 36,3% dari total impor beras Indonesia pada tahun 2013 (Kosasih, 2015).

Tidak hanya itu, hasil penelitian yang dilakukan Ariani (2010) menunjukkan bahwa pola konsumsi pangan pokok penduduk Indonesia mengalami pergeseran dari pola beragam berbasis sumberdaya lokal menjadi pola beras dan terigu (termasuk turunannya). Akibatnya tingkat konsumsi beras masih di atas 100 kg/kapita/tahun. Pernyataan Menteri Perdagangan Gita Wiryawan dalam majalah online Tempo (2011), yaitu “pola konsumsi masyarakat Indonesia terhadap beras saat ini sangat tinggi, bahkan tertinggi di dunia”. Masyarakat Indonesia mengkonsumsi beras hingga 130-140 kilogram per tahun/orang. Jumlah ini sangat jauh jika dibandingkan dengan orang Asia lainnya yang hanya mengkonsumsi beras sebanyak 65-70 kilogram per tahun /orang.

Diversifikasi pangan menjadi salah satu pilar utama dalam mewujudkan ketahanan pangan. Diversifikasi konsumsi pangan tidak hanya sebagai upaya mengurangi ketergantungan pada beras tetapi juga upaya peningkatan perbaikan gizi untuk mendapatkan manusia yang berkualitas dan mampu berdaya saing dalam pencaturan globalisasi (Himpunan Mahasiswa Gizi, 2009).

2.2. Beras Analog

Salah satu alternatif terobosan untuk mendukung program diversifikasi pangan yang mempunyai peluang keberhasilan cukup baik adalah pengembangan teknologi pengolahan beras analog yaitu beras yang dibuat dari karbolokal non padi. Produk ini diharapkan dapat dijadikan sebagai “product vehicle” program diversifikasi pangan untuk mengurangi ketergantungan pada beras dan terigu (Budijanto dan Muaris, 2013). Beras analog atau beras tiruan merupakan beras yang terbuat dari bahan-bahan seperti umbi-umbian dan serealia yang bentuk maupun komposisi gizinya mirip dengan beras (Samad, 2003).

(8)

2.3. Rumput Laut

Rumput laut merupakan makro algae yang termasuk dalam divisi thallophyta, yaitu tumbuhan yang mempunyai struktur kerangka tubuh yang terdiri dari batang/thalus dan tidak memiliki daun serta akar. Salah satu jenis rumput laut yang banyak terdapat di perairan Indonesia adalah Eucheuma (Sahat, 2013).

(9)

BAB 3. METODE PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan rancangan percobaan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Adapun formulasi beras analog, yaitu sawut mocaf 50%, tepung kedelai 10%, tepung Jagung 30%, Menir 10%. Sementara konsentrasi tepung rumput laut sebagai perlakuan yang ditambahkan dalam pembuatan beras analog adalah sebagai berikut:

a. F1: tepung rumput laut 0% b. F2: tepung rumput laut 3% c. F3: tepung rumput laut 5% d. F4: tepung rumput laut 7% e. F5: tepung rumput laut 9%

Kombinasi perlakuan sebanyak 5 perlakuan dan 3 kali ulangan sehingga diperoleh total sampel sebanyak 15. Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan analysis of variance (ANOVA) pada taraf 5%. Apabila data hasil analisa memberikan pengaruh yang berbeda nyata (signifikan), maka dilakukan uji lanjut menggunakan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT).

3.2. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan selama 3 bulan, terhitung sejak bulan Maret hingga bulan Mei 2016 dengan lokasi penelitian di Laboratorium Kimia dan Biokimia Pangan, Laboratorium Pengendalian Mutu, dan Laboratorim Pengolahan Pangan Fakultas Teknologi Pangan dan Agroindustri Universitas Mataram.

