• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL) BIMBINGAN KLASIKAL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL) BIMBINGAN KLASIKAL"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL) BIMBINGAN KLASIKAL

(RPP-RPL KHUSUS SIMULASI MENGAJAR PADA SELEKSI CALON GURU PENGGERAK)

A Komponen Layanan Dasar

B Bidang Layanan Bidang Pribadi

C Topik / Tema Layanan Kecerdasan Ganda (Multiple Intelligence) D Fungsi Layanan Fungsi Pemahaman

E Tujuan Umum Dapat mengenal potensi dan kecerdasan serta mampu mengembangkan potensi dan kecerdasan yang dimilikinya F Tujuan Khusus 1. Peserta didik Mampu memahami apa itu kecerdasan

(Intelligence)? (C 3)

2. Peserta didik mampu mengenal berbagai jenis-jenis kecerdasan(C4)

3. Peserta didik dapat mengembangkan kecerdasan yang ada dalam dirinya dalam kehidupan sehari hari (C6)

G Sasaran Layanan Kelas XI IPS 2

H Materi Layanan 1. Pengertian Kecerdasan Ganda ( Multiple Intelligence)

2. Jenis jenis kecerdasan ganda ( Multiple Intelligence)

I Waktu 1 x 10 Menit

J Sumber Materi 1. Slamet, dkk 2016, Materi Layanan Klasikal Bimbingan dan Konseling untuk SMA-MA kelas 11, Yogyakarta, Paramitra Publishing

2. Triyono, Mastur, 2014, Materi Layanan Klasikal Bimbingan dan Konseling bidang pribadi, Yogyakarta, Paramitra 3. B. Renita Mulyaningtyas, Yusup Purnomo hadiyanto, Bimbingan dan Konseling SMA untuk Kelas X, Esis, Erlangga K Metode/Teknik curah pendapat, tanyajawab , penugasan

L Media / Alat Slide PPT, Laptop, Infokus, Angket M Pelaksanaan

Tahap Awal / Pendahuluan = 2 Menit

a. Pernyataan Tujuan 1. Guru Bimbingan dan Konseling Bersama peserta didik saling memberi salam dan Berdoa Bersama-sama

2. Guru Bimbingan dan konseling Membina hubungan baik dengan peserta didik Untuk menanyakan kabar

3. Guru bimbingan konseling Menyampaikan tujuan umum dan Tujuan Khusus layanan materi Bimbingan dan Konseling tentang multiple intelligence

b. Penjelasan Tentang Langkah-langkah kegiatan

Guru Bimbingan konseling menyampaikan kontrak layanan (kesepakatan layanan), hari ini kita akan melakukan kegiatan selama 10 menit , kita sepakat akan melakukan dengan baik.

(2)

c. Mengarahkan Kegiatan (Konsolidasi)

Guru bimbingan dan konseling memberikan penjelasan tentang Topik yang akan dibicarakan dalam pertemuan kali ini

d. Tahap Peralihan (Transisi) Guru Bimbingan dan konseling menanyakan kesiapan peserta didik dan memulai ke tahap inti

2. Tahap Inti = 5 Menit

a.. Kegiatan Peserta Didik 1. Peserta didik mengamati, menganalisis apa saja yang dapat di ambil dari penayangan materi PPT

2. Peserta didik diminta aktif dalam menyampaikan curah gagasan.

3. peserta didik mengerjakan Angket yang sudah disediakan oleh guru Bimbingan dan konseling tentang kecerdasan ganda

b. Kegiatan Guru Bimbingan dan Konseling

1. Guru Bimbingan dan konseling menayangan Media pembelajaran PPT tentang multiple intelligence

2. Guru Bimbingan dan Konseling melakukan tanya jawab tentang pengertian dari kecerdasan dan jenis jenis kecerdasan

3. Guru Bimbingan dan Konseling memberi penugasan kepada seluruh peserta didik berbentuk pengisian angket

kecerdasan ganda 3. Tahap Penutup

1 Menit

1. Guru Bimbingan konseling mengajak peserta didik membuat kesimpulan yang terkait dengan materi layanan bimbingan klasikal kecerdasan ganda ( multiple intelligence)

2. Guru Bimbingan konseling merefleksi peserta didik dengan menanyakan kebermanfaatan dan kebermaknaan terhadap layanan bimbingan klasikal secara lisan

