• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI MANAJEMEN PENINGKATAN MUTU BERBASIS SEKOLAH DI SD ISLAM AL-HILAL DAN SD NEGERI PUCANGAN 03 KARTASURA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "IMPLEMENTASI MANAJEMEN PENINGKATAN MUTU BERBASIS SEKOLAH DI SD ISLAM AL-HILAL DAN SD NEGERI PUCANGAN 03 KARTASURA."

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

IMPLEMENTASI MANAJEMEN PENINGKATAN

MUTU BERBASIS SEKOLAH DI SD ISLAM AL-HILAL

DAN SD NEGERI PUCANGAN 03

KARTASURA

Diajukan Kepada

Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta

untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Magister dalam Ilmu Manajemen Pendidikan

Oleh SRI SADIMAN

NIM : Q 100020081

Program Studi : Magister Pendidikan Konsentrasi : Sistem Pendidikan

PROGRAM PASCASARJANA

MAGISTER MANAJEMEN PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)

PENGESAHAN

Penelitian Tesis

: IMPLEMENTASI MANAJEMEN PENINGKATAN

MUTU BERBASIS SEKOLAH DI SD ISLAM

AL-HILAL DAN SD NEGERI PUCANGAN 03

KARTASURA

Diajukan Oleh

: Sri Sadiman

NIM

: Q 100 020 081

Program Studi

: Manajemen Pendidikan

Konsentrasi

: Manajemen Sistem Pendidikan

Telah disetujui oleh:

Pembimbing I

Prof. Dr. H. Soetarno J, M.Pd

Pembimbing II

Drs. H. Bambang Sumardjoko, M.Pd

(3)

NOTA PEMBIMBING

Prof. Dr. H. SOETARNO JOYOATMOJO, M.Pd

Dosen Program Magister Manajemen Pendidikan

Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta

Nota :

Dinas

Hal

: Tesis Saudara Sri Sadiman

Kepada Yth.

Direktur Program Pascasarjana

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Setelah membaca, meneliti, mengoreksi, dan mengadakan perbaikan

seperlunya terhadap tesis Saudara:

Nama

:

Sri

Sadiman

NIM

:

Q

100

020

081

Program Studi

: Magister Manajemen Pendidikan

Konsentrasi

: Manajemen Sistem Pendidikan

Judul

:

Implementasi

Manajemen Peningkatan Mutu

Berbasis Sekolah di SD Islam Al-Hilal dan SD

Negeri Pucangan 03 Kartasura

Dengan ini kami menilai tesis tersebut dapat disetujui untuk diajukan dalam

sidang Ujian Tesis pada Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah

Surakarta.

Wasalamu’alaikum Wr. Wb.

Surakarta

……….

Pembimbing I

(4)

NOTA PEMBIMBING

Drs. H. BAMBANG SUMARDJOKO, M.Pd

Dosen Program Magister Manajemen Pendidikan

Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta

Nota :

Dinas

Hal

: Tesis Saudara Sri Sadiman

Kepada Yth.

Direktur Program Pascasarjana

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Setelah membaca, meneliti, mengoreksi, dan mengadakan perbaikan

seperlunya terhadap tesis Saudara:

Nama

:

Sri

Sadiman

NIM

:

Q

100

020

081

Program Studi

: Magister Manajemen Pendidikan

Konsentrasi

: Manajemen Sistem Pendidikan

Judul

:

Implementasi

Manajemen Peningkatan Mutu

Berbasis Sekolah di SD Islam Al-Hilal dan SD

Negeri Pucangan 03 Kartasura

Dengan ini kami menilai tesis tersebut dapat disetujui untuk diajukan dalam

sidang Ujian Tesis pada Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah

Surakarta.

Wasalamu’alaikum Wr. Wb.

Surakarta

……….

Pembimbing II

Drs. H. Bambang Sumardjoko, M.Pd

(5)

PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya: Nama : Sri Sadiman

NIM : Q 100020081

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tesis berjudul IMPLEMENTASI MANAJEMEN PENINGKATAN MUTU BERBASIS SEKOLAH DI SD ISLAM AL-HILAL DAN SD NEGERI PUCANGAN 03 KARTASURA adalah betul-betul karya saya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya dalam tesis tersebut diberi tanda citasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan tesis dan gelar yang saya peroleh dari tesis tersebut.