3.3. Alat dan Bahan Penelitian a. Alat-alat Penelitian

Adapun alat-alat yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah mesin penggiling tepung, timbangan, kompor gas, dandang, pengaduk adonan, alat pencetak beras analog, oven tipe cabinet dryer, gelas timbang, desikator, piring, sendok, Chromameter CR 300 Minolta, batang pengaduk, thermometer, Erlenmeyer, labu Kjeldhal, gelas beaker, corong, pipet, ruble bulb, tanur, tisu. b. Bahan-bahan Penelitian

Adapun bahan-bahan yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah sawut mocaf, jagung, menir, kedelai, tepung rumput laut, aquades, asam sulfat, NaOH, HCl.

3.4. Parameter Pengamatan a. Uji Hedonik

Pengujian ini merupakan pengujian sensoris terhadap sampel yang meliputi aroma, rasa dan tekstur. Sampel yang telah dimasak, kemudian disajikan dan diuji oleh panelis semi terlatih sebanyak 30 orang.

(10)

Pengujian ini digunakan untuk menentukan kandungan air yang terkandung dalam beras analog. Kadar air juga digunakan dalam penentuan masa simpan produk.

c. Kadar Abu (Sudarmadji et al., 1997)

Pengujian kadar abu digunakan untuk menentukan jumlah kandungan mineral total pada beras analog.

d. Uji Warna (Yasa et al., 2014)

Pengujian warna menggunakan alat Chromameter CR 300 Minolta, dimana alat ini mengukur warna yang dipantulkan oleh suatu permukaan dan warna diukur secara tristimulus.

e. Kadar Karbohidrat (Sudarmadji et al., 1997)

(11)

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1. Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1. Peralatan Penunjang 3.125.000

2. Biaya Habis Pakai 4.375.000

3. Perjalanan 3.125.000

4. Lain-lain 1.875.000

Jumlah 12.500.000 4.2. Jadwal Kegiatan

No Jenis Kegiatan

Bulan

Maret April Mei

M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4

1 Persiapan alat dan bahan 2 Pembuatan berasanalog 3 Analisa parameter 4 Pengolahan data 5 Penyusunan

laporan

(12)

Agusman, Apriani, S.N. dan Murdinah, 2014.

Penggunaan Tepung Rumput Laut Eucheuma cottonii

pada Pembuatan Beras Analog dari Tepung Modified Cassava Flour (Mocaf). JPB Perikanan Vol. 9 No. 1 Tahun 2014: 1–10

Ariani, M., 2010. Diversifikasi Konsumsi Pangan Pokok Mendukung Swasembada Beras. Prosiding Pekan Serealia Nasional. http://balitsereal.litbang.pertanian.go.id/ind/images/stories/08.pdf

Asben, A., 2007. Peningkatan Kadar Iodium dan Serat Pangan dalam Pembuatan Fruit Leathers Nenas (Ananas comosus Merr) dengan Penambahan Rumput Laut [Artikel Ilmiah]. Universitas Andalas, Padang. (Diakses 05 Oktober 2016)

Budijanto, S. dan Muaris, H.J., 2013. 40 Resep Kreatif Olahan Beras Analog Pangan Alternatif Mirip Beras dari Non-padi. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

https://gramediana.s3.amazonaws.com/uploads/preview_books/1962/previ ew_7c5a92288c7d9b769d93c7f643a463cc23b935b_preview_1962_44bee e8bdf9765349e64e1cafa8185 b8f089dbb.pdf

Hanani AR, N., 2009. Diversifikasi Konsumsi Pangan.

http://nuhfil.lecture.ub.ac.id/files/2009/03/8diversifikasi-konsumsi-pangan-8.pdf (Diakses tgl 07 April 2015)

Himpunan Mahasiswa Gizi. 2009. Diversifikasi Pangan.

http://gizi.fema.ipb.ac.id/himagizi/?p=83 (Diakses tgl 07 April 2015) Joniansyah, 2011. Konsumsi Beras di Indonesia Tertinggi di Dunia. Tempo.co.