3. Guru Bimbingan dan Konseling memberikan penguatan dan menyampaikan materi layanan yang akan datang

4. Guru Bimbingan Konseling mengajak peserta didik untuk agar dapat menghadirkan Tuhan dalam hidupnya.

5. Guru BimbinganKonseling mengakhiri kegiatan dengan berdoa dan salam

P Evaluasi : 2 Menit

1. Evaluasi Proses Guru Bimbingan dan konseling melakukan evaluasi dengan memperhatikan proses yang terjadi :

1. Melakukan Refleksi hasil, setiap peserta didik menuliskan di kertas yang sudah disiapkan.

2. Sikap atau atusias peserta didik dalam mengikuti kegiatan 3. Cara peserta didik dalam menyampaikan pendapat atau

bertanya

4. Cara peserta didik memberikan penjelasan dari pertanyaan guru Bimbingan dan konseling

2. Evaluasi Hasil Evaluasi setelah mengikuti kegiatan klasikal, antara lain : 1. Merasakan pemahaman baru dan mendapatkan

pengetahuan tentang berbagai jenis kecerdasan manusia ( multiple intelligence)

2. Merasakan Perasaan Positif tentang topik yang dibahas dan cara guru bimbingan dan konseling menyampaikan: mudah dipahami/ tidak dmudah/ sulit dipahami

(3)

4. Kegiatan yang diikuti : menarik/kurang menarik/tidak menarik untuk diikuti

LAMPIRAN-LAMPIRAN 1. Uraian materi 2. Lembar kerja siswa 3. Instrumen penilaian

Mengetahui Padangpanjang, April 2022

Kepala Sekolah SMAN 1 Padang Panjang Guru Bimbingan Konseling

BUDI HERMAWAN, S.Pd, M.Si ULFAH SURYATI, S.PdI

NIP. 197001081992011002 NIP. 198311252009012003

(4)

1. URAIAN MATERI

KECERDASAN GANDA (MULTIPLE INTELLIGENCE)

Kecerdasan ganda adalah kemampuan untuk memecahkan masalah atau menciptakan suatu poroduk yang bernilai dalam satu latar belakang budaya tertentu. Sebenarnya ada banyak yang mendefinisikan Kecerdasan Ganda termasuk juga para ahli, ada juga yang bilang bahwa Kecerdasan ganda merupakan potensi yang dimiliki seseorang yang dapat diaktifkan melalui proses belajar, Berinteraksi dengan manusia lainnya yang dekat dengan kita. Berikut beberapa jenis intellegensi/kecerdasan Howard Gardner Diantarnya :

1. Kecerdasan Linguistik (Linguistic Intelligence)

Kecerdasan Linguistik merupakan kemampuan berpikir dalam bentuk kata-kata dan penggunaan bahasa untuk mengekspresikan dan memberi makna yang kompleks. Biasanya kecerdasan ini dimiliki oleh para pengarang, penyair, jurnalis, pembicara, dan penyiar berita.

Beberapa karakteristik yang ada pada orang yang memiliki kecenderungan kecerdasan bahasa antara lain adalah :

1. Mendengarkan dan merespon setiap suara dan berbagai ungkapan kata;

2. Menirukan suara, bahasa, membaca dan menulis;

3. Belajar melalui menyimak, membaca dan menulis serta diskusi;

4. Menyimak secara efektif, memahami, menguraikan, menafsirkan dan mengingat apa yang diucapkan;

5. Membaca secara efektif, memahami, meringkas, menafsirkan atau menerangkan;

6. Berbicara secara efektif kepada beragam pendengar, beragam tujuan, dan mengetahui cara berbicara secara sederhana, fasih, dan bergairah;

7. Menulis secara efektif, memahami dan menerapkan aturan-aturan tata bahasa, ejaan, tanda baca dan kosa kata yang efektif;

8. Memperlihatkan kemampuan untuk mempelajari bahasa lainnya;

9. Menggunakan keterampilan menyimak, berbicara, menulis dan membaca.

Kelas pada setiap pelajaran harus berupa lingkungan yang kaya akan bahasa tempat peserta didik berbicara, berdiskusi dan menjelaskan dan yang paling penting adalah mendorong rasa ingin tahunya.