Surakarta, ……… Yang membuat pernyataan,

(6)

ABSTRAK

SRI SADIMAN, Implementasi Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah (MPMBS) Di SD Islam Al Hilal dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura, Tesis Surakarta Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta 2005

Penelitian ini di samping bertujuan membantu mengembangkan dan meningkatkan kualitas manajemen yang nantinya mengarah pada peningkatan mutu pendidikan, juga bertujuan untuk mengetahui: 1) implementasi nilai-nilai yang terkandung dalam MPMBS di sekolah dasar, 2) peran dan fungsi komite sekolah di sekolah dasar, 3) wewenang kepala sekolah dalam mengelola sekolah dasar.

Penelitian ini merupakan penelitian evaluasi dengan pendekatan kualitatif dan menggunakan evaluasi input-proses-output. Informan penelitian meliputi kepala sekolah, para guru, para karyawan, para siswa, dan komite sekolah. Setelah data yang terkumpul melalui interview, dokumentasi, dan observasi dirasa telah mencukupi, maka untuk memastikan keabsahan data tersebut, peneliti uji dengan menggunakan teknik trianggulasi

Manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah untuk: 1) memberi gambaran tentang implementasi nilai-nilai yang terkandung dalam MPMBS di sekolah dasar, khususnya SD Islam Al-Hilal Kartasura dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura, 2) memberi gambaran tentang peran dan fungsi komite sekolah di SD Islam Al-Hilal Kartasura dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura, 3) memberi gambaran mengenai wewenang dan peran kepala sekolah di SD Islam Al-Hilal Kartasura dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura, 4) memberi gambaran tentang peran masyarakat terhadap sekolah di SD Islam Al-Hilal Kartasura dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura.

Hasil penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) implementasi nilai-nilai yang terkandung dalam MPMBS di SD Islam Al-Hilal dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura masih tergolong cukup baik. Hal ini dapat dilihat pada input atau minat pelanggan yang cukup besar. Pengelolaan program kelembagaan dan keuangan cukup terbuka. Output yang diharapkan pun cukup bagus dan dapat dikatakan memenuhi target, karena prestasi yang telah dicapai dan kepekaan sosial yang dimiliki siswanya cukup bagus, 2) peran dan fungsi komite sekolah di SD Islam Al-Hilal Kartasura dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura masih kurang. Hal ini dapat dilihat dari keanggotaan komite yang belum melibatkan dunia usaha dan siswa, serta jarangnya pertemuan antara pihak komite dengan pihak sekolah termasuk dengan anggota komite itu sendiri, 3) wewenang kepala sekolah di SD Islam Al-Hilal dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura tergolong cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari kemampuan dan keberanian kepala sekolah dalam mengambil keputusan sesuai dengan tugas dan wewenangnya untuk memajukan sekolah, khususnya di kedua SD tersebut walaupun belum optimal. Kata Kunci: manajemen merupakan refleksi peningkatan mutu

(7)

KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah Yang Maha Esa atas rahmat dan hidayahnya sehingga tesis ini dapat terselesaikan dengan baik. Tesis ini berisi tentang evaluasi terhadap Implementasi Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah pada sekolah dasar di Kecamatan Kartasura.

Dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan bantuan berupa arahan dan dorongan maupun saran. Oleh karena itu, penulis menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada:

1. Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta dan Direktur Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta dan staf-stafnya yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menempuh studi lanjut S2 ini.

2. Direktur Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta beserta para staf yang telah memberi kesempatan kepada penulis untuk belajar di Pascasarjana UMS.

3. Prof. Dr. H. Soetarno Joyoatmojo, M.Pd dan Drs. H. Bambang Sumarjoko, M.Pd selaku dosen pembimbing yang telah banyak membantu, mengarahkan, membimbing, dan memberi saran maupun dorongan sampai tesis ini terwujud. 4. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukoharjo yang telah memberikan

rekomendasi untuk belajar di Universitas Muhammadiyah Surakarta.