http://www.tempo.co/read/news/2011/12/13/090371426/Konsumsi-Beras-di-Indonesia-Tertinggi-di-Dunia (Diakses tgl 14 Mei 2015)

Kosasih, D., 2015. Diversifikasi Pangan Untuk Menekan Ketergantungan Beras. Greeners.co. http://www.greeners.co/berita/diversifikasi-pangan-untuk-menekan-ketergantungan-beras/ (Diakses tgl 07 April 2015)

Sahat, H.J., 2013. Rumput Laut Indonesia. Warta Ekspor.

http://djpen.kemendag.go.id/app_frontend/admin/docs/publication/620139 0367517.pdf

Samad, Y., 2003. Pembuatan Beras Tiruan (Artificial Rice) dengan Bahan Baku Ubi Kayu dan Sagu. Jurnal Saint dan Teknologi, Vol. II, Hal 36-40, Jakarta.

Sudarmadji, S., Haryono, B. dan Suhardi, 1997. Prosedur Analisa Untuk bahan Makanan dan Pertanian. Liberty, Yogyakarta.

Wibowo, L., dan Fitriyani, E., 2013. Pengolahan Rumput Laut (Eucheuma cottoni) Menjadi Serbuk Minuman Instan. Vokasi Vol. 8 No. 2, Hal. 101-109.

http://repository.polnep.ac.id/xmlui/bitstream/handle/123456789/81/07-Evi.pdf?sequence=1

(13)

Yasa, I.W.S., Prarudiyanto, A., Basuki, E., Widyastuti, S. dan Zainuri, 2014. Evaluasi Karakter Beras Instan “SI JALAI” (Singkong-Jagung-Kedelai). Prosiding Seminar Nasional Teknologi Pangan Perhimpunan Ahli Teknologi Pangan Indonesia (PATPI). Jember.

Lampiran-Lampiran

(14)

Biodata Ketua Kelompok A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Barito Noviandi Guna 2 Jenis Kelamin Laki-laki

3 Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan

4 NIM J1A013020

5 Tempat dan Tanggal Lahir Kalimantan, 08 November 1995 6 E-mail i t hoqpo e joet@ g mail.com

7 Nomor Hp. 087865147445

B. Riwayat Pendidikan

Nama instansi SDN 1 Kawo SMPN 2 Pujut SMAN 4 Praya

Jurusan - - IPA

Tahun

masuk-lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013

Nama instansi SDN 1 Kawo SMPN 2 Pujut SMAN 4 Praya C. Pemakalahan Seminar Ilmiah

No

D. Penghargaan 10 Tahun Terakhir No

. Jenis Penghargaan

Instansi Pemberi

Penghargaan Tahun

1. Juara 1 Karya Tulis Ilmiah se-SMA Tingkat Provinsi NTB 2012

2. Penerima Dana Hibah PKM DIKTI 2015 Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah sejumlah Rp. 12.500.000

Mataram, 07 Oktober 2015 Pengusul,

Barito Noviandi Guna J1A013020

(15)

1 Nama Lengkap Neli Agustina 2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan

4 NIM J1A012089

5 Tempat dan Tanggal Lahir Labuhan Mapin, 03 Agustus 1993

6 E-mail neli3agustina@gmail.com

7 Nomor Hp. 081915828022

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama instansi SDN 2 Labuhan Mapin

lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012

C. Pemakalahan Seminar Ilmiah No

. Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

D. Penghargaan 10 tahunTerakhir

No. Jenis Penghargaan Instansi Pemberi Penghargaan Tahun

1

Panitia Seminar Nasional “Kemitraan Agroindustri dan Petani Dalam Mewujudkan Kemandirian Pangan”

Fakultas Teknologi Pertanian UGM & Fakultas Teknologi Pangan dan Agroindustri UNRAM