Pembentukan lingkungan pembelajaran Verbal-Linguistik :

1. Kondisikan peserta didik untuk menceritakan suatu kisah atau suatu masalah yang terkait dengan materi pelajaran;

2. Memberi kesempatan peserta didik untuk memimpin suatu diskusi atau debat;

3. Menugaskan peserta didik untuk membuat sebuah artikel;

4. Memberi kesempatan kepada peserta didik untuk menghubungkan suatu artikel/cerita dengan realita atau materi pelajaran;

5. Menugaskan peserta didik untuk mempresentasikan sesuatu pokok bahasan;

6. Mengkondisikan kegiatan ”talk show” dalam suatu program/materi;

7. Menyusun suatu laporan/ resume/kajian pada suatu topik/ materi yang relevan.

B. Kecerdasan Logika Matematika (Logical Mathematic Intelligence)

Merupakan kemampuan dalam menghitung, mengukur dan mempertimbangkan proposisi dan hipotesis, serta menyelesaikan operasi-operasi matematika. Kecerdasan matamatika biasanya dimiliki oleh para ilmuwan, ahli matematika, akuntan, insinyur, dan pemrogram komputer. Beberapa karakteristik orang yang memiliki kecenderungan kecerdasan matematika antara lain adalah :

(5)

1. Merasakan berbagai tujuan dan fungsi mereka dalam lingkungannya;

2. Mengenal konsep-konsep yang bersifat kuantitatif, waktu dan hubungan sebab akibat;

3. Menggunakan simbol-simbol abstrak untuk menunjukkan realita;

4. Menunjukkan keterampilan memecahkan masalah secara logis;

5. Memahami pola-pola dan hubungan-hubungan;

6. Mengajukan dan menguji hipotesis;

7. Menggunakan bermacam-macam keterampilan matematis,seperti memperkirakan, perhitungan logaritma, menafsirkan statistik, dan informasi visual dalam bentuk grafik;

8. Berpikir secara sistematis dengan mengumpulkan bukti,membuat hipotesis dan merumuskan berbagai model;

9. Mengungkapkan ketertarikan dalam karir, seperti akuntansi,teknologi informasi, mesin dan ilmu kimia.

Lingkungan belajar diupayakan berupa menu-menu yang terkait dengan logika matematis, antara lain:

1. Menerjemahkan Suatu Pokok Bahasan Ke Dalam Rumus Matematika;

2. Merencanakan Dan Memimpin Suatu Eksperimen;

3. Menggunakan Diagram Venn Untuk Menjelaskan;

4. Menggunakan Analogi Untuk Menjelaskan;

5. Mengkategorikan Fakta-Fakta;

6. Merancang Suatu Simbol Atau Kode.

C. Kecerdasan Spasial (Spatial Intelligence)

Kemampuan membangkitkan kapasitas untuk berpikir dalam tiga dimensi seperti yang dilakukan pelaut, pilot, pemahat, pelukis, dan arsitek. Kecerdasan ini memungkinkan seseorang merasakan bayangan eksternal dan internal, melukiskan kembali, mengubah dan memodifikasi bayangan dan obyek melalui ruang untuk menghasilkan suatu gambar/grafik ataupun suatu benda.

Beberapa karakteristik orang yang memiliki kecenderungan kecerdasan spasial antara lain adalah : 1. Belajar dengan melihat dan mengamati;

2. Mengarahkan dirinya pada benda-benda secara efektif dalam ruangan;

3. Merasakan dan menghasilkan sebuah bayangan mental, berpikir dalam gambar dan memvisualisasikan detail;

4. Membaca grafik, bagan, peta, dan diagram visual;

5. Menikmati gambar-gambar tak beraturan, lukisan, ukiran atau obyek repro lain dalam bentuk yang dapat dilihat;

6. Menikmati bentukan hasil tiga dimensi, seperti obyek origami, jembatan tiruan dan maket ; 7. Cakap mendesain secara abstrak;

8. Menciptakan bentuk baru dari media visual spasial.

Lingkungan belajar diupayakan berupa menu-menu yang terkait dengan kecerdasan spasial, antara lain:

1. Menciptakan sebuah pertunjukkan;

2. Merancang sebuah poster, buletin, dan sejenisnya;

3. Menggunakan suatu sistem memori untuk mempelajari;

4. Menciptakan suatu karya;

5. Membuat variasi bentuk dan ukuran dari suatu objek;

6. Membuat suatu ilustrasi, sketsa, denah dari suatu obyek;

7. Menggunakan proyeksi untuk mengajar.

(6)

D. Kecerdasan Kinestetik Tubuh (Body Kinesthetic Intelligence)

Kemampuan seseorang untuk menggerakkan suatu obyek dan keterampilan-keterampilan fisik yang halus. Kemampuan atau kecerdasan ini dimiliki oleh para atlit, penari, ahli bedah, dan seniman.