5. Teman-teman Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta dan berbagai pihak yang tentunya tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan dukungan moril dan spirituil.

Semoga amal baik dari berbagai pihak ini mendapat balasan yang setimpal dari Allah SWT. Amin.

Surakarta, 2005

(8)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

TESIS BERJUDUL………. iii

NOTA PEMBIMBING……… iv

HALAMAN PERNYATAAN……….. vi

ABSTRAK……… vii

ABSTRACT……….... viii

KATA PENGANTAR……… .... ix

DAFTAR ISI ……… x

DAFTAR TABEL………. xiv

DAFTAR GAMBAR………. xv

DAFTAR LAMPIRAN……….. xvi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 7

C. Pembatasan Masalah ... 8

D. Perumusan Masalah ... 9

E. Tujuan Penelitian ... 9

F. Manfaat Penelitian ... 10

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN PERTANYAAN PENELITIAN

(9)

A. Kajian Pustaka ... 11

1. Dasar dan Konsep Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah ... 11

2. Karakteristik MBS ... 15

a. Input Pendidikan yang Diharapkan ... 16

b. Proses yang Diharapkan………. 19

c. Output yang Diharapkan………. 28

d. Komite Sekolah……….. 29

e. Kepala Sekolah……… 30

3. Penelitian-penelitian yang Relevan ... 33

B. Kerangka Berpikir... 35

BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian ... 37

B. Pemilihan Setting Penelitian ... 38

C. Penentuan Key Informant dan Informan ... 38

D. Teknik Pengumpulan Data ... 39

1. Teknik Pengumpulan Data... 39

2. Instrumen Penelitian ... 42

E. Keabsahan Data ... 42

F. Teknik Analisis Data... 44

1. Pengumpulan Data ... 45

2. Reduksi Data ... 45

(10)

4. Penarikan Kesimpulan ... 46

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum……….. 47

B. Implementasi MBS……… 49

1. SD Islam Al-Hilal Kartasura………. 49

a. Input……… 49

b. Proses……….. 54

c. output……… ... 99

2. SD Negeri Pucangan 03……… .. 101

a. Input……… 101

b. Proses……….. 107

c. Output……… .… 133

C. Wadah Peran Serta Masyarakat………135

1. SD Islam Al-Hilal Kartasura………. 135

2. SD Negeri Pucangan 03 Kartasura……… 144

D. Wewenang Kepala Sekolah……….. 149

1. SD Islam Al-Hilal Kartasura………. 149

2. SD Negeri Pucangan 03 Kartasura……… 150

E. Pembahasan………151

1. Implementasi Nilai-Nilai MPMBS………. 151

2. Komite Sekolah/BP 3………. 158

3. Kepala Sekolah………... 161

F. Kendala Implementasi MBS……… 153

(11)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan………. 167

B. Implikasi……… .... 167

C. Saran ………... 172

DAFTAR PUSTAKA ………. 182 LAMPIRAN

(12)

DAFTAR TABEL

Tabel

Halaman

01. Ciri-ciri Manajemen Berbasis Sekolah 34

02. Daya Tampung (d-tp) dan Jumlah Lokal 55

03. Rencana Jumlah Siswa Tahun Ajaran 2005/2006 55

04. Promosi, Pemindahan, dan Demotion 60

05. Penilaian Pegawai 60

06. Hubungan Antara Nilai Prestasi dan Kenaikan Skala 61

07. Penerimaan Gaji/Honorarium Pegawai 62

08. Struktur Pengurus Komite Sekolah SD Al-Hilal Kartasura 136 09. Struktur Pengurus Komite Sekolah/BP3 SD N Pucangan 03 144

(13)

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Halaman

01. Komponen-komponen Analisis Data Model Intuaktif 48

02. Model Rekruitmen Pegawai 59

03. Struktur Organisasi SD Islam Al-Hilal Kartasura 136

(14)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

1. Hasil wawancara dengan kepala sekolah SD Islam Al-Hilal Kartasura

2. Hasil wawancara dengan guru SD Islam Al-Hilal Kartasura 3. Hasil wawancara dengan karyawan SD Islam Al-Hilal Kartasura 4. Hasil wawancara dengan wali murid SD Islam Al-Hilal Kartasura 5. Hasil wawancara dengan murid SD Islam Al-Hilal Kartasura 6. Hasil wawancara dengan kepala sekolah SD Negeri Pucangan 03