2012

2 Peserta Pelatihan Terpadu Kewirausahaan dan Perkoperasian

Kementrian Koperasi Dan Usaha Kecil

Dan Menengah Republik Indonesia 2013

3

Peserta Seminar

Pemasyarakatan Pemahaman Koperasi Melalui Gerakan Kewirausahaan Nasional

Kementrian Koperasi Dan Usaha Kecil

Dan Menengah Republik Indonesia 2014

4

Peserta Dialog Publik Dengan Tema “Komitmen PRIME

Untuk Pelayanan Prima” Jasa Raharja 2014

5 Panitia Talkshow Bersama BNN, KNPI, dan Polda NTB

Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan Universitas Mataram 2013

6

Peserta Workshop Penguatan Wawasan Kebangsaan Bagi Dosen dan Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri/Swasta se-Kota Mataram Tahun 2013

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat Pendidik dan Tenaga Kependidikan

2013

7 Peserta Sosialisasi

Penanganan Perdagangan

Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia

(16)

Manusia (Trafficking in Person) Dalam Kerangka ASEAN

8 Peserta Seminar KPU Goes To

Campus Komisi Pemilihan Umum 2013

9

Panitia Kegiatan Latihan Manajemen Organisasi (LMO) BIDIK MISI

UniversitasMataram

Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan Universitas Mataram 2012

10

Peserta pelatihan bidang kreativitas pemuda ”Workshop Seni Pertunjukan Selaparang Mataram”

Kementerian Pemuda dan Olahraga

Republik Indonesia 2014

11 Penerima Dana Hibah PKM DIKTI 2015

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah sejumlah Rp. 12.500.000

Mataram, 07 Oktober 2015 Pengusul,

(17)

Biodata Anggota 2 A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Emi Suhaemi 2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan

4 NIM J1A212036

5 Tempat dan Tanggal Lahir Menang, 26 Oktober 1993

6 E-mail emisuhaemi1062@gmail.com

7 Nomor Hp. 087864015400

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama instansi SDN 3 Gerung

Selatan SMPN 5 GerungSelatan SMKN 1 Kuripan

Jurusan - - Teknik Komputer

dan Jaringan Tahun

masuk-lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012

C. Pemakalahan Seminar Ilmiah No

. Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

D. Penghargaan 10 Tahun Terakhir No

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah sejumlah Rp. 12.500.000

Mataram, 07 Oktober 2015 Pengusul,

(18)

Biodata Anggota 3 A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Agusmanto

2 Jenis Kelamin Laki-laki

3 Program Studi Teknik Pertanian

4 NIM J1B015003

5 Tempat dan Tanggal Lahir Mapin Kebak, 29 Juni 1996

6 E-mail Agusm0323@gmail.com

7 Nomor Hp. 087863709129

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama instansi SDN 2 Mapin

Kebak SMPN 2 AlasBarat SMAN 1 Alas

Jurusan - - IPA

Tahun

masuk-lulus 2003-2009 2009-2012 2012-2015

C. Pemakalahan Seminar Ilmiah No

D. Penghargaan 10 tahunTerakhir No

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah sejumlah Rp. 12.500.000

Mataram, 07 Oktober 2015 Pengusul,

(19)
(20)

Biodata Anggota 4 A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Nur Asmawati

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi Teknik Pertanian

4 NIM J1B015073

5 Tempat dan Tanggal Lahir Plampang, 04 Juni 1997 6 E-mail

7 Nomor Hp. 085934275203

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama instansi SDN 3 Empang SMPN 1 Empang SMAN 1 Empang

Jurusan - - IPS

Tahun

masuk-lulus 2003-2009 2009-2012 2012-2015

C. Pemakalahan Seminar Ilmiah No

D. Penghargaan 10 tahunTerakhir No

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah sejumlah Rp.12.500.000

Mataram, 07 Oktober 2015 Pengusul,

(21)
(22)

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

Dandang Alat pengukus 2 150.000 300.000

Kompor gas 2 tungku Alat pengukus 1 800.000 800.000 Tabung gas 12 kg Alat memasak 1 800.000 800.000 Baskom Wadahtempat

mengad uk

4 50.000 200.000

Sendok sayur besar Alat pengaduk 4 35.000 140.000 Sarung tangan Alat memasak 4 40.000 160.000 Blender