Beberapa karakteristik orang yang memiliki kecenderungan kecerdasan kinestetik antara lain adalah : 1. Menjelajahi Lingkungan Dan Sasaran Melalui Sentuhan Dan Gerakan;

2. Mengembangkan Kerjasama Dan Rasa Terhadap Waktu;

3. Belajar Dengan Lebih Baik, Jika Terlibat Langsung Dan Berpartisipasi;

4. Menikmati Secara Konkrit Dalam Mempelajari Pengalaman-Pengalaman, Seperti Perjalanan Ke Alam Bebas, Berpartisipasi Dalam Bermain Peran Dan Permainan Ketangkasan;

5. Menunjukkan Keterampilan Atau Mendemonstrasikan Keahlian Dalam Bidangnya.

Lingkungan belajar diupayakan berupa menu-menu yang terkait dengan kinestetik, antara lain:

1. Bermain peran atau menirukan;

2. Menciptakan suatu gerakan atau rangkaian gerakan untuk menjelaskan;

3. Menciptakan suatu model;

4. Merancang suatu produk;

5. Merencanakan dan menghadiri suatu perjalanan lapangan;

6. Membuat suatu permainan atau sejenisnya.

E. Kecerdasan Musik (Musical Intelligence)

Merupakan kecerdasan yang memiliki sensitivitas pada pola titian nada, melodi, ritme, dan nada seperti yang dimiliki oleh komposer, musisi, kritikus, dan pembuat alat musik, atau seorang pendengar yang sensitif.

Beberapa karakteristik orang yang memiliki kecenderungan kecerdasan musikal antara lain adalah : 1. Mendengar dan merespon dengan ketertarikan terhadap berbagai bunyi;

2. Menikmati dan mencari kesempatan untuk mendengarkan musik atau suara-suara alam pada suasana belajar;

3. Merespon terhadap musik secara kinestetik;

4. Mengenali dan mendiskusikan berbagai gaya musik, aliran dan variasi budaya;

5. Mengoleksi musik dan informasi mengenai musik dalam berbagai bentuk;

6. Mengembangkan kemampuan menyanyi atau memainkan instrumen secara sendiri;

7. Mengembangkan referensi kerangka berpikir pribadi untuk mendengarkan musik;

8. Mengembangkan improvisasi dan bermain dengan suara/bunyi.

Lingkungan belajar diupayakan berupa menu yang terkait dengan kecerdasan musikal, antara lain:

1. Meyajikan suatu pertunjukkan dengan iringan musik yang tepat;

2. Menyanyikan sebuah kritikan atau lagu;

3. Menyajikan kelas musik dalam waktu singkat pada suatu materi/pokok bahasan;

4. Menggunakan musik untuk mempertinggi semangat belajar;

5. Menuliskan suatu lirik lagu untuk suatu pokok bahasan/materi.

F. Kecerdasan Interpersonal (Interpersonal Intelligence)

Merupakan kemampuan untuk memahami dan berinteraksi dengan orang lain secera efektif, seperti yang dimiliki oleh guru, pekerja sosial, artis atau politisi yang sukses.

Beberapa karakteristik orang yang memiliki kecenderungan kecerdasan interpersonal antara lain adalah :

1. terikat dengan dan berinteraksi dengan orang lain;

2. membentuk dan menjaga hubungan sosial;

3. mengetahui dan menggunakan cara-cara yang beragam dalam berhubungan dengan orang lain;

4. merasakan perasaan, pikiran, motivasi, tingkah laku, gaya hidup orang lain;

(7)

5. berpartisipasi dalam kegiatan kolaboratif dan menerima bermacam peran yang perlu dilaksanakan;

6. mempengaruhi pendapat dan perbuatan orang lain;

7. memahami dan berkomunikasi secara efektif, baik secara verbal maupun non verbal;

8. menyesuaikan diri terhadap lingkungan dan group yang berbeda;

9. mempelajari keterampilan yang berhubungan dengan penengah sengketa;

10. Tertarik pada karir yang berorientasi interpersonal, seperti mengajar, pekerjaan sosial dan konseling.

Lingkungan belajar diupayakan berupa menu-menu yang terkait dengan kecerdasan interpersonal, antara lain:

