v
PENGARUH LUAS PERMUKAAN DAN KETEBALAN MEDIA TONGKOL JAGUNG PADA PRODUK FERMENTASI HASIL BIAKKAN Neurospora sitophila TERHADAP KANDUNGAN
SERAT KASAR DAN BAHAN EKSTRAK TANPA NITROGEN
VICKA SA'BANI
ABSTRAK
Penelitian ini telah dilaksanakan selama bulan Desember 2013. Penelitian bertujuan untuk mengetahui interaksi, pengaruh dan ukuran terbaik luas permukaan dan ketebalan media tongkol jagung hasil produk fermentasi menggunakan Neurospora sitophila. Metode penelitian yang digunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial 2 x 2 dengan 5 ulangan. Perlakuan ini terdiri dari : faktor A (Luas Permukaan) A1 = 15 x 15 cm, A2 = 20 x 20 cm dan faktor B (Ketebalan) B1 = 4 cm, B2 = 5 cm. Parameter yang diamati adalah Serat Kasar dan Bahan Ekstrak Tanpa Nitrogen (BETN). Analisis sidik ragam menunjukkan bahwa interaksi antara luas permukaan dan ketebalan tidak berpengaruh nyata
(P≤0,05) terhadap kandungan serat kasar dan BETN. Namun secara deskriptif tiap faktor terdapat perbedaan terhadap serat kasar sedangkan terhadap BETN kedua faktor tidak berbeda. Ukuran luas permukaan yang menghasilkan kandungan serat kasar tongkol jagung hasil fermentasi Neurospora sitophila terendah adalah 20 x 20 cm atau dengan ketebalan 5 cm.
vi
THE EFFECT OF SURFACE AREA AND THICKNESS OF CORNCOB MEDIA AS FERMENTATION PRODUCT BY Neurospora sitophila
TO CRUDE FIBER AND NITROGEN FREE EXTRACT
VICKA SA'BANI
ABSTRACT
This research was conducted on Desember, 2013. The purpose of this experiment is to find out the interaction, effect and the best size of surface area and thickness media as fermentation product by the fungi Neurospora sitophila. The experiment method was done using completely Randomized Design in factorial 2 x 2 with 5 replication. The treatment were : Factor A (surface area) A1 = 15 x 15 cm, A2 = 20 x 20 cm and factor B (thickness) B1 = 4 cm, B2 = 5 cm. Parameter observed were crude fiber and nitrogen free extract (NFE). The
interaction between surface area and thickness were not significant (P≤0,05) for crude fiber and NFE. But each factor descriptivelly were different to crude fiber, and not different to NFE. The surface area was obtained at the lowest average of the crude fiber value of corncob as fermentation product by the fungi Neurospora sitophila was 20 x 20 cm or thickness 5 cm.