Alat untuk menghaluskan

bahan 2 362.500 725.000

SUB TOTAL (Rp) 3.125.00 0

2. Biaya Habis Pakai

Material Justifikasi Pemakaian Kuantitas

Harga

Satuan Jumlah (Rp) Sawut mocaf Bahan baku 20 kg 30.000 600.000

Jagung Bahan baku 10 kg 20.000 200.000

Kedelai Bahan baku 10 kg 15.000 150.000

Menir Bahan baku 10 kg 10.000 100.000

Rumput Laut Bahan baku 4 kg 100.000 400.000 Analisa kadar

Karbohidrat - 15 100.000 1.500.000

Analisa warna - 15 10.000 150.000

Uji hedonik - - 300.000 300.000

Analisa Kadar

Air - 15 10.000 150.000

Analisa kadar

abu - 15 15.000 225.000

(23)

Konsumsi

Panelis - 20 orang 25.000 500.000

SUB TOTAL (Rp) 4.375.000

3. Perjalanan

Material Kuantitas

Harga

Satuan (Rp) Jumlah (Rp)

Survey pasar 5 25.000 125.000

Pembelian bahan baku 30 20.000 600.000

Pembelian Alat Penunjang 30 20.000 600.000 Analisa ke laboratorium 30 20.000 600.000

Tranportasi Panelis 30 20.000 600.000

Pembelian beras menir ke pabrik di

Lombok 30 20.000 600.000

SUB TOTAL (Rp) 3.125.000

4. Lain-lain

Material Jumlah (Rp) Publikasi 825.000 Dokumentasi 625.000 Laporan dan penggandaan 425.000 SUB TOTAL (Rp) 1.875.000

(24)

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan

No Nama / NIM Program

Studi Bidang Ilmu Alokasi Waktu(Jam/Minggu) 1. Barito Noviandi G./J1A012089 TeknologiIlmu dan

Pangan

Nutrisi

Pangan 5

2. Neli Agustina/J1A012089 TeknologiIlmu dan Pangan

Nutrisi

Pangan 5

3. Emi Suhaemi/J1A212036

Ilmu dan Teknologi

Pangan

Teknologi

Pangan 5

(25)

Referensi

Dokumen terkait

Aplikasi Augmented Reality ini berjalan dengan memindai tanda atau yang lebih sering disebut sebagai marker. Marker biasanya merupakan ilustrasi hitam dan putih

Tujuan, Sasaran, dan Tahapan Pencapaian Pengelolaan Promosi Higiene dan Sanitasi (Prohisan) merupakan pernyataan tujuan yang ingin dicapai dalam pengembangan Promosi Higiene

Hasil penelitian menunjukan motivasi, keuntungan dan kerugian pelaku usaha Jasa Ojek Keliling di Kota Tegal dalam menerapkan e-Commerce, pada variabel motivasi

Ada perilaku yang berbeda dari konsumen dalam berbelanja di masing-masing wilayah. Khusus konsumen Indonesia, kadang-kadang lebih emosional dalam membuat

Terdapat program menumbuhkan nilai karakter religius di SDIT Hidayaturrahman, dengan latar belakang dari adanya program tersebut yaitu supaya dapat menciptakan

Garapan Tari Elang Mengipeh ini adalah sebuah tari bertema yang berbentuk tari kelompok dan dalam penampilannya didukung oleh 3 orang penari putri.. Dalam tari Elang

sebagai antarmuka pengguna dengan sistem, Web Ontology Language sebagai bahasa untuk merepresentasikan basis pengetahuan, JENA ontology API sebagai antarmuka sistem

Hasil penelitian ini adalah (1) proses pengubahan tingkah laku berfokus pada pola pikir; (2) analisis dan diagnosis berfokus pada pola pikir, kondisi psikologis