1. Memimpin Suatu Rapat;

2. Bersama Seorang Rekan Menggunakan Penyelesaian Masalah Berat;

3. Bermain Peranan Dengan Berbagai Perspektif;

4. Mengatur Dan Ikut Serta Dalam Sebuah Kelompok;

5. Mengajarkan Orang Lain Tentang Suatu Hal;

6. Berlatih Memberi Dan Menerima Umpan Balik;

7. Menciptakan Suatu Sistem /Prosedur Dari Suatu Kegiatan.

G. Kecerdasan Intrapersonal (Intrapersonal Intelligence)

Merupakan kemampuan untuk membuat persepsi yang akurat tentang diri sendiri dan menggunakan pengetahuannya untuk merencanakan dan mengarahkan kehidupan seseorang, seperti yang dimiliki oleh ahli agama, ahli psikologi dan ahli filsafat.

Beberapa karakteristik orang yang memiliki kecenderungan kecerdasan intrapersonal antara lain adalah :

1. Sadar Akan Wilayah Emosinya;

2. Menemukan Cara-Cara Dan Jalan Keluar Untuk Mengekpresikan Perasaan Dan Pemikirannya;

3. Mengembangkan Model Diri Yang Akurat;

4. Termotivasi Untuk Mengidentifikasi Dan Memperjuangkan Tujuannya;

5. Membangun Dan Hidup Dalam Suatu Sistem Nilai Etika (Agama);

6. Bekerja Mandiri;

7. Mengatur Secara Kontinyu Pembelajaran Dan Perkembangan Tujuan Personalnya;

8. Berusaha Mencari Dan Memahami Pengalaman Batinnya Sendiri;

9. Berusaha Untuk Mengaktualisasikan Diri;

10. Memberdayakan Orang Lain (Memiliki Tanggung Jawab Kemanusiaan).

Lingkungan Belajar Diupayakan Berupa Menu-Menu Yang Terkait Dengan Kecerdasan Intrapersonal, Antara Lain:

1. Menggambarkan bahwa kemampuan yang dimilikinya dapat membantu menuju kesuksesan;

2. Merangkai dan mengejar suatu tujuan;

3. Menggambarkan perasaannya tentang sesuatu;

4. Menggunakan acuan belajar;

5. Membuat suatu jurnal;

6. Menerima umpan balik dari orang lain;

7. Mengomentari atau menilai hasil pekerjaannya.

H. Kecerdasan Natural (Naturalistic Intelligence)

Merupakan kemampuan untuk melakukan sesuatu yang terkait dengan lingkungan alam dan merupakan kecerdasan kedelapan dari kecerdasan yang tidak termasuk teori asli Multiple Intelligences dari Gardner. Kecerdasan ini terkait dengan sensitifitas terhadap alam dan faktor lingkungan, misalnya mudah berinteraksi dengan hewan, mampu memprediksi terjadinya perubahan

(8)

alam, mudah mengenali berbagai spesies hewan maupun tumbuhan. Kecerdasan ini akan lebih mudah diwujudkan melalui pengumpulan dan penganalisaan suatu subjek yang berhubungan dengan alam.

(9)

Lampiran : ANGKET MULTIPLE INTELLIGENCE

MULTIPLE INTELLIGENCE INVENTORY

Dalam inventory ini ada 80 soal, setiap soal disediakan 5 kemungkinan jawaban.

Pilihlah satu jawaban yang sesuai dengan diri anda yang sebenarnya, bukan yang seharusnya.

Pilihan jawaban yang disediakan adalah :

STM = Sangat Tidak Menggambarkan Diri Saya SM = Sedikit Menggambarkan Diri Saya AM = Agak Menggambarkan Diri Saya M = Menggambarkan Diri Saya

BM = Banyak Menggambarkan Diri Saya

Jawaban anda dinyatakan dengan menyilang ( X ) salah satu jawaban yang disediakan pada kertas lembar jawaban yang disediakan

SOAL

1 Buku sangat penting bagi saya

2 Saya dengan mudah menghitung angka di luar kepala (mencongak) 3 Saya sering melihat kesan gambar yang jelas ketika menutup mata 4 Saya terlibat paling sedikit satu kegiatan olahraga secara teratur 5 Saya menyukai berbagai jenis binatang

6 Suara saya bagus ketika menyanyi

7 Saya adalah tipe orang yang banyak dimintai nasehat baik di sekolah / tempat kerja maupun di tetangga saya

8 Saya secara teratur menghabiskan waktu untuk bermeditasi berefleksi atau berpikir tentang masalah-masalah kehidupan

9 Saya bisa mendengar kata-kata sebelum membaca membicarakan atau menuliskan kata-kata itu

10 Mata pelajaran kesukaan saya adalah matematika dan IPA 11 Saya sangat peka terhadap warna

12 Sulit bagi saya untuk duduk-duduk tanpa melakukan apa-apa selama berjam-jam 13 Saya suka mengatur dan meluruskan segala sesuatunya

14 Saya bisa merasakan apakah not-not musik itu laras atau tidak

(10)

15 Saya lebih suka ikut kelompok olah raga seperti badminton, volley atau soft ball daripada melakukan olahraga sendirian seperti renang atau lari

16 Saya telah mendatangi bagian bimbingan atau seminar tentang pertumbuhan kepribadian untuk mempelajari secara lebih banyak tentang diri saya

17 Saya mendapatkan lebih banyak masukan dari mendengar radio atau kaset ceramah daripada dari televisi atau film

18 Saya menyukai permainan atau memecahkan teka-teki yang memerlukan pemikiran logika

19 Saya sering memakai kamera atau 'recorder' untuk merekam apa yang saya lihat di sekitar saya

20 Saya menyukai pekerjaan tangan dan kegiatan nyata seperti menjahit, menganyam, mengukir, pertukangan kayu atau memmbangun model

21 Saya menyukai alam dan berada di luar Gedung 22 Saya memainkan alat-alat music

23 Ketika saya punya masalah ada kecenderungan besar bagi saya untuk mencari bantuan dari orang lain daripada berusaha memecahkannya sendiri

24 Saya mampu menanggapi suatu hubungan secara luwes

25 Saya menyukai permainan seperti sceble, anagrams atau teka-teki

26 Saya suka mengadakan perubahan untuk menjawab pertanyaan "Apa yang terjadi bila (contohnya: apa yang terjadi bila saya menambahkan air dua kali pada pot bunga mawar tiap minggu)?

27 Saya menyukai jigsaw puzzle, mazes (sarang laba-laba) lain yang bisa dilihat 28 Ide terbaik saya muncul ketika saya keluar berjalan-jalan jarak jauh atau berlari-

lari, atau ketika saya melakukan berbagai jenis kegiatan fisik lainnya

29 Saya suka memancing, berburu, berkebun, menanam tumbuhan atau memasak 30 Saya dapat memainkan alat music

31 Saya setidaknya memiliki tiga orang atau lebih teman akrab

32 Saya mempunyai hobi atau minat khusus yang saya pegang teguh untuk kepentingan saya sendiri

33 Saya suka menghibur diri sendiri atau orang lain dengan cara memainkan kata

(11)

atau bunyi-bunyian yang enak didengar atau kata plesetan

34 Pikiran saya mencari pola-pola, keterangan atau urutan logika dari segala sesuatunya

35 Saya bermimpi-mimpi yang indah di malam hari

36 Saya suka menghabiskan waktu senggang saya di luar rumah

37 Saya suka mengkoleksi barang-barang seperti batu-batuan, rumah kerang, serangga atau kupu-kupu, perangko, kartu telephon atau perhiasan

38 Saya merasa kehidupan saya akan lebih miskin bila tidak ada music

39 Saya lebih suka permainan yang melibatkan banyak orang seperti monopoli atau bridge daripada permainan sendirian seperti video games dan solitaire

40 Saya memiliki tujuan yang penting dalam kehidupan saya yang saya pikirkan secara teratur

41 Orang lain kadang harus menghentikan dan meminta saya untuk menjelaskan arti dari kata yang saya gunakan untuk berkomunikasi baik secara lisan maupun tertulis

42 Saya tertarik dengan perkembangan ilmu-ilmu baru

43 Saya biasanya tahu jalan dan tidak tersesat di daerah yang masih asing bagi saya 44 Saya bisaanya menggunakan bahasa tubuh dengan tangan atau organ tubuh

lainnya ketika saya bicara dengan seseorang

45 Lemari, laci dan meja belajar / kerja saya bisaanya rapi dan bersih

46 Lagu-lagu di TV atau yang lain kadang terlintas dalam benak saya ketika saya berjalan-jalan

47 Saya menyukai tantangan untuk mengajari orang lain atau kelompok orang tentang bagaimana cara sesuatu yang saya ketahui

48 Saya mempunyai pandangan yang relistik tentang kekuatan dan kelemahan (asumsi/pandangan) dari masukan seseorang atau sumber lain

49 Bahasa Indonesia, IPS dan Sejarah bagi saya adalah mata pelajaran yang lebih mudah daripada Matematika dan IPA di sekolah saya

50 Saya percaya bahwa segala sesuatu bisa dijelaskan secara rasional/nalar 51 Saya suka menggambar dan corat-coret

52 Saya perlu menyentuh sesuatu untuk mempelajarinya secara lebih mendalam 53 Saya secara teratur mengecek laporan cuaca tentang perubahan kondisi

(12)

54 Saya bisa mengatur tempo musik dengan alat perkusi sederhana seperti drum atau tamborin

55 Saya menganggap diri saya sebagai pemimpin/ketua (orang lain juga berpikir demikian)

56 Saya lebih suka menghabiskan akhir pekan saya sendirian di rumah daripada tempat yang megah dan banyak orang di sekitarnya

57 Ketika saya naik kendaraan di jalan bebas hambatan (toll) saya lebih memperhatikan kata-kata yang tertulis di rambu-rambu jalan daripada melihat pemandangan

58 Saya kadang-kadang berpikir dalam konsep yang jelas, abstrak, tak bisa digambarkan dengan kata-kata

59 Geometri (matematika sinus/tangen) lebih mudah daripada aljabar di sekolah 60 Saya suka hiburan kebut-kebutan atau pengalaman fisik yang mendebarkan hati 61 Saya selalu senang memilah-milah dan mengklasifikasikan objek ke dalam

kelompok yang mempunyai ciri yang sama

62 Saya tahu banyak nada-nada lagu atau musik yang berbeda-beda 63 Saya merasa nyaman ditengah-tengah khalayak ramai

64 Saya menganggap diri saya berkemauan keras dan berpikiran bebas

65 Bahan pembicaraan saya sering berkaitan dengan apa yang telah saya dengar atau baca

66 Saya menemukan kesalahan logis dalam beberapa hal yang dibicarakan orang di rumah, tempat kerja atau di sekolah

67 Saya bisa membayangkan dengan baik tentang bagaimana bentuk dari sesuatu juka di lihat secara langsung dari atas melalui kaca mata burung

68 Saya menganggap diri saya sebagai orang yang terkoordinasi dengan baik 69 Saya ingin tahu "Bagaimana cara kerja segala sesuatu"

70 Jika saya mendengar nada-nada musik sekali atau dua kali, biasanya saya bisa menyanyikan atau menyenandungkan dengan persis lagu itu

71 Saya suka terlibat dalam kegiatan sosial yang berkaitan dengan pekerjaan, sekolahan, lembaga agama atau masyarakat saya

72 Saya suka membuuat catatan harian atau jurnal untuk merekam kejadian atau

(13)

pergumulan hidup dalam diri saya

73 Saya telah menulis sesuatu yang secara khusus saya banggakan dan yang diakui oleh orang lain

74 Saya merasa lebih nyaman jika sesuatu sudah terukur, terkategori, teranalisis atau terjumlah sedemikian rupa

75 Saya lebih suka melihat bahan bacaan yang ada gambarnya yang jelas

76 Saya perlu mempraktikkan keterampilan baru daripada membaca tentangnya atau melihat video yang menggambarkannya

77 Kelas kesenangan saya di sekolah adalah kelas yang ada hubungannya dengan praktik di laboratorium daripada sastra atau IPS

78 Saya sering membuat musik dengan mengetuk-ngetuk sesuatu atau bernyanyi ketika saya bekerja, belajar atau mempelajari sesuatu yang baru

79 Saya lebih suka menghabiskan malam-malam saya di tempat yang ramai (seperti:

pesta yang meriah) daripada sendirian di rumah

80 Saya adalah bos untuk diri saya sendiri dan saya memikirkan dengan keras untuk memulai usaha atau bisnis sendiri

STOP DI SINI, OKEY, TANKS

(14)

Lampiran 2

INSTRUMEN PENILAIAN

1. Evaluasi Proses

EVALUASI PROSES LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL

SMA NEGERI 1 PADANGPANJANG

Identitas:

1. Nama peserta didik : 2. Nama guru BK :

Petunjuk Pengisian:

1. Bacalah secara teliti

2. Berilah tanda cek ( √ ) pada kolom S jika pernyataan setuju dengan kondisi Anda dan TS jika pernyataan tidak setuju dengan kondisi Anda!

