• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 103/PMK.03/2009

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 103/PMK.03/2009"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 103/PMK.03/2009

TENTANG

PERUBAHAN KETIGA ATAS PERATURAN MENTERI KEUANGAN

NOMOR 620/PMK.03/2004 TENTANG JENIS BARANG KENA PAJAK YANG

TERGOLONG MEWAH SELAIN KENDARAAN BERMOTOR YANG DIKENAKAN

PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG MEWAH

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang :

a.

bahwa dalam rangka meningkatkan industri properti nasional perlu mengatur

kembali batasan dan jenis-jenis hunian mewah yang dikenakan Pajak Penjualan

atas Barang Mewah;

b.

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan dalam

rangka melaksanakan ketentuan Pasal 8 ayat (4) Undang-Undang Nomor 8 Tahun

1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan Atas

Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan

Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2000 dan Pasal 4 Peraturan Pemerintah Nomor 145

Tahun 2000 tentang Kelompok Barang Kena Pajak Yang Tergolong Mewah Yang

Dikenakan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali

diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2006, perlu

menetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang Perubahan Ketiga atas

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 620/PMK.03/2004 tentang Jenis Barang

Kena Pajak Yang Tergolong Mewah Selain Kendaraan Bermotor Yang

Dikenakan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah;

Mengingat :

1.

Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara

Perpajakan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1983 Nomor 49,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3262) sebagaimana telah

beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 62, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4999);

(2)

Indonesia Nomor 3264) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan

Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2000 (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2000 Nomor 128, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

3986);

3.

Peraturan Pemerintah Nomor 145 Tahun 2000 tentang Kelompok Barang Kena

Pajak Yang Tergolong Mewah Yang Dikenakan Pajak Penjualan Atas Barang

Mewah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 261,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4063) sebagaimana telah

beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun

2006 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 31, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4619);

4.

Keputusan Presiden Nomor 20/P Tahun 2005;

5.

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 620/PMK.03/2004 tentang Jenis Barang

Kena Pajak Yang Tergolong Mewah Selain Kendaraan Bermotor Yang

Dikenakan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali

diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 137/PMK.011/2008;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan :

PERATURAN MENTERI KEUANGAN TENTANG PERUBAHAN KETIGA

ATAS PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 620/PMK.03/2004

TENTANG JENIS BARANG KENA PAJAK YANG TERGOLONG MEWAH

SELAIN KENDARAAN BERMOTOR YANG DIKENAKAN PAJAK PENJUALAN

ATAS BARANG MEWAH.

Pasal I

Mengubah Lampiran II Peraturan Menteri Keuangan Nomor 620/KMK.03/2004 tentang

Jenis Barang Kena Pajak Yang Tergolong Mewah Selain Kendaraan Bermotor Yang

Dikenakan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah yang telah beberapa kali diubah

dengan Peraturan Menteri Keuangan:

a.

Nomor 35/PMK.03/2008;

b.

Nomor 137/PMK.011/2008

sehingga menjadi sebagaimana ditetapkan dalam Lampiran Peraturan Menteri Keuangan

ini, yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri Keuangan ini.

Pasal II

(3)

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Menteri

Keuangan ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 10 Juni 2009

MENTERI KEUANGAN,

ttd.

SRI MULYANI INDRAWATI

Diundangkan di Jakarta

pada tanggal 10 Juni 2009

MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA,

ttd.

ANDI MATTALATTA

(4)

LAMPI RAN

PERATURAN MENTERI KEUANGAN

NOMOR : 103/ PMK. 03/ 2009

TENTANG : PERUBAHAN KETI GA

ATAS PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 620/ PMK.03/ 2004 TENTANG JENI S BARANG KENA PAJAK YANG TERGOLONG MEWAH SELAI N KENDARAAN BERMOTOR YANG DI KENAKAN PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG MEWAH

D AFTAR JEN I S BARAN G KEN A PAJAK YAN G TERGOLON G M EW AH SELAI N KEN D ARAAN BERM OTOR YAN G D I KEN AKAN PAJAK PEN JU ALAN ATAS BARAN G M EW AH

D EN GAN TARI F SEBESAR 2 0 % ( D UA PULUH PERSEN )

N O URAI AN BARAN G N OM OR H S

a Kelom pok alat rum ah t angga, pesaw at pendingin, pesaw at pem anas, selain yang disebut dalam Lam piran I adalah :

a.1 Tungku, kom por, t ungku t erbuka, alat m asak ( t erm asuk t ungku dalam ket el t am bahan unt uk pem anasan sent ral) , panggangan besar, anglo, gelang gas, piring pem anas, dan per alat an rum ah t angga t anpa list rik sem acam it u, dari besi at au baj a, j enis non port able.

- Peralat an m asak dan piring pem anas:

- Dengan bahan bak ar gas at au gabungan gas dan bahan bakar lainnya. - Peralat an lainnya:

- Dengan bahan bak ar gas at au gabungan gas dan bahan bakar lainnya. ex

7321. 11.00.00 ex

7321. 19.00.00 ex

7321. 81.00.00 ex

7321. 89.00.00

a.2 Lem ar i pendingin

- kom binasi lem ari pendingin- pem beku, dilengkapi dengan pint u luar t erpisah, dari t ipe rum ah t angga dengan k apasit as m elebih 230 lit er - Lem ari pendingin t ipe rum ah t angga dengan kapasit as m elebihi 230 lit er :

- Tipe kom presi - Tipe absorpsi, elekt ris - Lain- lain

ex

8418. 10.10.90

ex

8418. 21.00.90 ex

8418. 29.00.90 ex

8418. 29.00.90

b. Kelom pok hunian m ewah sepert i rum ah m ew ah, apart em en, kondom inium , t ow n house, dan sej enisnya, adalah:

b.1 Rum ah dan t own house dar i j enis non st rat a t it le, dengan luas bangunan 350 m 2 at au lebih.

b.2 Apart em en, kondom inium , t ow n house dari j enis st r at a t it le, dan sej enisnya dengan luas bangunan 150 m 2 at au lebih.