Kartasura 7. Hasil wawancara dengan guru SD Negeri Pucangan 03 Kartasura

8. Hasil wawancara dengan karyawan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura 9. Hasil wawancara dengan wali murid SD Negeri Pucangan 03 Kartasura

(15)

PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya: Nama : Sri Sadiman

NIM : Q 100020081

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tesis berjudul IMPLEMENTASI MANAJEMEN PENINGKATAN MUTU BERBASIS SEKOLAH DI SD ISLAM AL-HILAL DAN SD NEGERI PUCANGAN 03 KARTASURA adalah betul-betul karya saya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya dalam tesis tersebut diberi tanda citasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan tesis dan gelar yang saya peroleh dari tesis tersebut.

Surakarta, ……… Yang membuat pernyataan,

(16)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Indonesia sangat mendambakan manusia-manusia yang bersumber-daya tinggi (berkualitas) yaitu manusia yang berperilaku bertaqwa kepada Allah SWT, berilmu yang bermanfaat, beramal ilmiah dan berteknologi. Insan-insan itu harus dihadirkan tanpa menunggu-nunggu waktu lagi agar mampu berperan dan bersaing di era globalisasi sekarang ini yang sangat ketat. Berbicara tentang sumber daya manusia, pendidikan merupakan wadah yang tepat di dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia. Konsekuensinya, pembangunan di bidang pendidikan mutlak diutamakan dan dioptimalkan. Prioritas pembangunan pendidikan harus dimulai dari sekolah dasar. Sekolah dasar merupakan satuan pendidikan yang membekali dan mempersiapkan peserta didik untuk dapat mengikuti pendidikan pada jenjang berikutnya. Namun pendidikan nasional kita baik sekolah negeri maupun swasta, memiliki sejumlah masalah yang salah satunya adalah rendahnya mutu pendidikan pada setiap jenjang pendidikan, khususnya jenjang pendidikan dasar dan menengah. Umaidi (1999: 2) mengatakan bahwa salah satu indikator rendahnya mutu tersebut adalah NEM siswa untuk berbagai bidang studi pada jenjang sekolah dasar dan menengah yang tidak menunjukkan kenaikan yang berarti bahkan boleh dikatakan konstan dari tahun ke tahun, kecuali beberapa sekolah dengan jumlah yang relatif kecil.

(17)

pendidikan nasional menggunakan pendekatan educational production function atau input-output analisis yang tidak dilaksanakn secara konsekuen. Educational production function terlalu memusatkan pada output pendidikan dan kurang memperhatikan pada proses pendidikan. Padahal, proses pendidikan sangat penting dan menentukan output pendidikan sehingga mengakibatkan berapa banyak input pendidikan yang tidak termanfaatkan. Kedua, penyelenggaraan sekolah (pendidikan) dilakukan dan diatur secara birokratik-sentralistik sehingga mengakibatkan sekolah kehilangan kemandirian, motivasi dan inisiatif untuk mengembangkan dan memajukan sekolah termasuk di dalamnya perbaikan mutu pendidikan yang merupakan salah satu tujuan pendidikan nasional. Ketiga, kurangnya keterlibatan orang tua siswa dalam upaya memajukan sekolah. Hal ini menimbulkan persepsi bahwa penyelenggaraan pendidikan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah. Karena itu tidak aneh kalau partisipasi masyarakat lebih banyak bersifat kewajiban untuk mendukung input pendidikan tertentu yaitu dana, bukan proses pendidikan (pengambilan keputusan, monitoring, evaluasi, dan akuntabilitas).

(18)

berjalan sesuai dengan yang dikehendaki sebagaimana pelaksanaan school based management yakni otonomi sekolah, pengambilan keputusan partisipatif, untuk mencapai sasaran mutu sekolah. Praktek school based management yang sesungguhnya (sesuai dengan konsep) perlu diimplementasikan pada semua sekolah, khususnya Sekolah Dasar.

Persoalan yang dihadapi sekarang adalah bagaimana implementasi Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah (MPMBS) dan relevansinya di masa mendatang, dengan melihat kondisi lingkungan masyarakat, ketersediaan dan kesiapan input-input pendidikan yang mendukung keterlaksanaan program sekolah, yaitu iklim keterbukaan manajemen sekolah yang menyangkut program dan dana, iklim kerja sama antara sesama komunitas sekolah, dan antara komunitas sekolah dengan masyarakat, bagaimana membangun kemandirian sekolah, bagaimana ketercapaian sasaran yang telah diprogram sekolah, bagaimana dampak program terhadap sekolah, dan apa saja yang menjadi kendala dalam pengimplementasiannya.

Untuk melihat hal itu, penelitian dilakukan pada dua sekolah dasar yang menurut anggapan masyarakat termasuk sekolah-sekolah yang favorit, berdasarkan besarnya animo masyarakat yang mendaftar di sekolah tersebut. Kedua sekolah itu adalah SD Islam Al-Hilal Kartasura dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura. Ada beberapa alasan yang dapat dikemukakan mengapa SD Islam Al-Hilal Kartasura dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura menarik untuk diteliti:

(19)

Pertama, kompleksitas permasalahan pendidikan dan kondisi sekolah. Mengingat keberagaman kondisi di masing-masing sekolah, baik dalam kualitas maupun lokasinya, pelaksanaan Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah (MPMBS) perlu juga mempertimbangkan tingkat kemampuan manajemen masing-masing sekolah. Hal ini dipertimbangkan agar manfaat yang ditawarkan oleh sistem baru tersebut dapat diambil secara maksimal dan untuk menghindari perlakuan yang sama pada semua sekolah. Selain itu, sekolah perlu tahapan-tahapan dalam pelaksanaannya. Dengan konsep MPMBS, sekolah diharapkan dapat lebih mandiri pada cara berpikir dan bersikap secara cepat dan tepat dalam memanfaatkan peluang dan mengatasi hambatan. Semua komponen sekolah terlibat dan mampu memberikan konstribusi dan berpartisipasi aktif untuk kemajuan sekolahnya sesuai dengan kemampuan dan kewenangannya. Sekolah yang menerapkan MPMBS diharapkan mampu untuk mandiri dan melakukan terobosan-terobosan yang baru dan inovatif dengan rasa tanggung jawab yang tinggi dengan segala konsekuensinya dan resiko serta prestasi yang mungkin diraihnya. Kecerdasan dan kekompakan teamwork tampaknya menjadi syarat sekolah yang dapat menerapkan MPMBS.

(20)

bersifat intern sekolah. Lain halnya dengan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura, jumlah pegawai sudah ditentukan oleh pemerintah, kalaupun ada kekurangan tenaga pendidik harus melalui pengajuan atau usulan untuk selanjutnya menunggu droping. Meskipun hal ini bisa diantisipasi melalui perekrutan tenaga tidak tetap (honorer yang selanjutnya disingkat hr), namun tetap melalui prosedur yang melibatkan komite sekolah atau BP3 karena yang akan membayar tenaga hr adalah komite atau BP3.

Kedua, secara spesifik dalam pelaksanaan otonomi sekolah, perencanaan dan penyusunan program dan dana serta pengelolaan sumber daya di masing-masing sekolah tentu saja berbeda. Di SD Islam Al-Hilal Kartasura perencanaan dan penyusunan program serta pengelolaan sumber daya dilakukan secara intern oleh Yayasan Al-Hilal tanpa melibatkan BP3 dan masyarakat sekitar yang berkompeten atau pemerhati pendidikan. Penyusunan program dan dana sekolah dilakukan pada Rapat Kerja Tahunan, sedangkan dalam hal dana disusun pula suatu perencanaan pendapatan dan belanja sekolah (RAPBS) yang disusun tiap tahun bersama BP3 dan masyarakat.

Sementara itu, di SD Negeri Pucangan 03 Kartasura perencanaan dan penyusunan program dan dana sekolah serta pengelolaan sumber daya dilakukan secara bersama-sama antara pihak sekolah dan pihak BP3. pihak sekolah dalam hal ini, kepala sekolah membuat suatu proposal rencana program sekolah selama satu tahun, masing-masing guru juga membuat rancangan program kegiatan beserta anggaran yang dibutuhkan, BP3 juga membuat program kegiatan untuk satu tahun. Semua rancangan program ini kemudian dimusyawarahkan dalam

(21)

suatu rapat untuk kemudian disusun berdasarkan skala prioritas dengan tambahan dan pengurangan program serta dana. Hasil dari musyawarah ini kemudian disosialisasikan kepada semua warga sekolah.

Ketiga, kedua sekolah sama-sama memiliki prestasi yang cukup menonjol, baik yang bersikap akademik maupun non akademik. Dalam bidang akademik misalnya, SD Islam Al-Hilal Kartasura memperoleh NEM rata-rata tertinggi se-kabupaten Sukoharjo tahun 2001 dan dalam bidang non akademik memperoleh juara satu lomba Qiroatul Quran se-Kabupaten Sukoharjo, sedangkan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura dalam bidang akademik memperoleh NEM rata-rata tertinggi se-Kecamatan Kartasura tahun 2000 dan dalam bidang nonakademik menjuarai lomba tari se-Kabupaten Sukoharjo dan masih banyak lagi, misalnya lomba renang tingkat kabupaten dan baca puisi tingkat kecamatan yang diperoleh kedua SD tersebut.

Keempat, hal menarik yang perlu dikaji adalah faktor kepala sekolah SD Islam Al-Hilal Kartasura dipimpin oleh kepala sekolah yang sejak tahun 1983 belum pernah diganti hingga penelitian ini dilakukan (2004). Solechan (kepala sekolah SD tersebut) mengatakan bahwa “Saya akan pensiun tahun 2006”. Dari keterangan di atas, yang menarik untuk dikaji adalah bagaimana tatanan organisasi/menejemen yang selama ini dibangun oleh kepala sekolah yang sudah 21 tahun memimpin sekolah ini? Bagaimana kepala sekolah mempersiapkan masa transisi awal pasca kepemimpinannya?

(22)

Kepala sekolah yang ada pada saat ini baru lima tahun memimpin sekolah tersebut. Hal yang menarik untuk dikaji adalah bagaimana kepala sekolah yang sekarang ini memimpin dan mengelola sumber daya yang dimiliki agar kehadirannya dan kepemimpinanya dapat diterima dan didukung oleh semua pihak

Melihat kenyataan tersebut, maka tidaklah salah jika penulis berharap bahwa kedua SD tersebut nantinya mampu mengembangkan sekolah sesuai dengan kemampuan yang dimiliki dengan mengoptimalkan segala potensi yang telah ada dan mengembangkannya lebih jauh. Beberapa alasan itulah yang menarik untuk diteliti lebih lanjut khususnya pada dua sekolah yang berbeda tersebut. Melalui penelitian ini diharapkan dapat membantu sekolah dalam pengembangan dan peningkatan kualitas manajemen yang pada gilirannya akan memberikan kepuasan pada customers dan stakeholders.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan penjajakan pendahuluan dari penelitian ini diperoleh banyak informasi tentang masalah yang terjadi di dalam implementasi MPMBS pada SD Negeri Pucangan 03 Kartasura dan SD Islam AL-Hilal Kartasura. Di antara masalah tersebut adalah sebagai berikut:

1. MPMBS kurang diimplementasikan sesuai dengan yang diharapkan.

2. Ketersediaan dan kesiapan input-input pendidikan yang mendukung keterlaksanaan program MPMBS kurang memadai.

(23)

3. Keterbukaan manajemen sekolah baik dari segi dana maupun program belum sesuai dengan yang dikehendaki.

4. Iklim kerjasama secara intern dan ekstern belum terlaksana dengan baik. 5. Belum maksimalnya bentuk partisipasi warga sekolah dan stakeholders

dalam pengimplementasian MPMBS. 6. Komite sekolah belum efektif.

7. Kemandirian sekolah masih kurang.

8. Belum maksimalnya akuntabilitas sekolah kepada stakeholders. 9. Keberlanjutan program yang dibuat belum nampak.

10.Kendala-kendala yang dihadapi dalam implementasi MPMBS seperti masalah dana dan sarana prasarana serta upaya untuk menanggulanginya belum optimal.

11.Output kurang mampu berkompetensi

12.Wewenang dan peran kepala sekolah cukup besar

13.Gaya kepemimpinan kepala sekolah masih belum sesuai dengan harapan seperti MPMBS.

C. Pembatasan Masalah

Penelitian ini dibatasi pada lingkup implementasi MPMBS pada SD Islam Al-Hilal dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura, adapun pokok penelitian yang akan diungkap meliputi:

(24)

2. Peran dan fungsi Komite Sekolah sebagai wadah peran serta masyarakat dalam MPMBS di SD Islam Al-Hilal dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura.

3. Wewenang kapala sekolah dalam mengelola sekolah di SD Islam Al-Hilal dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura.

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan batasan dan identifikasi masalah, dipilih dan disusun rumusan masalah yang akan diteliti sebagai berikut:

1. Bagaimanakah implementasi nilai-nilai yang terkandung dalam MPMBS di SD Islam Al-Hilal dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura?

2. Bagimanakah peran dan fungsi Komite Sekolah di SD Islam Al-Hilal dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura?

3. Bagaimanakah wewenang kepala sekolah dalam mengelola sekolah di SD Islam Al-Hilal dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura?

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui:

1. Implementasi nilai-nilai yang terkandung dalam MPMBS di SD Islam Al-Hilal dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura.

2. Peran dan fungsi Komite Sekolah di SD Islam Al-Hilal dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura.

(25)

3. Wewenang kepala sekolah dalam mengelola sekolah di SD Islam Al-Hilal dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura.

F. Manfaat Penelitian

Dari hasil penelitian secara deskriptif-kualitatif ini diharapkan menghasilkan beberapa refleksi tentang bagaimana pelaksanaan MPMBS di SD Islam Al-Hilal dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura, antara lain:

1. Memberikan gambaran tentang implementasi nilai-nilai yang terkandung dalam MPMBS di SD Islam Al-Hilal dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura.

2. Memberikan gambaran tentang peran dan fungsi BP3/Komite Sekolah di SD Islam Al-Hilal dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura.

3. Memberikan gambaran tentang wewenang dan peran kepala sekolah di SD Islam Al-Hilal dan SD Negeri Pucangan 03 Kartasura.

4. Memberi gambaran tentang peran serta

masyarakat terhadap sekolah di SD Islam Al-Hilal dan SD Negeri Pucangan 03

Referensi

Dokumen terkait

Biasanya dalam menuliskan network prefix suatu kelas IP Address digunakan tanda garis miring (Slash) “/”, diikuti dengan angka yang menunjukan panjang network prefix ini dalam

Melalui diskusi dan penjelasan dari guru, siswa dapat menjelaskan dampak peristiwa alam pada kehidupan makhluk hidup dengan benar.. Melalui tanya jawab dengan guru,

Dalam penelitian ini, konsep audit komunikasi akan lebih ditekankan pada penggambaran dan penilaian kualitas media internal dan arah aliran informasi yang terkait dengan akses

Peserta dapat mengganti persyaratan ini dengan menyampaikan Surat Keterangan Fiskal (SKF) yang dikeluarkan oleh KAntor Pelayanan Pajak dengan tanggal penerbitan paling

Mohon maaf sebelumnya,kalau boleh tahu berapa unit semua barang yang akan ditenderkan ini,apa betul seperti yang didalam dokumen semua dikalikan 2,kalau memang

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif. Sumber data kualitatif dalam penelitian ini adalah informan yang secara langsung memberikan data

rahmat dan hidayah-Nya skripsi yang berjudul PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF EKSPOSISI BERBAHASA JAWA MELALUI METODE PEMBELAJARAN MIND MAPPING DAN

[r]