NO PERNYATAAN S TS

A. Media dan Materi

1 Media yang digunakan menarik perhatian 2 Power point yang ditampilkan membantu dalam

memahami isi materi

3 Materi yang disampaikan menambah wawasan 4 Materi yang diterima membinggungkan

B. Suasana Pertemuan

1 Kegiatan layanan berlangsung dengan hangat

2 Kegiatan layanan terselenggara dengan menyenangkan 3 Kegiatan layanan sesuai alokasi waktu

C. Penyampaian Materi oleh Guru BK

1 Guru BK kreatif dalam menyampaikan materi

(15)

2 Guru BK terlalu cepat menyampaikan materi 3 Guru BK mampu menguasai kelas selama kegiatan

berlangsung

4 Guru BK menguasi materi yang disampaikan

5 Guru BK mampu merespon pertanyaan yang diajukan peserta didik.

Padangpanjang, April 2022 Mengetahui,

Guru Bimbingan Konseling Peserta didik

Ulfah Suryati,S.PdI ………..

NIP. 19831125 200901 2003

(16)

2. Evaluasi Hasil

EVALUASI HASIL LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL SMA NEGERI 1 PADANGPANJANG

Identitas:

1. Nama peserta didik : 2. Nama guru BK :

Petunjuk Pengisian:

1. Bacalah secara teliti

2. Berilah jawaban dengan cara memberikan tanda silang (x) pada alternatif jawaban yang tersedia, angka 1 jika sangat tidak setuju, 2 jika tidak setuju, 3 jika setuju, 4 jika sangat setuju

No Pernyataan 1 2 SKOR 3 4

1 2 3 4

1 Saya merasa senang menerima materi layanan BK tentang

“Multiple Intelligence”

2 Saya memperoleh pengetahuan baru dari materi yang disampaikan.

3

Setelah menerima materi layanan BK tentang “Multiple Intelligence” saya mengetahui jenis jenis kecerdasan ganda

4

Setelah menerima materi layanan BK tentang

“Multiple Intelligence” saya dapat menggali potensi yang dominan ada dalam diri saya

5 Setelah menerima materi layanan BK tentang “Multiple Intelligence” saya dapat menggunakan kecerdasan yang ada dalam diri saya dalam belajar

Total Skor=…

KETERANGAN:

1. Skor minimal yang dicapai adalah 1x5 = 5, dan skor tertinggi adalah 4x5=20 2. Kategori hasil

Sangat Baik : 16 - 20

Baik : 11 - 15

Cukup : 6 - 10

Kurang 5

Padangpanjang, April 2022 Mengetahui,

Guru Bimbingan Konseling Peserta didik

Ulfah Suryati,S.PdI ………..

NIP. 19831125 200901 2003

(17)
(18)

Referensi

Dokumen terkait

Pada akhir siklus II (kedua), hasil supervisi akademik dengan melakukan pendampingan guru bimbingan konseling dalam penyusunan rencana pelaksanaan layanan

Dalam pelaksanaan layanan klasikal bimbingan konseling terkait perilaku perundungan di SMA Negeri Tangerang Selatan ditinjau dari apek masukan, aktivitas, dan keluaran masih

Guru BK mengajak peserta didik untuk membuat komitmen untuk tidak segan meminta bantuan kepada guru BK jika membutuhkan bantuan tindakan lanjut bimbingan terkait

E Tujuan umum Peserta didik/konseli dapat menghubungkan layanan bimbingan dan konseling dengan masalah yang mereka hadapi untuk teratasinya masalah dan mencapai

Guru bimbingan dan konseling atau konselor memberikan materi yang telah disiapkan dengan menggunakan media yang telah di siapkan (ciri-ciri siswa yang memahami dirinya

Rencana pelaksanaan layanan bimbingan klasikal yang berisi topik "Sekarang aku tahu!" tentang strategi mendapatkan pekerjaan dengan

Rencana Pelaksanaan Layanan Bimbingan Klasikal untuk membantu peserta didik kelas XII dalam memahami dan memilih karir yang sesuai dengan potensi dan

Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL) Bimbingan Klasikal untuk mengembangkan sikap inklusif, toleran, dan adil/fair pada peserta didik kelas IX