(5)

ant ena, selain yang disebut dalam Lam pir an I

c.1 Apar at us penerim a unt uk t elevisi, digabung at au t idak dengan penerim a siaran radio at au aparat us per ekam at au perepr oduksi suara at au video; m onit or video:

- Apar at us penerim a unt uk t elevisi ber ukuran di at as 43 inch - Set t op box yang m em punyai fungsi kom unikasi ( I TA1/ B- 203) - PCA unt uk digunakan dengan m esin ADP ( I TA1/ B- 199) - Lain- lain

- Monit or video berw arna di at as 43 inch

- Monit or t ipe FPD unt uk dat a video dan kom put er , unt uk overhead proj ekt or ( I TA1/ B- 200)

- - Lain- lain

ex 8528. 71.10.00 ex 8529. 90.55.00 ex 8528. 71.90.00 ex 8528. 49.10.00 ex 8528. 59.10.00 ex 8528. 49.10.00 ex 8528. 59.10.00

c.2 - Proyekt or video :

- m em punyai kapasit as unt uk m em pr oyeksikan pada layar berukur an 300 inchi at au lebih

- Proyekt or dat a video dan kom put er t ipr FPD ( I TA1/ B- 200) - Lain- lain

ex 8528. 69.00.00 ex 8528. 69.00.00 ex 8528. 69.00.00

c.3 Ant ena dan reflekt or ant ena dari segala j enis; selain yang digunakan unt uk keperluan penyiaran radio at au t elevisi, usaha j asa t elekom unikasi, dan yang digunakan unt uk alat radar , alat r adio pem bant u navigasi dan alat radio kendali j arak j auh.

ex

8529. 10.99.00

c.4 Ant ena dan r eflekt or ant ena dar i segala j enis unt uk pener im a siaran radio at au t elevisi dengan nilai im por at au har ga j ual Rp 500.000, 00 ( liam rat us r ibu rupiah) at au lebih per set at au per unit .

ex

8529. 10.99.00

d. Kelom pok m esin pengat ur suhu udar a, m esin pencuci piring, m esin pengering, pesawat elekt rom agnet ik, dan inst rum en m usik, selain yang disebut dalam lam piran I .

d.1 Mesin pengat ur suhu udar a, t erdiri dar i kipas yang digerakkan dengan m ot or dan elem en unt uk m engubah suhu dan kelem baban udar a, t erm asuk m esin t ersebut yang t idak dapat m engat ur kelem baban udara secara t erpisah.

- Dar i t ipe j endela at au dinding, dengan kapasit as pendingin di at as 2 PK sam pai dengan 3 PK

- Dar i j enis yang digunakan unt uk orang, di dalam kendaraan berm ot or ex

8415. 10.10.00

8415.20. 00. 00

d.2 Mesin pencuci piring, dar i t ipe rum ah t angga : - dioperasikan secar a elekt rik

- t idak dioper asikan secara elekt r ik

8422.11. 10. 00

8422.11. 20. 00

d.3 Mesin penger ing dengan kapasit as linen kering t idak m elebihi 10 kg dari j enis yang dipakai unt uk r um ah t angga.

ex

(6)

d.4 Micr ow ave oven 8516.50. 00. 00

d.5 Piano t erm asuk piano ot om at is; harpsichord dan inst rum en keyboar d bersenar lainnya

- Piano t egak - Gr and Piano - Lain- lain

9201.10. 00. 00

9201.20. 00. 00

9201.90. 00. 00

d.6 I nst rum en m usik dengan suara y ang dihasilkan, at au haris diperkuat , secara elekt rik ( m isalnya: organ, git ar, akordeon) .

- I nst rum en keyboard, selain akordeon - Lain- lain

9207.10. 00. 00

9207.90. 00. 00

e. Kelom pok w angi- wangian.

Parfum dan cairan pew angi yang siap unt uk dij ual eceran dengan nilai im por at au harga j ual Rp 2.000,00 ( dua ribu r upiah) at au lebih per m l.

ex

3303. 00.00.00

MENTERI KEUANGAN,

t t d.

Referensi

Dokumen terkait

• Unsur keterampilan khusus harus menunjukkan kemampuan kerja di bidang yang terkait program studi, metode atau cara yang digunakan dalam kerja tersebut, dan tingkat

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan untuk melaksanakan ketentuan Pasal 8 ayat (3) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan

Pengaruh Pembelajaran Kitab Kuning Terhadap Sikap Wara’ .... Pengaruh Pembelajaran Kitab Kuning Terhadap Sikap

Kementerian Perindustrian tidak memiliki sumber informasi yang akurat sehingga data sektor ekonomi nasional sering berbeda, dan BDI adalah instansi yang tepat diberikan

Sesuai dengan latar belakang penelitian yang telah dijelaskan, PT Trengginas Jaya sangat perlu untuk melakukan analisis kebutuhan bisnis dalam rangka pengembangan produk

325/Pdt.G/2010/PN-Mdn, berikut dengan semua surat-surat yang berhubungan dengan perkara ini, maka Pengadilan Tinggi berpendapat alasan dan pertimbangan hukum yang

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, dan untuk melaksanakan ketentuan Pasal 16A ayat (2) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, dan dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal 11 ayat (4) Undang- Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang